17
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER -25/PJ/2016 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN PADA KANTOR LAYANAN INFORMASI DAN PENGADUAN DIREKTORAT JENDERAL PAJAK DIREKTUR JENDERAL PAJAK, Menimbang : bahwa dalam rangka memanfaatkan perkembangan teknologi informasi untuk meningkatkan kualitas dan menjamin penyediaan pelayanan, mengoptimalkan peran dan fungsi Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan Direktorat Jenderal Pajak, dan untuk melaksanakan ketentuan Pasal 2 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 174 / PMK.01 / 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan Direktorat Jenderal Pajak, perlu menetapkan Peraturan Direktur Jenderal Pajak tentang Penyelenggaraan Pelayanan pada Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan Direktorat Jenderal Pajak; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3262) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 62, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4999); 2. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 174 /PMK.01/ 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan Direktorat Jenderal Pajak (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 1099); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN PADA KANTOR LAYANAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK … · 2020. 5. 11. · kementerian keuangan republik indonesia direktorat jenderal pajak salinan peraturan direktur

  • Upload
    others

  • View
    0

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

    DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

    SALINAN

    PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK

    NOMOR PER -25/PJ/2016

    TENTANG

    PENYELENGGARAAN PELAYANAN PADA

    KANTOR LAYANAN INFORMASI DAN PENGADUAN

    DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

    DIREKTUR JENDERAL PAJAK,

    Menimbang : bahwa dalam rangka memanfaatkan perkembangan teknologi

    informasi untuk meningkatkan kualitas dan menjamin

    penyediaan pelayanan, mengoptimalkan peran dan fungsi

    Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan Direktorat Jenderal

    Pajak, dan untuk melaksanakan ketentuan Pasal 2 Peraturan

    Menteri Keuangan Nomor 174 / PMK.01 / 2012 tentang

    Organisasi dan Tata Kerja Kantor Layanan Informasi dan

    Pengaduan Direktorat Jenderal Pajak, perlu menetapkan

    Peraturan Direktur Jenderal Pajak tentang Penyelenggaraan

    Pelayanan pada Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan

    Direktorat Jenderal Pajak;

    Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan

    Umum dan Tata Cara Perpajakan (Lembaran Negara

    Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 49, Tambahan

    Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3262)

    sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan

    Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 (Lembaran

    Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 62,

    Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

    4999);

    2. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 174 /PMK.01/ 2012

    tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Layanan

    Informasi dan Pengaduan Direktorat Jenderal Pajak

    (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor

    1099);

    MEMUTUSKAN:

    Menetapkan : PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK TENTANG

    PENYELENGGARAAN PELAYANAN PADA KANTOR LAYANAN

  • INFORMASI DAN PENGADUAN DIREKTORAT JENDERAL

    PAJAK.

    Pasal 1

    Dalam Peraturan Direktur Jenderal ini, yang dimaksud dengan:

    a. Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan Direktorat

    Jenderal Pajak yang selanjutnya disingkat KLIP DJP

    adalah unit pelaksana teknis Direktorat Jenderal Pajak di

    bidang layanan pemberian informasi perpajakan,

    penanganan pengaduan, dan pemberian himbauan kepada

    Wajib Pajak dengan memanfaatkan teknologi informasi

    dan komunikasi, yang berada di bawah dan bertanggung

    jawab langsung kepada Direktur Jenderal Pajak dan

    secara teknis fungsional dibina oleh Direktur Penyuluhan,

    Pelayanan dan Hubungan Masyarakat.

    b. Pemberian informasi umum perpajakan adalah layanan

    pemberian informasi perpajakan berdasarkan pertanyaan

    atau permintaan dari Masyarakat dan/atau Wajib Pajak

    melalui sarana pelayanan yang dimiliki KLIP DJP.

    c. Penyampaian informasi perpajakan adalah kegiatan

    menyampaikan informasi di bidang perpajakan kepada

    Masyarakat dan/atau Wajib Pajak melalui sarana

    pelayanan yang dimiliki KLIP DJP.

    d. Penerimaan dan pengelolaan pengaduan adalah layanan

    penerimaan pengaduan dari Masyarakat dan/atau Wajib

    Pajak dan melakukan pengelolaan atas pengaduan

    tersebut sesuai dengan ketentuan dalam peraturan

    perundang-undangan di bidang perpajakan.

    e. Wajib Pajak adalah orang pribadi atau badan, meliputi

    pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak,

    yang mempunyai hak dan kewajiban perpajakan sesuai

    dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di

    bidang perpajakan.

    f. Masyarakat adalah seluruh pihak, baik warga negara

    maupun penduduk sebagai orang perseorangan,

    kelompok, maupun badan hukum yang berkedudukan

    sebagai penerima manfaat pelayanan dari Direktorat

    Jenderal Pajak, baik secara langsung maupun tidak

    langsung.

