6
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 1 AbstrakLines plan atau rencana garis merupakan suatu gambar desain kapal yang sangat penting dalam perancangan sebuah kapal, dimana dari gambar lines plan ini akan sangat berpengaruh terhadap gambar-gambar desain kapal lainnya. Dan yang lebih penting dari gambar lines plan ini adalah besarnya hambatan yang sangat bergantung pada bentuk lambung kapal. Dalam proses perancangan rencana garis ini memerlukan perhitungan matematis yang cukup rumit. Sehingga untuk memperoleh sebuah rancana garis yang sesuai dengan yang diinginkan akan membutuhkan waktu yang cukup lama. Dalam waktu dekat ini cukup banyak perangkat lunak komputer yang ditujukan untuk perancangan rencana garis. Namun sebagian besar perangkat lunak ini memiliki harga yang relatif mahal dan membutuhkan komputer dengan spesifikasi yang cukup tinggi. Maka hal tersebut bukan merupakan solusi yang mudah diambil untuk perancangan rencana garis. Penelitian ini pada akhirnya bertujuan untuk menciptakan sebuah perangkat lunak yang dapat membantu perancangan rencana garis sehingga dapat menjadi solusi yang murah dan efisien waktu. Tentu saja tanpa mengabaikan ketelitian dari rencana garis hasil perangkat lunak ini. Kata kunci: B-spline, FORM DATA I, lines plan, perangkat lunak I. PENDAHULUAN ines plan kapal adalah gambar rencana garis dari bentuk sebuah kapal. Dengan gambar lines plan ini dapat diketahui bentuk kapal yang direncanakan dan karakteristik dari kapal tersebut. lines plan atau rencana garis merupakan langkah selanjutnya dalam proses merancang suatu kapal dengan berdasar pada data kapal yang diperoleh dari perancangan. Dalam perancangan lines plan diperlukan perhitungan matematis yang cukup rumit dan tentu saja memakan waktu yang relatif lama. Hal ini akan berpengaruh dalam proses perancangan kapal. Dewasa ini telah ada perangkat lunak komersial untuk perancangan lines plan. Namun perangkat lunak tersebut memiliki harga yang mahal dan membutuhkan komputer dengan spesifikasi yang cukup besar. Sehingga akan berpengaruh dalam biaya produksi sebuah proses desain kapal. Dengan demikian dibutuhkan sebuah solusi untuk permasalahan tersebut. Dan diharapkan perangkat lunak ini dapat menjadi salah satu pilihan solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada dalam perancangan sebuah lines plan. Sehubungan dengan latar belakang tersebut di atas, ada beberapa hal yang menjadi permasalahan dan akan dibahas dalam jurnal ini yaitu proses analisa data-data yang diperlukan dalam pembuatan lines plan, keunggulan metode pembuatan kurva yang digunakan, tampilan perangkat lunak agar proses perancangan lines plan lebih mudah untuk dilakukan, ketelitian lines plan dari hasil proses perangkat lunak dibanding dengan hasil dari pembuatan secara manual, dan efisiensi waktu yang dihasilkan dari penggunaan perangkat lunak dalam menghasilkan sebuah lines plan. Dari permasalahan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk memperoleh sebuah sistem berbasis komputer yang praktis dalam perancangan sebuah lines plan dengan metode FORM DATA I tanpa mengabaikan ketepatan ketelitian lines plan hasil rancangan tersebut. Supaya