Upload
tranthien
View
224
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
BadanPusatStatistikKabupatenTapanuliTengah
KatalogBPS:1101002.12.04
STATISTIK DAERAH KABUPATEN TAPANULI TENGAH TAHUN 2012
No Publikasi : 12045.12.02
Katalog BPS : 101002.1204
Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm
Jumlah Halaman : III + 37
Naskah :
BPS Kabupaten Tapanuli Tengah
Gambar Kulit :
Seksi IPDS
Diterbitkan Oleh :
Badan Pusat Sta s k Kabupaten Tapanuli Tengah
Boleh diku p dengan menyebutkan sumbernya
iv StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Kata Sambutan
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, saya
menyambut baik penerbitan publikasi Statistik Daerah yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi dan kabupaten/kota. Penyusunan publikasi Statistik Daerah ini merupakan inovasi dan pengembangan kegiatan perstatistikan serta penyebarluasan infor-masi sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan visi BPS sebagai “ Pelopor Data Statistik Terpercaya Untuk Semua “.
Penerbitan publikasi Statistik Daerah dimaksudkan untuk melengkapi ragam pub-likasi statistik yang telah tersedia di daerah seperti Daerah Dalam Angka (DDA) yang telah terbit secara rutin dalam memotret kondisi daerah. Buku ini menyajikan indikator-indikator terpilih yang menggambarkan tentang kondisi daerah dalam bentuk tampilan uraian deskriptif sederhana.
Saya berharap, publikasi Statistik Daerah ini mampu memberikan informasi secara cepat dan tepat kepada pemerintah daerah dan masyarakat yang dapat digunakan sebagai dasar perencanaan, monitor dan evaluasi mengenai perkembangan pembangunan di berbagai sektor serta membantu para pengguna data lainnya dalam memahami kondisi umum daerahnya.
Akhirnya, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi hingga terbitnya publikasi ini, dan semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa meridhoi usaha kita.
Jakarta, September 2012
Kepala Badan Pusat Statistik, DR. Suryamin, M.Sc
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 v
Kata Pengantar
Statistik Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah 2012 ini merupakan publikasi yang akan
diterbitkan setiap tahun. Publikasi ini memuat gambaran umum tentang keadaan geografis
dan iklim serta menyajikan informasi mengenai sosial demografi dan perekonomian Kabupat-
en Tapanuli Tengah yang bersumber dari BPS dan institusi lain. Untuk mempermudah pem-
ahaman dan pemanfaatan data, disertakan pula penjelasan teknis dari setiap jenis statistik
yang disajikan.
Publikasi ini dapat terwujud berkat kerja sama dan bantuan dari berbagai pihak. Kepa-
da semua pihak yang telah memberikan kontribusi, kami sampaikan penghargaan dan terima
kasih. Semoga publikasi Statistik Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah ini dapat memberi
manfaat bagi banyak pihak untuk berbagai keperluan.
Kami menyadari dalam penyusunan publikasi ini masih jauh dari sempurna dengan
berbagai kelemahan. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat kami harapkan dari para
pengguna publikasi ini untuk perbaikan edisi yang akan datang.
Pandan , September 2012
Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Tapanuli Tengah
SUNANTO NIP. 19591022 198302 1 001
vi StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
DaftarIsi
1. Geografi dan Iklim 1
2. Pemerintahan 2
3. Penduduk 4
4. Ketenagakerjaan 5
5. Pendidikan 7
6. Kesehatan 8
7. Perumahan dan Lingkungan 9
8. Pembangunan Manusia 10
9. Pertanian 11
10. Energi 12
11. Industri Pengolahan 13
12. Hotel dan Pariwisata 14
13. Transportasi dan Komunikasi 15
14. Perbankan dan Investasi 16
15. Harga 17
16. Pengeluaran Penduduk 18
17. Perdagangan 19
18. Pendapatan Regional 20
Lampiran Tabel 23
19. Perbandingan Regional 21
Pulau Pasir Pu h
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 1
Kabupaten Tapanuli Tengah berada di
Pantai Barat Pulau Sumatera. Kabupaten ini
terletak antara 10 11’ 00” ‐ 2022’00” Lintang
Utara dan 98007’ ‐ 98012’ Bujur Timur pada
ketinggian antara 0 – 1,266 m di atas
permukaan laut. Wilayah kabupaten ini di
sebelah Utara berbatasan dengan Provinsi
Nanggroe Aceh Darussalam, sebelah
Selatan dengan Kabupaten Tapanuli
Selatan, sebelah Timur dengan Kabupaten
Tapanuli Utara, sebelah Barat berbatasan
dengan Kota Sibolga dan Samudera
Indonesia.
Kabupaten Tapanuli Tengah terbagi
atas 20 kecamatan, dengan luas
keseluruhan 2,194.98 km2. Sebagian besar
wilayah kabupaten ini berada di daratan
Pulau Sumatera dan sebagian kecil berada
di pulau‐pulau kecil di sekitarnya.
Kabupaten Tapanuli Tengah
merupakan daerah beriklim tropis dan
hanya memiliki dua musim, yaitu musim
kemarau dan musim hujan. Pada periode
Januari – Desember 2011 suhu udara
maksimum bisa mencapai 31.5oC dan suhu
minimum mencapai 21.40oC dengan rata‐
rata suhu udara mencapai 26.20oC.
Gambar 1.1 Peta Kabupaten Tapanuli Tengah
Tabel 1.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Tapanuli Tengah
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Kecamatan Luas (km2)
% terhadap Total
(1) (2) (3)
Pinangsori 78,32 3,57
Badiri 129,49 5,90
Sibabangun 284,64 12,97
Lumut 105,98 4,83
Sukabangun 49,37 2,25
Pandan 36,31 1,65
Sarudik 25,92 1,18
Tukka 148,92 6,78
Tapian Nauli 83,01 3,78
Sitahuis 50,52 2,30
Kolang 400,65 18,25
Sorkam 116,25 5,30
Sorkam Barat 44,58 2,03
Pasaribu Tobing 103,36 4,71
Barus 21,81 0,99
Sosor Gadong 143,14 6,52
Andam Dewi 122,42 5,58
Barus Utara 63,02 2,87
Manduamas 99,55 4,54
Sirandorung 87,72 4,00
Tapanuli Tengah 2 194,98 100,00
GEOGRAFIDANIKLIMPada periode Januari – Desember 2011 suhu udara maksimum bisa mencapai 31,50 dan
suhu minimum mencapai 21,40oC dengan rata‐rata suhu udara mencapai 26,20oC.
2 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Kabupaten Tapanuli Tengah dengan
luas 2,194.98 km2, terdiri dari 20
kecamatan, 147 desa, dan 30 kelurahan.
Pada tahun 2011, jumlah penduduk
Kabupaten Tapanuli Tengah mencapai
314.142 jiwa.
Diantara 20 kecamatan tersebut,
Kecamatan Kolang merupakan kecamatan
terluas yaitu seluas 400.65 km2 . Jumlah
penduduk kecamatan ini pada tahun 2011
adalah sebanyak 16.996 jiwa, sehingga
kepadatan penduduk kecamatan ini relatif
rendah yaitu hanya 42 jiwa per km2..
Kecamatan Pandan merupakan
kecamatan dengan kepadatan penduduk
tertinggi. Dengan luas hanya 36.31 km2,
pada tahun 2011 kecamatan ini memiliki
jumlah penduduk sebanyak 48.028 jiwa,
sehingga kepadatan penduduknya
mencapai 1.323 jiwa per km2.
Jumlah Pegawai Negeri Sipil Otonom di
Kabupaten Tapanuli Tengah hingga tahun
2011 berjumlah 6.115 orang, yang terdiri
dari 3.432 jiwa wanita dan 2.683 orang
adalah pria. Berdasarkan golongan, PNS
Otonom golongan I ada 70 jiwa, golongan II
ada 2.015 jiwa, golongan III ada 3.082 jiwa
Tabel 2.1 Jumlah Desa dan/atau Kelurahan Menurut Kecamatan
di Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Kecamatan Desa Kelurahan
(1) (2) (3) Pinangsori 5 2 Badiri 8 1 Sibabangun 6 1 Lumut 5 1 Sukabangun 6 0 Pandan 1 8 Sarudik 1 4 Tukka 7 1 Tapian Nauli 8 1 Sitahuis 5 1 Kolang 10 2 Sorkam 14 1 Sorkam Barat 10 1 Pasaribu Tobing 8 0 Barus 11 2 Sosor Gadong 8 1 Andam Dewi 13 1 Barus Utara 6 0 Manduamas 8 1 Sirandorung 7 1 Tapanuli Tengah 147 30
Sumber: Tapanuli Tengah Dalam Angka 2011
Sumber: Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
PEMERINTAHANPNS Otonom Kabupaten Tapanuli Tengah didominasi oleh wanita.
