Manfaat gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari Gaya gesek merupakan gaya yang sangat mempengaruhi dan bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Pengertian gaya gesek adalah gaya yang berarah melawan gerak benda. Gaya gesek muncul apabila dua buah benda bersentuhan. Benda-benda tersebut tidak harus berbentuk padat, tetapi juga bisa berbentuk cair, ataupun gas. Gaya gesek antara dua buah benda padat misalnya adalah gaya gesek statis adan kinetis, sedangkan gaya antara benda padat dan cairan serta gas adalah gaya Stokes. Terdapat dua jenis gaya gesek antara dua buah benda yang padat saling bergerak lurus, yaitu gaya gesek statis dan gaya gesek kinetis, yang membedakannya adalah titik-titik sentuh antara kedua permukaan yang tetap atau saling berganti. Gaya gesek statis adalah gesekan antara dua benda padat yang tidak bergerak. Gaya gesek statis dapat mencegah benda meluncur ke bawah pada bidang miring. Koefisien gesek statis umumnya dinotasikan dengan s, dan pada umumnya lebih besar dari koefisien gesek kinetis. Gaya gesek statis dihasilkan dari sebuah gaya yang diaplikasikan tepat sebelum benda tersebut bergerak. Gaya gesek maksimum antara dua permukaan sebelum gerakan terjadi adalah hasil dari koefisien gesek statis dikalikan dengan gaya normal f = s Fn. Ketika tidak ada gerakan yang terjadi, gaya gesek dapat memiliki nilai dari nol hingga nilai maksimum. Setiap gaya yang lebih kecil dari gaya gesek maksimum yang berusaha untuk menggerakkan salah satu benda akan dilawan oleh gaya gesek yang setara dengan besar gaya tersebut. Setiap gaya yang lebih besar dari gaya gesek maksimum akan menyebabkan terjadinya gerakan. Setelah gerakan terjadi, gaya gesek statis tidak dapat digunakan lagi untuk menggambarkan kinetika benda, sehingga digunakan gaya gesek kinetis. Gaya gesek kinetis (dinamis) terjadi ketika dua benda bergerak dan saling bergesekan. Gaya gesek kinetis menghambat laju benda, arah gaya gesek kinetis berlawanan dengan arah gerak benda. Koefisien gesek kinetis umumnya dinotasikan dengan k dan pada umumnya selalu lebih kecil dari gaya gesek statis. Gaya gesek dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, misalnya gaya gesek yang terjadi antara ban mobil atau motor dengan jalan, gaya gesek antara pena dengan kertas saat menulis, gesekan sol sepatu atau sandal yang membantu manusia dalam berjalan, gesekan pada piringan rem (cakram), kendaraan hovercraft, ban mobil balap, lapisan khusus pada jalan raya yang ditemukan NASA sehingga jalanan tidak licin walaupun ada air di jalan tersebut, sepatu sepak bola yang memiliki tonjolan-tonjolan, gesekan mesin mobil dengan kopling, gaya gesek yang terjadi antara rel kereta api dengan roda kereta, gesekan antara head radio tape dengan pita kaset yang menghasilkan bunyi yang merdu, dan masih banyak lagi. Gaya gesek yang terjadi pada ban mobil atau sepeda motor dengan jalan menyebabkan mobil atau motor dapat berjalan. Gesekan tersebut terjadi antara karet ban dan jalanan yang memiliki koefisien gesek sehingga memiliki gaya gesek. Jika jalanan tidak memiliki koefisinien gesek, maka tidak ada gaya gesek dan jalanan tersebut licin sehingga menyebabkan ban mobil atau motor tersebut tidak dapat berputar melainkan tergelincir dan sulit dikendalikan, sehingga menyebabkan kecelakaan. Ban mobil atau motor di buat beralur agar mendapatkan sebanyak-banyaknya gaya gesek jalanan, sehingga menguntungkan karena mudah di kendarai dan tidak mudah selip, apalagi di hari yang sedang hujan. Sedangkan ban mobil atau motor yang di rem atau dibelokkan akan melepaskan partikel ban, yang kemudian tersangkut di jalanan, sehingga ban mobil yang terbuat dari karet akan panas ketika dijalankan dan bergesekan dengan jalan. Ketika direm atau dibelokan, sebagian udara yang termampatkan dalam alur ban akan memecah keluar karena gesekan berlebih. Akibatnya ban tersebut bertambah panas dan karet bannya meleleh sehingga partikel ban tersebut tersangkut di jalan dan meninggalkan garis hitam, akibatnya merugikan karena ban menjadi gundul atau aus.

