16
EKONOMI PEMBANGUNAN Rabu, 29 Maret 2017 EX AEQUO ET BONO 1 DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR (GEMBEL) “EKONOMI PEMBANGUNAN” Pembicara : 1. Elisabeth Aurora (2014) 2. Helen P (2014) Pemateri : 1. Windy Grace (2016) 2. Eka Dharma (2016) Moderator : Olivia Barassa (2016) I. PEMBANGUNAN EKONOMI DAN EKONOMI PEMBANGUNAN 1. Pembangunan Ekonomi Pada umumnya pembangunan ekonomi 1 diartikan sebagai serangkaian usaha dalam suatu perekonomian untuk mengembangkan kegiatan ekonominya sehingga infrastruktur lebih banyak tersedia, perusahaan semakin banyak dan semakin berkembang, taraf pendidikan semakin tinggi dan teknologi semakin meningkat. Pembangunan Ekonomi - Suatu proses yang bertujuan untuk menaikkan Produk Domestik Bruto (PDB) melebihi tingkat pertumbuhan penduduk. - Suatu proses meningkatkan pendapatan perkapita penduduk dalam jangka panjang. Ciri-ciri Pembangunan Ekonomi 1. adanya peningkatan GNP dan pendapatan per kapita yang disertai pemerataan 2. terjadinya perubahan struktur ekonomi 3. adanya perkembangan teknologi 4. adanya peningkatan kesejahteraan yang merata Tujuan Pembangunan Ekonomi adalah menciptakan tingkat pertumbuhan GNP yang setinggi-tingginya diikuti dengan: a. pemberantasan kemiskinan, b. penanggulangan ketimpangan pendapatan (distribusi), c. penyediaan lapangan kerja, d. pendidikan yang lebih baik, e. peningkatan standar kesehatan dan nutrisi, 1 Ekonomi Pembangunan, Sadono Sukirno hal. 3

DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

  • Upload
    vohuong

  • View
    231

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 1

DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR (GEMBEL)

“EKONOMI PEMBANGUNAN”

Pembicara : 1. Elisabeth Aurora (2014)

2. Helen P (2014)

Pemateri : 1. Windy Grace (2016)

2. Eka Dharma (2016)

Moderator : Olivia Barassa (2016)

I. PEMBANGUNAN EKONOMI DAN EKONOMI PEMBANGUNAN

1. Pembangunan Ekonomi

Pada umumnya pembangunan ekonomi 1 diartikan sebagai serangkaian usaha dalam

suatu perekonomian untuk mengembangkan kegiatan ekonominya sehingga infrastruktur

lebih banyak tersedia, perusahaan semakin banyak dan semakin berkembang, taraf

pendidikan semakin tinggi dan teknologi semakin meningkat.

Pembangunan Ekonomi - Suatu proses yang bertujuan untuk menaikkan Produk Domestik Bruto (PDB) melebihi

tingkat pertumbuhan penduduk.

- Suatu proses meningkatkan pendapatan perkapita penduduk dalam jangka panjang.

Ciri-ciri Pembangunan Ekonomi

1. adanya peningkatan GNP dan pendapatan per kapita yang disertai pemerataan

2. terjadinya perubahan struktur ekonomi

3. adanya perkembangan teknologi

4. adanya peningkatan kesejahteraan yang merata

Tujuan Pembangunan Ekonomi adalah menciptakan tingkat pertumbuhan GNP yang

setinggi-tingginya diikuti dengan:

a. pemberantasan kemiskinan,

b. penanggulangan ketimpangan pendapatan (distribusi),

c. penyediaan lapangan kerja,

d. pendidikan yang lebih baik,

e. peningkatan standar kesehatan dan nutrisi,

1 Ekonomi Pembangunan, Sadono Sukirno hal. 3

Page 2: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 2

f. perbaikan kondisi lingkungan hidup,

g. pemerataan kesempatan berusaha,

h. pemerataan kebebasan individual, dan

i. penyegaran kehidupan budaya.

Manfaat Pembangunan Ekonomi

a. Meningkatnya GNP,

b. Mengurangi pengangguran,

c. Meningkatnya kemakmuran/ kesejahteraan masyarakat,

d. Pengelolaan alam yang lebih baik,

e. Akumulasi modal.

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pembangunan Ekonomi

1. sumber daya alam 3. sumber daya modal

2. jumlah dan kualitas penduduk 4. sikap mental masyarakat

2. Ekonomi Pembangunan

Istilah ekonomi pembangunan mempunyai arti yang sangat berbeda dari yang

diterangkan di atas, tetapi kedua istilah itu mempunyai hubungan yang erat. Ekonomi

Pembangunan2 adalah suatu bidang studi dalam ilmu ekonomi yang mepelajari tentang

masalah-masalah ekonomi di negara-negara berkembang dan kebijakan-kebijakan yang perlu

dilakukan untuk mewujudkan pembangunan ekonomi.

