64
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN 2020 A. LATAR BELAKANG Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa) membuka kesempatan bagi pemerintah desa untuk merealisasikan kebutuhan masyarakatnya. Kecamatan sebagai bagian dari pemerintah kabupaten yang selama ini menjalankan mandat otonomi daerah, tentunya tidak bisa lepas dari mekanisme pelaksanaan UU Desa ini. Sayangnya, pelibatan kecamatan belum diatur secara memadai. Peran kecamatan masih perlu diperkuat mengingat kapasitas pemerintah desa yang beragam selain kondisi geografis dan topografis di Indonesia yang bervariasi. Peran Kecamatan Belum Terperinci Telah terdapat beberapa regulasi yang mengatur peran kecamatan dalam tata kelola pemerintahan desa. Peraturan Pemerintah (PP) No. 19 Tahun 2008 bahkan secara khusus menjabarkan fungsi dan wewenang pemerintahan kecamatan sebagai tindak lanjut dari Undang-Undang (UU) No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Sayangnya, ketika undang-undang tersebut diganti dengan UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, belum dilengkapi dengan regulasi terkait peran kecamatan secara terperinci. UU Desa juga hanya menyebutkan peran camat secara eksplisit dalam pengangkatan pejabat desa, sementara peran dalam pembinaan dan pengawasan hanya ketika dimandatkan. Pada PP 43 Tahun 2014 memberikan penjelasan tentang Penataan Desa, Kewenangan, Pemerintahan Desa, Tata Cara Penyusunan Peraturan Desa, Keuangan dan Kekayaan Desa, Pembangunan Desa dan Pembangunan Kawasan Perdesaan, Badan Usaha Milik Desa, Kerjasama Desa, Lembaga Kemasyarakatan Desa dan Lembaga Adat desa, dan Pembinaan dan Pengawasan Desa oleh Camat atau sebutan yang lainnya. B. DASAR HUKUM 1 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta jo Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 No. 44) jo. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai berlakunya Undang-Undang Tahun 1950 Nomor 12, 13, 14 dan 15 dari hal Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 59);

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

  • Upload
    others

  • View
    10

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAN

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESAKECAMATAN PONJONG

KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN 2020

A. LATAR BELAKANG

Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU

Desa) membuka kesempatan bagi pemerintah desa untuk merealisasikan kebutuhan

masyarakatnya. Kecamatan sebagai bagian dari pemerintah kabupaten yang selama

ini menjalankan mandat otonomi daerah, tentunya tidak bisa lepas dari mekanisme

pelaksanaan UU Desa ini. Sayangnya, pelibatan kecamatan belum diatur secara

memadai. Peran kecamatan masih perlu diperkuat mengingat kapasitas pemerintah

desa yang beragam selain kondisi geografis dan topografis di Indonesia yang

bervariasi. Peran Kecamatan Belum Terperinci Telah terdapat beberapa regulasi yang

mengatur peran kecamatan dalam tata kelola pemerintahan desa.

Peraturan Pemerintah (PP) No. 19 Tahun 2008 bahkan secara khusus

menjabarkan fungsi dan wewenang pemerintahan kecamatan sebagai tindak lanjut

dari Undang-Undang (UU) No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

Sayangnya, ketika undang-undang tersebut diganti dengan UU No. 23 Tahun 2014

tentang Pemerintahan Daerah, belum dilengkapi dengan regulasi terkait peran

kecamatan secara terperinci. UU Desa juga hanya menyebutkan peran camat secara

eksplisit dalam pengangkatan pejabat desa, sementara peran dalam pembinaan dan

pengawasan hanya ketika dimandatkan. Pada PP 43 Tahun 2014 memberikan

penjelasan tentang Penataan Desa, Kewenangan, Pemerintahan Desa, Tata Cara

Penyusunan Peraturan Desa, Keuangan dan Kekayaan Desa, Pembangunan Desa dan

Pembangunan Kawasan Perdesaan, Badan Usaha Milik Desa, Kerjasama Desa,

Lembaga Kemasyarakatan Desa dan Lembaga Adat desa, dan Pembinaan dan

Pengawasan Desa oleh Camat atau sebutan yang lainnya.

B. DASAR HUKUM

1 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah

Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta jo Peraturan

Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun

1950 No. 44) jo. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan

Mulai berlakunya Undang-Undang Tahun 1950 Nomor 12, 13, 14 dan 15 dari hal

Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa

Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita

Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 59);

Page 2: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

2 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa

Yogyakarta (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 170,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5339);

3 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5495);

4 Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah

Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6

Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5717);

5 Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang

Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5558)sebagaimana telah diubah terakhir dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas

Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang

Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5864);

6 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman

Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor

2094);

7 Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi

Nomor 2 Tahun 2015 tentang Pedoman Tata Tertib dan Mekanisme Pengambilan

Keputusan Musyawarah Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 159);

8 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang Kewenangan

Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1037);

9 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan

Transfer Ke Daerah dan Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun

2017 Nomor 537) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri

Keuangan Nomor 225/PMK.07/2017 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan

Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan Transfer Ke

Daerah dan Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor

1970);

Page 3: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

10 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan

Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 611);

11 Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi

Nomor 16 Tahun 2018 tentang Prioritas Pengunaan Dana Desa Tahun 2019 Desa

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1448);

12 Peraturan Daerah Istimewa Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2017

tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Tanah Kasultanan dan Tanah Kadipaten

(Lembaran Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2017 Nomor 1);

13 Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 34 Tahun 2017 tentang

Pemanfaatan Tanah Desa (Berita Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun

2017 Nomor 35);

14 Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 18 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pembentukan Badan Permusyawaratan Desa (Lembaran Daerah

Kabupaten Gunungkidul Tahun 2006 Nomor 5 Seri E);

15 Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 24 Tahun 2007 tentang Pelimpahan

Sebagian Wewenang Kepala Daerah Dalam Pembinaan dan Pengawasan

Penyelenggaraan Pemerintahan Desa (Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul

Tahun 2007 Nomor 17 Seri E);

16 Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman

Pengelolaan Alokasi Dana Desa (Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun

2015 Nomor 1) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Gunungkidul

Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Gunungkidul

Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Pengelolaan Alokasi Dana Desa (Berita

Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2016 Nomor 1);

17 Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 70 Tahun 2015 tentang Daftar

Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala

Desa (Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2015 Nomor 71);

18 Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pedoman

Pengalokasian Bagian Dari Hasil Pajak dan Retribusi Daerah Kepada Desa

(Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun Anggaran 2018 Nomor 24);

19 Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 61 Tahun 2018 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun

2018 Nomor 61);

20 Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 62 Tahun 2018 tentang Pedoman

Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2019

(Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2018 Nomor 62);

Page 4: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

C. HARAPAN DAN KEINGINAN

Dengan terlaksananya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja aparatur

pemerintah desa dan lembaga kemasyarakatan secara disiplin dan berkualitas.

D. TUJUAN KEGIATAN

a. Mencatat realisasi keuangan dan realisasi fisik dan target fisik yang sudah

direncanakan.

b. Mencatat jadwal pelaksanaan kegiatan yang akan datang/yang akan

dilaksanakan sehingga mengetahui secara detail pelaksanaan kegiatan fisik.

c. Membuat laporan setiap kegiatan.

E. WAKTU PELAKSANAAN

Kegiatan pembinaan perencanaan pembangunan,pemberdayaan masyarakat ini

dilaksanakan di Tahun Anggaran 2020.

F. LOKASI PELAKSANAAN

Lokasi pelaksanaan kegiatan ini di wilayah Kecamatan Ponjong

G. DUKUNGAN YANG DIPERLUKAN DALAM PELAKSANAAN KEGIATAN

No

Kegiatan Waktu Pelaksanaan Keterangan

1.

Pengusulan musrenbang Januari – Februari 2020

2.

Evaluasi perlombaan desa Maret – April 2020

3.

Rakor pelestarian aset program pemberdayaan masyarakat desa

September 2020

4.

Membuat dokumen profil desa dan kecamatan

Oktober 2020

5.

Monev pendampingan penggunaan dan pelaporan Desa

September – Oktober 2020

6.

Perencanaan pembangunan di desa secara aplikasi

Juni 2020

7.

Bimtek e-Musren Juni 2020

H. KELUARAN (OUTPUT)

Terlaksananya kegiatan musrenbang.

Terlaksananya evaluasi pembangunan desa.

Terlaksananya koordinasi pelestarian aset program pemberdayaan masyarakat desa.

Page 5: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

Terlaksananya pembuatan dokumen untuk profil desa dan profil kecamatan.

Terlaksananya bimtek pendampingan penggunaan dan pelaporan desa.

Terlaksananya pemrosesan perencanaan pembangunan di desa secara aplikasi.

I. PELAKSANA

Pelaksana Kegiatan pembinaan perencanaan pembangunan dan pemberdayaan

masyarakat desa adalah Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD).

J. DANA YANG DIBUTUHKAN

Dana yang dibutuhkan untuk kegiatan ini sebesar Rp. 55.879.100,- (Lima puluh lima

juta delapan ratus tujuh puluh Sembilan ribu seratus rupiah) untuk :

Belanja kursus, pelatihan, sosialisasi, dan bimbingan teknis

Belanja bahan habis pakai,

Belanja cetak dan penggandaan,

Belanja makanan dan minuman,

Belanja perjalanan dinas,

Uang untuk diberikan kepada pihak ketiga/masyarakat,

Belanja jasa narasumber/tenaga ahli.

K. PENUTUP

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenai

kegiatan pembinaan pemberdayaan masyarakat desa dan memuat informasi mengenai

latar belakang, dasar hukum, tujuan, lokasi, tahapan, keluaran, pelaksana kegiatan

serta pembiayaannya.

Ponjong, 28 Januari 2020

Kasi PMD

ISMI RAHAYU, SE

NIP. 19640802 199003 2 004

Page 6: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT DESA

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN 2020

A. LATAR BELAKANG

Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU

Desa) membuka kesempatan bagi pemerintah desa untuk merealisasikan kebutuhan

masyarakatnya. Kecamatan sebagai bagian dari pemerintah kabupaten yang selama

ini menjalankan mandat otonomi daerah, tentunya tidak bisa lepas dari mekanisme

pelaksanaan UU Desa ini. Sayangnya, pelibatan kecamatan belum diatur secara

memadai. Peran kecamatan masih perlu diperkuat mengingat kapasitas pemerintah

desa yang beragam selain kondisi geografis dan topografis di Indonesia yang

bervariasi. Peran Kecamatan belum terperinci telah terdapat beberapa regulasi yang

mengatur peran kecamatan dalam tata kelola pemerintahan desa.

Peraturan Pemerintah (PP) No. 19 Tahun 2008 bahkan secara khusus

menjabarkan fungsi dan wewenang pemerintahan kecamatan sebagai tindak lanjut

dari Undang-Undang (UU) No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

Sayangnya, ketika undang-undang tersebut diganti dengan UU No. 23 Tahun 2014

tentang Pemerintahan Daerah, belum dilengkapi dengan regulasi terkait peran

kecamatan secara terperinci. UU Desa juga hanya menyebutkan peran camat secara

eksplisit dalam pengangkatan pejabat desa, sementara peran dalam pembinaan dan

pengawasan hanya ketika dimandatkan. Pada PP 43 Tahun 2014 ada penjelasan

tentang tugas Penataan Desa, Kewenangan, Pemerintahan Desa, Tata Cara

Penyusunan Peraturan Desa, Keuangan dan Kekayaan Desa, Pembangunan Desa dan

Pembangunan Kawasan Perdesaan, Badan Usaha Milik Desa, Kerjasama Desa,

Lembaga Kemasyarakatan Desa dan Lembaga Adat desa, dan Pembinaan dan

Pengawasan Desa oleh Camat atau sebutan yang lainnya.

B. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah

Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta jo Peraturan

Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun

1950 No. 44) jo. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan

Page 7: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

Mulai berlakunya Undang-Undang Tahun 1950 Nomor 12, 13, 14 dan 15 dari

hal Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa

Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita

Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 59);

2. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa

Yogyakarta (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 170,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5339);

3. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5495);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah

Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6

Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5717);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang

Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5558)sebagaimana telah diubah terakhir dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas

Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang

Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5864);

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman

Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor

2094);

7. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi

Nomor 2 Tahun 2015 tentang Pedoman Tata Tertib dan Mekanisme

Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa (Berita Negara Republik Indonesia

Tahun 2015 Nomor 159);

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang Kewenangan

Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1037);

9. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan

Transfer Ke Daerah dan Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun

2017 Nomor 537) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri

Keuangan Nomor 225/PMK.07/2017 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan

Page 8: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan Transfer Ke

Daerah dan Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor

1970);

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan

Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 611);

11. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi

Nomor 16 Tahun 2018 tentang Prioritas Pengunaan Dana Desa Tahun 2019

Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1448);

12. Peraturan Daerah Istimewa Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2017

tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Tanah Kasultanan dan Tanah Kadipaten

(Lembaran Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2017 Nomor 1);

12. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 34 Tahun 2017 tentang

Pemanfaatan Tanah Desa (Berita Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun

2017 Nomor 35);

13. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 18 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pembentukan Badan Permusyawaratan Desa (Lembaran Daerah

Kabupaten Gunungkidul Tahun 2006 Nomor 5 Seri E);

14. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 24 Tahun 2007 tentang Pelimpahan

Sebagian Wewenang Kepala Daerah Dalam Pembinaan dan Pengawasan

Penyelenggaraan Pemerintahan Desa (Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul

Tahun 2007 Nomor 17 Seri E);

15. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman

Pengelolaan Alokasi Dana Desa (Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun

2015 Nomor 1) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Gunungkidul

Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Gunungkidul

Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Pengelolaan Alokasi Dana Desa (Berita

Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2016 Nomor 1);

16. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 70 Tahun 2015 tentang Daftar

Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala

Desa (Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2015 Nomor 71);

17. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pedoman

Pengalokasian Bagian Dari Hasil Pajak dan Retribusi Daerah Kepada Desa

(Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun Anggaran 2018 Nomor 24);

18. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 61 Tahun 2018 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun

2018 Nomor 61);

19. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 62 Tahun 2018 tentang Pedoman

Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2019

(Berita Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2018 Nomor 62);

Page 9: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

C. HARAPAN DAN KEINGINAN

Meningkatkan kinerja aparatur pemerintah desa dan lembaga kemasyarakatan.

