67
thDitulis oleh Taro Saito pada 19-11-2009 KIMIA LOGAM GOLONGAN UTAMA Logam golongan 13 Aluminum, Al, merupakan anggota golongan 13 (Tabel 5.4) berada sebagai aluminosilikat di kerak bumi dan lebih melimpah daripada besi. Mineral aluminum yang paling penting dalam metalurgi adalah bauksit, AlO x (OH) 3-2x (0 < x <1). Walaupun Al adalah logam mulia yang mahal di abad ke-19, harganya jatuh bebas setelah dapat diproduksi dengan jumlah besar dengan elektrolisis alumina, Al 2 O 3 , yang dilelehkan dalam krolit, Na 3 AlF 6 . Namun, karena produksinya memerlukan sejumlah besar energi listrik, metalurgi aluminum hanya ekonomis di negara dengan harga energy listrik yang rendah. Oleh karena itu, Jepang telah menutup peleburan aluminum, tetapi konsumsi Jepang terbesar kedua setelah US. Sifat aluminum dikenal dengan baik dan aluminum banyak digunakan dalam keseharian, misalnya untuk koin, panci, kusen pintu, dsb. Logam aluminum digunakan dengan kemurnian lebih dari 99%, dan logam atau paduannya (misalnya duralium) banyak digunakan. Logam aluminum melarut dalam asam mineral, kecuali asam nitrat pekat, dan dalam larutan hidroksida akan menghasilkan gas hidrogen. Aluminum membentuk senyawa dengan alkali sebagian besar non logam dan menunjukkan sifat kimia yang beragam, tetapi tidak seperti boron, tidak ditemukan hidrida kluster aluminum. Karena oksida dan halida aluminum telah dibahas di muka (4.3 (c), 4.5 (d)), di sini hanya akan dibahas senyawa organo-aluminum. Senyawa organo-aluminum Senyawa-senyawa organoaluminum digunakan dalam jumlah besar untuk polimerisasi olefin, dan di industri dihasilkan dari logam aluminum, hidrogen, dan olefin seperti reaksi berikut: Senyawa ini berupa dimer kecuali yang mengandung gugus hidrokarbon yang meruah. Misalnya, trimetilaluminum, Al 2 (CH 3 ) 6 , adalah dimer dengan gugus metil menjembatani atom aluminum dengan ikatan tuna

Kimia Anion Tgs

Embed Size (px)

DESCRIPTION

art

Citation preview

Page 1: Kimia Anion Tgs

thDitulis oleh Taro Saito pada 19-11-2009

KIMIA LOGAM GOLONGAN UTAMA

Logam golongan 13

Aluminum, Al, merupakan anggota golongan 13 (Tabel 5.4) berada sebagai aluminosilikat di kerak bumi dan lebih melimpah daripada besi. Mineral aluminum yang paling penting dalam metalurgi adalah bauksit, AlOx (OH)3-2x (0 < x <1). Walaupun Al adalah logam mulia yang mahal di abad ke-19, harganya jatuh bebas setelah dapat diproduksi dengan jumlah besar dengan elektrolisis alumina, Al2O3, yang dilelehkan dalam krolit, Na3AlF6. Namun, karena produksinya memerlukan sejumlah besar energi listrik, metalurgi aluminum hanya ekonomis di negara dengan harga energy listrik yang rendah. Oleh karena itu, Jepang telah menutup peleburan aluminum, tetapi konsumsi Jepang terbesar kedua setelah US. Sifat aluminum dikenal dengan baik dan aluminum banyak digunakan dalam keseharian, misalnya untuk koin, panci, kusen pintu, dsb. Logam aluminum digunakan dengan kemurnian lebih dari 99%, dan logam atau paduannya (misalnya duralium) banyak digunakan.

Logam aluminum melarut dalam asam mineral, kecuali asam nitrat pekat, dan dalam larutan hidroksida akan menghasilkan gas hidrogen. Aluminum membentuk senyawa dengan alkali sebagian besar non logam dan menunjukkan sifat kimia yang beragam, tetapi tidak seperti boron, tidak ditemukan hidrida kluster aluminum. Karena oksida dan halida aluminum telah dibahas di muka (4.3 (c), 4.5 (d)), di sini hanya akan dibahas senyawa organo-aluminum.

