65
Instrumens Failure Mode and Effect Analysis Pedoman Nasional RCA dan FMEA

Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

  • Upload
    others

  • View
    17

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Instrumens

Failure Mode and Effect Analysis

Pedoman Nasional RCA dan FMEA

Page 2: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Herkutanto

Page 3: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Perspektif Sejarah

– Hingga saat ini, pencegahan kesalahan medis belum menjadi fokus utama bidang kedokteran

– Sebagian besar sistem Pelayanan kesehatan tidak di disain utk mencegah atau mengatasi “error”

– Redesain Proses dgn Analisa Proaktif

(FMEA )5

Page 4: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

6

Risk management process overview

(Risk Register Development Process)

KO

MU

NIK

AS

I D

AN

KO

NS

ULTA

SI

MO

NIT

OR

DA

N R

EV

IEW

TEGAKKAN KONTEKS

IDENTIFIKASI RISIKO

ANALISA RISIKO

EVALUASI RISIKO

KELOLA RISIKO

AS

ES

ME

N R

IS

IK

O

RISK REGISTER

ACHS : Risk Management & Quality Improvement Handbook, 2013

Page 5: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Pengelolaan risiko

- Tetapkan alternatif / pilihan

- analisa untung rugi

- pilih tindakan yeng paling sesuai

- perencanaan tindakan & implementasi

Evaluasi risiko

-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria

-analisa untung rugi-Risiko diterima atau tidak

Analisa risiko-Dampak & probabilitas

- siapa yang terlibat

-Tingkat risiko

-Kendali yang sudah ada dan yang diperlukan

IDENTIFIKASI RISIKO :-Apa yang bisa terjadi

-Bagaimana kejadiannya

-Mengapa hal itu bisa terjadi

-Kapan hal itu bisa terjadi

-Dimana hal itu bisa terjadi

-Siapa yang bisa tertimpa kejadian tersebut

MEMBANGUN KONTEKS :- FAKTOR YANG MENDUKUNG DAN YANG MENGHAMBAT

- TENTUKAN TUJUAN DAN SASARAN

- STRUKTUR ORGANISASI MANAJEMEN RISIKO

MONITOR

AUDIT

REVIEW

Risiko diterimaRisiko

Tdk diterima

KOMUNIKASI

DAN

KONSULTASI

Page 6: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Risk Assessment Tools

Risk Matrix Grading

Root Cause Analysis

Failure Mode and Effect Analysis

Page 7: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Risk Register

RS harus punya Standar yg berisi Program

Risk Assessment tahunan Risk Register

Risk Register :

1. Risiko yg teridentifikasi dlm 1 thn

2. Informasi Insiden keselamatan pasien, klaim litigasi dan

komplain, investigasi eksternal & internal, exernal

assessments dan Akreditasi

3. Informasi potensial risiko maupun risiko aktual

(menggunakan RCA & FMEA)

Page 8: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Laporan Kronologis

Kooooooo

oooooo

Rapat

KasusRonde /

Morning

Report

Audit

Medis

Rencana Strategis

Manajemen Risiko

Terintegrasi

Identifikasi

risikoAnalisis

risiko

Penatalaksanaan

risikoEvaluasi &

Prioritas risiko

MANAJEMEN RISIKO

SITUASI SAAT INI ?

Page 9: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Rumah Sakit ……………..

KEBIJAKAN dan STRATEGI

TENTANG

MANAJEMEN RISIKO

TAHUN ………...

Disahkan oleh : ………………

Tanggal : ………………

Review Tanggal : ………………

CONTOH.......

Page 10: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

1. Asesmen Risiko:

a. Area Asesmen :

Area asesnmen risiko mencakup :

- UNIT BEDAH

- UNIT FARMASI

- UNIT RADIOLOGI

- UNIT KEPERAWATAN

- UNIT LABORATORIUM

DST.

Untuk tahun ….. Lebih diprioritaskan : ……

PELAKSANAAN SISTEM MANAJEMEN RISIKO

Page 11: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

b. Identifikasi Risiko :

- Proses untuk mengidentifikasi apa yang bisa

terjadi, mengapa dan bagaimana hal tersebut bisa

terjadi

- Instrumen identifikasi :

a. Laporan insiden

b. Komplain dan litigasi

c. Risk profiling

d. Survei

- Peran staf

Page 12: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

c. Analisis risiko :

- risk grading matrix

- root cause analysis ( RCA )

- failure modes and effects analysis ( FMEA )

d. Penilaian Risiko :

- Risk ranking

- prioritas risiko

- cost benefit analysis

2. Penanganan Risiko :

- Pengendalian risiko

- pembiayaan risiko

Page 13: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Levels of maturity with

respect to a safety culture

A. Why

waste our

time on

safety?

