16
KELOMPOK 2 GOLONGAN VA (KONSEP) Anggota : 1. Ilham Krisdarmawan P (105090200111006) 2. Bhurman Pratama Putra (105090200111010) 3. Silvi Avianti (105090200111012) 4. Laely Nur Afida (105090200111014)

Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

KELOMPOK 2GOLONGAN VA (KONSEP)

Anggota :1. Ilham Krisdarmawan P (105090200111006)2. Bhurman Pratama Putra (105090200111010)3. Silvi Avianti (105090200111012)4. Laely Nur Afida (105090200111014)

Page 2: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

PERTANYAAN1 •Mengapa pada N2 memiliki ikatan rangkap 3, sedangkan pada unsur golongan VA yang lain tidak ?

2 •Mengapa pada reaksi dengan halogen N hanya dapat bereaksi dengan F saja?

3 •Mengapa N sangat tidak reaktif sehingga disebut zat lemas?

4 •Mengapa fosfor di alam cenderung membentuk alotrop?

5 •Mengapa gas N2 bersifat inert pada temperatur ruang?

Page 3: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Golongan V A

Golongan V A• Unsur-unsur ini memiliki 5

elektron valensi, 2 pada sub kulit s dan 3 pada subkulit p

Page 4: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Kelimpahan

Unsur Kelimpahan

N Gas N2 menjadi bagian dari udara di atmosfir

(78%) dan jumlah yang sangat sedikit

sebagai NH3 HNO5

P Sebagai batuan fosfat apatit, misalnya:

mineral fluorapatit, Ca5(PO4)3F dan

hidroksiapatit, Ca5(PO4)3OH

As Mineral sulfida misalnya realgar (As4S4),

orpiment (As2S3), arsenolit (As2O3),

arsenopirit (FeAsS)

Sb Mineral sulfida, misalnya stribnite (Sb2S3)

dan ulmanit (NiSbS), serta sejumlah kecil

logam Sb

Bi Mineral sulfida dan oksida misalnya bismit

(Bi2O3), Bismutinit (Bi2S3), bismutit [(BiO)2

CO3]

Tabel kelimpahan unsur golongan V A di alam

Page 5: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Reaksi Kimia NitrogenReaksi dengan oksigen

N2 (g) + O2(g) 2NO (g)

2NO (g) + O2 (g) 2NO2 (g)

Nitrogen hanya dapat bereaksi dengan F membentuk nitrogen trifluorida dengan reaksi :N2 (g) + 3 F2(g) 2NF2(g)

Nitrogen dapat beraksi dengan logam membentuk nitrid ionik, misalnya seperti berikut :N2 (g) + 6 Li (s) 2 LiN(s)

N2 (g) + 6 Ba (s) 2 BaN(s)

N2 (g) + 6 Mg (s) 2 MgN(s)

Page 6: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Reaksi Kimia FosforReaksi fosfor dengan Air

Fosfor putih bersinar dalam gelap saat terkena udara lembab dalam proses yang dikenal sebagai chemiluminescence

Reaksi fosfor dengan Udara P4 (s) + 5O2 (g) P4O10 (s)

Reaksi fosfor dengan halogenP4 (s) + 6 X2 (g) 4 PX3 (g)

P4 (s) + 4I2 (g) 2 P2I4 (g)

Page 7: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Reaksi Kimia ArsenReaksi arsenik dengan air

Arsenik tidak bereaksi dengan air dalam ketiadaan udara dalam kondisi normal.

Reaksi arsenik dengan udara4 As (s) + 5 O2 (g) As4O10 (s)

4 As (s) + 3 O2 (g) As4O6 (s)Reaksi arsenik dengan halogen

2 As (s) + 5 F2 (g) 2 AsF5 (g)

Page 8: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Reaksi Kimia Antimon Reaksi dengan air

2Sb (s) + 3H2O (g) Sb2O3 (s) + 3H2 (g)Reaksi dengan udara

4Sb (s) + 3O2 (g)2Sb2O3 (s)Reaksi dengan halogen

2Sb (s) + 3X2 (g) 2SbX3 (s)Reaksi dengan asam

Antimon larut dalam asam sulfat pekat panas atau asam nitrat, untuk membentuk solusi yang mengandung Sb (III).

