Ikhtisar Hukum

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    1/11

    2

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Beberapa tahun terakhir ini orang mulai tertarik kembali untuk menyingkap

    kehidupan masa silam yang sudah lewat tidak saja ratusan tahun tetapi bahkan ribuan

    tahun yang lalu. Kehidupan masa silam memang selalu menarik untuk dipelajari dan

    ketidaklengkapan bukti-bukti yang tertinggal menjadikan kehidupan masa silam tetap

    merupakan misteri yang tidak dapat diketahui seratus persen. Berbagai tulisan ilmiah,

    cerita fiktif, tulisan imajiner atau film telah dibuat untuk lebih memperjelas khayalan

    manusia tentang masa silam, namun hal inipun tidak dapat menggambarkan secara

    jelas kehidupan masa lalu, suatu masa dimana istilah hukum belum dikenal dan

    manusia dapat berbuat sekehendak hatinya. Pada situasi ini hanya ada satu sistem

    hukum yang diterapkan yaitu hukum rimba, yang kuat itulah yang menang. ari

    pengalaman sejarah, terlepas dari teori e!olusi, dapat dikatakan bahwa dengan tidak

    adanya hukum menyebabkan kehidupan tidak dapat bertahan lama bahkan dapat

    berakhir dengan kepunahan. "ang kuat menindas yang lemah, suatu masalah klasik

    kehidupan masih terus ada sepanjang perkembangan peradaban manusia. Akibat yangpaling kejam adalah munculnya penjajahan atau koloniasiasi dan bangsa #ndonesia

    telah cukup banyak mengalami pahit getirnya kolonialisasi yang merupakan salah satu

    praktek penyelenggara hak-hak manusia.Kita ketahui bahwa manusia merupakan

    makhluk yang unik. $anusia mempunyai bentuk fisik yang lebih sempurna, juga

    dilengkapi dengan akal dan budi yang memungkinkan manusia untuk

    mengembangkan diri dan berinteraksi satu dengan yang lainya. alam interaksi ini

    tidak menutup kemungkinan terjadi pertentangan pendapat, pertikaian dan bentuk-

    bentuk ketidakserasian yang lain. %alaupun mempunyai bentuk fisik dan akal budi

    yang lebih sempurna dari makhluk yang lain, namun bagaimanapun juga manusia

    tidak dapat hidup sendiri. $anusia harus hidup bersama dan membentuk suatu

    masyarakat. Agar manusia dapat hidup dalam masyarakat secara harmonis, maka

    diperlukan berbagai peraturan dan norma perilaku baik berupa kesusilaan, sopan

    santun, adat dan peraturan hukum &Priharjo 'oberto,())*+.

    1

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    2/11

    2

    B. 'umusan $asalah

    Bagaimana ikhtisar hukum di #ndonesia

    . ujuan

    . $anfaat

    2

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    3/11

    2

    BAB II

    PEMBAHASAN

    A. Pengertian dan ujuan /ukum

    'udolf 0on Lhering dalam bukunya er Kampfums 'echt menyatakan 1

    hukum adalah suatu tindakan, suatu karya yang tidak ada henti-hentinya asrtinya

    selalu diperbarui dari hari kesehari &Aus 2osef3itg+. Pelaksanaannya juga harus selalu

    diperbaharui dan pelaksanaan itu tidak hanya oleh alat kekuasaan negara saja, tetapi

    dilaksanakan oleh seluruh rakyat &joyodigeono, 45*6 dalam buku Praktik

    Keperawatan Profesional tahun 4557+.

