Hidrokarbon Kel 1

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    1/23

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar BelakangDalam kehidupan sehari-hari hampir semua yang kita gunakan adalah hasil olahan

    hidrokarbon. Seperti pakaian, alat masak, alat tulis, dan lain sebagainya.

    Dalam bidang kimia, hidrokarbon adalah sebuah senyawa yang terdiri dari senyawa

    karbon yang hanya tersusun dari atom hidrogen (H) dan atom karbom (C). Seluruh

    hidrokarbon memiliki rantai karbon dan atom-aom hidrogen yang berikatan dengan rantai

    tersebut. Senyawa karbon merupakan senyawa karbon yang oaling sederhana. Dalam

    kehidupan sehari-hari banyak kita temui senyawa hidrokarbon, misalnya minyak tanah,

     bensin, gas alam, plastik, dan lain-lain.

    Sampai saat ini terdapat lebih kurang dua juta senyawa hidrokarbon. Sifat senyawa-

    senyawa hidrokarbon ditentukan oleh struktur dan jenis ikatan koalen antar atom karbon.

    !leh karena itu, untuk memudahkan mempelajari senyawa hidrokarbon berdasarkan

    strukturnya, dan jenis ikatan koalen antar atom karbon dalam molekulnya.

    Sejalan dengan kemajuan industri dan teknologi, kebutuhan manusia akan sarana yang

    memadai makin bertambah. Salah satu sarana ialah bahan kimia, baik berupa unsur,

    senyawa, ataupun "ampuran. #ita telah mengetahui bahwa terdapat $% jenis unsur di alam.

    #ebanyakan dari unsur tersebut terdapat sebagai persenyawaan. Hanya unsur-unsur yang

    kurang reaktif saja yang belum ditemukan dalam keadaan bebas. &etapi, berkat kemajuan

    'ptek kita telah dapat membebaskan unsur-unsur dari persenyawaan.

    egitu banyak manfaat yang diberikan oleh produk-produk dari hidrokarbon, namun

    masih ada beberapa orang belum mengetahui produk-produk yang dihasilkan dari

    hidrokarbon. ntuk itu dalam makalah ini akan membahas mengenai produk-produk yang

    dihasilkan oleh hidrokarbon.

    1

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    2/23

    1.2 Rumusan Masalah

    *dapun perumusan masalah yang terdapat pada makalah ini adalah sebagai berikut +

    . *pakah senyawa hidrokarbon

    %. agaimana penggolongan senyawa hidrokarbon berdasarkan jenis ikatan antar atom

    karbonnya. agaimana reaksi-reaksi dari senyawa hidrokarbon

    /. *pa pengertian dari petroleum

    0. *pa komponen dari gas alam1. *pa kegunaan dari hidrokarbon dan turunannya

    1.3 Tujuan Penulsan

    *dapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah +

    . ntuk mengetahui pengertian senyawa hidrokarbon.

    %. ntuk mengetahui penggolongan senyawa hidrokarbon berdasarkan jenis ikatan antar 

    atom karbonnya.. ntuk mengetahui reaksi-reaksi dari senyawa hidrokarbon.

    /. ntuk mengetahui pengertian dari petroleum.

    0. ntuk mengetahui komponen dari gas alam.1. ntuk mengetahui kegunaan dari hidrokarbon dan turunannya.

    1.! Man"aat Penulsan

    *dapun manfaat dari penulisan makalah ini adalah +

    . 2engetahui pengertian senyawa hidrokarbon.

    %. 2engetahui penggolongan senyawa hidrokarbon berdasarkan jenis ikatan antar atom

    karbonnya.

    . 2engetahui reaksi-reaksi dari senyawa hidrokarbon.

    /. 2engetahui pengertian dari petroleum.0. 2engetahui komponen dari gas alam.

    1. 2engetahui kegunaan dari hidrokarbon dan turunannya.

