7
Cara membuat partisi hardisk di windows 7 Bagi teman-teman yang masih pemula mungkin bertanya-tanya mengeanai partisi hardisk serta kegunaanya. Partition/ partisi, dalam sistem berkas dan manajemen media penyimpanan adalah bagian dari media penyimpanan/ memori yang secara logis terpisah yang berfungsi seolah-olah bagian tersebut terpisah secara fisik. Memori/ Media penyimpanan yang bisa dipartisi yaitu memori fisik maupun maya oleh manajemen memori sistem operasi, hardisk, Mo Disk, dan beberapa flash memory. Pada saat ini istilah partisi sering kita dengar pada bagian dari hardisk. Pada setiap sistem berkas/ sistem operasi mempunyai istilah tersendiri untuk menyebut partisi. Contohnya, MS-DOS istilah yang digunakan yaitu partition, pada keluarga Windows NT istilah yang digunakan volume. Kenapa demikian? Itu karena Windows NT mempunyai kemampuan untuk membentuk suatu volume yang terdiri daribeberapa bagian partisi terpisah Berikut ini adalah beberapa Manfaat mempartisi Hardisk: 1. Apabila ukuran hardisk terlalu besar, makan lebih baik apabila membuat partisi/ membagi hardisk menjadi beberapa drive/ bagian. Ini bertujuan supaya lebih memdudahkan windows untuk mengindex file di drive komputer. Intinya sama apabila pada suatu gudang tempat menyimpan barang yang sangat besar akan lebih mudah kita mencari barang dalam gudang tersebut apabila kita membuat sekat-sekat di gudang tersebut (membagi menjadi beberapa bagian). Hardisk juga demikian jika dibagi-bagi, akan mempermudah kan kita untuk mencari suatu file. Misal dibagi menjadi 3 bagian/ partisi, partisi C: kita isi dengan file sistem dan aplikasi, partisi D kita isi dengan dokumen, partisi E kita isi dengan file-file seperti music, video dll. Itu akan lebih mempermudahkan kita dalam mencari file 2. Apabila partisi/drive C terjangkit virus (contohnya drive C berisi windows), maka drive yang lainnya tetap aman dan tidak terjangkit virus apabila kita ingin memformat drive C. 3. Dapat menginstall lebih dari satu sistem operasi di dalam hardisk anda tanpa kwatir terjadinya tumpang tindih file, contohnya: drive C berisi Windows 7, drive D berisi Linux, drive E berisi dokumen. Sehingga dengan

Cara Membuat Partisi Hardisk Di Windows 7

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Cara Partisi Hardisk Di Windows 7

Citation preview

Page 1: Cara Membuat Partisi Hardisk Di Windows 7

Cara membuat partisi hardisk di windows 7

Bagi teman-teman yang masih pemula mungkin bertanya-tanya mengeanai partisi hardisk serta

kegunaanya. Partition/ partisi, dalam sistem berkas dan manajemen media penyimpanan adalah

bagian dari media penyimpanan/ memori yang secara logis terpisah yang berfungsi seolah-olah

bagian tersebut terpisah secara fisik. Memori/ Media penyimpanan yang bisa dipartisi yaitu memori

fisik maupun maya oleh manajemen memori sistem operasi, hardisk, Mo Disk, dan beberapa flash

memory. Pada saat ini istilah partisi sering kita dengar pada bagian dari hardisk.

Pada setiap sistem berkas/ sistem operasi mempunyai istilah tersendiri untuk menyebut partisi.

Contohnya, MS-DOS istilah yang digunakan yaitu partition, pada keluarga Windows NT istilah yang

digunakan volume. Kenapa demikian? Itu karena Windows NT mempunyai kemampuan untuk

membentuk suatu volume yang terdiri daribeberapa bagian partisi terpisah

Berikut ini adalah beberapa Manfaat mempartisi Hardisk:

1. Apabila ukuran hardisk terlalu besar, makan lebih baik apabila membuat partisi/ membagi hardisk

menjadi beberapa drive/ bagian. Ini bertujuan supaya lebih memdudahkan windows untuk

mengindex file di drive komputer. Intinya sama apabila pada suatu gudang tempat menyimpan

barang yang sangat besar akan lebih mudah kita mencari barang dalam gudang tersebut apabila

kita membuat sekat-sekat di gudang tersebut (membagi menjadi beberapa bagian).  Hardisk juga

demikian jika dibagi-bagi, akan mempermudah kan kita untuk mencari suatu file. Misal dibagi

menjadi 3 bagian/ partisi, partisi C: kita isi dengan file sistem dan aplikasi, partisi D kita isi dengan

dokumen, partisi E kita isi dengan file-file seperti music, video dll. Itu akan lebih mempermudahkan

kita dalam mencari file

2. Apabila partisi/drive C terjangkit virus (contohnya drive C berisi windows),  maka drive yang

lainnya tetap aman dan tidak terjangkit virus apabila kita ingin memformat drive C. 