    Prof. joyodigoeno, guru besar fakultas hukum, 82$ melengkapi definisi

    hukum diatas sebagai berikut1 hukum adalah suatu karya daripada seluruh rakyat yang

    bersifat penyegaran terhadap tingkah laku dan perbuatan para anggotanya dalam

    perhubungan pamrih dan yang bertujuan pada tata keadilan dan kesejahteraan

    masyarakat yang menjadi pendukungnya. Lebih lanjut Prof. joyodigoeno

    berpendapat bahwa hukum merupakan hasil dari sifat kebudayaan, sehingga hukum

    terus mempunyai sifat seperti kebudayaan. ujuan hukum secara umum adalah untuk

    melindungi dan mengatur masyarakat agar disiplin dan tertib sehingga keamanan

    negara terjamin dan rakyat hidup sejahtera.

    ujuan hukum secara lebih rinci adalah pada tata keadilan dan kesejahteraan

    masyarakat. /ukum bertujuan pada tata, karenanya maka hukum itu mempunyai sifat

    konser!atif, kuno, tetap, tidak berubah ubah, dan tegas. /ukum bertujuan pada

    keadilan maka harus mempunya sifat dinamik dan plastik sehingga keadilan harus

    disesuaikan dengan keadaan yang sedang terjadi dan diselaraskan dengan keadaan

    masyarakat yang selalu berubah. /ukum bertujuan pula pada kesejahteraan

    masyarakat, sehingga hukum harus mempunyai sifat dinamik dan plastik, yaitu harus

    mempunyai sifat yang berubah-ubah dan harus dapat disesuaikan dengan keadaan

    atau situasi tertentu &joyodigeono, 45*6 dalam buku Praktik Keperawatan

    Profesional tahun 4557+.

    3

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    4/11

    2

    B. ata /ukum di #ndonesia

    ata hukum di #ndonesia mengandung arti tatanan hukum atau aturan-aturan

    hukum yang sedang berlaku di #ndonesia. engan kata lain hukum itu menata,

    mengatur tata tertib kehidupan masyarakat di #ndonesia. ata hukum indonesia adanya

    sejak saat proklamasi kemerdekaan yaitu tanggal 49 agustus 45:7. engan

    proklamasi kemerdekaan berarti negara republik indonesia dibentuk oleh bangsa

    indonesia dan sejak saat itu pula bangsa indonesia telah mengambil keputusan

    menentukan dan melaksanakan hukumnya sendiri yaitu hukum bangsa indonesia

    dengan tata hukumnya yang baru, tata hukum indonesia &$udjiono, 4554 dalam buku

    praktik keperawatan profesional 4557+.

    ari uraian diatas dapat dikatakan bahwa tata hukum di indonesia berpangkal

    pada proklamasi. 8ntuk menyempurnakan tata hukum indonesia maka pada tanggal

    4* agustus 45:7 ditetapkan undang-undang dasar 45:7 oleh PPK# yang masih berlaku

    sampai sekarang. 88 45:7 bersama dengan pancasila kemudian menjadi acuan

    politik hukum di indonesia.

    Adapun pernyataan tentang indonesia sebagai negara hukum tertuang dengan

    jelas dalam penjelasan 88 45:7 yang berbunyi1 indonesia ialah negara yangberdasarkan atas hukum &rechtsstaat+. #ni berarti bahwa kekuasaan negara dibatasi

    oleh hukum dan berdasarkan pada hukum serta tidak berdasarkan pada kekuasaan

    seseorang.

    'echtssaat merupakan pencerminan dari rule of law di indonesia. 'echtssaat

    biasanya dianut oleh negara-negara dengan undang-undang tertulis yang

    menggunakan sistem ci!il law misalnya negara eropa kontinental. ;edang konsepsi

    rule of law yang dianut negara-negara anglo sa

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    5/11

    2

    Perbedaan antara ci!il law dengan common law dapat dikaji dari sejarah

    bagaimana kedua sistem ini dibentuk. ommon law sudah digunakan sebelum ada

    hukum tertulis dan hukum ditegakkan berdasarkan kebiasaan atau custom. ;istem ini