permasalahan tidak terlalu meluas, perlu adanya batasan masalah terhadap pembahasan jurnal ini. Antara lain : 1. Metode yang digunakan dalam perancangan lines plan adalah dengan menggunakan metode FORM DATA I. 2. Interpolasi dilakukan didalam range yang telah ada dalam FORM DATA I. 3. Kapal yang dirancang sesuai dengan persyaratan yang ada dalam FORM DATA I 4. Pembentukan kurva hasil perhitungan menggunakan metode B-Spline dengan bantuan software Autocad. Dari penulisan jurnal ini diharapkan dapat memberi manfaat: 1. Mempermudah perancangan sebuah lines plan khususnya dengan metode FORM DATA. 2. Dapat dilakukan penghematan waktu dengan adanya perangkat lunak yang praktis ini. 3. Dapat menjadi solusi biaya perancangan kapal yang tinggi akibat biaya perangkat lunak yang mahal. II. TINJAUAN PUSTAKA A. Lines plan Lines plan merupakan suatu gambar desain kapal yang sangat penting, dimana dari gambar lines plan ini akan sangat berpengaruh terhadap gambar-gambar desain kapal lainnya seperti rencana umum (general arrangement), konstruksi profil (profil construction), konstruksi melintang (midship section), stabilitas kapal (stability calculation) dan PEMBUATAN PERANGKAT LUNAK UNTUK MERANCANG LINES PLAN MENGGUNAKAN FORM DATA I DAN PENDEKATAN B-SPLINE Deny Purwita Putra dan Djauhar Manfaat Jurusan Teknik Perkapalan, Fakultas Teknologi Kelautan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111 Indonesia e-mail: [email protected] L Dengan adanya perangkat lunak ini dapat diperoleh sebuah lines plan dengan metode FORMDATA I dengan lebih mudah dan memenuhi nilai koreksi setelah perhitungan.

ITS-paper-35022-4108100083-paper.pdf

Embed Size (px)

Citation preview

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print)1 AbstrakLinesplanataurencanagarismerupakansuatu gambardesainkapalyangsangatpentingdalamperancangan sebuahkapal,dimanadarigambarlines planiniakansangat berpengaruhterhadapgambar-gambardesainkapallainnya. Danyanglebihpentingdarigambarlinesplaniniadalah besarnyahambatanyangsangatbergantungpadabentuk lambungkapal.Dalamprosesperancanganrencanagarisini memerlukanperhitunganmatematisyangcukuprumit. Sehinggauntukmemperolehsebuahrancanagarisyangsesuai dengan yang diinginkan akan membutuhkan waktu yang cukup lama.Dalamwaktudekatinicukupbanyakperangkatlunak komputeryangditujukanuntukperancanganrencanagaris. Namunsebagianbesarperangkatlunakinimemilikiharga yangrelatifmahaldanmembutuhkankomputerdengan spesifikasiyangcukuptinggi.Makahaltersebutbukan merupakansolusiyangmudahdiambiluntukperancangan rencanagaris.Penelitianinipadaakhirnyabertujuanuntuk menciptakansebuahperangkatlunakyangdapatmembantu perancangan rencana garis sehingga dapat menjadi solusi yang murahdanefisienwaktu.Tentusajatanpamengabaikan ketelitian dari rencana garis hasil perangkat lunak ini. Katakunci:B-spline,FORMDATAI,linesplan,perangkat lunak I.PENDAHULUAN ines plan kapal adalah gambar rencana garis dari bentuk sebuah kapal.Dengangambarlinesplaninidapat diketahuibentukkapalyangdirencanakandankarakteristik dari kapal tersebut. lines plan atau rencana garis merupakan langkahselanjutnyadalamprosesmerancangsuatukapal denganberdasarpada datakapal yangdiperolehdari