    BAB II

    PEMBAHA#AN

    2.1. H$r%kar&%n

    2

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    3/23

    Senyawa hidrokarbon merupakan senyawa karbon yang paling sederhana. Dari

    namanya, senyawa hidrokarbon adalah senyawa karbon yang hanya tersusun dari atom

    hidrogen dan atom karbon. Dalam kehidupan sehari-hari banyak kita temui senyawa

    hidrokarbon, misalnya minyak tanah, bensin, gas alam, plastik dan lain-lain. Sampai saat

    ini telah dikenal lebih dari % juta senyawa hidrokarbon. ntuk mempermudah mempelajari

    senyawa hidrokarbon yang begitu banyak, para ahli mengolongkan hidrokarbon

     berdasarkan susunan atom-atom karbon dalam molekulnya (3ahmat, %4).

    2.2. 'las"kas H$r%kar&%n

    5enggolongan hidrokarbon umumnya berdasarkan bentuk rantai karbon dan jenis

    ikatannya. erdasarkan bentuk rantai karbonnya, hidrokarbon dapat dibedakan dalam +

    2.2.1. #en(a)a H$r%kar&%n al"atk 

    Senyawa hidrokarbon alifatik adalah senyawa yang rantai C-nya terbuka. Senyawa

    karbon alifatik ini dibagi atas dua yaitu +

    a. Senyawa alifatik jenuh adalah senyawa alifatik yang rantai C-nya terdiri atas ikatan-

    ikatan tunggal. Contoh +

    CH 

    CH- CH% 6 CH atau CH- CH 6 CH

      ( rantai lurus ) ( rantai ber"abang )

     b. Senyawa alifatik tak jenuh adalah senyawa alifatik yang rantai C-nya terdapat ikatan-

    ikatan tak jenuh ( ikatan rangkap % atau rangkap ) Contoh

    H-CH7CH- CH atau H-C 7 C- CH

      ( 'katan 3angkap % ) ( 'katan 3angkap )

     (8ingrum, %4%)

    2.2.2. #en(a)a H$r%kar&%n #klk 

    Senyawa hidrokarbon siklik adalah senyawa karbon yang rantai C nya melingkar 

    dan lingkaran itu mungkin juga mengikat rantai samping. 9olongan ini terbagi lagi

    menjadi senyawa alisiklik dan aromatik (3ahman, %4/).

    3

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    4/23

    Hidrokarbon alisiklik atau hidrokarbon siklik terdiri atas atom karbon yang tersusun

    dalam satu lingkar atau lebih. Hidrokarbon aromatik merupakan golongan khusus senyawa

    siklik yang biasanya digambarkan sebagai lingkar enam dengan ikatan tunggal dan ikatan

    rangkap bersilih6ganti. #elompok ini digolongkan terpisah dari hidrokarbon asiklik dan

    alifatik karena sifat fisika dan kimianya yang khas (Syabatini, %44:).

    Senyawa heterosiklik adalah senyawa organik dengan "in"in yang terbentuk dari

    atom-atom yang berbeda. Salah satu diantaranya, misalnya 8, S, atau !. Senyawa

    homosiklik adalah suatu senyawa berantai tertutup dengan "in"in yang terdiri dari atom-

    atom yang sama. 2isalnya ben;ena, dan nafthalena (8ingrum, %4%).

    2.3. Alkana* Alkena* $an Alkuna

    erdasarkan jenis ikatan antar atom karbonnya, hidrokarbon dibedakan atas jenuh

    dan tak jenuh.

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    5/23

     b. Sifat-sifat alkana

    . *lkana larut dalam pelarut nonpolar dan tidak larut dalam pelarut polar.

    %. *lkana dapat mengalami pembakaran dengan menghasilkan karbon

    dioksida dan air.

    . *lkana akan mengalami dekomposisi se"ara termal menjadi "ampuran

    hidrokarbon yang lebih ke"il disebut proses "ra"king.

    /. *lkana akan mengalami reaksi halogenasi dengan klor atau brom dengan

    adanya sinar matahari. kuran reaktiitas halogen yaitu @%Cl%r %.0. *lkana rantai lurus bila dipanaskan dengan *lCl pada suhu 44

    oC akan

    menghasilkan alkana rantai "abang. 5roses ini disebut juga isomerasi.

