14
 MAKALAH KEBUTUHAN NUTRISI PADA USIA SEKOLAH Mata Kuliah : Ilmu Gizi Disusun oleh : Kiky Rizki Muhibah Novita Handayani Maskuri Novita Sari May Linda Puspitasari Nur Aeni Novi Suharjono Nur Diah Rachmania UNIVERSITAS SULTAN AGUNG SEMARANG WORLD CLASS ISLAMIC CYBER UNIVERSITY 2010/2011

Gizi makalah

Embed Size (px)

Citation preview

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 1/14

MAKALAH

KEBUTUHAN NUTRISI PADA USIA SEKOLAH

Mata Kuliah : Ilmu Gizi

Disusun oleh :

• Kiky Rizki

Muhibah

• Novita Handayani

• Maskuri

• Novita Sari

• May Linda Puspitasari

• Nur Aeni

• Novi Suharjono

• Nur Diah Rachmania

UNIVERSITAS SULTAN AGUNG SEMARANG

WORLD CLASS ISLAMIC CYBER UNIVERSITY

2010/2011

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 2/14

KASegala puji dan syuku

rahmat dan menyelesaikan m

sebagai manusia yang sempur 

kesalahan dunia ini.Tetapi kar untuk penulis menyelesaikan

dengan sebik-baiknya.

Sebagai penulis,kami

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 3/14

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Usia anak adalah periode yang sangat menentukan kualitas seorang manusia

dewasa nantinya. Saat ini masih terdapat perbedaan dalam penentuan usia anak. Menurut

UU no 20 tahun 2002 tentang Perlindungan anak dan WHO yang dikatakan masuk usia

anak adalah sebelum usia 18 tahun dan yang belum menikah. American Academic of 

Pediatric tahun 1998 memberikan rekomendasi yang lain tentang batasan usia anak yaitu

mulai dari fetus (janin) hingga usia 21 tahun.

Batas usia anak tersebut ditentukan berdasarkan pertumbuhan fisik dan

 psikososial, perkembangan anak, dan karakteristik kesehatannya. Pada usia sekolah ini,

anak banyak mengikuti aktivitas, fisik maupun mental, seperti bermain, belajar, berolah

raga. Anak usia sekolah membutuhkan lebih banyak energi dan zat gizi dibanding anak 

 balita. Diperlukan tambahan energi, protein, kalsium, fluor, zat besi, sebab pertumbuhan

sedang pesat dan aktivitas kian bertambah.

Untuk memenuhi kebutuhan energi dan zat gizi, anak seusia ini membutuhkan 5kali waktu makan, yaitu makan pagi (sarapan), makan siang, makan malam, dan 2 kali

makan selingan Zat gizi akan membantu meningkatkan kesehatan tubuh anak, sehingga

sistem pertahanan tubuhnyapun baik dan tidak mudah terserang penyakit.

Apabila terjadi kekurangan atas kelengkapan salah satu zat gizi tertentu pada satu

 jenis makanan, akan dilengkapi oleh zat gizi serupa dari makanan yang lain. Jadi makan

makanan yang beraneka ragam akan menjamin terpenuhinya kecukupan sumber zat

tenaga, zat pembangun dan zat pengatur.

Umumnya orangtua kurang memper-hatikan kegiatan makan anaknya lagi. Mereka

 beranggapan bahwa anak seusia ini sudah tahu kapan ia harus makan.Zat gizi, yang

mampu membuat seseorang untuk hidup sehat, tumbuh kembang dan produktif. Oleh

karena itu, setiap orang perlu mengkonsumsi anekaragam makanan

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 4/14

B. Rumusan masalah

1. apakah pengertian gizi itu?

2. Apa saja faktor – faktor status gizi itu?

3. bagaimana analisis situasi gizi ?

4. apa saja program perbaikan gizi ?

5. bagaimana permasalahan anak usia sekolah jaman sekarang ?

6. bagaimana membedakan usia dan kebutuhan nutrisi ?