  • g. Agen KLIP DJP adalah pelaksana Direktorat Jenderal

    Pajak yang bertugas memberikan pelayanan perpajakan

    melalui sarana pelayanan yang dimiliki KLIP DJP.

    h. Interactive Voice Response yang selanjutnya disingkat IVR

    adalah sistem yang membantu Masyarakat dan/atau

    Wajib Pajak untuk dapat mengakses informasi atau

    layanan yang diperlukan tanpa harus berinteraksi dengan

    Agen KLIP DJP.

    i. Sistem Informasi Kantor Layanan Informasi dan

    Pengaduan yang selanjutnya disebut SI-KLIP adalah

    sistem informasi yang digunakan untuk penyimpanan dan

    pengelolaan informasi dalam rangka mendukung

    operasional KLIP DJP.

    Pasal 2

    (1) Nama publikasi KLIP DJP adalah "Kring Pajak 1500200".

    (2) Logo KLIP DJP sebagaimana tercantum dalam Lampiran I

    Peraturan Direktur Jenderal ini.

    Pasal 3

    (1) KLIP DJP mempunyai tugas melaksanakan kegiatan

    layanan yang meliputi:

    a. pemberian informasi umum perpajakan,

    b. penyampaian informasi perpajakan, dan

    c. penerimaan dan pengelolaan pengaduan,

    dengan memanfaatkan teknologi informasi dan

    komunikasi berdasarkan peraturan perundang-undangan

    di bidang perpajakan.

    (2) KLIP DJP melaksanakan kegiatan layanan sebagaimana

    dimaksud pada ayat (1) melalui sarana:

    a. telepon dengan nomor 1500200 yang dapat dihubungi

    melalui sambungan tetap atau melalui telepon seluler

    untuk layanan pemberian informasi umum

    perpajakan, penyampaian informasi perpajakan, serta

    penerimaan dan pengelolaan pengaduan;

    b. saluran twitter dengan akun @kring_pajak dan email

    dengan alamat [email protected] untuk layanan

    pemberian informasi umum perpajakan; dan

    c. faksimile dengan nomor (021) 5251245, email dengan

    alamat [email protected] , dan situs pajak

  • dengan alamat www.pajak.go.id untuk layanan

    penerimaan dan pengelolaan pengaduan.

    (3) Dalam hal KLIP DJP menggunakan sarana layanan selain

    sebagaimana dimaksud pada ayat (2), informasi tentang

    penggunaan sarana layanan tersebut disampaikan melalui

    pengumuman.

    (4) KLIP DJP melaksanakan kegiatan layanan dengan

    ketentuan:

    a. layanan untuk berbicara dengan Agen KLIP DJP

    melalui telepon dilaksanakan pada hari kerja mulai

    pukul 08.00 WIB sampai dengan 16.00 WIB;

    b. layanan IVR melalui telepon dilaksanakan setiap hari

    selama 24 jam; dan

    c. layanan saluran twitter, email dan faksimile

    dilaksanakan pada hari kerja mulai pukul 08.00 WIB

    sampai dengan 16.00 WIB.

    ( 5) Dalam hal terdapat perubahan ketentuan sebagaimana

    dimaksud pada ayat (4), informasi tentang perubahan

    ketentuan tersebut disampaikan melalui pengumuman.

    Pasal 4

    (1) Layanan pemberian informasi umum perpajakan

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf a

    meliputi:

    a. informasi tentang peraturan perpajakan yang berlaku;

    b. informasi mengenai penggunaan aplikasi elektronik

    yang disediakan oleh Direktorat Jenderal Pajak;

    dan/ atau

    c. informasi pendukung pemenuhan hak dan kewajiban

    perpajakan yaitu:

    1) informasi alamat dan nomor telepon unit kerja

    Direktorat Jenderal Pajak;

    2) konfirmasi kebenaran NPWP;

    3) informasi kode billing serta pembuatan kode

    billing; dan/atau

    4) informasi lain sesuai ketentuan dalam peraturan

    perundang-undangan di bidang perpajakan.

