28
Team

Gizi Bumil

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Ilmu Gizi

Citation preview

  • Team

  • Perubahan fisiologis selama hamilMetabolisme UmumHormon thyroid basal metabolisme menurun (4 bln pertama) dan meningkat 20-25% pada 20 mg terakhirGrowth hormon (hormon pertumbuhan) meningkat penggunaan protein meningkatParathyroid hormon meningkat metabolisme Ca meningkat

  • Kebiasaan makan rasa haus meningkat, ngidamMulut hipersaliva (gejala pertama kehamilan), pH Lambung mual, muntahUsus konstipasi

    Fungsi GinjalGlomerular Filtration Rate (GFR) meningkat 50%, tetapi ekskresi urin tiap harinya tidak berubah.

    Volume DarahPeningkatan volume darah rata-rata 50%, jml eritrosit meningkat sampai dengan 20%. Karena tidak sebanding sehingga tjd hemodilusi dan konsentrasi Hb menurun (Hb normal bumil : 11 gr/dL

  • WEIGHT CATEGORYTOTAL WEIGHT GAIN (kg)FIRST TRIMESTER GAIN (kg)2nd and 3rd TRIMESTERS WEEKLY GAIN (kg)UNDERWEIGHT (BMI26-29)7 11,50,90,3OBESE (BMI >29)6,8

  • Kleinman, 1990 wanita pendek (170 cm). Tidak ada bukti wanita pendek mempunyai resiko kenaikan BB yang rendah

    Kurang Energi Kronik (KEK) pada ibu hamil LLA < 23,5 cm mempunyai resiko BBLR

  • Rata-rata kenaikan BB 10-12,5 kg (=20% dari BB ideal sebelum hamil)Trimester I 1 kg (kenaikan BB min, hampir seluruhnya bagian ibu)Trimester II naik 3 kg (0,3 kg/minggu), sekitar 60% dalam jaringan ibuTrimester III naik 6 kg (0,3-0,5kg/minggu), sekitar 60% dalam jaringan anak

  • Gizi wanita sebelum hamilKekurangan BB cenderung melahirkan prematur dan bayi BBLR (
  • Kondisi & Kesehatan Ibu

    Ibu dg status gizi yg cukup & BB normal

    Bayi lahir sehatASI cukup & berkualitas

  • Untuk pertumbuhan janin yang ada dalam kandunganUntuk mempertahankan kesehatan dan kekuatan badan ibu sendiriAgar luka-luka persalinan lekas sembuh dalam nifasGuna mengadakan cadangan untuk masa laktasi

  • Ngidam Mual dan muntah progesteron meningkat, kadar gula darah dan pergerakan usus menurunDiet :Porsi kecil dan seringMakanan kering dan mudah dicernaHindari bau-bau yg bisa menyebabkan mualMinum sesering mungkin di antara 2 waktu mkn, bkn pd saat mknHindari lemak dan makanan berminyak, makanan berbumbu tajam, dan makanan yg dpt menimbulkan gas (kol, lobak, sawi)

  • Konstipasi/sembelit biasanya tjd di trimester III. Diet : Tingkatkan konsumsi cairan. Minum minimal 8-10 gelas (2-3 liter) sehariTingkatkan konsumsi makanan tinggi seratGerak badan secara teratur setiap hariPegal linu dan kaku biasa tjd di mlm hr krn pertumbuhan janin dan perubahan hormonal. Diet : batasi makanan tinggi P dan rendah Ca (soda, daging, dan makanan awetan). Suplementasi aluminium hidroksida, kalsium laktat, atau karbonat dpt mengeliminasi P

  • Nyeri ulu hati perubahan hormonal (progesteron) dan pertumbuhan janinSolusi : Makan sedikit-sedikit tp seringBatasi asupan makanan sebelum tidur (waktu mkn sebaiknya 2-3 jam sebelum tidur)Minum sesering mungkin di antara 2 waktu mkn, bkn pd saat mknHindari makanan berlemak, berbumbu tajam, kopi, soft drink, alkoholMakan perlahanJgn pakai pakaian sempit

  • Pertambahan keb. Energi utk pemeliharaan :Peningkatan kerja fungsi jantung, paru-paru, ginjalPeningkatan massa sel di uterus, plasenta, payudaraWHO (1985) BB naik 12,5 kg BB lahir bayi 3,3 kg total energi sekitar 80.000 kkal selama 250 hari kehamilanPenambahan kalori rata 300 kkal/hari energi utk akumulasi lemak 3,5 kg selama kehamilan (minggu ke-30)Menurut WKPG (1998) : meningkat 285 kkal/hari

