DIVISI EKONOMI PERTANIANDEPARTEMEN EKONOMI SUMBERDAYA DAN LINGKUNGAN

FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMENINSTITUT PERTANIAN BOGOR

1

1. Prof. Dr. Ir. Yusman Syaukat, M.Ec (Kepala Divisi)2. Prof. Dr. Ir. Bonar M Sinaga, MA3. Dr. A Faroby Falatehan, SP, ME4. Dr. Nia Kurniawati Hidayat, SP, MSi5. Ir. Ujang Sehabudin, M.Si6. Adi Hadianto, SP, M.Si7. Novindra, SP, M.Si8. Hastuti, SP, MP , M.Si9. Arini Hardjanto, SE, M.Si10. Fitria Dewi Raswatie, SP, MSi11. Dea Amanda, SE, MSi

DIVISI EKONOMI PERTANIAN

MANDAT DEPARTEMEN EKONOMI SUMBERDAYA DAN LINGKUNGAN (ESL)

Pengembangan Ilmu Ekonomi Pertanian(Pertanian, Peternakan, Kehutanan, Perikanan) dan Ekonomi Sumberdaya Alam sertaLingkungan Hidup.

Mayor Ekonomi Pertanian, Sumberdayadan Lingkungan (EPSL)

Kompetensi Mayor :

Lulusan mayor EPSL memiliki kemampuananalisis dan perumusan kebijakan di bidangekonomi pertanian, sumberdaya alam danlingkungan

Minor Ekonomi Pertanian, Sumberdaya dan Lingkungan (EPSL)

Kompetensi Minor:

Memahami persoalan ekonomi dankebijakan pertanian, sumberdaya, danlingkungan

A. Pelaku Ekonomi

1. Produksi (Produsen)

2. Konsumsi (Konsumen)

3. Pedagang (Perantara)

4. Pemerintah (Regulator)

I. RUANG LINGKUP PENELITIAN EKONOMI PERTANIAN

B. Unit Analisis

1. Komoditas2. Perusahaan (Perusahaan pertanian) 3. Rumahtangga4. Sektor/ sub sektor pertanian

a. Pangan dan hortikulturab. Peternakanc. Perikanand. Perkebunane. Kehutananf. Industri pengolahan hasil pertanian

II. ASPEK-ASPEK PENELITIAN DALAM BIDANG EKONOMI PERTANIAN

1. Produksi Pertanian2. Harga Pertanian3. Pemasaran Pertanian4. Pembiayaan Pertanian5. Biaya Manfaat Usaha Pertanian6. Perdagangan Pertanian7. Kelembagaan Pertanian8. Pembangunan dan Kebijakan Pertanian

I. Aspek Produksi Pertanian

Suatu proses produksi merupakan prosesmengkombinasikan berbagai input dengansuatu teknologi produksi tertentu untukmenghasilkan komoditas

Lingkup Produksi

1. Analisis fungsi produksi (hubungan faktorproduksi/input dan produk/output)

2. Analisis biaya produksi (biaya variabel danbiaya tetap), penerimaan dan pendapatan usahapertanian

3. Analisis efisiensi produksi dan skala usaha

Alokasi penggunaan input untuk menghasilkanoutput yang optimal:

a) Multi input dan single output

b) Multi input dan multi output

Contoh Permasalahan Produksi Pertanian

1. Skala usaha relatif kecil sehingga tidak efisien(unit cost menjadi mahal)

2. Ketersediaan input yang terbatas (secarajumlah dan kualitas)

3. Perubahan harga input (biaya) lebih besardaripada harga output (penerimaan)

4. Struktur pasar dan kebijakan pemerintahyang kurang mendukung

Contoh skripsi aspek ekonomi produksi… (1)1. Analisis Produksi, Konsumsi, dan Harga Cengkeh Indonesia

2. Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Produksi UsahataniKubis (Studi Kasus di Desa Kecamatan Cimenyan, KabupatenBandung)

3. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produksi danPendapatan Industri Tempe (Kasus: Kota Bogor)

4. Analisis Pendapatan dan Curahan Kerja Rumahtangga PetaniWortel di Desa Sukatani Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur

5. Analisis Biaya Pengolahan Crude Palm Oil (CPO) dan Evaluasi KinerjaKemitraan Pasca Konversi (Kasus PT Perkebunan Nusantara V PabrikKelapa Sawit Sei. Pagar, Kabupaten Kampar Riau)