Karakteristik Umum Negara Berkembang:

a. Standar hidup yang relatif rendah,

b. Tingkat produktivitas yang rendah,

c. Tingkat pertumbuhan penduduk dan beban ketergantungan yang tinggi,

d. Angka pengangguran yang tinggi,

e. Ketergantungan pendapatan yang besar kepada produksi sektor pertanian dan ekspor

produk-produk primer,

f. Dominasi dan ketergantungan pada pihak asing.

Tujuan Ekonomi Pembangunan adalah bidang ilmu yang mempelajari bagaimana cara

untuk mencapai pembangunan ekonomi, yaitu dengan mempelajari hal-hal berikut :

a. Faktor-faktor yang menimbulkan ketiadaan pembangunan,

b. Faktor-faktor yang menyebabkan kelambatan dari pembangunan, dan

c. Mengemukakan cara-cara pendekatan yang dapat mengatasinya.

3. Perkembangan Perhatian terhadap Pembangunan Ekonomi

Dari membedakan arti pembangunan ekonomi dan ekonomi yang dikemukakan pada

bagian awal, dapat disimpulkan bahwa pembangunan ekonomi merupakan masalah yang

dihadapi oleh negara berkembang. Perhatian terhadap masalah tersebut baru dimulai sejak

berakhirnya Perang Dunia II.

2 Ekonomi Pembangunan, Sadono Sukirno, hal 3-4

Page 3: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 3

Mulai dari masa itu, para ahli di berbagai bidang ilmu pengetahuan, pejabat dan

badan-badan pemerintah dari berbagai tingkatan, pemerintah negara maju dan berbagai badan

internasional, memberikan perhatian yang sangat besar terhadap berbagai aspek mengenai

pembangunan ekonomi.

a. Masa Sebelum Perang Dunia II

Pada masa sebelum Perang Dunia, pembangunan ekonomi masih kurang diperhatikan.

Faktor-faktor yang menyebabkan kurangnya perhatian itu adalah sebagai berikut :

Penjajahan masih berlangsung secara meluas

Hingga pertengahan abad ke- 20, kebanyakan negara yang berkembang yang ada

sekarang ini, masih merupakan daerah jajahan. Para penjajah pada umumnya tidak

merasa perlu memikirkan secara sungguh-sungguh masalah pembangunan di daerah

jajahan mereka. Mereka membangun daerah-daerah jajahannya pun selalu dengan tujuan

untuk menciptakan keuntungan bagi negaranya sendiri. Pembangunan yang dilakukan di

daerah-daerah jajahan pada umumnya mempunyai tiga tujuan berikut :

Mengeksploitasi kekayaan daerah yang dijajah

Menyediakan bahan mentah untuk industri di negara penjajah

Menyediakan pasar untuk barang industri yang dihasilkan di negara penjajah

Kekurangan perhatian dalam masyarakat yang terjajah

Kurangnya usaha dari pemimpin masyarakat yang dijajah untuk membahas persoalan

persoalan pembangunan ekonomi. Tujuan utama kegiatan mereka adalah

memperjuangkan kemerdekaan untuk masyarakat yang dipimpinnya. Dalam usaha untuk

mencapai cita-cita ini mereka menyampingkan sama sekali berbagai issue yang

berhubungan dengan pembangunan ekonomi. Keterbelakangan daerah- daerah mereka

selalu dikaitkan dengan adanya penjajahan dan menganggap pembangunan ekonomi tidak

mungkin terwujud selama penjajah belum dihalau. Oleh sebab itu, sebagian besar daya

usaha dan pemikiran mereka terutama ditujukan kepada usaha untuk mengusir penjajah

secepat mungkin.

Kekurangan perhatian di kalangan cendekiawan

Di lingkungan cendekiawan−ahli ekonomi, ahli sosiologi, ahli ilmu sosial lainnya dan

ahli dalam bidang ilmu pengetahuan yang lain−analisis dan penelitian mengenai masalah

itu masih sangat terbatas. Khusus di bidang ilmu ekonomi, pada saat itu umumnya ahli-

ahli ekonomi Barat yang terkemuka lebih menumpahkan perhatian mereka kepada

analisis kemorosotan ekonomi (depresi) dan pengangguran. Hal ini disebabkan karena

pada masa-masa sebelum Perang Dunia II, masalah pengangguran dan depresi merupakan

masalah dunia terutama.

b. Masa Sesudah Perang Dunia II

Sesudah berakhirnya Perang Dunia II, secara mendadak perhatian terhadap masalah-

masalah dan issue mengenai pembangunan ekonomi berkembang dengan pesat. Berikut

penyebab-penyebab meluasnya perhatian terhadap pembangunan ekonomi :

Page 4: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 4

Keinginan negara berkembang untuk mengatasi keterbelakangan mereka

Setelah mencapai kemerdekaan, negara berkembang mulai menekankan kepada usaha

meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya dan bercita-cita untuk mengejar ketinggalan-

ketinggalan mereka dibanding prestasi kemajuan ekonomi yang dicapai negara bekas

penjajah mereka.

