53
1 PENDAHULUAN Menurut Undang undang No. 10 Tahun 1998, bank adalah badan yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan bentuk bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak. Perkembangan ekonomi dan perbankan syariah di Indonesia mulai tumbuh sejak 20 tahun yang lalu diawali dengan berdirinya Bank Muamalat Indonesia. Menurut Bank Indonesia, perkembangan perbankan syariah selama satu tahun terakhir berkembang sudah ada 11 Bank Umum Syariah (BUS), 24 Bank Syariah dalam bentuk Unit Usaha Syariah (UUS), dan 156 BPRS, dengan jaringan kantor meningkat dari 1.692 kantor di tahun sebelumnya menjadi 2.574 di tahun 2012. Dengan demikian jumlah jaringan kantor layanan perbankan syariah meningkat sebesar 25,31% (2012) dan pada bulan Oktober 2012 cukup menggembirakan. Perbankan syariah mampu tumbuh ± 37% sehingga total asetnya menjadi Rp174,09 triliun. Pembiayaan telah mencapai Rp 135,58 triliun (40,06%, yoy) dan penghimpunan dana menjadi Rp 134,45 triliun (32,06%). Penghimpunan dana masyarakat terbesar dalam bentuk deposito yaitu Rp 78,50 triliun (58,39%) diikuti oleh tabungan sebesar Rp 40,84 triliun (30,38%) dan giro sebesar Rp15,09 triliun (11,22%). Penyaluran dana masih didominasi piutang murabahah sebesar Rp 80,95 triliun atau 59,71% diikuti pembiayaan musyarakah yang sebesar Rp 25,21 triliun (18,59%) dan pembiayaan mudharabah sebesar Rp 11,44 triliun (8,44%), dan piutang qardh sebesar Rp11,19 triliun (8,25%) (Data : Outlook perbankan syariah 2013). Menurut Iqbal (2011) bank konvensional jauh lebih dulu ada jika dibandingkan bank syariah.Dengan waktu yang jauh lebih dulu ada itulah bank konvensional sudah menguasai pasar perbankan nasional dengan jumlah bank yang lebih banyak dibandingkan dengan bank syariah. Namun dengan perkembangan perbankan saat ini adanya kebutuhan masyarakat muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan Islam yang berdasarkan pada prinsip bagi hasil maka dengan keluarnya Undang Undang No.7 Tahun 1992 tentang perbankan membuka peluang untuk kegiatan usaha perbankan yang bersistemkan bagi hasil yang dipertegas dengan Peraturan Pemerintah No.72 Tahun 1992 tentang bank berdasarkan prinsip bagi hasil. Dunia perbankan tidak terlepas dari hal kepercayaan dari masyarakat. Semakin bank dipercaya, semakin bagus bank tersebut karena mencerminkan bahwa semakin baiklah kinerja bank tersebut. Kepercayaan dari masyarakat itu adalah jika masyarakat merasa aman

Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

1

PENDAHULUAN

Menurut Undang – undang No. 10 Tahun 1998, bank adalah badan yang menghimpun

dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam

bentuk kredit dan bentuk – bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup

masyarakat banyak. Perkembangan ekonomi dan perbankan syariah di Indonesia mulai

tumbuh sejak 20 tahun yang lalu diawali dengan berdirinya Bank Muamalat Indonesia.

Menurut Bank Indonesia, perkembangan perbankan syariah selama satu tahun terakhir

berkembang sudah ada 11 Bank Umum Syariah (BUS), 24 Bank Syariah dalam bentuk Unit

Usaha Syariah (UUS), dan 156 BPRS, dengan jaringan kantor meningkat dari 1.692 kantor

di tahun sebelumnya menjadi 2.574 di tahun 2012. Dengan demikian jumlah jaringan kantor

layanan perbankan syariah meningkat sebesar 25,31% (2012) dan pada bulan Oktober 2012

cukup menggembirakan. Perbankan syariah mampu tumbuh ± 37% sehingga total asetnya

menjadi Rp174,09 triliun. Pembiayaan telah mencapai Rp 135,58 triliun (40,06%, yoy) dan

penghimpunan dana menjadi Rp 134,45 triliun (32,06%). Penghimpunan dana masyarakat

terbesar dalam bentuk deposito yaitu Rp 78,50 triliun (58,39%) diikuti oleh tabungan sebesar

Rp 40,84 triliun (30,38%) dan giro sebesar Rp15,09 triliun (11,22%). Penyaluran dana masih

didominasi piutang murabahah sebesar Rp 80,95 triliun atau 59,71% diikuti pembiayaan

musyarakah yang sebesar Rp 25,21 triliun (18,59%) dan pembiayaan mudharabah sebesar Rp

11,44 triliun (8,44%), dan piutang qardh sebesar Rp11,19 triliun (8,25%) (Data : Outlook

perbankan syariah 2013).

Menurut Iqbal (2011) bank konvensional jauh lebih dulu ada jika dibandingkan bank

syariah.Dengan waktu yang jauh lebih dulu ada itulah bank konvensional sudah menguasai

pasar perbankan nasional dengan jumlah bank yang lebih banyak dibandingkan dengan bank

syariah. Namun dengan perkembangan perbankan saat ini adanya kebutuhan masyarakat

muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan Islam yang berdasarkan

pada prinsip bagi hasil maka dengan keluarnya Undang – Undang No.7 Tahun 1992 tentang

perbankan membuka peluang untuk kegiatan usaha perbankan yang bersistemkan bagi hasil

yang dipertegas dengan Peraturan Pemerintah No.72 Tahun 1992 tentang bank berdasarkan

prinsip bagi hasil.

Dunia perbankan tidak terlepas dari hal kepercayaan dari masyarakat. Semakin bank

dipercaya, semakin bagus bank tersebut karena mencerminkan bahwa semakin baiklah

kinerja bank tersebut. Kepercayaan dari masyarakat itu adalah jika masyarakat merasa aman

Page 2: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

2

dan mendapat pelayanan yang baik ketika melakukan transaksi perbankan di bank

tersebut.Untuk itu bank harus mampu berkinerja dengan baik sehingga membuktikan kinerja

bank yang baik. Agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik kesehatan suatu bank perlu

dijaga ( Noor, 2005).

Melihat realita perkembangan bank syariah di Indonesia hingga ini, maka peningkatan

daya saing bank syariah merupakan hal yang sangat harus dilakukan.Oleh sebab itu kekuatan

daya saing sangat menentukan bagi keberhasilan atau kegagalan. Alih – alih mendukung

pembangunan ekonomi bangsa, jika terus beroperasi dengan daya saing yang rendah maka

eksistensi bank syariah akan terancam oleh peta persaingan perbankan yang semakin ketat

(Alfarizi, 2010).

Menurut Mubasyiroh (2008) pemetaaan perilaku masyarakat sebagai nasabah

perbankan dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian yaitu syariah loyalist market,

conventional loyalist market dan floating market yang terpilah lagi dengan kecenderungan

kepada convenience atau service. Mereka yang termasuk kelompok syariah loyalist market

memilih jasa yang ditawarkan oleh perbankan syariah karena kecenderungannya terhadap

norma agama. Masyarakat merasa aman dengan label agama dan bebas riba. Kemudian yang

termasuk ke dalam conventional loyalist market merasa lebih nyaman dengan produk dan

jasa yang ditawarkan oleh perbankan konvensional, sehingga dengan menyimpan uangnya di

bank konvensional mereka merasa lebih mudah untuk melakukan suatu transaksi.Potensi

pasar perbankan syariah terbesar saat ini adalah floating market yang mempunyai ciri lebih

menunjukkan pada aspek financial benefit dibandingkan dengan aspek syariah ataupun

konvensional. Jadi, jika dilihat dari tingkat suku bunga maka semakin tinggi tingkat bagi

hasil pada bank syariah akan meningkatkan total simpanan di bank syariah, begitu juga

sebaliknya semakin tinggi tingkat suku bunga yang ditawarkan oleh bank konvensional,

maka akan berhubungan pada jumlah simpanan atau tabungan pada bank konvensional.

Menurut Kasmir (2008) potensi pasar perbankan terbesar di Indonesia adalah floating

market, sehingga dalam memilih produk akan lebih mendasarkan pada tingkat keuntungan

yang ditawarkan. Jenis produk pada pasar floating market yang memberikan keuntungan

lebih disukai, apabila keuntungan yang ditawarkan lebih tinggi daripada tingkat bagi hasil.

Demikian juga sebaliknya, produk dari bagi hasil akan lebih disukai apabila lebih tinggi dari

tingkat suku bunga yang ditawarkan bank konvensional (Mubasyiroh 2008).

Page 3: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

3

Setelah melihat gambaran di atas terlihat bahwa perilaku masyarakat yang masih

mengharapkan bagi hasil yang tinggi.Namun dari sisi pembiayaan, nasabah bank syariah

mengharapkan margin dan nisbah yang rendah.Oleh sebab itu adanya hubungan persaingan

antara bank konvensional dan bank syariah dalam menarik nasabah dalam kesamaan target

pasar yaitu pasar floating market yang kemudian tergolong dalam nasabah rasional yang

mengharapkan keuntungan yang tinggi. Bank konvensional dengan tingginya suku bunga dan

bank syariah dengan tingginya bagi hasil yang ditawarkan, karena ketika bank syariah

menetapkan jumlah bagi hasil bank syariah mengacu pada penetapan suku bunga BI sehingga

adanya hubungan tingkat suku bunga bank konvensional (BI) dengan jumlah tabungan,

deposito, piutang dan pembiayaan di bank syariah

Penelitian Julianti (2013) membuktikan bahwa BI rate berhubungan negatif terhadap

tabungan mudharabah.Penelitian Mariantini (2007) membuktikan bahwa suku bunga bank

konvensional dan nisbah yang diberikan oleh bank syaiah berhubungan terhadap besarnya

jumlah simpanan pada bank syariah tahun 2002 sampai 2006.Penelitian Andriyanti et

al(2010) membuktikan bahwa adanya hubungan negatif antara tingkat suku bunga depsotito

berjangka pada bank konvensional terhadap pertumbuhan deposito mudharabah berjangka 1

bulan.Penelitian Saminja (2012) membuktikan bahwa adanya hubungan antara tingkat suku

bunga bank konvensional terhadap jumlah deposito pada PT Bank Sulsel Utama Makassar.

Sedangkan penelitian Rahmawati (2005) membuktikan bahwa tidak adanya hubungan antara

suku bunga kredit terhadap piutang (investasi) bank. Penelitian Hilmi (2006) membuktikan

bahwa tidak adanya hubungan antara suku bunga pembiayaan bank konvensional dengan

pembiayaan di bank syariah hal ini.

Berdasarkan hasil penelitian di atas terdapat inkonsistensi hasil penelitian tentang

hubungan tingkat suku bunga bank konvensional dengan jumlah penempatan bank syariah,

untuk itu penelitian ini akan menganalisis hubungan tingkat suku bunga tabungan, deposito,

piutang, pembiayaan pada bank konvensional dengan jumlah tabungan, deposito, piutang dan

pembiayaan pada bank syariah. Tabungan dan deposito diambil sebagai objek karena

merupakan produk terbesar dari dana pihak ketiga. Piutang (investasi) dan pembiayaan

(modal kerja) yang merupakan terbesar dari sisi earnings asset

Penelitian ini merupakan penelitian replikasi dari penelitian Khaidar (2007) hasil

penelitian ini menunjukkan bahwa suku bunga pada bank konvensional berpengaruh negatif

terhadap tabungan dan deposito bank syariah serta suku bunga kredit pada bank konvensional

Page 4: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

4

berpengaruh negatif terhadap piutang dan pembiayaan pada bank syariah. Namun dalam

mereplikasi, penelitian ini meneliti hubungan antara suku bunga bank konvensional dengan

jumlah tabungan, deposito, piutang dan pembiayaan pada bank syariah.Dalam penelitian

Khaidar (2007) sampel yang digunakan hanya pada salah satu bank syariah sebagai objeknya.

Dalam mereplikasi penelitian Khaidar (2007) sampel yang digunakan lebih luas dengan

meneliti beberapa bank syariah yang terdapat di Indonesia pada tahun 2011 sampai 2013.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat suku bunga

tabungan, deposito, piutang dan pembiayaan pada bank konvensional terhadap jumlah

tabungan, deposito, piutang dan pembiayaan pada bank syariah. Hasil penelitian ini

diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi bank syariah sebagai bahan dan informasi

dalam menghimpun dan mengelola dana dari nasabah secara amanah dan bertanggungjawab.

Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi akademisi dalam

mengembangkan penelitian dimasa yang akan datang, serta penelitian ini dapat dijadikan

sebagai bahan referensi khususnya di bidang akuntansi syariah mengenai pembiayaan

berbasis bagi hasil.

TINJAUAN LITERATUR DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS

Perbandingan bank syariah dengan bank konvensional

Menurut Rindawati (2007) bank konvensional dan bank syariah juga memiliki

perbedaan yang menyangkut aspek legal, struktur organisasi, usaha yang dibiayai dan

lingkungan kerja.

1) Akad dan aspek legalitas

Akad yang dilakukan bank syariah memiliki konsekuensi duniawi dan ukhrawi karena

akad yang dilakukan berdasarkan hukum Islam.Nasabah seringkali melanggar

kesepakatan/perjanjian yang telah dilakukan bila hukum itu hanya berdasarkan hukum

positif belaka, tapi tidak demikian bila perjanjian tersebut memiliki

pertanggungjawaban hingga yaumil qiyamah nanti.Setiap akad dalam perbankan

syariah, baik dalam hal barang, pelaku transaksi, maupun ketentuan lainnya harus

memenuhi ketentuan akad.

2) Lembaga Penyelesaian Sengketa

Penyelesaian perbedaan atau perselisihan antara bank dengan nasabah pada perbankan

syariah berbeda dengan perbankan konvensional. Kedua belah pihak dalam perbankan

Page 5: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

5

syariah tidak menyelesaikan dalam peradilan negeri, tetapi menyelesaikannya sesuai

tata cara dan hukum materi syariah.

Lembaga yang mengatur hukum materi dan atau berdasarkan prinsip syariah di

Indonesia dikenal dengan nama badan Arbitrase Muamalah Indonesia atau BAMUI

yang didirikan secara bersama oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia dan Majelis

Ulama Indonesia.

3) Struktur Organisasi

Bank syariah dapat memilik struktur organisasi dengan bank konvensional, misalnya

dalam hal komisaris dan direksi, tetapi unsur yang membedakan bank syariah dengan

bank konvensional adalah keharusan adanya Dewan Pengawas Syariah yang

berfungsi mengawasi operasional bank dan produk-produknya agar sesuai dengan

garis-garis syariah.

Dewan Pengawas Syariah biasanya diletakkan pada posisi setingkat Dewan Komisaris

pada setiap bank. Hal ini menjamin efektivitas dari setiap opini yang diberikan oleh

Dewan Pengawas Syariah karena itu biasanya penetapan anggota Dewan pengawas

Syariah dilakukan oleh Rapat Umum Pemegang Saham, setelah anggota Dewan

Pengawas Syariah itu mendapat rekomendasi dari Dewan Syariah Nasional.

4) Bisnis dan usaha yang dibiayai

Bisnis dan usaha yang dilaksanakan bank syariah, tidak terlepas dari kriteria bank

syariah. Hal tersebut akan menyebabkan bank syariah tidak akan mungkin membiayai

usaha yang mengandung unsur-unsur yang diharamkan. Terdapat pembatasan dalam

hal pembiayaan.Tidak semua proyek atau objek pembiayaan dapat didanai oleh bank

syariah, namun harus sesuai dengan kaidah-kaidah syariah.

5) Lingkungan dan budaya kerja

Sebuah bank syariah selayaknya memiliki lingkungan kerja yang sesuai dengan

syariah. Dalam hal etika misalnya sifat amannah dan siddiq, harus melandasi setiap

karyawan sehingga tercermin integritas eksekutif muslim yang baik, selain itu

karyawan bank syariah harus professional dan mampu melaksanakan tugas secara

team work dimana informasi merata diseluruh fungsional organisasi. Dalam hal

reward dan punishment, diperlukan prinsip keadilan yang sesuai dengan syariah.

