4
 OPERASI DAN PEMELIHARAANJARINGAN IRIGASI  A.  PENDAHULUAN Sesudah jaringan irigasi selesai dibangun, maka kemudian dilanjutkan dengan  pengelolaanjaringan irigasi, yang terdiri dari operasi, pemeliharaan dan rehabilitasi. Pesatnyaperkembangan penduduk dan industri terutama di Jawa, menyebabkan keseimbangan antarapenyediaan dan pemanfaatan air menjadi terganggu. Disatu pihak ketersediaan air darisumberdaya mengalami penurunan sebagai akibat dari perubahari/terganggunya catchmentarea dan di lain pihak kebutuhari akan air semakin meningkat dengan penggunaan yangberaneka ragam (pertanian, industri, perumahari penggelontoran kota dan sebagainya.!eningkatnya erosi tanah sehingga kandungan lumpur dalam air sungai meningkat yangmengakibatkan pendangkalan baik di jaringan irigasi maupun di sungai itu sendiri semakincepat pula. "al tersebut berpengaruh pada fungsi pelayanan dari jaringan irigasi yang telahdibangun. Peningkatan usaha#usaha intensifikasi pertanian dan di$ersifikasi tanaman yangakhir#akhir ini digalakkan, memerlukan pula dukungan penyediaan air secara tepat  baikdalam segi waktu, ruang, jumlah maupun mutunya.%ntuk mengatasi hal#hal tersebut diatas, diperlukan usaha#usaha yang berupa operasi dan pemeliharaa n , sehingga jaringan irigasi yang telah dibangun dapat berfungsi danmemberikan pelayanan sebagaimana mestinya, untuk jangka waktu yang telah direncanakan. B. OP ERAS I J ARI NGAN I RI GAS I Dalam arti yang sempit, operasi jaringan irigasi adalah pengaturan pintu#pintu padabangunan air (bendung, bangunan bagi dll untuk menyadap air dari sumber air,mengalirkannya ke dalam  jaringan irigasi, memasukan air kepetak#petak sawah, sertamembuang kelebihari air ke saluran  pembuang.Dalam arti yang luas, operasi adalah usaha#usaha untuk memanfaatkan prasarana irigasi(jaringan irigasi secara optimal !enurut PP &o. ' tahun ') tentang *rigasi dalam pasal +,perasi jaringan irigasi adalah upaya pengaturan air pada jaringan irigasi yang meliputipenyediaaan, pembagian, pemberian, penggunaan dan pembuangannya termasuk kegiatanmembuka menutup pintu bangunan irigasi, menyusun rencana tata tanam, menyusun sistemgolongan, menyusun rencana pembagian air, kalibrasi, pengumpulan data, monitoring dane$aluasi

irigasi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Jaringan Irigasi

Citation preview

7/18/2019 irigasi

http://slidepdf.com/reader/full/irigasi-56d5446d1720a 1/4

OPERASI DAN PEMELIHARAANJARINGAN IRIGASI

 A.

 

PENDAHULUAN

Sesudah jaringan irigasi selesai dibangun, maka kemudian dilanjutkan dengan

 pengelolaanjaringan irigasi, yang terdiri dari operasi, pemeliharaan dan rehabilitasi.

Pesatnyaperkembangan penduduk dan industri terutama di Jawa, menyebabkan keseimbangan

antarapenyediaan dan pemanfaatan air menjadi terganggu. Disatu pihak ketersediaan air

darisumberdaya mengalami penurunan sebagai akibat dari perubahari/terganggunya

catchmentarea dan di lain pihak kebutuhari akan air semakin meningkat dengan penggunaan

yangberaneka ragam (pertanian, industri, perumahari penggelontoran kota dan

sebagainya.!eningkatnya erosi tanah sehingga kandungan lumpur dalam air sungai meningkat

yangmengakibatkan pendangkalan baik di jaringan irigasi maupun di sungai itu sendiri

semakincepat pula. "al tersebut berpengaruh pada fungsi pelayanan dari jaringan irigasi yang

telahdibangun. Peningkatan usaha#usaha intensifikasi pertanian dan di$ersifikasi

tanaman yangakhir#akhir ini digalakkan, memerlukan pula dukungan penyediaan air secara tepat

 baikdalam segi waktu, ruang, jumlah maupun mutunya.%ntuk mengatasi hal#hal tersebut diatas,

diperlukan usaha#usaha yang berupa operasi dan pemeliharaan

, sehingga jaringan irigasi yang telah dibangun dapat berfungsi danmemberikan pelayanansebagaimana mestinya, untuk jangka waktu yang telah direncanakan.

