Upload
syifanurulaini
View
229
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Kelompok 4 Kimia Farmasi Analisis Instrumen
1/10
Disusun oleh :Reno Ardiansyah
Riki Dede Mulyadi
Rita Mahfudoh Jahro
Septiandu Indransyah
Sinta Lestari
Siska Purnama Sari
Siti Halimatusadiah
Siti Marina
Suti Susilawati
Ummu Imaroh
Kelompok 5Uji t-Berpasangan
8/17/2019 Kelompok 4 Kimia Farmasi Analisis Instrumen
2/10
Uji-t berpasangan (paired t-test) adalah salahsatu metode pengujian hipotesis dimana data yang digunakan tidak bebas (berpasangan).
Uji-t ini membandingkan satu kumpulanpengukuran yang kedua dari contoh yangsama. Uji ini sering digunakan untuk
membandingkan skor “sebelum” dan“sesudah” percobaan untuk menentukanapakah perubahan nyata telah terjadi.
Definisi Uji t-berpasangan
8/17/2019 Kelompok 4 Kimia Farmasi Analisis Instrumen
3/10
Perlakuan pertama mungkin saja berupa kontrol, yaitu tidak memberikan perlakuan sama sekaliterhadap objek penelitian. Misal pada penelitian
mengenai eekti!itas suatu obat tertentu,perlakuan pertama, peneliti menerapkankontrol, sedangkan pada perlakuan kedua,
barulah objek penelitian dikenai suatu tindakantertentu, misal pemberian obat.
Ciri Uji t-berpasangan
8/17/2019 Kelompok 4 Kimia Farmasi Analisis Instrumen
4/10
Ciri Uji t-berpasangan
"iri yang sering ditemui pada uji t- berpasangan adalah satu indi!idu (objekpenelitian) dikenai # buah perlakuan yang
berbeda.
$alaupun menggunakan indi!idu yang sama,peneliti tetap memperoleh # macam data sampel,
yaitu %• data dari perlakuan pertama(sebelum)
• data dari perlakuan kedua (sesudah).
8/17/2019 Kelompok 4 Kimia Farmasi Analisis Instrumen
5/10
Penggunaan Uji-t berpasangan harusmemenuhi syarat-syarat dan sesuai dengan pertanyaan penelitian yang buat oleh peneliti.
Tidak semua uji komparasi (perbadingan)harus menggunakan Uji-t berpasangan,karena dalam pemilihan uji harus sesuaidengan kriteria data yang dimiliki dan pertanyaan penelitian yang diinginkan oleh peneliti.
Penggunaan Uji t-berpasangan
8/17/2019 Kelompok 4 Kimia Farmasi Analisis Instrumen
6/10
Penggunaan Uji t-berpasangan
&tatistik uji ini digunakan dalampengujian hipotesis., uji-t digunakanketika inormasi mengenai nilai !ariance
(ragam) populasi tidak diketahui. Menguji perbedaan nilai rata-rata dari #
pengukuran pada orang yang sama, pada
'aktu yang berbeda
8/17/2019 Kelompok 4 Kimia Farmasi Analisis Instrumen
7/10
alam melakukan penelitian, seorang penelitiharus memperhatikan beberapa aspek yangmenjadi syarat sebuah uji itu digunakan.
Peneliti tidak boleh sembarangan dalammemilih uji, sehingga sesuai dengan tujuanpenelitian yang diinginkan. da beberapa
syarat yang harus dipenuhi untukmenggunakan Uji t-*erpasangan
Kapan Uji-t Berpasangan digunakan ?
8/17/2019 Kelompok 4 Kimia Farmasi Analisis Instrumen
8/10
1. Memeriksa sarat uji t untuk kelompok berpasangan% &ebaran data !arus normal
"arians data tidak perlu diuji karena kelompok
data berpasangan
#. $ika memenu!i sarat (sebaran data normal), makadipilih uji t berpasangan.
%. $ika tidak memenu!i sarat (sebaran data tidak
normal) dilakukan terlebih dahulu transformasi data.+. ika !ariabel baru hasil transormasi mempunyai sebaran
data ang normal, maka dipakai uji t berpasangan
. ika !ariabel baru hasil transormasi mempunyai sebaran
data yang tidak normal, maka dipilih uji &il'o(on.
langka!-langka! melakukan uji ) berpasangan*
8/17/2019 Kelompok 4 Kimia Farmasi Analisis Instrumen
9/10
Uji ependen Uji-t untuk data berpasangan berarti setiap subjek diukur dua kali.Misalnya sebelum dan sesudah dilakukannyasuatu inter!ensi atau pengukuran yangdilakukan
Kegunaan uji t-terpasang
8/17/2019 Kelompok 4 Kimia Farmasi Analisis Instrumen
10/10