B. We do

something

when we

have an

incident

C. We have

systems in

place to

manage all

identified

risks

D. We are

always on

the alert for

risks that

might

emerge

E. Risk

management

is an integral

part of

everything

that we do

PATHOLOGICAL REACTIVE BUREAUCRATIC PROACTIVE GENERATIVE

ManchesterPatientSafetyFramework(MaPSaF)…. help healthcare teams and

organisations reflect on their progress in developing a mature safety culture.

Page 14: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

FINANSIAL

-Alokasi sumber daya

-Manajemen anggaran dan sumber daya

-Proses2 manajemen risiko

-Instruksi2 bendahara

-Manajemen kontrak

-Kegagalan2 fiduciary

OPRASIONAL

-Pelayanan dan tindakan klinis

-Kegagalan proses klinis dan

manajemen

-Kegagalan peralatan dan prasarana

-Peraturan, kebijakan dan standar

-Manajemen tenaga kerja

-Pelatihan dan edukasi

POLITIS

-Hubungan2 Pemerintah Pusat-Daerah

-Budaya rumah sakit

-Legislasi dan regulasi Pusat-Daerah

-Harapan2 komunitas, politis dan media

LEGAL

-Komplain2

-Tugas pelayanan

-Tanggung jawab legal dan regulasi

-Tanggung jawab medico-legal

-Tanggung jawab Anggaran Dasar

-Hukum Kesehatan & Keamanan Tempat

Kerja

RISIKO KORPORASI RISIKO KLINIS

Dimensi Risiko di Pelayanan Kesehatan

ACHS : Risk Management & Quality Improvement Handbook, 2013

Page 15: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Risiko di Rumah Sakit

• Risiko Klinis :

Semua isu yang dapat berdampak terhadap

pencapaian pelayanan pasien yang bermutu, aman

dan efektif.

• Risiko Nonklinis / Corporate Risk :

Semua isu yang dapat dapat berdampak terhadap

tercapainya tugas pokok dan kewajiban hukum dari

RS sebagai korporasi

• Hospital Risk Management :

Clinical and administrative activities undertaken to

identify, evaluate, and reduce the risk injury to

patients, staff, and visitors, and the risk of loss to the

organization itself.

Page 16: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

SUMBER

HERKUTANTO

Page 17: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN

PASIEN DI RS dalam SNARS

1.Direktur /Kepala bidang / Unit dan departemen

wajib mendorong pelaksanaan program PMKP

2.Pelaksanaan Budaya mutu dan keselamatan

(Quality safety culture)

3.Proaktif melakukan identifikasi dan menurunkan

variasi

4.Menggunakan data agar fokus kepada prioritas

isu

5.Berupaya menujukan perbaikan yg

berkelanjutan

Page 18: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

FOKUS AREA STD PMKP

1.Pengelolaan Kegiatan PMKP

2.Pemilihan , pengumpulan, analisis dan

validasi data indikator mutu

3.Pelaporan dan analisis IKP

4.Pencapaian dan mempertahankan

perbaikan

5.Manajemen risiko

Page 19: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

a) Kematian yang tidak diduga, termasuk, dan tidak tidak terbatas hanya

> Kematian yang tidak berhubungan dengan perjalanan penyakit

pasien atau kondisi pasien (contoh, kematian setelah infeksi

pascaoperasi atau emboli paru-paru);

> kematian bayi aterm;

> bunuh diri.

b) Kehilangan permanen fungsi yang tidak terkait dengan penyakit

pasien atau kondisi pasien;

c) Operasi salah tempat, salah prosedur, dan salah pasien;

d) Terjangkit penyakit kronik atau penyakit fatal akibat transfusi darah

atau produk darah atau transplantasi organ atau jaringan ;

e) Penculikan anak termasuk bayi atau anak termasuk bayi dikirim ke

rumah bukan rumah orangtuanya;

f) Perkosaan, kekejaman di tempat kerja seperti penyerangan (berakibat

kematian atau kehilangan fungsi secara permanen), atau

pembunuhan(yang disengaja) atas pasien, anggota staf, dokter,

mahasiswa kedokteran siswa latihan, serta pengunjung atau

vendor/pihak ketiga ketika berada dalam lingkungan rumah sakit. (lihat

juga KKS 8.2)

