6

Click here to load reader

Circuit Breaker, Magnetic Relay Dan Kontak

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Circuit Breaker, Magnetic Relay Dan Kontak

Bahan Listrik dan ElektronikaRangkaian Pemutus (Circuit Breaker), Magnetic Relay dan Kontak

Penyusun:

Fitriandi Dudi Aprillianto (102.0911.016)

Diah Suprihatin (102.0911.013)

Andri Setiawan (102.0911.020)

Septian Aditia (102.0911.028)

Andriyansya (102.0911.021)

Jery Franciscus Sihotang (102.0911.023)

Semester 1 (Satu) / 2009

Teknik Elektro

Dosen : Rudi Kurniawan, S.T

[email protected]

Page 2: Circuit Breaker, Magnetic Relay Dan Kontak

O

Komponen untuk mengamankan beban lebih adalah bi-

metal sedangkan untuk mengamankan arus hubung pendek

adalah electromagnet. Bila terjadi hubung singkat atau arus

lebih yang besar maka kumparan magnetic R akan memerin-

tahkan kontak jatuh. Tegangan kerja sampai dengan 440

VAC, MCB dipakai sampai 50 A.1.1 MCB

Mcb adalah sebuah alat yang di pakai untuk instalasi

listrik.yang terdiri dari 1 fasa dan 2 fasa,tergantung dari pema-

kaian Rangkaian pemutus (MCB) merupakan peralatan yang

berfungsi sebagai proteksi (melindungi) rangkaian elektris dari

kejadian-kejadian yang disebabkan oleh arus beban lebih

(over loaud current), hubungan singkat, grounding dan lain

sebagainya. Untuk PLN MCB juga berfungsi sebagai alat ukur

daya yang terpasang.

Bila mcb yang SNI kalau kita buka isi dalamnya terdiri dari berbagai alat,

kumparan, sakelar on/off, pendingin dan lain sebagainya. Sedangkan mcb yang

biasa/yang tidak punya label SNI isi dalamnya hanya menggunakan kabel penghu-

bung dan sakelar on/off saja. maka dari itu mcb yang SNI lebih berat kalau kita pe-

gang, sedangkan mcb yang biasa itu sangat ringan dan kalau kita menekan tuas

mcb yang SNI akan lebih halus suaranya, dibandingkan mcb yang biasa.

[email protected]

Page 3: Circuit Breaker, Magnetic Relay Dan Kontak

O

Magnetic Relay adalah suatu peralatan listrik yang berupa

saklar magnet relai yang menggunakan arus dan tegangan kecil.

Relay mampu menghidupkan dan mematikan pesawat/alat yang

memiliki arus dan tegangan besar, bahkan untuk pesawat/alat yang

berbahaya sekalipun. Relay dapat memutuskan dan menghubung-

kan arus dengan baik. Penyambungan ini berdasarkan sejumlah

arus yang mengalir pada kumparan sehingga menjadi magnet dan

menarik kontak-kontak di dalamnya.

2.1 Kumparan Magnetic Relay

dan Kontak Saklar

2.2 Bagian sederhana relay

Pada dasarnya relay terdiri atas sebuah lilitan kawat (kum-

paran atau coil) yang terlilit pada suatu inti besi lunak. Kalau kumpa-

ran dilalui arus listrik, besi lunak berubah menjadi magnet. Magnet

ini menarik/menolak suatu lidah (pegas) dan lidah pun menghubu-

ngkan atau melepaskan kontak.

Kalau kumparan dilalui arus, maka inti besi lunak menarik

jangkar sehingga kontak antara a dan b terlepas (terbuka) serta

kontak b dan c menutup.

cba

Titik kontak

Jangkar

Pegas Kontak

Isolasi

Kumparan Inti

Material-material kontak yang sering digunakan adalah lo-

gam-logam khusus seperti Tembaga (Ag), Emas (Au), Platina (Pl),

Nickel (Au-Ni) dan gabungan senyawa Au-Ag-Ni.

[email protected]

Page 4: Circuit Breaker, Magnetic Relay Dan Kontak

Simbol relay dengan kontak terbuka Simbol relay dengan kontak menutup Simbol relay dua kutub (bipolar)

I Ii

Simbol - Simbol Relay

Sifat - Sifat Relay

Tahanan atau hambatan kumparan

Kuat arus yang digunakan oleh relay

Tegangan yang diperlukan oleh relay

Daya yang diperlukan oleh relay

Banyaknya kontak yang terdapat pada relay

[email protected]

Page 5: Circuit Breaker, Magnetic Relay Dan Kontak

2.3 Rangkaian pelindung Relay

Gangguan Utama pada Relay

Pelindung Relay

Bergetar (Chattering)

Lemahnya kontak

Tegangan tinggi Surja

Dipasangnya sebuah diode dengan

mengarah terbalik, yaitu anode dengan

kutub negatif dan katodenya dihubungkan

dengan kutub positif seperti gambar 2.3,

berguna untuk melindungi relai dari arus

yang terlampau besar.

[email protected]

Page 6: Circuit Breaker, Magnetic Relay Dan Kontak

1. . .Elektro SLTP-1. : .

2. Politeknik Elektronika Surabaya. 1994. Komponen Listrik.

Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh November.

3. http://dunia-listrik.blogspot.com /2008/10/jenis-jenis-circuit-

breaker-sakelar.html.

4. http://dunia-listrik.blogspot.com/2008/10/circuit-breaker-

sakelar-pemutus.html.

5. http://www.total.or.id/info.php?kk=circuit%20breaker.

6. http://www.bcae1.com/relays.htm.

O

[email protected]