i Lou 1411096139

KAK/TOR PER KELUARAN KEGIATAN

Kementerian Negara/Lembaga : KEMENTERIAN AGAMA

Unit Eselon I : DITJEN PENYELENGGARAAN HAJI DAN UMRAH

Program : Program Penyelenggaraan Haji dan Umrah

Hasil : Jamaah Haji yang Terlayani Secara Prima

Unit Eselon III/Satker : Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gorontalo

Kegiatan : Bimbingan Haji

Indikator Kinerja Kegiatan : Jumlah Jamaah Haji yang Terlayani Secara Prima

Satuan Ukur dan Jenis Keluaran : Laporan Bimbingan Haji

Volume : 2 ( Dua ) Kali

A. Latar Belakang

1. Dasar Hukum Tugas Fungsi/Kebijakan

- Keputusan Menteri Agama Nomor 13 tahun 2012 tentang organisasi dan tata kerja

Instansi Vertikal Kementerian Agama.

- Keputusan Menteri Agama Nomor : 371 tahun 2002 tentang penyelenggaraan ibadah

haji : dan umrah, yang telah diubah dengan keputusan Menteri Agama Nomor : 396

Tahun 2003

- Undang-undang Nomor 13 tahun 2008 tentang penyelenggaraan ibadah haji

2. Gambaran Umum

Ibadah haji merupakan ibadah ritual yang tidak saja membutuhkan biaya yang besar

tetapi kemampuan fisikpun. Sehingga seseorang yang melaksanakan ibadah haji dapat

melaksanakan kesuluruhannya baik rukun-rukunnya maupun wajib-wajibnya dengan

sempurna. Kesempurnaan dalam menunaikan ibadah haji belum tentu juga dapat dijamin

seseorang tersebut sudah dikatakan bahwa hajinya mabrur tetapi dengan bagaimana

kesehariannya ketika seseorang tersebut kembali dari tanah suci mekkah.

Oleh karena itu, agar jama’ah haji setelah melaksanakan/menunaikan ibadah haji

dapat terkontrol dalam kesehatan khususnya ketika pergi haji yang bersangkutan menerima

penyuntikan minginitis untuk pencegahan dari radang flu yang berbahaya bagi jama’ah

bersangkutan serta dapat mengimplementasikan hasil dari menunaikan ibadah haji maka

perlu untuk melaksanakan bimbingan haji

B. Penerima Manfaat

Penerima manfaat adalah orang atau jemaah yang telah menunaikan ibadah haji

untuk memberikan dorongan agar dapat mengimplementasikan kepada masyarakat hasil-

hasil yang telah diraih dari menunaikan ibadah haji.

C. Strategi Pencapaian Keluaran

1. Metode Pelaksanaan

Untuk melaksanakan kegiatan Bimbingan Haji, maka metode yang ditempuh :

a. Melaksanakan Koordinasi

b. Menghubungi Pemateri

c. Melakukan Pemanggilan Peserta

d. Penerimaan Peserta

e. Pelaksanaan Kegiatan

f. Evaluasi Kegiatan

g. Pertanggungjawaban kegiatan

2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan

Pelaksanaan direncanakan pada bulan Pebruari dan Maret 2014

D. Waktu Pencapaian Keluaran

Pelaksanaan Bimbingan Haji dilaksanakan selama 2 ( dua ) kali.

E. Biaya Yang Diperlukan

Sumber biaya yang digunakan adalah APBN melalui DIPA Penyelenggaraan

Ibadah Haji dan Umrah pada kegiatan Bimbingan Haji dengan biaya sebesar Rp.26.980.000

(Dua Puluh enam Juta sembilan Ratus Delapan Puluh Ribu Rupah).

Penanggung Jawab

Drs. H. MARWAN RAZAK, M.Pd.INIP. 19630708 198903 1 005







Kegiatan : Bimbingan Ketua Regu dan Rombongan


Satuan Ukur dan Jenis Keluaran : Laporan Bimbingan Ketua Regu dan Rombongan

Volume : 1 ( satu ) kali

A. Latar Belakang


Peraturan Menteri Agama Nomor : 13 tahun 2012 tentang organisasi dan tata kerja

Instansi Vertikal Kementerian Agama.

