5
INDONESIA NEGARAKU TERCINTA Karya : Dina Ramadhan Agus R Indonesia….. Suatu Negara yang makmur Kaya akan ratusan budaya Tetapi tetap Satu Bhineka Tunggal Ika Berbeda-beda tapi tetap Satu Itulah Indonesia Yang ratusan juta rakyatnya Indonesia kaya akan hasil alam Tanahnya yang subur Laut biru yang mempesona Sawah hijau yang indah Indonesiaku Itulah keistimewaan Negara Tempat ku dilahirkan dan dibesarkan Di Indonesia negeriku tercinta

Indonesia Negaraku Tercinta

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ca

Citation preview

Page 1: Indonesia Negaraku Tercinta

INDONESIA NEGARAKU TERCINTA

Karya : Dina Ramadhan Agus R

Indonesia…..

Suatu Negara yang makmur

Kaya akan ratusan budaya

Tetapi tetap Satu

Bhineka Tunggal Ika

Berbeda-beda tapi tetap Satu

Itulah Indonesia

Yang ratusan juta rakyatnya

Indonesia kaya akan hasil alam

Tanahnya yang subur

Laut biru yang mempesona

Sawah hijau yang indah

Indonesiaku

Itulah keistimewaan Negara

Tempat ku dilahirkan dan dibesarkan

Di Indonesia negeriku tercinta

Page 2: Indonesia Negaraku Tercinta

Sewaktu saya di masa SMP, saya pernah mengalami suatu pengalaman yang merindukan sekaligus yang lucu. Pada saat itu sedang turun hujan akupun dan teman-teman sekelasku yang lain bermain-main air hujan karena pada saat itu guru yang bersangkutan tidak masuk, akupun bermain-main air hujan dalam hingga akhirnya aku dan teman-temanku yang ku temani tidak lama kemudian saking kami senangnya main basah-basah kami kompak jatuh sama-sama, dan rasanya itu kucu sekaligus memalukan karena kami tepat jatuh di depan teman-teman kami dan serentakpun teman-teman kami tertawa melihat aku dan teman-teman yang lainnya jatuh.

Page 3: Indonesia Negaraku Tercinta

Puisi:

"Pahlawan Tak Dikenal"

karya Toto Sudarto Bachtiar

Sepuluh tahun yang lalu dia terbaring

Tetapi bukan tidur, sayang

Sebuah lubang peluru bundar di dadanya

Senyum bekunya mau berkata, kita sedang perang

Dia tidak ingat bilamana dia datang

Kedua lengannya memeluk senapang

Dia tidak tahu untuk siapa dia datang

Kemudian dia terbaring, tapi bukan tidur sayang

wajah sunyi setengah tengadah

Menangkap sepi padang senja

Dunia tambah beku di tengah derap dan suara merdu

Dia masih sangat muda

Hari itu 10 November, hujan pun mulai turun

Orang-orang ingin kembali memandangnya

Sambil merangkai karangan bunga

Tapi yang nampak, wajah-wajahnya sendiri yang tak dikenalnya

Sepuluh tahun yang lalu dia terbaring

Tetapi bukan tidur, sayang

Page 4: Indonesia Negaraku Tercinta

Sebuah peluru bundar di dadanya

Senyum bekunya mau berkata : aku sangat muda.