Senyawa organo-aluminum

Senyawa-senyawa organoaluminum digunakan dalam jumlah besar untuk polimerisasi olefin, dan di industri dihasilkan dari logam aluminum, hidrogen, dan olefin seperti reaksi berikut:

Senyawa ini berupa dimer kecuali yang mengandung gugus hidrokarbon yang meruah. Misalnya, trimetilaluminum, Al2(CH3)6, adalah dimer dengan gugus metil menjembatani atom aluminum dengan ikatan tuna elektron (Gambar 5.2). Senyawa organoaluminum sangat reaktif dan terbakar secara spontan di udara. Senyawa-senyawa ini bereaksi dengan hebat dengan air dan membentuk hidrokarbon jenuh, dengan aluminium berubah menjadi aluminium hidroksida sesuai reaksi berikut:

Oleh karena itu, senyawa-senyawa ini harus ditangani di laboratorium dalam atmosfer yang inert sempurna.

Page 2: Kimia Anion Tgs

Katalis Ziegler-Natta, yang terdiri atas senyawa organoaluminium dan senyawa logam transisi membuat fenomena dalam katalisis polimerisasi, katalis ini dikembangkan tahun 1950-an, dan dianugerahi Nobel tahun 1963.

Senyawa alkil logam transisi terbentuk bila senyawa organoaluminum bereaksi dengan senyawa logam transisi. Senyawa alkil logam transisi yang terbentuk dapat diisolasi bila ligan penstabil terkordinasi dengan atom logam pusat.

Gallium, Ga, di antara logam yang ada galium memiliki perbedaan titik leleh dan titik didih terbesar. Karena galium meleleh sedikit di atas suhu kamar, rentang suhu keberadaan cairan galium sangat lebar dan galium digunakan dalam termometer suhu tinggi. Dalam tahun-tahun terakhir ini, galium digunakan untuk produksi senyawa semikonduktor galium arsenida, GaAs dan galium fosfida, GaP.

Indium adalah logam lunak dan juga memiliki titik leleh rendah. Indium digunakan sebagai bahan baku pembuatan senyawa semikonduktor InP, InAs, dsb. Indium memiliki dua keadaan stabil, In (I) atau In (III), dan senyawa In (II) dianggap senyawa valensi campuran indium monovalen dan trivalen.

Talium juga memiliki dua valensi Tl(I) dan Tl(III), dan Tl(II) adalah juga senyawa valensi campuran Tl monovalen dan trivalen. Karena unsur ini sangat beracun logam dan senyawa ini harus ditangani dengan sangat hati-hati. Karena senyawa ini adalah reduktor lemah dibandingkan Na(C5H5), talium siklopentadiena, Tl(C5H5), kadang digunakan untuk preparasi senyawa siklopentadienil, dan merupakan reagen yang bermanfaat dalam kimia organologam.

Logam golongan 14

Dari 10 isotop timah, Sn, 118Sn (24.22%) dan 120Sn (33.59%) adalah yang paling melimpah. Timah logam ada sebagai α timah (timah abu-abu), yang stabil di bawah 13.2oC dan β tin yang stabil pada suhu yang lebih tinggi. Pada suhu rendah, transisi fasanya cepat. Senyawa timah divalen dan tetravalen umumnya dijumpai, dan senyawa-senyawa divalennya merupakan bahan reduktor.

208Pb (52.4%) adalah isotop timbal paling melimpah. Timbal adalah hasil akhir peluruhan radioaktif alami dan memiliki 82 proton. Nomor atomnya 82 yang penting karena nomor ini adalah sangat stabil. Jadi Pb memiliki kelimpahan tinggi untuk unsur berat. Bilangan oksidasi divalen dan tetravalen adalah yang paling umum dijumpai dan biasanya timbal ada sebagai ion Pb2+ kecuali dalam senyawa organologam. PbO2 adalah senyawa timbal tetravalen yang dengan mudah menjadi timbal divalen, jadi PbO2 oksidator yang sangat kuat.

Walaupun tetraetil timbal sebelumnya digunakan sebagai bahan anti ketuk dalam bensin, di Jepang saat ini hanya bensin tanpa timbal saja yang diperbolehkan dipakai. Telah dikenal sejak tahun 1930-

Page 3: Kimia Anion Tgs

an bila Ge, Sn, atau Pb direduksi dengan natrium dalam amonia cair, terbentuk anion multi inti seperti Ge9

4-,Sn52-, dan Pb9

4-. Anion-anion ini disebut fasa Zintl. Anion multi-atom ini dikristalkan menggunakan kriptan, [Na(crypt)]4[Sn]9 dan strukturnya telah dielusidasi.