    ( 3iswiyanto, %44$ )

    2.3.2. Alkena

    *lkena merupakan senyawa hidrokkarbon yang mempunyai kekurangan dua

    atomhidrogen dan mempunyai ikatan rangkap dua pada atom C7C. *lkena mempunyai

    rumus umum CnH%n dan sering dinamakan senyawa hidrokarbon tak jenuh.a. 5embuatan alkena

    . *lkil halida.

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    6/23

    a. Hidrolisis kalsium karbida ( hanya untuk asetilena)

    CaC% = H%! HC CH

      kalsium karbida asetilena

     b. lektrolisis kolbe dari larutan garam kalium atau 8atrium maleat atau

    fumarat.

    ". 3eaksi alkali logam asetilida dengan alkil halida.

    ( 3iswiyanto, %44$ ).

    d. #"at+s"at alkuna

    a. *lkuna dapat mengalami reaksi adisi sama seperti alkena. 3eaksi adisi dapat

     berlangsung dengan hidrogen, halogen, halogen asam (H!Cl), H%S!/, HC8,

    air, boron hibrida, dan lainnya. 3eaksi ini mengikuti aturan 2arkoniko.

     b. *lkuna dapat mengalami reaksi oksidasi.

    ". *lkuna akan mengalami reaksi o;onolisi dengan menghasilkan diketon yang

    akan segera dioksidasi lebih lanjut membentuk asam.

    d. *lkuna dapat mengalami reaksi pembentukan asetilida.

    ( 3iswiyanto, %44$ ).

    2.! Reaks+reaks $ar #en(a)a H$r%kar&%n.

    2.!.1. Reaks+reaks ,a$a Alkana

    *lkana tergolong ;at yang sukar bereaksi sehingga disebut parafin yang artinya

    afinitas ke"il. 3eaksi terpenting dari alkana adalah reaksi pembakaran, substitusi dan

     perengkahan ( "ra"king ).

    a. Pem&akaran

    5embakaran sempurna alkana menghasilkan gas C!% dan uap air, sedangkan pembakaran

    tidak sempurna menghasilkan gas C! dan uap air, atau jelaga (partikel karbon).

    &. Perengkahan atau -ra-kng

    5erengkahan adalah pemutusan rantai karbon menjadi potongan-potongan yang lebih

     pendek. 5erengkahan dapat terjadi bila alkana dipanaskan pada suhu dan tekanan tinggi

    tanpa oksigen. 3eaksi ini juga dapat dipakai untuk membuat alkena dari alkana . Selain

    itu juga dapat digunakan untuk membuat gas hidrogen dari alkana .

    -. #u&sttus atau ,ergantan

    *tom H dari alkana dapat digantikan oleh atom lain, khususnya golongan halogen.

    5enggantian atom H oleh atom atau gugus lain disebut reaksi substitusi. Salah satu reaksi

    substitusi terpenting dari alkana adalah halogenasi yaitu penggantian atom H alkana

    6

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    7/23

    dengan atom halogen, khususnya klorin ( klorinasi ). #lorinasi dapat terjadi jika alkana

    direaksikan dengan klorin.(@arista, %4%)

    2.!.2. Reaks+reaks ,a$a Alkena

      *lkena lebih reaktif daripada alkana. Hal ini disebabkan karena adanya ikatan

    rangkap C7C. 3eaksi alkena terutama terjadi pada ikatan rangkap tersebut. 3eaksi

     penting dari alkena meliputi reaksi pembakaran, adisi dan polimerisasi .

    a. Pem&akaran

    Seperti halnya alkana, alkena suku rendah mudah terbakar. %) dan adisi dengan asam halida (H>). 5ada reaksi adisi gas H>

    (> 7 Cl, r atau ') terhadap alkena dan alkuna berlaku aturan 2arkoniko yaitu +

    “ Jika atom C yang berikatan rangkap mengikat jumlah atom H yang berbeda, maka

    atom X akan terikat pada atom C yang sedikit mengikat atom H ”

    7

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    8/23

    “ Jika atom C yang berikatan rangkap mengikat jumlah atom H sama banyak, maka

    atom X akan terikat pada atom C yang mempunyai rantai C paling panjang “

    (@arista, %4%).

