Upload
said
View
53
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Dukungan MANAJEMEN TUGAS DAN TEKNIS PROGRAM KKB TAHUN 2013. Sekretaris Drs. Datang Sembiring , MPHR Perwakilan BKKBN Propinsi Sumatera Utara. Rapat Kerja Daerah Pembangunan Kependudukan dan Keluarga Ber e ncana Propinsi Sumatera Utara tahun 201 3. Bio Data :. - PowerPoint PPT Presentation
Citation preview
DUKUNGAN MANAJEMEN TUGAS DAN TEKNIS PROGRAM KKB TAHUN 2013
Sekretaris Drs. Datang Sembiring, MPHRPerwakilan BKKBN Propinsi Sumatera Utara
Rapat Kerja Daerah Pembangunan Kependudukan dan Keluarga Berencana Propinsi Sumatera Utara tahun 2013
Nama : Drs. Datang Sembiring, MPHRJabatan : Sekertaris Perwk. BkkbN Prov. SUPend. Terakhir : Master Of Population and Human Resources
Flinders University, South Australia.Alamat Rumah : Jln Palem IX No. 8 Muliorejo, KL.Istri : Dra. SunarniAnak : 1. Rahayu Mardani
2. Inda LestarIi
Bio Data :
2
KONDISI SAAT INI:• Belum semua pemerintah kab/kota memberikan
dukungan biaya yang mencukupi untuk Program KKB• Dukungan sarana dan prasarana pelayanan belum
terpenuhi secara maksimal• Belum maksimal dan meratanya pelaksanaan promosi
melalui program advokasi dan KIE di kabupaten/kota• Menurunnya komitmen stakeholder dan mitra kerja di
tingkat Kabupaten/kota baik secara politis dan operasional
• Data dan informasi yang up to date belum tepat waktu• Jumlah dan kualitas petugas lapangan yang belum
memadai
KONDISI YANG DIHARAPKAN• Meningkatnya dukungan pembiayaan program
KKB oleh pemerintah propinsi dan pemerintah kab/kota
• Terpenuhi dukungan sarana dan prasarana pelayanan secara maksimal
• Pelaksanaan Promosi melalui program advokasi dan KIE di kabupaten/kota secara merata dan maksimal
• Meningkatnya komitmen stakeholder dan mitra kerja di tingkat kabupaten/kota baik secara politis dan operasional
• Data dan informasi yang up to date tepat waktu
5
Sasaran strategis :• Meningkatkan Sistem Informasi Manajemen berbasis TI• Mengembangkan Sumber Daya Manusia Petugas
Program dan Pengelola Melalui pelatihan• Mengingkatkan penelitian dan pengembangan
kependudukan dan keluarga Berencana• Meningkatkan Jaminan ketersediaan sarana dan
prasarana Pengendalian Penduduk dan Pembangunan Keluarga Berencana
• Efektifitas dan efisiensi anggaran program Kependudukan dan Keluarga Berencana
6
KEBIJAKAN DAN STRATEGI OPEASIONAL
Kebijakan UmumMeningkatkan dukungan pengelolaan Program Kependudukan dan KB guna mewujudkan Penduduk Tumbuh Seimbang tahun 2015
7
KEBIJAKAN DAN STRATEGI OPEASIONAL
Kebijakan Khusus• Mengembangkan kelembagaan sesuai dengan UU No. 52 tahun 2009,
Tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga• Mengembangkan perangkat kebijakan Program Kependudukan • Meningkatkan koordinasi dan pelaksanaan Sistem Informasi Kependudukan
dan Keluarga ( SIDUGA ) untuk penyediaan data dan Informasi Program Kependudukan dan Pembangunan Keluarga
• Memperkuat SDM pengelola Program Kependudukan dan KB• Meningkatkan Pengelolaan Logistik sampai dengan kab/kota• Meningkatkan dukungan pembiayaan program, temasuk dukungan Dana
Alokasi khusus ( DAK ) Bidang KB kab/kota• Optimalisasi penyelenggaraan pengendalian dan pengawasan
