Upload
vanny-resi
View
23
Download
5
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Kemitraan
Citation preview
KEMITRAAN & KEWIRAUSAHAAN
Oleh:
Bulkis D. Osman
PUSAT STUDI KEBIJAKAN & MANAJEMEN PEMBANGUNAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
Kewirausahaan (Entrepreneur)
Jalur aktualisasi potensi-potensi diri(bakat, sikap, pengetahuan, & keterampilan) untuk menciptakan dunia yang lebih baik dunia kini Dengan menghasilkan produksi yang berfungsi meningkatkan kualitas hidup sesama manusia5 Azaz Kewirausahaan
1. Azas Fungsi Kekhalifahan Manusia: (Penciptaan Hari Esok yg lebih baik)2. Azas Nilal Terpadu (Kualitas hidup)3. Azas Efektivitas (Keterjangkauan)4. Azas Profitabilitas (Profit Bersm)5. Azas Keberlanjutan.Entrepreneur
Entreprenuer:
seseorang yang mengambil resiko ketidakpastian dan terlibat dalam aktifitas yang belum pernah dilakukan sebelumnya untuk kepentingan organisasi atau masyarakat pada umumnya
Proaktif
Inovatif
Moderate Risk-taker
Entrepeneurship
Kepekaan melihat peluang yang belum dimanfaatkan
Tindakan untuk menciptakan produk atau pelayanan baru dalam sebuah organisasi
Organisasi Swasta vs Pemerintah
Swasta
Dikendalikan oleh motif menciptakan labaMemperoleh dana dari pelangganUmumnya dikendalikan oleh kompetisiBerorientasi jasa dan cenderung luwesPemerintah
Dikendalikan oleh keinginan untuk dipilih kembaliMemperoleh dana dari pembayar pajakBiasanya bersifat monopoliBerorientasi pada aturan dan cenderung kakuYou cant be a successful entrepreneur unless you manage and if
you try to manage without some entrepreneurship, youre in danger of
becoming a bureaucrat
(Peter F Drucker)
..... bureaucracies have described as a system designed by a genius to be run by idiots (Osborne & Plastrik)
Konsep Perubahan dalam
Sektor Publik
Change (perubahan)
Proses inovasi (innovation process)
Kewirausahaan publik (public entrepreneurship)
Jenis Perubahan
Perubahan inkremental: perubahan evolusioner, branch change, single-loop learning
Perubahan radikal: perubahan mendasar, perubahan revolusioner, root change, double-loop learning
Radical change by chance
Radical change by consencus
Radical change by learning
Jenis dan Proses Inovasi
Jenis Inovasi
Origination
Adaptation
Borrowing
Proses Inovasi
Identifikasi ide
Design (prototipe, model, proposal)
Implementasi
Institusialisasi
Jenis Entrepreneur Publik
Policy entrepreneur: mereka yang menjalankan tugasnya tanpa memiliki jabatan formal dalam pemerintahan
Bureaucratic entrepreneur: mereka yg bekerja dalam pemerintahan namun tidak masuk dalam kategori pimpinan
Executive entrepreneur: mereka yang bekerja dalam pemerintahan dan memiliki jabatan tertentu
Political entrepreneur: mereka yg menguasai lembaga perwakilan
Hambatan Sebagai Agen Perubahan
Politik/politisi
Ancaman pemecatan, mutasi
Tidak adanya dukungan dari pimpinan
Perangkat hukum yang tidak seiring dengan perubahan lingkungan
Fokus jangka pendek
Tidak adanya insentif dan penghargaan
Ketidak jelasan nilai, visi dan misi organisasi
Tertutupnya peluang bagi eksperimen dan kegagalan
Karateristik Pemimpin Entrepreneurial
Membangun & mengembangkan organisasi berorientasi pelanggan atau masyarakat
Fokus pada hasil (outcome), buka masukan (input)
Mengenali pengecualian
Menerjemahkan visi ke dalam aksi
Berinisiasi / Kreatif
Menciptakan Semangat dan Motivasi
Mendorong Perubahan Prilaku
Menciptakan lingkungan untuk berpikir di luar kotak
Menantang Aturan
Organisasi Berorientasi Masyarakat
Mengumpulkan & memanfaatkan umpan balik
Aparatur mampu menempatkan diri pada posisi masyarakat
Pemecahan menang/menang bagi masyarakat dan organisasi