    terus digunakan oleh pengadilan di negara-negara anglo saormal

    ;umber hukum mengandung arti tempat di mana dapat diketemukan aturan-

    aturan dan ketentuan-ketentuan. Pancasila merupakan sumber dari segala sumber

    hukum di indonesia. #ni berarti bahwa semua aturan dan ketentuan yang berlaku di

    indonesia tidak boleh bertentangan dengan pancasila. Pancasila merupakan cermin

    bangsa indonesia dan dari sisi sejarah walaupun sudah ada berbagai upaya untuk

    merubah atau mengganti pancasila, namun pancasila tetap kokoh dan berlaku sampai

    sekarang. Pada dasarnya yang termasuk sebagai sumber hukum formal adalah1

    undang-undang, yurisprudensi, traktat dan kebiasaan &$udjiono, 4554 dalam buku

    praktik keperawatan profesional 4557+.

    5

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    6/11

    2

    8ndang-undang mempunyai dua arti yaitu arti formil?arti sempit dan arti

    materiil?arti luas. alam arti formil, undang-undang adalah setiap peraturan atau

    ketatapan yang dibentuk oleh alat perlengkapan negara yang diberi kekuasaan

    membentuk undang-undang, dan diundangkan sebagaimana mestinya. alam arti

    materiil, undang-undang ialah setiap peraturan atau ketetapan yang isinya berlaku

    mengikat kepada umum?semua orang dalam suatu daerah atau golongan tertentu

    &prof.buys, lihat pada mudjiono, 4554 dikutip dalam buku Praktik Keperewatan

    Profesional tahun 4557+.

    8ndang-undang dan peraturan mempunyai urutan dari yang tinggi sampai

    rendah yaitu1 88 45:7, ap $P', 88?peraturan pengganti 88, peraturan

    pemerintah, keputusan preside, peraturan mentri?instruksi mentri, peraturan

    pelaksanaan lainnya. 8ntuk keperluan perundangan maka setiap 88 agar mempunyai

    kekuatan mengikat harus diundangkan dalam lembaran negara dan diundangkan oleh

    sekretaris negara.

    "urisprudensi dalam bahasa inggris "urisprudence mempunyai arti ilmu

    pengetahuan yang mewejang bagaimana orang harus berbuat &baik itu anggota

    masyarakat atau bukan, entah itu hakim, wet ge!er, pokral atau polisi dan sebagainya+

    dengan tujuan tertentu &djojodigoeno, 45*6 dalam buku Praktik Keperawatan

    Profesional tahun 4557+, atau berarti teori ilmu hukum @ algemene rechsleer @

    generale theory of law. alam kaitan dengan sumber hukum disini, yurisprodensi

    mengandung arti keputusan hakim atau keputusan pengadilan terhadap suatu masalah

    tertentu &case law atau judge made law+. /akim mempunyai kewajiban memeriksa

    dan memutuskan setiap perkara yang diajukan keputusan hakim seringkali harus

    dibuat terhadap suatu perkara yang belum ada dasar hukumnya. Keputusan ini bila

    dianggap sudah memadai dapat dipakai sebagai sumber hukum bagi perkara serupa

    yang lain.

    raktat merupakan perjanjian antar negara baik bilateral &perjanjian antara dua

    negara+ atau multi-lateral &perjanjian antara lebih dari dua negara+. Agar dapat berlaku

    maka berbagai persyaratan tertentu harus dipenuhi baik yang menyangkut hukum

    internasional maupun hukum nasional masing-masing negara yang mengadakan

    perjanjian. Kebiasaan dapat menjadi sumber hukum walaupun tidak ditetapkan oleh

    pemerintah. Kebiasaan yang dimaksud adalah yang ditaati oleh seluruh rakyat karena

    6

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    7/11

    2

    mereka yakin bahwa kebiasaan?peraturan itu berlaku sebagai hukum &$r. ./.P.

    bellefroid, lihat pada mudjiono, 45** dikutip dalam buku Praktik Keperawatan

    Profesional 4557+.