Sebagai usaha membantu mewujudkan pembangunan ekonomi untuk menghambat

perkembangan komunisme

Dalam beberapa tahun sesudah Perang Dunia II timbul perubahan yang sangat besar

dalam pola percaturan politik dunia. Paham Komunisme telah melahirkan beberapa

negara Komunis baru. Rusia merupakan negara Komunis pertama yang muncul pada

tahun 1917. Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin (Cold War) telah

menimbulkan perubahan penting dalam hubungan antara negara maju dan negara

berkembang. Sebagai salah satu usaha untuk membendung perkembangan Komunisme,

negara maju, terutama Amerika Serikat melakukan berbagai usaha untuk mempercepat

pembangunan di negara berkembang.

Sebagai usaha untuk meningkatkan hubungan ekonomi

Bantuan negara maju kepada usaha pembangunan ekonomi di beberapa negara

berkembang sering juga merupakan suatu alat untuk mempererat hubungan ekonomi di

antara kedua negara tersebut.

II. PEMBANGUNAN EKONOMI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI

Kebanyakan literatur ekonomi mengartikan pertumbuhan ekonomi sebagai suatu

ukuran kuantitatif yang menggambarkan perkembangan suatu perekonomian dalam suatu

tahun tertentu apabila dibandingkan tahun sebelumnya.

Perkembangan itu selalu dinyatakan dalam bentuk persentase perubahan pendapatan

nasional pada suatu tahun tertentu. Misalnya seperti : “ Pada tahun 2005 pertumbuhan

negara X mencapai 5 persen.”

Maksud dari pernyataan itu adalah : Pada tahun 2005 pendapatan nasional riil negara

itu telah mengalami kenaikan sebesar 5 persen apabila dibandingkan dengan tahun 2004.

Pertumbuhan Ekonomi adalah kenaikan pendapatan per kapita masyarakat tanpa

memandang apakah terjadi perubahan dalam struktur ekonomi atau tidak.

Pertumbuhan ekonomi merujuk kepada perkembangan kegiatan perekonomian suatu

negara yang menyebabkan barang dan jasa yang diproduksi dalam masyarakat bertambah dan

kemakmuran masyarakat meningkat dalam jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi

merupakan indikator yabg digunakan untuk menilai keberhsilan pembangunan.

Pertumbuhan Ekonomi : - Suatu keadaan dimana terjadi kenaikan Produk Domestik Bruto (PDB) tanpa memandang

apakah kenaikan tersebut lebih besar atau kecil dari tingkat pertumbuhan penduduk.

- Suatu proses peningkatan PDB riil dari tahun ke tahun.

Page 5: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 5

Ciri-ciri Pertumbuhan Ekonomi

1. meningkatnya produksi barang dan jasa

2. meningkatnya output per kapita

3. adanya perubahan pada sektor ekonomi

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi

1. barang modal 4. Kemajuan teknologi

2. kualitas tenaga kerja 5. Sumber daya alam

3. manajemen 6. Kewirausahaan

Perbedaan Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi

Pembangunan ekonomi :

1. Peningkatan kualitas hasil produksi

2. Kenaikan GNP lebih besar dari kenaikan jumlah penduduk

3.Peningkatan GNP dari tahun ke tahun disertai perubahan struktur ekonomi dan

perkembangan IPTEK.

4. Kenaikan GNP disertai peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pendapatan.

Pertumbuhan ekonomi :

1. Kenaikan jumlah hasil produksi berupa barang dan jasa

2. Kenaikan GNP dari tahun ke tahun tanpa memperhatikan apakah kenaikannya lebih

besar atau lebih kecil dari kenaikan jumlah pen-duduk.

3. Kenaikan GNP dari tahun ke tahun tidak disertai perubahan struktur ekonomi dan

perkembangan IPTEK (hanya menambah sarana yang belum ada)

4. Kenaikan GNP dari tahun ke tahun tidak disertai peningkatan kesejahteraan masyarakat

dan pemerataan pendapatan

Indikator Tingkat Pertumbuhan Ekonomi

1. Peningkatan Produk Nasional Bruto (PNB) atau Gross national Product (GNP)

2. Tingkat Pendapatan Per Kapita

Penyebab percepatan pertumbuhan ekonomi :