D. TUJUAN KEGIATAN

a. Mendukung terwujudnya proses perencanaan dan pembangunan partisipatif

masyarakat dengan semangat gotong royong dalam kegiatan pembangunan.

b. Meningkatkan partisipatif masyarakat dalam percepatan pembangunan perdesaan

guna kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat.

c. Meningkatkan pertumbuhan perekonomian desa.

E. WAKTU PELAKSANAAN

Kegiatan pembinaan perekonomian masyarakat desa dilaksanakan di Tahun

Anggaran 2020

F. LOKASI PELAKSANAAN

Lokasi kegiatan pembinaan perekonomian masyarakat desa berada di KecamatanPonjong Kabupaten Gunungkiul.

G. DUKUNGAN YANG DIPERLUKAN DALAM PELAKSANAAN KEGIATAN

No

Kegiatan Pihak Terkait

WaktuPelaksanaan

Keterangan

1.

Rakor kelompok tani Kelompok Tani 11 Desa se kecamatan Ponjong

Januari – Maret– Agustus 2020

2.

Rakor pengembangan lembaga keuangan mikro desa dan kegiatan ekonomi

11 Desa Se KecamatanPonjong

April – Juni – Juli 2020

3.

Pengiriman peserta UKM dalam even pameran

11 Desa Se KecamatanPonjong

Juni - Juli – September 2020

Peserta pameran

4.

Pelaksanaan monev pertahapanpencairan dana desa.

11 Desa Se KecamatanPonjong

April 2020

H. KELUARAN (OUTPUT)

- Terlaksananya rakor kelompok tani.

- Terlaksananya rakor pengembangan lembaga keuangan mikro keuangan desa dan

kegiatan ekonomi masyarakat desa.

- Terlaksananya pengiriman peserta UKM dalam even pameran.

- Terlaksananya pelaksanaan monev pertahapan pencairan dana desa (11 desa).

Page 10: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

I. PELAKSANA

Pelaksana Kegiatan pembinaan perekonomian masyarakat desa adalah seksi

Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD).

J. DANA YANG DIBUTUHKAN

Dana yang dibutuhkan untuk kegiatan ini sebesar Rp. 16.625.000,- (Enam belas

juta enam ratus dua puluh lima ribu rupiah), untuk :

- Belanja bahan habis pakai,

- Belanja cetak dan penggandaan,

- Belanja sewa sarana mobilitas,

- Belanja makanan dan minuman,

- Belanja perjalanan dinas,

K. PENUTUP

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenai

kegiatan Pembinaan Perekonomian Masyarakat Desa dan memuat informasi

mengenai latar belakang, dasar hukum, tujuan, lokasi, tahapan, keluaran, pelaksana

kegiatan serta pembiayaannya.

Ponjong, 28 Januari 2020

Kasie PMD

ISMI RAHAYU, SE

NIP. 19640802 199003 2 004

Page 11: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PEMBINAAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA

KECAMATAN PONJONG

TAHUN 2020

A. Latar Belakang

Dengan telah disahkannya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, maka

keberadaan desa semakin kuat. Harapannya ke depan diharapkan menjadi desa yang maju

dan mandiri sehingga dapat mensejahterakan warga masyarakat dengan baik tidak tergantung

dana bantuan dari pemerintah pusat.Baik dari sisi penyelenggaraan pemerintahan maupun

dalam pembangunan desa sehingga kesejahteraan masyarakat cepat terwujud. Untuk

mencapai tujuan tersebut maka desa dalam menyusun musyawarah desa harus melibatkan

semua komponen masyarakat desa baik lembaga kemasyarakatan desa, perangkat desa

maupun tokoh masyarakat secara demokratis yang dipimpin oleh Badan Permusyawaratan

Desa.

Musyawarah Desa tersebut sebagai acuan perencanaan agar tepat anggaran, tepat

waktu dan kebutuhan-kebutuhan desa yang bersifat strategis sebagai dasar peyusunan

Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa

(APBDesa) yang dibiayai baik dari pendapatan Dana Desa, Alokasi Dana Desa,

pengembalian bagi hasil pajak dan retribusi, pendapatan asli desa dan lain-lain. Dengan

tersusunnya APBDesa baik dari perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan yang mendapatkan

pengawasan dari masyarakat dan semua pihak maka desa akan menjadi kua, maju dan

mandiri.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul nomor 24 Tahun 2007 tentang

peleimpahan sebagian kewenangan Bupati kepada Camat yang mendapatkan sebagian

pelimpahan wewenang dari Bupati di bidang pemerintahan berwenang mengadakan

pembinaan dan pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintahan desa, sehingga desa

bisa lebih efisien dalam berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dalam menjalankan

tugas wewenang dan tanggungjawab pada saat menjalankan APBDes.

B. Dasar Hukum

1. Undang - Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah daerah

Kabupaten Dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta.

2. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa

Yogyakarta.

3. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagiamana telah

diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua

Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Page 12: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai Berlakunya

Undang-Undang Tahun 1950 Nomor : 12, 13, 14 dan 15 dari hal Pembentukan Daerah-

Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan

Daerah Istimewa Yogyakarta.

6. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-

Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 43

Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang

Desa.

7. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 6 Tahun 2016 tentang Urusan

Pemerintahan Daerah.

8. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Gunungkidul.

9. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 24 Tahun 2007 tentang Pelimpahan sebagian

wewenang Kepala Daerah dalam pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan

pemerintahan desa kepada Camat

C. Tujuan

Pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa yang dilaksankan oleh Pemerintah

Kecamatan Playen bertujuan untuk memfasilitasi dan mengetahui penyelenggaraan

pemerintahan desa, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pertanggungjawaban dan pelaporan

kegiatan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku., sehingga pemerintah

desa dalam melaksanakan tugas pelayanan dan tanggungjawab tingkat kesalahannya

diminimalisir sekecil mungkin sehingga tujuan utama desa untuk dapat mensejahterakan

masyarakat dalam pelayanan dan kesejahteraan cepat terwujud.

D. Waktu pelaksanaan

Kegiatan pembinaan penyelenggaraan pemerintah desa akan dilaksanakan dalam waktu 1

(satu) tahun (Januari – Desember 2020).

E. Lokasi Pelaksanaan

Lokasi kegiatan pembinaan penyelenggaraan pemerintah desa adalah di Kecamatan

Ponjong Kabupaten Gunungkidul.

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No Kegiatan Waktu Pihak Terkait Keterangan

Page 13: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

Pelaksanaan

1. Pembinaan, evaluasi dan

fasilitasi penyusunan regulasi

pemerintahan (Perdes/Perkades)

Januari 2020

Oktober 2020

2. Pembinaan dan fasilitasi dalam

rangka pengisian Kapala Desa

dan Perangkat Desa.

Februari 2020

Juni 2020

September 2020

3. Rakor Pendampingan

administrasi pertanahan /PTSL.

Maret 2020

4. Pembinaan, fasilitasi dan

koordinasi kerjasama antar desa

Mei 2020

November 2020

5. Pembinaan, fasilitasi dan

koordinasi penyusunan

monografi desa

Juli 2020

Agustus 2020

6. Pembinaan, fasilitasi dan

koordinasi pemanfaatan tata

ruang wilayah.

Agustus 2020

7. Bimbingan teknis, fasilitasi

pengelolaan keuangan desa.

April 2020

G. Keluaran

Keluaran dari kegiatan pembinaan dan penyelenggaraan pemerintah desa adalah:

- Terlaksananya pembinaan evaluasi dan fasilitasi penyusunan regulasi pemerintahan

(Perdes/Perkades).

- Terlaksananya pembinaan dan fasilitasi dalam rangka pengisian Kapala Desa dan

Perangkat Desa,

- Terlaksananya rakor pendampingan administrasi pertanahan/PTSL.

- Terlaksananya pembinaan, fasilitasi dan koordinasi kerjasama antar desa.

- Terlaksananya pembinaan, fasilitasi dan koordinasi penyusunan monografi desa.

- Terlaksananya pembinaan, fasilitasi dan koordinasi pemanfaatan tata ruang wilayah.

- Terlaksananya bimbingan teknis, fasilitasi pengelolaan keuangan desa.

H. Pelaksana

Pelaksana kegiatan pembinaan penyelenggaraan pemerintah desa adalah Seksi Tata

Pemerintahan Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunungkidul.

Page 14: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

I. Sumber Dana

Pelaksanaan kegiatan pembinaan penyelenggarakan Kecamatan Ponjong bersumber dari

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun Anggaran 2020

sebesar Rp 65.290.000,- (Enam pluh lima juta dua ratus sembilan puluh ribu rupiah) yang

digunakan untuk :

- Belanja bahan habis pakai

- Belanja jasa kantor

- Belanja cetak dan penggandaan

- Belanja makanan dan minuman

- Belanja perjalanan dinas

J. Penutup

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenai kegiatan

pembinaan penyelenggaraan pemerintah desa yang akan dilaksanakan pada Tahun 2020 dan

memuat informasi mengenai latar belakang, dasar hukum , tujuan, waktu pelaksanaan, lokasi,

tahapan , keluaran, pelaksana kegiatan serta pembiayaannya.

Ponjong, 28 Januari 2020

KASI TATA PEMERINTAHANKECAMATAN PONJONG,

HANDOYO, S.IP, S.Pd, MMNIP. 19681006 199003 1 002

Page 15: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJAPEMBINAAN KETENTRAMAN , KETERTIBAN DAN PENCEGAHAN BENCANA

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL

TAHUN 2020

A. LATAR BELAKANG

Ketentraman dan ketertiban masyarakat adalah suatu kondisi yang sangat

dibutuhkan demi terlaksananya roda pemerintahan dan pembangunan. Hal ini merupakan

syarat yang sangat mendasar sehingga roda pemerintahan dan pembangunan dapat

berjalan dengan seiring untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera.

Ketentraman dan ketertiban masyarakat memang harus diupayakan, dibangun demi

terciptanya kondisi keamanan yang menyeluruh baik di lingkungan masyarakat maupun

di lingkungan pemerintahan disemua tingkatan.

Oleh karena itu perlunya langkah- langkah yang sinergis dan komperhensif oleh

semua pemangku kepentingan dan masyarakat sehingga ketentraman dan ketertiban

masyarakat itu benar- benar dapat diwujudkan. Dengan demikian diharapkan mampu

mendorong terciptanya kondisi masyarakat yang aman , kondusif dan harmonis.

Pemetaan titik- titik kerawanan perlu dibuat, dikaji sebagai upaya untuk

meminimalisir kemungkinan berkembangnya konflik di tengah masyarakat. Sehingga

setiap ada indikasi yang mengarah ke itu sesegera mungkin dapat diatasi.

Begitu juga dengan masalah bencana alam karena wilayah Kabupaten

Gunungkidul pada seharusnya juga mempunyai potensi bencana alam karena

karakteristik daerahnya yang berbukit bukit (wilayah Kabupaten Gunungkidul zona

utara) dan banyaknya hamparan pantai. (wilayah Kabupaten Gunungkidul zona selatan).

Oleh karena itu perlunya sumber daya manusia (SDM) yang tangguh yang

mempunyai kapasitas dan kompetensi untuk mengambil langkah-langkah yang

diperlukan guna mengurangi resiko bencana seandainya bencana alam itu terjadi.

B. Dasar Hukum

1. Undang- Undang Nomor 15 Tahun 1950 Tentang Pembentukan Daerah – Daerah

Kabupaten Dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta JO Peraturan

Pemerintah Nomor 23 Tahun 1950.

2. Undang- Undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana

3. Undang- Undang Nomor 35 tahun 2009 Tentang Narkotika

4. Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah

sebagaiman telah diubah terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015

tentang perubahan ke dua atas Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan.

Page 16: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2010 Tentang Ketrentaman ,

Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat Dalam Rangka Penegakan HAM .

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 84 Tahun 2014 Tentang

Penyelenggaraan Perlindungan Masyarakat.

7. Peraturan Derah Kabupaten Gunungkidul Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Urusan

Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kabupaten

Gunungkidul Nomor 8 Tahun 2010 Tentang Perubahan atas Peraturan Daerah

Kabupaten Gunungkidul Nomor 2 tahun 2008 Tentang Urusan Pemerintahan.

8. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 76 Tahun 2016 Tentang

Pembentukan , Susunan Organisasi, Kedudukan dan Tugas Kecamatan.

9. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 18 Tahun 2017 Tentang

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2019.

C. Tujuan

Tujuan kegiatan Pembinaan Ketentraman, Ketertiban dan Pencegahan Bencana

adalah:

1. Terciptanya kondisi wilayah yang aman, tentram dan tertib

2. Meningkatnya kemampuan sumber daya manusia khususnya SATLINMAS Desa

dan Kecamatan dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas keamanan dan

ketertiban.

3. Terciptanya hubungan yang harmonis antara FORKOPIMCA, Pemerintah Desa

dan masyarakat.

4. Terbentuknya Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) di semua Desa .

5. Terlaksananya kegiatan pengawasan Penyakit Masyarakat (PEKAT) dan tindak

lanjut pembinaanya.

6. Terciptanya kondisi tata kehidupan masyarakat yang tetap merujuk pada Peraturan

dan Perundang- undangan yang berlaku.

D. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan Pembinaan Ketentraman, Ketertiban dan Pencegahan Bencana

dilaksanakan dalam waktu 1 (satu) tahun (Januari 2020 s/d Desember 2020).

