14
H. Mustika Lukman Arief, SE. MM. Ph.D

HIPOTESIS

  • Upload
    bona

  • View
    46

  • Download
    1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

HIPOTESIS. H. Mustika Lukman Arief, SE. MM. Ph.D. HIPOTESIS. Hipotesis adalah pernyataan spesifik yang bersifat prediksi dari hubungan antara dua atau lebih variabel Mendeskripsikan secara kongkrit apa yang ingin dicapai/diharapkan terjadi dalam penelitian. - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: HIPOTESIS

H. Mustika Lukman Arief, SE. MM. Ph.D

Page 2: HIPOTESIS

• Hipotesis adalah pernyataan spesifik yang bersifat prediksi dari hubungan antara dua atau lebih variabel

• Mendeskripsikan secara kongkrit apa yang ingin dicapai/diharapkan terjadi dalam penelitian.

Page 3: HIPOTESIS

• Merupakan: jawaban sementara atas pertanyaan dalam rumusan masalah.

• Disusun sesuai denga teori, bukti, dan fakta.

• Harus dapat diuji (testable).

• Meyangkut variabel yang diteliti.

• Merupakan: jawaban sementara atas pertanyaan dalam rumusan masalah.

• Disusun sesuai denga teori, bukti, dan fakta.

• Harus dapat diuji (testable).

• Meyangkut variabel yang diteliti.

Page 4: HIPOTESIS

Apakah semua penelitian ilmiah perlu membuat hipotesa ?

• Ya, jika berkenaan dengan verifikasi suatu teori atau masalah

• Tidak, jika penelitian masih bersifat eksploratif dan deskriptif

Page 5: HIPOTESIS

• Memberikan batasan serta memperkecil jangkauan penelitian dan kerja penelitian

• Mensiagakan peneliti kepada kondisi fakta dan kaitan antarfakta, yang kadangkala hilang begitu saja dari perhatian peneliti

• Alat yang sederhana untuk memfokuskan fakta yang bercerai-berai kedalam suatu kesatuan penting dan menyeluruh

• Sebagai panduan dalam pengujian serta penyesuaian dengan fakta dan antarfakta

Page 6: HIPOTESIS

Jenis Hipotesis

• Hipotesis Deskriptif• Hipotesis Statistik:

– Hipotesis Alternatif – Hipotesis Null (Null Hypotheses)– Hipotesis Berarah (One-Tailed Hypotheses)– Hipotesis Tidak Berarah (Two-Tailed Hypotheses)

Page 7: HIPOTESIS

• Jawaban sementara yang disusun dalam bentuk kalimat biasa.

• Harus didujung oleh argumentasi yang kuat berdasarkan teori, konsep, hukum, dan lain-lain yang relevan.

• Tidak berdasarkan trial and error.

Contoh:

Diduga petis kepala udang dalam pakan dapat meningkatkan pertumbuhan itik Mojosari

jantan.

Page 8: HIPOTESIS

• Hipotesis yang diformulasikan secara stattistik dan menggunakan simbol-simbol tertentu.

• Simbol yang digunakan antara lain: H0 dan H1 (alternatif)

Hipotesa Nul (Null Hypothesis)• Hipotesa yang mendeskripsikan keluaran selain dari

hipotesa alternatif• Biasanya mendeskripsikan tidak ada

hubungan/pengaruh antara variabel yang diuji• Dinyatakan dengan H0

Hipotesa Nul (Null Hypothesis)• Hipotesa yang mendeskripsikan keluaran selain dari

hipotesa alternatif• Biasanya mendeskripsikan tidak ada

hubungan/pengaruh antara variabel yang diuji• Dinyatakan dengan H0

Page 9: HIPOTESIS

• Hipotesa Alternatif (Alternative Hypothesis)

–Hipotesa yang mendukung prediksi–Diterima jika hasil penelitian mendukung

hipotesa–Dinyatakan dengan H1

• Hipotesa Alternatif (Alternative Hypothesis)

–Hipotesa yang mendukung prediksi–Diterima jika hasil penelitian mendukung

hipotesa–Dinyatakan dengan H1

Page 10: HIPOTESIS

Contoh H0 dan H1:

H0 : Petis kepala udang dalam pakan tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan itik Mojosari jantan.

H1 : petis kepala udang dalam pakan berpengaruh terhadap pertumbuhan itik Mojosari jantan.

Page 11: HIPOTESIS

Contoh H0 dan H1:

H0 : Petis kepala udang dalam pakan akan menurunkan pertumbuhan itik Mojosari Jantan.

H1 : Petis kepala udang dalam pakan dapat meningkatkan pertumbuhan itik Mojosari jantan.

Atau:

Page 12: HIPOTESIS

Hipotesis Berarah (One-Tailed Hypotheses):

• Secara spesifik mendeskripsikan hipotesis yang berarah (direction)

• Hipotesa Nul tidak ada perbedaan antar variabel dan diprediksikan kearah berlawanan

Hipotesis Berarah (One-Tailed Hypotheses):

• Secara spesifik mendeskripsikan hipotesis yang berarah (direction)

• Hipotesa Nul tidak ada perbedaan antar variabel dan diprediksikan kearah berlawanan

Contoh:

H0 : Petis kepala udang dalam pakan tidak dapat meningkatkan pertumbuhan itik Mojosari jantan.

H1 : Petis kepala udang dalam pakan meningkatkan pertumbuhan itik Mojosari jantan.

Page 13: HIPOTESIS

Hipotesis Tdk Berarah (Two-Tailed Hypotheses):

• Prediksi yang tidak berarah• Hipotesa Nul adalah tidak ada

perbedaan/pengaruh/hubungan antar variabel

Hipotesis Tdk Berarah (Two-Tailed Hypotheses):

• Prediksi yang tidak berarah• Hipotesa Nul adalah tidak ada

perbedaan/pengaruh/hubungan antar variabel

Contoh:

H0 : Petis kepala udang dalam pakan tidak berpengaruh pada pertumbuhan itik Mojosari jantan.

H1 : Petis kepala udang dalam pakan berpengaruh pada pertumbuhan itik Mojosari jantan.

Page 14: HIPOTESIS

Buatlah Tugas Proposal II yang berisi :

• II. Tinjauan Pustaka

• HipotesisKetentuan: Sesuaikan dengan Judul, Latar belakang, Perumusan

Masalah dan Tujuan penelitian dari Tugas Proposal I (Minggu lalu)

Kertas, penulisan, dan lain-lain (lihat SILABUS) Dikerjakan secara kelompok (sesuai Tugas Proposal I). Dikumpulkan minggu depan.