B. OPERASI JARINGAN IRIGASI

Dalam arti yang sempit, operasi jaringan irigasi adalah pengaturan pintu#pintu padabangunan air

(bendung, bangunan bagi dll untuk menyadap air dari sumber air,mengalirkannya ke dalam

 jaringan irigasi, memasukan air kepetak#petak sawah, sertamembuang kelebihari air ke saluran

 pembuang.Dalam arti yang luas, operasi adalah usaha#usaha untuk memanfaatkan prasarana

irigasi(jaringan irigasi secara optimal !enurut PP &o. ' tahun ') tentang *rigasi dalam pasal

+,perasi jaringan irigasi adalah upaya pengaturan air pada jaringan irigasi yang

meliputipenyediaaan, pembagian, pemberian, penggunaan dan pembuangannya termasuk

kegiatanmembuka menutup pintu bangunan irigasi, menyusun rencana tata tanam, menyusun

sistemgolongan, menyusun rencana pembagian air, kalibrasi, pengumpulan data, monitoring

dane$aluasi

7/18/2019 irigasi

http://slidepdf.com/reader/full/irigasi-56d5446d1720a 2/4

-egiatan operasi meliputi

• Pengumpulan Data

• Penyediaan ir *rigasi

• Penyusunan 0encana 1ata 1anam (ada modul tersendiri• Sistem 2olongan

• 0encana Pembagian ir 

• Pemberian ir *rigasi

• !elaksanakan 1ata 1anam dan Pembagian ir 

• !embuka dan !enutup Pintu

• -alibrasi

• !onitoring 3 4$aluasi

 Kegiatan operasi berkaitan dengan pembagian air irigasi, agar pembagian dapat adil

danmerata maka kegiatan operasi pada jaringan utama (main system) sampai dengan

kegiatan pada pintu tersier harus dilaksanakan oleh aparat/petugas Dinas PU Pengairan

(swakelola).

+. Pengumpulan Datadapun data yang harus dikumpulkan untuk keperluan operasi yang baik

dan benarserta kesinambungannya, meliputi data

a Data hidrotogi antara lain data debit air tersedia5

 b Data agroklimatologi antara lain kebutuhari air tanaman5 dan

c Data jenis tanaman, macam, dan arealnya.

'. Penyediaan air irigasiPenyediaan dan pengaturan air irigasi dimulai dan air yang tersedia

untuk memenuhikebutuhan tanaman yang berasal

a ir hujan yang jatuh di daerah yang bersangkutan5 dan

 b ir irigasi dan sumber air (sungai, waduk, mata air, air tanah yang dipompa. Penyediaan air

irigasi ditujukan untuk mendukung produkti$itas lahan dalam rangkameningkatkan produksi

 pertanian yang maksimal dengan tetap memperhatikankepentingan lainnya, tetapi penyediaan air 

untuk memenuhi kebutuhari pokok seharii#harii dan irigasi bagi pentanian rakyat dalam sistem

irigasi yang sudah ada merupakanprioritas utama penyediaan sumber daya air di atas semua

kebutuhan. ir irigasi di *ndonesia umumnya diambil dan sumber air sungai yang tidak

didukungoleh waduk yang diperkirakan meliputi 678 9 dan total areal irigasi, sedangkan

7/18/2019 irigasi

http://slidepdf.com/reader/full/irigasi-56d5446d1720a 3/4

yangsudah didukung waduk baru sekitar 6 ++ 9 dan total areal irigasi.ir yang tersedia di sungai

selalu berubah#ubah dan waktu ke waktu, karenanya perluditentukan besannya debit air yang

tersedia, yang diharapkan agak secara pasti dapatterjadi yang dapat dipergunakan sebagai dasar

 perencanaan untuk mengatun rencanapembagian air dan menentukan rencana tata

tanam.Disamping itu debit tersedia tidak dapat ditampung, dalam arti disimpan dulu, tetapisemua