Keputusan Menteri Agama Nomor : 371 tahun 2002 tentang penyelenggaraan

ibadah haji : dan umrah, yang telah diubah dengan keputusan Menteri Agama

Nomor : 396 Tahun 2003

Undang-undang Nomor 13 tahun 2008 tentang penyelenggaraan ibadah haji

2. Gambaran Umum

Kemajuan dari berbagai bidang dewasa ini, khususnya dibidang informasi,

komunikasi dan transportasi serta peningkatan pemahaman tentang proses perjalanan ibadah

haji, merupakan hal yang perlu diperhatikan demi untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan

ibadah haji.

Kemajuan diberbagai bidang informasi, komunikasi dan transportasi dewasa ini, serta

untuk peningkatan pemahaman tentang proses perjalanan ibadah haji, merupakan hal yang

perlu diperhatikan. Oleh karena itu, maka sangatlah perlu untuk memberikan bimbingan bagi

ketua regu dan rombongan, agar dalam pelaksanaan ibadah haji ketua regu dan rombongan

mampu memberi pengarahan dan bimbingan bagi regu dan rombongan yang menjadi

tanggung jawabnya.

B. Penerima Manfaat

Penerima manfaat adalah para ketua regu dan ketua rombongan jemaah haji yang

telah di tetapkan oleh Kanwil Kementerian Agama Prov. Gorontalo.



Untuk mencapai hasil yang maksima dari pelaksanaan kegiatan bimbinganketua regu

dan rombongan ini,maka metode yang digunakan adalah :

1. Melaksanakan Koordinasi

2. Menghubungi Pemateri

3. Melakukan Pemanggilan Peserta

4. Penggandaan Materi/Makalah

5. Penerimaan Peserta

6. Pelaksanaan Bimbingan Ketua Regu dan Rombongan

7. Evaluasi Pelaksanaan

8. Pertanggungjawaban


Bimbingan Ketua Regu dan Rombongan direncanakan dilaksanakan pada bulan

Agustus 2014.


Pelaksanaan Bimbingan Ketua regu dan Rombongan dilaksnakan sebanyak 1 (satu) kali


Sumber biaya yang digunakan adalah APBN melalui DIPA Pelayanan Ibadah Haji dan

Umrah pada kegiatan Bimbingan Ketua Regu dan Rombongan dengan biaya,

Rp. 29.880.000,- (Dua puluh sembilan juta delapan ratus delapan puluh ribu rupiah).

Penanggung Jawab

Drs. H. MARWAN RAZAK, M.Pd.I NIP. 19630708 198903 1 005





Hasil : Pegurus IPHI dan KBIH sebagai mitra yang terlayani degan prima.

Unit Eselon III/Satker : Kantor kementerian Agama Kabupaten Gorontalo

Kegiatan : Pembinaan IPHI dan KBIH

Indikator Kinerja Kegiatan : Jumlah pegurus IPHI dan KBIH sebagai mitra yang terlayani degan prima.

Satuan Ukur dan Jenis Keluaran : Laporan Pembinaan IPHI dan KBIH

Volume : 1 ( satu ) Kali

A. Latar Belakang


Keputusan Menteri Agama Nomor 13 tahun 2012 tentang organisasi dan

tata kerja Instansi Vertikal Kemeterian Agama.

Keputusan Menteri Agama Nomor : 371 tahun 2002 tentang

penyelenggaraan ibadah haji dan umrah, yang telah diubah dengan keputusan

Menteri Agama Nomor : 396 Tahun 2003.

Undang-undang Nomor 13 tahun 2008 tentang penyelenggaraan ibadah

haji.

2. Gambaran Umum

Melihat semakin meningkatnya perkembangan diberbagai bidang, khususnya

untuk menunjang kegiatan pelayanan haji ditanah air maka sangat di perlukan kerja sama

yang baik antara pemerintah dengan mitra kerja dan organisasi dan kelompok yang

melaksanakan pembimbingan terhadap jamaah haji , salah satu cara untuk meningkatkan

pelayanan haji maka perlu menjalin kerja sama yang baik dengan lembaga-lembaga dan

kelompok yang menangani haji dalam masyarakat.

Untuk meujudkan hal dimaksud dan demi menjamin kwalitas pelayanan

terhadap calon jamaah haji dan jamaah haji, maka perlu diadakan pembinaan IPHI dan

KBIH selaku mitra kerja dari kementerian Agama yang ditunjuk pemeritah selaku

peyelenggara haji di indonesia.