C. Tujuan

Menjelaskan mengenai pengertian gizi

Menjelaskan faktor – faktor status gizi

Menjelaskan analisis situasi gizi

Menjelaskan program perbaikan gizi

Menjelaskan permasalahan anak usia sekolah

Membedakan usia dan kebutuhan nutrisi

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 5/14

BAB II

ISI

A. Masalah Anak Usia Sekolah

Usia anak adalah periode yang sangat menentukan kualitas seorang manusia dewasa

nantinya. Saat ini masih terdapat perbedaan dalam penentuan usia anak. Secara

epidemiologis penyebaran penyakit berbasis lingkungan di kalangan anak sekolah di

Indonesia masih

Pengertian tumbuh kembang anak sebenarnya mencakub dua hal kondisi yang

  berbeda tetapi saling berkaitan dan sulit dipisahkan yaitu pertumbuhan dan

 perkembangan. Pertumbuhan adalah berkaitan dengan masalah perubahan dalam besar,

 jumlah, ukuran, dan dimensi tingkat sel, organ maupun individu yang bisa diukur dengan

ukuran berat, ukuran panjang, ukuran tulang, dan keseimbangan metabolik.

Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan ( skill ) dalam struktur dan fungsi

tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur dan dapat diramalkan sebagai hasil

dari proses pematangan. hal ini menyangkut adanya proses diferensiasi dari sel- sel

tubuh, jaringan tubuh, organ, dan sistem organ yang berkembang sedemikian rupa

sehingga masing-masing dapat memenuhi fungsinya

Termasuk di dalamnya adalah perkembangan emosi, intelektual, dan tingkah laku

sebagai hasil interaksi dengan lingkungannya. Pertumbuhan berdanpak terhadap aspek 

fisik sedangkan perkembangan berkaitan dengan pematangan fungsi organ dan individu.

Kedua kondisi tersebut terjadi sangat berkaitan dan saling mempengaruhi dalam setiap

anak.

B. Pencegahan ( preventif )

1. Orang tua

Sebagai orang tua yang bertanggung jawab atas kesehatan anak-anaknya,

hendaknya orang tua memberikan perhatian yang lebih terhadap asupan gizi anak-

anak mereka.

a. Memberikan bekal sekolah

Jajanan belum tentu terjamin nutrisi dan kebersihannya khususnya jajanan di

luar sekolah. Hal ini patut menjadi perhatian orang tua dengan adanya fakta yang

mencengangkan dari hasil survei BPOM pada 4500 sekolah di Indonesia selama

tahun 2007, yang membuktikan bahwa 45% jajanan anak tercemar bahaya pangan

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 6/14

mikrobiologis dan kimia. Bahaya utama berasal dari cemaran fisik, mikrobiologi,

dan kimia terdapat pewarna tekstil.

 b. Memberi asupan gizi yang teratur 

2. Program pemerintah

PMTAS( pemberian makanan untuk anak sekolah )

Usia sekolah merupakan masa peralihan dari anak menjadi dewasa dimana

terjadi pertumbuahan fisik, mental, dan emosional yang sangat cepat, sehingga

memerlukan pemenuhan kebutuhan gizi yang tepat agar kelak menjadi remaja dan

dewasa yang produktif. Program Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMTAS)

 bertujuan menanamkan kebiasaan makan yang baik serta hidup bersih dan sehat sejak 

anak-anak yang didukung oleh sanitasi lingkungan yang baik. Selain itu untuk 

mendorong peran aktif masyarakat dalam pelaksanaan pendidikan anak dengan

memperhatikan keadaan gizi dan kesehatannya. Diharapkan juga dapat mendorong

kemandirian masyarakat dalam pelaksanaan PMTAS sehingga apabila bantuan

 pemerintah selesai, masyarakat mau dan mampu melestarikan PMTAS atas swadaya

masyarakat sendiri.

PMTAS diutamakan bagi siswa yang berada di daerah miskin sesuai kriteria yang

ditetapkan daerah yaitu sekolahan minimal 50% siswanya termasuk kriteria miskin.PMTAS dimaksudkan untuk meningkatkan ketahanan fisik siswa sebagai bagian dari

upaya perbaikan gizi dan kesehatan sehingga dapat mendorong minat dan kemampuan

 belajar siswa.

C. Pengertian gizi

Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi

secara normal melalui proses digesti, absobsi, transportasi, penyimpanan, metabolisme

dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan untuk mempertahankan kehidupan,

 pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ, serta menghasilkan energi.

Makan makanan yang beranekaragam sangat bermanfaat bagi kesehatan. Makanan

yang beraneka ragam yaitu makanan yang mengandung unsur-unsur zat gizi yang

diperlukan tubuh baik kualitas maupun kuantintasnya, dalam pelajaran ilmu gizi biasa

disebut triguna makanan yaitu, makanan yang mengandung zat tenaga, pembangun

dan zat pengatur.