    . Pembagian /ukum

    Karena cukup ber!ariasinya jenis atau golongan hukum, banyak orang yang

    sering menjadi bingung. alam percakapan sehari-hari kita mungkin mendengar

    istilah hukum adat, hukum perkawinan, hukum tertulis atau tidak tertulis, hukum

    internasional,hukum pidana atau perdata, hukum perburuhan, hukum kesehatan dan

    lain-lain. 'uang lingkup hukum memang cukup luas karena hukum berupanya

    mengatur semua aspek kehidupan manusia.

    Para ahli telah membagi hukum menjadi beberapa golongan berdasarkan

    a3asnya misalnya berdasarkan sumber, bentuk, tempat, waktu berlakunya, sifat,

    wujud, cara mempertahankan dan isinya. ari berbagai cara pembagian yang terutama

    perlu dipahami para calon perawat dan perawat adalah pembagian hukum menurut

    isinya yaitu hukum sipil &hukum pri!at+ dan hukum publik &hukum negara+. /ukum

    sipil mengatur hubungan antara orang satu dengan orang yang lain yang menitik

    beratkan pada kepentingan perseorangan. /ukum sipil meliputi hukum perdata dandagang &arti luas+. ;edang dalam arti sempit hanya meliputi hukum perdata. /ukum

    perdata &burgerlijkrecht+ diatur pada kitab undang-undang hukum sipil atau K8/;

    burgerlijk wetboek yang meliputi hukum perseorangan, hukum keluarga, hukum

    kekayaan dan hukum warisan.

    8ntuk menjamin ditaatinya hukum perdata maka dibuat suatu peraturan

    hukum acara perdata dengan perentaraan hakim. /ukum acara perdata mengatur

    tentang bagaimana caranya mengajukan tuntutan hak, memeriksa serta memutuskan

    dan melaksanakan putusan. /ukum acara perdata meliputi tiga tahap tindakan, yaitu

    tahap pendahuluan, tahap penentuan dan tahap pelaksanaan. /ukum publik mengatur

    hubungan antara negara dengan alat-alat perlengkapan atau hubungan antara negara

    dengan perseorangan &warga negara+. /ukum publik meliputi hukum tata negara,

    hukum administrasi negara, hukum pidana, dan hukum internasional.

    /ukum pidana mempunyai objek pada aturan-aturan hukum yang mengenai

    kejahtan atau yang bertalian dengan pidana. #ni agak berbeda dengan kriminologi,

    7

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    8/11

    2

    walaupun sama-sama membahas kejahatan, kriminologi berfokus pada orang yang

    melakukan kejahatan. /ukum pidana diatur dalam Kitab 8ndang-8ndang /ukum

    Pidana &K8/Pid+ yang terdiri dari hukum pidana umum, hukum pidana militer, dan

    hukum pidana fiskal. 8ntuk mengatur tentang bagaimana cara-cara memelihara dan

    mempertahankan hukum pidana material maka disusun hukum acara pidana yang

    meliputi tiga tingkatan yaitu pemeriksaan pendahuluan &!ooronder-3oek+,

    pemeriksaaan dalam sidang pengadilan &eindonder-3oek+ dan pelaksanaan hukuman

    &strafe

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    9/11

    2

    Penyelenggaraan kekuasaan kehakiman diserahkan kepada badan-badan ara

    yang pelaksanaannya ditetapkan dengan undang-undang. #ni berarti tidak ada lagi

    peradilan misalnya peradilan swapraja atau adat. alam Pasal 4) ayat &4+ 88 Co. 4:

    ahun 459) disebutkan tentang peradilan-peradilan yaitu peradilan umum dan

    peradilan khusus.

    Peradilan umum merupakan peradilan untuk rakyat pada umumnya,

    sedangkan peradilan khusus untuk mengadili perkara golongan rakyat tertentu.