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 3
Anggota DPRD Kabupaten Tapanuli
Tengah pada tahun 2011 berjumlah 30
orang, yang merupakan hasil Pemilihan
Umum tahun 2010. Banyaknya fraksi telah
beberapa kali mengalami perubahan, pada
tahun 2011 terdapat 5 fraksi yaitu : Fraksi
Demokrat 13 orang, Fraksi Golkar 4 orang,
Fraksi Marhaenisme Plus 4 orang, Fraksi
Kebangkitan Pemuda Indonesia Baru 4
orang, dan Fraksi Gerakan Amanat
Perjuangan Indonesia Baru 5 orang.
Realisasi penerimaan rutin Kabupaten
Tapanuli Tengah pada tahun 2011 tercatat
sebanyak 61,99 milyar rupiah. Penerimaan
daerah yang berasal dari PAD masih sangat
kecil yaitu hanya sekitar 4 persen dari total
penerimaan daerah.
*** Tahukah Anda
Raja Bonaran Situmeang, SH. M.Hum dan
H. Sukran Jamilan Tanjung, SE dilantik se‐
bagai Bupati dan Wakil Bupati pada tang‐
gal 29‐08‐2011.
Semoga Sukses ...............
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Gambar 2.2 Realisasi Penerimaan Pendapatan
Asli Daerah Menurut Jenis Penerimaan
Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
PEMERINTAHANRealisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Tapanuli Tengah tahun
2011 sebanyak 18,09 milyar rupiah.
4 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Pada tahun 2011, penduduk Kabupaten
Tapanuli Tengah berjumlah 314.142 jiwa,
dengan kepadatan penduduk 143 jiwa per
kilometer persegí (km2). Berdasarkan jenis
kelamin, penduduk pria lebih banyak
dibandingkan dengan penduduk wanita.
Jumlah penduduk pria sebanyak 157 881
jiwa dan wanita sebanyak 156.261 jiwa.
Sehingga sex ratio menjadi 101,04 persen.
Adapun rumah tangga (RT) yang ter‐
dapat di Tapanuli Tengah berjumlah 67.832
RT, sehingga rata‐rata penduduk per rumah
tangga ada 4,63 jiwa.
Dari piramida penduduk seperti yang
tertera pada gambar 3.1 penduduk Ta‐
panuli Tengah masih berstruktur muda.
Angka beban tanggungan (Dependency ra‐
tio) Kabupaten Tapanuli Tengah pada ta‐
hun 2011 adalah sebesar 73,50 persen.
Angka ini menggambarkan bahwa setia 100
orang penduduk usia produktif (usia 15 ‐64
tahun) menanggung sekitar 74 orang
penduduk usia tidak produktif (usia
dibawah 15 tahun dan 65 tahun ke atas)
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Gambar 3.1 Piramida Penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Tabel 3.1. Indikator Kependudukan Kabupaten Tapanuli Tengah, 2010‐2011
PENDUDUKHasil Sensus Penduduk tahun 2011 menunjukkan jumlah penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah ada sebanyak 314 142 orang dengan kepadatan penduduk sebesar 143 jiwa/km2
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2011
Laki‐laki Perempuan
Indikator 2010 2011
Jumlah Penduduk 311 232 314 142
Kepadatan Penduduk 142 143
Kecamatan dengan kepadatan ter nggi : Pandan 1 297 1 323
Kecamatan dengan kepadatan terendah : Kolang 42 42
Sex Ra o (LP) % 100,98 101,04
Jumlah Rumah Tangga 66 830 67 832
0 – 4
5 – 9
75 +
70 – 74
65 – 69
60 – 64
55 – 59
50 – 54
45 – 49
40 – 44
35 – 39
30 – 34
25 – 29
20 – 24
15 ‐ 19
10 – 14
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 5
Jumlah angkatan kerja Kabupaten Ta-
panuli Tengah tahun 2011 sebanyak
145.275 orang, dimana penduduk yang
bekerja ada sebanyak 137.698 orang dan
yang sedang mencari pekerjaan ada
sebanyak 7.577 orang. Sementara itu,
penduduk yang tergolong bukan angkatan
kerja ada sebanyak 50.969 orang, dimana
sebanyak 16.651 orang sedang bersekolah,
25.576 orang mengurus rumah tangga, dan
lainnya sebanyak 8.742 orang.
Angka Tingkat Partisipasi Angkatan
Kerja (TPAK) merupakan persentase
angkatan kerja terhadap penduduk usia
kerja. TPAK Kabupaten Tapanuli Tengah
pada tahun 2011 adalah sebesar 74,03 per-
sen. Nilai ini sedikit lebih tinggi dibanding-
kan dengan tahun sebelumnya sebesar
73,55. Jika dilihat berdasarkan jenis ke-
lamin, TPAK laki-laki dan TPAK perempuan
nilainya sama, masing-masing sebesar
74,03 persen.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT)
adalah perbandingan antara jumlah pencari
kerja dengan jumlah angkatan kerja. Pada
tahun 2011, TPT Kabupaten Tapanuli Ten-
gah mengalami lebih rendah dibandingkan
dengan tahun sebelumnya, yaitu 6,24 per-
sen pada tahun 2010 dan 5,22 persen pa-
da tahun 2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
*** Tahukah Anda Penduduk usia 10 - 16 tahun yang pernah
kawin menurut usia perkawinan pertama
ada sekitar 7,32 persen pada tahn 2011.
KETENAGAKERJAANPada tahun 2011 Tingkat Pengangguran Terbuka Kabupaten Tapanuli Tengah turun bila
dibandingkan dengan tahun sebelumnya menjadi 5,22 persen . Gambar 4.1 Jumlah Penduduk Angkatan Kerja
dan Bukan Angkatan Kerja Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Gambar 4.2 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Menurut Kelompok Umur Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
6 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Mayoritas penduduk Kabupaten Ta-
panuli Tengah bekerja di sektor pertanian,
dimana pada tahun 2011 terdapat 94.699
penduduk yang bekerja di sektor ini. Se-
mentara penduduk yang bekerja di sektor
perdagangan sebanyak 15.103 orang dan
sektor jasa sebanyak 12.820 orang
Berdasarkan jenis kelamin, penduduk
laki-laki yang bekerja di sektor pertanian
ada 47.594 orang, sedangkan perempuan
sebanyak 47.106 orang. Untuk yang beker-
ja di sektor perdagangan, penduduk laki-laki
ada sebanyak 8.750 orang, sementara per-
empuan ada sekita 8.660 orang. Selanjut-
nya yang bekerja di sektor jasa, laki-laki
sebanyak 6.443 orang dan perempuan
sebanyak 6.377 orang.
Banyaknya pencari kerja yang terdaftar
tahun ini mencapai 224 orang; 106 orang
diantaranya laki-laki dan 108 orang per-
empuan. Berdasarkan tingkat pendidikann-
ya, 52,85 persen pencari kerja yang ter-
daftar tahun ini merupakan lulusan Sarjana
muda keatas.
*** Tahukah Anda
Pada tahun 2011, pekerja laki-laki lebih
mendominasi di sektor pertanian,
sementara pekerja perempuan lebih
mendominasi di sektor perdagangan.
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 4.1 Sta s k Ketenagakerjaan Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Uraian Jenis Kelamin Jumlah
Laki‐laki Per‐empua
n
Angkatan Kerja
73 012 72 263 145 275
Bekerja 69 204 68 494 137 698
Mencari kerja 3 808 3 769 7 577
Tapanuli Tengah
98 628 97 616 196 244
TPAK (%) 74,03 74,03 74,03
TPT (%) 5,22 5,22 5,22
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
KETENAGAKERJAAN61,84 persen penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah bekerja di sektor pertanian.