perancangan. Dalamperancanganlinesplandiperlukanperhitungan matematisyangcukuprumit dan tentu sajamemakan waktu yangrelatiflama.Haliniakanberpengaruhdalamproses perancangankapal.Dewasainitelahadaperangkatlunak komersialuntukperancanganlinesplan.Namunperangkat lunak tersebut memiliki harga yang mahal dan membutuhkan komputerdenganspesifikasiyangcukupbesar.Sehingga akanberpengaruhdalambiayaproduksisebuahproses desain kapal. Dengandemikiandibutuhkansebuahsolusiuntuk permasalahantersebut.Dandiharapkanperangkatlunakini dapatmenjadisalahsatupilihansolusiuntukmengatasi permasalahanyangadadalamperancangansebuahlines plan. Sehubungandenganlatarbelakangtersebutdiatas,ada beberapahalyangmenjadipermasalahandanakandibahas dalamjurnaliniyaituprosesanalisadata-datayang diperlukan dalam pembuatan lines plan,keunggulan metode pembuatan kurva yang digunakan, tampilan perangkat lunak agarprosesperancanganlinesplanlebihmudahuntuk dilakukan,ketelitianlinesplandarihasilprosesperangkat lunakdibandingdenganhasildaripembuatansecara manual,danefisiensiwaktuyangdihasilkandari penggunaanperangkatlunakdalammenghasilkansebuah lines plan. Dari permasalahan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa penelitianinidibuatdengantujuanuntukmemperoleh sebuahsistemberbasiskomputeryangpraktisdalam perancangansebuahlinesplandenganmetodeFORM DATAItanpamengabaikanketepatanketelitianlinesplan hasil rancangan tersebut. Supayapermasalahantidakterlalumeluas,perluadanya batasan masalah terhadap pembahasan jurnal ini. Antara lain : 1. Metodeyangdigunakandalamperancanganlinesplan adalah dengan menggunakan metode FORM DATA I. 2. Interpolasidilakukandidalamrangeyangtelahada dalam FORM DATA I. 3. Kapalyangdirancangsesuaidenganpersyaratanyang ada dalam FORM DATA I 4. Pembentukankurvahasilperhitunganmenggunakan metode B-Spline dengan bantuan software Autocad. Daripenulisanjurnalinidiharapkandapatmemberi manfaat: 1. Mempermudahperancangansebuahlinesplan khususnya dengan metode FORM DATA. 2. Dapatdilakukanpenghematanwaktudenganadanya perangkat lunak yang praktis ini. 3. Dapatmenjadisolusibiayaperancangankapalyang tinggi akibat biaya perangkat lunak yang mahal. II.TINJAUAN PUSTAKA A.Lines plan Linesplanmerupakansuatugambardesainkapalyang sangatpenting,dimanadarigambarlinesplaniniakan sangatberpengaruhterhadapgambar-gambardesainkapal lainnyasepertirencanaumum(generalarrangement), konstruksiprofil(profilconstruction), konstruksimelintang (midshipsection), stabilitaskapal (stabilitycalculation)dan PEMBUATAN PERANGKAT LUNAK UNTUK MERANCANG LINES PLAN MENGGUNAKAN FORM DATA I DAN PENDEKATAN B-SPLINE Deny Purwita Putra dan Djauhar Manfaat Jurusan Teknik Perkapalan, Fakultas Teknologi Kelautan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111 Indonesia e-mail: [email protected] L Denganadanyaperangkatlunakinidapatdiperoleh sebuahlinesplandenganmetodeFORMDATAIdengan lebihmudahdanmemenuhinilaikoreksisetelah perhitungan. JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print)2 gambar-gambarlainnya.Yanglebihpentingdarigambar linesplaniniadalahbesarnyahambatanyangsangat bergantungpadabentuklambungkapal.Dengan hambatan kapal yangkecilmakamesinkapalyangdibutuhkanjuga