    2.. Mn(ak Bum Petr%leum* Petrus/Batu* leum/Mn(ak0Sumber energi utama yang digunakan untuk bahan bakar rumah tangga, kendaraan

     bermotor dan mesin industri berasal dari minyak bumi, batubara dan gas alam. #etiga

     jenis bahan bakar tersebut terbentuk dari peruraian senyawa-senyawa organik yang

     berasal dari jasad organisme ke"il yang hidup di laut jutaan tahun yang lalu. 5roses

     peruraian berlangsung lambat di bawah suhu dan tekanan tinggi, dan menghasilkan

    "ampuran hidrokarbon yang kompleks. Sebagian "ampuran berada dalam fase "air dan

    dikenal sebagai minyak bumi. Sedangkan sebagian lagi berada dalam fase gas dan disebut

    gas alam.

    #arena memiliki nilai kerapatan yang lebih rendah dari air, maka minyak bumi (dan

    gas alam) dapat bergerak ke atas melalui batuan sedimen yang berpori.

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    9/23

    2inyak bumi hasil pertambangan yang belum diolah dinamakan minyak mentah

    ("rude oil). 2inyak mentah merupakan "ampuran yang kompleks, yang komponen

    terbesarnya adalah hidrokarbon. #omponen-komponen minyak bumi sebagai berikut.

    a. 9olongan alkana.

    9olongan alkana yang tidak ber"abang terbanyak adalah n6oktana, sedang alkana

     ber"abang terbanyak adalah isooktana (%,%,/6trimetilpentana).

     b. 9olongan siklopentana.

    9olongan sikloalkana yang terdapat pada minyak bumi adalah siklopentana dan

    sikloheksana.

    ". 9olongan hidrokarbon aromatik.

    9olongan hidrokarbon aromatik yang terdapat dalam minyak bumi adalah ben;ena.

    d. Senyawa lain dalam jumlah ke"il (mikro), seperti senyawa belerang berkisar 4,46 

    IE, senyawa nitrogen berkisar 4,4 6 4,$E, senyawa oksigen berkisar 4,416 4,/E,

    dan mengandung sedikit senyawa organologam yang mengandung logam anadium

    dan nikel.

    (Sukarmin, %44/)

    2..3 Peng%lahan Mn(ak Bum

    2inyak bumi ditemukan bersama-sama dengan gas alam. 2inyak bumi yang telah

    dipisahkan dari gas alam disebut juga minyak mentah ("rude oil). 2inyak mentah dapat

    dibedakan menjadi+

    . 2inyak mentah ringan (light "rude oil) yang mengandung kadar logam dan belerang

    rendah, berwarna terang dan bersifat en"er (iskositas rendah).

    %. 2inyak mentah berat (heay "rude oil) yang mengandung kadar logam dan belerang

    tinggi, memiliki iskositas tinggi sehingga harus dipanaskan agar meleleh.

    2inyak mentah merupakan "ampuran yang kompleks dengan komponen utama

    alkana dan sebagian ke"il alkena, alkuna, siklo-alkana, aromatik, dan senyawa anorganik.2eskipun kompleks, untungnya terdapat "ara mudah untuk memisahkan komponen-

    komponennya, yakni berdasarkan perbedaan nilai titik didihnya. 5roses ini disebut

    distilasi bertingkat. ntuk mendapatkan produk akhir sesuai dengan yang diinginkan,

    maka sebagian hasil dari distilasi bertingkat perlu diolah lebih lanjut melalui proses

    konersi, pemisahan pengotor dalam fraksi, dan pen"ampuran fraksi (Sukarmin, %44/).