B. Penerima Manfaat

Penerima manfaat adalah Para pengurus dan Anggota IPHI dan KBIH , di wilayah

kabupaten Gorontalo.



Untuk pencapaian target pelaksanaan kegiatan Pembinaan IPHI dan KBIH, maka metode

yang digunakan adalah:


b. Menghubungi Pemateri

c. Melakukan Pemanggilan Peserta

d. Penerimaan Peserta

e. Pelaksanaan Kegiatan

f. Evaluasi Kegiatan

g. Pertanggungjawaban kegiatan


Kegiatan Pembinaan IPHI dan KBIH direncanakan dilaksanakan pada bulan April

Tahun 2014.


Pelaksanaan kegiatan Pembinaan IPHI dan KBIH direncanakan dilaksanakan

sebanyak 1 ( satu) kali kegiatan


Sumber biaya yang digunakan adalah APBN melalui DIPA Pembinaan IPHI dan

KBIH dengan biaya, Rp. 24.096.000,- ( Dua puluh empat juta sembilan puluh enam ribu

rupiah ).

Penanggung Jawab








Kegiatan : Pengantaran dan Penjemputan Jemaah Haji


Satuan Ukur dan Jenis Keluaran : Laporan Pengantaran dan Penjemputan Haji

Volume : 2 ( dua ) Kali

A. Latar Belakang


Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2012 tentang organisasi dan tata

kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama

Keputusan Menteri Agama Nomor : 371 tahun 2002 tentang penyelenggaraan

ibadah haji dan umrah, yang telah diubah dengan keputusan Menteri Agama

Nomor : 396 Tahun 2003.

Undang-undang Nomor 13 tahun 2008 tentang penyelenggaraan ibadah haji.

2. Gambaran Umum

Pengaruh peningkatan dan perkembangan teknologi yang dewasa ini makin

meningkat, kadang juga menjadi salah satu persoalan dalam pembarangkatan dan

penjemputan jama’ah haji.

Kemajuan teknologi tersebut khususnya dibidang transpotrasi, merupakan satu

faktor utama dalam proses pengantaran dan penjemputan Jama’ah Haji ke Embarkasi.

Oleh karena itu, hal ini sudah jauh-jauh sebelumnya sudah dipersiapkan untuk

pelaksanaannya, agar nantinya tidak akan mengalami hambatan dalam proses

pengantaran dan penjemputan jama’ah haji.

B. Penerima Manfaat

Penerima manfaat adalah para jamaah haji dan petugas pengantar / penjemputan

jemaah haji yang melaksanakan pendampingan Jamaah haji.



Untuk melaksanakan Pengantaran dan Penjemputan Jama’ah Haji ke Embarkasi, maka

mekanisme dan rancangan yang ditempuh :


b. Menunjuk petugas pengantar Jama’ah haji.

c. Persiapan Pemberangkatan dan Penjemputan Jama’ah Haji

d. Pertanggungjawaban.


Pelaksanaan pengantaran dan penjemputan jemaah dilaksanakan sesuai dengan jadwal

yang ada pada pelaksanaan ibadah haji.


Pelaksanaan Pengantaran dan penjemputan jemaah haji dilaksanakan 2 (dua) Kali kegiatan.


Sumber biaya yang digunakan adalah APBN melalui DIPA Pengantaran dan

Penjemputan Jama’ah Haji ke - Embarkasi dengan biaya, Rp. 21.650.000,- ( Dua puluh

satu juta enam ratus lima puluh ribu rupiah).

Penanggung Jawab




Unit Eselon I : DITJEN PENYELENGGARAN HAJI DAN UMRAH

Program : Penyelenggaraan Haji dan Umrah

Hasil : Jamaah Haji Yang Terlayani Secara Prima


Kegiatan : Bimbingan Manasik Haji

Indikator Kinerja Kegiatan :

Satuan Ukur dan Jenis Keluaran : Laporan Bimbingan Manasik Haji

Volume : 3

A. Latar Belakang


Keputusan Menteri Agama Nomor 224 tahun 1999 tentang penyelenggaraan

ibadah haji.

Keputusan Menteri Agama Nomor 371 Tahun 2002 tentang penyelenggaraan

ibadah haji dan umrah yang telah diubah dengan Keputusan Menteri

Agama Nomor 396 tahun 2003.

Undang-undang nomor 13 tahun 2008 tentang penyelenggaraan ibadah haji.