1. keinginan negara untuk mengejar ketinggalan

2. pertumbuhan penduduk

3. adanya keharusan negara maju untuk membantu negara yang sedang berkembang

Sebab-sebab kemunduran pertumbuhan ekonomi suatu negara:

a. Tetap mengandalkan pertanian secara tradisional

b. Kekurangan modal dan tenaga kerja

c. Laju pertumbuhan penduduk pesat

d. Lapangan kerja tdk dikembangkan

e. Bencana alam berkepanjangan

f. Adanya peperangan

Laju pertumbuhan penduduk yang tidak diimbangi dengan laju pertumbuhan ekonomi

mengakibatkan kemiskinan, pengangguran, kekurangan pangan, dan lain-lain

Page 6: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 6

Usaha untuk menghambat laju pertumbuhan penduduk dan meningkatkan produktivitas:

a. Preventive checks → mengurangi jumlah penduduk dengan menekan angka kelahiran.

b. Pemerataan penduduk → memindahkan tempat yang padat penduduknya ke tempat lain /

transmigrasi.

c. Modernisasi teknologi → memperbaiki sarana dan prasarana sehingga hasil produksi

meningkat.

Dampak positif Kemajuan teknologi :

a. Produktivitas kerja meningkat→ taraf hidup meningkat

b. Peningkatan persediaan barang dan jasa

c. Memacu semangat kerja dan menciptakan bidang usaha baru yang lebih menantang

d. Semakin terpenuhinya kebutuhan primer, sekunder, sosial

Dampak Negative Kemajuan Teknologi :

a. Peningkatan pendapatan merubah pola gaya hidup dan pola konsumsi masyarakat

b. Terjadinya perubahan fisik lingkungan hidup akibat tumbuhnya industri maju

c. Timbulnya pola hidup individualisme

III. TEORI PERTUMBUHAN EKONOMI

A. Teori Pertumbuhan Ekonomi Aliran Historis

1. Teori Friedrich List

Pertumbuhan ekonomi atas dasar kemajuan teknik dan jenis pekerjaan yang

dilakukan masyarakat.

Tahap pertumbuhan ekonomi menurut Friedrich List :

a. masa berburu dan mengembara

b. masa beternak dan bertani

c. masa bertani dan kerajinan

d. masa kerajinan, industri dan perniagaan

2. Teori Karl Bucher

Pertumbuhan ekonomi berdasarkan panjang pendeknya penyampaian atau pendistribusian

barang dari produsen ke konsumen.

Tahap pertumbuhan ekonomi menurut Karl Bucher:

a. Rumah tangga tertutup

b. Rumah tangga kota

c. Rumah tangga bangsa

d. Rumah tangga dunia

3. Teori Werner Sombart

Pertumbuhan ekonomi berdasarkan susunan organisasi dan ideoligi masyarakat.

Tahap pertumbuhan ekonomi menurut Werner Sombart :

a. Masa perekonomian tertutup

b. Masa perekonomian kerajinan dan pertukaran

c. Masa perekonimian kapitalis ( kapitalis purba, madya, raya dan kapitalis akhir )

Page 7: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 7

4. Teori Bruno Hildebrand

Pertumbuhan ekonomi berdasarkan alat ukur yang digunakan dalam perdagangan.

Tahap pertumbuhan ekonomi menurut Bruno Hildebrand :

a. Masa perekonomian barter

b. Masa perekonomian uang

c. Masa perekonomian kredit

5. Teori WW Rostow

Pertumbuhan ekonomi berdasarkan teknologi produksi dan kemampuan produksi

Tahap pertumbuhan ekonomi menurut Rostow :

a. Perekonomian Tradisional (The traditional society)

Tahap dimana masyarakat masih menggunakan teknik produksi yang sederhana, sebagian

besar masyarakat bergerak dibidanga pertanian, produksi hanya untuk memenuhi kebutuhan

sendiri

b. Perekonomian Transisi (The Precondition for Take Off)

Tahap dimana masyarakat mulai melepaskan diri dari tradisio-nal ke teknologi baru sehingga

produksi mulai meningkat.

c. Perekonomian Lepas Landas (The Take Off)

Tahap dimana terjadi perubahan dratis, masyarakat sudah melepaskan diri dari masa

tradisional, pertumbuhan ekonomi terus berlangsung dan menemukan penemuan baru serta

peningkatan investasi.

d. Perekonomian Matang/Menuju Kedewasaan (The drive to Matu rity)

Tahap dimana semua sektor industri menggunakan teknologi modern, dikelola secara

profesional sehingga pertumbuhan secara otomatis.

e. Perekonomian konsumsi tinggi (The Age of High Mass Consum tion)

Tahap dimana teknologi digunakan untuk menghasilkan barang-barang konsumsi secara

melimpah untuk kesejahteraan

B. Aliran Klasik

1. Teori Adam Smith

Pertumbuhan ekonomi ditandai oleh pertumbuhan output hasil dan pertumbuhan penduduk.