akansemakinkecil,halinisangatsensitifdenganharga mesinyangakandibelisertabiayaoperasiselamakapal berlayar [5],[7]. B.Perancangan dengan FORMDATA I Bentuklinggihaluandanburitansertabentukbidangair adalah sebagai gambar berikut Gambar 2.1 Bentuk linggi haluan dan buritan serta bidang air [1]. Ada5koefisiengadingbesaryangdikembangkandalam FORMDATA yang diberikan dalam tabel 2.1 : Tabel 2.1 Koefisien Gading Besar [3]. Tidak adahargaantaraatauinterpolasi. Gading besar no. 5 dan 6 berbeda dalam rise of floornya dan radius bilganya. Gadingbesarno.6mempunyairiseoffloorlebihbesar daripada no. 5 dan radius bilganya lebih kecil. Lihat gambar di bawah ini. Gambar 2.2 Variasi Gading Besar [1]. Selanjutnyagambardiberinamamenurutbentukstation, yaituUuntukstationbentukU,Nuntukstationbentuk normaldanVuntukstationbentukV.Diikutiolehnomor gadingbesardari1s/d6.KemudiandiikutiolehhurufA untukbentukbagianbelakangkapaldanVuntukbentuk bagiandepankapal.Terakhiradalah2angkayang menyatakan besar koefisien blok CB, jadi N2F65 = bentuk normal, gading besar no. 2, bagian depan kapal dan CB = 0.65 U2A70=bentukstationU,gadingbesarno.2,bagian belakang kapal, dan CB = 0.70 Untukmemakaidiagram-diagramini,masukanadalah koefisienblokCB(atau)danLCBdalam%Ldiukurdari Midship,FormdataImenyajikanseridengangadingbesarno.2, yaituCM=0.98.Disinidibutuhkankoefisienblokbagian belakangAdankoefisienblokbagiandepanF.Untuk memperolehharga-hargainidariCB(atau)keseluruhan dan LCB, dipakai "Combination Diagram" [3],[6]. Gading besar noCM 10.995 20.98 30.94 40.88 50.74 60.74 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print)3 Gambar 2.3 Combination Diagram [1] Padahargakoefisienbloktariklahgarisvertikaldan memotonggarispersentaseLCB.Tinggititikinidarigaris sumbuadalahX.Darihargaukurkankekiridanke kanansebesarX,didapatA'disebelahkanandanF'di sebelahkiri.GarisvertikaldariA'memotonggaris lengkungAft(garispenuh)setinggiCAdangarisvertikal dariF'memotonggarislengkungForw.(garisputus-putus) setinggiCF.SelanjutnyafaktorkoreksiCdidapatsebesarC = CF - CA.SelanjutnyadariA'ukurkankekirisebesarCuntuk mendapatkanAdandariF'ukurkankekanansebesarC untukmendapatkanF.Setelahkeduahargadidapat,kita bisamulaimembuatRencanaGaris.Ada3macambentuk Rencana Garis yang diberikan, yaitu bentuk U (gambar U2A danU2F),bentuknormal(gambarN2AdanN2F)dan bentukV(gambarV2AdanV2F).Datadiberikandalam bentukgambardenganabsisadalahysta/(0.5B)danordinat adalahWP/T.WPadalahsaratdanTadalahsaratmuatan penuhatausaratrancang.Titik0adalahcentrelinekapaldan1.0 padasumbu horisontal adalah 0.5 lebar kapal.Titik 1.0padasumbuvertikaladalahSaratmuatanpenuhatau sarat rancang.Sedang harga A dan F untuk masing-masing bentuk diberikan dalam tabel berikut: Tabel 2.2 Koefisien Nilai Bentuk Badan Kapal [3] Bagian belakangBagian depan Bentuk UA = 0.55 - 0.75F = 0.55 - 0.65 Bentuk NA = 0.55 - 0.75F = 0.55 - 0.75 Bentuk VA = 0.60 - 0.70F = 0.55 - 0.65 Angka55,60dstmenunjukkanhargadanangka0,1/2 dstmenunjukkannomorStation.Untukhargadiantara harga yang ada,boleh diinterpolasi pada tiap WL [1]. C.B-spline dalam Autocad Untuk membuat garis lengkung dengan metode b-spline di softwareAutocadcukupdenganmemberikanperintah SPLINE.Denganperintahtersebutmakaakandibuatgaris