6. Analisis Efisiensi Produksi dan Pendapatan Usahatani Ubi Kayu(Studi Kasus Desa Pasirlaja, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor,Provinsi Jawa Barat)

8. Analisis dan Simulasi Kebijakan Produksi, Permintaan Domestikdan Impor Nenas Segar Indonesia.

9. Analisis Efisiensi Produksi dan Tingkat Pendapatan Peternak SapiPerah di Desa Cibodas, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut

10. Analisis Efisiensi Produksi dan Peran Koperasi terhadap UsahaTernak Sapi Perah di Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor

11. Dampak Variabilitas Cuaca terhadap Jenis Adaptasi dan PendapatanUsahatani Padi (Studi Kasus Desa Ciasmara, Kecamatan Pamijahan,Kabupaten Bogor)

12. Analisis Pendapatan dan Optimalisasi Penggunaan FaktorProduksi Usahatani Tebu serta Analisis Efisiensi Teknis Pabrik GulaGempolkrep di Mojokerto, Jawa Timur

13. Struktur Biaya dan Pendapatan Usaha Garam Rakyat di DesaBumimulyo Kecamatan Batangan Kabupaten Pati

Contoh skripsi aspek ekonomi produksi … (2)

Contoh skripsi aspek ekonomi produksi … (3)

14. Dampak Program Perluasan Areal Perkebunan Kopi Arabika Rakyat danSubsidi Suku Bunga Kredit Riil terhadap Produksi Kopi ArabikaIndonesia.

15. Potensi dan Manfaat Ekonomi Biogas Limbah Ternak Sapi Perah diKabupaten Bogor

16. Analisis Struktur Biaya dan Pendapatan Usaha Peternakan Rakyat AyamRas Petelur di Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor

17. Analisis Pendapatan Usahatani Padi dan Efisiensi Harga Air Irigasi(Studi Kasus: Desa Kalitengah, Kecamatan Gombong, KabupatenKebumen, Jawa Tengah)

18. Pengaruh Kemitraan terhadap Pendapatan dan Efisiensi ProduksiUsahatani Jamur Tiram Putih Pola Kemitraan dan Non-Kemitraan diKecamatan Ciawi

19. Perbandingan Nilai Ekonomi Usahatani Padi Organik dan Anorganik diDesa Bojongsari Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung "

II. Aspek Harga Pertanian

1. Faktor-faktor yang mempengaruhi penentuanharga suatu komoditas (penawaran,permintaan dan struktur pasar)

2. Kebijakan harga input dan output (hargadasar, subsidi harga, dll)

3. Pentingnya pasar komoditas dan pasarberjangka (future market) bagi penentuandan pemasaran harga komoditas pertanian.

4. Integrasi pasar (vertikal dan horizontal)

Contoh Permasalahan Harga Pertanian

1. Struktur Pasar yang tidak kompetitif

2. Kebijakan pemerintah yang kurangmendukung

3. Informasi pasar yang kurang mendukung(asimetris, tidak lengkap, dsb)

4. Disparitas harga (vertikal maupunhorizontal)

Contoh skripsi aspek harga pertanian

1. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Permintaan CengkehIndustri Rokok Kretek di Indonesia

2. Analisis Harga Gabah dan Tingkat Pendapatan Petani di Lokasi ProgramDana Penguatan Modal Lembaga Usaha Ekonomi Perdesaan (LUEP)(Kasus Kecamatan Pameungpeuk dan Bale Endah Kabupaten Bandung)

3. Analisis dan Simulasi Kebijakan Produksi, Permintaan Domestik danImpor Nenas Segar Indonesia

4. Analisis Willingness to Pay Petani terhadap Peningkatan PelayananIrigasi (Studi Kasus Daerah Irigasi Klambu Kanan Wilalung, KecamatanUndaan, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah

5. Dampak kebijakan harga dasar gabah dan tarif terhadap permintaandan penawaran beras di Indonesia

6. Analisis Peramalan dan Faktor-faktor yang Memengaruhi Harga BawangMerah di Indonesia

7. Fluktuasi Harga Komoditas Pangan dan Dampaknya terhadap Inflasi diProvinsi Banten.

III. Aspek Pemasaran Pertanian

Pengertian Pemasaran

1. Pemasaran pertanian merupakan keragaan dari semuaaktivitas bisnis dalam mengalirkan barang/jasa dariprodusen sampai ke konsumen akhir. Pemasaranmenjembatani gap antara produsen dengan konsumen akhir.