Gambar 4.3 Persentase Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Yang Bekerja Menurut Lapangan
Pekerjaan di Tapanuli Tengah, 2011
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 7
Pada tahun 2011 Kabupaten Tapanuli
Tengah memiliki 3.097 orang guru SD yang
mengajar 47.287 orang siswa pada 306 unit
sekolah SD. Pada tingkat SMP terdapat
1.075 orang guru yang mengajar 15.194
orang siswa pada 59 unit sekolah. Selanjut-
nya pada tingkat SMTA terdapat 1.016 guru
yang mengajar 12.131 orang siswa pada 42
unit sekolah
Rata-rata lama sekolah (Mean Years of
Schooling) penduduk Tapanuli Tengah pada
tahun 2011 hanya mencapai 8,15 tahun. Hal
ini menunjukkan bahwa rata-rata penduduk
Tapanuli Tengah hanya dapat menyelesaikan
pendidikan hingga kelas 2 SLTP. Hal ini juga
mengindikasikan belum terpenuhinya wajib
belajar pendidikan dasar 9 tahun yang di-
canangkan oleh pemerintah.
Persentase penduduk Kabupaten Ta-
panuli Tengah yang buta huruf pada tahun
2011 adalah sebesar 5,76 persen. Nilai ini
tergolong rendah, yang mengindikasikan
bahwa sistem pendidikan dasar di Tapanuli
Tengah sudah cukup efektif. *** Tahukah Anda Angka Partisipasi Sekolah merupakan pro-
porsi dari semua anak yang masih sekolah
pada satu kelompok umur tertentu terhadap
penduduk dengan kelompok umur yang ter-
tentu.
Sumber : BPS
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Uraian
Rata‐Rata Lama Sekolah
Angka Melek Huruf (%)
Angka Partisipasi Sekolah Menurut Kelompok Umur
7‐12 13‐15 16‐18 19‐24
*** Tahukah Anda
Angka Melek Huruf merupakan proporsi
penduduk usia 15 tahun ke atas yang
mempunyai kemampuan membaca dan
menulis huruf Latin dan huruf lainnya, tanpa
harus mengerti apa yang dibaca/ditulisnya,
terhadap penduduk usia 15 tahun ke atas.
PENDIDIKANRata‐rata lama sekolah (Mean YearsA of Schooling) penduduk Tapanuli Tengah pada tahun 2012
hanya mencapai 8,15 tahun Gambar 5.1 Banyaknya Siswa dan Tenaga Pengajar Pada Tingkat SD, SLTP dan SLTA
Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Tabel 5.1 Sta s k Pendidikan
Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
2010 2011
8,13 8,15
95,78 95,78
98,45 96,99 89,81 87,51 69,68 66,43 10,30 19,92
8 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Angka harapan hidup penduduk Ta-
panuli Tengah tahun 2011 adalah sekitar
68,26 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa
bayi-bayi yang dilahirkan menjelang tahun
2011 akan dapat hidup sampai 68,26 ta-
hun. Meskipun meningkat dibandingkan
tahun-tahun sebelumnya, namun pening-
katan tersebut tergolong lambat.
Kabupaten Tapanuli Tengah memiliki 2
buah rumah sakit umum, 23 unit Puskesmas
dan 95 unit Puskesmas Pembantu. Sementa-
ra tidak tedapat Balai Pengobatan Umum
(BPU) dan 383 unit Posyandu. Kabupaten
Tapanuli Tengah memiliki 25 orang dokter
umum , 5 orang dokter gigi, 222 orang bidan
serta perawat dan perawat pembantu
sebanyak 212 orang.
Sekitar 81,49 persen persalinan pada
tahun 2011 dibantu oleh tenaga medis. Se-
mentara itu, 17,42 persen dibantu tenaga
non medis, yaitu sebanyak 8,06 persen
dibantu oleh saudara/famili. Penolong per-
salinan oleh dukun masih relatif tinggi yaitu
10,45 persen.
Pada tahun 2011 terdapat 47 kasus
bayi yang bergizi buruk dan 25 kasus Bayi
Berat Lahir Rendah yang dirujuk.
.
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 6.1 Statistik Kesehatan Kabupaten Tapanuli Tengah, 2010‐2011
Fasilitas Kesehatan 2010 2011
Rumah Sakit Umum 1 2
Dokter/dokter gigi/spesialis
32 30
Puskesmas/Pustu/BPU 125 118
Perawat 98 212
Apotik/Toko Obat 25 28
Bidan 151 222
Penolong Kelahiran (%) 2010 2011
Dokter 13,28 7,18
Bidan 69,31 73,43
Tenaga Medis lainnya 0 0,87
Dukun 12,28 10,45
Famili 4,02 8,06
Lainnya 1,12 0,00
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
KESEHATANAngka harapan hidup penduduk Tapanuli Tengah tahun 2011 adalah sekitar 68,26 tahun
Gambar 6.1 Angka Harapan Hidup Kabupaten Tapanuli Tengah, 2009‐2011
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 9
PERUMAHANDANLINGKUNGAN
47,41 persen rumahtangga di Tapanuli Tengah memiliki fasilitas buang air
besar sendiri
Hasil Susenas 2011 menunjukkan rata-
rata luas lantai per kapita rumah tangga di
Tapanuli Tengah adalah sebesar 12,70
persen. Sebanyak 30,26 persen rumah
tangga menempati rumah dengan luas
lantai 50 m2 atau lebih. Rumahtangga
terbanyak menempati luas lantai antara 20
- 49 m2 yaitu ada 63,35 persen dan luas
lantai yang paling sedikit ditempati adalah di
atas 150 m2 hanya sekitar 2,29 persen.
Hasil Susenas tahun 2011 juga
memberi gambaran penggunaan tempat
buang air besar, dimana sekitar 47,41
persen rumahtangga memiliki tempat buang
air besar sendiri, 2,01 persen memiliki
tempat buang air besar bersama. Adapun
rumahtangga yang menggunakan tangki
septik ada sebanyak 33,90 persen, se-
dangkan yang masih menggunakan tempat
penampungan akhir bukan tangki septik
ada sebanyak 66,10 persen, yaitu di kolam/
sawah sebanyak 1,36 persen, di sungai/
danau/laut 34,09 persen, dan lainnya 30,64
persen.
Sementara itu, penduduk yang memiliki
akses air minum sendiri ada sebesar 50,86
persen. Fasilitas rumah lainnya yang tidak
kalah pentingnya adalah penerangan.
Berdasarkan hasil Susenas tahun 2011,
sekitar 87,67 persen penduduk Tapanuli
Tengah menggunakan fasilitas penerangan
listrik, terdiri dari 77,70 persen listrik PLN
dan 9,97 persen listrik non PLN.
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2011
Gambar 7.1 Persentase Rumahtangga
Menurut Luas Lantai Rumah
Sumber : Indikator Kesejahteraan Rakyat 2010,
Gambar 7.2 Persentase Rumahtangga Menurut
Sumber Air Minum, 2010‐2011
*** Tahukah Anda
58,80 persen rumahtangga di Tapanuli Tengah
menggunakan kayu bakar sebagai bahan bakar
utama untuk memasak.
10 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
PEMBANGUNANMANUSIAPada tahun 2011 nilai IPM Kabupaten Tapanuli Tengah adalah sebesar 71,54
Penentuan nilai IPM dipengaruhi oleh 4
indikator penyusunnya, yaitu Angka
Harapan Hidup, Angka Melek Huruf, rata-
rata lama sekolah, serta rata-rata
pengeluaran perkapita riil yang disesuaikan.
Pada tahun 2011 nilai IPM Kabupaten
Tapanuli Tengah adalah sebesar 71,54.
Secara umum, IPM Kabupaten Tapanuli
Tengah pada periode 2006-2011 terus
meningkat walaupun masih dalam status
IPM yang sama, yaitu Menengah Atas.
Garis Kemisikinan Kabupaten Tapanuli
Tengah pada tahun 2010 adalah sebesar
240.457 rupiah per kapita per bulan.
Adapun jumlah penduduk penduduk miskin
di Tapanuli Tengah mencapai 52.200 orang
(16,74 persen). Jumlah ini terus menurun
dibandingkan jumlah pada tahun 2006 yang
mencapai 93.100 orang.
*** Tahukan Anda
Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan di bawah garis kemiskinan.
Pemerintah telah berusaha pengentasan
kemiskinan melalui programnya antara lain
berupa pelayanan kesehatan gratis, beras
miskin (raskin) dan kredit usaha. Pada
tahun 2011, di Tapanuli Tengah ada sekitar
13,84 persen rumah tangga menerima
pelayanan kesehatan gratis, 69,03 persen
rumah tangga yang menerima raskin serta
ada 10,90 persen rumahtangga menerima
bantuan kredit usaha.