lengkungberbasisNURBS(NonUniformRationalB-Spline).Untukmenjalankanperintahinidapatmelalui commanddenganmengetikSPLINEatauSPL.Dapatjuga melaluitoolbardenganmemilihtoolsbergambaratau melaluimenuDrawSpline.Untukmenggambargaris dapat melalui klik pada titik tertentu dan dapat melalui input nilai untuk sumbu x dan y pada command [8]. III.METODOLOGI PENELITIAN A.Langkah Pengerjaan Metodeyangdigunakandalampenelitianinidapat digambarkandalamdiagramalir(flowchart)pengerjaan sebagai berikut : Gambar 3.1 Diagram Alir Pengerjaan Tugas Akhir B. Pengumpulan Data Dataawalyangdiperlukansebelummemasukiproses pembuatanperangkatlunakyaituberupadatakurvaFORM DATA I yang berasal dari data literatur tugas akhir ini. Data initersediadalambentukgambarsehinggamemerlukan beberapaprosespengolahanagarbisadijadikansebuah database perangkat lunak yang akan dibuat. JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print)4 C.Pengolahan Data Setelahsemuadatayangdibutuhkanberhasil dikumpulkanmakadata-datamentahiniakanmelewati beberapaprosesagarmenjadidatasiapuntukdigunakan, diantaranya adalah : 1. Proses Scanning Karenadatasumberberupaprintoutmakadatakurva perludilakukanscanningagarmenjadidatadigital sehingga lebih mudah untuk diproses selanjutnya. 2. Proses Re-DrawProsesinimeliputipenggambaranulangdatakurva digitaldenganmenggunakanbantuansoftwareAutocad. Halinibertujuanuntukmempermudahpencariantitik-titik koordinat dari kurva tersebut. 3. Proses input data kedalam database Dalamprosesinidilakukanpengukurankoordinat dalamkurvahasilre-drawkemudiandimasukkan kedalam database berbasis Microsoft Excel. Pada proses ini terdapat dua tahap atau dua metode pengukuran, yaitu sumbuysebagainilaitetapdansumbuxsebagainilai variabel yang dicari, dan sebaliknya. D.Pembuatan Logika Penentuan Bentuk Badan Kapal Untukmempermudahperhitunganmakapembuatan logikajugadilakukandenganbantuansoftwaremicrosoft excel.Halinidikarenakandatakoordinattelahdibuat dengansoftwaretersebutsehinggaakanlebihmudahjika logikayangdibuatterhubunglangsungdengankoordinat yang dibuat khususnya dalam tahap ini adalah koordinat dari combination diagram. Berikutadalahgambartabellogikauntukmenentukan bentukbadankapaldannilaidariCbadanCbfdisertai dengan alur perhitungannya. Gambar 3.1 Tabel Perhitungan untuk menentukan nilai Cba dan Cbf Gambar 3.2 Tabel penentuan bentuk station yang akan digunakan Penjelasandarinomorlangkahpadakeduatabeldiatas adalah sebagi berikut : 1. Datainputberasaldaridatayangdimasukkansebagai parameterawal.Untuktahappengambilankeputusan ini hanya dibutuhkan data Cb, LCB dan Cwp. 2. PadalangkahiniakandicarinilaiXdengancara menyaringdaridatabasecombinationdiagramyang telahdibuat.DanapabilanilaiCbdanLCBmasih dalamrangedatabasenamuntidakdiketahuinilainya makaakandilakukaninterpolasi.Interpolasipertama dilakukan untuk menghasilkan nilai X1 dan X2 dengan parameteryangdigunakanadalahnilaiLCB. Interpolasikeduadilakukanuntukmenghasilkannilai X akhir dengan parameter X1, X2 dan nilai Cb input. 3. NilaiXmerupakankoordinatsumbuypadatitik tertentusumbux.Nilaiinikemudiandirotasikan90o pada kuadran 1 dan 2 dengan titik pusat sumbu berupa nilaidariCbinput.Nilaitersebutdiakumulasikan dengannilaiCbinputdanmenghasilkannilaiXforw (f)danXaft(a),denganketentuanapabilanilai LCBinputdidepanmidship(positif)makaf>Cb dan a < Cb berlaku pula untuk sebaliknya. 