2. Pemasaran pertanian merupakan serangkaian fungsi(fungsi pertukaran, fungsi fisik dan fungsi fasilitas) yangdiperlukan dalam menggerakkan input atau produk daritingkat produksi primer hingga konsumen akhir.

3. Rangkaian fungsi-fungsi tersebut merupakan aktivitas bisnisdan merupakan kegiatan yang produktif karenameningkatkan atau menciptakan nilai (added value): gunabentuk, tempat, waktu dan kepemilikan.

Aspek-aspek Pemasaran Pertanian

1. Rantai Pasok (Supply Chain) Komoditas Pertanian2. Saluran ( Channel) dan Margin Pemasaran3. Market Share (Produsen, pedagang, konsumen)4. Efisiensi Pemasaran5. Perilaku dan kepuasan konsumen6. Struktur, perilaku dan kinerja (structure, conduct

and performance = SCP) pemasaran7. Dampak kebijakan dan faktor eksternal

terhadap pemasaran komoditas pertanian

Contoh Permasalahan Pemasaran Pertanian

1. Saluran pemasaran yang tidak efisien

2. Posisi tawar produsen yang lemah

3. Share margin yang diterima produsen kecil

4. Informasi pasar terbatas dan tidak lengkap (asimetris)bagi produsen

5. Umumnya berupa produk primer sehingga nilai tambahrendah

Contoh skripsi aspek pemasaran pertanian (1)

1. Analisis Tataniaga Kambing Peranakan Ettawa (PE) di KabupatenPurworedjo, Jawa Tengah

2. Analisis Tataniaga dan Keterpaduan Pasar Kubis (Studi KasusDesa Cimenyan, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, JawaBarat)

3. Analisis Efisiensi Pemasaran Bunga Potong Krisan, Gerbera, DanAnthurium (Studi kasus perusahaan Bunga Winasari, Desa TamanSari, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat).

4. Pemasaran dan Pendapatan Usahatani Cabai Merah KeritingAnggota dan Non Anggota Gapoktan Rukun Tani, Desa Citapen,Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor

5. Strategi Pengembangan Pasar Tradisional sebagai SaluranPemasaran Produk Pertanian (Studi Kasus: Pasar TradisionalDesa Bojonggede dan Desa Cimanggis, Kecamatan Bojonggede,Kabupaten Bogor)

Contoh skripsi aspek pemasaran pertanian (2)

6. Efisiensi Saluran Pemasaran Garam Rakyat di Desa Pedelegan,Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Madura, JawaTimur

7. Analisis Pemasaran Jagung (Zea mays L.) di Sentra ProduksiKabupaten Garut (Studi Kasus: Desa Dangdeur, KecamatanBanyuresmi, Kabupaten Garut)

8. Analisis Pemasaran Karet Rakyat di Desa Pondok MejaKecamatan Mestong Kabupaten Muaro Jambi

9. Analisis Pemasaran Telur Ayam Ras di Kabupaten Bogor (StudiKasus: Peternak Ayam Ras Petelur di Kecamatan Cibinong,Kabupaten Bogor)

10. Analisis Efisiensi Pemasaran dan Pendapatan Usaha Pala(Myristica fragrans Houtt) (Desa Tamansari, Kecamatan Tamansari,Kabupaten Bogor)

IV. Aspek Pembiayaan Pertanian

1. Akesibilitas petani terhadap sumberdaya modal

2. Dampak pembiayaan pertanian

3. Skim pembiayaan pertanian

4. Peran lembaga pembiayaan (bank dan non-bank) terhadap pengembangan usaha pertanian

5. Kegagalan dan keberhasilan programpembiayaan pertanian (contoh: KUT, KKPE,KUPS, PUAP, KUR, dll)

Contoh Permasalahan Pembiayaan Pertanian

1. Akses terhadap pembiayaan yang terbatas (Bankdan Non-Bank)

2. Modal pinjaman umumnya berasal dari lembagakeuangan informal (Keluarga, Tengkulak/Ijon, dll)

3. Kepemilikan kolateral

4. Kebijakan fiskal dan moneter yang kurangmendukung

Contoh skripsi aspek pembiayaan pertanian

1. Dampak subsidi suku bunga kredit investasi danpeningkatan tarif impor kertas pada permintaan danpenawaran pulp dan kertas di Indonesia

2. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penyalurankredit pertanian oleh bank BRI di Indonesia