Page 9: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

REAKSI KIMIA BISMUTReaksi dengan air

2 Bi (s) + 3 H2O (g) Bi2O3 (s) + 3 H2 (g)Reaksi dengan udara

4 Bi (s) + 3 O2 (g) 2 Bi2O3 (s)Reaksi dengan halogen

2 Bi (s) + 5 F2 (g) 2 BiF5 (s)

2 Bi (s) + 3 X2 (g) 2 BiX3 (s)Reaksi dengan asam

4 Bi (s) + 3 O2 (g) + 12 HCl (aq) 4 BiCl3 (aq) + 6 H2O (l)

Page 10: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Golongan V A

Nitrogen Bis

mutAntimon

Arsen

Fosfor

Page 11: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Nitrogen (N)Unsur ini merupakan unsur non logam dan

gas yang paling banyak ditemukan di atmosfir bumi. Nitrogen adalah unsur yang relatif stabil, tetapi membentuk isotop-isotop yang 4 diantaranya bersifat radioaktif. Di alam banyak ditemukan dalam bentuk gas N2 yang tidak berwarna dan tidak berbau. Sifat Nitrogren

Massa atom relatif 14,006

Nomor atom 7

Konfogurasi elektron 2s2 2p3

Jari-jari atom (nm) 0,074

Keelektronegatifan 3,07

Energi ionisasi pertama (kJmol-1) 1,406

Kerapatan (gcm-3) 0,96

Titik leleh ( oC) -210

Titik didih ( oC) -195,8

Page 12: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Forfor (F)Fosfor adalah unsur kimia yang

memiliki lambang P dengan nomor atom 15. Fosfor merupakan zat yang dapat berpendar karena mengalami fosforensens, unsur ini berupa non logam, yang sangat reaktif dan memancarkan pendar cahaya lemah ketika bergabung dengan oksigen.Sifat Fosfor

Massa atom relatif 39,9738

Nomor atom 15

Konfogurasi elektron 3s2 3p3

Jari-jari atom (nm) 0,110

Keelektronegatifan 2,06

Energi ionisasi pertama (kJmol-1) 1,06

Kerapatan (gcm-3) 1,82

Titik leleh ( oC) 44,1

Titik didih ( oC) 280

Page 13: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Arsen (As)Arsen, arsenik, atau arsenikum adalah unsur

metaloid dalam tabel periodik yang memiliki simbol As dan nomor atom 33. Arsen adalah bahan metaloid yang beracun dan memiliki tiga bentuk alotropik; kuning, hitam, dan abu-abu. Arsen merupakan logam berwarna abu-abu, kristral dan semi metal benda padatSifat fisik Arsen

Massa atom 74,92159

kerapatan 5,72 g/cc pada 300 K

Gambaran Non-logam yang berlapis berwarna abu-abu, rapuh

Entalpi atomisasi 301,3 KJ/mol pada 25oC

Entalpi fusi 24,444 KJ/mol

Entalpi penguapan 34,76 KJ/mol

panas penguapan 34,76 KJ/mol

Titik leleh 808 oC

Volume molar 13,08 cm3/mol

keadaan spesifik (pada 20o C dan 1 atm) padat

Panas spesifik 0,33 J/gK

Page 14: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Antimon (Sb)Antimon adalah unsur metaloid yang terdapat

dalam tabel periodik dengan lambang Sb dan nomor atom 51. Antimon merupakan unsur dengan warna putih keperakan, berbentuk kristal padat yang rapuh. Daya hantar listrik (konduktivitas) dan panasnya lemah. Zat ini menyublim (menguap dari fasa padat) pada suhu rendah. Antimon merupakan metaloid dan mempunyai empat alotropi bentukSifat fisik antimon

Densitas 6.697 g/ cm3

Titik Didih 1860 K

Titik leleh 903.78 K

Gambaran Antimoni  merupakan konduktor panas dan listrik yang buruk.

Antimon dan banyak senyawanya sangat beracun. Berwarna

silver

Page 15: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

Bismut (Bi)Bismut merupakan unsur kimia yang memiliki lambang Bi

dan nomor atom 83. Dari semua jenis logam, unsur ini paling bersifat diamagnetik dan merupakan unsur kedua setelah raksa yang memiliki konduktivitas termal terendah. Senyawa bismut bebas timbal sering digunakan sebagai bahan kosmetik dan dalam bidang medis.

Sifat fisik Bismut

Massa atom 208.98

Volume Atom 21.3 cm3/mol

Radius atom 1.7 Å

Massa Jenis 9.75 g/cm3

Konduktifitas Listrik 0.9 x 106 ohm-1cm-1

Entalpi penguapan 179 KJ/mol

Titik Didih 1837 K

Titik leleh 544.59 K

Radius Kovalensi 1.46 Å

Elektronegatifitas 2,02

Gambaran Bersifat logam, membentuk Kristal besar putih kemerahan

Page 16: Kel.2.B.golongan 5A.konsep

THANK YOU :D