Jumat, 27 November 2009

Dasar TeoRi AnaLisis Kation & aniOn

Sebelum menentukan anion dalam suatu analit,perlu membuat larutan persiapan yang diolah dengan Na2CO3 jenuh,sehingga didapatkan larutan garam natriumnya yang mudah larut dalam air.Tembaga (Cu , Ar = 63,54) adalah logam merah muda yang lunak, dapat ditempa, dan liat. Ia melebur pada 1038 C. Karena potensial elektrodanya positif (+0,34 V untuk pasangan Cu/Cu2+), ia tak larut dalam asam klorida dan asam sulfat encer , meskipun dengan adanya oksigen ia bisa larut sedikit. Asam Nitrat yang sedang pekatnya (8M) engan mudah melarutkan tembaga. Asam sulfat panas juga melarutkan tembaga. Tembaga mudah pula larut dalam air raja. Ada dua deret senyawa tembaga . Senyawa-senyawa tembaga (I) diturunkan dari tembaga (I) oksida Cu2O yang merah, dan mengandung ion tembaga(I), Cu+. Senyawa-senyawa ini tak bewarna, kebanyakan garam tembaga(I) tak larut dalam air, perilakunya mirip perilaku senyawa perak. Mereka mudah dioksidasikan menjadi senyawa tembaga(II), yang dapat diturunkan dari tembaga(II) oksida, CuO, hitam. Garam-garam tembaga (II) umumnya berwarna biru, baik dalam bentuk hidrat,padat, maupun dalam larutan air.Reaksi ion tembaga(II) dengan Hidrogen sulfida (gas atau larutan-air jenuh) CuSterbentuk endapan hitam, tembaga(II) sulfida : CU2+ + H2S + 2H+Larutan harus asam (1M dalam asam klorida) untuk memperoleh endapan kristalin yang mudah disaring. Tanpa adanya asam, atau dalam larutan yang hanya sedikit sekali asam, diperoleh endapan koloid yang hitam kecoklatan. Dengan menambah sedikit asam dan mendidihkan, dapat tercapai koagulasi(penggumpalan). Endapan tak larut dalam asm sulfat encer (1M) mendidih (perbedaan dari cadmium), dalam natrium hidroksida, natrium sulfide, ammonium sulfide dan hanya sedikitsekali larut dalam polisulfida.Reaksi ion tembaga(II) dengan larutan ammonia bila ditambahkan dalam jumlah yang sangat sedikit terbentuk endapan biru suatu garam basa(tembaga sulfat basa) : 2Cu2+ + SO42- + 2NH3+ + 2H2O Cu(OH)2.CuSO4 + 2NH4+Yang larut dalam reagensia berlebihan, pada mana terjadi warna biru tua,yang disebabkan oleh terbentuknya ion kompleks tetraaminokuprat(II). Jika larutan mengandung garam ammonium (atau larutan itu sangat asam, dan ammonia yang dipakai untuk menetralkannya sangat banyak), pengendapan tak terjadi sama sekali, tetapi warna biru langsung terbentuk.Klorida, Cl- ,kelarutan kebanyakan klorida larut dalam air. Merkurium(I) klorida (Hg2Cl2), Perak klorida (AgCl), Timbel klorida PbCl2(yang ini sangat sedikit larut dalam air dingin tetapi mudah larut dalam air mendidih), tembaga(I) klorida, bismut oksiklorida, tak larut dalam air.Endapan AgCl yang seperti dadih dan putih, ia tak larut dalam air dan asam nitrat encer, tetapi larut dalam larutan amonia encer dan dalam larutan kalium sianida dan tiosulfat. AgCl(s)Cl- + Ag+ [Ag(NH3)2+] +AgCl(s) + 2NH3 Cl-

Diposkan oleh Ratna Ayu di 00:59 http://ratnatox.blogspot.com/2009/11/dasar-teori-analisis-kation-anion.html

Artikel

Page 4: Kimia Anion Tgs

Pengaruh Ion Negatif (Anion) pada Tubuh dan Kesehatan Manusia

Manfaat Ion Negatif (Anion)

“Ion-ion negatif meningkatlam aliran oksigen ke otak, menghasilkan kewaspadaan yang lebih tinggi, penurunan rasa mengantuk dan energi mental yang lebih besar,” kata Pierce J. Howard, PhD, penulis buku “Owners Manual for the Brain: Everyday Applications from Mind Brain Reasearch “ dan direktur riset di Center for Applied Cognitive Sciences di Charlotte, N.C. Ion-ion negatif juga memberi perlindungan terhadap kuman-kuman penyakit di udara, yang membuat berkurangnya iritasi karena menghirup berbagai partikel yang menyebabkan anda bersin, batuk, atau radang tenggorokan.