Pertumbuhan output hasil dipenagruhi oleh jumlah penduduk, persediaan barang modal,

sumber daya alam dan teknologi Pertumbuhan penduduk akan memperluas pasar dan

menentukan cepat lambatnya pertumbuhan ekonomi. .

2. Teori David Ricardo

Pertumbuhan ekonomi suatu masyarakat akan bergerak naik na- mun akan segera turun

sejalan dengan bertambahnya penduduk dan terbatasnya tanah. Proses pertumbuhan ekonomi

terletak pada laju pertumbuhan penduduk dan laju pertumbuhan output. Keterbasan luas

tanah akan menurunkan produk marginal yang dikenal dengan the law of diminishing returns.

Page 8: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 8

3. Thomas Robert Malthus

Menurut Malthus hasil produksi akan bertambah menurut deret hitung, sedangkan penduduk

akan bertambah menurut deret ukur, akibatnya perekonomian berada taraf

subsisten/kemandegan pada suatu saat.

4. Karl Marx

Tahapan pertumbuhan ekonomi menurut Karl Marx

a. kebudayaan primitive

b. Feodalisme

c. Kapitalisme

d. Sosialisme dan komunisme

C. Aliran Neo Klasik

1. Teori Robert Solow

Output tergantung dari input modal dan tenaga kerja

Q = f (K . L) Q= Output, f= fungsi, K= Kapital ( modal),

L = Labour (tenaga kerja)

2. Teori Harrod Domar

Mengembangkan teori Keynes mengenai kegiatan ekonomi nasional dan masalah

penggunaan tenaga kerja.

Menurut Harrod Domar :

Penambahan modal akan meningkatkan kemampuan menghasilkan suatu barang dan

menaikkan permintaan efektif.

Pertambahan produksi dan peningkatan hasil produksi nasional tidak ditentukan oleh

pertambahan kapasitas pro- duksi tetapi oleh peningkatan pengeluaran masyarakat.

3. Teori Joseph Scumpeter

Proses pertumbuhan ek mrpkan proses inovasi ( pembaharuan dalam cara berproduksi yang

lebih efisien ) yang dilaksanakan oleh para innovator/wirausahawan.

IV. PEMBANGUNAN NASIONAL

Pembangunan Nasional3 merupakan usaha peningkatan kualitas manusia dan

masyarakat Indonesia yang dilakukan secara berkelanjutan, berdasarkan kemampuan nasional

dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta memperhatikan tantangan

perkembangan global.

Dalam mengimplementasikan pembangunan nasional senantiasa mengacu pada

kepribadian bangsa dan nilai luhur yang universal untuk mewujudkan kehidupan bangsa yang

berdaulat, mandiri, berkeadilan, sejahtera, maju, serta kokoh, baik kekuatan moral maupun

etika bangsa Indonesia. Hal ini sesuai dengan tujuan nasional, sebagaimana yang termaktub

dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, yaitu :

3 Pengertian pembangunan nasional berdasarkan Tap. MPR No. IV/MPR/1999

Page 9: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 9

Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan

kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, serta ikut melaksanakan ketertiban

dunia yang berlandaskan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

Pernyataan di atas merupakan cerminan bahwa pada dasarnya tujuan pembangunan

nasional adalah untuk mewujudkan kehidupan masyarakat Indonesia yang sejahtera, lahiriah

maupun batiniah. Untuk mewujudkan hal tersebut, maka pembangunan yang dilaksanakan

oleh bangsa Indonesia merupakan pembangunan yang berkesinambungan, yang meliputi

seluruh aspek kehidupan masyarakat, bangsa dan negara.

- Tujuan Pembangunan nasional jangka pendek:

Meningkatkan taraf hidup, kecerdasan dan kesejahteraan masyarakat

- Tujuan pembangunan nasional jangka panjang:

Mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur, material dan spiritual berdasarkan

Pancasila.

- Visi pembangunan nasional:

Indonesia yang maju dan mandiri, adil dan demokratis, serta aman dan bersatu dalam wadah

NKRI.

- Misi pembangunan nasional:

1. mewujudkan Indonesia yang maju dan mandiri

2. mewujudkan Indonesia yang adil dan demokratis

3. mewujudkan Indonesia yang aman dan bersatu

Tujuan umum pembangunan nasional:

1. Kemajuan

Pembangunan nasional diarahkan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi

dengan meningkatkan produksi dan pendapatan nasional.

2. Kestabilan nasional

Pembangunan nasional diharapkan menciptakan kestabilan nasio-nal yang dinamis dan sehat,

dibidang ekonomi dan politik.

3. Kesempatan kerja

Pembangunan diarahkan untuk mempercepat pertumbuhan lapang an kerja (menciptakan

lapangan kerja) sehingga pengangguran dapat diatasi.