Page 6: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

6

Tabel 1.Perbandingan antara bank konvensional dengan bank syariah

Parameter Bank Konvensional Bank Syariah

Landasan Hukum UU Perbankan UU Perbankan dan

Landasan Syariah

Return Bunga, Komisi/fee Bagi hasil, margin

investasi, investor, sosial,

jasa keuangan

Fungsi dan Kegiatan Bank

Mekanisme dan Objek Usaha

Intermediasi, Jasa Keuangan Intermediasi, manajer

investasi, investor, sosial,

jasa keuangan

Prinsip Dasar Operasi Tidak anti riba dan anti

maysir

Anti riba dan anti maysir

Prioritas Pelayanan Bebas nilai (prinsip

materialis), uang sebagai

komoditi bunga

Tidak bebas nilai

(prinsip syariah

Islam)

Uang sebagai alat

tukar dan bukan

komoditi

Bagi hasil, jual

beli, sewa

Orientasi Kepentingan pribadi Kepentingan publik

Bentuk usaha Keuntungan Tujuan sosial – ekonomi

islam,keuntungan

Evaluasi nasabah Bank komersial Bank komersial, bank

pembangunan, bank

universal atau multi-

purpose

Hubungan nasabah Kepastian pengembalian

pokok dan bunga

(creditworthiness dan

collateral)

Lebih hati – hati karena

partisipasi dalam risiko

Sumber likuiditas jangka

pendek

Terbatas debitur – kreditur Erat sebagai mitra usaha

Pinjaman yang diberikan Pasar uang, bank sentral Terbatas

Prinsip usaha Komersial dan

nonkomersial, berorientasi

laba

Komersial dan

nonkomersial, berorientasi

laba dan nirlaba

Pengelolaan dana Aktiva ke pasiva Pasiva ke aktiva

Lembaga penyelesaian

sengketa

Pengadilan , arbitrase Pengadilan, badan

arbitrase syariah nasional

Risiko investasi Risiko bank tidak

terkait langsung

dengan debitur,

risiko tidak terkait

langsung dengan

bank

Kemungkinan terjadi

negative spread

Dihadapi bersama

antara bank dan

nasabah dengan

prinsip keadilan

dan kejujuran

Tidak mungkin

terjadi negative

spread

Page 7: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

7

Sumber:Rivai, Veithzal, Idroes (2007:766)

Suku Bunga

Menurut Mariantini (2007) teori klasik tentang tingkat suku bunga (loanable funds)

tabungan adalah fungsi dari tingkat bunga, makin tinggi tingkat bunga, maka makin tinggi

pula keinginan masyarakat untuk menyimpan dananya dari bank, artinya pada tingkat bunga

yang lebih tinggi, masyarakat akan lebih terdorong untuk mengorbankan atau mengurangi

pengeluaran untuk berkonsumsi guna menambah tabungan. Selanjutnya dinyatakan bahwa

bunga adalah harga dari (penggunaan), atau dalam arti lain yaitu dana yang tersedia untuk

dipinjamkan atau dana investasi, karena menurut teori klasik bunga adalah harga yang terjadi

di pasar investasi. Investasi juga merupakan fungsi dari tingkat bunga makin tinggi tingkat

bunga (tingkat bunga kredit), maka keinginan untuk melakukan investasi juga makin kecil,

karena seorang pengusaha akan menambah pengeluaran investasinya apabila keuntungan

yang diharapkan dari investasi tersebut lebih besar dari tingkat bunga yang harus dibayarkan

untuk dana investasi tersebut yang merupakan ongkos untuk penggunaan dana (cost of

capital). Makin rendah tingkat bunga maka pengusaha akan terdorong untuk melakukan

investasi karena biaya penggunaan juga makin kecil.

Teori menurut Marshall menjelaskan bahwa suku bunga merupakan instrument yang

baik untuk menarik dana dari masyarakat, karena peningkatan suku bunga berarti

peningkatan imbalan bagi penabung sehingga kecenderungan menabung akan lebih tinggi.

Keynes berpendapat bahwa volume tabungan tergantung pada volume investasi yang

dilakukan di masyarakat bisnis. Kondisi tingginya suku bunga ini akan menimbulkan

hubungan negatif terhadap kegiatan perekonomian secara keseluruhan (Khaidar, 2007).

Menurut Wibowo (2004) teori utilitas, secara bahasa, utilitas berarti kepuasan atau

lebih tepatnya mengacu pada bagaimana konsumen mampu membuat ranking kepuasan dari

Parameter Bank Konvensional Bank Syariah

Monitoring pembiayaan Terbatas pada administrasi Memungkinkan bank itu

ikut dalam manajemen

nasabah

Struktur organisai pengawasan Dewan komisaris Dewan komisaris, dewan

pengawas syariah, dewan

syariah nasional

Kriteria pembiayaan Bankable halal atau haram Bankable halal

Page 8: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

8

barang dan jasa yang akan dikonsumsi. Secara rasional, seorang konsumen tentu akan

memaksimalkan kepuasan, yaitu dengan memilih barang yang lebih banyak memberikan

kepuasan baginya. Dalam menganalisis pilihan konsumsi, seorang konsumen mendasarkan

pilihannya pada karakteristik pilihan rasional yang sering disebut dengan Axioms of Rational

Choice atau aksioma piliha rasional

Menurut Wibowo (2004) aksioma pilihan rasional ini serupa dengan konsep

preferensi. Hubungan preferensi berbagai pilihan tersebut didasarkan pada tiga konsep

hubungan, yaitu:

1. Kelengkapan (Completeness), yaitu jika hanya ada dua pilihan A dan B, maka akan

terdapat 3 kemungkinan hubungan kedunya yaituA lebih baik dari B. B lebih baik

daru A, A dan B sama menarik

2. Transitivitas (Transitivity), yaitu jika A lebih baik dari B, dan B lebih baik dari C,

maka pasti A lebih baik dari C

3. Kesinambungan (Contiuity), yaitu jika A lebih baik daripada B, maka pada kondisi

yang sama, maka A harus selalu disukai daripada B

Menurut Karim (2004) pada teori bejana berhubungan mengungkapkan bahwa

kebijakan moneter konvensional akan mempunyai hubungan terhadap perbankan syariah

seperti misalnya tingkat suku bunga. Kebijakan moneter mempengaruhi variabel – variabel

neraca bank konvensional (suku bunga kredit, suku bunga deposito, dan sekuritas yang

dimiliki).Hubungan tersebut terlihat pada kondisi neraca bank syariah. Ketika bank

konvensional menawarkan return yang lebih rendah dari sebelumnya maka akan terjadi

perpindahan dana dari bank konvensional ke bank syariah. Dana yang menumpuk di bank

syariah tidak dapat dikelola dengan baik terlebih return yang ditawarkan SWBI yang sangat

kecil. Hal ini mengakibatkan bagi hasil yang ditawarkan bank syariah ikut menurun.

Sehingga terjadi perpindahan dana dari bank syariah ke bank konvensional. Hal ini

diibarakan dua bejana yang bila satu bejana penuh maka akan masuk ke bejana yang lainnya.

Menurut Karim (2004) sifat nasabah dibagi menjadi dua yaitu nasabah rasional

(memperhitungkan keuntungan) dan nasabah emosional (syariah loyalis dan konvensional

loyalis), dengan asumsi bahwa nasabah yang menjadi target masing – masing bank adalah

sama serta tidak dibutuhkan transaction cost yang cukup besar untuk berganti bank.

Page 9: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

9

Jenis Bunga Bank

Dalam kegiatan perbankan sehari – hari ada dua macam bunga yang diberikan kepada

nasabahnya (Kasmir,2008), yaitu sebagai berikut:

1. Bunga simpanan adalah bunga yang diberikan sebagai balas jasa bagi nasabah yang

menyimpan uangnya di bank. Bunga simpanan merupakan harga yang harus dibayar

bank kepada nasabahnya. Sebagai contoh jasa giro, bunga tabungan dan bunga

deposito

2. Bunga pinjaman adalah bunga yang diberikan kepada para peminjam atau harga yang

harus dibayar oleh nasabah peminjam kepada bank. Sebagai contoh bunga kredit.

Menurut Karim (2004) faktor – faktor yang mempengaruhi besar kecilnya penetapan

suku bunga adalah sebagai berikut:

1. Kebutuhan dana

Apabila bank kekurangan dana, sementara permohonan pinjaman meningkat, maka yang

dilakukan oleh bank agar dana tersebut cepat terpenuhi dengan meningkatkan suku bunga

simpanan. Peningkatan bunga simpanan secara otomatis akan pula meningkatkan bunga

pinjaman. Namun apabila dana yang ada simpanan banyak sementara pemohonan

simpanan sedikit maka bunga simpanan akan turun.

2. Persaingan

Dalam memperebutkan dana simpanan, maka disamping faktor promosi, yang paling

utama pihak perbankan harus memperhatikan pesaing. Dalam arti jika untuk bunga

simpanan rata-rata 16% maka, jika hendak membutuhkan dana cepat sebaiknya bunga

simpanan kita naikkan diatas bunga pesaing, misalnya 16%. Namun sebaliknya untuk

bunga pinjaman kita harus berada dibawah bunga pesaing.

3. Kebijakan Pemerintah

Dalam arti baik untuk bunga simpanan maupun bunga pinjaman kita tidak boleh melebihi

bunga yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.

4. Target laba yang diinginkan

Page 10: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

10

Sesuai dengan target laba yang diinginkan, jika laba yang diinginkan besar maka bunga

pinjaman ikut besar dan sebaliknya.

5. Jangka waktu

Semakin panjang jangka waktu pinjaman, maka akan semakin tinggi bunganya, hal ini

disebabkan besarnya kemungkinan resiko dimasa mendatang. Demikian pula sebaliknya

jika pinjaman berjangka pendek, maka bunga relatif lebih rendah.

6. Hubungan baik

Biasanya bank menggolongkan antara nasabah utama (primer) dan nasabah biasa

(sekunder). Penggolongan ini didasarkan kepada keaktifan serta loyalitas nasabah yang

bersangkutan terhadap bank. Nasabah utama biasanya mempunyai hubungan yang baik

dengan pihak bank, sehingga dalam penentuan suku bunganyapun berbeda dengan

nasabah biasa.

Bagi Hasil Bank Syariah

Pengertian bagi hasil menurut Karim (2004) adalah bentuk return dari kontrak

investasi, dari waktu ke waktu, tidak pasti dan tidak tetap. Besar kecilnya perolehan kembali

itu bergantung pada hasil usaha yang benar – benar terjadi.

Faktor – faktor yang mempengaruhi bagi hasil terbagi menjadi dua garis besar

(Antonio 2001) diantaranya:

1. Faktor langsung

a) Invesment rate adalah presentase aktual dana yang diinvestasikan dari total dana

b) Jumlah dana yang tersedia untuk diinvestasikan, merupakan jumlah dana dari

berbagai sumber yang tersedia untuk diinvestasikan

c) Nisbah

2. Faktor tidak langsung

a) Penentuan butir – butir pendapatan dan biaya mudharabah dimana bank dan

nasabah melakukan share dalam pendapatan dan biaya. Pendapatan yang

“dibagihasilkan” merupakan pendapatan yang diterima dikurangi biaya - biaya

b) Kebijakan akunting (prinsip dan metode akunting), bagi hasil secara tidak langsung

Page 11: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

11

dipengaruhi oleh berjalannya aktivitas yang diterapkan, terutama sehubungan

dengan pengakuan pendapatan dan biaya.

Perumusan Hipotesis

Secara umum pernyataan bahwa tingkat suku bunga mempunyai hubungan yang

positif dengan saving adalah merupakan suatu opini yang diterima secara umum. Dengan

kata lain, keinginan nasabah untuk menabung di bank didorong oleh motif untuk

mendapatkan profit.

Hubungan Tingkat Suku Bunga Tabungan Pada Bank Konvensional Dengan Tabungan

Pada Bank Syariah

Suku bunga adalah salah satu faktor yang mendorong masyarakat untuk

menginvestasikan hartanya pada bank.Bank konvensional menggunakan tingkat suku bunga

yang tinggi untuk menarik nasabah, dengan banyaknya nasabah maka jumlah tabunganpun

akan meningkat. Sampai sekarang suku bunga merupakan faktor pertimbangan yang utama

dalam menyimpan dana pada bank tertentu. Tingkat bagi hasil pada bank syariah juga tidak

dapat lepas dari tingkat suku bunga yang diberikan oleh bank konvensional.Tarsidin (2010)

menyatakan bahwa pendapatan bagi hasil yang diberikan oleh bank syariah terhadap

simpanan masyarakat diindikasikan masih merujuk pada tingkat suku bunga yang diberikan

oleh bank konvensioanal. Hal ini dipertegas oleh Judisseno (2005:81) yang menyatakan

bahwa fluktuasi bunga dapat mempengaruhi perilaku penabung bahwa ketika tingkat bunga

cukup tinggi, maka jumlah tabungan secara agregat meningkat dalam jumlah yang sangat

besar dalam bentuk dana yang siap dipinjamkan. Dari pernyataan di atas dapat diketahui

bahwa bagi hasil bank syariah masih mengacu pada tingkat bunga yang diberikan oleh bank

konvensional. Penetapan suku bunga tabungan bank konvensional akan menjadi dasar acuan

pada bank syariah dalam menentukan bagi hasil yang akan ditawarkan.

Berdasarkan pada teori utilitas dalam hubungan suku bunga bank konvensional

dengan jumlah tabungan bank syariah adalahketika suku bunga bank konvensional meningkat

dan diimbangi dengan kinerja bank syariah yang baik maka akan mengakibatkan bagi hasil

pada bank syariah juga meningkat, sehingga nasabah akan tertarik melakukan kerjasama

dengan bank syariah, yang akan membuat jumlah pada tabungan bank syariah akan

meningkat pula. Ketika suku bunga bank konvensional meningkat tetapi kinerja bank syariah

sedang tidak baik maka akan mengakibatkan bagi hasil pada bank syariah tidak naik karena

Page 12: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

12

penetapan bagi hasil bank syariah salah satu faktornya adalah berdasarkan kinerja bank

syariah itu sendiri, sehingga mengakibatkan nasabah lebih tertarik melakukan kerjasama

dengan bank konvensional dan mengakibatkan jumlah tabungan pada bank syariah turun.

Mariantini (2007) dalam penelitiannya menyimpulkan bahwa suku bunga tabungan

pada bank konvensional berhubungan negatif dengan besarnya tabungan pada bank syariah.

Dapat dibuktikan apabila sebuah bank konvensional meninggikan suku bunga dimana lebih

tinggi dari bagi hasil /ekuivalen rate tabungan yang diberikan oleh bank syariah maka

masyarakat akan lebih memilih menabungkan uangnya di bank konvensional, dengan

menurunnya jumlah dana pada bank syariah maka total dana yang dihimpun oleh bank

syariahakan menurun pula. Perubahan suku bunga tabungan bank konvensional akan

mempengaruhi competitiveness bank syariah. Tingkat return yang diberikan bank syariah

tergantung dari tingkat keuntungan bank syariah pada waktu tertentu. Apabila bagi hasil

tabungan yang diberikan lebih tinggi (artinya bank syariah sedang memiliki keuntungan yang

besar) daripada suku bunga tabungan pada bank konvensional, maka nasabah akan lebih

memilih untuk menempatkan dananya di bank syariah, sehingga jumlah tabungan di bank

syariah akan meningkat.