E. Lokasi Pelaksanaan

Lokasi kegiatan Pembinaan Ketentraman, Ketertiban dan Pencegahan

Bencana adalah di Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunungkidul.

Page 17: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No

Kegiatan WaktuPelaksanaan

Pihak Terkait Keterangan

1.

Pelaksanaan patroli terpadu Januari – Maret 2020

ForkopimcaKepala Desa, dan,instansi terkait

2.

Pembinaan linmas April – Juni 2020 ForkopimcaNarasumberLinmasStaf Kecamatan

3.

Rakor mitigasi dan pencegahan bencana

Juli- September 2020

ForkopimcaBPBDStaf Kecamatan

Kades,instansi terkait,masyarakat

4.

Pembinaan pencegahan penyakit masyarakat (PEKAT)

Oktober - Desember 2020

ForkopimcaNarasumber

Pelajar/pemuda

G. Keluaran (Output)

Keluaran dari kegiatan Pembinaan Ketentraman, Ketertiban dan Pencegahan

Bencana adalah sebagai berikut:

1. Terlaksananya kegiatan patroli terpadu,

2. Terlaksananya kegiatan pembinaan linmas,

3. Terlaksananya rapat koordinasi mitigasi dan pencegahan bencana,

4. Terlaksananya pembinaan pencegahan penyakit masyarakat (PEKAT).

H. Pelaksana

Pelaksana Kegiatan Pembinaan Ketentraman, Ketertiban dan Pencegahan

Bencanaadalah Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum Kecamatan Ponjong

Kabupaten Gunungkidul.

I. Sumber Dana

Pelaksanaan kegiatan Pembinaan Ketentraman, Ketertiban dan Pencegahan Bencana

Kecamatan Ponjong bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Kabupaten Gunungkidul Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp 22.078.000,- (Dua puluh

dua juta tujuh puluh delapan ribu rupiah) yang digunakan untuk :

1. Honorarium Non PNS

2. Belanja bahan habis pakai

3. Belanja jasa kantor

4. Belanja cetak dan penggandaan

5. Belanja makanan dan minuman

Page 18: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

6. Belanja perjalanan dinas

7. Belanja jasa narasumber/tenaga ahli

J. Penutup

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenai

Kegiatan Pembinaan Ketentraman, Ketertiban dan Pencegahan Bencana yang akan

dilaksanakan pada Tahun 2020 dan memuat informasi mengenai latar belakang, dasar

hukum, tujuan, waktu pelaksanaan, lokasi, tahapan, keluaran, pelaksana kegiatan

serta pembiayaannya.

Ponjong, 28 Januari 2020 KASI KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM

KAMINO, SIP

NIP. 19680519 199011 1 003

Page 19: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJAPENYIAPAN PASUKAN PENGIBAR BENDERA (PASKIBRA)

KECAMATAN PONJONGKABUPATEN GUNUNGKIDUL

TAHUN 2020

A. LATAR BELAKANG

Perjalanan sejarah perjuangan dalam meraih kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945

merupakan peran serta seluruh komponen anak bangsa terutama generasi muda, tidak terkecuali

Soekarno dan Hatta. Pada tanggal 16 Agustus 1945, Soekarno-Hatta melaksanakan pertemuan

Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) di jalan Pejambon No. 2 untuk mempersiapkan

Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dan Pedoman Kegiatan Pasukan Pengibar Bendera

(Paskibraka) Indonesia. Selain merumuskan naskah proklamasi juga mempersiapkan peralatan

yang diperlukan , termasuk tiang bendera dan bendera yang dijahit tangan secara langsung oleh

Fatmawati Soekarno untuk pelaksanaan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia , 17

Agustus 1945. Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) lahir bersamaan dengan

Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang dikumandangkan di jalan Pegangsaan Timur

No. 56 Jakarta , pada Jum’at 17 Agustus 1945 tepat pukul 10.00 pagi.

Setelah pernyataan Kemerdekaan Indonesia, untuk pertama kali secara resmi

diperdengarkan lagu Indonesia Raya, bendera kebangsaan merah putih dikibarkan oleh dua orang

muda-mudi yang dipimpin oleh Latief Hendradiningrat. Bendera yang dijahit tangan oleh

Fatmawati Soekarno inilah yang kemudian disebut “Bendera Pusaka”. Bendera Pusaka berkibar

siang dan malam di tengah alunan suara tembakan dan dentuman meriam dalam perjuangan

melawan agresi Belanda. Pada waktu Ibukota Republik Indonesia dipindahkan ke Yogyakarta

sampai kembali dipindahkan ke Jakarta bendera pusaka tetap berkibar gagah perkasa. Dalam

perkembangannya, sejak Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, para pimpinan bangsa telah

mencari pola pembinaan dan pengembangan generasi muda Indonesia yang tepat untuk keperluan

perjuangan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dalam berbagai program dan kegiatan pembinaan serta pengembangan generasi muda, satu

masalah pokok yang sangat strategis yang perlu mendapat perhatian kita bersama ialah program

latihan kepimpinan dan ketrampilan serta kedisiplinan pemuda. Untuk itu, kerangka dasar pola

pembinaan untuk menumbuhkan dan memantapkan nilai- nilai kebangsaan, cinta tanah air,

persatuan- kesatuan, dan peningkatan wawasan kebangsaan. Peraturan Menteri Pemuda dan

Olahraga Republik Indonesia Nomor 0065 tahun 2015 Tentang Penyelenggaraan kegiatan

Pasukan Pengibar Bendera , diharapkan pendidikan pelatihan PASKIBRAKA dapat dijadikan

modal dan model pembinaan dan pengembangan kepemimpinan nasional bagi pemuda.

B. Dasar Hukum

Page 20: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

1. Undang- Undang Nomor 15 Tahun 1950 Tentang Pembentukan Daerah–Daerah Kabupaten Dalam

Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta JO Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 1950.

2. Undang- Undang Nomor 23 tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah sebagaiman telah diubah

terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang perubahan ke dua atas Undang-

Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan.

3. Undang- Undang nomor 24 tahun 2009 Tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara Serta

Lagu Kebangsaan

4. Undang- Undang Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan

5. Peraturan Menteri Negera Pemuda dan Olahraga Nomor 0059 Tahun 2013 Tentang

Pengembangan kepemimpinan Pemuda

6. Peraturan Derah Kabupaten Gunungkidul Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Urusan Pemerintahan

Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Kabupaten gunungkidul Nomor 8 Tahun 2010

Tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 2 tahun 2008 Tentang

Urusan Pemerintahan.

7. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 76 Tahun 2016 Tentang Pembentukan ,

Susunan Organisasi, Kedudukan dan Tugas Kecamatan.

8. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 18 Tahun 2017 Tentang Anggaran Pendapatan

dan Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2019.

9. Pedoman Kegiatan Pasukan Pengibar Bendera

C. Tujuan

Adapun tujuan Penyiapan Pasukan Pengibar Bendera (PASKIBRA), adalah :

1. Terbentuknya pemuda yang disiplin , mandiri dan mampu bekerjasama

2. Terbentuknya pemuda yang mempunyai jiwa nasionalisme

3. Terbentunya pemuda yang mempunyai sikap cinta tanah air

4. Terbentuknya pemuda yang mempunyai sikap menghargai jasa para pahlawan

5. Terbentuknya pemuda yang mampu melaksanakan tugas Pengibaran Bendera secara baik dan

benar

D. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan Penyiapan Pasukan Pengibar Bendera (PASKIBRA), dilaksanakan pada bulan Agustus

2020.

E. Lokasi Pelaksanaan

Lokasi kegiatan Penyiapan Pasukan Pengibar Bendera (PASKIBRA) adalah di

Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunungkidul provinsi DIY.

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

Page 21: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

No

Kegiatan WaktuPelaksanaan

Pihak Terkait Keterangan

1.

Persiapan PASKIBRA kecamatan Ponjong

Juli 2020

Agustus 2020

FORKOPIMCAStaf KecamatanInstruktur/Pelatih

Siswa / pendamping 2.

Pembuatan kaos kecamatan untuk anggota PASKIBRA

Agustus 2020 FORKOPIMCAStaf KecamatanInstruktur/Pelatih

Siswa / pendamping

G. Keluaran (Output)

- Terbentuknya PASKIBRA kecamatan yang terlatih

- Kaos latihan untuk anggota PASKIBRA

H. Pelaksana

Pelaksana Kegiatan Penyiapan Pasukan Pengibar Bendera (PASKIBRA) adalah seksi

TRANTIB Um Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunungkidul.

I. Sumber Dana

Pelaksanaan kegiatan Penyiapan Pasukan Pengibar Bendera (PASKIBRA) Kecamatan

Ponjong bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten

Gunungkidul Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp 27.691.000 (Dua puluh tujuh juta enam

ratus sembilan puluh satu ribu rupiah) yang digunakan untuk :

1. Belanja bahan habis pakai

2. Belanja bahan/material

3. Belanja jasa kantor

4. Belanja cetak dan penggandaan

5. Belanja makanan dan minuman

6. Belanja jasa narasumber/tenaga ahli

J. Penutup

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenai Kegiatan

Penyiapan Pasukan Pengibar Bendera (PASKIBRA) yang akan dilaksanakan

Pada tahun 2020 dan memuat informasi mengenai latar belakang, dasar hukum , tujuan waktu,

lokasi, tahapan , keluaran, pelaksana kegiatan serta pembiayaannya.

Ponjong, 28 Januari 2020KASI KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM

KAMINO, SIP NIP. 19680519 199011 1 003

Page 22: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJA

PENYELENGGARAAN PELAYANAN TERPADU KECAMATAN

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL

TAHUN 2020

A. Latar Belakang

Perkembangan PUMK di Kecamatan Ponjong saat ini mengalami peningkatan yang

luar biasa yang dicirikan dengan perkembangan yang cepat dan kompetitif, Hal tersebut terjadi

karena :

1. Potensi alam yang sangat mendukung

2. Eksistensi SDM yang ada sangat memadai/para pelaku PUMK untuk melaksanakan

kegiatan usaha Mikro dan Kecil.

3. Adanya kemudahan perizinan dan iklim berusaha yang kondusif

4. Adanya suport yang kuat dalam berusaha, oleh Pemerintah Pusat, Pemerintahan Daerah

maupun dari Pemerintah Kecamatan

5. Mudahnya mengakses permodalan baik dari bank-bank maupun lembaga keuangan yang

lain.

B. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Pubik;

2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah

diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 96 tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor

25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;

4. Peraturan Presiden Nomor 76 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Pengaduan Pelayanan

Publik;

5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar Pelayanan;

6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 24

Tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik

secara Nasional;

7. Permenpan dan RB Nomor 13 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyelenggaraan Sistem

Informasi Pelayanan Publik Nasional

8. Permenpan dan RB Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan

Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik

9. Permenpan dan RB Nomor 16 Tahun 2017 Pedoman Penyelenggaraan Forum Konsultasi

Publik di Lingkungan Unit Penyelenggara Pelayanan Publik

Page 23: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

10. Permenpan dan RB Nomor 17 Tahun 2017 tentang Pedoman Penilaian Kinerja Unit

Penyelenggara Pelayanan Publik

11. Peraturan Daerah Pemda DIY Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pelayanan Publik;

12. Peraturan Bupati Nomor 23 tahun 2013 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik

di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.

C. Tujuan

Kegiatan Penyelenggaraan pelayanan terpadu KecamatanPeningkatan Kualitas Pelayanan

Publik dilaksanakan dengan tujuan:

1. PUMKyang ada memeliki legalitas Usaha

2. Karena saat ini masih banyak PUMK yang belum memiliki IUMK

3. Untuk memberikan kepastian Hukum dan kenyamanan dalam berusaha

4. Agar PUMK akan mendapatkan kemudahan-kemudahan dalam mengakses permodalan

kepada perbankan dan lembaga keuangan non bank

5. Agar PUMK akan mudah mendapatkan kemnudahan pemberdayaan baik dari Pemerintah,

pemerintah provinsi maupun Kabupaten

6. Pelayanan harus selalu ditingkan disesuaikan perkembangan masyarakat yang berkembang

secara dinamis

7. Karena garis besar kegiatan ASN adalah ditujukan untuk melayani publik secara maksimal

8. Karena masih ada ASN yang masih ada yang belum berjiwa sebagai pamong kepada publik

9. Mensosialisasikan kebijakan terkait pelayanan publik;

10. Meningkatkan pemahaman penyelenggara pelayanan publik terhadap kewajiban

penyelenggara pelayanan publik; dan

11. Meningkatkan komitmen seluruh pemangku kepentingan dalam peningkatan kualitas

pelayanan publik.

Melalui workshop ini diharapkan tercapai kesepemahaman tentang upaya peningkatan kualitas

pelayanan melalui peningkatan kinerja penyelenggara pelayanan publik serta terbangunnya

komitmen seluruh penyelenggara pelayanan untuk memperbaiki pelayanan dan terus berinovasi

dalam menyelenggarakan pelayanan publik.

D. Peserta

Peserta Sosialisi

Adalah sebagai berikut :

- Sekretaris Desa

- Kasi Pelayanan dari 11 Desa

- Para pelaku PUMK

- Dan Para Kasi di Kecamatan Ponjong

- Perwakilan masyarakat pengguna pelayanan; dan

Page 24: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

- Tim Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.

E. Tahapan pelaksanaan kegiatan

No Kegiatan Waktu Pelaksanaan PihakTerkait

Keterangan

1. Penerapan sosialisasi PATEN

Maret- April 2020

2. Pelayanan terpadu di

kecamatan

Januari – Desember 2020

F. Keluaran

Terlaksananya Penyelenggaraan Administrasi Terpadu Kecamatan untuk peningkatan Pelayanan

Publik dan terwujudnya PUMK Yang handal dan makin banyaknya PUMK yang mempunyai

legalitas Usaha, melaui IUMK.

