8
PENGARUH BRAND IMAGE, BRAND EQUITY DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MEREK HONDA Nur Arief Subagja Dudi Permana Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana 2016 ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh brand image, brand equity dan kualitas p elayanan terhadap keputusan pembelian sepeda motor merek honda. Objek penelitian ini dilakukan pada konsumen sepeda motor Honda di jakartra. Terdapat 171 responden yang telah dipilih sebagai sampel dengan menggunakan teknik pengambilan sampel berupa Accidental sampling dan metode pengambilan data adalah dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial dan simultan variabel harga, kualitas pelayanan dan  promosi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap k eputusan pembelian sepeda motor merek honda di Jakarta. Hal ini dibuktikan dari hasil uji simultan (uji F) dan hasil uji parsial (uji t) juga menunjukkan nilai signifikan dari tiga variabel bebas yang mendukung h ipotesa. Oleh karena itu hasil uji dari penelitian ini menyatakan bahwa terdapat pengaruh secara parsial dan simultan antara variabel br and image, brand equity dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian sepeda motor merek honda di  jakarta Kata kunci : brand image, brand equity, kualitas pelayanan PENDAHULUAN Pada saat ini, penjualan produk otomotif di Indonesia khususnya roda dua mengalami pertumbuhan yang signifikan selain karena pertumbuhan ekonomi dan kebutuhan akan transportasi juga dipengaruhi beberapa faktor yang salah satunya adalah  pengaruh tontonan event balap dunia Moto GP Moto GP merupakan event dunia otomotif roda dua paling  bergengsi di dunia dan merupakan event yang dapat membentuk brand image dan brand equity. Image suatu produk yang baik akan membuat konsumen percaya dan menjadi pengaruh dalam keputusan  pembelian, menurut menurut Kotler dan Keller (2008), citra merek adalah  penglihatan dan kepercayaan yang terpendam di benak konsumen, sebagai cerminan asosiasi yang tertahan di ingatan konsumen. Konsumen memandang brand image sebagai  bagian yang terpenting dari suatu  produk, karena brand image mencerminkan tentang suatu produk. dengan kata lain brand image menjadi salah satu factor yang mendorong konsumen untuk membeli suatu produk. Kemampuan produsen untuk membangun merek dengan baik akan memberi nilai tambah dari apa yang ditawarkan kepada konsumen yang dikatakan sebagai merek yang memiliki ekuitas yang kuat, menurut Hamidi (2014) ekuitas merek adalah konsep multi dimensional yang terdiri dari kesadaran merek (brand awarenes), kualitas yang dirasakan (perceived

Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

8/16/2019 Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-pengaruh-brand-image-terhadap-keputusan-pembelian 1/8

PENGARUH BRAND IMAGE, BRAND EQUITY DAN KUALITAS

PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA

MOTOR MEREK HONDA

Nur Arief Subagja

Dudi Permana

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Mercu Buana

2016

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh brand image, brand equity dan kualitas pelayananterhadap keputusan pembelian sepeda motor merek honda. Objek penelitian ini dilakukan pada konsumen

sepeda motor Honda di jakartra. Terdapat 171 responden yang telah dipilih sebagai sampel dengan

menggunakan teknik pengambilan sampel berupa Accidental sampling dan metode pengambilan dataadalah dengan menggunakan kuesioner.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial dan simultan variabel harga, kualitas pelayanan dan

 promosi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian sepeda motor merek

honda di Jakarta. Hal ini dibuktikan dari hasil uji simultan (uji F) dan hasil uji parsial (uji t) juga

menunjukkan nilai signifikan dari tiga variabel bebas yang mendukung hipotesa. Oleh karena itu hasil uji

dari penelitian ini menyatakan bahwa terdapat pengaruh secara parsial dan simultan antara variabel brandimage, brand equity dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian sepeda motor merek honda di

 jakarta

Kata kunci : brand image, brand equity, kualitas pelayanan

PENDAHULUAN

Pada saat ini, penjualan produk

otomotif di Indonesia khususnya roda

dua mengalami pertumbuhan yang

signifikan selain karena pertumbuhan

ekonomi dan kebutuhan akan

transportasi juga dipengaruhi beberapa

faktor yang salah satunya adalah

 pengaruh tontonan event balap duniaMoto GP

Moto GP merupakan event

dunia otomotif roda dua paling

 bergengsi di dunia dan merupakan event

yang dapat membentuk brand image

dan brand equity.