  • Protein digunakan utk pembentukan jaringan baru dr bayi dan ibuKebutuhan protein 910 gram dlm 6 bln terakhirDianjurkan tambahan proteinnya adalah : 10 minggu ke-1 : + 1 gram 10 minggu ke-2 : + 4 gram 10 minggu ke-3 : + 8 gram 10 minggu ke-4 : + 9 gramMenurut WKPG (1998) : + 12 gram/hari

  • Fungsi ProteinSumber Bahan MakananPertumbuhan janinCairan amnionPertumbuhan dan perkembangan plasentaPertumbuhan jaringan ibu (payudara dan rahim)Susu, keju, telur, daging, ikan, kacang-kacangan

  • Fungsi : Metabolisme normal makanan mjd energiPematangan sel darah merahSintesis DNAPertumbuhan selPembentukan hemeKekurangan asam folat berkaitan dengan neural tube defect (bentuk konkretnya anensefali dan spina bifida)

  • USPHS/CDC recommends for US women :400 g/hari : semua wanita usia subur1 mg/hari : ibu hamil4 mg/hari : wanita yg pernah melahirkan bayi penderita NTD pada kehamilan selanjutnya 1 bulan sebelum konsepsi dan selama trimester ISumber : hati, brokoli, sayuran berdaun hijau (bayam, asparagus), kacang-kacangan, ikan, daging, jeruk, telur

  • WHO anemia berat : Hb < 7 g/dLLevel of riskModerate anemia : Hb 7-11 g/dL tidak meningkatSevere anemia : significant riskAnemia berat berkaitan dengan : BBLRBayi lahir prematurPeningkatan angka kesakitan dan kematian janinPeningkatan angka kesakitan dan kematian maternal

  • Kebutuhan Fe :Rata-rata pada wanita dewasa :800 g Fe hilang/hari+ 500 g Fe hilang/hari selama haidIbu hamil : kebutuhan meningkatPenambahan jml sel darah merahPembentukan plasentaKehilangan darah ketika melahirkanDosis yg dianjurkan : 60 mg elemen besi + 5 g asam folat

  • Berhubungan dgn penurunan Pregnancy Induced Hypertension (PIH) Penurunan kejadian PIHSuplementasi rutin memberikan keuntungan pada wanita yg beresiko tinggi mengembangkan PIH atau intake Ca yg rendahDianjurkan meningkatkan intake Ca dalam diet pada wanita yg memiliki resiko hipertensi

  • Ca menurunkan resiko hipertensi, pre-eklampsia, BBLR, dan hipertensi kronis pd anakManfaat lain dr Ca :Mempertahankan kekuatan tulangKontraksi otot Penggumpalan darahFungsi membran selKesehatan gigi

  • Pertumbuhan otak tergantung dr terbentuknya PUFA bagian dr fosfolipid yg terdapat pd korteks otak (1/4 bagian padat otak)Docosahexaenoic acid (DHA) dan Arachidonic acid (AA) komponen terbesar dari PUFA sangat penting bagi pembentukan jaringan saraf otak dan retina pd janinPeriode emas tumbuh kembang otak :Brain Spurt One 8-14 minggu setelah konsepsiBrain Spurt Two trimester III hingga umur 2 thn

  • DHA dan AA asam lemak non esensialDHA : terbentuk dr proses biokimia dgn bahan asam linolenat dr grup omega-3AA : asam linoleat dlm grup omega-6Enzim yg berperan : desaturase dan elongaseBahan makanan sumber asam linolenat dan linoleat : tuna, salmon, sarden, teri, kerang2an, makarel, daging, telur, hati, otak sapi, minyak kedelai, minyak ikan, kecambah, gandum, minyak jagung, minyak kelapa sawit, kacang kedelai, biji bunga matahari.

  • Ibu akan memasok asam linoleat dan linolenat melalui plasenta konsumsi ikan perlu tinggiJanin yg sehat dgn enzim yg memadai akan mengolah menjadi AA dan DHAPada bayi prematur dgn enzim yg blm memadai perlu penambahan AA dan DHABayi prematur : PUFA lebih rendah

  • Kadar DHA dan AA pd bayi dgn konsumsi ASI jauh lebih tinggi dibandingkan pd bayi PASI (tdk minum ASI)Suplementasi DHA dan AA pd formula bayi prematur penting AA : DHA = 4-10 : 1Bayi aterm/anak besar pemberian suplemen DHA dan AA perlu diteliti lebih jauh karena sudah dpt mensintesis sesuai kebutuhannya dr asam linolenat dan linoleat

  • ****************************