Dampak Bom Atom Pada Jepang

(Hiroshima dan Nagasaki)

Pemboman Hiroshima dan Nagasaki mengakibatkan kehancuran yang merata di daerah itu dan rakyat 2 kota tersebut sangat menderita akibat tertimpa bom atom dan radiasi bom nuklir yang berkekuatan antara 15.000 dan 20.000 ton TNT. Bom atom tersebut menewaskan 140.000 orang di Hiroshima dan 80.000 orang di Nagasaki. Semua itu dilakukan oleh Sekutu (Amerika) dengan alas an untuk membungkam angkatan perang kekaisaran Jepang yang terkena sangat heroik, pantang menyerah dan loyal kepada kaisar.

Dampak destruktif yang terjadi adalah munculnya energi panas yang tersebar menyelimuti kota Hiroshima dan sekitarnya dalam radius 1 km menjadi bak bara api. Terjadi pemanasan hingga jutaan derajat yang berlangsung dalam hitungan detik. Dalam radius 1 km segala sesuatu menjadi abu. Sedang dalam radius 4 km, bangunan dan manusia terpanggang. Pada radius 8 km, manusia dan bangunan mengalami luka bakar serius dan kebakaran parah. Selain itu dampak buruk radiasi radio aktif dari bom atom ini adalah menyebabkan kanker.

Dampak yang terjadi pada wargapun juga muncul. Selain jumlah korban tewas setelah diledakkannya bom, beberapa tahun kemudian 200.000 orang ikut menyusul tewas karena penyakit akibat radiasi, luka bakar stadium tinggi dan leukimia.