Upload
melody
View
46
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Anika Candrasari, dr
KESEHATAN LINGKUNGAN
KEDUDUKAN KESEHATAN LINGKUNGAN DALAM ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
Ilmu kesehatan masyarakat ~ blok public health Blok yang ringan penyampaian nya tetapi berat
masuknya Perlu penjelasan supaya tidak jadi blok yang geje Mahasiswa FK ~ lulus ~ dokter umum ~
melayani masyarakat ~ kesehatan masyarakat Dokter umum ~ dokter layanan primer ~
promotif dan preventif ~ upaya kesehatan primer
UPAYA KESEHATAN PRIMER
Disebut juga basic health services dari WHO :1. Pengobatan dan perawatan2. Kesehatan ibu dan anak3. Pemberantasan penyakit menular4. Perawatan kesehatan masyarakat5. Kesehatan lingkungan6. Pendidikan kesehatan masyarakat7. Penertiban pelaporan
KESEHATAN LINGKUNGAN DALAM KESEHATAN MASYARAKAT
• Kejadian penyakit berbasis lingkungan masih mendominasi terutama di negara berkembang ~ diare, tbc
• Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat ~ salah satu caranya dengan pendekatan pada berbagai program berbasis lingkungan
DEFINISI ILMU KESEHATAN LINGKUNGAN Menurut WHO :
Ilmu dan ketrampilan untuk mengendalikan semua faktor lingkungan fisik di sekitar manusia yang diperkirakan akan menimbulkan gangguan atau akan menimbulkan kerugian pada perkembangan fisik manusia, kesehatan ataupun kelangsungan hidup manusia.
RUANG LINGKUP KESEHATAN LINGKUNGAN
Vektor penyakit Higiene dan sanitasi makanan Penyediaan air minum Pengolahan air limbah Pembuangan tinja Pencemaran udara Pengelolaan sampah padat Perumahan dan lingkungan pemukiman
PERANAN LINGKUNGAN DALAM MENIMBULKAN GANGGUAN KESEHATAN MASYARAKAT
Sebagai faktor predisposisi Sebagai faktor penyebab penyakit Sebagai media trasnmisi/penularan
penyakit Sebagai faktor yang mempengaruhi
perjalanan penyakit
PRINSIP FUNDAMENTAL PENGENDALIAN LINGKUNGAN
Isolasi Substitusi Shielding Treatment Prevention
ISOLASI
Pemisahan menurut jarak dan tempat Radiasi, panas, kebisingan ~ memperbesar
jarak manusia dg sumber Perlindungan seseorang terhadap wabah
sebelum mencapai tempat tertentu Mosquito infected area ~ orang tidak boleh
secara leluasa masuk wilayah itu Perlindungan pada mobilitas penduduk
Tidak boleh memasuki wilayah isolasi
SUBSTITUSI
Metode yang murah, mudah dilaksanakan dan efektif
Mengganti deterjen yang persisten dg bahan yg degradable
SHIELDING
Perlindungan Berbeda dg isolasi Menggunakan barrier Safety glasses utk tukang las
melindungi mata Pemakaian kelambu untuk menghindari
gigitan nyamuk
TREATMENT
Apabila berbagai cara tidak dapat dilakukan Distruction / menghancurkan
Merebus air utk membunuh kuman Disinfektan Pestisida
Conversion / mengubah Menjadikan bahan berbahaya menjadi kurang atau tidak
berbahaya Air limbah diubah menjadi netral
Removal / pembersihan Filtrasi, sedimentasi, koagulasi, flokulasi
Inhibition / penghambatan Penambahan garam atau gula utk pengawetan makanan
PREVENTION
Agar seseorang dalam kondisi sehat tidak terganggu kesehatannya akibat terkena gangguan lingkungan
Imunisasi Penggunaan obat malaria utk profilatik
sblm ke daerah endemis
VEKTOR (NYAMUK)
Pengendalian nyamuk : Pengendalian kimiawi (chemical
control) Menggunakan bahan kimia Residual spray (malation, BHC, DDT,
dieldrin, propoxur) Space spray (carbacyl, chlorpyrifos,
malation) Larvaside (abate, malation, paris green,
fuel, petroleum oil)
Pengendalian biologis (biological control) Memelihara predator pd tempat perindukan
nyamuk ~ ikan gambusia affinis ~ memakan larva Pengendalian lingkungan (environmental
control) 3M (menguras, menutup, menimbun) Pengeringan genangan air Pengaliran aliran tergenang Kebersihan lingkungan dg membersihkan sampah
yang memungkinkan mjd tempat peristirahatan dan perindukan nyamuk
Pembersihan (menguras) bak di rumah tangga minimal seminggu sekali