4. Nilai f dan a digunakan untuk mencari nilai Ca dan Cfpadacombinationdiagramlebihtepatnyanilai kurva forward dan after. Langkah ini dilakukan dengan cara memasukkan nilai f dan a sebagai nilai x pada masing-masing persamaan. 5. DarilangkahsebelumnyadihasilkannilaiCadanCf. NilaiinidigunakanuntukmencarinilaiCyaitunilai koreksiuntukmenghasilkannilaiCba(a)danCbf (f). Nilai C didapat dengan perhitungan C = Cf Ca. 6. Dengan demikian akan diperoleh nilai a dan f dengan caramengakumulasikannilaifdanadengannilai C.adanfmerupakannilaiyangakandigunakan untukmenentukanbentukbagiandepandanbelakang kapal. JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print)5 7. Darinilaitersebut akan menghasilkan beberapabentuk stationyangmemenuhi.Olehkarenaitudiperlukan penentuanbentukbadankapalyangpalingmendekati dengan cara menyesuaikan nilai Cp pada bagian depan dan belakang. 8. UntuknilaiCpdidapatdariperhitunganCwp/Cbadan Cwp/Cbf.Dariperhitungantersebutakandidapatnilai Cpa dah Cpf. 9. NilaiCpadanCpfakandicariselisihterkecildengan nilai Cp pada tiap bentuk station yang tersedia. Berikut nilai konstanta pembanding dari tiap bentuk station. 10. Dari perhitungan selisih diatas makaakan didapat nilai yangpalingmendekatikonstantabentukstation.Nilai inilahyangakandigunakansebagaihasilakhirdari tahap penentuan bentuk badan kapal. E.Perhitungan Koordinat Hasil Pada tahap ini akan dilakukan penyaringan koordinat pada databasebentukstationagardiperolehkoordinatyang sesuaiuntukbentukstationyangtelahditentukandarihasil perhitunganpadatahapsebelumnya.Metodeyang digunakanpadatahapiniadalahdenganinterpolasi2titik. Metode ini berbasis pada rumus interpolasi 2 titik berikut : y = (((x-x1)(y2-y1))/(x2-x1))+y1 dimana : x = nilai Cba atau Cbf yang telah didapat y = nilai koordinat baru Koordinat-koordinatyangdihasilkandariperhitungan padatahapinimerupakandatahasilawalyangakandiolah lebihlanjutsehinggadapatmenjadidatayangsiapuntuk diplot ke software Autocad. Dengandiperolehnyadatakoordinattersebutmakapada babselanjutnyaakandibahaslangkahpembuatanperangkat lunakyangakanmenampilkandata-datatersebutsecara sederhana.Sehinggapenggunaakandipermudahdalam memperolehhasilperhitungan-perhitunganyangterjadi dalamdatabase.Halinidikarenakansemuaproses perhitunganyangadapadatahapiniakanberjalandibalik program inti secara tersembunyi. Namunyangperludiperhatikanbahwatidaksemua koordinathasilakanditampilkandiprograminti.Ada beberapakoordinatyangdihitungdengantujuanuntuk memperhalusgarissaatprosespenggambarandiAutocad. Dan koordinat hasil yang akan ditampilkan adalah koordinat yang dirasa penulis menjadi inti dari sebuah garis yang akan dibentuk. IV.PROSES PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN PERANGKAT LUNAK Padaperangkatlunakiniakandibuat2buahformyaitu form1sebagaitampilanutamadanform2untukoutput. Sebelumnyaakandibahasterlebihdahulutentangform. Formadalahwindowyangmerupakankomponenutama dalampembuatansebuahprogram.Beberapakomponen akanditempatkandalamsebuahformdansemuaituakan