Hasil penelitian Julianti (2013) membuktikan bahwa BI rate berhubungan negatif

terhadap tabungan mudharabah dengan menggunakan asumsi ceteris paribus (variabel

independen yang lain konstan). Adanya kenaikan BI rate sebagai tingkat suku bunga

pendamping pada bank – bank umum baik langsung maupun tidak langsung akan membawa

dampak terhadap kinerja bank syariah. Sebab naiknya BI rate akan mempengaruhi tingkat

suku bunga yang diikuti juga oleh naiknya suku bunga simpanan dan suku bunga pinjaman

pada bank konvensional, sehingga masyarakat akan lebih cenderung untuk menyimpan

dananya di bank konvensional dibandingkan di bank syariah, dimana sesuai dengan

pandangan ekonomi klasik yang menyatakan tingkat bunga yang tinggi akan semakin

mendorong seseorang untuk manabung dan mengorbankan konsumsi sekarang untuk

konsumsi yang akan datang. Dari uraian diatas maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai

berikut.

H 1 a : Tingkat suku bunga tabungan bank konvensional berhubungan dengan tabungan pada

bank syariah

Page 13: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

13

Hubungan Tingkat Suku Bunga Deposito Pada Bank Konvensional Dengan Deposito

Pada Bank Syariah

Istilah bagi hasil yang terdapat pada bank syariah menggunakan istilah nisbah bagi

hasil, yaitu proporsi bagi hasil yang diberikan antara nasabah dan bank syariah.Menurut Edy

dan Untung (2005:89) menyatakan bahwa produk perbankan syariah tidak seutuhnya bebas

dari pengaruh metode bunga.Menurut Andriyanti et al (2010) para nasabah dalam

menyimpan dananya pada deposito mudharabah didorong oleh motif profit akibatnya bank

syariah dalam menentukan bagi hasil masih melakukan benchmark dengan tingkat suku

bunga yang diterbitkan oleh bank konvensional. Tujuan dari dilakukannya benchmark adalah

untuk mengetahui berapa tingkat suku bunga yang diinfokan oleh bank konvensional

sehingga bisa menginfokan bagi hasil yang tidak jauh dari bank konvensional kepada para

deposannya. Dalam penelitian sebelumnya oleh Nurdin (2007) menyebut bahwa dana pihak

ketiga (DPK) perbankan syariah dipengaruhi oleh tingkat suku bunga deposito bank

konvensional. Apabila suku bunga deposito konvensional naik, masyarakat akan cenderung

menyimpan dananya di bank konvensional sehingga jumlah deposito bank syariah akan

mengalami penurunan. Menurut penelitian Andriyanti et al (2010) meningkatnya suku bunga

akan menyebabkan peningkatan risiko displacement fund (pengalihan dana dari bank

konvensional) yang akan dihadapi bank syariah, hal ini tentunya akan membuat jumlah dana

pihak ketiga yang dihimpun bank syariah menurun.

Berdasarkan teori utilitas, dalam hubungan suku bunga bank konvensional dengan

jumlah deposito bank syariah adalah ketika suku bunga bank konvensional meningkat dan

diimbangi dengan kinerja bank syariah yang baik maka akan mengakibatkan bagi hasil pada

bank syariah juga meningkat, sehingga nasabah akan cenderung melakukan kerjasama

dengan bank syariah, yang akan membuat jumlah deposito bank syariah meningkat pula.

Ketika suku bunga bank konvensional meningkat tetapi kinerja bank syariah sedang tidak

baik maka akan mengakibatkan bagi hasil pada bank syariah tidak meningkat, sehingga akan

mengakibatkan jumlah deposito pada bank syariah menurun.

Saminja (2012) membuktikan bahwa adanya hubungan antara tingkat suku bunga

bank konvensional terhadap jumlah deposito pada PT Bank Sulsel Utama Makassar, karena

lebih besarnya suku bunga deposito dari tingkat suku bunga dana penghimpun pihak ketiga

lainnya dan memberikan keuntungan yang labih besar karena waktunya hanya satu tahun.

Page 14: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

14

Penelitian dari Haron dan Ahmad (2000) menganalisa hubungan antara total dana

pihak ketiga yang dihimpun perbankan syariah Malaysia dengan tingkat bagi hasil yang

ditawarkan oleh masing-masing bank syariah dan bank konvensional. Dalam penelitian

tersebut mereka menggunakan Adaptive Expectation Model yang digunakan untuk mengukur

efek dari tingkat bagi hasil yang dikeluarkan oleh bank syariah terhadap jumlah dana yang

disimpan oleh para nasabah bank syariah tersebut. Setiap kenaikan satu persen dari bagi hasil

bank syariah akan menyebabkan kenaikan jumlah dana deposito sebanyal 71 milyar ringgit.

Sedangkan kenaikan dari satu persen suku bunga bank konvensional akan menyebabkan

penurunan jumlah dana deposito sebesar 65 milyar.

H 1 b : Tingkat suku bunga deposito bank konvensional berhubungan dengan deposito pada

bank syariah.

Hubungan Tingkat Suku Bunga Piutang Pada Bank Konvensional Dengan Piutang

Pada Bank Syariah

Kebutuhandanabank merupakan pembiayaan usaha dari segi investasi maupun modal

kerja, dimana bank mempunyai kegiatan utama untuk membiayai permodalan suatu bidang

usaha dan usaha lain untuk menampung uang yang sementara waktu belum digunakan olek

pemiliknya. Tarsidin (2010) dalam pengakuan piutang murabahah, diakui sebesar biaya

perolehan dan ditambah margin yang telah disepakati antara bank dengan nasabah.Penetapan

margin keuntungan pada bank syariah merupakan selisih antara pembelian dan penjualan atas

suatu barang yang diambil berdasarkan besaran pembiayaan yang telah dikeluarkan bank.

Menurut Tarsidin (2010) perbankan syariah menentukan kebijakan harga jual masih

merujuk kepada suku bunga konvensional, karena proses penentuan harga jual murabahah

tetap menggunakan metode pembebanan bunga flat rate dan prinsip cost of fund yang

merupakan pikiran utama dalam perbankan konvensional. Sehingga adanya hubungan antara

penetapan bagi hasil di bank syariah dengan suku bunga yang ditetapkan di bank

konvensional, karena persaingan antara kedua bank tersebut ketika bank konvensional

meninggikan suku bunganya maka bank syariah akan meninggikan bagi hasilnya hal ini

disebabkan sifat nasabah rasional yang menjadi target kedua bank tersebut yang

memperhitungkan keuntungan. Menurut Usmani (2003), pertama, murabahah adalah suatu

mekanisme investasi jangka pendek, dan dibandingkan dengan profit and loss sharing cukup

memudahkan; kedua, mark-up dalam murabahah dapat ditetapkan demikian rupa sehingga

Page 15: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

15

memastikan bahwa bank dapat memperoleh keuntungan yang sebanding dengan keuntungan

bank-bank berbasis bunga yang menjadi saingan bank-bank Islam; ketiga, murabahah

menjauhkan dari ketidakpastian yang ada pada pendapatan bisnis-bisnis dengan sistem profit

and loss sharing; keempat, murabahah tidak memungkinkan bank-bank Islam untuk

mencampuri manajemen bisnis, karena bukanlah mitra nasabah, sebab hubungan mereka

dalam murabahah adalah hubungan hutang-piutang dagang.

Berdasarkan teori utilitas dalam hubungan suku bunga bank konvensional dengan

jumlah piutang bank syariah adalah ketika suku bunga pinjaman bank konvensional rendah

akan tetapi bank syariah menawarkan bagi hasil dan cicilan berdasarkan margin sejak awal

yang lebih baik dibandingkan dengan suku bunga bank konvensional yang selalu mengalami

fluktuasi maka nasabah akan cenderung untuk tertarik melakukan kerjasama dengan bank

syariah karena nasabah memperoleh kepastian pada awal kesepakatan kerjasama, sehingga

mengakibatkan jumlah piutang pada bank syariah meningkat. Ketika suku bunga bank

konvensional rendah tetapi bagi hasil dan penawaran yang diberikan oleh bank syariah tidak

lebih baik dari suku bunga bank konvensional maka nasabah akan cenderung untuk memilih

melakukan kerjasama dengan bank konvenisonal sehingga jumlah piutang pada bank syariah

menurun.

Sudarsono (2009) dalam menelitiannya menganalisis dampak krisis keuangan global

terhadap perbankan di Indonesia yang membandingkan antara bank konvensional dan bank

syariah. Dalam penelitiannya menjelaskan bahwa dampak krisis keuangan menyebabkan

kenaikan tingkat bunga dan mempengaruhi likuiditas bank konvensional, sedangkan tingkat

margin dan bagi hasil bank syariah tidak terpengaruh langsung dengan adanya keniakan BI

rate karena tidak akan berubah selama waktu kontrak belum selesai dan untuk mengubahnya

harus melalui kontrak baru yang disepakati kedua belah pihak. Dalam menjaga likuiditas,

tingkat suku bunga masih menjadi benchmark bagi bank syariah dalam penentuan tingkat

margin dan nisbah bagi hasil bank syariah. Dengan tingkat margin pembiayaan investasi yang

lebih rendah dibandingkan dengan tingkat fee/ bagi hasil pada tabungan dan deposito,

membuat pembiayaan investasi bank syariah lebih menarik bagi investor dibandingkan bank

konvensional. Keadaan ini akan menyebabkan meningkatnya dana yang keluar untuk

pembiayaan investasi dari dana pihak ketiga yang masuk sehingga konsekuensinya financing

deposit rasio bank syariah meningkat. Sebagai bank yang tidak menggunakan bunga, tingkat

imbalan/margin/bagi hasil/fee bank syariah lebih rendah dibandingkan dengan bank

Page 16: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

16

konvensional. Sehingga apabila bagi hasil pada bank syariah lebih tinggi dari suku bunga

bank konvensional masyarakat akan lebih memilih investasi pada bank syariah, namun

sebaliknya ketika tingkat suku bunga bank konvensional lebih tinggi dari bagi hasil bank

syariah masyarakat akan menginvestasikan dananya pada bank konvensional. Sehingga dapat

dirumuskan hipotesis sebagai berikut.

H 2 a : Tingkat suku bunga piutang bank konvensional berhubungan dengan piutang pada

bank syariah

Hubungan Tingkat Suku Bunga Pembiayaan Pada Bank Konvensional Dengan

Pembiayaan Pada Bank Syariah

Dalam bank syariah penyaluran dana lebih akrab disebut dengan pembiayaan

sedangkan pada bank konvensional sering disebut kredit. Pembiayaan berdasarkan prinsip

syariah menurut Undang – Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan adalah

penyediaan uang atau tagihan yang dipersamakan dengan itu berdasarkan persetujuan atau

kesepakatan antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak yang dibiayai untuk

mengembalikan uang atau tagihan tersebut setelah jangka waktu tertentu dengan imbalan atau

bagi hasil. Menurut Dendawijaya (2005) dalam industri perbankan yang sangat kompetitif,

penentuan tingkat bunga kredit menjadi suatu alat persaingan yang sangat strategis.Besar

kecilnya bunga kredit sangat dipengaruhi oleh besar kecilnya bunga simpanan, semakin besar

bunga simpanan, maka semakin besar bunga pinjaman.Menurut Arif (2010) beberapa hal

yang dapat ditetapkan bank kompetitor serta tingkat suku bunga bank konvensional, apabila

loyalitas nasabah dipengaruhi oleh return maka akan berdampak pada perpindahan dana

nasabah. Sehingga bagi hasil pada bank syariah tidak terlepas dari penetapan suku bunga

bank konvensional karena adanya hubungan persaingan antara bank konvensional dengan

bank syariah dimana kesamaan target nasabah yang bersifat rasional.

Berdasarkan teori utilitas dalam hubungan suku bunga bank konvensional dengan

jumlah pembiayaan bank syariah adalah ketika suku bunga pinjaman bank konvensional

rendah akan tetapi bank syariah menawarkan bagi hasil yang lebih baik berdasarkan

kesepakatan awal maka nasabah akan cenderung memilih untuk bekerjasama dengan bank

syariah karena suku bunga bank konvensional yang selalu mengalami fluktuasi sedangkan

bank syariah telah memberikan kepastian perjanjian diawal, sehingga mengakibatkan jumlah

pembiayaan pada bank syariah meningkat. Ketika suku bunga bank konvensional rendah

Page 17: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

17

tetapi bagi hasil dan penawaran yang diberikan oleh bank syariah tidak lebih baik dari suku

bunga bank konvensional maka nasabah akan cenderung untuk memilih melakukan

kerjasama dengan bank konvenisonal sehingga jumlah pembiayaan pada bank syariah

menurun.

Sejalan dengan penelitian Sudirman (2009) yang meneliti tentang Analisis

Komperatif Pengaruh Perubahan Tingkat Suku Bunga Terhadap Perkembangan Kredit Dan

Pembiayaan Pada Bank Konvensonal dan Bank Syariah Di Indonesia, hasil dari penelitian

menunjukkan bahwa kredit maupun pembiayaan ikut berhubungan akibat adanya perubahan

tingkat suku bunga bank, perubahan yang timbul dari perubahan tingkat suku bunga bank

terhadap perkembangan kredit perbankan konvensioal lebih besar dibandingkan pengaruh

yang ditimbulkan akibat perubahan tingkat suku bunga bank terhadap perkembangan

pembiayaan.

Herdiyanto (2004) dalam penelitiannya mengenai Mekanisme Transmisi Syariah di

Indonesia, juga mendapatkan kenyataan bahwa suku bunga Pasar Uang Antar Bank (PUAB)

secara signifikan mempengaruhi terhadap tingkat pembiayaan di bank syariah. Pembiayaan

pada bank syariah di dominasi oleh murabahah, dalam hal ini, sesuai dengan penelitian

Herdiyanto dapat dijadikan indikasi bahwa suku bunga Pasar Uang Antar Bank (PUAB)

berpengaruh terhadap pembiayaan murabahah, lebih khusus pada penetapan margin

keuntungan dari pembiayaan murabahah tersebut. Herdiyanto dalam penelitiannya, secara

utuh dapat menunjukkan bahwa mekanisme transmisi syariah melibatkan alur tingkat suku

bunga SBI satu bulan sebagai pemicu dari perubahan tingkat bunga pasar uang (PUAB) dan

terus berlanjut kepada perubahan pangsa pasar pembiayaan syariah.

Iqlima (2010) dalam penelitiannya mengenai analisis pengaruh inflasi, dana pihak

ketiga dan tingkat bunga kredit modal kerja terhadap posisi kredit modal kerja menyimpulkan

bahwa suku bunga kredit modal kerja berpengaruh signifikan terhadap posisi kredit modal

kerja jika suku bunga kredit meningkat maka akan menurunkan posisi kredit modal kerja dan

jika suku bunga kredit turun maka akan meningkatkan posisi kredit modal kerja. Masalah

pokok yang sering dihadapi oleh bank atau yang bergerak dalam bidang usaha apapun selalu

tidak terlepas dari kebutuhan akan dana (modal) untuk membiayai usahanya. Kebutuhan akan

dana ini diperlukan baik untuk modal investasi maupun modal kerja. Semakin tinggi volume

perkreditannya, maka semakin besar pula kemungkinan suatu bank untuk memperolah laba/

profit. Akan tetapi persaingan dalam menghimpunan dana dari masyarakat juga menjadi

Page 18: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

18

perhatian bank dalam meningkatkan modalnya sehingga bank memberikan fasilitas yang baik

kepada nasabah masing – masing. Menurut Muhamad (2012) Faktor mark-up juga berperan

dalam menentukan nisbah dalam bagi hasil suatu pembiayaan dan didasarkan pada proyeksi

pendapatan dan dalam penghitungan mark-up tingkat suku bunga ikut dalam komponen

penentuan hasil. Semakin besar suatu pendapatan suatu pembiayaan maka nisbah bagi bank

akan semakin kecil, sebaliknya jika semakin kecil suatu proyeksi pembiayaan maka akan

semakin besar nisbah yang akan diperoleh bank. Maka perubahan tingkat suku bunga akan

membuat nasabah kreditur akan berfikir ulang dalam melakukan pengkreditan atau pinjaman

karena tingkat suku bunga yang berubah – ubah. Sehingga dapat dirumuskan hipotesis

sebagai berikut.