    9

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    10/23

    a. Dstlas &ertngkat

    Dalam proses distilasi bertingkat, minyak mentah tidak dipisahkan menjadi

    komponen-komponen murni, melainkan ke dalam fraksi-fraksi, yakni kelompok-

    kelompok yang mempunyai kisaran titik didih tertentu. Hal ini dikarenakan jenis

    komponen hidrokarbon begitu banyak dan isomer-isomer hidrokarbon mempunyai titik 

    didih yang berdekatan. 5roses distilasi bertingkat ini dapat dijelaskan sebagai berikut+

    • 2inyak mentah dipanaskan dalam boiler menggunakan uap air bertekanan tinggi

    sampai suhu J144oC. ap minyak mentah yang dihasilkan kemudian dialirkan ke

     bagian bawah menaraBtanur distilasi.

    • Dalam menara distilasi, uap minyak mentah bergerak ke atas melewati pelat-pelat

    (tray). Setiap pelat memiliki banyak lubang yang dilengkapi dengan tutup gelembung

    (bubble "ap) yang memungkinkan uap lewat.

    • Dalam pergerakannya, uap minyak mentah akan menjadi dingin. Sebagian uap akan

    men"apai ketinggian di mana uap tersebut akan terkondensasi membentuk ;at "air.

    Aat "air yang diperoleh dalam suatu kisaran suhu tertentu ini disebut fraksi.

    • @raksi yang mengandung senyawa-senyawa dengan titik didih tinggi akan

    terkondensasi di bagian bawah menara distilasi. Sedangkan fraksi senyawa-senyawa

    dengan titik didih rendah akan terkondensasi di bagian atas menara.

    Sebagian fraksi dari menara distilasi selanjutnya dialirkan ke bagian kilang minyak 

    lainnya untuk proses konersi (Sukarmin, %44/).

    10

    Menara

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    11/23

    &. Pr%ses k%ners

    5roses konersi bertujuan untuk memperoleh fraksi-fraksi dengan kuantitas dan

    kualitas sesuai permintaan pasar. Sebagai "ontoh, untuk memenuhi kebutuhan fraksi

     bensin yang tinggi, maka sebagian fraksi rantai panjang perlu diubahBdikonersi menjadi

    fraksi rantai pendek. Di samping itu, fraksi bensin harus mengandung lebih banyak 

    hidrokarbon rantai ber"abangB alisiklikBaromatik dibandingkan rantai lurus.

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    12/23

    - 2enara absorpsi, yang mengandung agen pengering untuk memisahkan air.

    - S"rubber, yang berfungsi untuk memisahkan belerangBsenyawa belerang.

    (Sukarmin, %44/)

    $. Pen-am,uran 4raks

    5en"ampuran fraksi dilakukan untuk mendapatkan produk akhir sesuai dengan yang

    diinginkan. Sebagai "ontoh+

    - @raksi bensin di"ampur dengan hidrokarbon rantai ber"abangBalisiklikBaromatik dan

     berbagai aditif untuk mendapatkan kualitas tertentu. (Simak sub bab bensin).

    - @raksi minyak pelumas di"ampur dengan berbagai hidrokarbon dan aditif untuk 

    mendapatkan kualitas tertentu.

    - @raksi nafta dengan berbagai kualitas (grade) untuk industri petrokimia. Selanjutnya,

     produk-produk ini siap dipasarkan ke berbagai tempat, seperti pengisian bahan bakar 

    dan industri petrokimia.

    #egunaan fraksi-fraksi yang diperoleh dari minyak bumi terkait dengan sifat

    fisisnya seperti titik didih dan iskositas, dan juga sifat kimianya (Sukarmin, %44/).