Makanan sumber zat tenaga antara lain: beras, jagung, gandum, ubi kayu, ubi jalar,

kentang, sagu, roti dan mi. Minyak, margarin dan santan yang mengandung lemak juga

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 7/14

dapat menghasilkan tenaga. Makanan sumber zat tenaga menunjang aktivitas sehari-hari.

Makanan sumber zat pembangun yang berasal dari bahan makanan nabati adalah

kacang-kacangan, tempe, tahu. Sedangkan yang berasal dari hewan adalah telur, ikan,

ayam, daging, susu serta hasil olahan, seperti keju. Zat pembangun berperan sangat

 penting untuk pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan seseorang.

Makanan sumber zat pengatur adalah semua sayur-sayuran dan buah-buahan.

Makanan ini mengandung berbagai vitamin dan mineral, yang berperan untuk 

melancarkan bekerjanya fungsi organ-organ tubuh. Apabila terjadi kekurangan atas

kelengkapan salah satu zat gizi tertentu pada satu jenis makanan, akan dilengkapi oleh

zat gizi serupa dari makanan yang lain

D. Faktor – faktor status gizi

Status gizi adalah tanda-tanda atau penampilan fisis dari keseimbangan antara

 pemasukan gizi disatu pihak dan pengeluaran organisme dilain pihak yang diukur dengan

Indeks masa tubuh dengan 3 kriteria: Normal, kurang dan overweight.

Untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat status

gizi,dilakukan.Pengumpulan data digunakan pengukuran status gizi dengan analisis data

  penelitian secara Univariate dan Bivariate.Penelitian yang digunakan adalah Cross

Sectional.

Pengumpulan data dilakukan dengan pengukuran status gizi dan angket. Hasil dari

 penelitian yang dilakukan maka perlu adanya penggalakkan sosialisasi dan edukasi

kepada masyarakat tentang penyediaan pangan dan gizi yang cuup dan seimbang pada

keluarga.

E. Analisis situasi gizi

Keberhasilan pembangunan nasional suatu bangsa ditentukan oleh ketersediaan

sumber daya manusia (SDM) yang berkualtias, yaitu SDM yang memiliki fisik yang

tangguh, mental yang kuat dan kesehatan yang prima disamping penguasaan terhadap

ilmu pengetahuan dan teknologi. Kekurangan gizi dapat merusak bangsa.

Tujuan dari analisis adalah untuk mengetahui kecenderungan masalah gizi  dan

kesehatan masyarakat serta determinan yang mempengaruhi masalah ini. Cara “ Bivariate

dan Multivariate”

Analisis diaplikasikan pada penulisan ini untuk menjelaskan perubahan status gizi

dan kesehatan masyarakat serta determinannya untuk dapat memberikan rekomendasi

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 8/14

 pada kebijakan program perbaikan gizi dan kesehatan masyarakat.Masalah gizi dan

kesehatan masyarakat masih cukup dominan. yang tidak kalah pentingnya adalah

semakin jelasnya “fenomena double burden” yang menimpa penduduk Indonesia

terutama di wilayah perkotaan, ditandai dengan semakin meningkatnya masalah gizi

lebih, serta meningkatnya proporsi ibu dengan gizi lebih yang mempunyai anak pendek 

atau kurus.

Kesehatan dan gizi harus memperhatikan pertumbuhan penduduk perkotaan yang

akan membawa berbagai masalah lain. Dengan peningkatan kualitas intervensi kepada

masyarakat, diasumsikan penurunan masalah gizi dan kesehatan masyarakat dapat

tercapai.

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 9/14

Memfokuskan usaha perbaikan gizi dalam kaitannya dengan upaya peningkatan

SDM pada seluruh kelompok umur, dengan mengikuti siklus kehidupan. masalah gizi ini

  perlu disempurnakan dengan memperhatikan angka kecenderungan kematian, pola penyakit, tingkat konsumsi, pendapatan dan pendidikan.

Selain itu sampai dengan tahun 2003, masih banyak masalah gizi yang belum

terungkap terutama berkaitan dengan masalah gizi mikro lainnya yang mempunyai peran

 penting dalam perbaikan gizi secara menyeluruh.