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Gambar 8.1 IPM Kabupaten Tapanuli Tengah,
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 8.1 Komponen Penyusun Indeks
Pembangunan Manusia (IPM)
Komponen 2011
(1) (2)
Angka Harapan Hidup (Tahun) 68,26
Angka Melek Huruf (%) 95,78
Rata‐rata Lama Sekolah (Tahun) 8,15
Pengeluaran Riil Per Kapita yang 622,02
IPM 71,54
Catatan:
UNDP membagi kriteria IPM:
1. Rendah : IPM < 50 2. Menengah Bawah : 50 < IPM < 66 3. Menengah Atas : 66 < IPM < 80 4. Tinggi : IPM > 80
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 11
PERTANIANProduksi padi di Tapanuli Tengah pada tahun 2011 adalah sebesar 113.748 ton
Beras merupakan bahan makanan
utama yang dikonsumsi oleh penduduk
kabupaten Tapanuli Tengah. Namun
produksi padi terus mengalami penurunan
dari 124.932 ton pada tahun 2009 menjadi
113.748 di tahun 2011.
Dari Tabel 9.1 terlihat bahwa diantara
ke enam jenis tanaman pangan hanya
tanaman ubi kayu dan kacang tanah yang
produksi maupun luas panennya yang tidak
mengalami penurunan pada tahun 2011.
Pada tahun 2011, komoditas ubi kayu
mengalami peningkatan luas panen,
produksi serta produktivitas tertinggi.
Luas panen ubi kayu pada tahun 2011
meningkat hingga 7,24 persen
dibandingkan tahun 2010. Sementara untuk
nilai produksi mengalami peningkatan
sebesar 7,51 persen.
Komoditi yang mengalami penurunan
terbesar di tahun 2011 adalah kedelai.
Penurunan luas panen kedelai mencapai
59,03 persen dibandingkan tahun 2010,
produksinya menurun hingga 59,54 persen.
Diantara tiga jenis tanaman perkebunan
yang dominan di Kabupaten Tapanuli
Tengah. Tanaman Karet merupakan
tanaman yang paling banyak ditanam
dengan luas tanaman 32.180,5 ha dengan
produksi 19.815 ton pada tahun 2011.
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Uraian 2009 2010 2011
(1) (2) (3) (4)
Padi
Luas panen (ha) Produksi (ton)
31 662 124 932
30 804 122 838
28 383 113 748
Jagung
Luas panen (ha) Produksi (ton)
1 663 4 290
1 851 5 090
1 659 4 342
Kacang Kedelai
Luas panen (ha) Produksi (ton)
196 177
144 131
59 53
Kacang Tanah
Luas panen (ha) Produksi (ton)
592 781
600 796
609 811
Ubi Kayu
Luas panen (ha) Produksi (ton)
1 289 17 731
1 215 16 739
1 303 17 996
Ubi Jalar
Luas panen (ha) Produksi (ton)
425 2 181
409 2 100
366 1842
Tabel 9.1 Luas Panen dan Produksi Tanaman
Pangan Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Gambar 9.1 Luas Tanam dan Produksi Tiga Jenis
Tanaman Perkebunan yang Dominan di Kabu‐
paten Tapanuli Tengah, 2011
12 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
ENERGINilai penjualan dari seluruh listrik yang terjual pada tahun 2011 mencapai 33,23
Produksi listrik pada tahun 2011
sebesar 163.161 MWH berdasarkan
akumulasi penghitungan diakumulasikan
dari rayon Sibolga Kota dan Ranting Barus,
14 MWH diantaranya dipakai sendiri dan
11.460 MWH hilang/susut. Adapun nilai
penjualan dari seluruh listrik yang terjual
pada tahun 2011 mencapai 33,23 miliar
rupiah.
Menurut jenis pelanggannya, pelanggan
energi listrik yang terbesar adalah
rumahtangga yang menggunakan 78,41
persen energi dari total energi listrik yang
terjual. Pelanggan terbesar kedua adalah
bisnis dengan penggunaan sebesar 8,45
persen. Selanjutnya adalah industri dengan
penggunaan sebesar 6,05 persen,
pemerintah dengan penggunaan sebesar
4,88 persen, dan sosial dengan
penggunaan sebesar 2,20 persen.
Pada tahun 2011, produksi air minum di
Tapanuli Tengah sebesar 3.600.394 m3.
Hal ini sejalan dengan jumlah konsumen
yang juga mengalami peningkatan sebesar
6,57 persen. Distribusi air minum yang
diproduksi juga semakin baik, dimana
banyaknya air minum yang hilang pada
tahun 2011 sebesaar 838.805 m3.
Tabel 10.1 Banyaknya Produksi dan Distribusi Energi Listrik Kabupaten Tapanuli Tengah,
2009‐2011 (MWH)
Uraian 2009 2010 2011
(1) (2) (3) (4)
Produksi (MWH) 53 967 54 002 163 161 *)
Distribusi Listrik
Listrik Terjual
Dipakai sendiri
Susut/Hilang
45 238
12
8 716
50 218
12
3 769
57 073
14 *)
11 460 *)
Keterangan : *) Penghitungan diakumulasikan dari rayon Sibolga
Kota dan Ranting Barus
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
***Tahukah Anda
Sektor Listrik, Gas dan Air
Bersih memberikan sumbangan terkecil, yaitu
0,94 persen terhadap pembentukan PDRB Atas
Dasar Harga Berlaku di Kab. Tapanuli Tengah.
Uraian 2010 2011
(1) (2) (3)
Produksi (m3) 3 716 658 3 600 394
Jumlah Konsumen 6 546 6 976
Distribusi Air Minum
Terjual 2 683 123 2 745 391
Cuma‐cuma ‐ 287 970
Susut/Hilang 1 032 535 838 805
Tabel 10.2 Statistik Air Minum Kabupaten Tapanuli Tengah, 2010‐2011
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 13
Tapanuli Tengah tercatat memiliki 1.789
perusahaan industri yang menyerap 6.010
orang tenaga kerja. Perusahaan industri
yang paling banyak menyerap tenaga kerja
di Tapanuli Tengah adalah industri ki-
lang es batu. jumlah industri kilang es batu
sebanyak 7 perusahaan dan tenaga kerja
yang ditampung mencapai 1.120 orang.
Pada tahun 2011, di Kabupaten Tapanuli
Tengah jumlah perusahaan industri penga-
sinan ikan tidak mengalami peningkatan
(tetap) jika dibandingkan dengan tahun
sebelumnya, demikian juga halnya dengan
jumlah tenaga kerja yang diserap.
Pada tahun 2011, secara keseluruhan
jumlah industri mengalami peningkatan 0,68
persen jika dibandingkan dengan tahun
sebelumnya. Dan jumlah tenaga kerja men-
galami peningkatan 0,54 persen pada tahun
2011.
Indstri besar/sedang di Kabupaten Ta-
panuli Tengah berjumlah 8 Perusahaan.
Jenis Industri yang paling banyak terdapat
di Kabupaten Tapanuli Tengah adalah in-
dustry kecil dan rumah tangga.
INDUSTRIPENGOLAHANPerusahaan industri yang paling banyak menyerap tenaga kerja di Tapanuli Tengah
adalah industri kilang es batu
*** Tahukah Anda Industri besar adalah perusahaan
dengan tenaga kerja sebanyak 100 orang atau lebih.
Industri sedang adalah perusahaan denga tenaga kerja sebanyak 20 s.d. 99 orang.
Industri kecil adalah perusahaan dengan tenaga kerja sebanyak 5 s.d. 19 orang.
Industri rumah tangga adalah perus-ahaan dengan tenaga kerja sebanyak 1 s.d. 4 orang.
Uraian 2011
(1) (2) Pengasinan Ikan
Jumlah Industri Tenaga Kerja Produksi (Ton)
197 788 985
Pengolahan Kelapa Sawit
Jumlah Industri Tenaga Kerja Produksi (Ton)
3 400
54 000
Pertukangan Perabot Rumahtangga
Jumlah Industri Tenaga Kerja Produksi (unit)
78 390
85 200
Tabel 11.1 Jumlah Industri, Tenaga Kerja dan
Produksi Beberapa Industri Pengolahan, 2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Uraian 2010 2011
(1) (2) (3)
Jumlah Industri 27,10 0,68
Tenaga Kerja 1,68 0,54
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 11.2 Persentase Pertumbuhan Industri
Pengasinan Ikan, 2010 ‐ 2011
14 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Pada tahun 2011, Tapanuli Tengah
tercatat memiliki 12 unit hotel/akomodasi
lainnya. Satu diantaranya merupakan hotel
berbintang yang mulai beroperasi di awal
tahun 2009. Sebagian besar hotel/
akomodasi lainnya berlokasi di Pandan,
yakni sebanyak 6 unit, sementara sisanya 3
unit berada di Kecamatan Barus, 2 unit di
Kecamatan Sitahuis dan 1 unit di
Kecamatan Manduamas.