    (2) Layanan pemberian informasi tentang peraturan

    perpajakan yang berlaku sebagaimana dimaksud pada

    ayat (1) huruf a adalah layanan pemberian informasi yang

    bersifat normatif sesuai dengan ketentuan dalam

    peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan.

  • (3) KLIP DJP tidak memberikan informasi peraturan

    perpajakan kepada Masyarakat dan/atau Wajib Pajak

    berupa:

    a. penafsiran dan/atau penegasan terhadap peraturan

    perpajakan;

    b. peraturan, kebijakan perpajakan atau hal-hal lain

    yang belum diatur;

    c. proses penegakan hukum di bidang perpajakan

    terhadap Wajib Pajak; dan/ atau

    d. informasi yang diperuntukkan khusus bagi internal

    Direktorat Jenderal Pajak dan dilarang untuk

    diberitahukan berdasarkan Pasal 34 Undang-Undang

    Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan

    Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah beberapa

    kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor

    16 Tahun 2009.

    (4) Layanan pemberian informasi mengenai penggunaan

    aplikasi elektronik sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

    huruf b adalah layanan pemberian informasi yang

    tercantum dalam petunjuk penggunaan aplikasi elektronik

    dan/atau informasi yang telah tercantum dalam SI-KLIP.

    (5) Layanan konfirmasi kebenaran NPWP sebagaimana

    dimaksud pada ayat (1) huruf c angka 2) hanya terbatas

    pada konfirmasi atas kebenaran data nama Wajib Pajak

    dan NPWP yang disampaikan Masyarakat dan/atau Wajib

    Pajak.

    (6) Layanan Informasi kode billing serta pembuatan kode

    billing sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf c

    angka 3) adalah layanan:

    a. informasi kanal dan cara pembuatan kode billing, dan

    b. pembuatan kode billing atas permintaan Wajib Pajak

    sebelum melakukan pembayaran/penyetoran pajak

    melalui bank atau pos persepsi sesuai dengan

    ketentuan dalam peraturan perundang-undangan di

    bidang perpajakan.

    Layanan Informasi kode billing serta pembuatan kode

    billing sebagaimana dimaksud pada ayat (6) dilaksanakan

    melalui sarana telepon KLIP DJP.

    Wajib Pajak yang mengajukan permintaan pembuatan

    kode billing melalui KLIP DJP bertanggung jawab atas

    kebenaran elemen data yang tertera pada bukti

    penerimaan negara.

    Pasal 5

  • (1) KLIP DJP dapat menunda pemberian informasi atas

    pertanyaan Masyarakat dan/atau Wajib Pajak

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf a

    apabila terdapat keterbatasan informasi yang dimiliki KLIP

    DJP dan/atau keterbatasan waktu pelayanan.

    (2) KLIP DJP menghubungi Masyarakat dan/atau Wajib Pajak

    untuk menyampaikan informasi atau jawaban atas

    pertanyaan yang tertunda sebagaimana dimaksud pada

    ayat (1).

    Pasal 6

    (1) Layanan penyampaian informasi perpajakan sebagaimana

    dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf b meliputi:

    a. edukasi perpajakan;

    b. survei perpajakan;

    c. dukungan terhadap kepatuhan Wajib Pajak (taxpayer

    compliance support);

    d. apresiasi terhadap pemenuhan kewajiban perpajakan;

    dan/ atau

    e. layanan penyampaian informasi lainnya kepada

    Masyarakat dan/atau Wajib Pajak.

    (2) Edukasi perpajakan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

    huruf a yaitu pemberian edukasi kepada Masyarakat

    dan/atau Wajib Pajak mengenai peraturan perpajakan,

    program, dan kegiatan Direktorat Jenderal Pajak.

    (3) Survei perpajakan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

    huruf b yaitu survei yang dilakukan oleh KLIP DJP

    terhadap Masyarakat dan/atau Wajib Pajak untuk

    mendapatkan masukan dan informasi tentang kebijakan

    dan program perpajakan yang telah dilaksanakan.