3. Pemanfaatan Kredit Umum Pedesaan untuk Usahatani danUsahaternak di Kabupaten Bogor.

4. Peran Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Amanah Ummahterhadap Pembiayaan Usaha Sektor Pertanian

5. Faktor-faktor yang Memengaruhi Besarnya PinjamanModal dan Perbandingan Pendapatan Peternak DombaPinjam dan Nonpinjam di Desa Petir, Kabupaten Bogor

V. Aspek Biaya Manfaat Usaha Pertanian

1. Menganalisis biaya dan manfaat dari suatuusaha pertanian

2. Menunjukkan kelayakan secara finansialdan ekonomi dari suatu usaha pertanian

3. Dampak kebijakan pemerintah dan faktoreksternal terhadap kelayakan suatu usahapertanian

Contoh skripsi aspek biaya manfaat usahapertanian (1)

1. Analisis Kelayakan Finansial dan Ekonomi Agribisnis Nanas(Kasus Kecamatan Sipatuar, Kabupaten Tapanuli Utara,Sumatera Utara)

2. Analisis Usaha Tape Singkong di Kecamatan Wringin danKecamatan Binakal, Kabupaten Wonosobo, Propinsi Jawa Timur

3. Analisis perbandingan pendapatan usahatani padi organikdengan padi anorganik (kasus : kelurahan Sindang Barang danSitu Gede, kecamatan Bogor Barat)

4. Analisis Laba Jangka Pendek dan Pengembangan UsahaSayuran Jepang Organik (Studi Kasus di PT Anugrah BumiPersada "RR Organik Farm", Kabupaten Cianjur Jawa Barat

5. Analisis Pendapatan Usahatani Vanili pada Ketinggian Lahan350-800 m dpl di Kabupaten Tasikmalaya (Studi Kasus DesaCibongas, Kecamatan Pancatengah, Kabupaten Tasikmalaya

Contoh skripsi aspek biaya manfaat usahapertanian (2)6. Analisis Manfaat Program Corporate Social Responsibility (CSR)

Chevron Geothermal Salak Ltd. Bidang Ekonomi terhadapPengembangan Usahatani Padi di Kecamatan Pamijahan, KabupatenBogor

7. Analisis Pendapatan dan Kelayakan Usaha Akar Wangi diKecamatan Samarang, Kabupaten Garut

8. Manfaat Ekonomi Agroforestri pada Pola yang Berbeda (StudiKasus Petani Sayuran Peserta Program Rehabilitasi dan KonservasiHulu DAS Ciliwung di Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung,Kabupaten Bogor)

9. Analisis Kelayakan Finansial Usaha Pengolahan Kopi Arabika danBioetanol (Studi Kasus: Unit Pengolahan Kopi Arabika Usaha TaniEmpat Desa Sukorejo, Kecamatan Sumberwringin, KabupatenBondowoso)

10. Analisis Manfaat Ekonomi dan Strategi Pengembangan UnitPengelolaan Sampah Organik (UPS) di Kota Depok

VI. Aspek Perdagangan Pertanian

1. Analisis daya saing produk pertanian (keunggulankomparatif dan kompetitif )

2. Isu perdagangan bahan mentah dan produk olahan(kayu, rotan, mineral, dll)

3. Isu perdagangan bebas (free trade agreement =FTA) terhadap perdagangan pertanian Indonesia(multilateral: WTO, APEC, AFTA dan bilateral:Indonesia-China FTA)

4. Dampak kebijakan pemerintah dan faktor eksternal terhadap perdagangan pertanian, perekonomian (pertumbuhan, pengangguran, inflasi), kesenjangan dan kemiskinan.

Pendekatan dalam Aspek Perdagangan (Domestik, Internasional), meliputi:

1. Tarif

a) Tarif Impor

b) Pajak Ekspor

2. Non Tarif

a) Kuota (Ekspor, Impor)

b) Kesehatan

c) Lingkungan

d) Pertanahan (Agraria, dan sebagainya)

e) Infrastruktur Pertanian (Irigasi, dan sebagainya)

Contoh Permasalahan Perdagangan

1. Daya Saing produk pertanian yang rendah

2. Komoditi yang diperdagangkan masihberupa produk primer sehingga nilai tambah, penyerapan tenaga kerja, penerimaan devisa, menjadi rendah dan lingkungan terganggu.