G. Sumber Dana

Kegiatan Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Kecamatan dibiayai dari APBD Kabupaten

Gunungkidul Tahun Anggaran 2020, sebesar Rp. 16.869.000,- (Enam belas juta delapan ratus

enam puluh sembilan ribu rupiah) untuk :

- Belanja bahan habis pakai

- Belanja cetak dan penggandaan

- Belanja makanan dan minuman

- Belanja perjalanan dinas

H. Penutup

Demikian Kerangka Acuan Kerja ini dibuat untuk menjadi acuan bagi pelaksanaan kegiatan

Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Kecamatan dalam rangka untuk meningkatkan Kualitas

Pelayanan Publikserta dalam rangka pengembangan kualitas SDM PUMK melalui

pendampingan dan pembinaan serta agar PUMK mempunyai kepastian berusaha melalui

IUMK.

Ponjong, 28 Januari 2020 KASI PELAYANAN UMUM

WASITO , SE NIP. 19630202 199003 1006

Page 25: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJAKEGIATAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PERANGKAT DAERAH

TAHUN 2020KECAMATAN PONJONG

A. LATAR BELAKANG

Laporan Keuangan disusun untuk menyediakan informasi yang relevan

mengenai posisi keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh

Kecamatan Ponjong selama satu periode pelaporan. Laporan keuangan

terutama digunakan untuk menyajikan informasi mengenai posisi keuangan,

realisasi anggaran, saldo anggaran lebih yang bermanfaat bagi para pengguna

dalam membuat dan mengevaluasi keputusan mengenai alokasi sumber daya.

Kecamatan Ponjong mengelola anggaran APBD mempunyai kewajiban untuk

mempertanggungjawabkan dana dan melaporkan upaya-upaya yang telah

dilakukan serta hasil yang dicapai dalam pelaksanaan kegiatan secara sistematis

dan terstruktur pada suatu periode pelaporan untuk kepentingan :

1. Akuntabilitas

Mempertanggungjawabkan pengelolaan sumber daya serta pelaksanaan

kebijakan yang dipercayakan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan

secara periodik.

2. Manajemen

Membantu para pengguna untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dalam

periode pelaporan sehingga memudahkan fungsi perencanaan, pengelolaan

dan pengendalian atas seluruh aset, kewajiban dan ekuitas dana pemerintah

untuk kepentingan masyarakat.

3. Transparansi

Memberikan informasi keuangan yang terbuka dan jujur kepada masyarakat

berdasarkan pertimbangan bahwa masyarakat memiliki hak untuk mengetahui

secara terbuka dan menyeluruh atas pertanggungjawaban pemerintah dalam

pengelolaan sumber daya yang dipercayakan kepadanya dan ketaatannya

pada peraturan perundang-undangan.

Page 26: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

B. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Dasar 1945;

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Pembendaharaan

Negara;

4. Undang-Undang No 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Daerah;

5. Peraturan Pemerintah No 58 Tahun 2005 tentang Pengelolan Keuangan

Daerah;

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman

pengelolaan keuangan daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang

Perubahan Kedua Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

7. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 14 Tahun 2019

Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten

Gunungkidul Tahun Anggaran 2020.

8. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 93 Tahun 2019 tentang Penjabaran

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul

Tahun Anggaran 2020.

C. Tujuan

Tujuan kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah adalah:

1. Menyediakan informasi mengenai kecukupan penerimaan periode

berjalan untuk membiayai

2. Menyediakan informasi mengenai kesesuaian cara memperoleh

sumber daya ekonomi dan alokasinya dengan anggaran yang telah

ditetapkan dan peraturan perundang-undangan;

3. Menyediakan informasi mengenai jumlah sumber daya ekonomi yang

digunakan dalam kegiatan serta hasil-hasil yang telah dicapai;

4. Menyediakan informasi mengenai bagaimana mendanai seluruh

kegiatannya dan mencukupi kebutuhan kasnya;

5. Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi keuangan apakah

mengalami kenaikan atau penurunan, sebagai akibat kegiatan yang

dilakukan selama periode pelaporan

Page 27: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

D. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah dilaksanakan

dalam waktu 1 tahun (Januari 2020 s/d Desember 2020).

E. Lokasi Pelaksanaan

Lokasi kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah adalah di

Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunungkidul Propinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta.

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No KegiatanWaktu

PelaksanaanTargetKinerja

Keterangan

1. - Rapat koordinasi penyusunanlaporan keuangan Akhir TahunPerangkat Daerah- Rapat koordinasi penyusunan

laporan keuangan PerangkatDaerah bulanan (SPJ Bulanan)

Januari-Maret 2020

1 dokumen

3 dokumen

2. - Laporan Keuangan Semester- Rapat koordinasi penyusunan

laporan keuangan PerangkatDaerah bulanan (SPJ Bulanan)

April-Juni 2020

1 dokumen 3 dokumen

3. - Rapat koordinasi penyusunanlaporan keuangan PerangkatDaerah bulanan (SPJ Bulanan)- Rapat penyusunan laporan

keuangan semester PerangkatDaerah

Juli-September2020

3 dokumen

1 dokumen

4. - Rapat koordinasi penyusunanlaporan keuangan PerangkatDaerah bulanan (SPJ Bulanan)- Laporan Keuangan Akhir

Tahun 2020

Oktober-Desember 2020

3 dokumen

1 dokumen

G. Keluaran (Output)

Keluaran dari kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah

adalah sebagai berikut:

1. Tahap 1 ( Januari s/d Maret)

- Laporan Keuangan Akhir Tahun Perangkat Daerah

- Laporan Keuangan Bulanan Perangkat Daerah (SPJ Bulanan)

Page 28: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

2. Tahap II ( April s/d Juni)

- Laporan Keuangan Bulanan Perangkat Daerah (SPJ Bulanan)- Laporan Keuangan Semester

3. Tahap III ( Juli s/d September)

- Laporan Keuangan Bulanan Perangkat Daerah (SPJ Bulanan)

- Laporan Keuangan Semester Perangkat Daerah

4. Tahap IV ( Oktober s/d Desember )

- Laporan Keuangan Bulanan Perangkat Daerah (SPJ Bulanan)- Laporan Keuangan Akhir Tahun

H. Pelaksana

Pelaksana Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah

adalah Kecamatan Ponjong. Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat

Daerah Kecamatan Ponjong melibatkan seluruh karyawan-karyawati

Kecamatan Ponjong, yang terdiri dari Kasi, Subbag, dan staf.

I. Sumber Dana

Pelaksanaan kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah

Kecamatan Ponjong bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja

Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun Anggaran 2020 sebesar

Rp. 28.165.000,00 (Dua puluh delapan juta seratus enam puluh lima ribu

rupiah) yang digunakan untuk :

1. Belanja Tenaga Administrasi Teknik Perkantoran

2. Rapat koordinasi penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah yang

meliputi Laporan Keuangan Akhir Tahun, Bulanan (SPJ Bulanan), dan

Semesteran.

3. Konsultasi tentang penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah

yang meliputi Laporan Keuangan Akhir Tahun, Bulanan (SPJ Bulanan),

dan Semesteran

J. Penutup

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan

mengenai Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah yang

akan dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2020 dan memuat informasi

mengenai latar belakang, dasar hukum, tujuan waktu, lokasi, tahapan ,

keluaran, pelaksana kegiatan serta pembiayaannya.

Ponjong, 28 Januari 2020

PPTK

ISTU PARTANA, SENIP. 19640112 1990031008

Page 29: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJAKEGIATAN PERENCANAAN KINERJA PERANGKAT DAERAH

TAHUN 2020KECAMATAN PONJONG

A. LATAR BELAKANG

Dalam rangka pelaksanaan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54

Tahun 2010 tentang Pelaksanaan dan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun

2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Kerja Pembangunan Daerah, perubahan yang sangat

mendasar dengan dilaksanakan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-

Undang Nomor 9 Tahun 2015. Dalam regulasi tersebut ditekankan adanya

penyempurnaan sistem Perencanaan dan Penganggaran Nasional, baik pada

aspek proses mekanismenya maupun dokumen perencanaan yang harus

disusun di tingkat Pusat dan Daerah. Dokumen dimaksud meliputi dokumen

perencanaan pembangunan jangka panjang, menengah dan tahunan.

Salah satu dokumen perencanaan pembangunan jangka tahunan yang

harus disusun adalah Rencana Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya

disingkat Renja Perangkat Daerah. Renja Perangkat Daerah disusun secara

simultan dengan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD),

artinya, Renja Perangkat Daerah disusun bedasarkan pada RKPD.

Sebagai tindak lanjut berlakunya Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014

tentang Pemerintahan Daerah, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul telah

menetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 6 Tahun 2016

tentang Urusan Pemerintahan Daerah, selanjutnya setelah ditetapkannya

Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah,

Pemerintah Kabupaten Gunungkidul juga telah menetapkan Peraturan Daerah

Kabupaten Gunungkidul Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Gunungkidul.

Kecamatan sebagai salah satu Perangkat Daerah Kabupaten/Kota juga

berkewajiban untuk menyusun Renja sebagai upaya untuk mencapai efisiensi

dan efektifitas pelaksanaan kegiatan. Progam/kegiatan tersebut tentu tidak lepas

dari tugas umum dan fungsi kecamatan, yaitu mengkoordinasikan kegiatan

pemberdayaan masyarakat, penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban,

penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan, pemeliharaan

prasarana dan fasilitas pelayanan umum, penyelenggaraan kegiatan pemerintah

di tingkat kecamatan, membina penyelenggaraan pemerintahan desa/kelurahan,

dan melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya

dan/atau yang belum dapat dilaksanakan oleh pemerintah desa.

Page 30: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

B. Dasar Hukum

1. Undang-undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah

Kabupaten dalam lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta Peraturan Pemerintah

Nomor 32 tahun 1950;

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,

sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 9 Tahun 2015

tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara

Perencanan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara

Evaluasi Rancangan Perda tentang Tentang Rencana Pembagunan Jangka

Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta

Tata Cara Perubahan Rencana Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

7. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 2 Tahun 2010 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2005 –

2025;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 18 Tahun 2012 tentang Tata

cara Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah dan Pelaksanaan Musyawarah

Perencanaan Pembangunan Daerah;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 6 Tahun 2016 tentang Urusan

Pemerintahan Daerah;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 7 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Gunungkidul;

11. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 14 Tahun 2017 tentang Perubahan atas

Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 4 Tahun 2016 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016 – 2021.

12. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 14 Tahun 2019 Tentang

Anggaran Pendapatan dan belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun

Anggaran 2020.

13. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 93 Tahun 2019 tentang Penjabaran

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun

Anggaran 2020.

Page 31: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

C. Tujuan

Adapun tujuan penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah, adalah :

1. Sebagai bahan informasi perumusan kebijakan dan program prioritas Kabupaten

Gunungkidul Tahun 2020.

2. Dalam rangka mensinergikan, mensinkronkan, dan mengintegrasikan program dan

kegiatan pembangunan nasional, pembangunan daerah dan perangkat daerah.

3. Sebagai petunjuk dan penentu arah serta kendali pelaksanaan program dan kegiatan

perangkat daerah dalam mencapai sasaran yang telah ditentukan.

4. Sebagai pedoman dan acuan dalam menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA).

D. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan Perencanaan Kinerja Perangkat Daerah dilaksanakan dalam waktu 1 tahun

(Januari 2020 s/d Desember 2020).

E. Lokasi Pelaksanaan

Lokasi kegiatan penyusunan laporan keuangan perangkat daerah adalah di Kecamatan

Ponjong, Kabupaten Gunungkidul, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No KegiatanWaktu

PelaksanaanTargetKinerja

Keterangan

1. Rapat koordinasi dan penyusunan dokumen:- LKJIP- Renja tahun 2021 - DPA- ROPK- Perjanjian Kinerja

Januari-Maret 2020

- 1 dokumen- 1 dokumen- 1 dokumen- 1 dokumen- 1 dokumen

2. Rapat koordinasi dan penyusunan dokumen:- Renja Perubahan tahun 2020- RKA tahun 2021- RKA Perubahan tahun 2020- DPPA tahun 2020- Perubahan Perjanjian Kinerja- Draft Renstra PD tahun 2021-

2026

September, Oktober, dan November - 1 dokumen

- 1 dokumen- 1 dokumen- 1 dokumen- 1 dokumen- 1 dokumen

Page 32: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

G. Keluaran (Output)

Keluaran dari kegiatan Perencanaan Kinerja Perangkat Daerah adalah sebagai berikut:

1. Tahap 1 (Januari s/ d Maret)

- Dokumen LKJIP

- Dokumen Renja tahun 2021

- Dokumen DPA

- Dokumen ROPK

- Dokumen Perjanjian Kinerja

2. Tahap II (September s/d November)

- Dokumen Renja Perubahan tahun 2020

- Dokumen RKA tahun 2021

- Dokumen RKA Perubahan tahun 2020

- Dokumen DPPA tahun 2020

- Dokumen Perjanjian Kinerja Perubahan

- Draft Renstra PD Tahun 2021-2026

H. Pelaksana

Pelaksana Kegiatan Perencanaan Kinerja Perangkat Daerah adalah Kecamatan

Ponjong. Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah Kecamatan

Ponjong melibatkan seluruh karyawan-karyawati Kecamatan Ponjong, yang

terdiri dari Kasi, Subbag, dan staf.

I. Sumber Dana

Pelaksanaan kegiatan Perencanaan Kinerja Perangkat Daerah Kecamatan

Ponjong bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten

Gunungkidul Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp 25.460.000,00 (Dua puluh lima

juta empat ratus enam ribu rupiah) yang digunakan untuk :

1. Belanja jasa Tenaga Teknik Administrasi Perkantoran

2. Rapat koordinasi Perencanaan Kinerja Perangkat Daerah dan penyusunan

dokumen LKJIP tahun 2019, Renja tahun 2021, Renja Perubahan tahun 2020,

RKA tahun 2021, RKA Perubahan tahun 2020, DPA, DPPA tahun 2020,

ROPK, Perjanjian Kinerja, Perubahan Perjanjian Kinerja, dan Draft Renstra

PD Tahun 2021-2026.