2. Gambaran Umum

Pengaruh perkembangan dan peningkatan teknologi serta ketidaktahuan para jama’ah

haji tentang proses perjalanan dan pelaksanaan ibadah haji yang akibatnya jama’ah calon haji

mengalami berbagai persoalan dalam proses pelaksanaannya.

Kemajuan dari berbagai bidang, diantaranya dari sisi informasi dan transportasi, yang

merupakan pendukung dalam proses pelaksanaan ibadah haji adalah hal yang perlu untuk

diperhatikan. Oleh karena itu, ini merupakan suatu hal yang tidak bisa dipungkiri, karena

informasi dan transportasi merupakan hal yang sangat dibutuhkan dan juga sebagai

pendukung untuk kelancaran pelaksanaan Ibadah Haji nantinya.

Kemajuan dan perkembangan informasi dan transportasi serta ketidaktahuan jama’ah

calon haji tentang proses perjalanan haji sangat mempengaruhi kegiatan pelaksanaan ibadah

haji. Oleh karena itu, Jama’ah Calon Haji dituntut untuk dapat mengetahui lebih jelas tentang

hal-hal tersebut. Agar jama’ah calon haji mengetahui proses perjalanan dan perkembangan

tersebut, maka jama’ah calon haji diberikan Bimbingan dan Manasik Haji sehingga dapat

melaksanakan proses perjalanan ibadah haji dengan lancar.

B. Penerima Manfaat

Penerima manfaat adalah jama’ah calon haji untuk menambah wawasan dan pengetahuan

bahkan pengalaman bagi Jama’ah Calon Haji dalam proses pelaksanaan ibadah haji.



Untuk pencapaian target pelaksanaan kegiatan Bimbingan Manasik Haji, maka metode

yang digunakan adalah :

1. Melaksanakan koordinasi

2. Menghubungi Pemateri

3. Melakukan pemanggilan peserta

4. Penggandaan materi/makalah

5. Penerimaan peserta

6. Pelaksanaan Bimbingan dan Manasik Haji

7. Evaluasi pelaksanaan

8. Pertanggungjawaban


Pelaksanaan direncanakan dilaksanakan pada bulan Juli tahun 2014.


Pelaksanaan Bimbingan Manasik Haji dilaksanakan sebanyak tiga kali.


Sumber biaya yang digunakan adalah APBN melalui DIPA Penyelenggaraan Ibadah Haji

dan Umrah pada kegiatan Bimbingan Manasik Haji dengan biaya, Rp. 12.330.000,- ( Dua

belas Juta tiga ratus tiga puluh ribu Rupiah ).

Penanggung Jawab




Unit Eselon I : DITJEN PENYELENGGARA HAJI DAN UMRAH

Program : Program Penyelenggara Haji dan Umrah

Hasil : Terwujudnya Peralatan Kantor

Unit Eselon III/Satker : Kantor Kementerian Agama Kab. Gorontalo

Kegiatan : Penguatan Manajemen dan Pelayanan

Indikator Kinerja Kegiatan : Terwujudnya Penguatan Manajemen dan Pelayanan

Volume : 7 ( Tujuh ) Unit

A. Latar Belakang

1. Dasar Hukum Tugas Fungsi / Kebijakan

Keputusan Menteri Agama Nomor 224 Tahun 1999 tentang Penyelengaraan Ibadah Haji

Keputusan Menteri Agama Nomor 371 Tahun 2002 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan umrah yang telah diubah dengan keputusan Menteri Agama Nomor 396 Tahun 2003.


2. Gambaran umum

Dalam rangka mewujudkan dan meningkatkan Manajemen dan Pelayanan Program seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah maka perlu untuk menyiapkan peralatan Kantor.

B. PENERIMA MANFAAT

Penerima manfaat adalah Jamaah Haji dan Jamaah calon Haji yang mendaftar di Kementerian Agama Kabupaten Gorontalo.

C. STRATEGI PENCAPAIN KELUARAN

Untuk menjamin kelancaran pelayanan Calon Jamaah Haji dan Jamaah Haji maka strategi yang dilakukan adalah menambah fasilitas pelayanan yang memadai

D. WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN

Kegiatan ini direncanakan pada Tahun 2014 dengan tingkat capaian 100%

E. BIAYA YANG DIPERLUKAN

Sumber biaya yang digunakan adalah APBN melalui DIPA Penyelenggara Ibadah Haji dan Umrah sebesar Rp. 14.900.000,- ( Empat belas juta sembilan ratus rupiah ).