Image suatu produk yang baik

akan membuat konsumen percaya dan

menjadi pengaruh dalam keputusan

 pembelian, menurut menurut Kotler dan

Keller (2008), citra merek adalah

 penglihatan dan kepercayaan yang

terpendam di benak konsumen, sebagai

cerminan asosiasi yang tertahan di

ingatan konsumen. Konsumen

memandang brand image  sebagai

 bagian yang terpenting dari suatu

 produk, karena brand image

mencerminkan tentang suatu produk.

dengan kata lain brand image menjadi

salah satu factor yang mendorongkonsumen untuk membeli suatu produk.

Kemampuan produsen untuk

membangun merek dengan baik akan

memberi nilai tambah dari apa yang

ditawarkan kepada konsumen yang

dikatakan sebagai merek yang memiliki

ekuitas yang kuat, menurut Hamidi

(2014) ekuitas merek adalah konsep

multi dimensional yang terdiri dari

kesadaran merek (brand awarenes), 

kualitas yang dirasakan (perceived

Page 2: Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

8/16/2019 Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-pengaruh-brand-image-terhadap-keputusan-pembelian 2/8

quality), asosiasi merek (brand

association),  loyalitas merek (brand

loyality). Semakin kuat brand equity

maka semakin kuat rasa percaya diri

konsumen untuk mengambil keputusan pembelian suatu produk

Layanan adalah hal yang paling

dirasakan langsung oleh konsumen dan

terasa langsung pada saat konsumen

akan melakukan pembelian dan setelah

melakukan pembelian sehingga kualitas

 pelayanan juga mempengaruhi

keputusan pembelian seseorang, dalam

dunia otomotif pelayanan menyangkut

dalam 3 hal penting yaitu sales, servis

dan, spareparts.Beberapa penelitian terdahulu

telah meneliti tentang faktor-faktor yang

mempengaruhi keputusan pembelian,

 penelitian yang dilakukan Maharani

(2014) brand image menjadi faktor

 penting dalam mempengaruhi

konsumen dalam melakukan keputusan

 pembelian. dan dalam penelitian yang

dilakukan oleh Nujulia (2013) brand

equity sangat berpengaruh dalammempengaruhi keputusan pembelian.

Berdasarkan latar belakang

 permasalahan yang telah diuraikan di

atas, maka penulis membatasi

 perumusan masalah yang muncul dalam

 penelitian ini sebagai berikut :

1.  Apakah brand image 

 berpengaruh secara positif dan

signifikan terhadap keputusan

 pembelian?

2. 

Apakah brand equity  berpengaruh secara positif dan

signifikan terhadap keputusan

 pembelian?

3. 

Apakah kualitas pelayanan

 berpengaruh secara positif dan

signifikan terhadap keputusan

 pembelian?

4.  Apakah citra merek secara

signifikan dapat mempengaruhi

loyalitas nasabah?

5.  Apakah kepuasan nasabah secara

signifikan dapat mempengaruhi

loyalitas nasabah?

KAJIAN PUSTAKA

Keputusan Pembelian

Menurut Kotler dan Keller (2008)

keputusan pembelian adalah suatu

tindakan konsumen untuk membentuk

referensi diantara merek-merek dalam

kelompok pilihan dan membeli produk

yang paling disukai.

Brand Image

Memnurut Kotler dan Keller

(2008) Brand image adalah sekumpulan

keyakinan, ide, kesan, dan persepsi dari

seseorang, suatu komunitas, atau

masyarakat tentang suatu brand.