3. Dapat menginstall lebih dari satu sistem operasi di dalam hardisk anda tanpa kwatir terjadinya

tumpang tindih file, contohnya: drive C berisi Windows 7, drive D berisi Linux, drive E berisi

dokumen.  Sehingga dengan meamanfaatkan sebuah hardisk kita akan lebih mudah untuk

mempelajari berbagai sistem operasi.

Ukuran/space volume dalam pembagian partisi sesuai kebutuhan:

Terdapat beberapa hal yang sering dilakukan dalam proses partisi, yaitu

- (Delete Volume) menghapus partisi hardisk  

- (Shrink Volume) memperkecil ukuran partisi hardisk 

-  (Extend Volume) memperbesar ukuran partisi hardisk 

-  (New Volume) membuat partisi baru dengan format hardisk 

Catatan:

Dalam mempartisi hardisk harus berhati-hati supaya data anda yang penting tidak terhapus, dan

hardisk tetap normal. Yang harus anda lakukan yaitu backupdata (copy data) ke hardisk lain/ hardisk

external/ ke kepingan CD juga bisa/ flasdisk. Ini untuk jaga-jaga apabila anda mengalami kegagalan

dalam partisi anda masih punya file backup-annya. Kegagalan kemungkinan terjadi bisa disebabkan

Page 2: Cara Membuat Partisi Hardisk Di Windows 7

listrik padam, kondisi fisik hardisk, 

Slahkan ikuti langkah berikut jika anda ingin mencoba untuk membuat partisi hardisk anda

Dibawah ini adalah cara membuat partisi hardisk di windows 7:

1. Pada start windows 7 terdapat kotak Search, disitu ketik computer management lalu takan enter

2. Selanjutnya Plih Disk management

Setalh itu Pilih sebuah drive/ partisi yang akan di resize

Apabila pada komputer anda hanya terdapat drive C saja (belum dipartisi) maka klik drive C, lalu klik

kanan

3. Pada contoh praktek ini saya mencoba membagi Drive C (WIN 7) menjadi 2 partisi

Pada drive C Klik kanan kemudian pilih shrink Volume

4. Tunggulah beberapa waktu hingga proses query selesai

Page 3: Cara Membuat Partisi Hardisk Di Windows 7

5. Selanjutnya maka Akan muncul kotak dialog seperti pada gambar dibawah.

Pada kotak isian " Enter the amount of space to shrink in MB" Isikan nilai sesuai dengan ruang

hardisk, ini dapat kita isikan nilai sama atau lebih kecil dari hasil query.

6. Pada paraktek ini saya isikan nilai space sekitar 5000 MB ( 5 GB)

Setelah itu Klik tombol Shrink

7. Sekarang telah berhasil mengubah dan mengubah ukuran drive C (WIN 7) menjadi lebih kecil

yaitu menjadi 34,35 GB, dan mempunyai sebuah ruang kosong yang dapat dibuat menjadi partisi

baru.

Sampai pada langkah ini anda telah berhasil membuat ruang kosong (free space). Ruang kosong

tersebut belum dapat dibaca oleh windows explorer.

8. Selanjutnya Klik kanan pada free spaces kemudian anda Pilih New Simple Volume

Page 4: Cara Membuat Partisi Hardisk Di Windows 7

9. Kemudian Klik Next

10. Jangan di ubah biarkan saja nilai volumenya default

Langsung saja Klik Next

Catatan:

(Apabila pada free space anda ingin membuat lebih dari 1 partisi maka anda dapat mengecilkan

nilai, simple volume size in MB (supaya masih ada free space yang tesisa, ini dapat dijadikan partisi

baru)

11. Selanjutnya Klik Next

12. Pada Volume label Anda dapat mengisinya/member nama, dapat juga dibaiarkan default (dapat

diganti di windows exploler)

Page 6: Cara Membuat Partisi Hardisk Di Windows 7

16. Pada windows exploler Jika dibuka maka akan muncul partisi baru dengan label Zandi

Demikian Cara Membuat partisi Hardisk di windows 7 semoga penjelasan di atas dapat

bermanfaat buat terman-taman semua.