4
Definisi, Fungsi, dan Macam Peta Peta merupakan gambaran seluruh atau sebagian permukaan bumi dalam bidang datar dengan menggunakan skala dan sistem proyeksi tertentu. Peta memberikan informasi mengenai unsur-unsur alam dan buatan di permukaan bumi. Oleh karena itu peta sangat berguna bagi kehidupan manusia karena semua aktivitas manusia berhubungan dengan permukaan bumi. Penggunaan peta bergantung pada jenis petanya sehingga informasi yang didapat berbeda-beda. Beberapa ahli mendefinisikan peta dengan berbagai pengertian, namun pada hakikatnya semua mempunyai inti dan maksud yang sama. Berikut beberapa pengertian peta dari para ahli. a. Menurut Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal 2005) Peta merupakan wahana bagi penyimpanan dan penyajian data kondisi lingkungan, merupakan sumber informasi bagi para perencana dan pengambilan keputusan pada tahapan dan tingkatan pembangunan. b. Menurut Aryono Prihandito (1988) Peta merupakan gambaran permukaan bumi dengan skala tertentu, digambar pada bidang datar melalui sistem proyeksi tertentu. c. Menurut Erwin Raisz (1948) Peta adalah gambaran konvensional dari ketampakan muka bumi yang diperkecil seperti ketampakannya kalau dilihat vertikal dari atas, dibuat pada bidang datar dan ditambah tulisan-tulisan sebagai penjelas. d. Menurut ICA (International Cartographic Association) Peta adalah gambaran atau representasi unsur-unsur ketampakan abstrak yang dipilih dari permukaan bumi yang ada kaitannya dengan permukaan bumi atau benda- benda angkasa, yang pada umumnya digambarkan pada suatu bidang datar dan diperkecil/diskalakan.

Definisi, Fungsi, Macam Peta

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Definisi, Fungsi, Macam Peta, tahapan pembuatan peta, alat-alat pemetaan

Citation preview

Page 1: Definisi, Fungsi, Macam Peta

Definisi, Fungsi, dan Macam Peta

Peta merupakan gambaran seluruh atau sebagian permukaan bumi dalam bidang datar dengan menggunakan skala dan sistem proyeksi tertentu. Peta memberikan informasi mengenai unsur-unsur alam dan buatan di permukaan bumi. Oleh karena itu peta sangat berguna bagi kehidupan manusia karena semua aktivitas manusia berhubungan dengan permukaan bumi. Penggunaan peta bergantung pada jenis petanya sehingga informasi yang didapat berbeda-beda. Beberapa ahli mendefinisikan peta dengan berbagai pengertian, namun pada hakikatnya semua mempunyai inti dan maksud yang sama. Berikut beberapa pengertian peta dari para ahli.

a. Menurut Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal 2005)

Peta merupakan wahana bagi penyimpanan dan penyajian data kondisi lingkungan, merupakan sumber informasi bagi para perencana dan pengambilan keputusan pada tahapan dan tingkatan pembangunan.

b. Menurut Aryono Prihandito (1988)

Peta merupakan gambaran permukaan bumi dengan skala tertentu, digambar pada bidang datar melalui sistem proyeksi tertentu.

c. Menurut Erwin Raisz (1948)

Peta adalah gambaran konvensional dari ketampakan muka bumi yang diperkecil seperti ketampakannya kalau dilihat vertikal dari atas, dibuat pada bidang datar dan ditambah tulisan-tulisan sebagai penjelas.

d. Menurut ICA (International Cartographic Association)

Peta adalah gambaran atau representasi unsur-unsur ketampakan abstrak yang dipilih dari permukaan bumi yang ada kaitannya dengan permukaan bumi atau benda-benda angkasa, yang pada umumnya digambarkan pada suatu bidang datar dan diperkecil/diskalakan.