    4raks 5umlah at%m 6Tra(ek ttk $$h

    760'egunaan

    5etroleum 9as -/ K%0 ahan bakar

    ensin 0-4 0-I0 ahan bakar 8afta :-% I4-I4 ahan baku industri

    #erosin (minyak

    tanah)

    4-/ I4-%04 ahan bakar

    2inyak diesel 0-%0 %04-/4 ahan bakar

    2inyak pelumas $-0 %04-044 5elumas

    *spal /4 044 apisan permukaan

     jalan

    #kema ,r%ses ,eng%lahan mn(ak &um (Sukarmin, %44/)

    12

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    13/23

    2.8. 9as Alam

    #omponen utama dalam gas alam adalah metana (CH/), yang merupakan molekul

    hidrokarbon rantai terpendek dan teringan. 9as alam juga mengandung molekul6molekul

    hidrokarbon yang lebih berat seperti etana (C%H1), propana (CH:) dan butana (C/H4), selain

     juga gas-gas yang mengandung sulfur (belerang). 9as alam juga merupakan sumber utama untuk 

    sumber gas helium. 2etana adalah gas rumah ka"a yang dapat men"iptakan pemanasan global

    ketika terlepas ke atmosfer dan umumnya dianggap sebagai polutan ketimbang sumber energy

    yang berguna. 2eskipun begitu, metana di atmosfer bereaksi dengan o;on, memproduksi karbon

    dioksida dan air, sehingga efek rumah ka"a dari metana yang terlepas ke udara relatif hanya

     berlangsung sesaat. Sumber metana yang berasal dari makhluk hidup kebanyakan berasal dari

    rayap, ternak (mamalia) dan pertanian (Sunardi, %44I).

    Ta&el #omponen tama Dalam 9as *lam

    '%m,%nen :

    2etana (CH/) :4-$0

    tana (C%H1) 0-0

    5ropana (CH:) L utana

    (C/H4)

    K 0

     8itrogen, helium, karbon dioksida (C!%), hidrogen sulfida (H%S), dan air dapat juga

    terkandung di dalam gas alam. 2erkuri dapat juga terkandung dalam jumlah ke"il. #omposisi

    gas alam berariasi sesuai dengan sumber ladang gasnya. Campuran organosulfur dan hidrogen

    13

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    14/23

    sulfida adalah kontaminan (pengotor) utama dari gas yang harus dipisahkan . 9as dengan jumlah

     pengotor sulfur yang signifikan dinamakan  sour gas dan sering disebut juga sebagai a"id gas

    (gas asam). 9as alam yang telah diproses dan akan dijual bersifat tidak berasa dan tidak berbau.

    *kan tetapi, sebelum gas tersebut didistribusikan ke pengguna akhir, biasanya gas tersebut diberi

     bau dengan menambahkan thiol , agar dapat terdeteksi bila terjadi kebo"oran gas. 9as alam yang

    telah diproses itu sendiri sebenarnya tidak berbahaya, akan tetapi gas alam tanpa proses dapat

    menyebabkan ter"ekiknya pernafasan karena ia dapat mengurangi kandungan oksigen di udara

     pada leel yang dapat membahayakan (Sunardi, %44I).

    9as alam dapat berbahaya karena sifatnya yang sangat mudah terbakar dan menimbulkan

    ledakan. 9as alam lebih ringan dari udara, sehingga "enderung mudah tersebar di atmosfer. *kan

    tetapi bila ia berada dalam ruang tertutup, seperti dalam rumah, konsentrasi gas dapat men"apai

    titik "ampuran yang mudah meledak, yang jika tersulut api, dapat menyebabkan ledakan yang

    dapat menghan"urkan bangunan. #andungan metana yang berbahaya di udara adalah antara 0E

    hingga 0E yang dapat menimbulkan ledakan (Sunardi, %44I).

    Peman"aatan 9as Alam

    Se"ara garis besar pemanfaatan gas alam dibagi atas kelompok yaitu +

    ) 9as alam sebagai bahan bakar, antara lain sebagai bahan bakar 5embangkit istrik 

    &enaga 9asBap, bahan bakar industri ringan, menengah dan berat, bahan bakar 

    kendaraan bermotor (9B89M), sebagai gas kota untuk kebutuhan rumah tangga hotel,

    restoran dan sebagainya.