Rata-rata Tingkat Penghunian Kamar
hotel (TPK) di Kabupaten Tapanuli Tengah
pada tahun 2011 mencapai 40,83 persen.
Nilai ini meningkat 9,58 persen jika
dibandingkan dengan tahun 2010. Hal ini
menunjukkan bahwa minat wisatawan
terhadap hotel/akomodasi di Tapanuli
Tengah semakin meningkat. TPK tertinggi
terjadi pada bulan Maret, yaitu pada masa
pilkada, yang mencapai 71,93 persen.
Sementara TPK terendah terjadi pada bu-
lan April yang hanya 14,69 persen.
Komposisi tamu hotel dan akomodasi
lainnya pada tahun 2011 seluruhnya meru-
pakan wisatawan nusantara. Hal ini menun-
jukkan bahwa pariwisata di Tapanuli Ten-
gah belum menyentuh pasar mancanegara.
*** Tahukah Anda Pemda Kab. Tapanuli Tengah saat ini
mempunyai program untuk memajukan pariwisata.
.
HOTELDANPARIWISATARata‐rata Tingkat Penghunian Kamar hotel (TPK) di Kabupaten Tapanuli Tengah pada ta‐hun 2011 meningkat 40,83 persen
Uraian 2009 2010 2011
(1) (2) (3) (4)
Banyaknya Kamar 288 279 280
Banyaknya Tempat Tidur
374 357 539
Rata‐Rata Lama Menginap Tamu
1,31 1,46 1,78
Tingkat Penghunian Kamar
24,85 30,25 40,83
Komposisi Tamu Nusantara
99,95 99,94 100,00
Tabel 12.1 Sta s k Pariwisata Kabupaten Tapanuli Tengah, 2009‐2011
Sumber : BPS
Tabel 12.2 Rata‐Rata Tingkat Penghunian Kamar dan Lama Menginap Tamu Hotel/Akomodasi
Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Bulan Tingkat
Penghunian Kamar
Rata‐Rata Lama
Menginap
(1) (2) (3)
Januari 43,75 1,27
Februari 31,02 1,74
Maret 71,93 3,21
April 14,69 1,16
Mei 26,21 1,44
Juni 44,58 1,31
Juli 46,99 2,41
Agustus 36,84 2,27
September 53,16 1,96
Oktober 36,67 1,52
November 38,25 1,88
Desember 48,15 1,40
Sumber : BPS
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 15
TRANSPORTASI
DANKOMUNIKASIJumlah penumpang pada tahun 2011 meningkat hingga 123,31 persen dibandingkan ta‐
hun sebelumnya 2010
Panjang jalan di Kabupaten Tapanuli
Tengah pada tahun 2011 mencapai 734,86
km. Dari keseluruhan panjang jalan, jalan
yang telah diaspal pada tahun 2011 men-
capai 502,12 km. Jika dilihat dari kondisi
jalan, sebanyak 50,87 persen jalan dalam
kondisi rusak berat sementara sebanyak
7,97 persen berada dalam kondisi baik.
Banyaknya pesawat yang berangkat
dari Bandara F.L.Tobing pada tahun 2011
mencapai 703 penerbangan. Jumlah ini
meningkat 33,90 persen dibanding dengan
tahun 2010. Sementara jumlah penumpang
pada tahun 2011 mencapai 16.400 orang,
meningkat hingga 99,95 persen dibanding-
kan tahun sebelumnya.
Berdasarkan data SUSENAS tahun
2011, rumahtangga yang menguasai
telepon rumah ada sebesar 4,49 persen.
Sementara itu rumahtangga yang
menguasai telepon seluler mencapai 79,31
persen. Hal ini menunjukkan bahwa akses
komunikasi masyarakat sudah cukup baik.
Untuk jenis kiriman pos terbanyak di
Tapanuli Tengah adalah surat kilat khusus
yang mencapai 4.926 surat. Namun untuk
nilai jenis kiriman terbanyak adalah wesel
pos yaitu sebesar 114 juta rupiah. Jenis
surat biasa paling banyak dikirim oleh
kantor pos cabang Pandan yang mencapai
667 surat dengan nilai Rp 1.000.500.
Gambar 13.1 Jumlah Pesawat dan Penumpang yang Berangkat dari Bandar Udara F.L.Tobing,
2000‐2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
*** Tahukah Anda
68,33 % dari total panjang jalan yang ada di
Kabupaten Tapanuli Tengah berupa jalan
aspal.
Tabel 13.1 Jumlah dan Nilai Pendapatan Kiriman Pos di Kabupaten Tapanuli Tengah,
2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Jenis Kiriman Jumlah Dikirim
Nilai Pendapatan
(1) (2) (3)
Surat Biasa 1 534 3 408 000
Surat Kilat Khusus
4 926 52 805 274
Paket Pos 206 17 998 482
Wesel Pos 4 293 114 222 210
16 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Kabupaten Tapanuli Tengah memiliki
346 koperasi yang tersebar di berbagai
kecamatan. Adapun koperasi-koperasi ini
didominasi oleh koperasi serba usaha dan
koperasi pertanian, masing-masing
sebanyak 71 dan 65 unit, sementara untuk
Koperasi Unit Desa (KUD) ada sebanyak
24 unit.
Posisi keuangan perbankan Tapanuli
Tengah dan Sibolga tahun 2011 relatif
stabil. Perubahan yang cukup nyata hanya
terjadi pada Posisi Tabungan serta Kredit
Perbankan Rupiah Dan Valas. Posisi
Tabungan mengalami peningkatan pada
Triwulan IV hingga mencapai 807,532
milyar Rupiah. Sementara Kredit
Perbankan Rupiah dan Valas cenderung
meningkat sepanjang tahun hingga
mencapai 1.378,469 milyar Rupiah pada
Triwulan IV.
Untuk posisi Kredit Usaha Kecil pada
tahun 2011 masih didominasi oleh sektor
perdagangan. Sektor pertanian kembali
mendominasi KUK dan menempati urutan
kedua, menggantikan sektor konstruksi.
Sementara itu, sektor yang paling sedikit
menggunakan KUK adalah sektor listrik,
gas dan air.
PERBANKANDANINVESTASIPosisi keuangan perbankan Tapanuli Tengah dan Sibolga tahun 2011 relatif stabil.
Kecamatan KUD Anggota
(1) (2) (3)
Pinangsori 1 496
Sibabangun 1 452
Lumut 5 1 512
Pandan 1 2 475
Sarudik 1 805
Tapian Nauli 1 288
Sitahuis 1 180
Kolang 4 1 121
Sorkam 2 1 312
Sorkam Barat 1 712
Barus 1 1 367
Barus Utara 1 1 407
Manduamas 2 1 736
Sirandorung 1 725
Gambar 14.1 Posisi Kredit Usaha Kecil dari Empat Sektor Ekonomi (Juta Rupiah), 2011
Tabel 14.1 Jumlah Koperasi Unit Desa (KUD) dan Anggotanya Menurut Kecamatan
Di Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 17
HARGAPada tahun 2011, Tapanuli tengah harga sembako ter nggi terjadi pada bulan Januari
dan Februari
Pada tahun 2011, harga minyak goreng
tertinggi terjadi pada bulan februari dengan
harga Rp. 11900,- dan harga minyak
goreng terendah terjadi pada bulan Jun
dikabupaten Tapanuli Tengah sebesar Rp.
10.100,- . Secara umum harga minyak
goreng cenderung meningkat sepanjang
tahun.
Harga gula pasir terendah terjadi pada
bulan Januari 2011 dengan harga gula
sebesar Rp. 11.800,- . Harga gula pasir
terendah terjadi pada bulan Juni dengan
harga Rp. 10.333,-. Pada akhir tahun harga
gula mengalami penurunan sebesar 6,78
persen bila dibandingkan dengan awal
tahun.
Beras merupakan komoditi yang cukup
memberikan andil terhadap laju inflasi. Bila
harga beras tinggi maka angka inflasi juga
akan tinggi. Untuk itu pemerintah berupaya
untuk menstabilkan harga beras. Pada
tahun 2011 Harga beras juga mengalami
fluktuasi namun cenderung stabil. Harga
tertinggi terjadi pada bulan Februari.
Pada tahun 2010, Tapanuli tengah hanya
mengalami deflasi pada bulan April,
sedangkan pada bulan-bulan lainnya selalu
mengalami inflasi. Inflasi dengan nilai
tertinggi terjadi pada bulan Desember.
