3
1) Gentamisin Sulfat PERTIMBANGAN FORMULASI : Bersifat Larut air, pH sediaan 3,5-5,5, terdekomposisi pada pH 2-14, Titik leleh 218-237 0 C Sediaan yang tepat dibuat dalam bentuk injeksi dengan target pH = 5 FORMULASI Formula Nama Bahan Fungsi/Kegunaan Formula 1 Gentamisin Sulfat Zat aktif, Antibiotik Asam asetat Dapar Natrium asetat Dapar NaCl Pengisotonis Aqua pro injeksi Pelarut Formula 2 Gentamisin Sulfat Zat aktif, Antibiotik Benzil Alkohol Pengawet Asam asetat Dapar Natrium asetat Dapar NaCl Pengisotonis Aqua pro injeksi Pelarut Keterangan : 1. Di dalam formula tersebut tidak meggunakan pengawet karena zat aktif Gentamisin sulfat sudah bersifat bakterisidal, tapi bisa juga ditambahkan pengawet ke dalam formula tersebut karena kontaminan di dalam sediaan steril tidak hanya berupa bakteri melainkan bisa juga mengandung endotoksin lainnya. 2. Dapar yang digunakan bisa juga menggunakan dapar sitrat kombinasi NaH 2 -Sitrat dan Na 2 H-sitrat PROSEDUR PEMBUATAN: 1. Dilakukan sterilisasi ruangan, alat dan wadah 2. Ditimbang zat aktif dan eksipien

Gentamisin Sulfat Dan Propanolol HCL

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Formulasi

Citation preview

1) Gentamisin Sulfat PERTIMBANGAN FORMULASI : Bersifat Larut air, pH sediaan 3,5-5,5, terdekomposisi pada pH 2-14, Titik leleh 218-2370CSediaan yang tepat dibuat dalam bentuk injeksi dengan target pH = 5FORMULASIFormula Nama BahanFungsi/Kegunaan

Formula 1Gentamisin Sulfat Zat aktif, Antibiotik

Asam asetatDapar

Natrium asetatDapar

NaClPengisotonis

Aqua pro injeksiPelarut

Formula 2Gentamisin Sulfat Zat aktif, Antibiotik

Benzil AlkoholPengawet

Asam asetatDapar

Natrium asetatDapar

NaClPengisotonis

Aqua pro injeksiPelarut

Keterangan :1. Di dalam formula tersebut tidak meggunakan pengawet karena zat aktif Gentamisin sulfat sudah bersifat bakterisidal, tapi bisa juga ditambahkan pengawet ke dalam formula tersebut karena kontaminan di dalam sediaan steril tidak hanya berupa bakteri melainkan bisa juga mengandung endotoksin lainnya.2. Dapar yang digunakan bisa juga menggunakan dapar sitrat kombinasi NaH2-Sitrat dan Na2H-sitratPROSEDUR PEMBUATAN:1. Dilakukan sterilisasi ruangan, alat dan wadah2. Ditimbang zat aktif dan eksipien3. Dilarutkan terlebih dahulu bahan-bahan penyusun dapar (asam asetat dan natrium asetat) dalam aqua pro injeksi4. Ditambahkan zat aktif kedalam larutan tersebut5. Ditambahkan pengawet (F2) dan NaCl, diaduk hingga homogen6. Disaring dengan membrane filter 0,45 untuk meyaring partikel partikulat7. Dimasukkan ke dalam wadah, ditepatkan volumenya dengan aqua pro injeksi8. Ditutup vial menggunakan tutup botol karet9. Dilakukan sterilisasi akhir dengan menggunakan autoklaf pada suhu 1210C selama 15 menit

2) Propanolol HClPERTIMBANGAN FORMULASI : Bersifat Larut air, pH sediaan 2,8-4 atau 3-3,5, Dosis 1 mg/mL untuk single dose, mudah teroksidasi , larut 1 bagian dalam 20 bagian air; Titik leleh 163-1660CSediaan yang tepat dibuat dalam bentuk injeksi dengan target pH = 3,5FORMULASI:Nama bahanFungsi/Kegunaan

Propanolol HClZat aktif, Antihipertensi

Natrium metabisulfitAntioksidan

Asam sitratDapar

NaH2SitratDapar

NaClPengisotonis

Aqua pro injeksiPelarut

PROSEDUR PEMBUATAN:1. Dilakukan sterilisasi ruangan, alat dan wadah2. Ditimbang zat aktif dan eksipien3. Dilarutkan terlebih dahulu bahan-bahan penyusun dapar (Asam sitrat dan NaH2-Sitrat) dalam aqua pro injeksi4. Ditambahkan zat aktif propanolol HCl kedalam larutan tersebut5. Ditambahkan natrium metabisulfit dan NaCl, diaduk hingga homogen6. Disaring dengan membrane filter 0,45 untuk meyaring partikel partikulat7. Dimasukkan ke dalam wadah, ditepatkan volumenya dengan aqua pro injeksi8. Ditutup vial menggunakan tutup botol karet9. Dilakukan sterilisasi akhir dengan menggunakan autoklaf pada suhu 1210C selama 15 menit