    Peradilan khusus meliputi peradilan agama, militer, serta tata usaha negara. imasa

    mendatang tidak pula menutup kemungkinan dikembangkan pada spesialisasi masing-

    masing lingkungan pengadilan, misalnya pengadilan ekonomi &$ertokusumo,45**+,

    dan mungkin pula dapat diselenggarakan Eperadilan khususF &spesialisasi+ tentang

    kesehatan &dalam hal ini termasuk keperawatan+, atau setidak-tidaknya EBadan

    Pertimbangan Khusus ProfesiF mengingat hukum profesi kedokteran dan kesehatan

    bersifat multiinterdisipliner dan rasional-sistematis &Poernomo, 455( dalam buku

    Praktik Keperawatan Profesional tahun 4557+.

    ;usunan pengadilan terdiri dari tediri dari tiga tingkatan yaitu Pengadilan

    Cegeri, Pengadilan inggi, dan $ahkamah Agung. Pengadilan Cegeri merupakan

    pengadilan tingkat pertama yang menangani masalh hukum semua penduduk sehari-

    hari. Pengadilan Cegeri ada disetiap daerah kabupaten dan mempunyai wilayah

    hukum tertentu. Pengadilan inggi merupakan pngadilan tingkat kedua atau tingkatan

    ulangan?bandingan. ugas Pengadilan inggi adalah memeriksa ulang perkara perdata

    dan pidanaG prorogatie perkara perdata &mengadukan perkara dengan melampaui

    setingkat?tidak melalui Pengadilan Cegeri dahulu+G dan menyelesaikan sengketa

    jurisdictie, yaitu sengketa tentang mengadili diantara hakim-hakim didalam daerah

    hukumnya. Pengadilan negeri tertinggi adalah $ahkamah Agung. $ahkamah Agung

    mempunyai tugas dalam lingkup peradilan seperti sebagai pengawas pengadilan

    tertinggi, memutuskan semua perselisihan tingkat pertama dan terakhir, memutuskan

    tingkat kedua, dan melakukan kasasi. ugas diluar pengadilan meliputi1 mengawasi

    para notaris dan pengacara, mengawasi penjara, memberikan laporan pada pemerintah

    dan sebgai penasehat presiden sebelum memberikan grasi, amnesti dan abolisi

    &$udjono,45*6 dalam buku Praktik Keperawatan Profesional tahun 4557+.

    9

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    10/11

    2

    BAB III

    PENUTUP

    A. Kesimpulan

    alam konteks profesionalime, peraturan dan norma perilaku di jabarkan

    dalam etika profesi. 8ntuk itu, harus dipahami perbedaan antara etika dan hukum

    sehingga keduanya tidak saling tumpang tindih. tika pada dasarnya mencakup

    tentang pembuatan keputusan baik dan buruk berdasarkan pada pilihan pribadi, dan

    tidak ada yang mengatur. ;edangkan hukum merupakan aturan perilaku yang dibuat

    oleh penguasa masyarakat. Pada umumnya hukum didefinisikan sebagai suatu

    rangkaian ugeran &norma+ yang mengatur perhubungan kemasyarakatan.

    ujuan hukum secara umum adalah untuk melindungi dan mengatur

    masyarakat agar tertib dan disiplin sehingga keamanan negara terjamin dan rakyat

    hidup sejahtera.

    B. ;aran

    4. iharapkan pada teman-teman agar memberi moti!asi dalam penyusunan

    makalah ini.

    (. ;aran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan agar dalam

    penyusunan makalah berikutnya dapat lebih baik.

    10

  • 7/24/2019 Ikhtisar Hukum

    11/11

    2

    DAFTAR PUSTAKA

    Priharjo 'oberto&())*+.Konsep & Perspektif Praktik Keperawatan Profesional edisi

    2.akarta12

    Priharjo 'oberto&4557+.Praktik Keperawatan Profesional:Konsep Dasar dan

    Hukum.akarta12

    11