3. Konsultasi tentang Perencanaan Kinerja Perangkat Daerah yang meliputi

LKJIP tahun 2019, Renja tahun 2021, Renja Perubahan tahun 2020, RKA

tahun 2021, RKA Perubahan tahun 2020, DPA, DPPA tahun 2020, ROPK,

Perjanjian Kinerja, Perubahan Perjanjian Kinerja, dan Draft Renstra PD Tahun

2021-2026.

Page 33: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

J. Penutup

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenai

Kegiatan Perencanaan Kinerja Perangkat Daerah yang akan dilaksanakan pada

Tahun 2020 dan memuat informasi mengenai latar belakang, dasar hukum,

tujuan waktu, lokasi, tahapan, keluaran, pelaksana kegiatan serta

pembiayaannya.

Ponjong, 28 Januari 2020

PPTK

ISTU PARTANA, SENIP. 19640112 1990031008

Page 34: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJA KEGIATAN PENGENDALIAN INTERNAL PERANGKAT DAERAH

KECAMATAN PONJONGTAHUN 2020

A. LATAR BELAKANG

Pengendalian internal dibuat untuk memberikan keamanan terhadap aset dari

pemborosan, kecurangan dan ketidakefisienan penggunaan serta untuk

meningkatkan ketelitian dan tingkat kepercayaan dalam laporan keuangan.

Sehingga perlu sistem pengelolaan keuangan negara yang lebih akuntabel dan

transparan untuk mencapai pengendalian internal yang memadai. Selain itu,

pelaksanaan otonomi daerah tidak hanya dapat dilihat dari seberapa besar

daerah akan memperoleh dana perimbangan, tetapi hal tersebut harus diimbangi

dengan sejauh mana instrumen atau sistem pengelolaan keuangan daerah

mampu memberikan nuansa manajemen keuangan yang adil, rasional,

transparan, partisipatif dan bertanggungjawab untuk mewujudkan good

governance. Tuntutan dan kebutuhan era globalisasi, perwujudan

kepemerintahan yang baik (good governance), upaya pemulihan ekonomi

nasional dan daerah serta pemulihan kepercayaan yang baik secara lokal,

nasional, maupun internasional terhadap pemerintah indonesia, mengharuskan

pemerintah untuk mengambil langkah-langkah strategis dengan adanya

pengendalian internal.

B. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004

Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah;

3. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 33 Tahun 2017 tentang Pengendalian

dan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan.

4. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 6 Tahun 2011 Tentang

Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah Di Lingkungan

Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.

5. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 14 Tahun 2019 Tentang

Anggaran Pendapatan dan belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun

Anggaran 2020.

6. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 93 Tahun 2019 tentang Penjabaran

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun

Anggaran 2020.

Page 35: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

C. Tujuan

1. Mencegah kerugian atau pemborosan pengolahan sumber daya

2. Menyediakan informasi tentang bagaimana menilai kinerja Perangkat Daerah

3. Menyediakan informasi yang akan digunakan sebagai pedoman dalam

perencanaan

4. Meningkatnya kualitas akuntabilitas keuangan daerah yang mendukung tat

kelola Pemerintah Daerah yang baik dan bebas KKN.

D. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan Pengendalian Internal Perangkat Daerah dilaksanakan dalam waktu 1

tahun (Januari s/d Desember 2020).

E. Lokasi Pelaksanaan

Lokasi kegiatan Pengendalian Internal Perangkat Daerah adalah di Kecamatan

Ponjong Kabupaten Gunungkidul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No KegiatanWaktu

PelaksanaanTargetKinerja

Keterangan

1. - Rapat koordinasi penyusunandokumen laporan TEPRA- Rapat koordinasi penyusunan

dokumen laporan e Monev

Januari-Maret 2020

3 dokumen

1 dokumen

2. - Rapat koordinasi penyusunandokumen laporan TEPRA- Rapat koordinasi penyusunan

dokumen laporan e Monev

April-Juni 2020

3 dokumen

1 dokumen

3. - Rapat koordinasi penyusunandokumen laporan TEPRA- Rapat koordinasi penyusunan

dokumen laporan e Monev

Juli-September2020

3 dokumen

1 dokumen

4. - Rapat koordinasi penyusunandokumen laporan TEPRA- Rapat koordinasi penyusunan

dokumen laporan e Monev

Oktober-Desember 2020

3 dokumen

1 dokumen

G. Keluaran (Output)

Keluaran dari kegiatan Pengendalian Internal Perangkat Daerah adalah sebagai berikut :1. Tahap I (Januari s/ d Maret)

- Dokumen laporan TEPRA- Dokumen laporan e Monev

2. Tahap II (April s/d Juni)

- Dokumen laporan TEPRA- Dokumen laporan e Monev

Page 36: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

3. Tahap III (Juli s/d September)

- Dokumen laporan TEPRA- Dokumen laporan e Monev

4. Tahap II (Oktober s/d Desember)

- Dokumen laporan TEPRA- Dokumen laporan e Monev

H. Pelaksana

Pelaksana Kegiatan Pengendalian Internal Perangkat Daerah adalah Kecamatan

Ponjong. Dalam penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah Kecamatan

Ponjong melibatkan seluruh karyawan-karyawati Kecamatan Ponjong, yang

terdiri dari Kasi, Subbag, dan staf.

I. Sumber Dana

Pelaksanaan kegiatan Pengendalian Internal Perangkat Daerah Kecamatan

Ponjong bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten

Gunungkidul Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp 2.000.000 (Dua juta rupiah)

yang digunakan untuk :

1. Rapat koordinasi dan penyusunan dokumen laporan TEPRA dan dokumen

laporan e-Monev.

2. Konsultasi penyusunan dokumen laporan TEPRA dan dokumen laporan e-Monev.

J. Penutup

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenai

Kegiatan Pengendalian Internal Perangkat Daerah yang akan dilaksanakan pada

tahun anggaran 2020 dan memuat informasi mengenai latar belakang, dasar

hukum, tujuan waktu, lokasi, tahapan, keluaran, pelaksana kegiatan serta

pembiayaannya.

Ponjong, 28 Januari 2020

PPTK

ISTU PARTANA, SE

NIP. 19640112 1990031008

Page 37: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJAKEGIATAN PENYEDIAAN JASA PERALATAN DAN

PERLENGKAPAN PERKANTORANKECAMATAN PONJONG

TAHUN 2020

A. Latar Belakang

Untuk meningkatkan kinerja pelayanan Kecamatan Ponjong maka

dibutuhkan penyediaan jasa, peralatan dan perlengkapan perkantoran yang

mendukung demi kelancaran terhadap proses pelayanan masyarakat Kecamatan

Ponjong, oleh sebab itu kebutuhan akan sarana dan prasarana sangat diperlukan

demi menunjang kinerja pemerintah Kecamatan Ponjong, berdasarkan perlu

adanya penyediaan jasa, peralatan dan perlengkapan kantor Kecamatan Ponjong.

Penyelenggaraan penyediaan jasa, peralatan dan perlengkapan kantor,

tentunya sangat membutuhkan perencanaan dan kajian yang memadai, antara lain

tersedianya ATK, komponen listrik, peralatan kebersihan dan bahan pembersih

kantor, sarana telepon, sarana air, sarana listrik, bahan bacaan/referensi dan surat

kabar, tenaga jaga malam, tenaga kebersihan, tenaga administrasi/teknik

perkantoran, pengemudi, THR THL, kendaraan dinas roda 2 yang terbayar

pajaknya, kendaraan dinas roda 4 yang terbayar pajaknya, barang cetakan,

barang fotocopy, terpeliharanya 7 unit komputer, 8 unit printer, 2 unit mesin ketik,

dan 7 unit laptop.

B.Dasar Hukum

1. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum, Nomor 24 Tahun 2008 tentang Pedoman

Pemeliharaan dan Perawatan Bangunan Gedung;

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 90 Tahun 2010 tentang

Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga;

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 21 Tahun 2004 tentang

Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga;

4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan.

5. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah;

6. Peraturan Menteri Negara PAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang

pedoman Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu

atas laporan Kinerja Instansi.

7. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 14 Tahun 2019 Tentang

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun

Anggaran 2020.

8. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 93 Tahun 2019 tentang Penjabaran

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun

Anggaran 2020.

Page 38: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

C.Tujuan

Tujuan dilakukannya penyediaan jasa, peralatan dan perlengkapan kantor adalah

untuk memelihara dan merawat lingkungan Gedung Kantor Kecamatan Ponjong

dan memberikan kenyamanan pelayanan kepada masyarakat

D. Waktu Pelaksanaaan

Kegiatan penyediaan jasa, peralatan dan perlengkapan kantor dilaksanakan bulan

Januari sd Desember tahun 2020.

E. Lokasi Pelaksanaan

Lokasi kegiatan penyediaan jasa, peralatan dan perlengkapan kantor adalah di

Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunungkidul

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No KegiatanWaktu

Pelaksanaan

Target

KinerjaKeterangan

1. Penyediaan ATK Januari-Desember 2020

4 paket

2. Penyediaan komponen listrik Januari-Desember 2020

6 paket

3. Penyediaan peralatan kebersihandan bahan pembersih kantor

Januari-Desember 2020

6 paket

4. Penyediaan sarana telepon Januari-Desember 2020

12 bulan

5. Penyediaan sarana air Januari-Desember 2020

24 bulan

6. Penyediaan sarana listrik Januari-Desember 2020

24 bulan

7. Penyediaan bahan bacaan dansurat kabar

Januari-Desember 2020

12 bulan

8. Penyediaan tenaga jaga malam Januari-Desember 2020

366 hari

9. Penyediaan tenaga kebersihan Januari-Desember 2020

247 hari

10. Penyediaan tenaga administrasi/teknik perkantoran

Januari-Desember 2020

741 hari

11. Penyediaan pengemudi Januari-Desember 2020

247 hari

12. Penyediaan THR THL 6 orang13. Pembayaran pajak kendaraan dinas

roda 2 (dua)Januari-Desember 2020

8 unit

14. Pembayaran pajak kendaraan dinasroda 4 (empat)

November 2020

1 unit

15. Penyediaan barang cetakan 2 paket

Page 39: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

No Kegiatan WaktuPelaksanaan

TargetKinerja

Keterangan

16. Penyediaan barang fotocopy Januari-Desember 2020

11.600 lembar

17. Pemeliharaan 7 unit komputer 7 unit18. Pemeliharaan 8 unit printer 8 unit19. Pemeliharaan 2 unit mesin ketik 2 unit20. Pemeliharaan 7 unit laptop 7 unit

G. Keluaran (Output)

Keluaran dari kegiatan Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Perkantoran adalah tersedianya ATK, komponen listrik, peralatan kebersihan dan

bahan pembersih kantor, sarana telepon, sarana air, sarana listrik, bahan

bacaan/referensi dan surat kabar, tenaga jaga malam, tenaga kebersihan, tenaga

administrasi/teknik perkantoran, pengemudi, THR THL, kendaraan dinas roda 2

yang terbayar pajaknya, kendaraan dinas roda 4 yang terbayar pajaknya, barang

cetakan, barang fotocopy, terpeliharanya 7 unit komputer, 8 unit printer, 2 unit

mesin ketik, dan 7 unit laptop.

H. Pelaksana

Pelaksana kegiatan Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Perkantoran adalah Kecamatan Ponjong yang melibatkan karyawan karyawati

Kecamatan Ponjong.

I. Sumber Dana

Pelaksanaan kegiatan Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Perkantoran Kecamatan Ponjong bersumber dari Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun Anggaran 2020 sebesar

Rp. 108.640.000,- (Seratus delapan juta enam ratus empat puluh ribu rupiah)

yang akan digunakan untuk :

1. Belanja Bahan Pakai Habis

2. Belanja Jasa Kantor

3. Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor

4. Belanja Cetak dan Penggandaan

5. Belanja Makanan dan Minuman

6. Belanja Perjalanan Dinas

7. Belanja Perawatan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

8. Belanja Modal Pengadaan Perlengkapan Kantor

Page 40: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

J. Penutup

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenai

kegiatan Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Perkantoran yang akan

dilaksanakan pada tahun 2020 dan memuat informasi mengenai latar belakang,

dasar hukum, tujuan, waktu, lokasi tahapan,keluaran kegiatan serta pembiayaan.

Ponjong, 28 Januari 2020

Kasubag Umum

PUJIYANTO, S.Sos

NIP. 19690818 199203 1 007

Page 41: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJAPENYEDIAAN RAPAT RAPAT, KONSULTASI DAN KOORDINASI

KECAMATAN PONJONG TAHUN ANGGARAN 2020

A. Latar BelakangDalam rangka membangun akuntabilitas kinerja Kecamatan Ponjong dan

mewujudkan keterpaduan secara sinergis serta keseimbangan dari SistemAkuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di lingkungan Pemerintah KabupatenGunungkidul dan peraturan presiden nomor 29 tahun 2014 tentang SistemAkuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara PAN danRB Nomor 53 tahun 2014 tentang pedoman Teknis Perjanjian Kinerja. dan secaraoperasional perencanaan pembangunan daerah akan dituangkan ke dalamKerangka Acuan Kerja (KAK) Kecamatan Ponjong.

Untuk mengidentifikasi permasalahan-permasalahan yang dihadapi dengantetap memperhatikan usulan program dan kegiatan, maka dipandang perlumelakukan rapat-rapat koordinasi dan konsultasi.