F. Program perbaikan gizi

Besarnya masalah gizi dan kesehatan serta bervariasinya faktor penyebab masalah

ini antar wilayah, maka diperlukan program yang komprehensif dan terintegrasi baik di

tingkat kabupaten, provinsi, maupun nasional.

Berikut ini merupakan pemikiran untuk program yang akan datang, antara lain:

1. Banyak hal yang harus diperkuat untuk melaksanakan program perbaikan gizi, mulai

dari ketersediaan data dan informasi secara periodik untuk dapat digunakan dalam

 perencanaan program yang benar dan efektif. Kajian strategi program yang efisien

untuk masa yang datang mutlak diperlukan, mulai dari tingkat nasional sampai

dengan kabupaten.

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 10/14

2. Melakukan penanggulangan program perbaikan gizi dan kesehatan yang bersifat

 preventif untuk jangka panjang, sementara kuratif dapat diberikan pada kelompok 

masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Bentuk program efektif seperti

 perbaikan perilaku kesehatan dan gizi tingkat keluarga dilakukan secara professional

mulai dipikirkan, dan tentunya dengan ketentuan atau kriteria yang spesifik lokal.

3. Melakukan strategi program khusus untuk penanggulangan kemiskinan, baik di

daerah perkotaan maupun perdesaan dalam bentuk strategi pemberdayaan keluarga

dan menciptakan kerja sama yang baik dengan swasta.

4. Secara bertahap melakukan peningkatan pendidikan, strategi ini merupakan strategi

 jangka panjang yang dapat mengangkat Indonesia dari berbagai masalah gizi dan

kesehatan.

G. Masalahan anak usia sekolah

Usia anak adalah periode yang sangat menentukan kualitas seorang manusia

dewasa nantinya. Saat ini masih terdapat perbedaan dalam penentuan usia anak. Secara

epidemiologis penyebaran penyakit berbasis lingkungan di kalangan anak sekolah di

Indonesia masih tinggi.

Kasus infeksi seperti demam berdarah dengue, diare, cacingan, infeksi saluran

 pernapasan akut, serta reaksi simpang terhadap makanan akibat buruknya sanitasi dan

keamanan pangan.Selain itu risiko gangguan kesehatan pada anak akibat pencemaran

lingkungan dari pelbagai proses kegiatan pembangunan makin meningkat.

Selain lingkungan, masalah yang harus diperhatikan adalah membentuk perilaku

sehat pada anak sekolah.Permasalahan kesehatan yang sangat menentukan kualitas anak 

di kemudian hari. Masalah kesehatan tersebut meliputi kesehatan umum, gangguan

 perkembangan, gangguan perilaku dan gangguan belajar.

Permasalahan kesehatan tersebut pada umumnya akan menghambat pencapaian

 prestasi pada peserta didik di sekolah.Permasalahan tersebut kurang begitu diperhatikan

 baik oleh orang tua atau para klinisi serta profesional kesehatan lainnya. Pada umumnya

mereka masih banyak memprioritaskan kesehatan anak balita.Pertumbuhan dan

Perkembangan Anak Usia Sekolah

Pengertian tumbuh kembang anak sebenarnya mencakup 2 hal kondisi yang

  berbeda tetapi saling berkaitan dan sulit dipisahkan yaitu pertumbuhan dan

 perkembangan. Pertumbuhan adalah berkaitan dengan masalah perubahan dalam besar,

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 11/14

 jumlah, ukuran dan dimensi tingkat sel, organ maupun individu yang bisa diukur dengan

ukuran berat, ukuran panjang, umur tulang dan keseimbangan metabolik.

Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan (skill) dalam struktur dan fungsi

tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur dan dapat diramalkan sebagai hasil

dari proses pematangan. Hal ini menyangkut adanya proses diferensiasi dari sel-sel

tubuh, jaringan tubuh, organ dan system organ yang berkembang sedemikian rupa

sehingga masing masing dapat memenuhi fungsinya.

Termasuk di dalamnya adalah perkembangan emosi, intelektual dan tingkah laku

sebagai hasil interaksi dengan lingkungannya.Pertumbuhan berdampak terhadap aspek 

fisik sedangkan perkembangan berkaitan dengan pematangan fungsi organ dan individu.

Kedua kondisi tersebut terjadi sangat berkaitan dan saling mempengaruhi dalam setiap

anak.