VEKTOR (LALAT)
Sampah yg mudah membusuk, bau amis, anyir ~ bau merangsang utk mengerumuni ~ bahan makanan lalat
Pengendalian lalat : Pengelolaan sampah yg baik Kesadaran berperilaku sehat lingkungan
PEMBERANTASAN LALAT
Menjaga kebersihan secara umum Menempatkan sampah pada kontener yg
tertutup rapat sblm diangkut dan dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) sampah
Mengadakan TPS dg kontener besar yg tertutup rapat
Menghindari ada dan timbulnya open dumps Menggunakan kakus yg saniter Penggunaan insektisida pada TPS atau TPA yg
menggunakan metode open dumping
VEKTOR (BINATANG PENGERAT/RODENT) Faktor penting : makanan, minuman, tempat
bersarang Upaya pemberantasan :
Kebersihan umum Membersihakan sisa makanan, minuman
Hindari terbentuknya sarang Tempat sempit dan tersembunyi disukai tikus
Melindungi tempat penyediaan air Tikus juga memerlukan air utk kehidupannya
Eliminasi populasi Pemasangan perangkap, rodentisida, fumigasi, biological control
(kucing, burung hantu) Menghalangi tikus / rat proofing
Mencegah tikus mendapatkan akses menuju ke suatu bangunan (diameter minimal 0,5 inci harus ditutup)
INDIKATOR ADANYA GANGGUAN TIKUS Bekas gesekan / rub marks
Bekas gesekan badan tikus karena meninggalkan lemak dari tubuhnya, disentuh terasa licin
Jalan tikus / rat runways Noda urin / urin stains
Kencing setelah makan Kotoran tikus / droppings Bekas gigitan / gnawings Bekas tapak kaki / footprints
Kaki belakang 5 jari, kaki depan 4 jari Bau tikus / odors Tikus hidup / live rats Lubang tikus / burrows
RODENTISIDA Dosis tunggal dan dosis ganda Antikoagulant
Dosis ganda Perdarahan secara internal ~ kematian Makan secara berturut-turut Pival Warfarin
Red squill Dosis tunggal Tikus muntah ~ alami tdk dpt muntah
RODENTISIDA
Sodium floroasetat dan floroacetamide Sangat beracun Non degradable ~ bahaya utk anjing,
kucing Utk gangguan tikus pada air limbah
ANTU (alpha napthyl thio urea) Dosis tunggal Kelebihan cairan di paru Cepat toleran ~ tdk utk interval 4 s/d 6 bln
FUMIGASI
Membuat semua ruang yg digas kedap udara kemudian gas dilepas ke dalam ruang tersebut dalam waktu kontak sesuai jenis fumigan yg digunakan
Pada kapal, pesawat Menggunakan HCN, CH3BR
VEKTOR LAIN
Kecoa Menjaga kebersihan, pestisida
Pinjal Malation
Kutu Penyuluhan (pemeliharaan pakaian,
kebersihan, kepadatan keluarga), pengobatan, obat desinfeksi
HIGIENE DAN SANITASI MAKANAN
Mengapa masuk ruang lingkup kesehatan lingkungan ?
Sepanjang manusia menggantungkan diri pd berbagai faktor di luar tubuhnya termasuk faktor makanan berarti manusia menggantungkan dirinya pada lingkungan
PERAN MAKANAN DALAM MENIMBULKAN GANGGUAN KESEHATAN
Kandungan gizi yg menurun atau hilang karena rusak Penyimpanan sebelum atau sesudah diolah Proses pengolahan
Makanan sebagai vehicle dari berbagai penyakit alat saluran cerna Makanan mengandung toksin bakteri
Staphylococcus, clostridium botulinum, salmonella, dll Bahan makanan mengandung racun
Goitrogen ~ kubis Hidrogen cyanida ~ singkong Tetrodotoksin (fugu poisoning) ~ Seafood
Makanan mengandung kontaminan bahan kimia toksik yg berbahaya bagi kesehatan karena proses penanganan atau pengolahan
Makanan berasal dari tempat pencemaran ~ pantai Minamata Jepang ~ merkuri
Makanan mengandung bahan toksik atau karsinogenik yg berasal dari bahan aditif utk pengawet, pewarna atau penyedap
TEKNIK PENGAWETAN MAKANAN Mengatur keseimbangan kandungan air dan padatan
Dehidrasi Penggulaan Penggaraman
Pengendalian kegiatan mikrobial Fermentasi
Penambahan bahan kimia / aditif Smoking / pengasapan Curing and pickling / Pengawetan aroma dan warna
Perlakuan pada suhu tinggi Dilanjutkan vaccum canning Apabila makanan rusak ~ terbentuk gas ~ kaleng
menggelembung Apabila ada oksigen kaleng akan berkarat kmd bocor Apabila ada gas ~ mikroorganisme aerob tumbuh ~ rusak