    %) 9as alam sebagai bahan baku, antara lain bahan baku pabrik pupuk, petrokimia, metanol,

     bahan baku plastik (D5 7 low density polyethylene, D5 7 linear low density

     polyethylene, HD5 7 high density polyethylen, 5MC 7 poly inyl "hloride, C dan C/-

    nya untuk 59, C!%-nya untuk soft drink, dry i"e pengawet makanan, hujan buatan,

    industri besi tuang, pengelasan dan bahan pemadam api ringan.

    ) 9as alam sebagai komoditas energi untuk ekspor, yakni iNuefied 8atural 9as (89).

    &eknologi mutakhir juga telah dapat memanfaatkan gas alam untuk air "onditioner 

    (*C7penyejuk udara), seperti yang digunakan di bandara angkok, &hailand sebagai

     penyimpanan dan transportasi.

    (Sunardi, %44I)

    14

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    15/23

    2.;. 'egunaan #en(a)a H$r%kar&%n Dan Turunann(a

    Semua bahan bakar fosil (batu bara, minyak bumi, dan gas) merupakan sumber utama

    hidrokarbon. Hidrokarbon (minyak dan gas) mayoritas digunakan sebagai bahan bakar untuk 

    menghasilkan energi. Hidrokarbon rantai tak jenuh mempunyai kegunaan penting sebagai bahan

    dasar industri kimia dan polimer. Hidrokarbon mempunyai turunan senyawa yang sangat

     banyak, dan dapat dikatakan semua senyawa karbon atau senyawa organik merupakan senyawa

    turunan hidrokarbon karena unsur utama penyusunnya adalah hidrogen dan karbon O%P

    Senyawa turunan hidrokarbon mempunyai kegunaan yang sangat banyak dan men"akup

    semua bidang kehidupan. #egunaan Hidrokarbon + O%P

    N% Nama #en(a)a 'egunaan

    . 2etana ahan bakar (89), bahan baku industri ammonia

    %. tana ahan bakar (89), refrigerant (pendingin)

    . 5ropana ahan bakar (59)

    /. utana ahan bakar (59), bahan baku karet sintetis

    0. !ktana ahan baku plastik 5 (poli etena)

    1. tena #omponen utama dalam bensin

    I. 5ropena ahan baku plastik 55 (poli propena) yang digunakan dalam serat sintetis

    :. tuna 9as karbit (untuk mengelas dan mematangkan buah)

    &urunan hidrokarbon + O%P

    Nama #en(a)a Rumus Umum 6%nt%h 'egunaan

    *lkohol 3-!H CH-!H (metanol)

    C%H0-!H (etanol)

    5elarut, desinfektan

    2inuman keras

    terB

    *lkoksi alkana

    3-!-3Q C%H0-!-C%H0

    (etoksi etanaB dietileter)

    !bat bius

    *ldehidB *lkanal 3-C!H HC!!H

    (metanalBformaldehid)

    5engawet mayat

    *lkanonB#eton 3-C!-3 CHC!CH

    (asetonBdimetil keton)

    5embersih kuteks

    5elarut ernish

    *sam #arboksilat 3-C!!H CHC!!H

    (asam etanoatBasetat)

    *sam "uka

    sterB

    *lkil *lkanoat

    3-C!!-3Q CHC!!C%H0

    (etil etanoat)

    ssens aroma pisang

    15

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    16/23

    #eterangan+ 3 7 alkil

    BAB III

    PENUTUP

    1.1 'esm,ulan

    . Senyawa hidrokarbon merupakan senyawa karbon yang paling sederhana yang hanya

    tersusun dari atom hidrogen dan atom karbon.

    %. 5enggolongan hidrokarbon umumnya berdasarkan bentuk rantai karbon dan jenis

    ikatannya.

