Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Ujian kasus psikiatri gangguan jiwa akibat penggunaan obat-obatan terlarang.

Citation preview

  • 5/21/2018 Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

    1/10

    I. IDENTITAS PASIENNama : Tn. A

    Tempat & tgl lahir : Palembang, 27 Mei 1979

    Jenis Kelamin : Laki-laki

    Suku Bangsa : Palembang

    Agama : Muslim

    Pendidikan : STM

    Pekerjaan : Pegawai

    Status Pekerjaan : Belum menikah

    Alamat : Palembang

    II. RIWAYAT PSIKIATRIKAutoanamnesis, 31 Maret 2014 pukul 10.15

    A. Keluhan UtamaPasien mendengar suara bisikan 1 hari SMRS

    B. Riwayat Gangguan Sekaranga. Pasien sering merasa sakit, pusing, dan mualb. Pasien sering mendengar bisikan suara perempuan yang memerintahnya atau kadang

    mengomentarinya, terakhir kali mendengarnya kemarin malam. Pasien tidak dapat

    mengingat apa yang diperintahkan oleh suara perempuan tersebut.

    c. Pasien mengaku dibawa ke alam akhirat setiap kali sholat. Di sana ia bertemu denganmalaikat yang mengenakan sorban dan memiliki sayap. Pasien mengaku ia

    berbincang-bincang dengan malaikat tersebut. Sesudah pasien menyelesaikan sholat-

    nya, ia kembali ke alam manusia dan malaikat tersebut menghilang.

    C. Riwayat Gangguan Sebelumnya1. Riwayat penggunaan zat psikoaktif

    Pasien menggunakan ganja sejak tahun 2008 Pertama kali mendapatkan ganja tersebut dari temannya

  • 5/21/2018 Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

    2/10

    Pasien menggunakannya dengan cara menghisap seperti rokok Pasien menggunakannya 2-3 kali/hari dan setiap hari Pasien membeli ganja seharga 15.000 dan bisa dihabiskan dalam 3 hari

    2. Riwayat gangguan psikiatrik Pasien merasa senang dan bersemangat sehabis menghisap ganja

    3. Riwayat gangguan medik Pasien sering merasa mual dan pusing saat tidak menggunakan ganja Pasien mengalami susah tidur saat selama menggunakan ganja Pasien tidak mengalami naik atau turun berat badan

    4. Riwayat Gangguan Sebelumnya Darah tinggi (-) Kencing manis (-) Hepatitis C (-) Menggunakan alat suntik bersama (-) Hubungan seks lebih dari satu wanita dan seks tidak aman (-) Riwayat penggunaan zat adiktif lain (-)

    D. Riwayat Kehidupan Pribadi1.

    Riwayat Perkembangan Fisik

    Pasien lahir normal dengan berat badan yang tidak diketahui Pasien mengatakan ia jarang sakit saat masih kecil

    2. Riwayat Perkembangan Kepribadian Masa kanak-kanak: pendiam Masa remaja: pendiam, memiliki banyak teman Masa dewasa: pendiam, memiliki banyak teman

    3. Riwayat Pendidikan Pasien pernah tidak naik kelas saat SMP

    4. Riwayat Pekerjaan SMRS pasien bekerja sebagai pegawai ekspedisi di Indramayu selama 8 tahun

    5. Kehidupan Beragama Pasien taat sholat 5 waktu

  • 5/21/2018 Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

    3/10

    6. Kehidupan Sosial dan Perkawinan Pasien belum menikah Hubungan dengan orang sekitar baik Pasien baru pertama kali masuk panti rehab

    E. Riwayat Keluarga

    F. Situasi Kehidupan Sosial SekarangPasien dapat bergaul dengan orang-orang di panti rehab

    III. STATUS MENTAL Afek tumpul

    Pasien mengatakan perasaannya senang, tetapi ekspresinya datar pada sepanjang

    wawancara

    HalusinasiPasien sering mendengar bisikan suara perempuan yang memerintahnya

    Waham BizzarePasien yakin bahwa dirinya dibawa ke alam akhirat setiap kali melaksanakan sholat

    dan bertemu dengan malaikat

    BlockingPembicaraan pasien sering terhenti, terutama pada tengah-tengah pembicaraan

    DepersonalisasiPasien sering merasa asing dengan dirinya dan bahwa dirinya bukanlah dirinya

    DerealisasiPasien mengatakan lingkungannya berubah menjadi alam akhirat saat ia sedang sholat

    A. DESKRIPSI UMUM

  • 5/21/2018 Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

    4/10

    1. Penampilan: Seorang pria, penampilan sesuai usia, datang dengan memakai kaos, celanapendek selutut dan sendal jepit; penampilan rapih dan bersih

    2. Kesadarana. Kesadaran sensorium/neurologik: Baikb. Kesadaran psikiatrik: Tampak terganggu

    3. Perilaku dan aktivitas psikomotora. Sebelum wawancara: Tidak aktifb. Selama wawancara: Tidak aktifc. Sesudah wawancara: Tidak aktif

    4. Sikap terhadap pemeriksa: Kooperatif5. Pembicaraan

    a. Cara bicara: volume rendah, intonasi datar, bicara sedikitb. Gangguan berbicara: Tidak ada

    B. ALAM PERASAAN1. Suasana perasaan: Eutimik2. Afek ekspresi afektif

    a.