B. Dasar Hukum.1. Undang-undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah

Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta. PeraturanPemerintah Nomor 32 Tahun 1950;

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem PerencanaanPembangunan Nasional;

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-UndangNomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 23Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata CaraPenyusunan, Pengendalian dan evaluasi Pelaksanaan Rencana PembangunanDaerah;

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang PelaksanaanPeraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata CaraPenyusunan, Pengendalian dan evaluasi Pelaksanaan Rencana PembangunanDaerah;

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2018 tentang PedomanPenyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Rencana Kerja Pemerintah DaerahTahun 2019;

7. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 6 tahun 2016 tentang Urusan Pemerintah Daerah;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 7 Tahun 2016 tentangPembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Gunungkidul;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 4 Tahun 2016 tentangRencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021;

10. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 72 Tahun 2016 tentang Kedudukan,Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi

11. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 33 Tahun 2018 tentang Rencana KerjaPemerintah Daerah Tahun 2019

C.TujuanMendukung pelaksanaan kegiatan rapat rapat koordinasi dan konsultasi agarterpenuhi kebutuhan Administrasi perkantoran

D.Waktu PelaksanaanKegiatan Rapat – Rapat koordinasi, Konsultasi dan Koordinasi dilaksanakan setiap bulan sekali (Januari s/d Desember ) tahun anggaran 2020

Page 42: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

E. Lokasi PelaksanaanPelaksanaan kegiatan Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerahtahun 2020 disesuaikan dengan tempat pelaksanaan acara ataupun lokasi yangdituju

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No KegiatanWaktu

PelaksanaanTargetKinerja

Keterangan

1. Rapat Koordinasi dan KonsultasiRutin Kecamatan

Januari-Desember 2020

2. Perjalanan Dinas dalam Daerahdalam rangka Konsultasi danKoordinasi

Januari-Desember2020

G.Keluaran (Output )Keluaran dari kegiatan rapat-rapat konsultasi dan koordinasi adalah jumlah minumdan snek tersedia untuk rapat dan tamu; jumlah makanan, minuman, dan snektersedia untuk rapat dan tamu; serta frekuensi rapat, konsultasi, dan koordinasidalam daerah.

H. PelaksanaPelaksana kegiatan Rapat- rapat Koordinasi dan Konsultasi dalam Daerah maupunluar Daerah dilakukan seiring dengan Tupoksi masing-masing yang melibatkankaryawan karyawati Kecamatan Ponjong.

I. Sumber Dana.Pelaksanaan kegiatan Rapat- rapat Koordinasi dan Konsultasi Kecamatan Ponjongbersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten GunungkidulTahun Anggaran 2020 sebesar Rp. 10.410.000,00 (sepuluh juta empat ratus sepuluhribu rupiah) yang akan digunakan untuk :1. Rapat rutin setiap bulan2. Rapat konsultasi, koordinasi dalam Daerah.

J. PenutupKerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenaikegiatan Penyediaan Rapat-rapat konsultasi dan koordinasi yang akan dilaksanakandari bulan Januari sampai dengan Desember tahun anggaran 2020 dan memuatinformasi mengenai latar belakang,dasar hukum, tujuan, waktu, lokasi tahapan,keluaran kegiatan serta pembiayaan

Ponjong, 28 Januari 2020Kasubag Umum

PUJIYANTO, S.Sos NIP. 19690818 199203 1 007

Page 43: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJAKETATALAKSANAAN DAN PENGELOLAAAN KEPEGAWAIAN

PERANGKAT DAERAHKECAMATAN PONJONGTAHUN ANGGARAN 2020

A. Latar BelakangDalam Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

(ASN) diamanatkan bahwa setiap pegawai ASN untuk melaksanakan tugas publik,tugas pemerintahan dan tugas pembangunan tertentu. Dalam pelaksanaan tugastersebut, diperlukan manajemen ASN yang profesional, bebas dari intervensi politik,serta bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. Salah satu bagian dalammanajemen ASN adalah pengembangan karir pegawai yang perlu dilakukan secarabaik, yaitu melalui seleksi dan promosi secara adil dan kompetitif berbasiskerja,standar integritas dan perilaku untuk kepentingan publik, manajemen SDMsecara efektif dan efisien, serta melindungi pegawai dari intervensi politik dan daritindakan semena-mena. Pengelolaan SDM Aparatur merupakan salah satu areaperubahan dalam Reformasi Birokrasi dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsidiperlukan pegawai negeri yang berintegritas dan menjunjung tinggi prinsip-prinsippelaksanaan tugas pemerintahan yang baik serta berkinerja tinggi. Untukmewujudkan prinsip-prinsip penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan berkinerjatinggi, diperlukan seorang Pegawai Negeri Sipil yang dalam pelaksanaan tugaskedinasan dan kehidupan sehari-hari wajib bersikap dan berpedoman pada etikadalam bernegara, etika dalam penyelenggaraan pemerintahan, etika dalamberorganisasi, etika dalam bermasyarakat, serta terhadap diri sendiri dan sesamaPegawai Negeri Sipil.

Untuk mewujudkan prinsip-prinsip pemerintahan yang baik dan berkinerja tinggisangat diperlukan pengembangan dan dukungan dari berbagai sistem yang adayang dapat memudahkan implementasi dalam pengambilan keputusan, baik melaluipengembangan sistem informasi manajemen maupun sistem informasi yang lain.Berdasarkan alur pemikiran diatas, secara operasional PenyelenggaraanKetatatalaksanaan dan Pengelolaan Kepegawaian Perangkat Daerah KecamatanPonjong akan dituangkan ke dalam Kerangka Acuan Kerja Kecamatan Ponjong.

Guna terwujudnya Penataan Manajemen Aparatur Sipil Negara melalui TataKelola Pelayanan Administrasi Kepegawaian, maka dipandang perlu melakukanKerangka Acuan Kerja Kecamatan Ponjong.

B.Dasar Hukum1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian jo.

Undang-undang Nomor 43Tahun 1999, sebagaimana telah dirubah Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara;

2. Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010 - 2025

3. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2018 tentang Strategi Nasional4. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 20 Tahun 2010 tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2010-2014.5. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri

Sipil6. Peraturan Badan Kepegawaian Negara Nomor 32 Tahun 2011 tentang Kode Etik

Pegawai Negeri Sipil7. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah8. Peraturan Menteri Negara PAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang pedoman

Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu atas laporanKinerja Instansi

Page 44: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

C.TujuanDiperolehnya persamaan persepsi dalam mewujudkan tata kelola pelayananadministrasi kepegawaian yang lebih baik dan terciptanya komitmen bersama daripara pejabat pengelola kepegawaian dalam mewujudkan Aparatur Sipil Negara yangmemiliki integritas, profesional, melayani dan sejahtera.

D. Waktu PelaksanaaanKegiatan administrasi Ketatalaksanaan Dan Pengelolaaan KepegawaianPerangkat Daerah dilaksanakan bulan Januari sampai Desember tahun 2020

E. Lokasi PelaksanaanGuna mendukung tercapainya tujuan sebagai di maksud Kegiatan pengelolaankepegawaian dilaksanakan dengan Koordinasi dan Konsultasi ke BadanKepegawaian, Pelatihan Daerah Kabupaten Gunungkidul.

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No KegiatanWaktu

PelaksanaanTargetKinerja

Keterangan

1. ASN Kecamatan Ponjong yang tertangani

Januari -Desember 2020

17 orang

G. KELUARAN (OUTPUT)Keluaran dari kegiatan Pengelolaan Kepegawaian PNS adalah jumlah ASNKecamatan Ponjong yang tertangani.

H. PelaksanaPelaksana kegiatan Penyelenggaraan Ketatalaksanaan dan PengelolaanKepegawaian Perangkat Daerah adalah Kecamatan Ponjong yang melibatkankaryawan karyawati Kecamatan Ponjong.

I. Sumber Dana.Pelaksanaan kegiatan Rapat- rapat Koordinasi dan Konsultasi PenyelenggaraanKetatalaksanaan dan Pengelolaan Kepegawaian Perangkat Daerah KecamatanPonjong bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah KabupatenGunungkidul Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp. 2.770.000,- (Dua juta tujuh ratustujuh puluh ribu rupiah) yang akan digunakan untuk :1. Belanja ATK2. Belanja Foto Copy3. Belanja Makanan dan Minuman Rapat4. Belanja Perjalanan Dinas dalam daerah

J. PenutupKerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenaikegiatan Penyediaan Rapat-rapat konsultasi dan koordinasi yang akan dilaksanakandari bulan Januari sampai dengan Desember tahun 2020 dan memuat informasimengenai latar belakang, dasar hukum, tujuan, waktu, lokasi tahapan,keluarankegiatn serta pembiayaan

Ponjong, 28 Januari 2020Kasubag Umum

PUJIYANTO, S.SosNIP. 19690818 199203 1 007

Page 45: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJAPENYELENGGARAAN PELAYANAN PUBLIK

KECAMATAN PONJONGTAHUN 2020

A. Latar BelakangUndang-undang Dasar 1945 telah mengamanatkan, bahwa Negara wajib

melayani setiap warga negara dan penduduk untuk memenuhi kebutuhan dasarnya.Dalam rangka pelayanan umum dan peningkatan kesejahteraan masyarakatPenyelenggaraan pelayanan publik yang dilaksanakan oleh aparatur pemerintahdalam berbagai sekitar pelayanan, terutama yang dilakukan di Kecamatan Ponjongtelah melakukan upaya perbaikan pelayanan publik, salah satu upaya yang dilakukanadalah adanya Indek Kepuasan Masyarakat, dengan adanya pelayanan inidiharapkan masyarakat dapat berpartisipasi dalam mendorong terwujudnyapelayanan publik yang prima.

Guna terwujudnya Tata Kelola Pelayanan Publik maka dipandang perlumelakukan Kerangka Acuan Kerja Kecamatan Ponjong

B.Dasar Hukum1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang

Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;2. Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Korupsi,

sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001;3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik;4. Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik;

6. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

7. Peraturan Menteri Negara PAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang pedomanTeknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu atas laporanKinerja Instansi

C.TujuanTerwujudnya pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik dengan standar kerjaKecamatan Ponjong, diperolehnya persamaan persepsi dalam mewujudkan tatakelola pelayanan administrasi Pelayanan Publik yang lebih baik.

D. Waktu PelaksanaaanKegiatan Penyelenggaraaan Pelayanan Publik dilaksanakan bulan Januari sampaidengan Desember tahun 2020.

E. Lokasi PelaksanaanGuna mendukung tercapainya tujuan sebagai di maksud Kegiatan Penyelenggaraaan Pelayanan Publik Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunungkidul.

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No KegiatanWaktu

PelaksanaanTargetKinerja

Keterangan

1. Rapat Koordinasi danKonsultasi terkait dengan IKM

Januari -Desember 2020

2 dokumen

2. Rapat koordinasi dankonsultasi terkait denganRencana Tindak Pengendalian(RTP) SPIP

Januari -Desember 2020

1 dokumen

3. Rapat koordinasi standarpelayanan

Januari -Desember 2020

1 dokumen

Page 46: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

G. Keluaran (Output)Keluaran dari kegiatan Penyelenggaraaan Pelayanan Publik adalah dokumenpengukuran survei kepuasan masyarakat (IKM), dokumen Rencana TindakPengendalian (RTP) SPIP, dan dokumen standar pelayanan.

H. PelaksanaPelaksana kegiatan Penyelenggaraaan Pelayanan Publik adalah Kecamatan Ponjongyang melibatkan karyawan karyawati Kecamatan Ponjong.

I. Sumber Dana.Pelaksanaan kegiatan Penyelenggaraaan Pelayanan Publik Kecamatan Ponjongbersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten GunungkidulTahun Anggaran 2020 sebesar Rp. 6.560.000.000,- (Enam juta lima ratus enam puluhribu rupiah ) yang akan digunakan untuk :1. Belanja ATK2. Belanja Foto Copy3. Konsultasi dan koordinasi ke Sektetariat Daerah Kab. Gunungkidul

J. PenutupKerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenaikegiatan Penyelenggaraan Pelayanan Publik yang akan dilaksanakan dari bulanJanuari sampai dengan Desember tahun anggaran 2020 dan memuat informasimengenai latar belakang, dasar hukum, tujuan, waktu, lokasi tahapan,keluarankegiatan serta pembiayaan

Ponjong, 28 Januari 2020Kasubag Umum

PUJIYANTO, S.Sos NIP. 19690818 199203 1 007

Page 47: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJAPEMELIHARAAN/REHABILITASI SARANA DAN PRASARANA PERKANTORAN

KECAMATAN PONJONGTAHUN ANGGARAN 2020

A. Latar BelakangDengan diberlakukannya Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor

54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, maka dipandang perluuntuk menyusun Pedoman Umum Perencanaan Pengadaan Barang/JasaPemerintah untuk digunakan oleh para pihak terkait. Pedoman Umum PerencanaanPengadaan Barang/Jasa Pemerintah tersebut, meliputi prosedur penyusunanrencana umum pengadaan dan persiapan pelaksanaan pengadaan barang/jasa yangmenghasilkan dokumen rencana umum pengadaan dan dokumen pengadaanbarang/jasa . Perpres No. 54/2010, Bab III, pasal 8, ayat (1) menyatakan bahwaPengguna Anggaran (PA) memiliki tugas dan kewenangan menetapkan RencanaUmum Pengadaan dan mengumumkan secara luas Rencana Umum Pengadaanpaling kurang di website K/L/D/I, pasal 11 ayat bahwa PPK menetapkan rencanapelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa, serta pasal 17 ayat (2) bahwa ULP/PejabatPengadaan menyusun rencana pemilihan Penyedia Barang/Jasa dan menetapkanDokumen Pengadaan. Merujuk dari penjelasan pada bab dan pasal tersebut diatas,maka para Pengguna Anggaran (PA)/Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), PejabatPembuat Komitmen (PPK), dan Unit Layanan Pengadaan (ULP)/Pejabat Pengadaandi lingkungan Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat Daerah/Institusilainnya, dapat menggunakan Pedoman Umum Perencanaan PengadaanBarang/Jasa Pemerintah ini sebagai acuan di dalam menyusun rencana pengadaanbarang/jasa Kecamatan Ponjong.