H. Beda usia dan kebutuhan nutrisi

Banyak faktor yang memengaruhi tumbuh kembang seorang anak. Salah satunya

adalah asupan nutrisi yang cukup. Orangtua bisa mengontrol nutrisi sehingga anak 

mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan sesuai tahapan usia tumbuh kembangnya.

Kebutuhan nutrisi untuk anak di masa pertumbuhan, pra remaja, dan remaja berbeda.

Karena selain secara kejiwaan dan hormonal juga mengalami perbedaan. Biasanya,

orangtua hanya memerhatikan asupan nutrisi hingga anak berusia 5 tahun. Setelah usia

tersebut para orangtua menganggap kebutuhan nutrisi anak kurang lebih sama dengan

orang dewasa. Padahal sejatinya tidak demikian.

Masing-masing anak di tahapan usia yang berbeda juga memiliki kebutuhan nutrisi

yang berbeda.Hal itu bisa saja disebabkan diantaranya karena orangtua yang sibuk 

sehingga tidak sempat menyiapkan sarapan, atau faktor yang asalnya dari si anak sendiri.

Ada juga orangtua yang beranggapan anak di atas 5 tahun sudah tidak membutuhkan

  perhatian khusus untuk makanannya. Artinya bisa disamakan dengan menu orang

dewasa di rumah.

Padahal kenyataannya justru lingkungan merupakan faktor penting yang bisa

membahayakan kecukupan nutrisi anak. Misalnya saja di sekolah, anak menghadapi

 berbagai macam ‘godaan’ makanan di luar yang tidak dia dapatkan di rumah. Anak di

usia ini juga menjadi pemilih terhadap makanan, cenderung mengonsumsi makanan yang

sama dengan mengabaikan nilai gizi.

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 12/14

Pada masa-masa tersebut ditandai dengan dimulainya perkembangan fungsi organ

reproduksi yang menghasilkan berbagai hormon yang akan mempersiapkan fungsi

reproduksinya.

”Salah satu makanan yang bisa mencukupi nutrisi untuk setiap umur dan setiap

orang di antaranya adalah susu yang memegang peranan penting dalam menunjang

 pertumbuhan 3B (body, bone, and brain),” pesan Samuel.

”Nutrisi yang tepat sesuai tahapan usia mereka dapat mengoptimalkan

 pertumbuhan dan perkembangan anak untuk menghadapi berbagai tantangan di masa

depan yang semakin banyak,” ucap seorang Life Coach, Novian Triwidia Jaya.

PERTANYAAN

1. Sekti Mulan ( Kelompok 5)

Apa itu kesehatan preventif / jangka panjang ?

Berikan contoh !

Jawab :

2. Zaenal Aziz ( kelompok 7 )

Bagaimana cara mengukur tingkat gizi pada anak usia sekolah ?

Jawab :

1. Kecerdasan

2. Kesehatan

3. keaktifan

3. Indra Irawan ( kelompok 3 )

Perilaku apa saja anak usia sekolah yang mengakibatkan anak pada gizi yang rendah dan

gizi yang tinggi ?

Jawab :

Gizi rendah :

• Makan junk food

• Menjadi korban iklan

Gizi tinggi :

• Olahraga

o Makan makanan bergizi

o Jajan tidak sembarangan

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 13/14

BAB III

KESIMPULAN

Permasalahan gizi merupakan permasalahan multifaktor. Faktor inti ada di ekonomi

yaitu pada daya beli terjadap konsumsi sehat dan bermutu. Faktor kedua adalah sosial, yaitu

kebiasaan makan. Pendidikan gizi berkontribusi dalam kebiasaan makan. Pendidikanlah

yang akan mengendalikan faktor sosial. Pendidikan gizi sejak dini, yaitu sejak TK dan

SD/MI sangat bermanfaat untuk membiasakan memilih dan mengkonsumsi makanan sehat,

dan pola hidup sehat lainny

5/11/2018 Gizi makalah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/gizi-makalah 14/14

DAFTAR PUSTAKA

getskripsi.com

AstaQanliyah.com

Anugerah & Hendra - Walimatul 'Ursy Website - Sejak Maret 2007 - powered by Wordpress

http://m.okezone.com

You were searching for "asumsi gizi anak usia sekolah". See posts relating to your search »