Sementara itu nilai IHK tertinggi terjadi
pada bulan Desember, yaitu sebesar
204,27, dan didominasi oleh kelompok
sandang.
Gambar 16.1 Perkembangan Harga Rata‐Rata
Beras, Minyak Goreng, dan Gula Pasir, 2011
Gambar 16.2 Perkembangan Inflasi dan Inflasi
Kumula f Kabupaten Tapanuli Tengah, 2010.
Sumber : Indikator Ekonomi 2011,
BPS Kabupaten Tapanuli Tengah
Sumber : Indikator Ekonomi 2010
BPS Kabupaten Tapanuli Tengah
18 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Pada tahun 2011, pengeluaran
perkapita penduduk Kabupaten Tapanuli
Tengah mengalami penurunan jika
dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Pada tahun 2011 pengeluaran per kapita
penduduk Kebupaten Tapanuli Tengah
berjumlah 488.889.
Pada tahun 2011, pengeluaran
penduduk Tapanuli Tengah untuk makanan
mencapai 61.92 persen dari total
pengeluarannya. Persentase ini menurun
jika dibandingkan dengan tahun 2010 yang
mencapai 65,65 persen. Besarnya
persentase pengeluaran penduduk untuk
konsumsi makanan juga dapat
menunjukkan bahwa tingkat kesejahteraan
penduduk Tapanuli Tengah masih tergolong
rendah. Hal ini dikarenakan konsumsi
penduduk masih terpusat pada kebutuhan
makanan pokok..
Berdasarkan golongan pengeluaran per
kapita per bulan, pada tahun 2011 masih
terdapat penduduk Tapanuli Tengah
dengan pengeluaran per kapita kurang dari
Rp 100.000 per bulan. Hasil Susenas 2011
menunjukkan ada sekitar 30,20 persen
penduduk Tapanuli Tengah. tergolong
penduduk dengan pengeluaran per kapita
per bulan sebesar Rp 200.000 – 299.999.
PENGELUARANPENDUDUK
Jenis Pengeluaran 2010 2011
(1) (2) (3)
Makanan 329.005 302.735
Bukan Makanan 172.129 186.154
Total Pengeluaran 501.133 488.889
Tabel 16.1 Rata‐Rata Pengeluaran Per Kapita
Per Bulan di Kabupaten Tapanuli Tengah,
2010‐2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Gambar 16.1 Persentase Penduduk Menurut
Golongan Pengeluaran Per Kapita Per Bulan,
2010‐2011
Sumber : Indikator Kesejahteraan Rakyat 2011
BPS Kabupaten Tapanuli Tengah
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 19
Dalam pembentukan PDRB Tapanuli
Tengah tahun 2011, sektor perdagangan,
hotel dan restoran memberikan kontribusi
sebesar 12,01 persen. Kontribusi sektor ini
terhadap pembentukan PDRB Tapanuli
Tengah selalu menunjukkan pertumbuhan
yang positif selama 5 tahun terakhir. Hal ini
mengindikasikan bahwa sektor ini cukup
menarik minat pelaku ekonomi di Tapanuli
Tengah.
*** Tahukah Anda
Sektor perdagangan, hotel dan restoran
merupakan kontributor terbesar ketiga
dalam pembentukan PDRB Tapanuli
Tengah.
Berdasarkan Izin Usahanya, pada tahun
2011 Tapanuli Tengah memiliki 14
pedagang besar serta 340 pedagang kecil.
Dari 14 pedagang besar, yang ke semuanya
baru membuat ijin usaha. Sementara itu,
dari 340 pedagang kecil, ada 116 pedagang
yang melakukan perpanjangan izin usaha,
dan 224 pedagang memperoleh penerbitan
SIUP baru.
PERDAGANGAN
Sektor perdagangan, hotel, dan restoran cukup menarik minat pelaku ekonomi di
Tapanuli Tengah.
Gambar 17.1 Kontribusi Sektor Perdagangan, Hotel, dan Restoran Terhadap PDRB ADHK Kabupaten Tapanuli Tengah, 2007‐2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Gambar 17.2 Penerbitan Surat Izin Usaha Perdagangan di Kabupaten Tapanuli Tengah,
2007‐2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
20 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Pada tahun 2011 PDRB Kabupaten
Tapanuli Tengah atas dasar harga berlaku
mencapai 2,55 triliyun rupiah, naik 11,54
persen dibandingkan tahun 2010 (2,29
triliyun rupiah).
Selama periode tahun 2000-2011
PDRB per kapita baik atas dasar harga
berlaku maupun atas dasar harga konstan
2000 terus mengalami pertumbuhan. Pada
tahun 2011 PDRB per kapita Kabupaten
Tapanuli Tengah atas dasar harga berlaku
sebesar 8,12 juta rupiah, naik 10,51 persen
dibanding tahun sebelumnya yang hanya
7,35 juta rupiah.
Berdasarkan harga konstan tahun
2000, PDRB per kapita hanya 4,05 juta
rupiah pada tahun 2011.
Pertumbuhan PDRB Kabupaten
Tapanuli Tengah mencapai 6,27 persen
tahun 2011, pertumbuhan ini sedikit
meningkat dibandingkan dengan
pertumbuhan PDRB Tapanuli Tengah
tahun sebelumnya yang mencapai 6,17
persen.
Sektor listrik, gas dan air mengalami
pertumbuhan tertinggi dibandingkan
dengan sektor ekonomi lainnya.
Pertumbuhan sektor listrik, gas dan air
sebesar 13,36 persen tahun 2011.
PENDAPATANREGIONALPertumbuhan PDRB Kabupaten Tapanuli Tengah mencapai 6,27 persen pada tahun 2011
Gambar 18.1 PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dan Atas Dasar Harga Konstan 2000
Kabupaten Tapanuli Tengah, 2007‐2011 (ribu rupiah)
Gambar 8.2 Distribusi PDRB ADHB Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Tapanuli Tengah,
2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Penggalian
0,68%
Pertanian
42,41%Industri
12,83%LGA
0,94%
Perdagangan
10,70%
Bangunan
5,35%
Pengangkutan
2.20%
Jasa-jasa
19,80%
Keuangan
3,80%
1616001,161000474,02
18056241067350
2000273
1128825
22868291198513
2550737
1273671
2007
2008
2009
2010
2011
(juta
Rup
iah)
ADHB ADHK
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 21
Diantara ke tujuh Kabupaten/Kota yang
berada di sekitar wilayah Kabupaten
Tapanuli Tengah, jumlah penduduk
terbanyak dimiliki oleh Kabupaten
Mandailing Natal. Pada tahun 2011,
penduduk Kabupaten Mandailing Natal
berjumlah 408.731 jiwa, sementara
Kabupaten Tapanuli Tengah berada di
urutan kedua dengan jumlah penduduk
mencapai 311.232 jiwa.
Laju pertumbuhan penduduk tertinggi
tahun 2010 untuk wilayah Kabupaten
Tapanuli Tengah dan sekitarnya didominasi
oleh Kabupaten Padang Lawas dengan laju
pertumbuhan sebesar 2,58 persen.
Sementara laju pertumbuhan penduduk
terkecil tahun 2010 adalah Kabupaten
Tapanuli Selatan yang mengalami
penurunan hingga mencapai 0,44 persen.
Berdasarkan PDRB Per Kapita Atas
Dasar Harga Berlaku (ADHB), Kabupaten
Padang Lawas merupakan daerah yang
PDRB perkapitanya terkecil jika
dibandingkan dengan PDRB Per Kapita
Atas Dasar Harga Berlaku di enam daerah
kabupaten/kota sekitarnya. Sementara itu,
PDRB Per Kapita ADHB tertinggi dimiliki
oleh Kota Sibolga yaitu sebesar 19,92 juta
rupiah.
.
PERBANDINGANREGIONAL
Laju pertumbuhan penduduk tertinggi tahun 2010 untuk wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dan sekitarnya didominasi oleh Kabupaten Padang Lawas.