H 2 b : Tingkat suku bunga pembiayaan pada bank konvensional berhubungan dengan

pembiayaan pada bank syariah

METODE PENELITIAN

Populasi dan Sampel

Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan tujuan

mendapatkan sampel yang representatif sesuai dengan kriteria yang ditemukan. Adapun

kriteria yang digunakan untuk memilih sampel pada penelitian ini adalah:

1. Bank syariah tersebut merupakan Bank Umum Syariah (BUS) bukan Unit Usaha

Syariah (UUS)

2. Bank syariah tersebut memiliki laporan keuangan publikasi triwulan dari tahun

2011 sampai tahun 2013

Sampel yang masuk dalam kriteria berjumlah 11 bank syariah dengan tiga tahun pengamatan

2011 sampai 2013.

Jenis dan Sumber Data

Data – data yang diperlukan dalam pengelolahan data agar dapat diuji adalah Laporan

Keuangan Bank Umum Konvensional (persero) dan Bank Syariah yang terdaftar di Bank

Indonesia tiga tahun pengamatan yaitu tahun 2011-2013. Data tersebut tersedia di

www.bi.go.id pada tahun 2013.

Pengaruh Variabel Penelitian

Page 19: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

19

Variabel yang digunakan untuk menganalisis hubungan dalam penelitian ini adalah:

a. Variabel Independen (X)

Tingkat suku bunga untuk tabungan pada bank umum (X1)

Tingkat suku bunga tabungan adalah tingkat suku bunga yang dikeluarkan

oleh bank untuk penghimpunan dana pada produk tabungan. Adapun

perhitungan bunga atas sumber dana tabungan ini dapat dilakukan

berdasarkan saldo triwulan yang kemudian dirata – rata.

Tingkat suku bunga deposito pada bank umum (X2)

Tingkat suku bunga deposito adalah tingkat suku bunga yang dikeluarkan

oleh bank untuk penghimpunan dana pada produk deposito. Besarnya

bunga pada penelitian ini berdasarkan jangka waktu 3 bulan yang

kemudian dirata – rata.

Tingkat suku bunga kredit (konsumsi dan investasi) pada bank umum (X3)

Tingkat suku bunga kredit konsumsi adalah tingkat suku bunga yang

dikeluarkan oleh bank untuk pengajuan kredit yang akan digunakan untuk

membeli barang yang sifatnya tidak menghasilkan.

Tingkat suku bunga kredit (modal kerja) pada bank umum (X4)

Tingkat suku bunga modal kerja adalah tingkat suku bunga yang

dikeluarkan oleh bank untuk pengajuan kredit yang akan digunakan untuk

menambah modal kerja.

b. Variabel Dependen (Y)

Jumlah tabungan mudharabah pada Bank Syariah (Y1)

Tabungan mudharabah adalah suatu produk penghimpunan dana seperti

tabungan pada bank konvensional, hanya saja menggunakan sistem bagi

hasil.

Jumlah deposito mudharabah pada Bank Syariah (Y2)

Deposito mudharabah adalah suatu produk penghimpunan dana seperti

deposito pada bank konvensional, hanya saja menggunakan sistem bagi

hasil.

Jumlah piutang (mudharabah dan istishna) pada Bank Syariah (Y3)

Piutang mudharabah adalah produk penyaluran dana dimana bank akan

membiayai pembelian barang lalu nasabah akan membelinya sebesar harga

Page 20: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

20

beli ditambah keuntungan bagi bank yang telah disepakati. Jenis piutang

ini mirip dengan kredit investasi pada bank konvensional.

Jumlah pembiayaan (mudharabah dan musyarakah) pada Bank Syariah

(Y4)

Pembiayaan mudharabah adalah pembiayaan dalam bentuk modal/dana

yang diberikan oleh bank untuk dikelola dimana nasabah dan bank sepakat

untuk berbagi hasil atas pendapatan usaha tersebut.

Pembiayaan musyarakah adalah kerjasama perkongsian yang dilakukan

antara nasabah dan bank dalam suatu bentuk usaha dimana masing-

masing pihak berdasarkan kesepakatan memberikan kontribusi sesuai

dengan kesepakatan bersama berdasarkan porsi dana yang ditanam.

Pada variabel ini digunakan adalah jumlah pembiayaan mudharabah dan

musyarakah pada Bank Syariah.

Dalam penelitian ini, hubungan tingkat suku bunga tabungan, deposito, piutang dan

pembiayaan bank konvensional dengan jumlah tabungan, deposito, piutang dan pembiayaan

akan diuji dengan menghubungkan tingkat suku bunga bank konvensional akhir periode t

dengan jumlah tabungan, deposito, piutang dan pembiayaan di bank syariah pada periode t +

1. Sebagai contoh, tingkat suku bunga tabungan bank konvensional pada akhir 31 Maret 2011

akan dihubungkan dengan jumlah tabungan di bank syariah pada akhir 30 Juni 2011.

Menggunakan pengujian seperti di atas karena pada penelitian ini ingin melihat bahwa

penetapan suku bunga pada bank konvensional pada satu periode akan menjadi acuan pada

bank syariah dalam menentukan bagi hasilnya pada periode setelahnya.

Teknik dan Langkah Analisis

Penelitian pada dasarnya merupakan penelitian yang sistematik dengan tujuan untuk

memperoleh pengetahuan yang bermanfaat untuk menjawab pertanyaan dan memecahkan

masalah dalam kehidupan sehari – hari (Indriantoro & Supomo, 1999:16).

Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif. Menurut

Nazir (2005) metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok

manusia, suatu obyek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas

peristiwa pada masa sekarang. Pada penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif karena

Page 21: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

21

data yang diperolah berupa angka atau nilai yang kemudian dianalisis menggunakan analisis

statistik.

Menurut Iyano (2010) chi-square adalah pengujian hipotesis mengenai perbandingan

antara frekuensi observasi atau yang benar-benar terjadi atau aktual dengan frekuensi

harapan.Yang dimaksud dengan frekuensi harapan adalah frekuensi yang nilainya dapat di

hitung secara teoritis.Sedangkan dengan frekuensi observasi adalah frekuensi yang nilainya

di dapat dari hasil percobaan.Chi-square digunakan untuk menguji hubungan dua buah

variabel nominal dan mengukur kuatnya hubungan antara variabel mekanisme corporate

governance dengan variabel kinerja keuangan. Teknik analisis data yang digunakan pada

penelitian ini analisis deskriptif dan chi-square kemudian didukung dengan analisis tabulasi

silang (crosstab)dimana pengelompokkan kategori suku bunga bank konvensional

menggunakan median dari masing - masing suku bunga sedangkan jumlah tabungan,

deposito, piutang dan pembiayaan bank syariah pengelompokan kategorinya adalah kurang

dari Rp 50.000, Rp 50.000 sampai Rp 200.000, Rp 500.000 sampai Rp 2.000.000, Rp

2.000.000 sampai Rp 5.000.000, dan lebih dari Rp 5.000.000.Tabulasi silang (Indriatno,

dkk,;1998) merupakan metode analisis kategori data yang menggunakan data nominal,

ordinal, interval, serta kombinasi diantaranya.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Penentuan Sampel Penelitian

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bank syariah di Indonesia pada

tahun 2011 – 2013. Berdasarkan teknik purposive sampling diperolah sampel sebanyak 121

laporan keuangan dari 11 bank syariah yang terdaftar di Bank Indonesia. Sampel yang

digunakan dalam penelitian ini menggunakan 11 bank syariah yang terdafar pada Bank

Indonesia dengan tiga tahun pengamatan 2011 – 2013, dengan menggunakan laporan

triwulanan sehingga berjumlah 132 objek pengamatan. Namun bank syariah yang tidak

mempublikasikan laporan keuangan bulan Desember tahun 2013 berjumlah 2 bank

diantaranya adalah Bank Victoria Syariah dan Bank Syariah Bukopin.Sehingga bank syariah

yang dapat dijadikan sampel penelitian berjumlah 11 bank syariah dengan 121 pengamatan.

Statistik Desktiptif

Berikut adalah statistik deskriptif yang digunakan untuk melihat sebaran data laporan

keuangan tahunan bank syariah periode 2011 – 2013.

Page 22: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

22

Tabel 1. Statistik Deskriptif

Sumber Data Sekunder, diolah 2014

Berdasarkan hasil deskripstif diatas dapat dilihat bahwa rata - rata tabungan pada

tahun 2011 adalah senilai Rp 1.886.216.000,75 pada tahun 2012 meningkat menjadi Rp

2.458.021.000,34 dan pada tahun 2013 meningkat menjadi Rp 3.079.777.000,94. Sedangkan

pada suku bunga tabungan bank konvensional pada tahun 2011 adalah 2,53% kemudian pada

tahun 2012 tetap dengan angka 2,53% dan kemudian pada tahun 2013 turun menjadi 1,83%.

Berdasarkan hasil uji deskriptif di atas dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan jumlah

tabungan bank syariah dari tahun 2011 sampai 2013 secara berturut - turut. Namun suku

bunga tabungan bank konvensional berfluktuasi, pada tahun 2011 sampai 2012 suku bunga

tabungan bank konvensional tetap dan kemudian turun pada tahun 2013. Sehingga dapat

diindikasikan tidak adanya hubungan antara suku bunga tabungan bank konvensional dengan

tabungan bank syariah. Pada sisi deposito dapat dilihat bahwa rata – rata deposito bank

syariah pada tahun 2011 adalah Rp 4.839.042.000,30 kemudian pada tahun 2012 meningkat

menjadi Rp 5.761.219.000,72 dan kemudian tahun 2013 meningkat kembali menjadi Rp

Variabel Penelitian

Mean

2011 2012 2013

Tabungan bank syariah (ribuan

Rp) 1.886.216,75 2.458.021,34 3.079.777,94

Suku bunga tabungan bank

konvensional (%) 2 ,53 2 ,53 1 ,83

Deposito bank syariah (ribuan Rp) 4.839.042,30 5.761.219 ,72 7.588.106,30

Suku bunga deposito bank

konvensioanal (%) 7 ,02 6 ,04 5 ,90

Piutang bank syariah (ribuan Rp) 3.789.994,33 5.229.661 ,25 7.198.148,65

Suku bungan piutang bank

konvensional (%) 13 ,28 12 ,63 12 ,87

Pembiayaan bank syariah (ribuan

Rp) 2.083.189,93 2.609.796, 97 3.518.179,81

Suku bunga pembiayaan bank

konvensional (%) 12,99 12 ,35 12 ,42

Page 23: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

23

7.588.106.000,30. Kemudian pada sisi suku bunga deposito bank konvensional pada tahun

2011 adalah 7 ,02% pada tahun 2012 turun menjadi 6,04% kemudian pada tahun 2013 naik

menjadi 5,90%. Berdasarkan hasil uji deskriptif di atas dapat disimpulkan bahwa adanya

kenaikan jumlah deposito bank syariah dari tahun 2011 sampai 2013.Namun pada sisi suku

bunga deposito bank konvensional mengalami fluktuasi turun setiap tahunnya.Sehingga dapat

diindikasikan tidak adanya hubungan antara suku bunga deposito dengan deposito bank

syariah.

Pada sisi piutang dapat dilihat bahwa rata – rata piutang bank syariah pada tahun 2011

adalah Rp 3.789.994.000,33 kemudian pada tahun 2012 terjadi peningkatan menjadi Rp

5.229.661.000,25 dan pada tahun 2013 terjadi peningkatan kembali menjadi Rp

7.198.148.000,65. Pada sisi suku bunga piutang bank konvensional dapat dilihat rata – rata

pada tahun 2011 adalah 13,28% kemudian pada tahun 2012 terjadi penurunan menjadi

12,63% dan kemudian pada tahun 2013 terjadi kenaikan menjadi 12,87%. Berdasarkan hasil

uji deskriptif dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan jumlah piutang pada bank syariah

setiap tahunnya dari tahun 2011 sampai 2013. Namun dari sisi suku bunga piutang bank

konvensional mengalami fluktuasi, pada tahun 2011 sampai 2012 mengalami penurunan dan

pada tahun 2013 mengalami kenaikan. Sehingga dapat diindikasikan tidak ada hubungan

antara piutang bank syariah dengan suku bunga piutang pada bank konvensional. Pada sisi

pembiayaan dapat dilihat bahwa pembiayaan pada tahun 2011 adalah Rp 2.083.189.000,93

kemudian pada tahun 2012 terjadi peningkatan menjadi Rp 2.609.796.000,97 dan pada tahun

2013 terjadi peningkatan menjadi Rp 3.518.179.000,81. Pada sisi suku bunga pembiayaan

rata – rata pada tahun 2011 adalah 12.99% kemudian pada tahun 2012 mengalami penurun

menjadi 12,35% dan pada tahun 2013 mengalami kenaikan menjadi 12,42%. Berdasarkan

hasil uji deskriptif dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan jumlah pembiayaan bank

syariah dari tahun 2011 sampai 2013. Namun dari sisi suku bunga pembiayaan bank

konvensional mengalami fluktiasi, pada tahun 2011 sampai 2012 mengalami penurunan dan

kemudian mengalami kenaikan pada tahun 2013. Sehingga dapat diindikasikan tidak ada

hubungan antara pembiayaan bank syariah dengan suku bunga pembiayaan bank

konvensional.

Kesimpulan dari uji statistik deskriptif di atas adalah pada periode pengamatan 2011

sampai 2013 aset bank syariah seperti tabungan, deposito, piutang dan pembiayaan selalu

mengalami kenaikan pada setiap tahunnya hal ini mungkin dikarenakan kinerja bank syariah

semakin baik setiap tahunnya serta masyarakat yang semakin banyak mempercayakan

Page 24: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

24

uangnya pada bank syariah, namun suku bunga tabungan, suku bunga deposito, suku bunga

piutang dan suku bunga pembiayaan pada bank konvensional selalu mengalami fluktuasi

terus menerus karena adanya penuruan ataupun kenaikan pada setiap tahunnya.

Uji Chi-Square

Berikut ini adalah hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan uji chi-square.

Dengan melalukan uji chi-square akan diketahui apakah hubungan antara tabungan, deposito,

piutang serta pembiayaan terhadap suku bunga pada tabungan, suku bunga pada deposito,

suku bunga pada piutang serta suku bunga pada pembiayaan terdapat hubunagan signifikan

atau tidak.

Tabel 3. Hubungan suku bunga tabungan bank konvensional dengan tabungan

bank syariah

Value df Asymp. Sig. (2-sided)

Pearson Chi-Square 4,889a 5 ,430

Likelihood Ratio 4,941 5 ,423

Linear-by-Linear Association ,333 1 ,564

N of Valid Cases 121

a. 3 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3,18.

Sumber: Data Sekunder diolah, 2014

Dari hasil pengujian melalui uji Chi-square menunjukkan bahwa nilai value sebesar

4,889 dengan probabilitas signifikansi 0,430. Oleh karena nilai signifikansi jauh diatas 0,05 (

α ), maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara suku bunga tabungan bank

konvensional dengan jumlah tabungan di bank syariah. Dengan begitu menunjukkan bahwa

H 1 a ditolak.Berikut adalah tabulasi silang untuk melihat sebaran tabungan bank syariah

dengan suku bunga bank konvensional.

Page 25: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

25

Tabel 4. Uji tabulasi silang suku bunga tabungan bank konvensional dengan

tabungan bank syariah

SUKU BUNGA

TABUNGAN BANK

KONVENSIONAL (%)

Total

>2,5 <2,5

TABUNGAN

BANK

SYARIAH

(dalam ribuan

rupiah)

>=5.000.000 12 10 22

5.000.000 - 2.000.000 5 5 10

2.000.000 - 500.000 5 2 7

500.000 - 200.000 7 13 20

200.000 - 50.000 11 9 20

<50.000 26 16 42

Total 66 55 121

Sumber Data Sekunder diolah, 2014

Dari tabulasi silang di atas dapat dilihat bahwa sebaran bank syariah yang memiliki

jumlah paling banyak pada suku bunga tabungan bank konvensional rentang lebih dari 2,5%

adalah pada tabungan syariah kurang dari Rp 50.000.000-. Kemudian pada suku bunga

tabungan bank konvensioanal rentang kurang dari 2,5% tabungan bank syariah yang

memiliki jumlah paling banyak adalah pada tabungan bank syariah Rp 50.000.000

Berdasarkan hasil uji tabulasi silang di atas dapat dilihat bahwa adanya fluktuasi jumlah

tabungan dari masing – masing periode tabungan.Dapat disimpulkan bahwa sebaran tabungan

bank syariah tidak merata bahwa ada kenaikan pada tabungan bank syariah dan adapula

penurunan pada tabungan bank syariah dengan tingkat suku bunga bank konvensional yang

berubah – ubah.