Konsumen memandang brand image

sebagai bagian yang terpenting dari

suatu produk, karena brand image

mencerminkan tentang suatu produk.

dengan kata lain brand image menjadi

salah satu factor yang mendorongkonsumen untuk membeli suatu produk

Brand Equity  

Menurut Rangkuti (2011) ekuitas merek

adalah seperangkat aset dan liabilitas

merek yang berkaitan dengan suatu

merek, nama dan simbolnya yang

mampu menambah atau mengurangi

nilai yang diberikan oleh sebuah barang

atau jasa kepada perusahaan ataukepada pelanggan perusahaan. Menurut

Simamora (2011) brand equity adalah

kekuatan merek atau kesaktian merek

yang memberikan nilai kepada

konsumen. Menurut Kotler dan Keller

(2008) brand equity sangat berkaitan

dengan seberapa banyak pelanggan

suatu merek merasa puas dan merasa

rugi bila berganti merek (brand

switching), menghargai merek itu dan

menganggapnya sebagai teman, dan

Page 3: Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

8/16/2019 Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-pengaruh-brand-image-terhadap-keputusan-pembelian 3/8

merasa terikat kepada merek itu.

Menurut Kotler dan Keller (2008)

ekuitas merek (brand equity) adalah

nilai tambah yang diberikan pada

 produk dan jasa yang dapat tercermindalam cara konsumen berpikir, merasa

dan bertindak dalam hubungannya

dengan merek, dan juga harga, pangsa

 pasar dan profitabilitas yang diberikan

merek bagi perusahaan.

Pengaruh Brand Image   dengan

Loyalitas Nasabah

Dalam penelitian terdahulu yang

dilakukan oleh Huda (2012) brandimage berpengaruh secara positif

terhadap keptusan pembelian.

sedangkan dalam penelitian yang

dilakukan oleh Maharani (2014) brand

image memberikan pengaruh yang

 positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian. Berdasarkan

uraian diatas maka dibangun hipotesis

hubungan antara brand image dengan

keputusan pembelian.

Pengaruh Brand Equity   dengan

Loyalitas Nasabah

Dalam penelitian yang terdahulu

yang dilakukan Nujulia (2013) brand

equity berpengaruh secara positif dan

signifikan terhadap keputusan

 pembelian, dan penelitian yang

dilakukan Soebianto (2014) brand

equity juga berpengaruh secara positif

dan signifikan terhadap keputusan

 pembelian. Berdasarkan uraian diatas

maka dibangun hipotesis hubungan

antara brand equiy dan keputusan

 pembelian

Pengaruh Kualitas Layanan dengan

Keputusan Pembelian

Dalam penelitian terdahulu yang

dilakukan oleh Ferdy (2012) dalam

hasil penelitannya menyebutkan bahwa

variable kualitas pelayanan memberikan

 pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian. dan

widha (2012) hasil penelitiannya

menunjukan bahwa kualitas pelayanan

 berpengaruh postitif terhadap keputusan pembelian. berdasarkan uraian diatas

maka dibangun hipotesis hubungan

antara kualitas pelayanan dengan

keputusan pembelian.

RERANGKA PEMIKIRAN

HIPOTESIS

Berdasarkan uraian pada kajian

 pustaka dan rerangka penelitian di atas,

maka hipotesis dari penelitian ini adalah

sebagai berikut : 

H1  =  Brand image  berpengaruh positif

dan signifikan terhadap keputusan pembelian

H2  = Brand equity berpengaruh positif

dan signifikan terhadap keputusan

 pembelian.

H3 = 3. Kualitas Pelayanan berpengaruh

secara positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian.

METODOLOGI PENELITIANPendekatan yang digunakan

dalam penelitian ini adalah pendekatan

kuantitatif. Desain penelitian dalam

 penelitian ini merupakan penelitian

deskriptif kausal. Menurut Sugiyono

(2013) rumusan deskriptif merupakan

rumusan masalah yang bertepatan

terhadap keberadaan variabel.