Peta memiliki beberapa fungsi di antaranya:

a. Menunjukkan posisi atau lokasi relatif suatu tempat dari suatu tempat lainnya.

b. Menunjukkan ukuran dalam pengertian jarak dan arah.

c. Menunjukkan bentuk dari unsur-unsur permukaan bumi yang disajikan.

d. Menghimpun unsur-unsur permukaan bumi tertentu dalam suatu bentuk

penegasan.

Jenis peta berdasarkan maksud dan tujuan pembuatannya, peta dibedakan menjadi 2 yaitu: peta topografi dan peta tematik. Peta topografi adalah peta yang menyajikan jenis informasi unsur-unsur alam dan buatan permukaan bumi dan dapat digunakan untuk berbagai kepentingan pekerjaan. Peta tematik adalah peta yang menyajikan unsur/tema tertentu permukaan bumi sesuai dengan keperluan.

Page 2: Definisi, Fungsi, Macam Peta

Jenis peta berdasarkan bentuknya yaitu peta timbul, peta dasar, dan peta digital. peta timbul adalah peta yang menggambarkan permukaan bumi yang sebenarnya, pada bidang datar. Peta datar(peta biasa) adalah peta peta yang umum dibuat pada bidang datar, misalnya pada kertas, kian ataupun pada kanvas. Peta digital adalah peta yang datanya terdapat pada suatu peta magnetik atau disket, dan untuk pengolahan dan penyajian datanya dengan menggunakan komputer.

Jenis peta berdasarkan skalanya yaitu peta skala kecil, peta skala menengah dan peta skala besar. Adapun fungsi peta secara umum adalah menunjukkan posisi atau lokasi relief suatu tempat lainnya, menunjukkan ukuran dalam pengertian jarak dan arah, menunjukkan betuk unsur-unsur permukaan bumi yang disajikan, menghimpun unsur-unsur permukaan bumi dalam suatu bentuk penugasan dan lain-lain.

Tahapan Kegiatan Pemetaan Hutan

Pembuatan peta dilakukan oleh seorang kartografer (pembuat peta).

Pembuatan peta dapat dilakukan dengan cara manual dan dengan bantuan

software pengolah data (GIS atau AutoCAD) yang kemudian dapat diolah menjadi

peta. Tahapan kegiatan pemetaan dilakukan sebagai berikut, yaitu :

1. Melaukan survei, baik survei terestis, survei fotogrametri, penginderaan

jauh, dan survey GPS

2. Akuisasi data

3. Pengolahan dan manipulasi data

4. Perepresentasian data dan informasi

5. Diperoleh peta analog atau peta dijital

Alat Pemetaan

1. Teodolit, fungsi : mengukur sudut vertikal dan horizontal

Prinsip : Alat dibidik ke suatu titik, dengan bantuan optik sudut vertikal dan horizontal

bisa ditentukan

2. Waterpass, fungsi : Mengukur beda tinggi

Prinsip : Alat dibidik ke rambu ukur di suatu tempat, ditentikan beda tingginya

(bantuan optik)

3. Pita Ukur, fungsi : Mengukur jarak

Prinsip : Merentangkan alat dari titik awal ke titik tujuan

4. GPS (Global Positioning System), fungsi : Mengukur Koordinat (x,y,z)

Page 3: Definisi, Fungsi, Macam Peta

Prinsip : Gps hanya sebagai receiver gelombang dari satelit lalu menentukan secara

otomatis suatu posisi

5. Altimeter, fungsi : pengukur ketinggian tempat (di atas permukaan laut)

6. Abney Level, fungsi : merupakan alat pengukur sudut vertikal (kemiringan)

antara 2 titik di lapangan, satuan: derajat (º) atau persen (%)

7. Kompas, fungsi : pengukur sudut horizontal (azimuth) & vertikal

Sumber:

Prihandito, A. 1988. Proyeksi Peta. Kanisius:Yogyakarta.

geodesy.gd.itb.ac.id/.../konsep-dasar-pemetaan.pdf

http://geografi-geografi.blogspot.com/2012/06/peta-dan-pemanfaatannya.html