Gambar 19.1 Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun Di Kabupaten Tapanuli Tengah dan Daerah Sekitarnya, 2011 (jiwa)
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 19.1 PDRB Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Kabupaten Tapanuli Tengah dan Daerah Sekitarnya (juta Rupiah), 2011
Kabupaten / Kota PDRB ADHB
(juta Rupiah) Tapanuli Utara 14,75
Tapanuli Tengah 8,35
Tapanuli Selatan 13,49
Mandailing Natal 10,15
Padang Lawas Utara 8,68
Padang Lawas 8,14
Sibolga 19,92
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
22 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Perbandingan laju pertumbuhan PDRB
Tahun 2011 untuk daerah Kabupaten
Tapanuli Tengah dan sekitarnya, yang
tertinggi adalah Kabupaten Padang Lawas
Utara (6,81 persen), dan laju pertumbuhan
terendah adalah Kotamadya Sibolga (5,06
persen). Kabupaten Tapanuli Tengah dan
daerah sekitarnya tetap menunjukkan
pertumbuhan yang postitif.
Diantara ke tujuh kabupaten/kota yang
berada di sekitar Kabupaten Tapanuli
Tengah, Indeks Pembangunan Manusia
(IPM) yang tertinggi adalah Kota Sibolga
dengan nilai IPM sebesar 75,42. Nilai IPM
terendah adalah Kabupaten Mandailing
Natal dengan nilai IPM 71,00.
PERBANDINGANREGIONALPada tahun 2010, Kabupaten Tapanuli Tengah memiliki jumlah penduduk miskin yang paling banyak.
Tabel 19.2 Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Tapanuli Tengah dan Daerah Sekitarnya (%),
2010 ‐ 2011
Kab/Kota 2010 2011
Tapanuli Utara 5.56 5,54
Tapanuli Tengah 6.17 6,27
Tapanuli Selatan 5.06 5,26
Mandailing Natal 6.41 6,43
Padang Lawas Utara 6.47 6,81
Padang Lawas 5.53 6,39
Sibolga 6.04 5,06
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Kabupaten IPM AHH Rata‐rata Lama sekolah
Tapanuli Utara
74,77 70,02 8,97
Tapanuli Tengah
71,54 68,26 8,15
Tapanuli Selatan
74,39 67,34 8,95
Mandailing Natal
71,00 63,70 7,92
Padang Lawas Utara
73,11 66,62 8,89
Padang Lawas 72,47 67,09 8,40
Sibolga 75,42 70,29 9,72
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 19.3 IPM, Angka Harapan Hidup (AHH) dan Rata‐rata lama sekolah Kabupaten Tapanuli
Tengah dan Daerah Sekitarnya (%), 2011
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 23
Tabel 1.1 Rata-rata Penyinaran Matahari , Kecepatan Angin dan
Penguapan Setiap Tahun di Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tahun
Suhu Udara (0C)
Maksimum Minimum Rata‐rata
(1) (2) (3) (4)
2007 31,52 21,80 26,03
2008 31,50 21,51 25,98
2009 31,70 22,10 23,80
2010 32,80 20,90 26,28
2011 31,50 21,40 26,20
Tahun Penyinaran Ma‐
tahari (%) Kecepatan Angin(knot) Penguapan (mm)
(1) (2) (3) (4)
2007 48,1 6,4 4,3
2008 50,1 6,7 4,6
2009 59,0 7,4 4,9
2010 18,0 4,6 4,8
2011 48 6,1 5,0
Tabel 1.1 Rata-rata Suhu Udara Setiap Bulan di Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
24 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 2.1 Realisasi Penerimaan Rutin Kabupaten Tapanuli Tengah, 2009 - 2011
Jenis Penerimaan 2009 2010 2011
(1) (2) (3) (4) Penerimaan Asli Daerah (PAD) 13 313 925 908 13 371 779 335 18 091 203 471
- Pajak Daerah 3 623 494 350 3 746 583 347 4 124 786 178
- Retribusi Daerah 2 294 525 992 2 237 460 390 2 455 872 100
- Bagian Laba BUMD 2 372 089 938 4 906 503 139 4 912 096
- Bagian Perusahaan Milik Swasta - 5 593 760 6 876 465 359
- Penerimaan Lain– lain 5 023 576 127 2 475 638 699 4 634 079 833
Bagi Hasil Pajak 24 117 836 423 26 602 003 673 24 048 871 370
Bagi Hasil Bukan Pajak 595 912 030 3 837 382 719 1 761 340 147
Bagian Lain-lain Penerimaan yang
Sah
27 170 052 949 42 764 637 478 ‐
Tapanuli Tengah 65 197 727 310 86 575 803 209 61 992 618 459
Tabel 2.2 Komposisi Anggota DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah Menurut Jenis Kelamin dan Fraksi Hasil Pemilihan Umum, 2011
Fraksi Laki-Laki Perempuan
(1) (2) (3)
Fraksi Demokrat 10 3
Fraksi Golkar 4 0
Fraksi Marhenisme Plus 2 2
Fraksi Kebangkitan Pemuda Indonesia Baru 3 1
Fraksi Gerakan Amanat Perjuangan Indonesia Baru 5 0
Jumlah 24 6
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 25
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 3.1 Jumlah Penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah Berdasarkan Jenis Kelamin dan Kelompok Umur, 2011
Kelompok Umur
Penduduk (orang)
Laki-laki Perempuan Jumlah
(1) (2) (3) (4)
0-4 20.500 19.283 39.783
5-9 21.642 20.120 41.762
10-14 20.158 19.555 39.713
15-19 16.895 15.518 32.413
20-24 12.242 11.127 23.381
25-29 11.842 11.518 23.360
30-34 10.916 10.299 21.215
35-39 9.898 9.611 19.509
40-44 8.472 8.877 17.349
45-49 7.485 7.825 15.310
50-54 6.292 6.758 13.050
55-59 4.489 4.852 9.341
60-64 2.693 3.447 6.140
65-69 2.011 2.834 4.845
70-74 1.062 2.035 3.097
75+ 1.272 2.602 3.874
26 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 3.2 Luas Wilayah, Populasi, dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Kecamatan
Populasi Kepadatan Penduduk
(orang/km2) Jumlah %
(1) (2) (3) (4)
Pinangsori 22 799 7,28 291
Badiri 22 206 7,08 171
Sibabangun 16 528 5,25 58
Lumut 11 306 3,62 107
Sukabangun 2 868 0,90 58
Pandan 48 028 15,43 1323
Tukka 11 440 3,62 77
Sarudik 21 439 7,12 827
Tapian Nauli 18 539 5,85 223
Sitahuis 5 067 1,60 100
Kolang 16 996 5,34 42
Sorkam 16 058 5,06 138
Sorkam Barat 14 784 4,66 331
Pasaribu Tobing 6 498 2,05 63
Barus 15 668 4,88 718
Sosor Gadong 12 513 3,95 87
Andam Dewi 14 114 4,48 115
Barus Utara 4 168 1,33 66
Manduamas 19 611 6,22 197
Sirandorung 13 512 4,29 154
Tapanuli Tengah 314 142 100,00 143
Luas Wila-yah
(km2)
78,32
129,49
284,64
105,98
49,37
36,31
148,92
25,92
83,01
50,52
400,65
116,25
44,58
103,36
21,81
143,14
122,42
63,02
99,55
87,72
2 194,98
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 27
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 4.1 Persentase Penduduk 15 Tahun ke Atas yang Bekerja menurut Jenis Kelamin dan Lapangan Usaha Utama di Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Lapangan Usaha Jenis Kelamin
Jumlah Laki-laki Perempuan
(1) (2) (3) (4)
1. Pertanian 47.594 47.106 94.699
2. Industri 1.926 1.906 3.832
3. Perdagangan, rumah
makan dan jasa Akomodasi 8.750 8.660 15.103
4. Jasa Kemasyarakatan social
dan perorangan 6.443 6.377 12.820
5. Lainnya 4.491 4.445 8.935
Tapanuli Tengah 69.203 68.494 137.698
28 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 4.2 Banyaknya Pencari Kerja Yang Belum Berpengalaman Menurut Tingkat Pendidikan di Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
Tingkat Pendidikan Terdaftar Tahun ini
Ditempatkan
Tahun ini
Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan
(1) (2) (3) (4) (5)
Tidak sekolah 0 0 0 0
Tidak Tamat SD 0 0 0 0
SD / Sederajat 0 0 0 0
SMP 0 0 0 0
SMP / Sederajat 6 1 0 0
SMA 39 16 4 0
STM 24 8 2 0
SMEA 0 0 0 0
SPG 0 0 0 0
SPMA 0 0 0 0
SMA / Sederajat 0 0 0 0