Gaya gesek yang terjadi antara pena dan kertas saat menulis menyebabkan adanya tulisan dikertas tersebut. Gesekan tersebut terjadi dikarenakan adanya koefisien gesek yang terdapat pada kertas sehingga kertas tersebut memiliki gaya gesek, akibatnya kertas tersebut dapat ditulis. Jika kertas tersebut tidak memiliki gaya gesek (licin), maka kertas tersebut hanya akan terisi oleh coretan karena keadaan kertas yang licin akibatnya pena tergelincir atau tidak teratur sehingga tidak tercipta sebuah tulisan, melainkan hanya sebuah coretan. Gaya gesek pada piringan rem atau cakram (motor maupun sepeda) dapat memperlambat laju kendaraan. Gesekan yang terjadi antara cakram dan calliper (penjepit cakram), ketika pengereman terjadi maka calliper akan menjepit cakram sehingga laju kendaraan akan melambat. Cakram yang memiliki koefisien gesek menyebabkan terjadinya gaya gesek. Jika cakram yang digunakan tidak memiliki koefisien gaya gesek, tidak akan menyebabkan terjadinya gaya gesek, sehingga ketika pengereman laju kendaraan tidak akan melambat. Gesekan antara calliper dan cakram yang terjadi mengakibatkan panas pada cakram dan terlepasnya sebagian partikel cakram, sehingga lama kelamaan cakramnya akan semakin tipis dan harus diganti untuk keselamatan pengendara. Gaya gesek pada kendaraan hovercraft terhadap air atau jalan menyebabkan hovercraft dapat berjalan. Hovercraft adalah kendaraan yang menggunakan tenaga kipas besar untuk bergerak dan mengisi bantalan udara sehingga kendaraan dapat terapung diatas bantalan udara yang menyebabkan gaya gesek dengan lintasan yang dilewati (air atau jalan) menjadi kecil, akibatnya hovercraft menjadi mudah untuk bergerak. Gaya gesek hanya memperlambat laju mobil balap sehingga bannya dibuat lebar dan setipis mungkin akibatnya pembalap dapat menempuh kecepatan tertinggi. Pengereman dan belokan yang mendadak membuat ban mobil balap tersebut semakin tipis dan terdapat noda hitam dijalan, sehingga ban mobil balap menjadu aus. Akibatnya pembalap sering mengganti bannya di pit stop.1234 Lapisan khusus pada jalan raya yang ditemukan NASA membantu dalam berkendara. Lapisan khusus ini memungkinkan gaya gesek yang lebih tinggi terhadap ban untuk menekan jumlah kecelakaan akibat tergelincir. Pada awalnya lapisan khusus ini digunakan oleh NASA pada lapangan udara tempat pesawat ulak alik mendarat, sekarang banyak jalan-jalan tol diseluruh dunia menggunakannya untuk menambah gaya gesek pada ban sehingga grip lebih kuat. Akibatnya jalan-jalan tersebut tidak licin walaupun terdapat air sekalipun. Sepatu sepak bola yang memiliki tonjolan-tonjolan akan memperkecil resiko pemain sepak bola tergelincir saat berlari dikarenakan gaya gesek yang terjadi antara sepatu sepak bola dan lapangan sepak bola yang licin. Semakin kasar permukaan, semakin besar pula gaya gesek yang terjadi. Jika sepatu sepak bola tidak memiliki tonjoan, maka gaya gesek yang terjadi akan kecil, sehingga pemain sepak bola dapat tergelincir. Dengan menggunakan sepatu sepak bola yang memiliki tonjolan-tonjolan, pemain sepak bola dapat bebas berlari. Akibatnya pemain sepak bola dengan mudah berlari tanpa takut tergelincir. Kapur sebagai alat tulis dapat ditulis pada papan tulis hitam dikarenakan adanya gaya gesek. Papan tulis hitam yang