TEKNIK PENGAWETAN MAKANAN (2)
Perlakuan dengan suhu rendah Pembekuan Kristalisasi air shg mikroorganisme inaktif Memperoleh suhu makanan sampai pada batas tdk
adanya perubahan kimiawi dan enzimatik Pengeringan pada suhu rendah / sublimating
drying / lyophilization / freez drying Peralatan mahal
Iradiasi Radiasi berenergi tinggi Dosis berlebihan ~ karsinogenik
PENGAWASAN MAKANAN
Jasa boga / katering Penyelenggaraan ijin dari Pemda
Kabupaten / kota Memp. Sertifikat hygiene sanitasi dari
Dinkes kabupaten / kota Ada penanggung jawab yg memp
pengetahuan hygiene sanitasi makanan
PENYEDIAAN AIR MINUM
Peranan air dalam menimbulkan gangguan kesehatan :
Water ingestion diseases Karena menelan air yg mengandung patogen atau bahan
toksik Water contact diseases
Schistosomiasis keluar dan masuk lewat kulit Jamur melalui air dalam kolam renang
Water-insect-related diseases Air sebagai tempat perindukan nyamuk
Water wash diseases Kurang air utk higiene sanitasi Diare, panu, scabies
AIR BERSIH DAN AIR MINUM
Persyaratan kuantitatif Masyarakat negara maju membutuhkan air
bersih lebih banyak drpd negara berkembang
Amerika serikat tahun1960 membutuhkan 150 galon per hari per kapita, tahun 1975 membutuhkan 168 galon
Indonesia daerah perkotaan 120 L/orang/hari, daerah pedesaan 60 L/orang/hari
AIR BERSIH DAN AIR MINUM
Syarat kualitatif Fisik
Jumlah zat padat terlarut, kekeruhan, warna, rasa, bau, suhu
Kimiawi Bakteriologis
Indikator most probable number Radioaktivitas
PENGOLAHAN AIR LIMBAH
Air limbah : Graywater
Air limbah yg masih boleh digunakan Utk menyiram tanaman, di daur ulang utk
penggelontor toilet Blackwater
Perle pengolahan sebelum dilepas ke lingkungan
Baku mutu air limbah Sistem pembuangan air limbah :
Sistem pembuangan air limbah individu Sistem pembuangan air limbah perkotaan
SISTEM PENGOLAHAN AIR LIMBAH INDIVIDU
Kolam limbah (cesspool) / kolam resapan Tidak dianjurkan ~ butuh lahan yg luas Air limbah masuk lubang meresap
melalui dinding ke dalam tanah sekitarnya Kolam harus ditutup tdk jadi sarang
nyamuk Bak pengurai / Septic tank
Terdapat periode penahanan lumpur pada dasar tanki air diresapkan di tanah sekitarnya
SISTEM AIR LIMBAH PERKOTAAN
Melayani sekelompok perumahan dalam suatu kota
Pengolahan secara fisik, biologis dan kimiawi
Tahapan pengolahan air limbah Pendahuluan Primer Sekunder Tersier
PEMBUANGAN TINJA
Tinja sangat menggangu kehidupan manusia : Bau busuk Merangsang datangnya lalat Sumber penyakit berbasis saluran cerna Mencemari tanah dan air Mencemari air bahan organik tinggi
subur ledakan populasi biota air Pengelolaan tinja yg buruk cermin
rendahnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat
SYARAT PENYEDIAAN PEMBUANGAN TINJA Tidak menimbulkan kontaminasi pada air tanah dan
sumber air atau sumur Tidak menimbulkan kontaminasi pada air permukaan Tidak menimbulkan kontaminasi pada tanah
permukaan Tinja tidak dapat dijangkau oleh lalat atau binatang
lainnya Tidak menimbulkan bau dan terlindung dari
pandangan serta memenuhi syarat estetika lainnya Metode yang digunakan sederhana, tidak mahal baik
dari segi konstruksi maupun pengoperasian serta perawatannya
METODE PEMBUANGAN TINJA
Pembuangan tinja tanpa air penggelontor Tidak menggunakan air utk menggelontor
tidak perlu dilengkapi leher angsa Banyak digunakan di pedesaan Kakus sederhana / kakus cemplung
paling byk dipakai Kakus kimia menggunakan kaustik soda Kakus gantung di atas badan air
METODE PEMBUANGAN TINJA
Pembuangan tinja menggunakan air Bagian konstruksi :
Closet Saluran kotoran menuju ke septic tank Septik tank Saluran air ke sumur resapan Sumur resapan
PENCEMARAN UDARA
Adanya penyimpangan mengenai kualitas udara (mikroorganisme, zat atau bahan pencemar udara yang melampaui baku mutu)
Sumber Sumber bergerak