Sarjana Muda 27 79 1 15
Sarjana Lengkap 10 14 0 0
Jumlah 106 118 7 15
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 29
Tabel 7.1 Persentase Rumahtangga Menurut Sumber Penerangan Tahun 2010-2011
Sumber Penerangan 2010 2011
(1) (2) (3)
Listrik PLN 81,62 77,70
Listrik Non – PLN 6,89 9,97
Petromak /Aladin 3,32 2,08
Pelita /Sentir /Obor 8,17 10,14
Lainnya 0,00 0,00
Jumlah 100,00 100,00
Sumber : Indikator Kesejahteraan Rakyat 2011,
BPS Kabupaten Tapanuli Tengah
Tabel 7.2 Persentase Rumahtangga Menurut Fasilitas Tempat Buang Air Besar, 2010 – 2011
Fasilitas Tempat Buang Air Besar
2010 2011
(1) (2) (3)
Sendiri 36,77 47,41
Bersama 2,23 2,01
Umum 1,85 3,02
Lainnya 59,15 47,57
Jumlah 100,00 100,00
Sumber : Indikator Kesejahteraan Rakyat 2011
BPS Kabupaten Tapanuli Tengah
30 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Tabel 7.3 Persentase Rumahtangga Menurut Tempat Pembuangan Akhir Buang Air Besar, 2010 – 2011
Tempat Pembuangan Akhir
Buang Air Besar 2010 2011
(1) (2) (3)
Tangki Septik 28,79 33,90
Kolam /Sawah 2,11 1,36
Sungai /Danau /Laut 41,98 34,09
Lainnya 27,12 30,64
Jumlah 100,00 100,00
Sumber : Indikator Kesejahteraan Rakyat 2011,
BPS Kabupaten Tapanuli Tengah
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 31
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 10.1 Penjualan Energi Listrik Menurut Jenis Pelanggan di Kabupaten Tapanuli Tengah (Rupiah), 2011
Bulan Sosial Rumah Tangga
Bisnis Industri Pemerintah
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Januari 100 660 3 396 617 415 486 252 654 221 227
Februari 99 664 3 599 585 404 527 222 248 244 814
Maret 98 407 3 477 867 405 670 219 628 256 444
April 97 848 3 476 110 400 750 277 846 264 516
Mei 106 225 4 192 543 423 172 297 760 262 667
Juni 106 572 3 704 719 429 733 319 835 264 464
Juli 95 514 3 573 426 394 502 218 449 251 479
Agustus 95 689 3 472 459 409 691 360 311 249 394
September 111 576 3 808 160 411 088 328 540 250 712
Oktober 114 659 4 019 158 372 750 249 158 249 786
November 110 647 3 997 218 366 706 341 787 252 378
Desember 112 841 3 843 364 368 251 350 996 252 260
32 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Jenis Kiriman Satuan Kantor Pos Cabang
Pinangsori Pandan Sitahuis
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Surat Biasa
Jumlah Dikirim Buah 155 667 61
Pendapatan Rp. 310 000 1 000 500 175 500
2. Surat Kilat Khusus
Jumlah Dikirim Buah 930 1 756 71
Pendapatan Rp. 10 397 763 20 859 641 922 500
3. Paket Pos
Jumlah Dikirim Buah 21 116 21
Pendapatan Rp. 3 164 687 9 737 595 1 751 200
4. Wesel Pos
Jumlah Dikirim Buah 739 1 503 41
Pendapatan Rp. 20 080 200 38 854 510 1 127 500
Jenis Kiriman Satuan Kantor Pos Cabang
Sorkam Barus Manduamas
(1) (2) (6) (7) (8)
1. Surat Biasa
Jumlah Dikirim Buah 457 184 10
Pendapatan Rp. 1 342 000 540 000 40 000
2. Surat Kilat Khusus
Jumlah Dikirim Buah 815 1 333 21
Pendapatan Rp. 6 755 000 12 800 000 1 070 370
3. Paket Pos
Jumlah Dikirim Buah 9 36 3
Pendapatan Rp. 495 000 2 700 000 150 000
4. Wesel Pos
Jumlah Dikirim Buah 540 1 340 130
Pendapatan Rp. 14 580 000 36 180 000 3 400 000
Tabel 13.1 Jumlah dan Nilai Jenis Kiriman Pos per Kecamatan di Kabupaten Tapanuli Tengah, 2011
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 33
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 14.1 Posisi Keuangan Perbankan Tapanuli Tengah dan Sibolga (juta Rp), 2011
Uraian Triwulan
I Triwulan
II Triwulan
III Triwulan
IV
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Penghimpunan Dana Rupiah & Valas
1 087 227 1 159 757 1 190 523 1 211 324
2. Giro pada Bank Umum Pemerintah 164 666 195 272 187 716 148 012
3. Simpanan Berjangka dan Valas 237 298 249 854 261 616 250 723
4. Posisi Tabungan 685 263 714 630 741 191 807 532
5. Kredit Perbankan Rupiah dan Valas
1 119 893 1 191 162 1 282 474 1 378 469
6. Kredit Usaha Kecil (KUK) 506 318 510 110 555 768 622 996
34 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 15.1 Harga Eceran Beberapa Jenis Barang di Kabupaten Tapanuli Tengah (Rupiah), 2011
Jenis
Barang
Beras Lokal Gula Pasir Minyak Goreng Curah
(1) (2) (3) (4)
Januari 8 046 11 800 11 864
Februari 8 198 11 620 11 900
Maret 7 802 11 500 11 389
April 7 136 11 278 10 643
Mei 6 942 10 818 10 470
Juni 7 083 10 333 10 100
Juli 7 200 10 850 10 830
Agustus 7 286 11 045 11 000
September 7 278 11 091 10 909
Oktober 7 319 11 056 10 722
November 7 319 11 056 10 722
Desember 7 625 11 000 10 722
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 35
Sumber : Tapanuli Tengah Dalam Angka 2012
Tabel 18.1 Pertumbuhan PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Tapanuli Tengah, 2009-2011
Lapangan Usaha 2009 2010 2011
(1) (2) (3) (4)
1. Pertanian 3,24 4,25 5,71
2. Penggalian 7,21 7,68 7,76
3. Industri 3,97 4,92 4,51
4. Listrik, Gas dan Air Minum 13,53 14,24 13,36
5. Bangunan 12,37 12,23 6,04
6.Perdagangan, Hotel, dan Restoran 9,02 10,10 10,12
7.Pengangkutan & komunikasi/ 10,00 9,78 8,16
8. Bank dan Lembaga Keuangan 12,49 6,08 4,43
9. Jasa - jasa 7,47 6,85 6,11
Jumlah 5,76 6,17 6,27
36 StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012
Sumber : BPS
Tabel 19.1 Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun Hasil Sensus Penduduk
di Wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dan Sekitarnya
Kabupaten/Kota Sensus Penduduk
1990 2000 2010
(1) (2) (3) (4)
Tapanuli Utara 406 244 407 711 279 257
Tapanuli Tengah 214 467 244 679 311 232
Tapanuli Selatan 645 550 734 364 263 815
Mandailing Natal 308 782 359 849 404 945
Padang Lawas Utara x x 223 531
Padang Lawas x x 225 259
Sibolga 71 895 82 310 84 481
Tabel 19.2 Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk di Wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dan Sekitarnya, 2010
Kabupaten/Kota
Jumlah Penduduk Laju
Pertumbuhan 2009 2010
(1) (2) (3) (4)
Tapanuli Utara 276 652 279 257 0,94
Tapanuli Tengah 305 467 311 232 1,89
Tapanuli Selatan 264 975 263 815 -0,44
Mandailing Natal 401 972 404 945 0,74
Padang Lawas Utara 219 368 223 531 1,90
Padang Lawas 219 585 225 259 2,58
Sibolga 84 519 84 481 -0,04
Sumber : BPS
StatistikDaerahKabupatenTapanuliTengah,2012 37
Sumber : BPS
Tabel 19.3 PDRB per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku di Wilayah Kabupaten Tapanuli Ten-gah dan Sekitarnya, 2009-2011 (Rp.)
Kabupaten/ Kota 2009 2010 2011
(1) (2) (3) (4)
Tapanuli Utara 12 263 154 13 635 481 14 749 907
Tapanuli Tengah 6 548 246 7 486 307 8 350 287
Tapanuli Selatan 10 421 792 11 869 726 13 485 537
Mandailing Natal 8 421 832 9 181 016 10 147 062
Padang Lawas Utara 6 493 514 7 718 157 8 677 821
Padang Lawas 6 145 303 7 093 275 8 138 042
Kota Sibolga 16 104 340 18 273 656 19 916 344
BadanPusatStatistik
KabupatenTapanuliTengah
JalanN.DaulayNo.Pandan,Telp.371082