Guna terwujudnya Tata Kelola Pemeliharaan Rehabilitasi Sarana danPrasarana maka dipandang perlu membuat Kerangka Acuan Kerja KecamatanPonjong untuk memberikan acuan dan pedoman dalam penyelenggaran kegiatan.

B.Dasar Hukum1. Peraturan Presiden Republik Indonesia, Nomor 16 Tahun 2018 tentang

Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 90 Tahun 2010 tentang

Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga.3. Pedoman umum perencanaan pengadaan barang/jasa pemerintah4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 21 Tahun 2004 tentang

Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga.5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 58 Tahun 2005

tentang Pengelolaan Keuangan Daerah6. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah7. Peraturan Menteri Negara PAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang pedoman

Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu atas laporanKinerja Instansi

C.TujuanTujuan dilakukannya Pengadaan/Pembangunan Sarana dan Prasarana Perkantoranadalah untuk mewujudkan tata kelola Pengadaan yang lebih baik sesuai denganprosedur yang ada sesuai rencana kerja pemerintah.

D. Waktu PelaksanaaanKegiatan Pemeliharaan Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Perkantorandilaksanakan mulai bulan Januari sampai dengan Desember tahun anggaran 2020.

Page 48: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

E. Lokasi PelaksanaanLokasi kegiatan Pengadaan/Pembangunan Sarana dan Prasarana Perkantoran adalah di Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunungkidul

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No KegiatanWaktu

PelaksanaanTargetKinerja

Keterangan

1. Pengecatan tembok dindingdan pagar kantor

1000 meter

2. Pemeliharaan mobil dinas Januari- Desember 2020

1 unit

3. Pemeliharaan motor dinas Januari-Desember 2020

8 unit

4. Pemeliharaan 3 unit AC Januari-Desember 2020

3 unit

G. Keluaran (Output)Keluaran dari kegiatan Pengadaan/Pembangunan Sarana dan PrasaranaPerkantoran adalah Sebagai berikut :1. Pengecatan tembok dinding dan pagar kantor2. Pemeliharaan mobil dinas3. Pemeliharaan motor dinas4. Pemeliharaan 3 unit AC

H. PelaksanaPelaksana kegiatan Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan PrasaranaPerkantoran adalah Kecamatan Ponjong yang melibatkan karyawan karyawatiKecamatan Ponjong.

I. Sumber DanaPelaksanaan kegiatan Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan PrasaranaPerkantoran Kecamatan Ponjong bersumber dari Anggaran Pendapatandan Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun Anggaran 2020 sebesarRp. 32.650.000,00 (tIga puluh dua juta enam puluh ribu lima rupiah).

J. PenutupKerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran umum dan penjelasan mengenaikegiatan Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Perkantoran yangakan dilaksanakan pada tahun 2020 dan memuat informasi mengenai latarbelakang, dasar hukum, tujuan, waktu, lokasi tahapan,keluaran kegiatan sertapembiayaan.

Ponjong, 28 Januari 2020Kasubag Umum

PUJIYANTO, S.Sos NIP. 19690818 199203 1 007

Page 49: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJAPEMBINAAN SOSIAL KEMASYARAKATAN

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDULTAHUN 2020

A. Latar Belakang

Untuk mewujudkan salah satu program di bidang kesehatan dan

kesejahteraan sosial dan pelayanan masyarakat, Pemerintah Daerah telah

mengambil berbagai kebijakan yang berhubungan dengan pelayanan

masyarakat, khususnya masyarakat yang masuk dalam Basis Data Terpadu

(BDT) dan mendapatkan bantuan dari Pemerintah. Dengan adanya program

yang menyasar masyarakat penerima manfaat diharapkan dapat memenuhi

kebutuhan dasar di bidang kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan dengan

harapan dapat menanggulangi kemiskinan dan pemberian bantuan yang tepat

sasaran. Dalam Bidang keagamaan dan kerukunan beragama Pemerintah

Daerah telah mengambil kebijakan yang menyangkut kebutuhan dasar.

Dimaksud agar masyarakat merasa tentram dan damai serta terbina kerukunan.

Hak dan kewajiban warga Negara untuk memenuhi kebutuhan hidupnya

harus seimbang dan kewajiban harus dilaksanakan. Untuk itu Peraturan dan

Perundangan wajib dilaksanakan.

Dalam rangka mencapai tujuan tersebut maka Pemerintah perlu

memfasilitasi pemenuhan kebutuhan kebutuhan masyarakat dalam bidang

kesejahteraan , kesehatan dan pemenuhan kebutuhan masyarakatnya untuk

mengurangi beban kehidupannya. Untuk mencapai tujuan tersebut harus

tersedia SDM yang memadai dan data dasar yang tepat agar program tepat

sasaran.

B. Dasar Hukum1. UU No. 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dan

bebas dari KKN

2. UU No. 40 Tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional

3. UU No. 11 Tahun 2009 Tentang Kesejahteraan Sosial

4. PP No. 39 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial.

5. Perpres No. 15 Tahun 2010 Tentang Percepatan Penanggulangan

Kemiskinan

6. Permendagri No. 42 Tahun 2010 Tentang Tim Koordinasi Penanggulangan

Kemiskinan Provinsi dan Kabupaten / Kota.

7. Peraturan Bersama Mendagri dan Menkes no 34 Tahun 2005 dan No. 1138/

MENKES/PB/VIII/2005Tentang Penyelenggaraan Kabupaten/ Kota sehat

Page 50: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

8. SK Menteri Kesehatan No. 564/ MENKES/ SK/VIII/2007 tanggal 2 Agustus

2007 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa Siaga

9. SK Menteri Kesehatan no 1529/ MENKES/SK/X/2010 Tentang Pedoman

Pengembangan Desa/ Kelurahan Siaga Aktif .

10.Perda Kabupaten Gunungkidul No. 2 Tahun 2015 Tentang Penanggulangan

Kemiskinan.

C. Tujuan

Tujuan kegiatan Pembinaan Sosial dan Kemasyarakatan Kecamatan yaitu

meningkatkan kinerja aparatur pemerintah desa dan lembaga kemasyarakatan

melalui terselenggaranya rakor penanggulangan kemiskinan dan PMKS,

terlaksananya penanganan kekeringan (droping air bersih), terselenggaranya

rakoor bidang kesehatan, terselenggaranya Forum Kerukunan beragama dan

safari taraweh tingkat kecamatan, tersusunnya dokumen hasil pelaksanaan

monev, dan terlaksananya pengadaan closet, semen, pasir, batu bata untuk KK

Miskin (Desa Sidorejo dan Desa Gombang).

D. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan Pembinaan Sosial Kemasyarakatan dilaksanakan dalam waktu 1 tahun

(Januari 2020 s/d Desember 2020).

E. Lokasi PelaksanaanLokasi pelaksanaan Pembinaan Sosial Kemasyarakatan di wilayah Kecamatan

Ponjong, Desa Sidorejo, dan Desa Gombang.

Page 51: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

F. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan dan Pihak Terkait

No KegiatanWaktu

PelaksanaanTargetKinerja

Keterangan

1. Rakor penanggulangankemiskinan dan PMKS

Januari-Maret 2020

2 kali

2. Rakor bidang kesehatan April-Juni 2020

4 kali

3. Forum Kerukunan Beragamadan Safari Taraweh TingkatKecamatan

April-Juni 2020

1 kali

4. Penanganan kekeringan(droping air bersih)

Juli-September 2020

500 kali

5. Pengadaan closet, semen,pasir, batu bata untuk KKMiskin

Oktober-Desember 2020

33 KK

6. Pelaksanaan e monev Oktober-Desember 2020

4 dokumen

G. Keluaran/output

Keluaran dari kegiatan Pembinaan Sosial Kemasyarakatan adalah sebagaiberikut:

1. Tahap I (Januari- Maret)

Tercapainya rakor penanggulangan kemiskinan dan PMKS

2. Tahap II ( April – Juni)

- Terlaksananya rakor bidang kesehatan

- Terbentuknya Forum Kerukunan Beragama dan terlaksananya safaritaraweh tingkat Kecamatan

3. Tahap III ( Juli- September)- Terlaksananya dropping air bersih

4. Tahap IV (Oktober- Desember )

- Terpenuhinya closet, semen, pasir, batu bata untuk KK Miskin

- Terlaksananya e monev

H. Pelaksana

Pelaksana kegiatan Pembinaan Sosial dan Kemasyarakatan adalah Kasi

Kesejahteraan Soaial Kecamatan Ponjong berdasarkan tugas pokok dan fungsi

Kecamatan.

Page 52: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

I. Sumber Dana

Pelaksanaan Pembiayaan kegiatan Pembinaan Sosial dan Kemasyarakatan

Kecamatan Ponjong bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp

208.490.000,00 (dua ratus delapan juta empat ratus sembilan puluh ribu rupiah).

J. Penutup

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran pelaksanaan kegiatan seksi Kesos

yang meliputi Latar belakang, dasar hukum, tujuan, waktu pelaksanaan, lokasi

pelaksanaan, tahapan pelaksanaan, keluaran / output, pelaksana , sumber dana

dan penutup.

Ponjong, 28 Januari 2020

KASI KESEJAHTERAAN SOSIAL

SUBAROKHIM, S.Sos

NIP. 19680613 199303 1 008

Page 53: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

KERANGKA ACUAN KERJA

PEMBINAAN PEREMPUAN, BUDAYA, PEMUDA DAN OLAHRAGA

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL

TAHUN 2020

A. Latar Belakang

Untuk meningkatkan peran serta perempuan dan pemuda dalam pelaksanaan

kegiatan pembangunan dan bermasyarakat diharapkan dapat meningkatkan

peranannya dalam mengaktualisasikan dari dalam pembangunan bangsa,

karena program ini merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan sumber

daya khususnya perempuan dan pemuda serta memanfaatkan sumber daya

alam serta lingkungan dalam rangka mewujudkan keluarga sehat dan sejahtera.

Sebagai Daerah Istimewa, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta tetap menjaga

kelestarian kebudayaan daerah yang beraneka ragam dalam pengembangan

nilai luhur yang dipresentasekan dalam kehidupan bermasyarakat, yang salah

satunya meningkatkan ketahanan budaya dan kontribusi budaya Indonesia di

tengah peradaban dunia melalui perlindungan, pengembangan, pemanfaatan

dan pembinaan kebudayaan. Dalam rangka mencapai tersebut maka pemerintah

perlu memfasilitasi kebutuhan masyarakat dibidang pembangunan budaya,

pemberdayaan perempuan, pemuda dan olahraga dengan didukung SDM yang

memadai.

B. Dasar Hukum

1. UU No. 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dan

bebas dari KKN.

2. UU RI No. 3 Tahun 2005 Tentang system keolahragaan Nasional.

3. UU RI No. 13 Tahun 2012 Tentang keistimewaan Daerah IstimewaYogyakarta

4. UU No. 5 Tahun 2017 Tentang Pemajuan kebudayaan

5. Permendagri No.15 Tahun 2008 tentang Pengarus Utamaan Gender (PUG)di daerah.

6. SK Menteri Negara pemberdayaan perempuan RI NO.

41/Kep/MENEG.PP/VIII/2007 Tentang Pedoman Umum Realisasi Program

Terpadu Peningkatan Peranan Wanita menuju keluarga sehat dan sejahtera.

C. Tujuan

Tujuan kegiatan Pembinaan Perempuan, Budaya , Pemuda dan Olahraga untuk

meningkatkan prestasi olahraga di wilayah Kecamatan Ponjong dan prestasi

kebudayaan (lomba budaya), pelestarian seni budaya, serta meningkatkan

kegiatan kepemudaan. Meningkatkan kualitas pemberdayaan perempuan dan

kesejahteraan keluarga serta berperan aktif dalam pembangunan.

Page 54: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

D. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan Pembinaan Perempuan , Budaya, Pemuda dan Olah Raga dilaksanakan

dalam waktu 1 tahun (Januari 2020 s/d Desember 2020).

E. Lokasi Pelaksanaan

Lokasi kegiatan Pembinaan Perempuan, Budaya, Pemuda, dan Olah Raga

dilaksanakan di Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunungkiduln

F. Tahap pelaksanaan kegiatan dan pihak terkait

No KegiatanWaktu

PelaksanaanTargetKinerja

Keterangan

1. Pertemuan PKK Januari-Desember 2020

1 kali

2. Pengiriman kelompok senidalam even budaya

Juli-September 2020

12 kali

3. Pengiriman kontingen olahragauntuk Porkab

9 jenis

G. Keluaran (Output)

Keluaran dari kegiatan Pembinaan Perempuan, Budaya, Pemuda dan Olah

Raga adalah tercapainya pertemuan PKK, terkirimnya kelompok seni dalam

even budaya, dan terkirimnya kontingen olahraga untuk Porkab.

H. Pelaksana

Pelaksana kegiatan Pembinaan Perempuan ,Budaya, Pemuda dan Olahraga

adalah Kasi Kesejahteraan Sosial Kecamatan Ponjong berdasarkan tugas pokok

dan fungsi Kecamatan.

I. Sumber Dana

Pelaksanaan Pembiayaan kegiatan Pembinaan Perempuan, Budaya, Pemuda

dan Olahraga Kecamatan Ponjong bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2020

sebesar Rp 24.500.000,00 (dua puluh empat juta lima ratus ribu rupiah).

J. Penutup

Kerangka Acuan Kerja ini sebagai gambaran pelaksanaan kegiatan seksi Kesos

yang meliputi Latar belakang, dasar hukum, tujuan, waktu pelaksanaan, lokasi

pelaksanaan, tahapan pelaksanaan, keluaran / output, pelaksana , sumber dana

dan penutup.