    . erdasarkan bentuk rantai karbonnya, hidrokarbon dapat dibedakan menjadi % yaitu,

    hidrokarbon alifatik dan hidrokarbon siklik. Sedangkan berdasarkan jenis ikatannya,

    hidrokarbon dibedakan menjadi % yaitu, hidrokarbon jenuh (alkana) dan hidrokarbon tak 

     jenuh (alkena dan alkuna)./. 3eaksi-reaksi pada senyawa hidrokarbon terdiri dari reaksi pembakaran, reaksi

     perengkahan ("ra"king), reaksi substitusi dan reaksi adisi.

    0. 2inyak bumi adalah minyak mentah yang terbentuk se"ara alami dalam batuan endapan

    dan sebagian besar terdiri dari hidrokarbon.

    1. 9as alam adalah "ampuran gas-gas yang mudah terbakar dan sebagian besar terdiri atas

    hidrokarbon.

    3.2 #aran

    Saran kami dari pemakalah adalah untuk memanfaatkan senyawa hidrokarbon yang ada

    di alam semesta ini dengan sebaik-baiknya. #arena apapun yang telah di"iptakan, pasti ada

    manfaatnya, seperti minyak bumi dan gas alam tersebut. #edua hal tersebut memiliki banyak 

    kegunaan untuk ehidupan manusia.

    DA4TAR PU#TA'A

    16

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    17/23

    @arista, Di"ky. %4%.  akalah Senya!a Hidrokarbon dalam "ehidupan Sehari#hari.  2edan+

    niersitas 2edan *rea

    9iwangkara, s.%44I.  "egunaan Hidrokarbon $alam "ehidupan Sehari#hari. http+BB

     persembahanku.wordpress."om. Diakses 2aret %41

     8ingrum,

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    18/23

    LAMPIRAN

    Tugas

    .

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    19/23

    Contoh+ metanol (CH!H) dan etanol (C%H0!H) yang sering digunakan sebagai pelarut

    untuk reaksi-reaksi kimia

    2. Eter

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    20/23

    . Asam 'ar&%kslat

    3umus umum+ CnH%n=>

    Contoh+ triklorometana (CHCl) atau sering disebut kloroform, digunakan sebagai obat bius

    /. Suatu industry yang menggunakan bahan baku batu bara atau jenis lainnya, sebutkan

     beberapa kemungkinan yang akan dibebaskannya dari proses pembakaran tersebut T

    20

    http://bisakimia.com/2012/12/12/senyawa-turunan-alkana-asam-karboksilat/http://bisakimia.com/2012/12/15/senyawa-turunan-alkana-ester/http://bisakimia.com/2012/12/12/senyawa-turunan-alkana-asam-karboksilat/http://bisakimia.com/2012/12/15/senyawa-turunan-alkana-ester/

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    21/23

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    22/23

    3umus umumnya 6nH2n=2

    • *lkena (!lefin) merupakan senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki ikatan

    rangkap % (-C7C-)

    Sifat-sifat *lkena

    • Hidrokarbon tak jenuh ikatan rangkap dua

    • *lkena disebut juga olefin (pembentuk minyak)

    • Sifat fisiologis lebih aktif (sbg obat tidur -- %-metil-%-butena)

    • Sifat sama dengan *lkana, tapi lebih reaktif 

    • Sifat-sifat + gas tak berwarna, dapat dibakar, bau yang khas, eksplosif dalam udara (pada

    konsentrasi 6 / E)

    • &erdapat dalam gas batu bara biasa pada proses F"ra"kingG

    3umus umumnya 6nH2n

    • *lkuna merupakan senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki ikatan rangkap (6 

    CUC6). Sifat-nya sama dengan *lkena namun lebih reaktif.

    3umus umumnya 6nH2n+2

    &ata namanya juga sama dengan *lkena....namun akhiran +ena diganti +una

    #egunaan *lkuna sebagai +

    • etuna (asetilena 7 C%H%) digunakan untuk mengelas besi dan baja.

    22

  • 8/18/2019 Hidrokarbon Kel 1

    23/23

    • untuk penerangan

    • Sintesis senyawa lain.

    1. *pa yang membedakan ditinjau dari reaksi kimia antara senyawa hidrokarbon dengan

    senyawa yang bukan hidrokarbon