10
Komplikasi pada Pasien Fraktur Klavikula Pasca Penatalaksanaan Operatif di RS Bina Sehat Jember Periode 2007 - 2012 Ratna Setia Wati 11 2014 115

Jurding - Orto

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Journal Reading Orthopaedi

Citation preview

Page 1: Jurding - Orto

Komplikasi pada Pasien Fraktur Klavikula Pasca Penatalaksanaan Operatif di RS Bina Sehat Jember

Periode 2007 - 2012Ratna Setia Wati

11 2014 115

Page 2: Jurding - Orto

PendahuluanMudah alami trauma 5% dari kejadian fraktur

Komplikasi dalam penatalaksanaan fraktur :- Delayed union- Nonunion

Page 3: Jurding - Orto

Metode Penelitian

Desain Penelitian : deskriptif analitik dengan pendekatan case control

retrospektif

Lokasi : RS Bina Sehat Kab. Jember

Waktu : periode 2007 - 2012

Sampel : 16 pasien fraktur klavikula yang memenuhi

kriteria inklusi dan eksklusiVariabel bebas :

penatalaksanaan operatif

Page 4: Jurding - Orto

Kriteria Inklusi Kriteria eksklusiPasien yang sudah melakukan tindakan operatif minimal 4 bulan pasca fraktur

Pasien sudah meninggal dunia

Pasien tidak mengalami gangguan kesadaran

Terdapat penyakit penyerta

Pasien tidak mengalami fraktur pada daerah humerus, leher dan skapula

Alamat pasien tidak ditemukan

Pasien berdomisili di Kab. Jember

Pasien berdomisili di luar Kab. Jember

Pasien menandatangani persetujuan pemeriksaan yang akan dilakukan

Pasien mendapatkan 2 penatalaksanaan yaitu nonoperatif dan operatif

Page 5: Jurding - Orto

Variabel Definisi Operasional

ROM batas/besarnya gerakan sendi dan sebagai dasar untuk menetapkan adanya kelainan atau menyatakan besarnya gerakan sendi yang abnormal. Dikenal beberapa macam gerakan pada sendi, yaitu: abduksi, adduksi, ekstensi, fleksi, rotasi eksterna, rotasi interna, pronasi, supinasi, fleksi lateral, dorso fleksi, plantar fleksi, inversi, dan eversi dengan satuan derajat (◦)

Kekuaan otot diukur dengan grade 0-5

NRS diukur dengan skala 0-10

Atrofi otot atrofi otot diukur dengan skala centimeter (cm)

Deformitas bentuk yang tidak sama dengan bentuk normal

Perubahan warna kulit

perubahan yang terjadi pasca tatalaksana operatif.

Sensasi raba pasien merasakan sensasi yang berbeda dari perlakuanPeneliti

Page 6: Jurding - Orto

Hasil Penelitian

Page 7: Jurding - Orto

Pembahasan

Diagnosa fraktur klavikula didominasi oleh fraktur 1/3 tengah

• Perubahan rentang gerak dapat disebabkan karena deformitas rotasi dan adanya adesi otot-otot yang biasanya terjadi pada fraktur yang bergeser

Semua jenis gerakan (abduksi, adduksi, fleksi, ektensi, rotasi internal & rotasi eksternal tidak memiliki perbedaan yang bermakna antara sisi operatif dan sisi kontralateral• Pada sampel rehabilitasi dimulai segera dan sesudah dilakukan pengobatan untuk

menghindari kontraktur sendi dan atrofi otot

Atrofi otot dan pemendekan tulang tidak memiliki perbedaan yang bermakna

Page 8: Jurding - Orto

Pembahasan

NSR memiliki perbedaan yang bermakna antara sisi operatif dan sisi kontralateral

• Hardware yang digunakan untuk fiksasi internal terasa nyeri saat terkena udara dingin

Deformitas memiliki perbedaan yang bermakna antara sisi operatif dan sisi kontralateral

• Alat fiksasi internal belum dilepas

Perbedaan warna pada sampel penelitian terdapat perbedaan yang bermakna antara sisi operatif dan sisi kontralateral• Perubahan warna pada sampel penelitian terdapat perbedaan yang bermakna karena terdapat

scar dan erosi kulit akibat pemasangan alat fiksasi internal

Page 9: Jurding - Orto

Kesimpulan dan SaranTidak ditemukan komplikasi berupa penurunan ROM dan

kekuatan otot abduksi, adduksi, fleksi, ekstensi, rotasi internal dan rotasi eksternal, serta pemendekkan dan atrofi otot, tetapi terdapat gangguan NRS, deformitas, perubahan warna, dan sensasi raba pada pasien post

operasi fraktur klavikula.Penelitian lanjutan tentang komplikasi pada pasien

fraktur klavikula pasca penatalaksanaan operatif dengan menggunakan indikator lain secara lebih

komprehensif perlu dilakukan.

Page 10: Jurding - Orto

Terima Kasih