Ponjong, 28 Januari 2020

KASI KESEJAHTERAAN SOSIAL

SUBAROKHIM, S.SosNIP. 19680613 199303 1 008

Page 55: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

VISI"Mewujudkan Gunungkidul sebagai Daerah Tujuan Wisata yang Terkemuka dan Berbudaya Menuju Masyarakat yang Berdaya Saing, maju,mandiri, dan sejahtera Tahun

2021”

MISIMeningkatkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik (Good Governance)

TUJUANMewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik untuk meningkatkan pelayanan publik

SASARAN Akuntabilitas kinerja pemerintah daerah meningkat

Tujuan PDTerwujudnya penyelenggaraan pelayanan pemerintahan kecamatan yang berkualitas

Sasaran PD

Kualitas Penyelenggaraan pemerintahan kecamatan meningkat

Kepuasan Masyarakat terhadap Penyelenggaraan Pelayanan PD Kesesuaian Program dalam Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah

Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Perangkat Daerah (PD) Meningkat

Peningkatan Penyelenggaraan Kecamatan

Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

Pelayanan Administrasi Perkantoran

Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran

Peningkatan Ketataklaksanaan dan Kapasitas Aparatur

Peningkatan Kualitas Perencanaan

Peningkatan Kualitas Pelaporan Keuangan Perangkat Daerah

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa

Pembinaan Ketentraman, Ketertiban, dan Pencegahan Bencana

Pembinaan Sosial dan Kemasyarakatan

Pembinaan Perempuan, Budaya , Pemuda dan Olah Raga

Penyelenggaraan Pelayanan Publik

Penyediaan Jasa,Peralatan, dan Perlengkapan PerkantoranPenyediaan Rapat-rapat, Konsultasi dan Koordinasi

Penyiapan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRA)

Kecamatan

-Pengadaan/pembangunan Sarana dan Prasarana Perkantoran-Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Perkantoran

Pembinaan Perencanaan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Desa

Perencanaan Kinerja Perangkat DaerahPengendalian Internal Perangkat Daerah

Pembinaan Perekonomian Masyarakat Desa

Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah

Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Kecamatan

-Penyelenggaraan Ketatalaksanaan dan Pengelolaan Kepegawaian Perangkat Daerah-Pengembangan Kapasitas Aparatur

Kegiatan

Seksi Tata Pemerintahan Umum

Kasubbag Umum UmumUmum Kasubag Perencanaan Dan Keuangan

Progra

m

Seksi Kesejahteraan Sosial Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa

Seksi Pelayanan umum

Page 56: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

TIME SCHEDULEPENYEDIAAN JAA, PERALATAN, DAN PERLENGKAPAN PERKANTORAN

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN ANGGARAN 2020

NO JENIS KEGIATANJanuari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November DesemberI II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

7.01.7.01.07.01.01 1 BELANJA BARANG DAN JASA

a. Belaja Bahan Pakai Habis 1 Belanja Alat Tulis Kantor

1,000,000 665,000 1,000,000 1,000,000

2 Belanja Listrik dan ElektronikaBelanja listrik dan elektronika

450,000 450,000 450,000 450,000 450,000 450,000

Belanja peralatan kebersihan Belanja peralatan kebersihan

450,000 450,000 450,000 450,000 450,000 450,000

Belanja TeleponBelanjaTelepon

200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000

Belanja AirBelanja Air

200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000 200,000

Belanja Listrik 4,200,000 800,000 800,000 800,000 800,000 800,000 800,000 800,000 800,000 800,000 800,000 800,000 Belanja pulsa Listrik/eletronika

750,000 750,000 750,000 750,000 750,000 750,000 750,000 750,000 750,000 750,000 750,000 750,000

Belanja Listrik rumah dinas 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000

Belanja Tambah daya 3,400,000

Belanja surat kabar /majalah 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000 70,000

b. Belanja Jasa KantorBelanja Jasa Tenaga Harian Lepas (THL)Belanja Jasa THL Penjaga malam

1,395,000 1,305,000 1,395,000 1,350,000 1,395,000 1,350,000 1,395,000 1,395,000 1,350,000 1,395,000 1,350,000 1,395,000

Page 57: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

NO JENIS KEGIATANJanuari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November DesemberI II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

7.01.7.01.07.01.01Belanja Jasa THL Petugas Kebersihan

1,540,000 1,500,000 1,575,000 1,575,000 1,395,000 1,350,000 1,395,000 1,395,000 1,350,000 1,395,000 1,350,000 1,395,000

THR Tenaga Harian Lepas 400,000

Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor 300,000 150,000 150,000 150,000 150,000 150,000 1,150,000

Belanja STNK kendaraan roda 2 300,000 150,000 150,000 150,000 150,000 150,000 150,000

Belanja STNK kendaraan roda 2 1,000,000

c. Belanja Cetak dan Pengandaan

Belanja cetak

650,000 650,000

Belanja cetakBox arsip 500,000

1 Belanja Penggandaan/Foto copy Biaya foto copy

250,000 250,000 250,000 250,000 250,000 250,000 250,000 250,000 250,000 250,000 250,000 700,000

2 Belanja Makanan dan Minuman Belanja makanan dan Minuman rapat

a Belanja makan dan minum

Blangko BKP, SPPD, Lembar Disposisi, Amplop coklat

Page 58: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

NO JENIS KEGIATANJanuari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November DesemberI II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

7.01.7.01.07.01.01b Belanja minum dan snek

200,000 200,000

5

a Pemeliharaan komputer 300,000 680,000 300,000 680,000 1,000,000 680,000 600,000 680,000 980,000 680,000 300,000 680,000

b Pemeliharaan Printer

Pemeliharaan Printer

JUMLAH 13,405,000 8,105,000 6,540,000 7,540,000 6,960,000 7,450,000 7,110,000 7,540,000 6,750,000 6,240,000 8,070,000 6,690,000

TRI WULAN 28,050,000 21,950,000 21,400,000 21,000,000

JUMLAH TOTAL 92,400,000

Belanja perawatan peralatan dan perlengkapan kantor

Page 59: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

TIME SCHEDULEPENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PERANGKAT DAERAH

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN ANGGARAN 2020

NO JENIS KEGIATANJanuari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November DesemberI II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

7.01.7.01.07.04.01 1 BELANJA BARANG DAN JASA

a. Belaja Bahan Pakai Habis 1 Belanja Alat Tulis Kantor

792,000

2 Belanja Perangko/MateraiBelanja Materai

150,000 174,000 150,000 150,000

b. Belanja Jasa Kantor

1,600,000 1,520,000 1,760,000 1,680,000 1,440,000 1,680,000 1,680,000 1,600,000 1,680,000 1,600,000 1,760,000 1,760,000

THR Tenaga Harian Lepas 400,000

c. Belanja Cetak dan Pengandaan

1 Belanja Penggandaan/Foto copy Biaya foto copy

150,000 150,000 1,050,000 150,000 150,000 150,000 249,000 150,000 150,000 150,000 150,000 240,000

2 Belanja Makanan dan Minuman Belanja makanan dan Minuman rapat

a Belanja makan dan minum

b Belanja minum dan snek 200,000 200,000

5 Belanja Perjalanan Dinas Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah

a Golongan IV

180,000 240,000 180,000 60,000 60,000 60,000 120,000 60,000 60,000 60,000 60,000 60,000

b Golongan III/II 540,000 540,000 360,000 60,000 60,000 60,000 180,000 60,000 60,000 60,000 60,000 60,000

JUMLAH 2,470,000 3,592,000 3,550,000 1,950,000 2,284,000 1,950,000 2,229,000 2,020,000 1,950,000 2,020,000 2,030,000 2,120,000

TRI WULAN 9,612,000 6,184,000 6,199,000 6,170,000

JUMLAH TOTAL 28,165,000

Belanja Tenaga Administrasi Teknik Perkantoran

Page 60: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

TIME SCHEDULEPENYEDIAAN RAPAT-RAPAT KONSULTASI DAN KOORDINASI

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN ANGGARAN 2020

NO JENIS KEGIATANJanuari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November DesemberI II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

7.01.7.01.07.01.02 1 BELANJA BARANG DAN JASA

Belanja Makanan dan Minuman Belanja makanan dan Minuman rapat

a Belanja makan dan minum 750,000

b Belanja minum dan snek 270,000 300,000 270,000

Belanja Perjalanan Dinas Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah

a Golongan IV 240,000 240,000 300,000 300,000 240,000 300,000 300,000 300,000 240,000 300,000 240,000 300,000

b Golongan III/II 360,000 360,000 360,000 360,000 360,000 360,000 480,000 480,000 600,000 600,000 600,000 600,000

JUMLAH 600,000 870,000 660,000 1,710,000 600,000 930,000 780,000 780,000 840,000 900,000 840,000 900,000

TRI WULAN 2,130,000 3,240,000 2,400,000 2,640,000

JUMLAH TOTAL 10,410,000

Page 61: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

TIME SCHEDULEPERENCANAAN KINERJA PERANGKAT DAERAH

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN ANGGARAN 2020

NO JENIS KEGIATANJanuari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November DesemberI II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

7.01.7.01.07.05.01 1 BELANJA BARANG DAN JASA

a. Belaja Bahan Pakai Habis 1 Belanja Alat Tulis Kantor

665,000

b. Belanja Jasa Kantor

1,600,000 1,520,000 1,760,000 1,680,000 1,440,000 1,680,000 1,680,000 1,600,000 1,680,000 1,600,000 1,760,000 1,760,000

THR Tenaga Harian Lepas 400,000

c. Belanja Cetak dan Pengandaan

1 Belanja Penggandaan/Foto copy Biaya foto copy

300,000 300,000 300,000 150,000 150,000 150,000 150,000

2 Belanja Makanan dan Minuman Belanja makanan dan Minuman rapat

a Belanja makan dan minum 550,000 575,000

b Belanja minum dan snek 150,000 150,000 150,000

5 Belanja Perjalanan Dinas Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah

a Golongan IV

60,000 60,000 60,000 60,000 60,000 60,000

b Golongan III/II 180,000 120,000 180,000 120,000 180,000 120,000 120,000 60,000 120,000

JUMLAH 1,600,000 2,000,000 2,390,000 3,195,000 2,320,000 2,010,000 1,860,000 2,080,000 2,585,000 1,720,000 1,940,000 1,760,000

TRI WULAN 5,990,000 7,525,000 6,525,000 5,420,000

JUMLAH TOTAL 25,460,000

Belanja Tenaga Administrasi Teknik Perkantoran

Page 62: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

TIME SCHEDULEPENYELENGGARAAN PELAYANAN TERPADU KECAMATAN

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN ANGGARAN 2020

NO JENIS KEGIATANJanuari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November DesemberI II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

7.01.7.01.07.15.08. 1 BELANJA BARANG DAN JASA

a. Belaja Bahan Pakai Habis 1 Belanja Alat Tulis Kantor

500,000 500,000 500,000 500,000 500,000 351,000

2 Belanja DekorasiBelanja Dekorasi Sosialisasi

200,000

b. Belanja Cetak dan Pengandaan

1 Belanja Cetak Belanja cetak blangko IUMK

200,000

2 Belanja Penggandaan/Foto copy

253,500 253,500 253,500 253,500 253,500 253,500 253,500 253,500

3 Belanja Makanan dan Minuman Belanja makanan dan Minuman rapat

a Belanja makan dan minum 1,225,000 1,225,000

b Belanja minum dan snek 490,000 490,000

4 Belanja makanan dan minuman tamu

400,000 400,000 400,000 400,000 400,000 400,000 400,000 400,000 400,000 400,000 400,000 400,000

5 Belanja Perjalanan Dinas Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah

a Golongan IV

210,000 210,000 210,000 210,000 210,000 210,000 210,000 210,000

b Golongan III/II 210,000 210,000 210,000 210,000 210,000 210,000 210,000 210,000

JUMLAH 400,000 1,153,500 2,568,500 1,353,500 2,535,000 1,573,500 820,000 1,573,500 820,000 1,573,500 1,073,500 1,424,500

TRI WULAN 4,122,000 5,462,000 3,213,500 4,071,500

Biaya foto copy kegiatan pelayanan publik terpadu dan pelayanan IUMK

Belanja air mineral gelasan dan permen pelayanan satu pintu

Page 63: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

NO JENIS KEGIATANJanuari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November DesemberI II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

7.01.7.01.07.15.08.JUMLAH TOTAL 16,869,000

Page 64: KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEMBINAAN …e-gov.gunungkidulkab.go.id/uploads/2020/139_kecamatan ponjong/KAK.pdfUndang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa (selanjutnya disebut UU Desa)

TIME SCHEDULEPENYELENGGARAAN PELAYANAN PUBLIK

KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN ANGGARAN 2020

NO JENIS KEGIATANJanuari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November DesemberI II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

7.01.7.01.07.06.01 1 BELANJA BARANG DAN JASA

a. Belaja Bahan Pakai Habis 1 Belanja Alat Tulis Kantor

250,000 500,000 260,000

2 Belanja cetak dan penggandaanBelanja penggandaan/fotocopy

300,000 250,000 250,000 250,000

3 Belanja makanan dan minuman rapatBelanja minum dan snek

210,000 210,000 210,000 210,000

Belanja makan dan minum 525,000 525,000 525,000 525,000

4 Belanja Perjalanan Dinas Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah

a Golongan IV

60,000 60,000 60,000 60,000 60,000 60,000

b Golongan III/II 120,000 180,000 240,000 120,000 120,000 180,000 240,000

JUMLAH - 1,465,000 - - 240,000 1,785,000 - 120,000 1,425,000 - 240,000 1,285,000

TRI WULAN 1,465,000 2,025,000 1,545,000 1,525,000

JUMLAH TOTAL 6,560,000