Deskriptif dalam penelitian ini

digunakan untuk memperoleh gambaran

Brand Ima e

Brand Equity

Kualitas Pelayanan

Keputusan

Pembelian

Page 4: Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

8/16/2019 Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-pengaruh-brand-image-terhadap-keputusan-pembelian 4/8

dan hubungan mengenai brand image,

 brand equity dan kualitas layanan

terhadap keputusan pembelian

Sedangkan kausal menurut Sugiyono

(2013) merupakan evaluasi hubungansebab akibat dimana variabel

independen mempengaruhi variabel

dependen.

Populasi dalam penelitian ini

adalah seluruh konsumen sepedamotor

merek Honda di Jakarta.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

Sugiyono (2009) menyatakan bahwa hasil uji validitas dengan data

yang valid apabila nilai r hitung lebih

 besar atau sama dengan nilai loading

 factor yaitu 0,5. Pengujian reliabilitas

dalam penelitian ini adalah untuk

mencari Cronbach’s Alpha. Setelah

didapatkan Cronbach’s Alpha maka

suatu penelitian dapat dikatakan reliabel

 jika nilainya lebih besar dari 0,60

(Sujarweni, 2014).

Seluruh indikator pada variabelbrand image  (X1) memiliki nilai r

hitung lebih besar dari loading factor  

sehingga masing-masing indikator

dalam penelitian ini dinyatakan valid.

Seluruh indikator pada variabel

brand equity  (X2) memiliki nilai r

hitung lebih besar dari loading factor  

sehingga masing-masing indikator

dalam penelitian ini dinyatakan valid.

Seluruh indikator pada variabel

kualitas pelayanan (X3) memiliki nilai r

hitung lebih besar dari loading factor  

sehingga masing-masing indikator

dalam penelitian ini dinyatakan valid.

Page 5: Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

8/16/2019 Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-pengaruh-brand-image-terhadap-keputusan-pembelian 5/8

 

Seluruh indikator pada variabel

keputusan pembelian (Y) memiliki nilai

r hitung lebih besar dari loading factor  

sehingga masing-masing indikator

dalam penelitian ini dinyatakan valid.

 Nilai Alpha dari setiap variabel

di atas lebih besar dari 0,60 maka dapat

disimpukan bahwa alat ukur dalam

 penelitian untuk variabel brand image 

(X1), brand equity  (X2), kualitas pelayanan (X3), dan keputusan

 pembelian (Y) dapat diterima atau

reliabel.

Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk

mengetahui apakah data yang diambil

 berasal dari populasi yang berdistribusi

normal.

Analisis normalitas dalam

 penelitian ini berdasarkan pada metode

Kolmogorov-Smirnov mensyaratkan

kurva normal apabila nilai Asymp. Sig.

 berada di atas batas maximum error,yaitu 0,05. Maka berdasarkan hasil olah

data di atas diperoleh nilai

Kolmogorov-Smirnov Z sebesar 0,751

dan Asymp. Sig. sebesar 0,626 lebih

 besar dari 0,05 sehingga dapat

disimpulkan bahwa data terdistribusi

normal.

Uji Multikolonieritas

Uji multikolinieritas bergunauntuk menunjukkan bahwa beberapa

atau semua variabel bebas berkorelasi

tinggi. Untuk mendeteksi ada tidaknya

multikolonearitas adalah dengan

menggunakan Variance Inflation

 Factors  (VIF). Suatu penelitian dapat

dikatakan bebas dari masalah

multikolonieritas jika nilai VIF kurang

dari 10 atau tolerance lebih dari 0,10.

Ketiga variabel diatas memiliki

nilai VIF kurang dari 10 dan memiliki

nilai tolerance  lebih dari 0,10. Jadi

dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini tidak terdapat

multikolonieritas antar variabel.

Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuanuntuk menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan varians

dari residual satu pengamatan ke

 pengamatan yang lain.

Page 6: Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

8/16/2019 Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-pengaruh-brand-image-terhadap-keputusan-pembelian 6/8

 

Dari gambar diatas dapat

diketahui bahwa tidak terjadi

heterokedasitas sebab tidak ada pola

yang jelas serta titik-titik menyebardiatas dan dibawah angka 0 pada sumbu

Y. Sehingga dapat dikatakan uji

heteroskedastisitas terpenuhi.

Uji Analisis Regresi Linier Berganda

Uji regresi linier berganda pada

 penelitian ini adalah untuk

menggambarkan pengaruh variabel

brand image (X1) brand equity  (X2)

dan kualitas pelayanan (X3) terhadapkeputusan pembelian (Y). Sehingga

dalam bentuk persamaan dapat dilihat

sebagai berikut :

Y = a + b1.X1 + b2.X2 + b3.X3

Keterangan :

Y : Keputusan Pembelian

X1 : Brand Image

X2 : Brand Equity

X3 : Kualitas Pelayanan

a : Konstanta b1 –  b3 : Koefesian regresi yang

menunjukan angka peningkatan atau

 penurunan variabel dependen yang

didasarkan pada hubungan nilai

variabel independen.

brand image (X1) sebesar 0,069

dan memiliki hubungan positif terhadap

keputusan pembelian, brand equity (X2)

sebesar 0,139 dan memiliki hubungan

 positif terhadap keputusan pembelian,

kualitas pelayanan (X3) sebesar 0,275

dan memiliki hubungan positif terhadap

keputusan pembelian.

Hasil Uji Hipotesis

Secara simultan variabel brand

image (X1) brand equity  (X2) dan

kualitas pelayanan (X3) mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap

kepuasan nasabah (Y) sebesar 0,690

atau 69%.

 Nilai uji t variabel brand image 

memiliki nilai sig 0,074 > 0,05 artinya brand image secara parsial berpengaruh

tetapi tidak secara signifikan terhadap

keputusan pembelian.

 Nilai uji t variabel brand equity 

memiliki nilai sig 0,03 < 0,05 artinya

 brand equity secara parsial mempunyai

 pengaruh yang signifikan terhadap

keputusan pembelian.

Page 7: Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

8/16/2019 Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-pengaruh-brand-image-terhadap-keputusan-pembelian 7/8

  Nilau uji t variabel kualitas

 pelayanan memiliki nilai sig 0,000 <

0,05 artinya kualitas pelayanan secara

 parsial mempunyai pengaruh yang

signifikan terhadap keputusan pembelian.

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasrakan analisis dan

 pembahasan sebelumnya, maka

selanjutnya dapat ditarik kesimpulan

sebagai berikut :

1.  Brand image memiliki pengaruh

yang positif tetapi tidak signifikan

terhadap keputusan pembeliansepeda motor merek honda.

2.  Brand equity memiliki pengaruh

yang positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian sepeda motor

merek Honda.

3. 

Kualitas pelayanan memiliki

 pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian

sepeda motor merek Honda.

Beberapa saran yang diberikan

dalam penelitian ini yang bisamemberikan kontribusi bagi pihak-

 pihak yang berkepentingan adalah

sebagai berikut :

1. 

Saran teoritis, saran yang dapat

diberikan penulis secara teoritis :

Penelitian selanjutnya disarankan

dapat mengembangkan penelitian

ini dengan meneliti variabel-variael

lain yang berpengaruh terhadap

keputusan pembelian sepeda motor

merek honda seperti kualitas produk, promosi atau variabel-

variabel lain yang mungkin

 berpengaruh terhadap keputusan

 pembelian, hal tersebut didasari

karena pada penelitian ini

ditemukan bahwa variabel brand

image, brand equity dan kualitas

 pelayanan secara positif dan

signifikan dalam mempengaruhi

keputusan pembelian sepeda motor

merek honda dan masih ada variabel

lain yang tidak diteliti dalam

 penelitian ini yang mempengaruhi

keputusan pembelian

2. 

Saran praktis, saran yang dapat

diberikan penulis kepada perusahaan sebagai berikut : 

Manajemen Honda disarankan

untuk dapat menggunakan

 penelitian ini untuk bahan referensi

terhadap perbaikan-perbaikan yang

 berhubungan dengan variabel brand

image, brand equity dan kualitas

 pelayanan terhadap keputusan

 pembelian seperti meningkatkan

kualitas pelayanan terutama kepada

karyawan yang berhubunganlangsung dengan konsumen dalam

hasil kuesioner terdapat

kecenderungan konsumen merasa

staff tidak bersikap sopan dan jujur.

selain itu juga untuk

mempertahankan image Honda

adalah merek yang memiliki

reputasi yang baik dan disukai

konsumen yang terbukti dalam hasil

kuesioner yang menunjukanresponden sebagian besar setuju

Honda adalah merek yang

mempunyai reputasi baik.

DAFTAR PUSTAKA

Soebianto, Albert (2014). “ Analisis

 Pengaruh Faktor-Faktor Brand

 Equity Sepeda Motor Merek

 Honda Terhadap Keputusan

 Pembelian Pada Konsumen Di

 Kota Bandung “  UniversitasParahyangan

Simamora, Bilson. (2006).

“ Remarketing For Business

 Recovery”. PT. Gramedia Jakarta:

Pustaka Utama.

Freddy Rangkuti. (2011).  Riset

 Pemasaran.  Cetakan ke 11.

Jakarta : Percetakan PT.

Gramedia

Page 8: Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

8/16/2019 Jurnal pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-pengaruh-brand-image-terhadap-keputusan-pembelian 8/8

Kotler,Philip & Kevin Lane Keller.

2008. “ Manajemen Pema saran”. 

Jakarta : Indeks

Sugiyono. (2014). “ Metode Penelitian

kuantitatif, kualitatif, dan R&D”. CV. Bandung : Alfabet.

Hair, dkk. (2014). “ Multivariate Data

 Analysis.”.  New Jersey : Pearson

Education

Sujarweni,W . (2014). “SPSS Untuk

 Penelitian”. Yogyakarta : Pustaka

Baru

Ria. (2014). “ Pengaruh Citra Merek

dan Kualitas Produk Terhadap

 Keputusan Pembelian Mobil

 Honda All New Jazz di Kota Malang “ Universitas Brawijaya

Shimp, T, (2009). “ Periklanan

 Promosi”. Jakarta : Erlangga

Tjiptono, dkk. (2012). “Pemasaran

Strategik Edisi 2”,  Yogyakarta

:.Penerbit Andi Offset.

Durianto, D. (2006). “Strategi

 Menaklukan Pasar Melalui Riset

 Ekuitas dan Perilaku Merek”. 

Jakarta : PT. Gramedia PustakaUtama.

Arikunto, S. (2006). “Prosedur

 Penelitian, Edisi Revise VI”. 

Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Kurniawan, F. (2012 ).”Pengaruh

 Harga, Produk, Lokasi Dan

 Pelayanan Terhadap Keputusan

 Pembelian Pada Soto

 Angkring“Mas Boed” Spesial

 Ayam Kampung Semarang “. 

Universitas Diponegoro.Eva. (2007 ).”Analisis Pengaruh

 Kualitas Layanan Dan Citra

 Merek Terhadap Minat Beli Dan

 Dampaknya Pada Keputusan

 Pembelian”.  Universitas

Diponegoro.

 Nujulia. (2013).” Pengaruh Brand

 Equity Terhadap Keputusan

 Pembelian Konsumen Pada

 Produk Pasta Gigi Pepsodent

(Studi Kasus Pada Mahasiswa

 Program Studi Pendidikan

 Ekonomi Stkip Pgri Sumatera

 Barat)” STKIP PGRI.

Huda, N. (2012). “Pengaruh Brand

 Image Terhadap Keputusan Pembelian Motor Scuter Matic

Yamaha Di Makassar “ 

Universitas Hasanudin.

Astuti, R. (2015). “ Pengaruh Kualias

 Layanan, Kualitas Produk Dan

 Kepercayaan Terhadap Kualitas

 Nasabah Serta Dampaknya

 Kepada Loyalitas Nasabah

 Deposito Pada Bank Sbi

 Indonesia Cabang Pembantu

Sunter”. :  Jakarta : UniversitasMecubuana.

Dinawan, R. (2010). “Analisis Faktor -

 faktor Yang Mempengaruhi

 Keputusan Pembelian”  Semarang

: Universitas Dipenogoro.