Kendaraan bermotor, pesawat terbang, kereta api, kapal laut
Sumber tak bergerak atau menetap Proses industri, pembuangan sampah padat
Kebakaran Tdk masuk kedua klasifikasi di atas tdk bisa di prediksi
PENGARUH PENCEMARAN UDARA PADA KESEHATAN
Iritan Proses peradangan pada permukaan
mukosa Asfiksian
Blokade prose oksidasi di dalam jaringan Anaestetik dan Narkotik
Kelainan syaraf tidur atau terbius Sistemik
PENGARUH PENCEMARAN UDARA PADA LINGKUNGAN GLOBAL
Pemanasan global efek rumah kaca perubahan iklim Banjir sanitasi buruk, kontaminasi air
bersih Penyakit berbasis saluran pencernaan
makanan dan water-borne diseases, vektor-borne diseases (nyamuk)
Lubang ozon / penurunan kadar ozon Hujan asam
PENGELOLAAN SAMPAH
Sampah sebagai sarang vektor dan binatang pengerat Sampah busuk sumber makanan lalat
dan tikus Sampah sebagai sumber infeksi Sampah mencemari tanah dan air Sampah berbahaya Sampah mengganggu estetika
PENANGANAN SAMPAH
Pemilahan sampah jenis, jumlah dan atau sifat sampah
Pengumpulan sampah ke tempat penampungan sementara atau tempat pengolahan sampah terpadu
Pengangkutan menuju ke tempat pemrosesan akhir
Pengolahan dalam bentuk mengubah karakteristik, komposisi dan jumlah sampah
Pemrosesan akhir sampah dikembalikan ke lingkungan secara aman
JENIS SAMPAH
Sampah mudah membusuk / garbage Sampah makanan food waste
Sampah tidak mudah membusuk / rubbish Plastik, karet, kaca
Abu dan residu Bahan hasil pembakaran
Sampah hancuran bahan bangunan / demolition and construction waste
Sampah dari tempat pengolahan Berasal dari instalasi pengolahan air dan air limbah
JENIS SAMPAH
Sampah pertanian Sampah khusus
Hasil penyapuan jalan, bangkai binatang, onngokan kendaraan rusak
Sampah berbahaya Sampah infeksius, sampah radioaktif,
sampah kimia, dll
PEMBUANGAN AKHIR SAMPAH
Open dumping Sanitary landfill
PERUMAHAN DAN PEMUKIMAN
Angka kejadian penyakit keluarga yg tinggal di pemukiman kumuh sepertiga lebih tinggi dibanding di pemukiman layak
HUBUNGAN RUMAH DAN KESEHATAN
Perumahan/pemukiman dapat menimbulkan kemudahan utk terjadinya proses penularan penyakit antar anggota keluarga maupun tetangga
Pencemaran Keadaan udara yg tdk memenuhi syarat kualitas
udara dalam ruangan Gangguan kesehatan yg ditimbulkan karena
masalah lingkungan sosial Stress karena over crowded
PERSYARATAN RUMAH SEHAT
Menurut WHO dan American public health association Pemenuhan terhadap kebutuhan fisiologis,
psikologis Mencegah penularan penyakit Mencegah terjadinya kecelakaan
SYARAT FISIOLOGIS
Pencahayaan Penghawaan / ventilasi
Diperhitungkan aliran udara yg masuk dan kapasitas ruangan
Kebisingan (noise) Tidak ada gangguan ketenangan
Ruangan Tersedia ruang yg cukup utk aktivitas
(bermain, belajar, tidur, makan, dll)
SYARAT PSIKOLOGIS
Menjamin privacy Tersedianya ruang keluarga Lingkungan yang sesuai Tersedianya sarana yang sifatnya memerlukan
privacy kamar mandi Jumlah kamar tidur yang cukup min 8m2 utk
maks 2 orang Mempunyai halaman yg dpt ditanami
pepohonan atau taman Hewan peliharaan dibuatkan tempat tersendir
MENCEGAH PENULARAN PENYAKIT
Tersedianya air bersih / air minum Bebas dari vektor ataupun rodent Tersedia tempat pembuangan tinja dan air
limbah yg memenuhi syarat sanitasi Luas kamar tdk menimbulkan suasana
crowded Fasilitas pengolahan makanan dan
penyimpanan makanan bebas dari pencemaran maupun jangkauan vektor maupun rodent
MENCEGAH TERJADINYA KECELAKAAN Adanya ventilasi di dapur Cukup intensitas cahaya Jauh dari pohon besar Garis rooi
Jarak pagar dg bangunan minimal ½ lebar jalan Lantai kamar mandi tidak licin Bangunan yg dekat apai terbuat dari bahan tahan
api Pengaturan ruang memberikan keleluasaan gerak Cara menyimpan bahan beracun hindarkan dari
jangkauan anak, kemungkinan salah ambil
SEKIANTERIMAKASIH ATAS
PERHATIANNYA
ALHAMDULILLAH