Berdasarkan hasil uji chi square menunjukkan bahwa tidak adanya hubungan antara

tabungan bank syariah dengan suku bunga tabungan bank konvensional hal ini disebabkan

karena suku bunga adalah salah satu daya tarik bank dalam menarik nasabah untuk

menginvestasikan dananya yang tergolong dalam perilaku nasabah floating market yang

memiliki ciri lebih pada aspek financial benefit , selain itu karena faktor norma agama

dimana masyarakat merasa aman dengan lebel agama dan bebas riba (syariah loyalist

market) sebagai salah satu faktornya (Mubasyiroh, 2008). Hasil penelitian ini sejalan dengan

penelitian Julianti (2013), Nikmah et al. (2013) dan bahwa suku bunga tabungan bank

konvensional tidak memiliki hubungan dengan tabungan bank syariah.

Page 26: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

26

Tabel 5. Hubungan suku bunga deposito bank konvensional dengan deposito bank

syariah

Value Df Asymp. Sig. (2-sided)

Pearson Chi-Square 12,503a 5 ,029

Likelihood Ratio 15,930 5 ,007

Linear-by-Linear Association 5,503 1 ,019

N of Valid Cases 121

a. 4 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum expected count is ,36.

Sumber: Data Sekunder diolah, 2014

Dari hasil pengujian melalui uji Chi-square menunjukkan bahwa nilai sebesar 12,503

dengan probabilitas signifikansi 0,029. Oleh karena nilai signifikan lebih kecil dai 0,05 ( α )

maka ada hubungan antara tingkat suku bunga deposito bank konvensional dengan jumlah

deposito bank syariah. Dengan begitu H 1 b ditolak.Berikut adalah tabulasi silang untuk

melihat sebaran tabungan bank syariah dengan suku bunga bank konvensional.

Tabel 6. Uji tabulasi silang suku bunga deposito bank konvensional dengan

deposito bank syariah

SUKU BUNGA

DEPOSITO BANK

KONVENSIONAL (%)

Total

>6 <6

DEPOSITO

BANK

SYARIAH

(dalam ribuan

rupiah)

>5.000.000 22 17 39

5.000.000 - 2.000.000 18 11 29

2.000.000 - 500.000 16 15 31

500.000 - 200.000 18 1 19

200.000 - 50.000 1 0 1

<50.000 2 0 2

Total 77 44 121

Sumber: Data Sekunder Diolah, 2014

Dari tabulasi silang di atas dapat dilihat bahwa ketika suku bunga deposito bank

konvensional ada pada rentang kurang dari 6% jumlah deposito bank syariah yang paling

banyak ada pada deposito bank syariah lebih dari Rp 5.000.000.000.-. Pada suku bunga

Page 27: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

27

deposito bank konvensional rentang lebih dari 6% jumlah deposito bank syariah paling

banyak ada pada jumlah deposito bank syariah lebih dari Rp 5.000.000.000.-. Berdasarkan

hasil tabulasi silang di atas juga dapat dilihat bahwa adanya kenaikan pada setiap jumlah

deposito bank syariah ketika suku bunga bank konvensional yang naik pula.Dengan

demikian, adanya hubungan positif antara tingkat suku bunga di bank konvensional dengan

jumlah deposito di bank syariah.

Berdasarkan uji chi – square menunjukkan bahwa deposito bank syariah memiliki

hubungan terhadap suku bunga deposito bank konvensional hal ini dikarenakan nasabah bank

syariah juga melihat suku bunga deposito yang terdapat di bank konvensional jika

diasumsikan lebih menguntungkan dari bagi hasil yang diberikan bank syariah maka nasabah

beralih untuk menyimpan dananya (Gumelar, 2013). Deposito merupakan dana yang dalam

memperoleh hasil bunga yang umunya lebih tinggi dari bentuk simpanan lainnya dan

pengelolaan keuangan secara lebih terencana sesuai kebutuhan dan jangka waktu deposito

dan dapat dijadikan jaminan kredit dan ketika tahun 2011 hingga 2013 kondisi ekonomi

makro yang sedang stabil dan adanya pelayanan dan tingkat kepercayaan yang baik serta

adanya jumlah bagi hasil yang tinggi ketika itu, sehingga terlihat dalam penghimpunan dana

masyarakat bank syariah terbesar ada pada deposito senilai Rp 78,50 triliun (59,39) diikuti

oleh tabungan sebesar Rp 40, 84 triliun (30,38%) dan Giro sebesar Rp 15,09 triliun (11,22%)

(Outlook perbankan syariah tahun 2013) dan pada bank konvensional komposisi dana pihak

ketiga tahun 2012 yang menunjukkan bahwa deposito sebesar 57,44% yang kemudian diikuti

dengan tabungan sebesar 30,55% dan giro sebesar 12,00% (Laporan Pengawasan Perbankan

2012), yang menunjukkan bahwa pada perbankan syariah maupun konvensional, deposito

merupakan terbesar dalam penghimpunan dana masyarakat. Adanya penawaran menarik dari

bank syariah dengan menawarkan produk – produk seperti minimnya saldo rekening,

penarikan atm gratis, paket umroh serta aksesibilitas yang nyaman.Sehingga ketika suku

bunga deposito bank konvensional naik jumlah deposito bank syariah juga naik karena

hubungan persaingan.Penelitian ini sejalan dengan Hartan (2013) dan Saminja (2012) bahwa

suku bunga deposito bank konvensional berpengaruh terhadap deposito bank syariah.

Page 28: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

28

Tabel 7. Hubungan suku bunga piutang bank konvensional dengan piutang

bank syariah

Value df Asymp. Sig. (2-sided)

Pearson Chi-Square 10,023a 5 ,075

Likelihood Ratio 11,926 5 ,036

Linear-by-Linear Association 1,490 1 ,222

N of Valid Cases 121

a. 4 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum expected count is ,91.

Sumber: Data Sekunder diolah, 2014

Dari hasil pengujian melalui uji Chi-square menunjukkan bahwa nilai sebesar 10,023

dengan probabilitas signifikansi 0,075. Oleh karena nilai signifikan 0,05 sama dengan nilai (

α ) maka disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara suku bunga piutang bank

konvensional dengan jumlah piutang bank syariah. Dengan begitu H 2 a ditolak.Berikut

adalah tabulasi silang untuk melihat sebaran tabungan bank syariah dengan suku bunga bank

konvensional.

Page 29: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

29

Tabel 8. Uji tabulasi silang suku bunga piutang bank konvensional denganpiutang

bank syariah

Sumber: Data Sekunder diolah, 2014

Dari tabulasi silang diatas dapat dilihat bahwa pada suku bunga bank konvensional

rentang lebih dari 13% jumlah piutang paling banyak ada pada piutang bank syariah lebih

dari Rp 5.000.000.000 dan Rp 500.000.000 samapi Rp 2.000.000.000.-. Pada suku bunga

bank konvenisonal rentang kurang dari 13% jumlah piutang paling banyak ada pada piutang

bank syariah lebih dari Rp 5.000.000.000.-. Berdasarkan hasil tabulasi silang diatas juga

dapat dilihat bahwa sebaran piutang bank syariah tidak stabil artinya ada kenaikan dan

penurunan pada jumlah piutang bank syariah dengan perubahan suku bunga bank

konvensional.

Berdasarkan hasil uji chi – square dan uji tabulasi silang di atas dapat disimpulkan

bahwa tidak adanya hubungan antara suku bunga piutang bank konvensional dengan piutang

bank syariah hal ini dikarenakan faktor mark- up atau margin yang digunakan dalam

menentukan piutang di bank syariah diantaranya adalah kebutuhan bank syariah untuk

memperoleh keuntungan riil, suku bunga dalam negeri atau bahkan suku bunga luar negeri

serta marketabilitas barang barang murabahah, dan laba yang yang diharapkan (Muhamad,

2012). Penelitian ini sejalan dengan penelitian Rahmawati (2005) bahwa tidak adanya

SUKU BUNGA

PIUTANG BANK

KONVENSIONAL (%)

Total

>13 <13

PIUTANG

BANK

SYARIAH

(dalam ribuan

rupiah)

>5.000.000 15 25 40

5.000.000 - 2.000.000 12 7 19

2.000.000 - 500.000 15 22 37

500.000 - 200.000 8 12 20

200.000 - 50.000 3 0 3

<50.000 2 0 2

Total 55 66 121

Page 30: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

30

pengaruh antara suku bunga piutang bank konvensional dengan piutang bank syariah hal ini

dikarenakan bahwa faktor mark-up yang diterapkan pada bank syariah berdasarkan

keuntungan rill, inflasi, suku bunga berjalan, kebijakan moneter, dan bahkan suku bunga luar

negeri serta marketabilitas barang – barang mudharabah serta laba yang diharapkan dari

barang – barang itu.

Tabel 9. Hubungan suku bunga pembiayaan bank konvensional dengan

pembiayaan bank syariah

Value Df Asymp. Sig. (2-sided)

Pearson Chi-Square 9,570a 5 ,088

Likelihood Ratio 10,341 5 ,066

Linear-by-Linear Association ,904 1 ,342

N of Valid Cases 121

a. 2 cells (16,7%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3,18.

Sumber: Data Sekunder diolah, 2014

Dari hasil pengujian melalui uji Chi-square menunjukkan bahwa nilai sebesar 9,570

dengan probabilitas signifikansi 0,088. Oleh karena nilai signifikansi diatas 0,05 ( α ), maka

dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara suku bunga pembiayaan bank

konvensional dengan jumlah pembiayaan bank. Dengan begitu H 2 b ditolak.Berikut adalah

tabulasi silang untuk melihat sebaran tabungan bank syariah dengan suku bunga bank

konvensional.

Page 31: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

31

Tabel 10. Uji tabulasi silang suku bunga pembiayaan bank konvensional dengan

pembiayaan bank syariah

SUKU BUNGA

PEMBIAYAAN BANK

KONVENSIONAL (%)

Total

>12,5 <12,5

PEMBIAYAAN

BANK

SYARIAH

(dalam ribuan

rupiah)

>5.000.000 12 10 22

5.000.000 - 2.000.000 2 5 7

2.000.000 - 500.000 19 23 42

500.000 - 200.000 12 2 14

200.000 - 50.000 8 4 12

<50.000 13 11 24

Total 66 55 121

Sumber: Data Sekunder diolah, 2014

Dari hasil tabulasi silang diatas dapat dilihat bahwa pada suku bunga bank

konvensional rentang lebih dari 12,5% jumlah pembiayaan bank syariah paling banyak ada

pada pembiayaan bank syariah Rp 500.000.000-. sampai Rp 2.000.000.000.-. Pada suku

bunga pembiayaan bank konvensional rentang kurang dari 12,5 jumlah pembiayaan bank

syariah paling banyak ada pada pembiayaan bank syariah pada Rp 500.000.000 sampai Rp

2.000.000.000.-. Berdasarkan hasil tabulasi silang diatas juga dapat dilihat bahwa adanya

sebaran pembiayaan yang tidak stabil artinya adanya kenaikan dan penuruan pada jumlah

pembiayaan bank syariah ketika adanya perubahan suku bunga pembiayaan bank

konvensional.

Berdasarkan uji chi-square dan tabulasi silang diatas dapat disimpulkan bahwa tidak

adanya hubungan antara suku bunga pembiayaan bank konvensional dengan pembiayaan

bank syariah hal ini karena melihat faktor mark-up atau margin yang digunakan. Semakin

besar suatu proyeksi pendapatan suatu pembiayaan maka nisbah bagi hasil bank pun akan

semakin kecil, sebaliknya semakin kecil suatu proyeksi maka akan semakin besar nisbah bagi

hasil yang dimana akan mempengaruhi jumlah pembiayaan bank syariah (Nurapriyani,

2009). Selain itu dikarenakan karena kesepakatan awal jumlah pembayaran yang harus

dibayar oleh pembeli (nasabah) telah ditentukan diawal dengan pihak penjual (bank)

sehingga berapapun tingkat suku bunga yang berfluktuasi tidak mempengaruhi jumlah

pembayaran yang akan dibayar oleh pembeli. Menurut (2007) bila pada bank konvensional

menggunakan cost concept artinya bunga yang diberikan kepada deposan adalah beban biaya

Page 32: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

32

yang harus dibayar, sehingga dalam penyalurannya bank harus mengenakan bunga yang lebih

tinggi untuk mendapatkan spread. Sementara pada bank syariah menggunakan konsep bagi

hasil, artinya keuntungan yang didapat dari hasil investasi dana deposan harus dibagi antara

bank dengan deposan berdasarkan nisbah yang ditetapkan di awal.Penelitian ini sejalan

dengan penelitian Hilmi (2006) yang mengatakan bahwa tidak adanya hubungan antara suku

bunga pembiayaan bank konvensional dengan pembiayaan bank syariah hal ini dikarenakan

peningkatan bunga kredit mengakibatkan penurunan pembiayaan mudharabah di bank

syariah karena faktor mark-up pada bank syariah.

PENUTUP

Dari hasil pengujian yang telah dilakukan telah ditemukan bahwa tingkat suku bunga

tabungan bank konvensional tidak memiliki hubungan dengan jumlah tabungan bank

syariah.Tingkat suku bunga deposito bank konvensional memiliki hubungan dengan jumlah

deposito bank syariah.Berdasarkan uji tabulasi silang hubungan tingkat suku bunga bank

konvensional berhubungan positif dengan jumlah deposito bank syariah.Tingkat suku bunga

piutang bank konvensional tidak memiliki hubungan dengan jumlah piutang bank

syariah.Tingkat suku bunga pembiayaan bank konvensional tidak memiliki hubungan dengan

jumlah pembiayaan bank syariah. Diduga bahwa adanya persaingan antara bank

konvensional dan bank syariah yang terjadi pada penerapan aktivitas perbankan di Indonesia.

Selain itu, adanya kesepakatan awal yang dilakukan antara nasabah dengan bank syariah

mengakibatkan walaupun suku bunga bank konvensional yang terus berfluktuasi tidak

memiliki dampak yang besar dalam aktivitas perbankan syariah.

Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan hasil penelitian Khaidar (2007) sebagai acuan

jurnal replikasi, yang menyatakan bahwa secara keseluruah suku bunga bank konvensional

berpengaruh negatif dengan jumlah tabungan, deposito, piutang dan pembiayaan pada bank

syariah. Namun penelitian ini sejalan dengan penelitian Julianti (2013) dan Nikmah et al.

(2013) bahwa suku bunga tabungan bank konvensional tidak memiliki hubungan dengan

tabungan bank syariah.Penelitian Hartan (2013) dan Saminja (2012) bahwa suku bunga

deposito bank konvensional berhubungan terhadap deposito bank syariah.Penelitian

Rahmawati (2005) bahwa tidak adanya hubungan antara suku bunga bank konvensional

terhadap piutang bank syariah.Penelitian Hilmi (2006) yang mengatakan bahwa tidak adanya

hubungan antara suku bunga pembiayaan bank konvensional terhadap pembiayaan bank

syariah.Sehingga ditemukan masih adanya ketidak konsistenan hasil penelitian terkait

Page 33: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

33

hubungan suku bunga tabungan, deposito, piutang dan pembiayaan dengan suku bunga

tabungan, deposito, piutang dan pembiayaan pada bank syariah.