membentuksebuahinterfacedarisebuahprogram. Pembuatanformdanpeletakankomponen-komponen didalamnyaakanmenentukantingkatkerumitansebuah programuntukdigunakan.Tampilanutamadibuat sesederhanamungkinsehinggapenggunadapatdengan mudahmemahamifungsidarikomponen-komponenyang ada dalam perangkat lunak.Tampilanutamaterdiri dari 2frame,8textboxdanlabel, 2 combobox dan label dan2 commandbuttonSelain komponen yang ada pada form tampilan utama, hal yangsangatpentingdalampembuatan tampilan utamayaitu penambahanReferencespadamenuProject.Halini sangat pentingkarenapadadasarnyaperangkatlunakiniakan terhubungdengansoftwarelainyaituMicrosoftExcel sebagaidatabasedanAutocadsebagaimedia penggambaran.SehinggaperludimasukkanLibrarydari softwaretersebutdalamprojectyangdibuat.Untukproject yangdibahasdigunakanMicrosoftExcel14.0Object Library(untukMicrosoftExcel2010)danAutocad2008 Type Library (untuk Autocad 2008) sebagai References. Padatahapselanjutnyaadalahpenulisancodedimana sebuahperangkatlunakakanmenjalankanperintahsesuai dengancodeyangditulis.Padaform1perintahterjadisaat commandbuttonhitungditekan.Makasemuadatayang dimasukkanpadakeduaframeakandimasukkankedalam database. Selainitu,codejugamemuatperintahketika commandbutton hitung ditekan maka secara otomatis proses perhitungandalamdatabaseakanberlangsungdan menghasilkansebuahoutput.Outputyangdihasilkanada2 macamyaituoutputyangdigunakansebagaitampilandi form2danoutputyangberupakoordinatuntuk penggambaranpadaAutocad.Untukoutputyangberupa koordinatuntukautocadpadatahapiniakandicetak kedalam file .scr untuk keperluan penggambaran di Autocad. File.scradalahfilescriptyangberfungsimenjalankan perintahdidalamAutocadsecaraotomatistanpapengguna yang melakukan aktifitas secara langsung dengan tools yang adapadaAutocad.File.scriniakandisimpandalam3 folder yang untuk tiap penggambaran bodyplan, halfbreadth plan,dansheerplan.File.scrakandisimpandalamfolder bodyplan,halfbdansheeryangmenjadisub-folderdalam folderdatabase.File.scryangberadadalamfolder bodyplanmerupakanfilescriptuntukmembentukbodyplan diAutocad.Sedangkanyangberadadalamfolderhalfb digunakanuntukmembentukgambarhalfbreadthdanfile .scryangberadadalamfoldersheerdigunakanuntuk membentuk gambar sheerplan pada Autocad. JendelaOutputdibuatpadaform2 yang akan ditampilkan secaraotomatisapabilaprosespadaform1telahselesai. Form2akanmenampilkankumpulantitik-titikkoordinat hasil perhitungan yang ada pada database. Namun koordinat yangditampilkanhanyakoordinatsetengahlebarkapaldan buttockline.Disertaijugacommandbuttondengancaption gambaryangberfungsimelakukanprosespenggambaran padaAutocad.Samahalnyadenganform1,tampilanoutput perlupenataanagarpenggunadapatmemahamihasilyang ditampilkan secara mudah. JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print)6 Gambar 4.1 Proses Input Data Gambar 4.2 Tampilan output untuk tab Tabel Setengah Lebar V.ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN Setelahhasilkeluarmakaakandilakukanperhitungan LCBpadastationyangtelahdibentuk.Halinidilakukan sebagaikoreksinilaiLCByangdimasukkansebagaiinput. Olehkarenaitu.Perhitungankoreksiinidilakukanhanya dibawahgarisair(sarat).MenurutFORMDATAkesalahan terbesaryangdiijinkanadalah0.1%L.Sehinggaapabila koreksi