21
KOMPOSISI DARAH KELOMPOK 2 Anggota: @ Helmi widianingsih @ Ida meilawati @ Ika Endah Mustika @ Iis Komalasari @ Ney Nurazizah @ Nisa Rahmatiana @ Nita Isnaeni @ Puput Alvianita @ Rahmawati Asyari @ Rani Asep Agustiani @ Ratnasari @ Resi Amalia

Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

KOMPOSISI DARAHKELOMPOK 2

Anggota:@ Helmi widianingsih @ Ida

meilawati@ Ika Endah Mustika @ Iis

Komalasari@ Ney Nurazizah @ Nisa Rahmatiana@ Nita Isnaeni @ Puput

Alvianita

@ Rahmawati Asyari@ Rani Asep Agustiani@ Ratnasari@ Resi Amalia

Page 2: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Pengertian DarahJaringan tubuh yang terdapat di dalam

pembuluh darah yang warnanya merahWarnah merah tidak tetap <= tergantung

banyaknya O2 dan CO2 di dalamnyaDarah beredar dalam tubuh <= kerja jantungSelama di dalam pembuluh darah=>tetap

encer (di luar ==>beku) Volume darah dewasa => 5 literViskositas/ kekentalan =>BJ. 1,041 - 1,067Temperatur 38o CPH => 7,37 - 7,45

Page 3: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

1. Sel-sel darah:Eritrosit => sel darah merahLeukosit => sel darah putih Trombosit => sel pembeku darah

2. Plasma: 50 - 60 %Air => 90 %Protein => 7-8 %Lain-lain => (1 - 2 % )

Page 4: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

1. Sel-sel darah:Eritrosit => sel darah merahLeukosit => sel darah putih Trombosit => sel pembeku darah

2. Plasma: 50 - 60 %Air => 90 %Protein => 7-8 %Lain-lain => (1 - 2 % )

Sambungan plasma

Page 5: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Penuh Hb Bentuk =>seperti cakramUkuran =>0,007 mmKosentrasi =>5 juta/ mm3 Tidak mempunyai intiWarnah =>kuning kemerahanTempat pembentukan:

sumsum tulanglimpahati

Page 6: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

HemoglobinBerkombinasi secara reversibel dengan

oksigenHb + O2 => HbO2Hb + CO2 => HbCO2

Mentransporoksigen ke jaringan …. HbO2=> Hb + O2 C02 dari jaringan ke paru-pru ... HbCO2=>

Hb + CO2 Normal:

pria => 13,0 gr % - 15 gr %wanita => 11,5 - 15 gr %

Page 7: Fisiologi Darah kebidanan.ppt
Page 8: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Destruksi sel-sel darah merah:Umur sel-sel darah merah = 120 hariKemudian dihancurkan oleh sel-sel endotelial fagosit dalam sistem retikuloendotelial:

limpaheparsumsum tulang

Page 9: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Destruksi sel-sel darah merah:Umur sel-sel darah merah = 120 hari

Kemudian dihancurkan oleh sel-sel endotelial fagosit dalam sistem retikuloendotelial:limpaheparsumsum tulang

Page 10: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

2.Lekosit (sel darah putih)

Normal => 5.000 - 10.000/ mm3 Ada 5 tipe;

Nootrofil => 40 -75 %Eosinofil => 2 - 5 %Basofil => 0,5 %Limfosit => 20 - 45%Monosit => 5 %

Dibentuk di dalam sumsum tulangKelenjar limfelimpa

Non granuler

Polimorfonuclear

Page 11: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

3.TrombositNormal => 250.000- 400.000/mm3

Fragmen kecil dari protoplasma Fungsi => memegang peranan di

dalam pembekuan darahUmur 4 hr dalam darahDibentuk dalam sumsum tulang Dibuang oleh sel-sel fagosit dalam

limpa

Normal => 250.000- 400.000/mm3

Fragmen kecil dari protoplasma Fungsi => memegang peranan di

dalam pembekuan darahUmur 4 hr dalam darahDibentuk dalam sumsum tulang Dibuang oleh sel-sel fagosit dalam

limpa

Page 12: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Air (90%)=>media untuk proses fisiologisProtein plasma (6-7%)=>dibentuk terutama pada hepar, medesak tekanan osmotik 25-30 mmHg, bertanggung jawab untuk viskositas darah