kegiatan yang berkaitan dengan memanfaatkan air irigasi harus menyesuaikandengan debit

tersedia, baik waktu pemanfaatan dan jumlahnya. :aktu tersedianya jugacenderung makin

 pendek sebagai akibat rusaknya hutan daerah tangkapan air dibagian hulu, sebaliknya jumlah

tersedianya melebihi yang dibutuhkan, dimana tenjadibanjir dan tidak dapat

dimanfaatkan.0encana tahunan penyediaan air irigasi pada setiap daerah irigasi disusun oleh

dinaskabupaten/kota atau dinas pro$insi yang membidangi irigasi sesuai dengankewenangannya

 berdasarkan usulan perkumpulan petani pemakai air (P; dan ataupemakai air irigasi lainnya.

0encana tahunan penyediaan air irigasi tersebut harusdibahas dan disepakati dalam komisi

irigasi

;. !enyusun 0encana 1ata 1anam !engingat pentingnya rencana tata tanam pada suatu

daerah irigasi maka akandisusun khusus modul rencana tata tanam.<. Sistem 2olonganpabita debit tersedia sudah diketahui, langkah selanjutnya adalah

mengatur perlutidaknya sistem golongan, hal ini disebabkan untuk pengolahan tanah

 pada awalmusim tanam padi diperlukan air sangat banyak, terutama bagi tanaman musim

hujanyang justru harus dimulai pada akhir musim kemarau, dimana debit sungai

 padaumumnya masih kecil dan curah hujan masih sedikit. leh karena itu untuk

 pengaturanair irigasi perlu dilakukan dengan sistem golongan, dimana awal pengolahan

tanahseluruh daerah irigasi tidak serentak. =aranya daerah irigasi tersebut dibagi#

 bagi menjadi beberapa bagian (;#>bagian/golongan, dimana awal pemberian air untuk

masing#masing bagian tidaksama. Pada umumnya berjarak + atau +> hari antara

golongan yang satu dengangolongan berikutnya. =ara ini disebut pembagian air secara

golongan, masing#masingbagian daerah irigasi tersebut dinamakan golongan. Dengan

sistem golongan initerdapat keuntungan berupa dapat diperkecilnya dimensi saluran dan

 bangunan,akibat dapat diperkecilnya puncak kebutuhari air.

>. 0encana Pembagian ir0encana tahunan pembagian air irigasi disusun oleh dinas

kabupaten/kota atau dinaspro$insi yang membidangi irigasi sesual dengan

7/18/2019 irigasi

http://slidepdf.com/reader/full/irigasi-56d5446d1720a 4/4

kewenangannya bordasarkan rencanatahunan penyediaan air irigasi, usulan perkumpulan

 petani pemakai air (P; danpemakai air untuk kepentingan *ainnya.0encana pembagian

air irigasi ditetapkan oleh bupati/walikota atau gubernur sesuaidengan kewenangan dan

atau penyelenggaraan wewenang yang ditimpahkan kepadapemerintah daerah yang

 bersangkutan, sedangkan rencana tahunan pembenian airirigasi pada daerah irigasi lintas

 pro$insi dan strategis nasional yang belumdilimpahkan kepada pemenintah pro$insi atau

 pemenintah kabupaten/kota disusunoleh instansi tingkat pusat yang membidangi irigasi

dan diseoakatm bersama dalamforum koordinasi komisi irigasi atau yang disebut dengan

nama lain dan ditetapkanoleh !enteri sesuai dengan hak guna air untuk irigasi yang

tetah ditentukan ataukebutuhari air irigasi yang diperlukan berdasarkan usulan petani.

). Pemberian air irigasi0encana pembenian air irigasi disusun oleh dinas kabupaten/kota

atau dinas pro$insiyang membidangi irigasi sesuai dengan kewenangannya berdasarkanrencana tahunanpenyediaan air irigasi, usulan penkumpulan petani pemakai air (P;

dan pemakai airuntuk kepentingan lainnya. 0encana pemberian air irigasi harus

disepakati oleh komisiirigasi kabupaten/kota atau komisi irigasi pro$insi sesuai dengan

cakupan tugasnyaberdasarkan

a -ebutuhari air irigasi yang diperlukan5 dan

 b -esepakatan denga perkumpulan petani pemakai air (P;.