8
KEBIJAKAN DAN STRATEGI OPEASIONAL Strategi Operasional • Memperkuat koordinasi, konsolidasi, sinergi dan rekonsiliasi dengan mitra
kerja dan kab/kota dalam mewujudkan penyediaan data dan informasi Program Kependudukan dan Keluarga Berencana secara cepat, tepat, akurat dan terkini
• Memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kompetensi SDM pengelola program Kependudukan dan KB baik Propinsi maupun pengelola kab/kota
• Memenuhi ketersediaan alat kontrasepsi ( alkon ) dan sarana non alkon bagi keluarga miskin dan rentan
• Meningkatkan kualitas pengelolaan dan pelaksanaan anggaran berdasarkan kaidah-kaidah yang berlaku
• Meningkatkan peran dan fungsi pengendalian dan pengawasan secara berjenjang
• Monitoring dan evaluasi sarana dan prasaran fisik untuk pengelolaan program pembangunan kependudukan dan Keluarga berencana di Kabupaten/kota yang bersumber dari DAK Bidang KB
• Menata mekanisme dan tata kerja bidang advokasi, penggerakan dan informasi
• Mempertajam segementasi sasaran advokasi dan KIE di Kab/kota
KEGIATAN BIDANG PENUNJANG
A. DUKUNGAN KELEMBAGAAN
UU No. 52 Tahun 2009 Peraturan Presiden No. 62 Tahun 2010 tentang
struktur organisasi dan tata kerja Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BkkbN)
9
B. PENGEMBANGAN JARINGAN DAN PENINGKATAN KIE ADVOKASI PROGRAM KB NASIONAL
a. Pengembangan Sistem Informasi Kependudukan dan Keluarga dengan pokok program dan kegiatan :1. Mengoptimalisasi pengelolaan pelayanan perpustakaan dan dokumentasi2. Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana serta kinerja pelaksanaan dan pengelola PKBN
b. Pendataan Keluarga dan individu dalam keluarga dengan pokok program dan kegiatan : 1. Pengembangan sistem dan pemutakhiran Data
Pendataan Keluarga dalam pelaksanaan sistem
pencatatan dan pelaporan program KB nasional 2. Meningkatkan sistem pengelolaan data statistik
dan pemutakhiran data pendataan keluarga.
10
3. Peningkatan kinerja dan pengembangan pengetahuan
bagi pejabat struktural bidang ADPIN4. Meningkatkan dukungan politis dan komitmen bersama
dalam pelaksanaan pendataan keluarga5. Peningkatan pengetahuan dan kemampuan serta
kinerja pengelolaan program 6. Meningkatkan cakupan informasi dan kualitas data
hasil pengelolaan dan perkembangan program7. Meningkatkan perolehan informasi data hasil
pelaksanaan dan pencapaian program KB8. Meningkatkan pemahaman tentang pengelolaan sistem
pencatatan dan pelaporan9. Peningkatan kinerja petugas dalam pengumpulan,
pengelolaan dan entry data R/R KKB10.Meningkatkan komunikasi dan informasi program bagi
pengelola program KB11. Pemberian penghargaan untuk meningkatkan motivasi
dan dedikasi kerja bagi kader dan pengelola program
11
c. Penguatan jaringan operasional lini lapangan berbasismasyarakat dengan pokok program dan kegiatan :1. Meningkatkan kualitas kinerja dan pemahaman serta
cakupan hasil pencatatan pelaporan pengelolaan data2. Peningkatan kualitas pelaksanaan program ketahanan
dan pembinaan keluarga
d. Pengembagan kelembagaan dengan meningkatkan pemahaman dan pengetahuan serta keterampilan bagi pengelola data
12