4. Keadilan dan pemerataan

Dalam pembangunan nasional ada keseimbangan antara berbagai kepentingan, pemerataan

pendapatan nasional sehingga jurang pemisah antara kaya dan miskin bisa diperkecil

5. Struktur ekonomi seimbang

Adanya perubahan yang seimbang antara sektor pertanian, perda-gangan, jasa dan industri.

6. Keseimbangan neraca pembayaran

Pemnagunan nasional diarahkan untuk menjaga keseimbangan neraca pembayaran, untuk

mencegah ketergantungan dengan luar negeri (pinjaman).

Page 10: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 10

7. Partisipasi

Seluruh kemampuan daya dan potensi dana/modal dalam negeri perlu diikut sertakan

khususnya daerah yang minus perlu ditumbuh kembangkan kemampuannya.

Tujuan pembangunan millennium:

1. Menghapus tingkat kemiskinan dan kelaparan yang parah

2. Pencapaian pendidikan dasar yang universal

3. Mengembangkan kesetaraan jender dan memberdayakan perem-puan

4. Mengurangi tingkat kematian anak

5. Meningkatkan ksesehatan ibu

6. Perlawanan terhadap HIV/AIDS, malaria dan penyakit lain

7. Menjamin berlanjutnya pembangunan lingkungan

8. Mengembangkan kemitraan global untuk pembangunan

V. PEMBANGUNAN DAN INFLASI

Dalam ilmu ekonomi, inflasi adalah suatu proses meningkatnya harga-harga secara

umum dan terus-menerus (continue) berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat

disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain, konsumsi masyarakat yang meningkat,

berlebihnya likuiditas di pasar yang memicu konsumsi atau bahkan spekulasi, sampai

termasuk juga akibat adanya ketidaklancaran distribusi barang. Dengan kata lain, inflasi juga

merupakan proses menurunnya nilai mata uang secara kontinu. Inflasi adalah proses dari

suatu peristiwa, bukan tinggi-rendahnya tingkat harga. Artinya, tingkat harga yang dianggap

tinggi belum tentu menunjukan inflasi.

Inflasi adalah indikator untuk melihat tingkat perubahan, dan dianggap terjadi jika

proses kenaikan harga berlangsung secara terus-menerus dan saling pengaruh-memengaruhi.

Istilah inflasi juga digunakan untuk mengartikan peningkatan persediaan uang yang

kadangkala dilihat sebagai penyebab meningkatnya harga.

Dampak inflasi terhadap pembangunan, yaitu:

1. Dampak terhadap pemerataan

Dengan adanya inflasi akan mengakibatkan terjadinya perubahan dalam pola pembagian

pendapatan dan kekayaan masyarakat. akibatnya akan terjadi ketimpangan di masyarakat,

ibarat "kue pembangunan" dampak inflasi terhadap pembagian kue tersebut semakin tidak

adil, dimana yang besar mendapat bagian semakin besar dan yang kecil mendapat bagian

semakinsedikit.

2. Dampak terhadap output/ pertumbuhan ekonomi

Akibat adanya inflasi, pemerintah melalui Bank Indonesia akan berupaya mengurangi jumlah

uang beredar menggunakan instrumen kebijaksanaan moneter, sehingga pada akhirnya hal

tersebut akan menurunkan investasi masyarakat secara keseluruhan, yang kemudian akan

berdampak terhadap penurunan produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu

perekonomian.

Page 11: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 11

3. Dampak terhadap perdagangan luar negeri

Kenaikan harga-harga akan menimbulkan akibat buruk pula terhadap perdagangan luar

negeri, dimana kenaikan harga-harga didalam negeri menyebabkan barang-barang yang akan

diproduksi di negara kita tidak dapat bersaing dengan barang-barang yang sama di pasar luar

negeri. hal ini di akibatkan karena dengan adanya inflasi maka barang dan jasa di dalam

negeri akan menjadi relatif lebih mahal di banding dengan barang dan jasa luar negeri, oleh

karenanya ekspor kemungkinan akan menurun.

4. Dampak terhadap RAPBN/ RAPBD

Kenaikan harga-harga yang cukup tinggi dan terus menerus akan mengacaukan rencana

anggaran penerimaan dan pengeluaran pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, karena

biaya anggaran rutin maupun anggaran pembangunan kemungkinan akan membengkak

sehingga tidak sesuai dengan rencana anggaran berimbang yang sudah ditetapkan pada awal

tahunanggaran.

5. Dampak terhadap kesempatan kerja

Akibat dari pengaruh inflasi ialah penurunan investasi swasta maupun pemerintah, yang

disebabkan oleh terjadinya inflasi, kemudian dampak selanjutnya yang akan terjadi dari

penurunan invesatasi tersebut adalah menurunnya jumlah penciptaan lapangan pekerjaan, dan

hal ini berarti bahwa tingkat pengangguran akan meningkat.

