Standard Operational ProcedurePRAY

Rekoleksi KKIB 2014 ini membawa tema Eat, Pray, Love. Tema ini bertujuan untuk membawa seluruh peserta melepaskan sejenak dari segala kehidupan kuliah untuk memasuki permenungan apa yang telah dilakukan di dunia selama ini, khususnya sebagai pelajar. Setelah menyadari aktivitas duniawi yang dilakukan, peserta diajak untuk masuk ke dalam aktivitas rohani menyadari artinya Tuhan dalam hidup dan diajak untuk bangkit dari dosa duniawi. Sehingga pada akhirnya peserta bias menjadi pelayan untuk menyebarkan cinta kasih, menjadi alat Tuhan bagi dunia ini. Tujuan1. Memahami dan merasakan hadirnya Tuhan melalui doa.2. Memaknai arti sesungguhnya berpasrah diri melalui doa.3. Memberikan sarana rekonsiliasi diri. Bangkit dari keterpurukan dosa.4. Menjadikan peserta sebagai pelayan dalam menyebarkan kasih di dunia.

PemateriRomo Agus

MetodeVideo, Homili, Renungan, Refleksi Kelompok

SasaranAnak Muda Katolik usia 18-25 tahun.

Gambaran LokasiDi dalam ruangan yang tersedia laptop dan proyektor, jika diperlukan suasana yang lebih khusyuk, bisa memakai taman di luar.Outline Materi dan Durasi

19.00-19.15Pengarahan tentang PRAY

19.15-20.00Sesi Romo dalam bentuk cerita permenungan disertai dengan ajakan untuk memahami doa secara benar.

20.00-20.40Refleksi Kelompok

20.40-21.00Film Pendek sebagai konklusi

21.00-21.45Doa Taize sebagai sarana fokus dan berpasrah diri kepada Tuhan.

21.45-22.15Berdoa Rosario bersama yang menjadi dasar iman kekatolikan kita

22.15-23.00Pembasuhan kaki oleh Beberapa Pengurus KKIB kepada seluruh peserta sebagai simbol makna pelayanan dalam menyebarkan kasih kepada sesama (Pengantar dari Pray menuju Love)