e. Pengadaan Alat pengolahan data dengan mengoptimalkan pengelolaan dan pemanfaatan sarana dan media penyebarluasan informasi PKBN berbasis IT
C. KEGIATAN PENDIDIKAN, PELATIHAN DANPENGEMBANGANa. Peningkatan kapasitas kompetensi bagi pengelola dan
pelaksana program KKB melalui : 1. Pelatihan peran Kepala Desa/Lurah dlm KKB 2. Pelatihan pengelolaan program KB bagi toga,
toma 3. Pelatihan motivator KKB bagi tokoh adat 4. Pelatihan tehnis bagi PKB/PLKB 5. Pelatihan LDU PKB/PLKB 6. Pelatihan Refreshing PKB/PLKB 7. Pelatihan KIP/Konseling dengan ABPK bagi
Bidan 8. Pelatihan tehnis bagi Bidan dan Dokter
13
9. Pelatihan Mini Laparoscopy bagi dokter umum 10. Pelatihan pemberdayaan IMP dalam pelaksanaan program KKB di lini lapangan
12. Pelatihan MOP bagi dokter13. Pelatihan IUD dan Implant bagi bidan14. Pelatihan dasar-dasar demografi 15. Pelatihan IUD dan Implant bagi dokter16. Pelatihan MOW bagi dokter17. Pelatihan Pasca Plasenta bagi dokter
b. Dukungan Penelitian dan Pengembangan KKB dan KS :1. Mini Survei / Survei RPJMN2. Pemanfaatan hasil penelitian dan pengembangan KKB dan KS 3. Analisis lanjut SDKI 2012
14
D. Dukungan Logistik
1. Perencanaan Kebutuhan kontrasepsi dan non kontrasepsi
2. Pengadaan alat obat kontrasepsi dan non kontrasepsi melalui dana APBD
3. Pengelolaan penyimpanan dan penyaluran sesuai dengan kebutuhan
4. Pemantapan tugas dan fungsi pengelola perlengkapan dan perbekalan
Lanjutan ……
a. Pengembangan sub sistem penerimaan dan penyaluranb. Pengelolaan laporan bulanan penerimaan dan penyaluran dengan menggunakan form F/V/KB c. Penyusunan laporan triwulan penerimaan dan penyaluran barang d. Stock opname alkon Provinsi dan Kab/Kota
16
Dukungan kontrasepsi di Gudang Prov. dan Kab/Kota se Sumatera Utara :
NO JENIS KONTRASEPSI PERSEDIAAN PERSEDIAAN
GUDANG PROVINSI GUDANG KAB/KOTA
1 2 3 4
1 IUD (each) 40.425 12.074
2 PIL (cycle) 1.544.690 653.890
3 KONDOM (Gros) 27.874 6.057
4 SUNTIK KB (vial) 52.010 331.424
5 SUSUK KB (set) 89.380 14.245
E. DUKUNGAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK)
Untuk DAK bidang KB tahun 2013 Sumatera Utara mendapat pagu anggaran sebesar Rp. 30.278.740.000,-
untuk 33 Kabupaten/Kota yang memenuhi kriteria tehnis,kriteria umum dan kriteria khusus.
Adapun indikator-indikator tersebut adalah :a. Kriteria Tehnis : - Angka kesertaan ber KB - Angka kelahiran - Persentase KPS dan KS I terhadap jumlah
keluarga - Jumlah penduduk - Kepadatan penduduk
18
b. Kriteria Umum ditetapkan dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah yang dicerminkan dari penerimaan APBD dikurangi belanja PNS daerah
c. Kriteria Khusus dirumuskan dengan memperhatikan ‘ peraturan perundang-undangan dan karakteristik daerah
19
Kegiatan sarana dan prasarana fisik DAK bidang KB tahun 2013meliputi :1. Pengadaan sepeda motor bagi PKB/PLKB dan PPLKB/UPT2. Pengadaan Personal Komputer3. Pengadaan Implant Removal Kit4. Pengadaan IUD Kit5. Pengadaan Obgyn Bed6. Pengadaan Mobil Unit Pelayanan KB Keliling7. Pembangunan Gudang Alat/Obat Kontrasepsi
8. Pengadaan Mobil Unit Penerangan (MUPEN) KB9. Pengadaan Public Adress10. Pengadaan KIE Kit11. Pengadaan BKB Kit