PMKP 9.1 SENTINEL

Page 20: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

PMKP 12 MAKSUD DAN TUJUAN Kategori Risiko :

1. Strategis ( terkait dengantujuan organisasi )

2. Operasional ( rencanan pengembangan untuk mencapai tujuan

organisasi

3. Keuangan ( menjaga aset )

4. Kepatuhan ( Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan )

5. Reputasi ( image yg dirasakanmasyarakat )

Pendekatan Proaktif utk Manj Risiko

1. Identifikasi risiko

2. Prioritas risiko

3. Pelaporan risiko

4. Manajemen risiko

5. Investigasi KTD

6. Manjemen terkait tuntutan (Klaim )

Page 21: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Elemen Penilaian PMKP 12

1. Rumah sakit mempunyai program manajemen risiko rumah sakit yang meliputi

butir 1) sampai dengan 6) yang ada pada maksud dan tujuan. (R) REGULASI

2. Rumah sakit mempunyai daftar risiko di tingkat rumah sakit yang sekurang-

kurangnya meliputi risiko yang ada di butir a) sampai f) yang ada pada maksud

dan tujuan. (D,W) ANALISIS

3. Rumah sakit telah membuat strategi untuk mengurangi risiko yang ada di butir a)

sampai dengan f). (D,W) PDCA

4. Ada bukti rumah sakit telah melakukan failure mode effect analysis (analisis efek

modus kegagalan) setahun sekali pada proses berisiko tinggi yang diprioritaskan

(D,W) FMEA

5. Rumah sakit telah melaksanakan tindak lanjut hasil analisis modus dampak

kegagalan. (FMEA). (D,W) Redisgn

Analisis Risiko

Page 22: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

24

Analisa Moda dan Efek

Kegagalan (FMEA)

– FMEA adalah alat brainstorming kelompok dan metode perbaikan kinerja dgn mengidentifikasi dan mencegah Potensi Kegagalan sebelum terjadi. Hal tersebut didesain utk meningkatkan keselamatan pasien

– FMEA mengidentifikasi potensi kegagalandalam proses (Proses Proaktif).

– FMEA tidak memperbaiki kegagalan.

Page 23: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

25

Apa yang akan FMEA berikan?

– FMEA bisa dilkukan pada :

• Proses yg telah dilakukan saat ini

• Proses yang belum dilakukan atau Baru akan dilakukan mis:

• Implementasi Elektronik rekam Medis

• Pembelian Alat Baru

• Redisain Ruangan, kamar operasi dll

– Daftar Prioritas membantu peningkatan fokus pada masalah yang paling mendesak.

– Terbaik untuk analisis sistem bukan insiden

Page 24: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

26

JCI Hospital Std QPS.10

– Program berkelanjutan untuk

mengidentifikasi dan mengurangi efek

samping tak terduga dan risiko

keselamatan pasien dan staf didefinisikan

dan diimplementasikan.

– Mengidentifikasi proses beresiko tinggi

– Prioritaskan resiko per-tahun

– Pengurangan risiko proaktif setiap tahunnya

– Disain ulang, berdasarkan aktifitas

Page 25: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

PERBEDAAN FMEA & RCA

FMEA RCA

• Proaktif

– Proses spesifik

• Reaktif – Kejadian spesifik

• Diagram alur proses • Diagram kronologis

• “Apa yang bisa terjadi?” • “Apa yang telah terjadi?”

• Fokus pada potensi

kegagalan proses suatu

sistem

• Fokus pada kegagalan

sistem

• Mencegah kegagalan

sebelum terjadi

• Mencegah kegagalan

muncul kembali

Page 26: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Definisi: Bagaimana

kegagalan ini bisa

berdampak pada

pelanggan kita?