Penanggung Jawab






Hasil : Terwujudnya Pengelolaan SISKOHAT


Kegiatan : Operasional Pengelola SISKOHAT

Indikator Kinerja Kegiatan : Terwujudnya Pengelolaan SISKOHAT Yang Baik

Volume : 1 ( SATU ) KEGIATAN

A. Latar Belakang


Keputusan Menteri Agama Nomor 224 Tahun 1999 tentang Penyelengaraan

Ibadah Haji

Keputusan Menteri Agama Nomor 371 Tahun 2002 tentang Penyelenggaraan

Ibadah Haji dan umrah yang telah diubah dengan keputusan Menteri Agama

Nomor 396 Tahun 2003.


2. Gambaran umum

Dalam rangka mendukung pelayanan Haji Khususnya bagi Jamaah Calon Haji yang

mendaftarkan diri pada Kantor Kementerian Agama Kab. Gorontalo maka perlu di

dukung dengan dana operasional SISKOHAT .

B. PENERIMA MANFAAT

Penerima manfaat adalah Calon Jamaah Haji dengan Tim Pengelola SISKOHAT Seksi

Penyelenggara Haji Dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Gorontalo.


Untuk meningkatkan kwalitas pelayanan kepada Calon Jamaah Haji dan Kesejahteraan

kepada Tim Pengelola SISKOHAT.




Sumber biaya yang digunakan adalah APBN melalui DIPA Penyelenggara Ibadah Haji dan

Umrah sebesar Rp. 21.000.000,- ( Dua Puluh satu juta rupiah )

Penanggung Jawab






Hasil : Terwujudnya Penertiban Aset Haji


Kegiatan : Honor Pengelola Dokumen Penertiban Aset Haji

Indikator Kinerja Kegiatan : Terwujudnya Pengelolaan Aset Yang Baik

Volume : 12 ( Dua Belas ) Bulan

A. Latar Belakang



Ibadah Haji





2. Gambaran umum

Dalam rangka menjamin pengelolaan Aset yang baik sesuai dengan fungsi dan

manfaatnya maka perlu di tunjang dengan pelayanan yang maksimal untuk mencapai

hal tersebut perlu diberikan kesejahteraan kepada pengelola Aset haji Kantor

Kementerian Agama Kab. Gorontalo.

B. PENERIMA MANFAAT

Penerima manfaat adalah Tim Pengelola Barang Milik Haji pada Seksi Penyelenggara Haji

Dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Gorontalo.


Untuk penertiban dokumen-dokumen dan aset haji sesuai dengan fungsi yang di tentukan.



BIAYA YANG DIPERLUKAN


Umrah sebesar Rp. 27.000.000,- ( Dua puluh Tujuh juta rupiah )

Penanggung Jawab






Hasil : Dokumen Administrasi yang Baik


Kegiatan : Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Indikator Kinerja Kegiatan : Terwujudnya Dokumen Jamaah Haji

Volume : 1 ( satu ) DOK

A. Latar Belakang



Ibadah Haji





2. Gambaran umum

Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat terutama bagi Calon Jamaah Haji

dan Jamaah Haji dalam Pelayanan dokumen Haji meliputi pengurusan Paspor, Visa,

Dokumen administrasi Perjalanan Ibadah Haji dan pelayanan administrasi dan

Dokumen lain yang diperlukan;

B. PENERIMA MANFAAT

Penerima manfaat adalah Calon Jamaah Haji


Untuk penertiban dokumen-dokumen yang sesuai dengan fungsi yang di tentukan.





Umrah sebesar Rp. 8.700.000,- ( Delapan Juta Tujuh ratus ribu rupiah )

Penanggung Jawab






Hasil : Tersedianya Dukungan Manajemen dan Tugas Teknis Dalam

Penyelenggaraan


Kegiatan : Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Indikator Kinerja Kegiatan : Terselenggaranya Operasional perkantoran

Volume : 1 ( satu ) KEGIATAN

A. Latar Belakang


Keputusan Menteri Agama Nomor 224 Tahun 1999 tentang Penyelengaraan Ibadah Haji

Keputusan Menteri Agama Nomor 371 Tahun 2002 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan

umrah yang telah diubah dengan keputusan Menteri Agama Nomor 396 Tahun 2003.