12. Pengadaan Sarana Kerja PPLKB/PLKB/PKB13. Pembangunan Balai Penyuluhan KB
Pengalokasian DAK Bidang KB kab/kotaTahun 2013 ;
1. Kabupaten Asahan Rp. 1.125.080.000,-
2. Kabupaten Dairi Rp. 827.830.000,-
3. Kabupaten Deli Serdang Rp. 1.656.240.000,-
4. Kabupaten Tanah Karo Rp. 969.920.000,-
5. Kabupaten Labuhan Batu Rp. 858.830.000,-
6. Kabupaten Langkat Rp. 1.240.890.000,-
7. Kabupaten Mandailing Natal Rp. 1.031.330.000,-
8. Kabupaten Nias Rp. 751.390.000,-
9. Kabupaten Simalungun Rp. 1.152.610.000,-
10. Kabupaten Tapanuli Selatan Rp. 989.000.000,-
11. Kabupaten Tapanuli Tengah Rp. 937.130.000,-
12. Kabupaten Tapanuli Utara Rp. 1.011.550.000,-
13. Kabupaten Toba Samosir Rp. 884.710.000,-
14. Kota Binjai Rp. 818.780.000,-
15. Kota Medan Rp. 1.531.990.000,-
16. Kota Pematang Siantar Rp. 879.240.000,-
17. Kota Sibolga Rp. 738.810.000,-
18. Kota Tanjung Balai Rp. 754.020.000,-
19. Kota Tebing Tinggi Rp. 788.480.000,-
20. Kota Padang Sidimpuan Rp. 821.110.000,-
21. Kabupaten Pak-pak Bharat Rp. 696.700.000,-
22. Kabupaten Nias Selatan Rp. 1.075.160.000,-
23 Kabupaten Humbang Hasundutan Rp. 785.190.000,-
24 Kabupaten Serdang Bedagai Rp. 1.041.460.000,-
25. Kabupaten Samosir Rp. 821.890.000,-
26. Kabupaten Batubara Rp. 763.820.000,-
27. Kabupaten Padang Lawas Rp. 788.560.000,-
28. Kabupaten Padang Lawas Utara Rp. 864.810.000,-
29. Kabupaten Labuhan Batu Utara Rp. 747.790.000,-
30. Kabupaten Labuhan Batu Selatan Rp. 730.880.000,-
31. Kabupaten Nias Barat Rp. 720.730.000,-
32. Kabupaten Nias Utara Rp. 732.610.000,-
33. Kota Gunung Sitoli Rp. 742.420.000,-
F. Dukungan Pembiayaan
Penyediaan Dana Operasional Program KKB dari APBN Th. 2013, seperti lini lapangan masih diblokir
Penyediaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang KB Tahun 2013 untuk 33 Kabupaten/Kota
Pengendalian Pelaksanaan Anggaran
Peningkatan Kualitas Laporan Keuangan
NO KAB/KOTA JUMLAH DANA NO KAB/KOTA JUMLAH DANA
1.
2.
3
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
Medan
Deli Serdang
Langkat
Simalungun
Sergei
Asahan
Karo
Taput
Tapteng
Lab. Batu
Tapsel
Madina
Tobasa
Dairi
Humbahas
Batubara
Labura
1.159.025.000
1.387.975.000
1.334.181.000
1.259.118.000
768.339.000
830.190.000
699.513.000
815.229.000
845.762.000
699.806.300
754.557.200
773.657.300
678.895.000
645.525.400
428.925.900
323.545.000
466.078.500
18.
19
20
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
Paluta
P. Siantar
P. Sidimpuan
Tanjung Balai
T. Tinggi
Sibolga
Binjai
Nias
Nias Selatan
Samosir
Pak-Pak Bharat
Palas
Labusel
G. Sitoli
Nias Barat
Nias Utara
Jumlah
592.642.900
300.917.000
307.517.000
260.805.000
258.795.000
202.895.000
333.245.000
654.020.000
976.823.800
477.187.000
438.966.800
522.746.900
449.790.900
526.020.200
625.762.200
655.789.100
21.484.246.400
RENCANA DROPING DANA APBN MELALUI CUPLIKAN DIPA RKA-KL
SATKER PERWAKILAN BKKBN PROVINSI SUMUT TAHUN 2013
G. Pengendalian dan Pengawasan
1. Kegiatan Pengawasan/Pemeriksaan dan Pembinaan
2. Koordinasi Pengawasan 3. Intensifikasi Penanganan Pengaduan
masyarakat4. Koordinasi Monitoring dan Evaluasi
(Kormonev) Percepatan Pemberantasan Korupsi (Inpres Nomor 5 Tahun 2004)
Terima kasih
27