Moda Kegagalan,

Efek, dan Penyebab

28

Efek Potensial

dari KegagalanModa Kegagalan

Definisi: Apa yang kita

amati yang

menunjukkan bahwa

kegagalan bisa terjadi

Penyebab Potensial

dari Kegagalan

Definisi: Unsur yang

menimbulkan/

memungkinkan

kegagalan

Pe

rba

ika

n

Le

da

ka

nTe

rla

mb

at Lampu peringatan tak berfungsi

Katup bensin hilang

Bahan bakar habis

Penyumbatan penyaring udara

menyebabkan mesin mogok

Saluran bensin yang kotor

mengakibatkan mesin tersedak

Mengganti bahan bakar

dengan diesel

Dan lain-lain...

Lampu peringatan tak berfungsi

Page 27: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

29

Sebuah Kegagalan?

Page 28: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

30

Kegagalan menara

Pisa

Moda Kegagalan:

Efek:

•Bangunan didirikan diatas tanah

yang kondisinya tidak mendukung.

•Bangunan condong ke satu

sisi.

•Pengunjung harus berhati-hati

ketika menaiki tangga.

•Bangunan tidak aman.

•Bangunan harus diperkuat.

•Harus merekrut banyak staff

untuk mengakomodasi

bertambahnya pengunjung .

Page 29: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

31

Analisis Akar Masalah v. FMEA

FMEA adalah

bagian awal

dari

peningkatan

proses

RCA

menguji

mengapa

kegagalan

tertentu

terjadi

FMEA juga

dapat

digunakan

untuk

memperbaiki

sistem yang

sudah ada

Page 30: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

© C

opyr

ight, J

oin

t C

om

mis

sio

n Inte

rnational

Proses FMEA

Page 31: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

1. Tetapkan Topik FMEA dan Bentuk Tim

2. Gambarkan Alur Proses

3. Identifikas Modus Kegagalan & Dampaknya (Hazard

Analysis)

4. Identifikas Prioritas Modus Kegagalan

5. Identifikasi Akar Penyebab Modus Kegagalan

6. Disain ulang Proses

7. Analisis dan Test Proses Baru

8. Implementasi dan Monitor Proses Baru

LANGKAH-LANGKAH

ANALISIS MODUS KEGAGALAN & DAMPAKNYA33

HERKUTANTO

Page 32: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Output setiap langkah

LANGKAH OUTPUT

1 Tetapkan Topik FMEA dan Bentuk Tim Topik dan Tim

2 Gambarkan Alur Proses Alur Proses tergambar

3 Identifikasi Modus Kegagalan &

Dampaknya

Modus Kegagalan &

Dampaknya

4 Tetapkan Prioritas Modus Kegagalan Daftar Prioritas Modus

Kegagalan

5 Identifikasi Akar Penyebab Modus

Kegagalan

Akar Penyebab

Modus Kegagalan

6 Disain ulang Proses Proses Baru

7 Analisis dan Uji Coba Proses Baru Hasil Uji COba

8 Implementasi dan Monitor Proses Baru Penerapan Proses Baru

34

HERKUTANTO

Page 33: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

1

35

LANGKAH

1 Tetapkan Topik

FMEA dan Bentuk

Tim

2 Gambarkan Alur

Proses

3 Identifikasi Modus

Kegagalan &

Dampaknya

4 Tetapkan Prioritas

Modus Kegagalan

5 Identifikasi Akar

Penyebab Modus

Kegagalan

6 Disain ulang

Proses

7 Analisis dan Uji

Coba Proses

Baru

8 Implementasi dan

Monitor Proses

Baru

HERKUTANTO

Page 34: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

TUJUAN & HASIL

Terpilihnya Topik FMEA

Terpilihnya TIM Pelaksana untuk topik

tersebut

Daftar Tim

36

HERKUTANTO

Page 35: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

PEMILIHAN TOPIK FMEA

Proses spesifik di rumah sakit:

Highrisk

Highvolume

highcost

Didasarkan pada data incident report

keselamatan pasien

Data rutin keselamatan pasien

Sentinel event

KTD

37

HERKUTANTO

Page 36: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

TUJUAN PEMILIHAN TOPIK Fokus pada proses spesifik yang dianggap

prioritas (hospital specific)

Melakukan tindakan korektif pada proses

melalui redesign proses

Contoh:

Proses pelayanan Transfusi darah

Proses pemberian obat kepada pasien

Risiko jatuh

Risiko peralatan

Gizi dan pengendalian infeksi

Risiko sebagai akibat kondisi yg sdh lama berlangsung

38

HERKUTANTO

Page 37: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

39

Tahap 1: Memilih sebuah proses– Proses beresiko tinggi (Proses Baru, Proses yg sdg berjalan,

proses dalam Klinis dan proses non klinis )