3. Posisi Indonesia dalam perdagangan bebaslemah

4. Kebijakan pemerintah yang kurangmendukung

Contoh skripsi aspek perdagangan internasional produk pertanian.. (1)

1. Analisis Daya Saing Lada Indonesia di Pasar Internasional

2. Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Ekspor TehIndonesia: Suatu Pendekatan Error Correction Model

3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Ekspor Nenas Indonesia KeMalaysia dan Keunggulan Komparatif Nenas Indonesia di PasarMalaysia

4. Dampak Perubahan Tarif Impor dan Harga Domestik terhadapKesejahteraan Produsen dan Konsumen Kentang di Indonesia

5. Dampak Perubahan Faktor Ekonomi Internal dan Eksternalterhadap Kesejahteraan Produsen dan Konsumen Kakao diIndonesia

Contoh skripsi aspek perdagangan internasional produk pertanian….. (2)

6. Analisis Keunggulan Komparatif dan Kompetitif PengusahaanKomoditi Jagung di Kabupaten Grobogan

7. Dampak Subsidi Suku Bunga Pinjaman terhadap Ekspor UdangIndonesia

8. Analisis Faktor-faktor yang Memengaruhi Ekspor dan Impor Pulp diNegara Eksportir dan Importir Utama Dunia

9. Analisis Kinerja Ekspor Kopi Indonesia ke Pasar ASEAN dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi dalam Skema CEPT-AFTA.

10. Dampak Kenaikan Harga Kedelai Impor terhadap PendapatanPengusaha Tempe di Kelurahan Semper, Jakarta Utara

11. Dampak Kebijakan Impor Daging Sapi terhadap Produksi Nasional

12. Dampak Penerapan Kesepakatan International Tripartite RubberCouncil (ITRC) terhadap Penawaran dan Permintaan Karet Indonesia

VII. Aspek Kelembagaan Pertanian

1. Definisi : organisasi atau kaidah-kaidah baik formalmaupun informal yang mengatur perilaku dan tindakananggota masyarakat tertentu baik dalam kegiatan-kegiatan rutin sehari-hari maupun dalam usahanya untukmencapai tujuan tertentu

2. Kelembagaan merupakan wadah dimana masyarakatberaktivitas baik yang bersifat ekonomi maupun non-ekonomi

3. Dapat merupakan hal yang asli/adat kebiasaan yangturun temurun atau yg baru diciptakan baik yangdatang dari luar maupun yang berasal dari dalammasyarakat itu sendiri

Aspek Kelembagaan Pertanian

1. Peran dan fungsi kelembagaan untukmeningkatkan kinerja usaha pertanian (produksihingga pemasaran)

2. Eksistensi lembaga pertanian terkait denganprogram/proyek pemerintah

3. Peran pemerintah untuk meningkatkan kinerjalembaga pertanian

4. Biaya transaksi dan kinerja usaha pertanian

Jenis Lembaga Pertanian :

1. Kelompok tani

2. Koperasi/KUD

3. Tengkulak

4. Sistem bagi hasil, sewa, sakap

Contoh Permasalahan Kelembagaan Pertanian

1. Eksistensi lembaga pertanian terkait denganprogram/proyek pemerintah kurang optimal

2. Pembentukan lembaga cenderung bersifat top down

3. Fungsi dan peran lembaga masih lemah

4. Cenderung hanya menangani aspek produksi

5. Akses terhadap permodalan dan pemasaran lemah

6. Lebih berorientasi sosial

7. Sistem bagi hasil, sewa, sakap cenderung menguntungkanpemilik lahan

Contoh skripsi aspek kelembagaan pertanian

1. Analisis Kinerja Kelembagaan Agribisnis dan Efisiensi TeknikUsahatani Padi (Kasus Petani Binaan Lembaga pertanian Sehat,Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

2. Pemasaran dan Pendapatan Usahatani Cabai Merah KeritingAnggota dan Non Anggota Gapoktan Rukun Tani, Desa Citapen,Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor

3. Analisis kelembagaan dan dampak penerapan sertifikasiPengelolaan Hutan Berbasis Masyarakat Lestari (PHBML)terhadap petani hutan rakyat Kabupaten Wonogiri

4. Pengaruh Keanggotaan Koperasi terhadap PendapatanPeternak Sapi Perah di KUD Cepogo, Kecamatan Cepogo,Kabupaten Boyolali

5. Struktur Biaya dan Pendapatan Usaha Tempe Anggota dan NonAnggota Primer Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia KotaBogor (Studi Kasus Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan TanahSareal, Kota Bogor)