    (4) Dukungan terhadap kepatuhan Wajib Pajak (taxpayer

    compliance support) sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

    huruf c yaitu penyampaian informasi oleh KLIP DJP dalam

    rangka mendukung peningkatan kepatuhan Wajib Pajak,

    meliputi penyampaian informasi prosedur pembayaran

    pajak, pelaporan SPT, dan himbauan pelunasan

    tunggakan pajak.

    (5) Apresiasi terhadap pemenuhan kewajiban perpajakan

    sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf d yaitu

    kegiatan pemberian apresiasi atau penghargaan kepada

  • Wajib Pajak oleh KLIP DJP berkaitan dengan pemenuhan

    kewajiban perpajakan.

    Pasal 7

    (1) Layanan penerimaan dan pengelolaan pengaduan

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf c

    meliputi:

    a. pengaduan pelayanan perpajakan;

    b. pengaduan kode etik dan/atau disiplin pegawai;

    dan/ atau

    c. pengaduan tindak pidana perpajakan.

    (2) Pengaduan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

    diteruskan kepada unit kerja terkait di lingkungan

    Direktorat Jenderal Pajak dan ditindaklanjuti sesuai

    dengan jenis pengaduan yang diterima berdasarkan

    ketentuan yang berlaku.

    Pasal 8

    Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam

    Pasal 3 ayat (1), KLIP DJP menyelenggarakan fungsi:

    a. pemberian layanan informasi umum perpajakan atas

    permintaan Masyarakat dan/atau Wajib Pajak;

    b. penerimaan, penelitian kelengkapan, pemilahan,

    penerusan pengaduan kepada pihak terkait, dan

    konfirmasi akhir pengaduan di bidang pelayanan kepada

    Masyarakat dan/atau Wajib Pajak;

    c. pelaksanaan penerimaan, penelitian kelengkapan,

    pemilahan, dan penerusan pengaduan selain bidang

    pelayanan kepada pihak terkait;

    d. penyampaian informasi perpajakan dalam rangka

    peningkatan kualitas pelayanan kepada Masyarakat

    dan/atau Wajib Pajak;

    e. pelaksanaan proses pemberian informasi atas pertanyaan

    yang belum terjawab (eskalasi informasi);

    f. penjaminan kualitas layanan informasi dan pengaduan;

    g. pemantauan pengendalian intern, pengelolaan risiko,

    pengelolaan kinerja, dan kepatuhan terhadap kode etik

    dan disiplin di lingkungan KLIP DJP;

  • h. pemantauan tindak lanjut hasil pengawasan dan

    pemberian rekomendasi perbaikan proses bisnis di

    lingkungan KLIP DJP; dan

    i. pelaksanaan administrasi KLIP DJP.

    Pasal 9

    (1) Eskalasi informasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8

    huruf e dilakukan melalui penerusan permintaan

    informasi dalam layanan pemberian informasi umum

    perpajakan kepada unit kerja di Kantor Pusat Direktorat

    Jenderal Pajak sesuai dengan kewenangannya.

    (2) Proses penjaminan kualitas layanan (quality assurance)

    informasi dan pengaduan sebagaimana dimaksud dalam

    Pasal 8 huruf f dilakukan dengan:

    a. mendokumentasikan dan/atau merekam:

    1) identitas Masyarakat dan/atauWajib Pajak;

    2) pembicaraan telepon; dan

    3) hasil interaksi melalui sarana lainnya.

    b. mengevaluasi kegiatan layanan; dan/atau

    c. kegiatan lain berkaitan dengan penjaminan kualitas.

    (3) Pemantauan tindak lanjut hasil pengawasan dan

    pemberian rekomendasi perbaikan proses bisnis di

    lingkungan KLIP DJP sebagaimana dimaksud dalam

    Pasal 8 huruf h dilakukan dengan cara, antara lain :

    a. menyampaikan data/informasi Masyarakat dan/atau

    Wajib Pajak pengguna layanan KLIP DJP kepada unit

    kerja terkait di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak

    dalam rangka penambahan informasi Wajib Pajak

    untuk kegiatan update data, penggalian potensi

    perpajakan atau kegiatan lainnya; dan

    b. menyampaikan rekomendasi perbaikan proses bisnis

    di lingkungan KLIP DJP.

    Pasal 10

    (1) KLIP DJP melakukan koordinasi dan membuat laporan

    kinerja secara periodik kepada Direktur Penyuluhan,

    Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat.