Saran yang diberikan dalam penelitian ini adalah bagi pemerintah diharapkan

memperbaiki peraturan maupun perundang – undangan perbankan syariah karena terlihat

bahwa respon masyarakat terhadap adanya bank syariah cukup baik.Bagi bank syariah sendiri

diharapkan terus berinovasi dengan mengeluarkan produk – produk baru dengan tetap

berlandaskan syariat Islam. Bank syariah juga harus lebih memberikan penjelasan tentang

manfaat, cara operasional yang ditawarkan bank syariah tidak hanya mengutamakan halal

dan haramnya saja serta bank syariah harus lebih memperhatikan tingkat suku bunga suku

bunga deposito bank konvensional.

Keterbatasan dalam penelitian ini adalah sampel yang digunakan tidak lengkap karena

beberapa bank syariah tidak melaporkan laporan keuangan pada Bank Indonesia.Pada

penelitian ini juga tidak mempertimbangkan jumlah nasabah terkait dengan jumlah tabungan,

deposito, piutang, serta pembiayaan. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah untuk

mempertimbangkan jumlah sampel penelitian sehingga hasil yang di dapat akan lebih akurat

dan dengan menambahkan variabel jumlah nasabah.

Page 34: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

34

DAFTAR PUSTAKA

Alfarizi, Ahmad. 2010. “Strategi Persaingan Bank Syariah Terhadap Bank Konvensional

(Studi Kasus Di Kecamatan Bukit Kecil)”.Skripsi.Palembang: Universitas

Muhammadiyah Palembang.

Andriyanti et al. 2010.“Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Jumlah Penghimpunan Dana

Pihak Ketiga (Deposito Mudharabah 1 bulan) Bank Muamalat Indoensia

(BMI)”.Jurnal Nasional Akuntansi XIII Purwokerto : Universitas Jenderal

Soedirman Purwokerto.

http://asp.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/03/AKSR_23.pdf .

Diunduh tanggal 23 Juli. 21.21

Antonio, Moh Syafi’i. 2001. “Bank Syariah dari Teori ke Praktek”. Jakarta: Gema Insani.

Press.

Arif. 2010. Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional dan Pengaruhnya Terhadap Penetapan

Presentase Bagi Hasil Di Bank Syariah. Jurnal Dialog Balitbang Kemenag RI

No.69, Tahun XXXIII, Juli 2010, hlm 80 – 93:Universitas Islam Negeri Hidayatullah

Jakarta.

Arundina, Tika, Wibisono dan Yusuf.2007. “Dampak Suku Bunga Konvensional Terhadap

Return dan Dana Pihak Ketiga Perbankan Syariah di Indonesia, 2000-2004”.Jurnal

Ekonomi Syariah Indonesia Vol 1 No. 01.

Dendawijaya, Lukman. 2005. Manajemen Perbankan. Edisi Kedua. Cetakan Kedua. Ghalia

Indonesia.Bogor

Edy, Untung. 2005. Mengapa Memilih Bank Syariah. Bogor: Ghalia Indonesia

Herdiyanto. 2004. “Mengenai Mekanisme Transmisi Syariah di Indonesia”.

http://abm-permatailahi.blogspot.com/2008_05_01_archive.html. Diakses tanggal 9

November 2013, 19.43.

Hartan, Dian. 2013. “Pengaruh Suku Bunga Deposito Berjangka untuk Jangka Waktu 3 dan 6

Bulan Terhadap Jumlah Dana Deposito Berjanka Periode Januari 2012 s/d Juni 2013

pada PT BRI (PERSERO) TBL KCP Belawan”. Skripsi: Universitas Politeknik

Page 35: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

35

Negeri Medan.

Haron, dr. Sudin dan Norafifah Ahmad.2000. “The Effect of Conventional Interest Rates and

Rate of Profit on Funds Deposited with Islamic Banking System in

Malayasia”.International Journal of Islamic Financial Service Vol. 1 No.4.

http://lontar.ui.ac.id/file?file=digital/125836-5557-Pengaruh%20tingkat-

Literatur.pdf. Diunduh tanggal 27 November 2013, 12.35.

Hilmi. 2006. “Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan Mudharabah Pada

Bank Syariah Mandiri”.

http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/109728-T%2020728-Analisis%20faktor-

faktor.pdf. Diunduh tanggal 25 Juli 2014.15.15

Indriantoro, Nur dan Supomo, Bambang. 1999.“Metode Penelitian Bisnis”.Yogyakarta: Edisi

pertama, Penerbit BPFE.

http://usupress.usu.ac.id/files/Metode%20Penelitian%20Bisnis%20Edisi%202_Nor

mal_bab%201.pdf. Diunduh tanggal 22 Juni 2014. 15.15

Indriatno, Imamdan Rahmat Irwinsyah. 1998. “Aplikasi Analisis Tabulasi Silang (Crosstab)

dalam Perencanaan Wilayah dan Kota”, Jurnal PWK No. 2.

http://www.sappk.itb.ac.id/jpwk/?page_id=1300. Diunduh tanggal 24 Juli. 10.56.

Iyano.Chi-Square.

http://iyano.wordpress.com/2010/05/26/chi-square/ (Diakses pada tanggal 5 Juni

2014)

Iqbal, Ahmad. 2011. “Perbandingan Efesiensi Bank Umum Syariah (BUS) Dengan Bank

Umum Konvensional (BUK) Di Indonesia Dengan Stochastic Fronter Approach

(SFA)”. Skripsi: Universitas Diponegoro Semarang.

http://eprints.undip.ac.id/29376/1/Skripsi013.pdf. Diunduh tanggal 20 Juli. 22.51

Iqlima, Nresna. 2010. “Analisis Pengaruh Inflasi, DPK Dan Tingkat Suku Bunga Kredit

Modal Kerja Terhadap Posisi Kredit Modal Kerja”. Skripsi: Univertias Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Jakarta.

http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2985/1/NRESNA%20IQL

IMA-FEB.pdf. Diunduh tanggal 22 Juli 2014. 10.35.

Page 36: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

36

Judisseno, Rimsku. 2005. Sistem Moneter dan Perbankan di Indonesia. Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama.

Julianti, Friska. 2013. “Analisis Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar dan BI Rate Terhadap

Tabungan Mudharabah Pada Perbankan Syarih”. Skripsi: Universitas Islam Negeri.

http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23775/1/FRISKA%20JUL

IANTI.pdf. Diunduh tanggal 25 Juli 2014. 10.34.

Karim, Adimarwan. (2004).Bank Islam Analisis Fikih dan Keuangan.Jakarta: PT Grafindo

Persada.

Kasmir. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Khaidar,Muhamad. 2007. “Analisis Pengaruh Tingkat Suku Bunga Pada Bank Umum

Terhadap Tabungan, Deposito, Serta Piutang dan Pembiayaan Pada Bank Syariah

Studi Kasus pada PT. Bank Muamalat Indonesia”. Thesis:Fakultas Ekonomi

Universitas Indonesia Jakarta.

Nurdin, Farikh. 2007. “Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Dana Pihak Ketiga

Perbankan Syariah dan Konvensional di Indonesia”. Thesis: PSKTTI UI.

http://lib.ui.ac.id/file?file=pdf/abstrak-109746.pdf.Diakses tanggal 1 September

2014. 20.30.

Mariantini, Bety. 2007. “Analisis Pengaruh Suku Bunga Bank Konvensional Terhadap

Jumlah Simpanan Pada Bank Umum Syariah Tahun 2002-2006”. Skripsi:

Universitas IPB Bogor.

http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/14898/H07bma.pdf?sequenc

e=3 diakses tanggal 11 November 2013, 19.35.

Muhamad. 2012. Teknik Perhitungan Bagi Hasil Dan Pricing Di Bank Syariah.

Yogyakarta.:UII Press.

Mubasyiroh. 2008. “Pengaruh Tingkat Suku Bunga dan Inflasi terhadap Total Simpanan

Murabahah (Studi kasus: Bank Muamalat Indonesia)”. Skripsi:Universitas Islam

Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.

http://digilib.uin-suka.ac.id/2347/1/BAB%20I,V.pdf. Diunduh tanggal 10 September

2013, 19.19.

Page 37: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

37

Nazir. 2005. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia. Bogor.

http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/524/jbptunikompp-gdl-anitaagust-26162-5-

unikom_a-i.pdf. Diunduh tanggal 23 Juli 2014. 15.15.

Nikmah, dkk. 2013. “Pengaruh Tingkat Bagi Hasil dan Suku Bunga Terhadap Simpanan

Mudharabah Pada Bank Syariah di Indonesia”.Jurnal Ekonomi: Universitas

Pandanaran Semarang.

http://jurnal-sosioekotekno.org/article/135423/pengaruh-tingkat-bagi-hasil-dan-

suku-bunga-terhadap-simpanan-mudharabah-pada-bank-syariah-di-indonesia.html.

Diunduh tanggal 26 Juli 2014. 17.15.

Noor Agung. 2005. “Perbandingan Kinerja Bank Umum Syariah dengan Bank Umum

Konvensional: Indonesia”.Skripsi: Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada.

Nurapriyani, Dwi. 2009. “Faktor – faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan Murabahah di

Bank Syariah Mandiri Periode 2004 – 2007”.Skripsi: Universitas Negeri Sunan

Kalijaga Yogyakarta.

http://digilib.uinsuka.ac.id/3955/1/BAB%20I,%20V,%.pdf. Diunduh tanggal 25 Juli

2015. 19.30.

Rindawati, Ema, 2007. “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perbankan Syariah dengan

Perbankan Konvensional”.Skripsi :Universitas Islam

http://Indonesia.rac.uii.ac.id/server/document/.../2008042503432800312235.pdf.Dia

kses tanggal 28 Agustus 2014.15.09.

Rivai, Veithzal, Idroes. 2007. “Bank and Financial Institution Management”. Jakarta:

Rajawali Press.

Saminja, Supardi. 2012. “Pengaruh Tingkat Suku Bunga Deposito Terhadap Jumlah Dana

Deposito Berjangka Pada PT. Bank Sulselbar Cabang Utama Makassar”. Skripsi:

Univertsitas Hasanuddin Makassar.

http://supardisaminja.blogspot.com/2012/10/pengaruh-tingkat-suku-bunga-

deposito_2159.html. Diunduh tanggal 27 Juli 2014. 15.45..

Sudarsono, Heri. 2009. “Dampak Krisis Keuangan Global terhadap Perbankan di

Indonesia:Perbandingan antara Bank Konvensional dan Bank Syariah”. Jurnal

Page 38: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

38

Ekonomi Islam Volume III, No.1, Juli 2009.

Sudirman. 2009. Analisis Komparatif Pengaruh Perubahan Tingkat Suku Bunga Terhadap

Perkembangan Kredit Dan Pembiayaan Pada Bank Konvensonal dan Bank Syariah

Di Indonesia. Skripsi: Universitas Sumatra Utara.

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/10373/1/09E02794.pdf.Diunduh

tanggal 18 November 2013,19.01.

Tarsidin. 2010. “Bagi Hasil : Konsep dan Analisis”. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas

Ekonomi Universitas Indonesia.

Usmani. 2003. “Analisis Pembiayaan Murabahah Pengaruhnya Terhadap Tingkat Likuiditas

Pada PT. Bank Muamalat Indonesia”. Jurnal Ekonomi – Insentif. Volume 5 nomer 2:

Universitas Komputer Indonesia.

http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&ved=0C

CsQFjAC&url=http%3A%2F%2Fe-

journal.kopertis4.or.id%2Ffile.php%3Ffile%3Dkaryailmiah%26id%3D14&ei=rdXa

U6ucK9O1uATIxoD4Aw&usg=AFQjCNHGECiumY88tgkEDeoZb8o2oJrM1Q&si

g2=qFviUqRgtXHRlO8XTpQJrQ&bvm=bv.72197243,d.c2E. Diunduh tanggal 23

Juli 2014. 21.25.

Wibowo Ghafur. 2004. “Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Jumlah Simpanan

Nasabah di Bank Syariah (studi kasus Bank Muamalat Indonesia). Jurnal Aplikasi

Ilmu 0 ilmu Agama, Vol V.NO.2, Desember 2004:130-147).