– Redisain Proses

– High Risk process FMEA Low Risk Process

• Variable input

• Complex

• Non standarized

• Tightly Couple

• Dependent on human

intervention

• Time constraints

• Hierarchical culture

• Decreasing variablelity

• Simplify

• Standardizing

• Loosen coupling of process

• Use technology

• Optimise redundancy

• Build in fail safe mechanism

• Documentation

• Establising a culture of

team work

Proses beresiko tinggi Resiko rendah

Page 38: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

40

LANGKAH 1 A : PILIH PROSES YANG BERISIKO TINGGI

Pilih Proses berisiko tinggi yang akan dianalisa.

Judul Proses :

__________________________________________________________________________

_________________________________________________________

_________________________________________________________

LANGKAH 1 B : BENTUK TIM

Ketua : ____________________________________________________________

Anggota 1. _______________ 4. ________________________________________

2. _______________ 5. ________________________________________

3. _______________ 6. ________________________________________

Notulen?_________________________________________

Apakah semua Unit yang terkait dalam Proses sudah terwakili ? YA / TIDAK

Tanggal dimulai ____________________ Tanggal selesai ___________________HERKUTANTO

Page 39: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

41

TIME LINE AND TEAM ACTIVITIES

Premeeting Identify Topic and notivy the team (Step 1 & 2)

1st team meeting Diagram the process, identify subprocess, verify the scope

2rd team meeting Visit the worksite to observe the process, verify that all process &

subprocess steps are correct (Step 3)

3 rd team meeting Brainstorming failure modes, assign individual team members to

consult with process users (Step 3)

4rd team meeting Identify failure modes causes, assign individual team members to

consult with process users for additional input (Step 3)

5th team meeting Transfer FM & Causes to the HFMEA Worksheet (Step3). Begin the

hazard analysis (Step 4)

Identify corrective actios and assign follow up responsibilities (Step 5)

6th,7th , 8th….η team

meeting plus 1

Assign team members to follow up individual charged with taking

corrective action

η team meeting plus 2 Refine corrective actions based on feedback

η team meeting plus 3 Test the proposed changes

η team meeting plus 4 Meet with Top Management to obtain approval for all actions

Postteam meeting The advisor or his/ her designee follow up until all actions are

completedHERKUTANTO

Page 40: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

42

Tahap 1 B : Membentuk sebuah Tim

– 5 hingga 9 anggota– Expertise FMEA (bertindak sebagai fasilitator)– Pimpinan RS yang berwenang untuk membuat

keputusan– Expert / memiliki pengetahuan ttg proses yg akan

dianalisi dalam pengujian proses– Sedikitnya satu orang yang tidak familiar dengan

proses yang akan diuji– Mewakili Bidang yg akan dianalisis

– Tim anda harus memiliki:– Dukungan kepemimpinan– Individu yang dihormati– Kejujuran– Kreativitas

Page 41: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

2

43

LANGKAH

1 Tetapkan Topik

FMEA dan Bentuk

Tim

2 Gambarkan Alur

Proses

3 Identifikasi Modus

Kegagalan &

Dampaknya

4 Tetapkan Prioritas

Modus Kegagalan

5 Identifikasi Akar

Penyebab Modus

Kegagalan

6 Disain ulang

Proses

7 Analisis dan Uji

Coba Proses

Baru

8 Implementasi dan

Monitor Proses

Baru

HERKUTANTO

Page 42: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

TUJUAN & HASIL

Tergambarnya alur / langkah2 PROSES dan

SUBPROSES pelayanan yang dipilih dalam suatu

bagan yang jelas

LEMBAR ALUR PROSES dan SUBPROSES PELAYANAN

44

HERKUTANTO

Page 43: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

45

Tahap 3: Merancang Proses ,buat

alur proses & brainstorming modus

kegagalan

– Menggunakan banyak cara untuk merancang proses atau sub proses apapun buat diagramnya dgn cara :

– Pemetaan Arus Nilai

– Alur grafik

– Atau buat flow chart utk diagram proses ( Bila Proses Baru bgm seharusnya , Proses lama bagaimana saat ini .