2. Gambaran umum

Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat terutama bagi Calon Jamaah Haji dan Jamaah

Haji dalam Pelayanan dokumen Haji.

F. PENERIMA MANFAAT

Meningkatkan pelayanan prima kepada para Calon Jamaah haji yang ingin mendaftar haji dan

memberikan pelayanan kepada Jamaah Haji.

G. STRATEGI PENCAPAIN KELUARAN

Terselenggaranya Pelayanan yang baik kepada masyarakat yang ingin mendaftarkan diri sebagai Calon

Jamaah Haji.

H. WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN


I. BIAYA YANG DIPERLUKAN

Sumber biaya yang digunakan adalah APBN melalui DIPA Penyelenggara Ibadah Haji dan Umrah

sebesar Rp. 5.000.000,- ( Lima Juta rupiah )

Penanggung Jawab


RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB )

PELAYANAN HAJI SEKSI PENYELANGGARA HAJI DAN UMRAH

TAHUN 2014

NO URAIAN VOLUMESATUAN

( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

PENINGKATAN PELAYANAN HAJI 21,650,000

a. Biaya Pengantaran Jamaah Calon Haji 2 LOK 5,412,500 10,825,000

b. Biaya Penjemputan Jamaah Haji 2 LOK 5,412,500 10,825,000

TOTAL 21,650,000

Penanggung Jawab



PEMBINAAN HAJI DAN UMRAH SEKSI PENYELANGGARA HAJI DAN UMRAH

TAHUN 2014


( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

1 BIMBINGAN HAJI 26,980,000

a. Belanja Bahan 18,640,000

- ATK, Perlengkapan 2 KEG 1,394,000 1,394,000

- Konsumsi 414 Org 39,000 16,146,000

- Dokumentasi 2 KEG 550,000 1,100,000

b. Honor Panitia 2,600,000

- Penanggung Jawab 2 OK 400,000 800,000

- Ketua 2 OK 300,000 600,000

- Sekretaris 2 OK 300,000 600,000

- Anggota 2 OK 300,000 600,000

c. Honor Pemateri ( 3 Org x 2 Kali X 2 JPL ) 12 JPL 350,000 4,200,000

d. Belanja Perjalanan dalam kota 1,540,000

- Transport Panitia 8 OK 110,000 880,000

- Transport Pemateri 6 OK 110,000 660,000

TOTAL 26,980,000

Penanggung Jawab



JAMAAH HAJI MANDIRI SEKSI PENYELANGGARA HAJI DAN UMRAH

TAHUN 2014


( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

1 BIMBINGAN KETUA REGU DAN 29,880,000

ROMBONGAN


- ATK 3 KEG 1,000,000 3,000,000

- Penggandaan/Penjilidan dan Pelaporan 3 KEG 500,000 1,500,000

- Perlengkapan Peserta 28 Org 30,000 840,000

- Konsumsi Berat ( 33 org X 2 Kali ) 66 OK 40,000 2,640,000

- Konsumsi Ringan ( 33 org X 2 Kali ) 66 OK 10,000 660,000

b. Honor Panitia 5,850,000

- Penanggung Jawab 3 Kali 400,000 1,200,000

- Ketua 3 Kali 350,000 1,050,000

- Sekretaris 3 OK 300,000 900,000

- Anggota ( 3 Org X 3 Kali ) 9 OK 300,000 2,700,000

c. Belanja Jasa Profesi 4,500,000

- Honor Pemateri ( 3 Org X 3 Kali ) 9 JPL 350,000 3,150,000

- Honor Moderator ( 3 Org X 3 Kali ) 9 JPL 150,000 1,350,000


- Transport Panitia ( 5 Org X 3 Kali ) 15 OK 110,000 1,650,000

- Transport Peserta ( 28 Org X 3 Kali ) 84 Org 110,000 9,240,000

TOTAL 29,880,000

Penanggung Jawab




TAHUN 2014


( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

1 BIMBINGAN MANASIK HAJI 12,330,000

a. Honor output Kegiatan 5,850,000

- Penanggung Jawab 3 Kali 400,000 1,200,000

- Ketua 3 Kali 350,000 1,050,000

- Sekretaris 3 OK 300,000 900,000


b. Belanja Jasa Profesi 4,500,000

- Honor Pemateri ( 3 Org X 3 Kali ) 9 JPL 350,000 3,150,000