  • G RIFALDI IP 19700311 1903 1 002

    (2) Laporan kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

    harus dibuat setiap triwulan dan disampaikan kepada

    Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan

    Masyarakat paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya

    sesuai dengan contoh format sebagaimana tercantum

    dalam Lampiran II Peraturan Direktur Jenderal ini.

    Pasal 11

    Pada saat Peraturan Direktur Jenderal ini mulai berlaku:

    a. Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor

    PER-22/ PJ/ 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan

    pada Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan Direktorat

    Jenderal Pajak, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

    b. Ketentuan pelaksanaan dan ketentuan terkait dengan

    penyelenggaraan pelayanan pada Kantor Layanan

    Informasi dan Pengaduan Direktorat Jenderal Pajak

    dinyatakan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan

    dengan Peraturan Direktur Jenderal ini.

    Pasal 12

    Peraturan Direktur Jenderal ini mulai berlaku sejak tanggal

    ditetapkan.

    Ditetapkan di Jakarta

    pada tanggal 13 Desember 2016

    DIREKTUR JENDERAL PAJAK,

    Ttd.

    KEN DWIJUGIASTEADI

    Salinan sesuai dengan aslinya SEKRETARIS DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

    u.b. KEPA-72-i'BAGIAN ORGANISASI DAN TATA LAKSANA,

  • LAMPIRAN I PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR : PER - 25 /PJ/ 2016 TANGGAL : 1 3 Desember 2016

    LOGO KRING PAJAK 1500200

    1500200

  • 11) 12)

    Media Telepon 1500200

    Bulan

    LAMPIRAN II PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK

    NOMOR : PER 25 /PJ/2016 TANGGAL :13 Desember 2016

    Contoh format laporan kinerja KLIP DJP

    LAPORAN KINERJA PERODE BULAN ... s.d. BULAN . . . 2) 20XX

    1. Laporan Kinerja Pemberian Informasi Umum Perpajakan

    Bulan

    Media

    Telepon 1500200

    Twitter

    @kring_pajak Email

    [email protected]

    Terjawab Tidak Terjawab

    Terjawab Tidak Terjawab

    Terjawab Tidak Terjawab

    . . . 3) . . . 5) . . . 6) . . . 7) . . . 8) . . . 9)

    Penjelasan : 10)

    2. Laporan Kinerja Penyampaian Informasi Perpajakan

    Penjelasan : 13)

    3. Laporan Kinerja Penerimaan Dan Pengelolaan Pengaduan

    Bulan

    Media

    Telepon 1500200

    Faksimile (021) 5251245

    Email

    pengaduan@pajak. go. id

    Situs pajak www.pajak.go.id

    Diterima Ditindak- lanjuti

    Diterima Ditindak- lanjuti

    Diterima Ditindak -lanjuti

    Diterima Ditindak -lanjuti

    . . . 14) . . . 15) . . . 16) . . . 17) . . . 18) . . . 19) . . . 20) . . . 21) . . . 22)

    Penjelasan : 23) . . .

  • 4. Laporan Kinerja Lain-lain

    -2-

    Kepala Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan

    (Nama) (NIP)

    oi

  • 3

    Petunjuk Pengisian Laporan Kinerja KLIP DJP

    Nomor 1 Diisi dengan bulan awal periode laporan kinerja KLIP DJP. Nomor 2 • Diisi dengan bulan akhir periode laporan kinerja KLIP DJP. Nomor 3

    • Diisi dengan bulan laporan kinerja pemberian informasi umum perpajakan

    Nomor 4 Diisi dengan jumlah pemberian informasi umum perpajakan melalui telepon 1500200 yang dapat dijawab oleh agen KLIP DJP

    Nomor 5 • Diisi dengan jumlah pemberian informasi umum perpajakan melalui telepon 1500200 yang tidak terjawab oleh agen KLIP DJP

    Nomor 6 • Diisi dengan jumlah pemberian informasi umum perpajakan melalui twitter @kring_pajak yang dapat dijawab oleh agen KLIP DJP

    Nomor 7 Diisi dengan jumlah pemberian informasi umum perpajakan melalui twitter @kring_pajak yang tidak terjawab dan tidak dijawab oleh agen KLIP DJP

    Nomor 8 Diisi dengan jumlah pemberian informasi umum perpajakan melalui email [email protected] yang dapat dijawab oleh agen KLIP DJP