– Melibatkan perwakilan dari semua orang yang terlibat dalam proses

– Mengalokasikan banyak waktu untuk tahapan ini

Page 44: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

46

Contoh Peta Arus Nilai

Pabrik Cola

Cola dibongkar di

Pusat PertemuanDibawa ke

ruang

pertemuan

Menunggu

program

dimulai

Cola dibawa

ke ruang

penyimpanan

Pelanggan

Menunggu

Cola

dipesan

Cola

didinginkan

Cola

diletakkan

diatas es

120 menit 30 menit

30 menit

17,280 menit

30 menit

120 menit 60 menit

Pertambahan Nilai

Tanpa Nilai

Page 45: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

47

Alur GrafikDokter memeriksa pasien

Dokter menulis pesanan obat

Pesanan obat ditarik dari kartu

Pesanan dicatat di Administrasi

Rekam Medis (ARM)

Permintaan obat dibawa ke Apotik

Obat diantar ke unit

Bagaimana proses membawa

obat-obatan ke unit?

• Lima sampai delapan

tahap

• Menempati level atas

• Sebisa mungkin

berada dalam satu

garis.

• Hindari pemisahan

"Jika X, maka Y"

• Setiap tahap

menggambarkan

sesuatu yang sedang

dilakukan.

Page 46: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Contoh 1

“pemesanan obat”

Page 47: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

ALUR UTAMA PROSES

SUB-PROSES

Page 48: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau
Page 49: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Contoh kasus 2

“Pemberian obat di rawat jalan

oleh dokter “

Page 50: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Langkah 2 Gambarkan Alur Proses

1 2 3 4 5

Dokter mengegakkan

diagnosis

Dokter menetapkan

terapi Penulisan Resep

Penyerahan resep ke

Farmasi

Pelayanan Obat di Farmasi

SUBPROSES :

A. Anamnese a. Menulis di satatus RM

a. Perawat menulis

permintaan obat pada kitir obat

a. Perawat menyerahkan resep

ke keluarga pasien (jika pasien tunai)

a. Skrining resep.

b. Checking 1

B. Pemeriksaan Fisik b. Pemilihan obat b. Dokter menulis obat pada kertas resep

b. Perawat menyerahkan resep

ke pembantu perawat untuk mengantar ke farmasi (bila

pasien tanggungan asuransi/perusahaan/via RS)

c. Penyiapan. d. Labeling

c. Pemeriksaan Penunjang c. Pemilihan cara pemberian obat

c. Pemberian identitas pasien pada kertas resep

c. Menyerahkan ke petugas farmasi

e. Penyerahan / pengiriman obat

d. Menentukan dosis obat d. Perawat menulis jumlah

obat pada status RM. f. recheck resep

e. Menentukan frekuensi Pemberian obat

g. Berhitung

f. Pemberian terapi melalui telefon pada perawat.

h. Mutasi

g. Pesan pada perawat yang

mengantar visite. i. Posisi

Contoh FMEA

Page 51: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau
Page 52: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Seberapa sering penyebab terjadi?

10 = Sangat sering

1 = Sangat jarang

KejadianLangkaUmum

10 5 1

Page 53: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau
Page 54: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

PROBABILITY : LIKELIHOOD / FREQUENCY

Level DESKRIPSI

1

Very low

0–5% – extremely unlikely or virtually impossibleHAMPIR TIDAK MUNGKIN TERJADI >5 thn/x

2

Low

6–20% – low but not impossibleJARANG TAPI BUKAN TIDAK MUNGKIN TERJADI2-5 thn/x

3

Medium

21–50% – fairly likely to occurMUNGKIN TERJADI / BISA TERJADI 1-2 thn/x

4

High

51–80% – more likely to occur than notSANGAT MUNGKIN Bebrp x /thn

5

Very high

81–100% – almost certainly will occurHAMPIR PASTI AKAN TERJADI Tiap mgg /bln

Page 55: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Tentukan keparahan efek pada pasien

10 = Tertinggi (kematian)

1 = Pasien tidak peduli (bukan berarti pasien senang)

Keparahan

10 5 1

4

Page 56: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau
Page 57: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