VI. KESULITAN-KESULITAN UMUM DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI

Bagi negara-negara sedang berkembang pembangunan ekonomi jelas dimaksudkan

untuk meningkatkan taraf hidup sehingga sama dengan taraf hidup di negara-negara maju.

Disamping itu ada karakteristik lain lagi yang menghambat bagi prkembangan ekonomi

Negara sedang berkembang

A. DUALISME EKONOMI

Hampir semua negara menghadapi sistem dualisme seperti ini

1. Perekonomian pasar (The Market Economy)

Di pusat-pusat kota,perekonomian sudah bersifat ekonomi pasar.Karena perdagangan

luar negri bagi aderah pedalaman melewati kota,maka kota menjadi pusat

perdagangan.Namun,kehidupan penduduk kota terutama kebutuhan makan tergantung pada

daerah-daerah disekitarnya.Karena perhubungan atau pengangkutan masih cukuo sukar maka

harga-harga bahan makanan menjadi mahal,sehingga meluasnya pasar ke daerah terpencil

mengalami kesulitan yang berarti.

Page 12: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 12

2. Perekonomian subsisten

Masih ada beberapa daerah terpencil yang hingga sekarang belum pernah

mengadakan kontak langsung denagn daerah luar.Dalam masyarakatini biasanya

perdagangan dilakuakn dengan barter.Didaerah ini fasilitas komunikasi kurang dan

kebanyakan buta huruf serta tidak ada hasrat untuk mengubah cara hidup

3. Daerah Kantong Asing (The foreign Enclaves).

Di daerah yang masih terbelakag terkadang terdapat peruahaan asing yang sudah

meggunakan teknologi yang canggih.,adanya transpportasi ,televise,dan sebagainya sehingga

daerah itu sudah mengenal barang baru.

B. IKLIM TROPIS

Alasan mengapa daerah terbalakang umunya ada di daerah tropis

1. Kurangnya usaha manusia.Ikilm panas melemahkan kegiatan manusia. Sebaliknya

iklim ini membuat pohon-pohion dan buah-buah dapat tumbuh subur. Jadi manusia

tidak trelalu banyak berusaha untuk memenuhi kebutuhanya.

2. Banyak penyakit.

3. Keadaan pertanian yang tidak menguntungkan.Ikim tropis memang membawa

kesuuran,tapi karenapertumbuhan penduduk yang tcepat maka harus diadakan

pengerjaan pertanian yang sistematis.Hujan yang turun terlaku banyak mengakibatkan

zat-zat yang diperluka oleh tanah larut,serta hasil panen tidak lepas dari hama

penyakit

C. KEBUDAYAAN YANG TIDAK EKONOMIS

Artinya sikap adat istiadat yang menghalang-halangi penggunaan penuh tenaga manusia

untukmenaikan tara hidupnya.Jadi,tingkat hidup yang tinggi terkadang bertentangan dengan

kehendak untuk mempertahankan kebudayaan atau tradisinya.

Bentuk-bentuk tradisi itu sebagai berikut :

1. Kesilitan-kesulitan filosofis.

2. Status social penduduk.

3. Tidak adanya mobolitas dalam kesempatan kerja.

4. Peranan keluarga.

5. Cengkeraman kebiasaan.

6. Pengunaan uang terbatas

D. PRODUKTIVITAS YANG RENDAH

Rendahnya produktivitas lebih banyak ditentukan oleh kualitas manusia dan sumber alam

yang ada di negara sedang berkembang. Sumber-sumber alam merupakan faktor produksi

seperti sifat-sifat tanah, keadaan hutan, relief tanah, sumber-sumber mineral, air hujan,

jatuhnya hujan, temperatur, keadaan geografis yang menguntungkan dan lain sebagainya.

Keadaan alam sekitar yang tidak menguntungkanmerupakan halangan berat bagi

Page 13: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 13

pembangunan, akan tetapi biasanya dapat diatasi dengan kualitas manusianya yang cukup

baik.

Perbedaan kualitas antara negara satu dengan negara yang lain lebih kepada perbedaan

sejarah, kebudayaan, keadaan alam sekitarnya, kesehatan dan pendidikan. Syarat-syarat yang

dibutuhkan untuk terciptanya produktivitas tenaga kerja yang tinggi pada masyarakat modern

adalah jika penduduk tidak duta huruf, sehat, cukup makan, kuat dan terlatih.

E. JUMLAH KAPITAL SEDIKIT

Di negara sedang berkembang kapital merupakan faktor produksi yang langka. Kelangkaan

kapital ini dapat berarti mutlak dan dapat pula berarti relatif dalam hubungannya dengan

investasi yang menguntungkan. Karena produktivitas tenaga kerja di negara sedang

berkembang rendah, maka dapat diartikan pendapatan negara tersebut juga rendah, sehingga

tabungan sebagai sumber pembentukan kapital juga rendah.