    Arus:b. Stabilisasi:c. Kedalaman:d. Skala diferensiasi:e. Keserasian: Tidak serasif. Pengendalian impuls:g. Ekspresi: Datarh. Dramatisasi: Tidak adai. Empati: Tidak ada

    C. GANGGUAN PERSEPSIHalusinasi: pasien mendengar bisikan suara perempuan yang memerintahnya

    Ilusi: -

  • 5/21/2018 Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

    5/10

    Depersonalisasi: pasien sering merasa asing dengan dirinya sendiri

    Derealisasi: lingkungan di sekitar pasien berubah menjadi alam akhirat ketika ia sedang

    sholat

    D. SENSORIUM DAN KOGNITIF Taraf pendidikan: STM Pengetahuan umum: Baik Kecerdasan: Baik Konsentrasi: Kurang baik Orientasi:

    o Waktu: Baiko Tempat: Baiko Orang: Baiko Situasi: Baik

    Daya ingato Tingkat

    Jangka panjang : Baik Jangka pendek : Baik

    Segera :o Gangguan: Tidak ada

    Pikiran abstraktif: Visuospatial: Bakat kreatif: Kemampuan menolong diri sendiri: Baik

    E. PROSES PIKIR1. Arus pikir

    a. Produktifitas: Kurangb. Kontinuitas: Baikc. Hendaya bahasa: Baik

    2. Isi pikir

  • 5/21/2018 Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

    6/10

    a. Preokupasi dalam pikiran: -b. Waham: Waham Bizzarec. Obsesi: -d. Fobia: -e. Gagasan rujukan: +f. Gagasan pengaruh: -

    F. PENGENDALIAN IMPULS

    G. DAYA NILAIDaya nilai sosial: Baik

    Uji daya nilai:

    Daya nilai reabilitas:

    H. TILIKAN

    I. RELIABILITAS

    IV. PEMERIKSAAN FISIKA. STATUS INTERNUS

    a. Keadaan umum :b. Kesadaran :c. Tensi :d. Nadi :e. Suhu badan :f. Frekuensi pernafasan :g. Bentuk tubuh :

  • 5/21/2018 Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

    7/10

    h. Sistem kardiovaskular :i. Sistem respirasi :j. Sistem gastrointestinal :k. Sistem musculoskeletal :l. Sistem urogenital :

    B. STATUS NEUROLOGIKa. Saraf kranial (I-XII) :b. Rangsang meningeal :c. Mata :d. Pupil :e. Oftalmoskopi :f. Sensibilitas :g. Sistem saraf vegetatif :h. Fungsi luhur :i. Gangguan khusus :

    V. PEMERIKSAAN PENUNJANG

    VI. IKHTISAR PENEMUAN BERMAKNA

    VII. FORMULASI DIAGNOSTIKa. Aksis I: Pasien mengalami halusinasi dan waham akibat penggunaan ganjab. Aksis II: Tidak dilakukan pemeriksaanc. Aksis III: Tidak adad. Aksis IV: Tidak adae. Aksis V:

  • 5/21/2018 Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

    8/10

    i. 1 tahun yang lalu:ii. Sekarang: 60-51

    VIII. EVALUASI MULTIAKSIALa. Aksis I: F12.50 Gangguan Mental dan Perilaku Akibat Penggunaan Kanaboida

    dengan Gangguan Psikotik Schizophrenia-like

    b. Aksis II: Tidak dilakukan pemeriksaanc. Aksis III: Tidak adad. Aksis IV: Tidak ada pekerjaane. Aksis V: GAF: 60

    IX. PROGNOSISX. DAFTAR PROBLEM

    Organobiologik: Tidak ada

    Psikologi/psikiatrik: Waham dan halusinasi

    Sosial/keluarga: Tidak ada pekerjaan

    XI. TERAPI

    XII. LAMPIRAN

  • 5/21/2018 Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

    9/10

    Daun ganja (juga kembangnya) berasal dari tanaman perdu Cannabis sativa. Bahan

    aktifnya nja berasal dari tanaman yang bersifat adiktif, disebut delta tetra hidrokannabinol

    (THK) yang hanya larut dalam lemak. Karena tidak dapat larut dalam air, THK tinggal

    lama di dalam lemak jaringan (termasuk jaringan lemak otak, sehingga menyebabkan

    brain damage). Gambaran klinis disebabkan ganja tergolong kombinasi antara CNS-

    depresant, stimulansia, dan halusinogenik. Di Indonesia, ganja disebut dengan: cimeng,

    gelek, marihuana, hashish. Bentuk umumnya: serpihan daun atau kembang ganja yang

    diperjual-belikan dalam bentuk lintingan, gram-graman, kilo-kiloan hingga berton-ton.

    Dikenal juga bentuk lain yaitu: budha stickdan minyak ganja.

    Akibat penyalahgunaan ganja adalah:

    1. Problem fisik: Gangguan sistim reproduksi Fetal damageselama kehamilan Infeksi sistem pernafasan (sinusitis, bronchitis menahun) Mengandung agen penyebab timbulnya sel-sel epitel kanker Emfisema Gangguan kardiovaskuler Gangguan imunitas Gangguan syarat: sakit kepala, gangguan fungsi koordinasi motorik

    2. Problem psikiatri Gangguan memori sampai kesulitan belajar Sindrom amotivasional Ansietas, panik sampai reaksi bingung Psikosis paranoid sampai skizofrenia Depresi berat sampai bunuh diri Apatis, perilaku antisosial

    3. Problem sosial Kesulitan belajar sampai dikeluarkan dari sekolah Kenakalan remaja Hancurnya academicataujob performancesampai kehilangan pekerjaan

  • 5/21/2018 Kasus Psikiatri Gangguan Jiwa ec Penggunaan Obat-Obatan

    10/10

    Gangguan dalam mengendarai kendaraan, alat mesin Terlibat problema hukum

    4. Sebab kematian Bunuh diri Infeksi berat Tindak kekerasan (termasuk kecelakaan lalu lintas)