memiliki koefisien gesek sehingga memiliki gaya gesek menyebabkan kapur dapat digunakan pada papan tulis hitam. Jika papan tulis tidak memiliki koefisien gesek, kapur tidak dapat digunakan. Seperti pada papan tulis putih yang licin, kapur tidak dapat digunakan pada papan tulis putih dikarenakan papan tulis tersebut telalu licin untuk kapur. Akibatnya kapur hanya bisa digunakan pada papan tulis hitam. Gesekan antara mesin mobil dengan kopling dapat membuat mobil bergerak, tetapi lama-kelamaan gesekan tersebut membuat kopling cepat aus (rusak). Sehingga mesin mobil dan kopling diberi oli supaya tidak bersentuhan secara langsung dan tidak cepat rusak. Gaya gesek antara rel kereta dengan roda kereta api menyebabkan kereta api dapat bergerak, tetapi tidak dapat mencapai kelajuan tinggi. Sehingga diatasi dengan menggunakan bahan superkonduktor yang dapat menolak magnet sehingga dapat mengangkat magnet. Rem kereta api pun menggunakan sistem gaya gesek.

Pada kendaraan lebih mudah mengendarai mobil atau motor yang bannya beralur-alur daripada ban yang tidak beralur dikarenakan pada ban yang beralur terdapat gaya gesek yang lebih besar. Saat bermain sepak bola di lapangan bola pun lebih mudah dan efisien menggunakan sepatu sepak bola khusus yang memiliki tonjolan-tonjalan daripada sepatu biasa. Sepatu sepak bola yang memiliki tonjolan dapat memberikan gaya gesek yang lebih besar, sehingga pemakainya merasa lebih nyaman dan tidak takut tergelincir ketika berlari. Kesimpulan yang diperoleh adalah bahwa gaya gesek sangat berpengaruh dan bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam tujuan perpindahan tempat menggunakan kendaraan. Gaya gesek sangat membantu manusia tidak hanya itu, gaya gesek juga memberikan keamanan bagi manusia. Bayangkan bila di dunia ini tidak ada gaya gesek? Manusia akan tergelincir saat berjalan, kendaraan seperti mobil atau motor saling bertabrakan, pemain sepak bola saling tergelincir, dan hal yang lainnya. Gaya gesek tidak hanya bermanfaat atau menguntungkan manusia melainkan juga merugikan dalam arti material, berupa ban mobil atau motor yang aus, sol sepatu atau sandal yang tipis, dan hal yang lainnya. Kerugian tersebut tidak sebanding dengan keamanan yang diperoleh dari gaya gesek, dan kerugian tersebut bukanlah hal yang sangat merugikan manusia. Alangkah baiknya jika gaya gesek dimanfaatkan sebaik-baiknya karena dapat membantu manusia dalam berpindah tempat dengan berjalan atau menggunakan kendaraan, bermain sepak bola tanpa tergelincir, menulis pada secarik kertas ataupun pada sebuah buku, aman dalam berkendara, dan lain-lain. Tetapi akan lebih bijaksana bila penggunaan gaya gesek tersebut tidak berlebihan atau secukupnya saja dikarenakan saat ini sedang global warming dimana harus berhemat dalam menggunakan sumber daya alam seperti karet, dan hal lainnya yang menyangkut gaya gesek. Gaya gesek sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Marilah gunakan gaya gesek sebaik-baiknya karena dapat membantu manusia dalam mengerjakan banyak hal. Gaya gesek juga dapat merugikan, tetapi kerugian yang ditimbulkan tidak bergitu merugikan. Bahkan, dari gaya gesek manusia dapat lebih aman dalam berkendara, dan lain-lain. Ayo manfaatkan gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari.