Upload
ahmad-azroei-yusup
View
287
Download
26
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Laporan Kasus Hipertensi Okuler
Citation preview
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA(UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA)Jl.Arjuna Utara No 6, Kebon Jeruk – Jakarta Barat
KEPANITERAAN KLINIKSTATUS ILMU PENYAKIT MATA
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDASMF ILMU PENYAKIT MATA
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TARAKAN, JAKARTA
Nama : Petric Libut Philanthropia (112013246)
Ahmad Azroei Bin Mohd Yusup (112013195)
Ain Nabila Binti Zulkufli (112014030)
Dokter : dr. Bambang Herwindu, Sp. M Tanda Tangan:
___________________________________________________________________________
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. Anton Sopian Nugraha
Jenis kelamin : Laki-laki
Umur : 22 tahun
Alamat : Jl. Kebon Kacang 44 No 7 RT9/8, Kebon Kacang, Tanah Abang
Pekerjaan : Mahasiswa
B. ANAMNESIS
Autoanamnesis Tanggal : 28 Nov 2015 Jam: 9.30pagi WIB
Keluhan utama : Nyeri mata kiri sejak 1 minggu lalu
Keluhan tambahan : Penglihatan pada mata kiri seperti terhalang lendir, dan silau
sejak1minggu lalu.
1
Riwayat perjalanan penyakit :
Pasien datang ke Poliklinik RSUD Tarakan dengan keluhan nyeri mata kiri 1 minggu
lalu. Pasien juga merasa penglihatannya seperti terhalang lendir, dan berasa silau. Nyeri
kepala turut dirasakan pasien. Nyeri dirasakan bertambah berat bila pasien menundukkan
kepala. Keluhan dirasakan sepanjang hari. Pasien menyangkal mata terasa gatal, berair
dan belekan. Keluhan seperti ini dirasakan baru pertama kali.
Pasien mengatakan telah berobat ke klinik 4 hari SMRS untuk memeriksa matanya.
Pasien diberikan obat tetes mata dan obat tablet demam. Namun, keluhan tidak
berkurang.
Riwayat penyakit dahulu :
Pasien menyangkal pernah menderita sakit mata dan mata merah sebelumnya. Pasien juga
tidak pernah dioperasi mata, tidak ada riwayat darah tinggi, sakit gula dan alergi.
Riwayat penyakit keluarga :
Dalam keluarga pasien tidak mempunyai keluhan yang sama. Tidak ada riwayat
glaucoma, DM dan penyakit jantung. Ibu pasien menderita miopia.
C. STATUS GENERALIS
Keadaan umum : Tampak sakit sedang
Tanda vital : TD: 120/80mmHg, N: 80x/menit, RR: 20x/m, S: 36,9ᵒC
Kepala : Normocephali, rambut tumbuh merata
Leher : KGB tidak teraba membesar
Paru-paru : Vesikular, Wheezing (-/-), Rhonki (-/-)
2
Jantung : BJ I-II regular,murmur (-), gallop (-)
Abdomen : Datar, nyeri tekan (-), BU (+)
Ekstremitas : Akral hangat, edema (-)
D. STATUS OPHTALMOLOGIS
OD OS
3
4
OD PEMERIKSAAN OS
20/20 Visus 20/20
Tidak dilakukan Koreksi
Addisi
Tidak dilakukan
Gerak bola mata :
Enopthalmus (-)
Exopthalmus (-)
Strabismus (-)
Bulbus Oculi
Gerak bola mata :
Enopthalmus (-)
Exopthalmus (-)
Strabismus (-)
Nyeri tekan (-)
Edema (-)
Hiperemis (-)
Trikiasis (-)
Blefarospasme (-)
Lagopthalmus (-)
Ektropion (-)
Entropion (-)
Pseudoptosis (-)
Palpebra
Nyeri tekan (+)
Edema (-)
Hiperemis (-)
Trikiasis (-)
Blefarospasme (-)
Lagopthalmus (-)
Ektropion (-)
Entropion (-)
Pseudoptosis (-)
Edem (-)
Injeksi konjungtiva (-)
Injeksi siliar (-)
Bangunan patologis (-)
Infiltrat (-)
Sekret (-)
Conjuctiva
Edem (-)
Injeksi konjungtiva (-)
Injeksi siliar (-)
Bangunan patologis (-)
Infiltrat (-)
Sekret (-)
Hiperemis (-)
Nyeri tekan (-)
Sclera Hiperemis (-)
Nyeri tekan (+)
Bulat, jernih
Edem (-)
Infiltrat (-)
Sikatrik (-)
Kornea Bulat, jernih
Edem (-)
Infiltrat (-)
Sikatrik (-)
Kedalaman cukup
Hipopion (-)
Hifema (-)
Camera Oculi
Anterior
Kedalaman cukup
Hipopion (-)
Hifema (-)
Kripta (-)
Warna coklat
Edema (-)
Sinekia (-)
Atrofi (-)
Iris
Kripta (-)
Warna coklat
Edema (-)
Sinekia (-)
Atrofi (-)
Reguler
Letak sentral
Diameter 3 mm
Pupil
Reguler
Letak sentral
Diameter 4 mm
E. RESUME
Subjektif
Laki-laki, 20 tahun mengakui mata kiri nyeri sejak 1 minggu lalu. Penglihatan
mata kirinya terasa seperti terhalang lendir, silau dan kepala terasa pusing. Pasien
sudah berobat namun tidak ada perbaikan. Ibu pasien menderita miopia.
Objektif
Pada pemeriksaan fisik, didapatkan visus OS 20/20. Terdapat nyeri tekan pada
palpebra dan sclera. Tonometer Schiotz OS 7.
F. DIAGNOSIS KERJA
Hipertensi ocular OS
Dasar diagnosis:
Subjektif: Pasien nyeri mata kiri dan penglihatan seperti terhalang lendir.
Nyeri dirasakan bertambah saat menundukkan kepala. Terdapat keluhan
fotofobia dan kepala pusing. Ibu pasien menderita miopia.
Objektif: Visus OS 20/20. Terdapat nyeri tekan pada palpebra dan sclera mata
kiri.Tonometri digital normal perpalpasi, Tonometri Schiotz OS 7.
G. DIAGNOSIS BANDING
-
H. ANJURAN PEMERIKSAAN PENUNJANG
-Pemeriksaan slit lamp
-Pemeriksaan funduskopi
I. PENATALAKSANAAN
-Timolol 2x1 tetes OS
-As. Mefenamat tablet 3x500mg
-Rujuk dokter Sp Mata
J. PROGNOSIS OD OS
Ad vitam : ad bonam dubia ad bonam
5
Ad fungsionam : ad bonam dubia ad bonamAd sanationam : ad bonam dubia ad bonam
6