VIII. Aspek Pembangunan dan KebijakanPertanian

1. Pembangunan Pertanian dan Pedesaan(kemiskinan, kesenjangan, dll)

2. Keterkaitan (Linkage) sektor pertanian dengan sektorindustri dan jasa

3. Peran pertanian dalam pembangunan wilayah dannasional

4. Reformasi agraria, keterbatasan lahan dan tata ruang5. Dampak pembangunan infrastruktur pertanian6. Kebijakan swasembada pangan7. Dampak kebijakan harga, pembiayaan dan

perdagangan8. Keterkaitan pembangunan pertanian dan

lingkungan (environment and agriculture development)

Pendekatan dalam Aspek Pembangunan dan Kebijakan Pertanian

a. Harga

1. Harga Minimum (Floor Price)

2. Harga Maksimum (Ceiling Price)

3. Harga Patokan (HP)

4. Harga Eceran Tertinggi (HET)

5. Harga Pembelian Pemerintah (HPP)

b. Subsidi

1. Pupuk

2. Benih

3. Kredit Usaha (KUR, LM3, dan sebagainya)

4. Bahan Bakar Minyak (BBM)

Contoh Permasalahan Pembangunan danKebijakan Pertanian

1. Terdapat kesenjangan pembangunan antar wilayah(perkotaan dan perdesaan) dan antar sektorperekonomian (pertanian, industri dan jasa)

2. Keterkaitan (Linkage) sektor pertanian dengan sektorindustri dan jasa rendah

3. Kesenjangan kepemilikan lahan dan disharmonisasikebijakan tata ruang antar wilayah dan sektorperekonomian

4. Pembangunan infrastruktur pertanian terbatas5. Ketergantungan impor pangan6. Kebijakan harga, pembiayaan dan perdagangan yang

kurang mendukung7. Pembangunan pertanian dan lingkungan

(sustainable agriculture development) yang belumterintegrasi

Contoh skripsi aspek pembangunan dan kebijakanpertanian… (1)

1. Pengaruh Pelaksanaan Agropolitan terhadap PerkembanganEkonomi di Tujuh Kawasan Agropolitan Kabupaten Magelang

2. Efektivitas Program Dana Penguatan Modal Lembaga UsahaEkonomi Perdesaan (DPM-LUEP) (Kasus Petani Padi PandanWangi Kecamatan Warung Kondang, Kabupaten Cianjur)

3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi KesenjanganPembangunan Ekonomi Antar Daerah di Propinsi Jawa BaratPeriode 1996-2006

4. Pemetaan Karakteristik dan Faktor-faktor Yang MempengaruhiKemisikinan di Kabupaten Bogor

5. Analisis Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian TerhadapKetahanan Pangan di Kabupaten Cianjur (Studi Kasus : DesaSukasirna, Kecamatan Sukaluyu)

Contoh skripsi aspek pembangunan dankebijakan pertanian… (2)

6. Peran Sektor Industri Agro dalam Perekonomian Jawa Barat:Suatu Pendekatan Sistem Neraca Sosial Ekonomi (SNSE)

7. Analisis Hubungan Komponen Indeks Pembangunan Manusiadengan Kemiskinan di Provinsi Jawa Barat

8. Peran Industri Pulp and Paper terhadap Perekonomian WilayahProvinsi Riau

9. Analisis Pencapaian Program Swasembada Beras pada Tahun2017 di Indonesia

10. Dampak Infrastruktur terhadap Sektor Pertanian Indonesia(Analisis Input-Output)

Contoh skripsi aspek ekonomi rumahtangga 1. Dampak Perubahan Faktor Internal dan Eksternal terhadap

Ekonomi Rumahtangga Petani Karet Rakyat di KabupatenKotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.

2. Analisis Ekonomi Rumahtangga Petani Tebu Peserta ProgramBongkar Ratoon Usahatani Tebu di Kabupaten Pati.

3. Dampak Ratifikasi Framework Convention on Tobacco Control(FCTC) terhadap Kesejahteraan Petani Tembakau dan Industri HasilTembakau di Indonesia.

4. Dampak Kebijakan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) dan SubsidiPupuk Urea terhadap Kesejahteraan Rumahtangga Petani Jagung diDesa Dangdeur, Banyuresmi, Garut

5. Keputusan Ekonomi Rumahtangga Pekerja Wanita Industri KecilDodol Nanas di Desa Tambakmekar, Jalancagak, Subang

6. Dampak Peningkatan Harga dan Penurunan Luas Lahan Tembakauterhadap Kesejahteraan Rumahtangga Petani Tembakau Kasturi diDesa Sumber Pinang Kecamatan Pakusari Kabupaten Jember

TERIMA KASIH