Rendahnya produktivitas disebabkan karena rendahnya dana kapital yang tersedia dan belum

diolahnya sumber-sumber alam serta keterbelakangan penduduknya. Ketiga hal yang terakhir

disebabkan oleh rendahnya tingkat investasi baik dalam bidang manusia (human investment)

maupun investasi kapital (capital investment). Kemudian rendahnya tingkat investasi

disebabkan oleh rendahnya permintaan akan barang-barang maupun rendahnya tingkat

pendapatan ini disebabkan oleh rendahnya produktivitas.

F. PERDAGANGAN LUAR NEGERI

Hal yang sering terjadi ialah setelah ada perdagangan dengan luar negeri, maka

perekonomian negara-negara miskin menjadi tidak elastis. Sektor ekspor berkembang pesat

dan semakin maju, sedangkan sektor-sektor lain dibiarkan pada tingkat subsisten dengan

cara-cara produksi yang ketinggalan. Akhirnya negara ini sangat menggantungkan diri pada

sektor ekspor yang berkembangan pesat. Padahal keadaan ini sangat membahayakan

kestabilan, ekonomi dalam negeri dapat berfluktuasi.

Dengan mengalirnya investasi asing pada bidang ekspor berarti dana-dana yang besar

mengalir ke luar negeri sebagai keuntungan-keuntungan para investor, sehingga negar yang

miskin tetap saja miskin. Keadaan ini relatif dibandingkan dengan apabila keuntungan itu

jatuh pada bangsanya sendiri, sehingga keuntungan tersebut dapat diinvestasikan ke sektor-

sektor lain yang perlu dikembangkan. Misalnya ke sektor industri dan jasa maupun produksi

bahan-bahan pokok.

G. KETIDAKSEMPURNAAN PASAR (MARKET IMPERFECTION)

Yang dimaksud dengan ketidaksempurnaan pasar ialah seperangkat masalah yang

menyangkut immobilitas faktor-faktor produksi, harga-harga yang tidak luwes, tidak

memperhatikan keadaan pasar, struktur sosial yang tidak mudah berubah dan kurang adanya

spesialisasi. Semua ini merupakan penghalang bagi alokasi faktor-faktor produksi yang

optimum.

Jadi banyak faktor produksi yang belum dikerjakan dengan baik. Terutama sekali untuk

faktor tenaga kerja seola-olah terikat akan pekerjaannya yang sekarang karena tidak

efisiennya penggunaan mereka dan karena kemiskinannya sendiri.

Page 14: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 14

H. KESENJANGAN PERKEMBANGAN

Kita lihat bagaimana keadaan pendapatan perkapita di berbagai negara. Tujuan pembangunan

di samping meningkatkan pendapatan per kapita aspek efisiensi adalah mempersempit

kesenjangan dan menghilangkan baik kesenjangan absolut dan kesenjangan relatif (aspek

distribusi).

Kurs valuta asing pada dasarnya mencerminkan harga barang dan jasa yang masuk ke dalam

perdagangan internasional. Biasanya barang yang sama dihasilkan dan di pakai di negara

berkembang adalah lebih murah di bandingkan dengan negara maju.

Page 15: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 15

ISTILAH ISTILAH EKONOMI

- Produk Nasional Bruto (Gross National Product) adalah pendapatan total ekonomi suatu

negara selama satu tahun, termasuk nilai produksi yang dihasilkan oleh penduduk dari negara

tersebut (di dalam dan di luar wilayah negara).

- Gross Domestic Product (GDP) atau produk domestik bruto (PDB) dapat diartikan sebagai

nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan oleh berbagai unit produksi di wilayah suatu

negara dalam jangka waktu setahun.

Page 16: DISKUSI MATA KULIAH PERKUMPLAN GEMAR BELAJAR … · Semenjak Perang Dunia II berakhir, Perang Dingin ... barang modal 4. Kemajuan teknologi 2. kualitas tenaga ... industri dan perniagaan

EKONOMI PEMBANGUNAN

Rabu, 29 Maret 2017

EX AEQUO ET BONO 16

DAFTAR PUSTAKA

Sukirno, Sadono. Ekonomi Pembangunan “ Proses, Masalah, dan Dasar Kebijakan”.

______Jakarta: Kencana, 2007

http://budirismayadi.tripod.com/ekbang.htm

http://ilmubisnisekonomi.blogspot.co.id/2015/06/materi-pembangunan-ekonomi-dan.html

https://kurniawanbudi04.wordpress.com/2013/05/15/kesulitan-kesulitan-umum-dalam-

pembangunan-ekonomi-makalah-ekonomi-pembangunan/

http://www.sarjanaku.com/2012/12/pengertian-pembangunan-nasional-definisi.html