- Honor Moderator ( 3 Org X 3 Kali ) 9 JPL 150,000 1,350,000

c. Belanja Perjalanan dalam kota 1,980,000

- Transport Panitia ( 6 Org X 3 Kali ) 18 OK 110,000 1,980,000

TOTAL 12,330,000

Penanggung Jawab




TAHUN 2014


( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

1 PEMBINAAN IPHI DAN KBIH 24,096,000


- ATK 1 KEG 500,000 500,000

- Penggandaan/Penjilidan dan Pelaporan 1 KEG 500,000 500,000

- Perlengkapan Peserta 30 Org 20,000 600,000

- Konsumsi Berat ( 33 org X 2 Kali X 2 hari ) 132 OK 40,000 5,280,000

- Konsumsi Ringan (33 org X 2 Kali X 2 hari ) 132 OK 13,000 1,716,000

b. Honor output Kegiatan 1,000,000

- Ketua 1 OK 400,000 400,000

- Sekretaris 1 OK 300,000 300,000

- Anggota ( 3 Org X 3 Kali ) 1 OK 300,000 300,000

c. Belanja Jasa Profesi 11,200,000

- Honor Pemateri 16 JPL 500,000 8,000,000

- Honor Moderator 16 JPL 200,000 3,200,000


- Transport Peserta ( 28 Org X 3 Kali ) 30 Org 110,000 3,300,000

TOTAL 24,096,000

Penanggung Jawab



FASILITAS PERKANTORAN SEKSI PENYELANGGARA HAJI DAN UMRAH

TAHUN 2014


( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

1 PERALATAN KANTOR 14,900,000

a. Belanja Modal Peralatan & Mesin 14,900,000

- Kursi Tamu Pendaftaran 6 Buah 1,400,000 8,400,000

- Kursi Sofa 1 PKT 6,500,000 6,500,000

TOTAL 14,900,000

Penanggung Jawab



PENINGKATAN PENGELOLAAN KEUANGAN HAJI

SEKSI PENYELANGGARA HAJI DAN UMRAH

TAHUN 2014


( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

1 HONOR OPERASIONAL SATUAN KERJA 16,800,000

- Honor Pejabat Pembuat Komitmen 12 Bln 500,000 6,000,000

- Honor Staf Pengelola Keuangan (3 Org X 12 Bln ) 36 OB 300,000 10,800,000

TOTAL 16,800,000

Penanggung Jawab



IDENTIFIKASI ASET HAJI


TAHUN 2014


( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

1 HONOR OPERASIONAL SATUAN KERJA 27,000,000

- Honor Pengelola Barang Milik Haji (5 Org X 12 Bln )

60 OB 450,000 27,000,000

TOTAL 27,000,000

Penanggung Jawab



MANA JEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA


TAHUN 2014


( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

1 DOKUMEN ADMINISTRASI 8,700,000


- ATK dan Penggaandaan 1 THN 3,700,000 3,700,000

b. Belanja Perjalanan Biasa 5,000,000

- Transtport Pengurusan Dokumen Jamaah Haji

( 5 org X 4 Kali ) 20 OK 250,000 5,000,000

TOTAL 8,700,000

Penanggung Jawab



LAYANAN SISTEM INFORMASI HAJI TERPADU


TAHUN 2014


( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

1 TERWUJUDNYA PENGELOLAAN SISKOHAT 21,000,000


- ATK dan Penggaandaan 12 BLN 800,000 9,600,000

b. Honor output Kegiatan 6,400,000

- Ketua ( 1 Org X 4 Kali ) 4 OK 400,000 1,600,000

- Sekretaris ( 1 Org X 4 Kali ) 4 OK 300,000 1,200,000


c. Belanja Perjalanan Biasa 5,000,000

- Transtport Koordinasi & Konsultasi (4 Org X 5 kali ) 20 OK 250,000 5,000,000

TOTAL 21,000,000

Penanggung Jawab



PENYELENGGARAAN OPERASIONAL DAN PEMELIHARAAN PERKANTORAN


TAHUN 2014


( Rp.)

JUMLAH BIAYA ( Rp )

KET.

1Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan

5,000,000

Perkantoran


- ATK 1 KEG 5,000,000 5,000,000

TOTAL 5,000,000

Penanggung Jawab


Documents

i Lou 1411096139