Page 39: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

39

LAMPIRAN

Page 40: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

40

TABUNGAN BANK SYARIAH SUKU BUNGATABUNGAN BANK KONVENSIONAL

Periode Nama Bank Jumlah KODE Periode Nama Bank Jumlah KODE

Jun-11 BCA Syariah 45,128 6 Mar-11 BCA Syariah 2.66 1

BNI Syariah 1,967,055 3 BNI Syariah 2.66 1

BRI Syariah 71,117 5 BRI Syariah 2.66 1

BUKOPIN 38,130 6 BUKOPIN 2.66 1

JABAR 725,531 3 JABAR 2.66 1

MAYBANK 10,309 6 MAYBANK 2.66 1

MEGA 314,000 4 MEGA 2.66 1

MUAMALAT 5,107,781 1 MUAMALAT 2.66 1

PANIN 6,790 6 PANIN 2.66 1

MANDIRI 10,931,661 1 MANDIRI 2.66 1

VICTORIA 3,648 6 VICTORIA 2.66 1

Sep-11 BCA Syariah 45,425 6 Jun-11 BCA Syariah 2.59 1

BNI Syariah 2,151,004 2 BNI Syariah 2.59 1

BRI Syariah 81,376 5 BRI Syariah 2.59 1

BUKOPIN 39,875 6 BUKOPIN 2.59 1

JABAR 171,056 5 JABAR 2.59 1

MAYBANK 14,798 6 MAYBANK 2.59 1

MEGA 285,802 4 MEGA 2.59 1

MUAMALAT 5,411,362 1 MUAMALAT 2.59 1

PANIN 7,409 6 PANIN 2.59 1

MANDIRI 11,947,910 1 MANDIRI 2.59 1

VICTORIA 3,592 6 VICTORIA 2.59 1

Dec-11 BCA Syariah 37,771 6 Sep-11 BCA Syariah 2.5 1

BNI Syariah 2,398,202 2 BNI Syariah 2.5 1

BRI Syariah 102,790 5 BRI Syariah 2.5 1

BUKOPIN 64,724 5 BUKOPIN 2.5 1

JABAR 200,508 4 JABAR 2.5 1

MAYBANK 15,399 6 MAYBANK 2.5 1

MEGA 364,524 4 MEGA 2.5 1

MUAMALAT 6,154,742 1 MUAMALAT 2.5 1

PANIN 7,661 6 PANIN 2.5 1

MANDIRI 13,513,079 1 MANDIRI 2.5 1

VICTORIA 4,994 6 VICTORIA 2.5 1

Mar-12 BCA Syariah 37,906 6 Dec-11 BCA Syariah 2.37 2

BNI Syariah 2,466,907 2 BNI Syariah 2.37 2

BRI Syariah 116,303 5 BRI Syariah 2.37 2

BUKOPIN 96,539 5 BUKOPIN 2.37 2

JABAR 197,163 5 JABAR 2.37 2

MAYBANK 4,646 6 MAYBANK 2.37 2

MEGA 684,720 3 MEGA 2.37 2

MUAMALAT 6,070,010 1 MUAMALAT 2.37 2

PANIN 10,724 6 PANIN 2.37 2

MANDIRI 14,185,523 1 MANDIRI 2.37 2

Page 41: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

41

VICTORIA 6,095 6 VICTORIA 2.37 2

Jun-12 BCA Syariah 37,261 6 Mar-12 BCA Syariah 2.67 1

BNI Syariah 2,626,735 2 BNI Syariah 2.67 1

BRI Syariah 135,374 5 BRI Syariah 2.67 1

BUKOPIN 80,967 5 BUKOPIN 2.67 1

JABAR 236,952 4 JABAR 2.67 1

MAYBANK 31,378 6 MAYBANK 2.67 1

MEGA 762,799 3 MEGA 2.67 1

MUAMALAT 6,284,563 1 MUAMALAT 2.67 1

PANIN 40,142 6 PANIN 2.67 1

MANDIRI 15,304,158 1 MANDIRI 2.67 1

VICTORIA 8,218 6 VICTORIA 2.67 1

Sep-12 BCA Syariah 43,176 6 Jun-12 BCA Syariah 2.59 1

BNI Syariah 2,877,096 2 BNI Syariah 2.59 1

BRI Syariah 164,717 5 BRI Syariah 2.59 1

BUKOPIN 103,360 5 BUKOPIN 2.59 1

JABAR 264,296 4 JABAR 2.59 1

MAYBANK 33,478 6 MAYBANK 2.59 1

MEGA 779,542 3 MEGA 2.59 1

MUAMALAT 7,228,823 1 MUAMALAT 2.59 1

PANIN 21,251 6 PANIN 2.59 1

MANDIRI 16,372,864 1 MANDIRI 2.59 1

VICTORIA 10,153 6 VICTORIA 2.59 1

Dec-12 BCA Syariah 43,464 6 Sep-12 BCA Syariah 2.5 1

BNI Syariah 3,389,019 2 BNI Syariah 2.5 1

BRI Syariah 195,285 5 BRI Syariah 2.5 1

BUKOPIN 115,194 5 BUKOPIN 2.5 1

JABAR 322,657 4 JABAR 2.5 1

MAYBANK 23,708 6 MAYBANK 2.5 1

MEGA 714,294 3 MEGA 2.5 1

MUAMALAT 8,455,504 1 MUAMALAT 2.5 1

PANIN 30,040 6 PANIN 2.5 1

MANDIRI 17,528,889 1 MANDIRI 2.5 1

VICTORIA 11,046 6 VICTORIA 2.5 1

Mar-13 BCA Syariah 41,435 6 Dec-12 BCA Syariah 2.37 2

BNI Syariah 3,467,977 2 BNI Syariah 2.37 2

BRI Syariah 212,996 4 BRI Syariah 2.37 2

BUKOPIN 101,816 5 BUKOPIN 2.37 2

JABAR 295,775 4 JABAR 2.37 2

MAYBANK 16,990 6 MAYBANK 2.37 2

MEGA 690,655 3 MEGA 2.37 2

MUAMALAT 8,458,874 1 MUAMALAT 2.37 2

PANIN 96,465 5 PANIN 2.37 2

MANDIRI 17,988,931 1 MANDIRI 2.37 2

VICTORIA 11,678 6 VICTORIA 2.37 2

Page 42: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

42

Jun-14 BCA Syariah 43,482 6 Mar-14 BCA Syariah 1.78 2

BNI Syariah 3,659,894 2 BNI Syariah 1.78 2

BRI Syariah 230,946 4 BRI Syariah 1.78 2

BUKOPIN 92,620 5 BUKOPIN 1.78 2

JABAR 305,933 4 JABAR 1.78 2

MAYBANK 13,930 6 MAYBANK 1.78 2

MEGA 472,508 4 MEGA 1.78 2

MUAMALAT 8,673,275 1 MUAMALAT 1.78 2

PANIN 106,875 5 PANIN 1.78 2

MANDIRI 18,471,268 1 MANDIRI 1.78 2

VICTORIA 15,876 6 VICTORIA 1.78 2

Sep-14 BCA Syariah 39,412 6 Jun-14 BCA Syariah 1.84 2

BNI Syariah 3,934,286 2 BNI Syariah 1.84 2

BRI Syariah 265,867 4 BRI Syariah 1.84 2

BUKOPIN 208,594 4 BUKOPIN 1.84 2

JABAR 357,227 4 JABAR 1.84 2

MAYBANK 19,381 6 MAYBANK 1.84 2

MEGA 412,363 4 MEGA 1.84 2

MUAMALAT 10,132,123 1 MUAMALAT 1.84 2

PANIN 107,060 5 PANIN 1.84 2

MANDIRI 19,235,074 1 MANDIRI 1.84 2

VICTORIA 21,508 6 VICTORIA 1.84 2

Dec-14 BCA Syariah 43,780 6 Sep-14 BCA Syariah 1.87 2

BNI Syariah 4,280,855 2 BNI Syariah 1.87 2

BRI Syariah 281,388 4 BRI Syariah 1.87 2

BUKOPIN 254,397 4 BUKOPIN 1.87 2

JABAR 411,971 4 JABAR 1.87 2

MAYBANK 31.732 6 MAYBANK 1.87 2

MEGA 376,004 4 MEGA 1.87 2

MUAMALAT 11,770,778 1 MUAMALAT 1.87 2

PANIN 69,566 5 PANIN 1.87 2

MANDIRI 19,818,365 1 MANDIRI 1.87 2

VICTORIA 0 6 VICTORIA 1.87 2

Page 43: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

43

DEPOSITO BANK SYARIAH SUKU BUNGA DEPOSITO BANK KONVENSIONAL

Periode Nama Bank Jumlah KODE Periode Nama Bank Jumlah KODE

Jun-11 BCA Syariah 462,361 4 Mar-11 BCA Syariah 7.16 1

BNI Syariah 2,307,551 2

BNI Syariah 7.16 1

BRI Syariah 5,222,342 1

BRI Syariah 7.16 1

BUKOPIN 1,398,263 3

BUKOPIN 7.16 1

JABAR 464,437 4

JABAR 7.16 1

MAYBANK 343,187 4

MAYBANK 7.16 1

MEGA 2,131,114 2

MEGA 7.16 1

MUAMALAT 13,196,411 1

MUAMALAT 7.16 1

PANIN 370,978 4

PANIN 7.16 1

MANDIRI 18,687,254 1

MANDIRI 7.16 1

VICTORIA 229,137 4

VICTORIA 7.16 1

Sep-11 BCA Syariah 493,839 4 Jun-11 BCA Syariah 7.09 1

BNI Syariah 2,841,026 2

BNI Syariah 7.09 1

BRI Syariah 6,816,612 1

BRI Syariah 7.09 1

BUKOPIN 1,667,897 3

BUKOPIN 7.09 1

JABAR 1,415,639 3

JABAR 7.09 1

MAYBANK 216,951 4

MAYBANK 7.09 1

MEGA 2,424,947 2

MEGA 7.09 1

MUAMALAT 14,538,680 1

MUAMALAT 7.09 1

PANIN 225,153 4

PANIN 7.09 1

MANDIRI 21,393,987 1

MANDIRI 7.09 1

VICTORIA 256,509 4

VICTORIA 7.09 1

Dec-11 BCA Syariah 677,736 3 Sep-11 BCA Syariah 6.96 1

BNI Syariah 3,245,319 2

BNI Syariah 6.96 1

BRI Syariah 7,901,067 1

BRI Syariah 6.96 1

BUKOPIN 1,917,143 3

BUKOPIN 6.96 1

JABAR 1,771,096 3

JABAR 6.96 1

MAYBANK 153,627 5

MAYBANK 6.96 1

MEGA 2,945,227 2

MEGA 6.96 1

MUAMALAT 19,625,142 1

MUAMALAT 6.96 1

PANIN 393,044 4

PANIN 6.96 1

MANDIRI 23,524,711 1

MANDIRI 6.96 1

VICTORIA 430,009 4

VICTORIA 6.96 1

Mar-12 BCA Syariah 746,506 3 Dec-11 BCA Syariah 6.88 1

BNI Syariah 3,214,770 2

BNI Syariah 6.88 1

BRI Syariah 7,010,964 1

BRI Syariah 6.88 1

BUKOPIN 1,778,565 3

BUKOPIN 6.88 1

JABAR 1,661,943 3

JABAR 6.88 1

MAYBANK 261,563 4

MAYBANK 6.88 1

MEGA 2,515,134 2

MEGA 6.88 1

MUAMALAT 18,120,190 1

MUAMALAT 6.88 1

PANIN 485,413 4

PANIN 6.88 1

MANDIRI 22,779,096 1 MANDIRI 6.88 1

Page 44: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

44

VICTORIA 493,009 4 VICTORIA 6.88 1

Jun-12 BCA Syariah 721,429 3 Mar-12 BCA Syariah 6.51 1

BNI Syariah 3,182,053 2

BNI Syariah 6.51 1

BRI Syariah 7,406,366 1

BRI Syariah 6.51 1

BUKOPIN 2,024,885 2

BUKOPIN 6.51 1

JABAR 1,879,575 3

JABAR 6.51 1

MAYBANK 242,958 4

MAYBANK 6.51 1

MEGA 2,413,958 2

MEGA 6.51 1

MUAMALAT 18,100,807 1

MUAMALAT 6.51 1

PANIN 634,567 3

PANIN 6.51 1

MANDIRI 22,098,719 1

MANDIRI 6.51 1

VICTORIA 463,655 4

VICTORIA 6.51 1

Sep-12 BCA Syariah 727,301 3 Jun-12 BCA Syariah 6.04 1

BNI Syariah 3,341,814 2

BNI Syariah 6.04 1

BRI Syariah 7,868,799 1

BRI Syariah 6.04 1

BUKOPIN 2,121,298 2

BUKOPIN 6.04 1

JABAR 1,956,186 3

JABAR 6.04 1

MAYBANK 228,672 4

MAYBANK 6.04 1

MEGA 3,945,784 2

MEGA 6.04 1

MUAMALAT 19,634,354 1

MUAMALAT 6.04 1

PANIN 844,160 3

PANIN 6.04 1

MANDIRI 21,300,901 1

MANDIRI 6.04 1

VICTORIA 414,881 4

VICTORIA 6.04 1

Dec-12 BCA Syariah 985,547 3 Sep-12 BCA Syariah 5.83 2

BNI Syariah 3,702,313 2

BNI Syariah 5.83 2

BRI Syariah 9,393,326 1

BRI Syariah 5.83 2

BUKOPIN 2,322,244 2

BUKOPIN 5.83 2

JABAR 2,744,766 2

JABAR 5.83 2

MAYBANK 549,611 3

MAYBANK 5.83 2

MEGA 4,711,809 2

MEGA 5.83 2

MUAMALAT 25,016,940 1

MUAMALAT 5.83 2

PANIN 1,006,049 3

PANIN 5.83 2

MANDIRI 21,826,644 1

MANDIRI 5.83 2

VICTORIA 614,144 3

VICTORIA 5.83 2

Mar-13 BCA Syariah 947,632 3 Dec-12 BCA Syariah 5.8 2

BNI Syariah 5,376,607 1

BNI Syariah 5.8 2

BRI Syariah 10,466,895 1

BRI Syariah 5.8 2

BUKOPIN 2,597,399 2

BUKOPIN 5.8 2

JABAR 3,119,251 2

JABAR 5.8 2

MAYBANK 681,609 3

MAYBANK 5.8 2

MEGA 5,402,340 1

MEGA 5.8 2

MUAMALAT 26,922,034 1

MUAMALAT 5.8 2

PANIN 1,253,222 3

PANIN 5.8 2

MANDIRI 23,623,732 1

MANDIRI 5.8 2

VICTORIA 605,314 3 VICTORIA 5.8 2

Page 45: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

45

Jun-13 BCA Syariah 1,015,267 3 Mar-13 BCA Syariah 5.74 2

BNI Syariah 4,740,485 2

BNI Syariah 5.74 2

BRI Syariah 11,016,347 1

BRI Syariah 5.74 2

BUKOPIN 2,719,484 2

BUKOPIN 5.74 2

JABAR 3,012,100 2

JABAR 5.74 2

MAYBANK 718,832 3

MAYBANK 5.74 2

MEGA 5,235,409 1

MEGA 5.74 2

MUAMALAT 26,840,517 1

MUAMALAT 5.74 2

PANIN 1,176,700 3

PANIN 5.74 2

MANDIRI 24,681,646 1

MANDIRI 5.74 2

VICTORIA 548,034 3

VICTORIA 5.74 2

Sep-13 BCA Syariah 1,132,097 3 Jun-13 BCA Syariah 5.72 2

BNI Syariah 5,011,701 1

BNI Syariah 5.72 2

BRI Syariah 10,939,696 1

BRI Syariah 5.72 2

BUKOPIN 2,746,425 2

BUKOPIN 5.72 2

JABAR 3,018,530 2

JABAR 5.72 2

MAYBANK 378,439 4

MAYBANK 5.72 2

MEGA 5,386,849 1

MEGA 5.72 2

MUAMALAT 27,898,114 1

MUAMALAT 5.72 2

PANIN 1,625,475 3

PANIN 5.72 2

MANDIRI 27,213,848 1

MANDIRI 5.72 2

VICTORIA 752,726 3

VICTORIA 5.72 2

Dec-13 BCA Syariah 1,409,122 3 Sep-13 BCA Syariah 6.26 1

BNI Syariah 4,916,755 2

BNI Syariah 6.26 1

BRI Syariah 10,916,883 1

BRI Syariah 6.26 1

BUKOPIN 2,591,998 2

BUKOPIN 6.26 1

JABAR 2,944,172 2

JABAR 6.26 1

MAYBANK 739.238 6

MAYBANK 6.26 1

MEGA 6,070,177 1

MEGA 6.26 1

MUAMALAT 26,956,987 1

MUAMALAT 6.26 1

PANIN 2,430,835 2

PANIN 6.26 1

MANDIRI 26,834,253 1

MANDIRI 6.26 1

VICTORIA 0 6 VICTORIA 6.26 1

Page 46: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

46

PIUTANG BANK SYARIAH SUKU BUNGA BANKPIUTANG KONVENSIONAL

Periode Nama Bank Jumlah KODE Periode Nama Bank Jumlah KODE

Jun-14 BCA Syariah 224,202 4 Mar-14 BCA Syariah 13.4 1

BNI Syariah 2,852,351 2 BNI Syariah 13.4 1

BRI Syariah 3,879,567 2 BRI Syariah 13.4 1

BUKOPIN 1,172,759 3 BUKOPIN 13.4 1

JABAR 1,157,195 3 JABAR 13.4 1

MAYBANK 531,868 3 MAYBANK 13.4 1

MEGA 2,792,084 2 MEGA 13.4 1

MUAMALAT 8,939,604 1 MUAMALAT 13.4 1

PANIN 151,500 5 PANIN 13.4 1

MANDIRI 16,332,377 1 MANDIRI 13.4 1

VICTORIA 43,868 6 VICTORIA 13.4 1

Sep-14 BCA Syariah 302,435 4 Jun-14 BCA Syariah 13.47 1

BNI Syariah 2,964,605 2 BNI Syariah 13.47 1

BRI Syariah 4,401,867 2 BRI Syariah 13.47 1

BUKOPIN 1,161,382 3 BUKOPIN 13.47 1

JABAR 782,818 3 JABAR 13.47 1

MAYBANK 708,143 3 MAYBANK 13.47 1

MEGA 3,029,180 2 MEGA 13.47 1

MUAMALAT 9,496,805 1 MUAMALAT 13.47 1