SKOR DAMPAK

1 2 3 4 5

INSGNIFICANT MINOR MODERATE MAJOR CATASTROPHIC

CIDERA

PASIENTidak ada

cedera

Dapat diatasi

dengan

pertolongan

pertama

Berkurangnya

fungsi motorik /

sensorik

Setiap kasus yang

memperpanjang

perawatan

Cedera luas

Kehilangan

fungsi utama

permanent

Kematian

PELAYANAN/

OPERASIO

NAL

TERHENTI LEBIH

DARI 1 JAM

TERHENTI LEBIH

DARI 8 JAMTERHENTI

LEBIH DARI 1

HARI

TERHENTI LEBIH

DARI 1 MINGGU

TERHENTI

PERMANEN

BIAYA /

KEUANGAN

KERUGIAN KECIL KERUGIAN LEBIH

DARI 0,1%

ANGGARAN

KERUGIAN LEBIH

DARI 0,25 %

ANGGARAN

KERUGIAN LEBIH

DARI 0,5%

ANGGARAN

KERUGIAN LEBIH

DARI 1%

ANGGARAN

PUBLIKASI RUMOR - MEDIA LOKAL

- WAKTU

SINGKAT

- MEDIA LOKAL

- WAKTU LAMA

MEDIA NASIONAL

KURANG DARI 3

HARI

MEDIA NASIONAL

LEBIH DARI 3 HARI

REPUTASI RUMOR DAMPAK KECIL

THD MORIL

KARYAWAN DAN

KEPERCAYAAN

MASYARAKAT

DAMPAK

BERMAKNA THD

MORIL KARYAWAN

DAN

KEPERCAYAAN

MASYARAKAT

DAMPAK SERIUS

THD MORIL

KARYAWAN DAN

KEPERCAYAAN

MASYARAKAT

MENJADI

MASALAH

BERAT BAGI PR

Page 58: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

Berapa besar kemungkinan kita mendeteksi masalah sebelum itu memberi efek pada pasien ?

10 = Tidak mungkin

1 = Pasti

Pendeteksian

5 1

MungkinTidak mungkin

10

Page 59: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau
Page 60: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

62

Tahap 6 : Mendisain ulang kontrol

proses/disain ( Rekomendasi /Action )

– Brainstorm tindakan yang bisa

mengatasi moda kegagalan

dengan Angka Prioritas Risiko (APR)

tertinggi

Eliminasi risiko jika memungkinkan

Minimimalkan/mitigasi risiko jika tidak

bisa dieliminasi

Cari peluang untuk “bukti kegagalan”

Page 61: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

63

Bagaimana kita dapat

Mengurangi Risiko?– Satu cara untuk mengurangi risiko

adalah mengurangi Angka Prioritas Risiko

Bisakah saya buat kegagalan ini kurang parah?

Bisakah saya buat kegagalan ini tidak sering terjadi?

Bisakah saya buat kegagalan ini mudah dideteksi?

Page 62: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

64

Tahap 7 : Analisa dan Uji Proses Baru

Setelah proses yang baru

dikembangkan, lakukan FMEA

lainnya, periksa risiko-risiko potensial.

Untuk moda kegagalan dengan

APR tinggi, cari cara tambahan

untuk mengeliminasi atau

memitigasi risiko.

Page 63: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

65

Tahap 8 : Melakukan dan Memantau

Proses Baru

Ulangi beberapa kali, sesudah

eliminasi masing-masing Moda

Kegagalan

Page 64: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

• Standar Akreditasi menekankan Manajemen Risiko dan Quality

Improvement saling berkaitan

• Standar Akreditasi menggambarkan adanya 2 sistem pokok

dalam pengelolaan RS yaitu Sistem Pelayanan Klinis dan Sistem

Manajemen didampingi Sistem Komunikasi & Informasi

• Manajemen Risiko RS merupakan payung safety bagi sistem

tsb.

• Manajemen Risiko RS berakar pada Enterprise Risk

Management

• Dengan penerapan Manajemen Risiko RS maka RS, Pasien, Staf,

Fasilitas, Lingkungan, Anggaran menjadi lebih aman

• Implementasi di Rumah Sakit dimulai dengan menyusun

dokumen “KEBIJAKAN dan STRATEGI TENTANG MANAJEMEN

RISIKO”

• Salah satu Tools “ FMEA “

Kesimpulan

Page 65: Instrumens Failure Mode and Effect Analysis · -perencanaan tindakan & implementasi Evaluasi risiko-Bandingkan tingkat risiko dg ktriteria-analisa untung rugi-Risiko diterima atau

KARS Dr.Nico Lumenta

Herkutanto