    Nomor 9 • Diisi dengan email yang masuk melalui email [email protected] yang tidak sesuai dengan tugas KLIP DJP

    Nomor 10 Diisi dengan penjelasan mengenai laporan kinerja pemberian informasi umum perpajakan

    Nomor 11 • Diisi dengan bulan laporan kinerja penyampaian informasi perpajakan Nomor 12 • Diisi dengan jumlah penyampaian informasi perpajakan melalui telepon

    1500200 Nomor 13 • Diisi dengan penjelasan mengenai laporan kinerja penyampaian

    informasi perpajakan Nomor 14 diisi dengan bulan laporan kinerja penerimaan dan pengelolaan

    pengaduan Nomor 15 diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui

    telepon 1500200 yang diterima oleh agen KLIP DJP Nomor 16 • diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui

    telepon 1500200 yang telah ditindaklanjuti oleh agen KLIP DJP Nomor 17 • diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui

    faksimile (021) 5251245 yang diterima oleh agen KLIP DJP Nomor 18 diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui

    faksimile (021) 5251245 yang telah ditindaklanjuti oleh agen KLIP DJP Nomor 19 • diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui

    email [email protected] yang diterima oleh agen KLIP DJP Nomor 20 • diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui

    email [email protected] yang telah ditindaklanjuti oleh agen KLIP DJP

    Nomor 21 diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui situs pajak www.pajak.go.id yang diterima oleh agen KLIP DJP

    Nomor 22 diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui situs pajak www.pajak.go.id yang telah ditindaklanjuti oleh agen KLIP DJP

    Nomor 23 Diisi dengan penjelasan mengenai laporan kinerja Penerimaan Dan Pengelolaan Pengaduan

  • LAMPIRAN II PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR : PER - 25 /PJ/2016 TANGGAL :13 Desember 2016

    Contoh format laporan kinerja Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan

    LAPORAN KINERJA PERODE BULAN . . . 1 ) s.d. BULAN . . . 2 ) 20XX

    1. Laporan Kinerja Pemberian Informasi Umum Perpajakan

    Bulan

    Media Telepon 1500200

    Twitter @kring_pajak

    Email [email protected]

    Terjawab Tidak Terjawab

    Jumlah Tweet Terjawab SPAM

    . . . 3) . . . 4) . . . 5) . . . 6) . . . 8)

    Keterangan : Diisi dengan penjelasan mengenai laporan kinerja pemberian informasi umum perpajakan.

    2. Laporan Kinerja Penyampaian Informasi Perpajakan

    Tema : SPT non-filler *)

    Bulan Media

    Sumber Data Data Loaded Jumlah Nomor Bisa

    Dihubungi . . . 9) 10) . . . 11) 12)

    *) Tema dapat berubah sesuai dengan kebutuhan organisasi.

    Tema : Billing Support *)

    Bulan Media

    Sumber Data Data Loaded Jumlah Nomor Bisa Dihubungi

    . . . 9) 10) 11) 12)

    *) Tema dapat berubah sesuai dengan kebutuhan organisasi.

    Keterangan : Diisi dengan penjelasan mengenai laporan kinerja pemberian informasi umum perpajakan.

  • 2

    3. Laporan Kinerja Penerimaan Dan Pengelolaan Pengaduan

    Bulan

    Media

    Telepon 1500200

    faksimile (021) 5251245

    Email pengaduan@pajak.

    go.id

    Situs pajak www.pajak.go.id

    Diterima Ditindak- lanjuti

    Diterima Ditindak- lanjuti

    Diterima Ditindak- lanjuti

    Diterima Ditindak- lanjuti

    . . . 13) 14) 15) 16) . . . 17) . . . 18) 19) 20) . . . 21)

    Keterangan : Diisi dengan penjelasan mengenai laporan kinerja penerimaan dan pengelolaan pengaduan.

    4. Laporan Kinerja Terkait Kegiatan Khusus yang Dilakukan oleh KLIP DJP *)

    Bulan Media . . . 22)

    Terjawab Tidak Terjawab . 23) . 24) . 25)

    *) Laporan ini dapat berubah sesuai dengan kebutuhan organisasi.

    Keterangan : Diisi dengan penjelasan mengenai laporan kinerja kegiatan khusus KLIP DJP.

    5. Laporan Trending Topic layanan KLIP DJP

    Peringkat Bulan

    26) 28)

    1 . . . 29)

    2

    3

    dst ...

