CIRI-CIRI

KECERDASANKECERDASANEMOSIEMOSI

1) Aspek INTRAPERSONALa. Emotional self-awareness : mengenali dan

memahami perasaan dalam diri sendiri ; b. Asertivitas : menyatakan hak, terbuka meng-

ekspresikan keyakinan & pemikiran tanpa ragu ; c. Self-regard : mampu menghargai-menerima

kelebihan dan kekurangan diri ; d. Aktualisasi diri : mampu menyadari potensi diri

dengan aktif melibatkan diri dalam lingkungan-nya agar dapat menjalan hidup lebih bermakna ;

e. Kemandirian : mampu mengarahkan, kendalikan pikiran-sikap-tindakan agar tak tergantung.

2) Aspek INTERPERSONALa. Empati : mampu menyadari, memahami,

menghargai, menghormati perasaan orang lain b. Hubungan sosial : mampu membina hubungan

kedekatan dengan orang lain ; c. Tanggung jawab sosial : bisa menjadi warga

masyarakat yang peduli, responsif, positif, kooperatif, kontributif & konstruktif

3) Aspek ORIENTASI KOGNITIFa. Problem solving : mampu mengidentifikasi,

mendefinisikan masalah dan menerapkan solusi yang efektif ;

b. Uji kenyataan-normal : mampu melihat hubungan antara yang dialami secara pribadi dengan kenyataan objektif ;

c. Fleksibilitas : mampu mengatur pikiran, emosi, perilaku sesuai dengan situasi aktual

4) Aspek MANAJEMEN STRESa. Toleransi stres : mampu bertahan menghadapi

masalah secara proaktif-positif-produktif ;

b. Kendali impuls : mampu menahan dorongan untuk TIDAK bertindak negatif ketika menerima atau mendapat tekanan

5) Aspek AFEKSIa. Kebahagiaan : mampu merasakan kepuasan,

bersukacita, menyenangi diri & orang lain ;

b. Optimisme : mampu melihat secara jernih setiap peluang & sikap untuk tetap konsisten terarah positif meski dalam kondisi-situasi buruk.

KATA KUNCI SOLUSI & STRATEGI mengantisipasi MASALAH SISWA

1. WASPADAI-TELUSURI-TELAAH setiap KENDALA masalah siswa secara mendalam, cari solusi ke akar masalahnya

2. SENTUH-GUGAH-UBAH : dalami masalah & jalin komunikasi intens, terbuka, jujur, tepat waktu/ruang/cara solusi

3. Dekati siswa bermasalah dengan kasih : HADAP-AKRAB-SERAP UNGKAP Lengkap

jangan USUT-KALUT-KUSUT bikin RIBUT

4. Solusi harus berujung pada AKAR MASALAH namun jangan hanya MELULU MARAH & MEMOJOKKAN yang SALAH

5. MAU MEMAKLUMI, MAU MENGIKHLASKAN, MAU MEMINTA-MEMBERI-MENERIMA MAAF : bersikap legawa & ikhlas

6. Reduksi masalah siswa : solusi masalah TUNTAS, hikmah wawasan LUAS, suasana kelas HARMONIS BERKUALITAS

7. Jika kendalanya parah, lakukan pendekatan solusi cara PAKSA, biar TERPAKSA, TERBIASA & akhirnya BISA berubah

8. Langkah preventif : lakukan SUPERVISI-EVALUASI-REVISI-AKTUALISASI segenap potensi & kendala negatif anak.

9. Aturan DISIPLIN harus dipahamkan-disepakati-ditegakkan dengan cara bijak, STOP ! PAKSAAN & KEKERASAN !

10. Bapak Ibu Asuh tanggap-tekun-telaten mempraktikkan rumus 5-S dalam bimbingan pengajaran setiap saat : SABAR : tahan emosi SMOOTH : lembut-halus budi SMILE : meski pahit, senyumlah SMART : cerdas-banyak akal STRONG : tangguh no-stres