Upload
andinurulrizki0414
View
245
Download
37
Embed Size (px)
Citation preview
Dr .dr. Rina Masadah, SpPA, MPhil
JEJAS SELJejas sel mendasari seluruh penyakitBila sel terpapar dengan agen penyebab jejas maka :Sel dapat beradaptasi Sel mengalami kerusakan yang reversibelSel mengalami kerusakan irreversibel & mati (nekrosis atau apoptosis)Hasil akhir tergantung tipe, berat dan lamanya jejas serta tipe selnya itu sendiri
Sel normalAdaptasiJejas reversibelKematian sel
PENYEBAB KERUSAKAN SELGENETIKACQUIRED/DIDAPATHipoksiaAgen fisikBahan kimiaDefisiensi & kelebihan giziInfeksi & infestasiFaktor imunologiFaktor psikis
RadangKeracunan oksigenBahan kimiaReperfusiRadiasiPenuaanIskemia
Jejas iskemik / hipoksikOksigen Oksidatif fosforilasi Produksi ATP Pompa natrium GlikogenolisisPelepasan ribosom
Pompa Natrium Influx Ca ++ Retensi Na+Efflux K+ Sel bengkak Mikro villi hilang Timbul gelembung ER bengkak Gambaran mielin
Jejas iskemik / hipoksikOksigen Oksidatif fosforilasi Produksi ATP Pompa natrium GlikogenolisisPelepasan ribosom
Glikogenolisis Penimbunan asam laktat dan fosfat anorganikpH Kromatin menggumpal
Jejas iskemik / hipoksikOksigen Oksidatif fosforilasi Produksi ATP Pompa natrium GlikogenolisisPelepasan ribosom
Pelepasan ribosom dari ERProduksi protein Tekanan osmotik intrasel Edema sel
Myelin figureER bengkakRibosom lepasMitokondria bengkakSmall densitiesGelembungSel bengkakKromatin menggumpalAutofagi
AReversibelIreversibelNormal
ATP Sintesis fosfolipid Ca++ Aktifasi fosfolipaseAktifasi proteaseDegradasi fosfolipidKerusakan sitoskeletonMembran sel rusakMekanisme kerusakan membran sel
Defek membranMyelin figureER lisisMitokondria bengkakLarge densitiesNukleus piknotisLisosim bocor
Jejas oleh radikal bebasRadikal bebas: atom / molekul yang memiliki satu elektron bebas pada orbit luarnyaRadikal Bebas dibentuk dariMetabolisme normalOksigen toksikRadiasi ionObat-obatanBahan kimiaReperfusion injuryTiga spesies radikal bebas yang penting:Superoksid (O2-)Hidrogen peroksid (H2O2)Hidroksil radikal (OH)
Peroksidasi membran lipid (terutama oleh OH)Kerusakan proteinKerusakan DNA dan penurunan ATPEfek radikal bebas terhadap sel:
Bagaimana radikal bebas dinetralkan?Habis sendiri (spontan), karena tidak stabilAntioksidan endogen/exogenVitamin E, Bahan mengandung gugus -SH (cystein, glutation)Protein serum (albumin, ceruloplasmin, dan trasferin)EnzimatikSuperoxide dismutase (SOD)CatalaseGlutathione peroxidase
BENTUK JEJAS SEL REVERSIBELHYDROPIC CHANGEAkumulasi cairan di dalam sitoplasma selDisebabkan toksin bakteri, bahan kimia, racun, luka bakar, demam tinggi, glukosa atau saline hipertonik intravena
BENTUK JEJAS SEL REVERSIBELHYALINE CHANGEGambaran materi eosinofilik, homogen, glassy
Kematian selBisa berupa nekrosis atau apoptosisNekrosisKematian sel pada jaringan hidup akibat degradasi enzim sel yang mengalami jejasJika oleh enzim lisosomnya: autolisis, jika oleh enzim sel imigran: heterolisis.Autolisis nekrosis koagulatif; heterolisis nekrosis liquefactivePerubahan morfologi setelah beberapa jam
Morfologi sel yang nekrosisSitoplasma:Eosinofilik (karena RNA turun dan reaksi eosin dengan protein yang denaturasi)Lebih bening (karena kehilangan glikogen)Bervakuol (karena degradasi organela oleh enzim)Kalsifikasi Inti: (3 kemungkinan)Karyolisis (basofilia inti hilang karena kerja DNAase)Pyknosis (karena inti mengkerut)Karyorhexis (fragmentasi inti)
NormalNekrosisSitoplasma lebih eosinofilik dan beningInti sebagian lisis
Pewarnaan H&Emenunjukkan edema antar serabut miokardiaPewarnaan untuk enzim LDHmenunjukkan area yang tak terwarnai
Nasib massa sel nekrotik:Nekrosis koagulatif: Outline sel nekrosis dipertahankan sementara Karakteristik untuk semua nekrosis karena hipoksia, kecuali pada otak
Terjadi karena enzim lisosom juga ikut rusak
Nekrosis liquefactif: Terjadi karena autolisis dan heterolisis Karakteristik pada infeksi bakteri (nanah) dan nekrosis hipoksik pada otak Nekrosis gangrenosa: nekrosis koagulatif yang terinfeksi dan berubah menjadi nekrosis liquefaktif
Nekrosis kaseosa Bentuk khusus nekrosis koagulatif, pada tbc. Makroskopik mirip keju Mikroskopik: massa amorf, granuler, diselubungi sel radang
ApoptosisTerjadi pada keadaan fisiologis dan patologisProgrammed cell death pada embriogenesis, involusi organ yang hormon dependent, kematian sel pada tumor, dll)Morfologi:Sel mengkerutKondesasi kromatinPembentukan gelembung dan apoptotic bodiesFagositosis oleh sel di sekitarnya
Akhir kataJejas sel mendasari setiap perubahan patologi Bisa reversibel atau ireversibel (berakhir dengan kematian sel)Morfologi jejas seluler karakteristikMekanisme jejas harus selalu diingat dalam mempelajari kuliah PA selanjutnya
*