    Keterangan : Diisi dengan data peringkat kategori (sub kategori) pada aplikasi Customer Relationship Management (CRM). Dalam hal diperlukan, laporan trending topic ini dapat dilengkapi dengan bagan atau grafik.

    Kepala Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan,

    (Nama) (NIP)

    of

  • -3-

    Petunjuk Pengisian laporan kinerja Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan

    Nomor 1 : Diisi dengan bulan pertama laporan kinerja Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan.

    Nomor 2 : Diisi dengan bulan ketiga laporan kinerja Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan.

    Nomor 3 : Diisi dengan bulan laporan kinerja pemberian informasi umum perpajakan

    Nomor 4 : Diisi dengan jumlah pemberian informasi umum perpajakan melalui telepon 1500200 yang dapat dijawab oleh agen KLIP DJP

    Nomor 5

    : Diisi dengan jumlah pemberian informasi umum perpajakan melalui telepon 1500200 yang tidak terjawab oleh agen KLIP DJP

    Nomor 6 : Diisi dengan jumlah pemberian informasi umum perpajakan melalui twitter @kring_pajak yang dapat dijawab oleh agen KLIP DJP

    Nomor 7 : Diisi dengan jumlah pemberian informasi umum perpajakan melalui email [email protected] yang dapat dijawab oleh agen KLIP DJP

    Nomor 8 : Dusi dengan jumlah email yang tidak perlu ditindaklanjuti. Nomor 9 : Diisi dengan bulan laporan kinerja Nomor 10 : Diisi dengan sumber data yang diperoleh KLIP DJP dalam

    menyampaikan informasi. Nomor 11 : Diisi dengan jumlah data nomor telepon yang di- load dalam satu

    bulan. Nomor 12 : Diisi dengan jumlah nomor telepon yang bisa dihubungi untuk

    penyampaian informasi. Nomor 13 : diisi dengan bulan laporan kinerja penerimaan dan pengelolaan

    pengaduan Nomor 14 : diisi dengan jumlah penerimaan pengaduan melalui telepon

    1500200 yang diterima oleh agen KLIP DJP Nomor 15 : diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan

    melalui telepon 1500200 yang telah ditindaklanjuti oleh agen KLIP DJP

    Nomor 16 : diisi dengan jumlah penerimaan pengaduan melalui faksimile (021) 5251245 yang diterima oleh agen KLIP DJP

    Nomor 17 diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui faksimile (021) 5251245 yang telah ditindaldanjuti oleh agen KLIP DJP

    Nomor 18 : diisi dengan jumlah penerimaan pengaduan melalui email [email protected] yang diterima oleh agen KLIP DJP

    Nomor 19 : diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui email [email protected] yang telah ditindaldanjuti oleh agen KLIP DJP

    Nomor 20 : diisi dengan jumlah penerimaan pengaduan melalui situs pajak www.pajak.go.id yang diterima oleh agen KLIP DJP

    Nomor 21 : diisi dengan jumlah penerimaan dan pengelolaan pengaduan melalui situs pajak www.pajak.go.id yang telah ditindaldanjuti oleh agen KLIP DJP

    Nomor 22 : diisi dengan media yang digunakan pada Kegiatan Khusus yang Dilakukan oleh KLIP DJP

  • -4-

    Nomor 23 : diisi dengan bulan Kegiatan Khusus yang Dilakukan oleh KLIP DJP Nomor 24 : diisi dengan jumlah aktivitas pada Kegiatan Khusus yang

    Dilakukan oleh KLIP DJP yang diterima oleh agen KLIP DJP Nomor 25

    : diisi dengan jumlah aktivitas pada Kegiatan Khusus yang

    Dilakukan oleh KLIP DJP yang dijawab oleh agen KLIP DJP Nomor 26 : diisi dengan bulan pertama laporan Trending Topic Nomor 27 : diisi dengan bulan kedua laporan Trending Topic Nomor 28 : diisi dengan bulan ketiga laporan Trending Topic Nomor 29 : Dfisi dengan data peringkat kategori (sub kategori) pada aplikasi

    Customer Relationship Management (CRM).

    I

    Page 1Page 2Page 3Page 4Page 5Page 6Page 7Page 8Page 9Page 10Page 11Page 12Page 13Page 14Page 15Page 16Page 17