PANIN 250,112 4 PANIN 13.47 1

MANDIRI 17,922,064 1 MANDIRI 13.47 1

VICTORIA 82,607 5 VICTORIA 13.47 1

Dec-14 BCA Syariah 340,604 4 Sep-14 BCA Syariah 13.19 1

BNI Syariah 3,142,593 2 BNI Syariah 13.19 1

BRI Syariah 5,369,344 1 BRI Syariah 13.19 1

BUKOPIN 1,275,671 3 BUKOPIN 13.19 1

JABAR 806,632 3 JABAR 13.19 1

MAYBANK 998,858 3 MAYBANK 13.19 1

MEGA 3,414,861 2 MEGA 13.19 1

MUAMALAT 10,196,681 1 MUAMALAT 13.19 1

PANIN 382,311 4 PANIN 13.19 1

MANDIRI 19,767,335 1 MANDIRI 13.19 1

VICTORIA 195,530 5 VICTORIA 13.19 1

Mar-14 BCA Syariah 315,308 4 Dec-14 BCA Syariah 13.09 1

BNI Syariah 3,415,532 2 BNI Syariah 13.09 1

BRI Syariah 5,707,241 1 BRI Syariah 13.09 1

BUKOPIN 1,383,749 3 BUKOPIN 13.09 1

JABAR 869,959 3 JABAR 13.09 1

MAYBANK 1,181,317 3 MAYBANK 13.09 1

MEGA 3,613,401 2 MEGA 13.09 1

MUAMALAT 10,316,850 1 MUAMALAT 13.09 1

PANIN 380,162 4 PANIN 13.09 1

MANDIRI 21,288,992 1 MANDIRI 13.09 1

Page 47: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

47

VICTORIA 342,723 4 VICTORIA 13.09 1

Jun-12 BCA Syariah 314,688 4 Mar-12 BCA Syariah 12.81 2

BNI Syariah 3,738,478 2 BNI Syariah 12.81 2

BRI Syariah 6,200,558 1 BRI Syariah 12.81 2

BUKOPIN 1,566,795 3 BUKOPIN 12.81 2

JABAR 944,613 3 JABAR 12.81 2

MAYBANK 1,260,108 3 MAYBANK 12.81 2

MEGA 3,769,788 2 MEGA 12.81 2

MUAMALAT 12,011,215 1 MUAMALAT 12.81 2

PANIN 430,932 4 PANIN 12.81 2

MANDIRI 23,548,541 1 MANDIRI 12.81 2

VICTORIA 384,712 4 VICTORIA 12.81 2

Sep-12 BCA Syariah 368,600 4 Jun-12 BCA Syariah 12.76 2

BNI Syariah 4,200,279 2 BNI Syariah 12.76 2

BRI Syariah 6,530,052 1 BRI Syariah 12.76 2

BUKOPIN 1,747,879 3 BUKOPIN 12.76 2

JABAR 1,118,608 3 JABAR 12.76 2

MAYBANK 1,353,153 3 MAYBANK 12.76 2

MEGA 4,717,717 2 MEGA 12.76 2

MUAMALAT 13,416,783 1 MUAMALAT 12.76 2

PANIN 681,554 3 PANIN 12.76 2

MANDIRI 25,310,046 1 MANDIRI 12.76 2

VICTORIA 373,965 4 VICTORIA 12.76 2

Dec-12 BCA Syariah 439,943 4 Sep-12 BCA Syariah 12.56 2

BNI Syariah 4,806,759 2 BNI Syariah 12.56 2

BRI Syariah 7,128,905 1 BRI Syariah 12.56 2

BUKOPIN 1,784,352 3 BUKOPIN 12.56 2

JABAR 1,371,920 3 JABAR 12.56 2

MAYBANK 1,377,712 3 MAYBANK 12.56 2

MEGA 5,360,112 1 MEGA 12.56 2

MUAMALAT 16,324,705 1 MUAMALAT 12.56 2

PANIN 771,938 3 PANIN 12.56 2

MANDIRI 27,537,639 1 MANDIRI 12.56 2

VICTORIA 396,812 4 VICTORIA 12.56 2

Mar-13 BCA Syariah 452,704 4 Dec-12 BCA Syariah 12.41 2

BNI Syariah 5,392,604 1 BNI Syariah 12.41 2

BRI Syariah 7,510,248 1 BRI Syariah 12.41 2

BUKOPIN 1,842,611 3 BUKOPIN 12.41 2

JABAR 1,607,216 3 JABAR 12.41 2

MAYBANK 1,213,604 3 MAYBANK 12.41 2

MEGA 6,266,609 1 MEGA 12.41 2

MUAMALAT 17,727,126 1 MUAMALAT 12.41 2

PANIN 1,192,275 3 PANIN 12.41 2

MANDIRI 28,900,396 1 MANDIRI 12.41 2

VICTORIA 423,553 4 VICTORIA 12.41 2

Page 48: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

48

Jun-13 BCA Syariah 419,564 4 Mar-13 BCA Syariah 12.28 2

BNI Syariah 6,319,841 1 BNI Syariah 12.28 2

BRI Syariah 8,248,288 1 BRI Syariah 12.28 2

BUKOPIN 1,951,130 3 BUKOPIN 12.28 2

JABAR 1,877,017 3 JABAR 12.28 2

MAYBANK 1,212,145 3 MAYBANK 12.28 2

MEGA 6,682,990 1 MEGA 12.28 2

MUAMALAT 18,586,498 1 MUAMALAT 12.28 2

PANIN 1,252,388 3 PANIN 12.28 2

MANDIRI 30,586,664 1 MANDIRI 12.28 2

VICTORIA 439,739 4 VICTORIA 12.28 2

Sep-13 BCA Syariah 468,726 4 Jun-13 BCA Syariah 12.18 2

BNI Syariah 7,289,631 1 BNI Syariah 12.18 2

BRI Syariah 8,564,330 1 BRI Syariah 12.18 2

BUKOPIN 2,100,281 2 BUKOPIN 12.18 2

JABAR 2,140,920 2 JABAR 12.18 2

MAYBANK 1,283,865 3 MAYBANK 12.18 2

MEGA 6,858,159 1 MEGA 12.18 2

MUAMALAT 19,054,924 1 MUAMALAT 12.18 2

PANIN 1,440,206 3 PANIN 12.18 2

MANDIRI 32,276,169 1 MANDIRI 12.18 2

VICTORIA 503,844 3 VICTORIA 12.18 2

Dec-13 BCA Syariah 606,671 3 Sep-13 BCA Syariah 14.15 1

BNI Syariah 8,072,437 1 BNI Syariah 14.15 1

BRI Syariah 9,004,029 1 BRI Syariah 14.15 1

BUKOPIN 2,176,053 2 BUKOPIN 14.15 1

JABAR 2,143,312 2 JABAR 14.15 1

MAYBANK 1,412,693 3 MAYBANK 14.15 1

MEGA 6,871,695 1 MEGA 14.15 1

MUAMALAT 19,907,340 1 MUAMALAT 14.15 1

PANIN 1,242,474 3 PANIN 14.15 1

MANDIRI 33,195,572 1 MANDIRI 14.15 1

VICTORIA 0 6 VICTORIA 14.15 1

Page 49: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

49

PEMBIAYAAN BANK SYARIAH

SUKU BUNGA PEMBIAYAAN BANK

KONVENSIONAL

Periode Nama Bank Jumlah Kode Periode Nama Bank Jumlah Kode

Jun-11 BCA Syariah 113,633 5 Mar-11 BCA Syariah 13.13 1

BNI Syariah 1,014,510 3 BNI Syariah 13.13 1

BRI Syariah 1,245,973 3 BRI Syariah 13.13 1

BUKOPIN 436,661 4 BUKOPIN 13.13 1

JABAR 131,542 5 JABAR 13.13 1

MAYBANK 109,006 5 MAYBANK 13.13 1

MEGA 126,643 5 MEGA 13.13 1

MUAMALAT 8,455,224 1 MUAMALAT 13.13 1

PANIN 238,918 4 PANIN 13.13 1

MANDIRI 9,792,439 1 MANDIRI 13.13 1

VICTORIA 5,801 6 VICTORIA 13.13 1

Sep-11 BCA Syariah 130,987 5 Jun-11 BCA Syariah 13.06 1

BNI Syariah 1,085,218 3 BNI Syariah 13.06 1

BRI Syariah 1,304,501 3 BRI Syariah 13.06 1

BUKOPIN 427,419 4 BUKOPIN 13.06 1

JABAR 493,033 4 JABAR 13.06 1

MAYBANK 17,145 6 MAYBANK 13.06 1

MEGA 119,363 5 MEGA 13.06 1

MUAMALAT 9,012,897 1 MUAMALAT 13.06 1

PANIN 265,185 4 PANIN 13.06 1

MANDIRI 9,891,985 1 MANDIRI 13.06 1

VICTORIA 14,764 6 VICTORIA 13.06 1

Dec-11 BCA Syariah 207,798 4 Sep-11 BCA Syariah 12.95 1

BNI Syariah 1,009,346 3 BNI Syariah 12.95 1

BRI Syariah 1,760,141 3 BRI Syariah 12.95 1

BUKOPIN 632,574 3 BUKOPIN 12.95 1

JABAR 504,655 3 JABAR 12.95 1

MAYBANK - 6 MAYBANK 12.95 1

MEGA 72,540 5 MEGA 12.95 1

MUAMALAT 9,902,213 1 MUAMALAT 12.95 1

PANIN 301,807 4 PANIN 12.95 1

MANDIRI 9,902,919 1 MANDIRI 12.95 1

VICTORIA 18,428 6 VICTORIA 12.95 1

Mar-12 BCA Syariah 252,996 4 Dec-11 BCA Syariah 12.82 1

BNI Syariah 1,064,773 3 BNI Syariah 12.82 1

BRI Syariah 1,899,327 3 BRI Syariah 12.82 1

BUKOPIN 632,192 3 BUKOPIN 12.82 1

JABAR 469,491 4 JABAR 12.82 1

MAYBANK - 6 MAYBANK 12.82 1

MEGA 56,990 5 MEGA 12.82 1

MUAMALAT 10,607,728 1 MUAMALAT 12.82 1

PANIN 330,300 4 PANIN 12.82 1

MANDIRI 9,912,866 1 MANDIRI 12.82 1

Page 50: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

50

PEMBIAYAAN BANK SYARIAH

SUKU BUNGA PEMBIAYAAN BANK

KONVENSIONAL

Periode Nama Bank Jumlah Kode Periode Nama Bank Jumlah Kode

Jun-14 BCA Syariah 113,633 5 Mar-14 BCA Syariah 13.13 1

BNI Syariah 1,014,510 3 BNI Syariah 13.13 1

BRI Syariah 1,245,973 3 BRI Syariah 13.13 1

BUKOPIN 436,661 4 BUKOPIN 13.13 1

JABAR 131,542 5 JABAR 13.13 1

MAYBANK 109,006 5 MAYBANK 13.13 1

MEGA 126,643 5 MEGA 13.13 1

MUAMALAT 8,455,224 1 MUAMALAT 13.13 1

PANIN 238,918 4 PANIN 13.13 1

MANDIRI 9,792,439 1 MANDIRI 13.13 1

VICTORIA 5,801 6 VICTORIA 13.13 1

Sep-14 BCA Syariah 130,987 5 Jun-14 BCA Syariah 13.06 1

BNI Syariah 1,085,218 3 BNI Syariah 13.06 1

BRI Syariah 1,304,501 3 BRI Syariah 13.06 1

BUKOPIN 427,419 4 BUKOPIN 13.06 1

JABAR 493,033 4 JABAR 13.06 1

MAYBANK 17,145 6 MAYBANK 13.06 1

MEGA 119,363 5 MEGA 13.06 1

MUAMALAT 9,012,897 1 MUAMALAT 13.06 1

PANIN 265,185 4 PANIN 13.06 1

MANDIRI 9,891,985 1 MANDIRI 13.06 1

VICTORIA 14,764 6 VICTORIA 13.06 1

Dec-14 BCA Syariah 207,798 4 Sep-14 BCA Syariah 12.95 1

BNI Syariah 1,009,346 3 BNI Syariah 12.95 1

BRI Syariah 1,760,141 3 BRI Syariah 12.95 1

BUKOPIN 632,574 3 BUKOPIN 12.95 1

JABAR 504,655 3 JABAR 12.95 1

MAYBANK - 6 MAYBANK 12.95 1

MEGA 72,540 5 MEGA 12.95 1

MUAMALAT 9,902,213 1 MUAMALAT 12.95 1

PANIN 301,807 4 PANIN 12.95 1

MANDIRI 9,902,919 1 MANDIRI 12.95 1

VICTORIA 18,428 6 VICTORIA 12.95 1

Mar-14 BCA Syariah 252,996 4 Dec-14 BCA Syariah 12.82 1

BNI Syariah 1,064,773 3 BNI Syariah 12.82 1

BRI Syariah 1,899,327 3 BRI Syariah 12.82 1

BUKOPIN 632,192 3 BUKOPIN 12.82 1

JABAR 469,491 4 JABAR 12.82 1

MAYBANK - 6 MAYBANK 12.82 1

MEGA 56,990 5 MEGA 12.82 1

MUAMALAT 10,607,728 1 MUAMALAT 12.82 1

PANIN 330,300 4 PANIN 12.82 1

MANDIRI 9,912,866 1 MANDIRI 12.82 1

Page 51: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

51

VICTORIA 17,163 6 VICTORIA 12.82 1

Jun-12 BCA Syariah 283,148 4 Mar-12 BCA Syariah 12.55 1

BNI Syariah 999,206 3

BNI Syariah 12.55 1

BRI Syariah 2,020,064 2

BRI Syariah 12.55 1

BUKOPIN 732,412 3

BUKOPIN 12.55 1

JABAR 651,143 3

JABAR 12.55 1

MAYBANK - 6

MAYBANK 12.55 1

MEGA 42,890 6

MEGA 12.55 1

MUAMALAT 11,843,302 1

MUAMALAT 12.55 1

PANIN 493,085 4

PANIN 12.55 1

MANDIRI 10,355,069 1

MANDIRI 12.55 1

VICTORIA 29,751 6

VICTORIA 12.55 1

Sep-12 BCA Syariah 396,378 4 Jun-12 BCA Syariah 12.44 2

BNI Syariah 1,123,041 3

BNI Syariah 12.44 2

BRI Syariah 2,228,743 2

BRI Syariah 12.44 2

BUKOPIN 827,413 3

BUKOPIN 12.44 2

JABAR 912,290 3

JABAR 12.44 2

MAYBANK - 6

MAYBANK 12.44 2

MEGA 40,002 6

MEGA 12.44 2

MUAMALAT 12,760,014 1

MUAMALAT 12.44 2

PANIN 664,433 3

PANIN 12.44 2

MANDIRI 10,440,290 1

MANDIRI 12.44 2

VICTORIA 47,508 6

VICTORIA 12.44 2

Dec-12 BCA Syariah 467,852 4 Sep-12 BCA Syariah 12.29 2

BNI Syariah 1,271,224 3

BNI Syariah 12.29 2

BRI Syariah 2,663,262 2

BRI Syariah 12.29 2

BUKOPIN 831,263 3

BUKOPIN 12.29 2

JABAR 1,095,839 3

JABAR 12.29 2

MAYBANK - 6

MAYBANK 12.29 2

MEGA 36,851 6

MEGA 12.29 2

MUAMALAT 15,045,617 1

MUAMALAT 12.29 2

PANIN 743,482 3

PANIN 12.29 2

MANDIRI 10,462,107 1

MANDIRI 12.29 2

VICTORIA 79,562 5

VICTORIA 12.29 2

Mar-13 BCA Syariah 515,661 3 Dec-12 BCA Syariah 12.14 2

BNI Syariah 1,424,136 3

BNI Syariah 12.14 2

BRI Syariah 2,880,614 2

BRI Syariah 12.14 2

BUKOPIN 846,200 3

BUKOPIN 12.14 2

JABAR 1,077,863 3

JABAR 12.14 2

MAYBANK - 6

MAYBANK 12.14 2

MEGA 33,868 6

MEGA 12.14 2

MUAMALAT 16,387,398 1

MUAMALAT 12.14 2

PANIN 691,371 3

PANIN 12.14 2

MANDIRI 10,515,006 1

MANDIRI 12.14 2

VICTORIA 95,779 5 VICTORIA 12.14 2

Page 52: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

52

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Dwi Kartini

Tempat, tanggal lahir : Tangerang, 21 April 1992

Jenis kelamin : Perempuan

Agama : Katholik

Alamat : Jl. Soka IV Blok K 6 No. 9 Taman Cibodas, Tangerang

Email : [email protected]

Pendidikan :

2010 – 2014 Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

2007 – 2010 SMA Tarakanita Gading Serpong Tangerang

2004 – 2007 SMP Strada Santa Maria Tangerang

1998 – 2004 SD Strada Santo Fransiskus Tangerang

1996 – 1998 TK Trisula Bakti Tangerang

Pengalaman :

Panitia National Accounting Competition and Seminar, sebagai publikasi dan

dokumentasi yang diadakan oleh Fakultas Ekonomika dan Bisnis tanggal 4 – 5 April

2012

Panitia Lomba Debat Ilmu Ekonomi, sebagai usaha dana yang diadakan oleh Fakultas

Ekonomika dan Bisnis tanggal 24 – 25 februari 2011

Panitia Go Ahead, sebagai publikasi dokumentasi pada tahun 2013 yang diadakan

oleh Fakultas Ekonomika dan Bisnis tanggal

Page 53: Hubungan Tingkat Suku Bunga Bank Konvensional Dengan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5846/3/T1_232010013_Full... · muslim untuk mendapatkan layanan keuangan yang bersyariatkan

53