Upload
yovidwiyana
View
213
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
penutup
Citation preview
IV. PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil keselurahan praktikum yang telah dilakukan dapat disimpulkan
sebagai berikut.
1. Uji Pemadatan Tanah Standar ( Standard Compaction Test)
Berdasarkan perhitungan dan grafik didapat nilai kadar air optimum sebesar
19,6008 % dan nilai berat volume kering optimum ialah sebesar 1,5501
gram/cm3.
2. Uji Kerucut Pasir ( Sand Cone Test )
Berdasarkan perhitungan didapat volume kering di lapangan (γWds) adalah
2,3132 gr/cm3. Kadar air (ω) yang diperoleh sebesar 19,995 %. Tanah yang
telah diuji memiliki derajat kepadatan 150,2104 %.
3. Uji CBR Laboratorium (CBR Laboratory Test)
Dari Grafik diperoleh nilai CBR sebesar 9,349 %. Maka berdasarkan
deskripsi tanah di atas dapat disimpulkan bahwa tanah yang diuji termasuk
sedang, karena memiliki nilai CBR antara 7,00 – 20,00.
4. Uji Skala Penetrasi Konus Dinamis (Dinamic Conus Penetrometer)
Dari percobaan dan perhitungan yang telah dilakukan, disimpulkan nilai
sampel CBR pada Titik Uji 1 yaitu 11 %, nilai sampel CBR pada Titik Uji 2
yaitu 11,5 %, nilai sampel CBR pada Titik Uji 3 yaitu 18,5 %, nilai sampel
CBR pada Titik Uji 4 yaitu 19 %, dan nilai sampel CBR pada Titik Uji 5
yaitu 17,5 %. Dari Tabel Deskripsi tanah, Nilai CBR berada di 7,00-20,00
maka tanah yang diuji memiliki kualitas sedang.
5. Uji Geser Langsung (Direct Shear Test)
Dari percobaan dan perhitungan yang dilakukan diperoleh nilai geser
maksimum sampel tanah 1 sebesar 0,2662 kg/cm , sampel tanah 2 sebesar
0,2862 kg/cm², dan sampel tanah 3 sebesar 0, 2974 kg/cm². Diperoleh nilai
tegangan normal sampel tanah 1 sebesar 0,1001 kg/cm , pada sampel tanah
2 sebesar 0,1941 kg/cm², dan pada sampel tanah 3 sebesar 0,2911 kg/cm².
6. Uji Kuat Tekan Bebas (Unconfined Compression Strength Test)
Keruntuhan sampel tanah terjadi pada saat regangan sebesar 9 % dan
tegangan maksimum sebesar 0,9645 kg/cm2. Sampel tanah yang diuji
tersebut memiliki nilai kadar air sebesar 41,0557 %. Berdasarkan nilai qu
sebesar 1.0477 kg/cm2, maka dapat disimpulkan bahwa tanah yang diuji
tersebut tergolong tanah Firm, karena nilai qu berada pada nilai 1-4.
7. Uji Permeabilitas ( Permeability Test )
Berdasarkan perhitungan diperoleh besar nilai k rata-rata yang didapat
adalah 5,7445 x 10-8 cm/s2. Besar nilai k20 rata-rata yang diperoleh adalah
4,8536 x 10-8 cm/s2. Berdasarkan tabel di atas, didapat tanah uji adalah tanah
lempung. Berdasarkan tabel di atas, perembesan terhadap jenis tanah
lempung adalah kedap air.
8. Uji Konsolidasi ( Consolidation Test )
Dari hasil perhitungan dan tabel didapat nilai t90 sebagai berikut pada saat
0,025 kg/cm2 adalah 240 detik, pada saat 0,05 kg/cm2 adalah 135 detik, pada
saat 0,1 kg/cm2 adalah 540 detik, pada saat 0,2 kg/cm2 adalah 576,6 detik,
dan pada saat 0,4 kg/cm2 adalah 576,6 detik. Dari hasil perhitungan
didapatkan nilai Cv untuk setiap tegangan pada saat 0,025 kg/cm2 adalah
0,0038 cm2/s, pada saat 0,05 kg/cm2 adalah 0,0053 cm2/s, pada saat 0,1
kg/cm2 adalah 0,0013 cm2/s, pada saat 0,2 kg/cm2 adalah 0,0011 cm2/s, dan
pada saat 0,4 kg/cm2 adalah 0,0010 cm2/s. Nilai Cv rata-rata yang diperoleh
dari grafis adalah sebesar 0,0025 cm2/s. Dapat disimpulkan bahwa nilai
kemampatan tanah dipengaruhi oleh nilai t90 dan Cc. Pada grafik diperoleh
nilai Cc sebesar 1,2049.
B. Saran
1. Agar asisten dapat membimbing dalam penyelesaian laporan praktikum agar
hasil dari praktikum ini dapat digunakan untuk pembelajaran di masa yang
akan datang.
2. Kepada pihak laboratorium diharapkan dapat terus menjaga serta merawat
kelengkapan alat-alat praktikum sehingga praktikum berjalan lancar.
3. Untuk praktikan diharapkan lebih serius dalam menjalankan praktikum
sehingga praktikan dapat memahami prosedur yang dilaksanakan.
4. Praktikan juga bertanggung jawab dalam menjaga alat-alat praktikum yang
digunakan sehingga alat-alat yang ada dapat terjaga dengan baik.
5. Praktikan juga diharapkan dapat menjaga kebersihan laboratorium agar
dapat menjalankan praktikum dengan baik.
6. Kerjasama antara praktikan, asisten praktikum, dan pihak laboratorium
perlu ditingkatkan agar praktikum dapat berjalan dengan lancar.