Fokus Pada Hasil, Bukan Masukan
Penghargaan yang mengacu pada pencapain hasil
Evaluasi hasil
Benchmark pada organisasi publik maupun swasta
Mengenali Pengecualian
Memberikan ruang bagi staf untuk melakukan pengecualian tanpa melalui otorisasi dari atas
Menghindari kekakuan birokrasi (pokoknya aturannya seperti itu)
Menerima keunikan dari masing-masing anggota masyarakat
Dari Visi ke Aksi
Visi sebagai rujukan umum pengambilan keputusan
Menemukenali peluang untuk merealisasikan visi
Penghargaan pada aparat yang fokus pada visi organisasi
Berinisiasi / Kreatif
Berani melakukan hal-hal baru
Menggunakan peluang untuk menggunakan pemecahan inovatif
Pengambilan resiko yang cerdas
Menciptakan Semangat dan Motivasi
Menyakinkan aparat bahwa mereka menciptakan sesuatu yang luar biasa
Mendorong aparat untuk memberikan kontribusi kreatif
Gunakan beragam strategi untuk memotivasi
Mendorong Perubahan Prilaku
Insentif kelompok merayakan pengcapaian kelompok
Menciptakan lingkungan yang mendorong pembelajaran dari keberhasilan dan kegagalan
Memberikan ruang bagi aparat untuk membanggakan hasil yang dicapai
Berpikir di luar kotak
Membangun organisasi dengan ide-ide baru
Menggunakan tehnik-tehnik berpikir kreatif
Menantang aparat menemukan strategi baru dalam memecahkan masalah
Menantang Aturan
Mencermati pada kebutuhan, bukan pada aturan atau kebijakan
Menciptakan harapan bahwa system akan dimodifikasi secara terus menerus
Membuat forum untuk mempertanyakan status-quo
Reinventing Government: How the Entrepreneurial Spirit Is Transforming the Public Sector
Catalytic Government
Community-Owned Government
Competitive Government
Mission-Driven Government
Result-Oriented Government
Customer-Driven Government
Enterprising Government (earning rather dan spending)
Anticipatory Government (prevention rather than cure)
Decentralized Government (from hierarcht to participation & team-work
Market-Oriented Government
Kemitraan
Kesepakatan sejumlah pemangku kepentingan (stakeholders) untuk terlibat dan bekerjasama pada satu atau sejumlah program pembangunan
Alasan Kemitraan
Sumberdaya terbatas
Kapasitas managerial dan organisasi terbatas
Kurang pengalaman
Keterampilan kurang memadai
Kepentingan bersama
Pemangku Kepentingan
Pemerintah
Swasta
Masyarakat luas
Pihak eksternal: swasta, LSM, donor, lembaga keuangan, dll
Successful Partnership Attributes
Mutual respect
Trust
Shared goals
Mutual benefits
Celebrate success
Transparency
Banishing Bureaucracy: The Five Strategies for Reinventing Government
The Core Strategy for Creating Clarity of PurposeThe Consequences Strategy of IncentivesThe Customer Strategy for Accountability to Their CustomersThe Control Strategy for Shifting Control Away from the Top and CenterThe Cultural Strategy for Creating an Entrepreneurial CultureEntrepeneurship
Dimaknai sebagai:
Kepekaan melihat peluang yang belum dimanfaatkan
Tindakan untuk menciptakan produk atau pelayanan baru dalam sebuah organisasi
Jenis Entrepreneurship:
Administrative
Opportunistic
Acquisitive
Incubative
Initiative
The real act of discovery consists not in finding new lands, but in seeing with new eyes
The real act of discovery consists not in finding new lands, but in seeing with new eyes
Marcel Proust
Hasil dari Pemeritah yang Baik
Kepercayaan pada pemerintah
Lingkungan yang baik
Layanan prima dengan biaya yang rendah
Responsif
Perencanaan, perancangan, pendanaan dan perawatan infrastruktur yang baik dan memadai
Rasa memiliki yang lebih tinggi dari masyarakat
Kepuasan masyarakat atau pelanggan
Kebangaan aparat terhadap hasil karya mereka
Pemerintah yang transparan dan akuntabel