Albumin serum (4%) Globulin serum (2,7%)Fibrinogen

Protein lain:Hormon => dihasilkan oleh kelejar endokrinAntibodi => penting dalam reaksi immunitasEnzim => katalis proses metabolis

Page 13: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Ion anorganik (0,9%)Natrium, Klorida => membantu mempertahankan

tekanan osmotik darahKalsium, KaliumBikarbonasIodiumBesi

Material nutrisi:Asam aminoGlukosaLemak, kolesterolVitamin

Sambungan plasma

Membantu dalam mentransport CO2

diproduksi oleh metabolisma jaringan dan ditransportasikan

ke ginjal untuk ekskresi

Page 14: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Fungsi Darah

1. Sebagai alat pengangkut:Mengambil O2/ zat pembakaran dari paru-

paru untuk diedarkan ke seluruh jaringanMengangkat CO2 dari jaringa untuk

dikeluarkan melalui paru-paruMengambil zat-zat makanan dari usus halus

untuk diedarkan dan dibagikan ke seluruh jaringan/ alat tubuh

Mengangkat/ mengeluarkan zat-zat yang tidak berguna bagi tubuh untuk dikeluarkan melalui kulit dan ginjal

Page 15: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

2. Sebagai pertahanan tubuh terhadap serangan bibit penyakit dan racun yang akan membinasakan tubuh dengan perantaraan leukosit, antibodi/ zat-zat anti racun

3. Menyebarkan panas ke seluruh tubuh

Page 16: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

GOLONGAN DARAHDalam serum terdapat:

aglutinin (zat pengumpal) alpa => antibodi alpa

aglutinin (zat pengumpal) beta => antibodi beta

Dalam eritrosit terdapat:aglutinogen (antigen)Aaglutinogen (antigen) B

Page 17: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Lansteiner =>gol darah :Golongan darah A:

serum => aglutinin (anti bodi) betaeritrosit => aglutinogen ( antigen) A

Golongan darah B:serum => aglutinin (anti bodi) alpaeritrosit => aglutinogen (antigen) B

Golongan darah A B:serum => tidak ada aglutinineritrosit => aglutinogen A dan B

Golongan darah O:serum => aglutinin alpa dan betaeritrosit => tidak ada aglutinogen

Page 18: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Skema golongan darah Golongan Aglutinogen

Aglutinin darah eritrosit (antigen) serum

(Antibodi)

AB A dan B -

A A BETA

B B ALFA

O - ALFA & BETA

Page 19: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Aglutinogen A dari gol darah A akan dihemolisa/ digumpal oleh aglutinin alfa gol darah B

Aglutinogen B dari gol darah B akan dihemolisa oleh aglutinin beta gol darah A

Seorang yang mempuyai aglutinogen A dalam eritrositnya =>tidak boleh ada aglutinin alfa dalam serumnya

Seorang yang mempuyai aglutinogen B dalam eritrositnya => tidak boleh ada aglutinin beta dalam serumnya

Page 20: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Cara menentukan gol darah Tes serum => tes serum anti A dan tes

serum anti BDarah dimasukkan dalam tabung yang berisi

2 cc garam fisiologis => kocokObjek gelas => teteskan tes serum anti A

dan tes serumanti B, jangan terlalu berdekatan

Dengan pipet => darah teteskan ke tes serum A dan B pada objek gelas => 5 menit => hasil

Page 21: Fisiologi Darah kebidanan.ppt

Pembacaan hasil tes

Tes A dan B tidak ada gumpalan => gol O

(karena eritrosit tidak mengandung aglutinogen)

Tes A ada gumpalan, tes B tidak => gol A

(karena eritrosit mengandung aglutinogen B)

Tes B ada gumpalan, tes A tidak => gol B

Tes A dan B ada gumpalan => gol AB