Ion-ion negatif dapat membuat kita seperti sedang berjalan di udara. Ion-ion ini dapat Anda rasakan ketika Anda merasa segar segera setelah Anda membuka jendela dan bernapas dalam udara yang segar dan lembab. Anda merasa mengantuk bila Anda berada di dekat AC, tetapi segera merasa disegarkan kembali bila Anda melangkah keluar atau membuka jendela mobil. “AC menghabiskan ion-ion negatif dalam atmosfer, tetapi sebuah pembangkit ion melepaskan kembali ion-ion yang sudah disingkirkan oleh AC,” kata Howard.

Ion-ion negatif diciptakan di alam dengan molekul-molekul udara yang terurai karena sinar matahari, radiasi, dan pergerakan udara atau air. “Tindakan memecah ombak menciptakan ion-ion negatif. Kita juga melihatnya segera setelah terjadi hujan badai di musim semi, ketika orang melaporkan suasana hati yang lebih baik,” kata peneliti ion Michael Terman, PhD, dari Columbia University New York. Dalam sebuah studi yang diadakan oleh Columbia University, 25 orang dengan SAD (Seasonal Affective Depression / Depresi Afektif Musiman) duduk di depan sebuah pemurni udara ion negatif selama setengah jam setiap hari selama sebulan. Separuh subyek diberi ion negatif tingkat rendah, dan separuh lainnya tingkat tinggi. Perlakuan ion negatif level tinggi terbukti sama efektifnya dengan obat anti depresi seperti Prozac dan Zolof untuk SAD, tanpa memberikan efek samping yang ditimbulkan oleh obat-obat ini.

http://anionbpp.blogspot.com/p/uptrend-plan.html

40 I PENDAHULUANBab ini menguraikan mengenai : (1) Latar BelakangPercobaan, (2) Tujuan Percobaan, (3) Prinsip Percobaan, dan(4) Manfaat Percobaan.1.1.Latar Belakang PercobaanMetode yang tersedia untuk mendeteksi anion tidaklahsistematik seperti metode yang telah diuraikan sebelumnya.Sampai kini, belum pernah dikemukakan suatu skema yangbenar-benar memuaskan yang memungkinkan pemisahananion-anion yang umum kedalam golongan-golongan utama danpemisahan berikutnya yang tanpa dapat diragu-ragukan lagi darimasing-masing golongan menjadi anggota-anggota golongantersebut berdiri sendiri. Namun, harus kita sebutkan disini bahwakita memisahkan anion-anion kedalam golongan-golonganutama, bergantung pada kelarutan garam peraknya, garamkalsium atau bariumnya, dan garam zinknya. Namun, ini hanyaboleh dianggap berguna untuk memberi indikasi dariketerbatasan-keterbatasan metode ini (Anonim, 2010).Uji untuk anion hendaknya dilakukan urutan: uji sulfat, ujiuntuk zat pereduksi, uji untuk zat pengoksid, uji dengan larutanperak nitrat, uji dengan larutan kalsium klorida, dan uji denganlarutan besi (III) klorida (Svehla, 1979, Hal 599).Perlu dilakukan uji pemastian untuk anion, seperti anion-anion: klorida, iodide, fluorida, nitrit, nitrat, sulfida, sulfit, tiosulfat,sulfat, karbonat, hipoklorit, klorat, kromat, arsenit, arsenat, fosfat,sianida, tiosianat, asetat, dan oksalat (Svehla, 1979, Hal 601).

Page 5: Kimia Anion Tgs

41 1.2.Tujuan Percobaan Tujuan dari percobaan identifikasi anion adalah untukmengetahui adanya anion yang terkandung dalam suatu sampel,menggolongkan anion dalam sampel pada masing-masinggolongannya dan untuk mengetahui analisis kuantitatif sistematikdengan cara pemisahan dan mereaksikan dengan garam suatuzat untuk mengetahui adanya perubahan warna dan endapan. 1.3.Prinsip Percobaan Prinsip dari percobaan identifikasi ion adalahberdasarkan pada hasil pengendapan dari sampel yang dapatmenimbulkan warna, bau, dan bentuk berdasarkan kelompokgaram-garam logamnya.reaksi spesifik antara suatu anionterhadap suatu reagensia sehingga menimbulkan suatu reaksiyang khas yang dapat membedakan satu anion dengan anionyang lain.1.4.Reaksi PercobaanCl -: Filtrat + HNO3+ AgNO3 pEndapan Putih (+)I-: Filtrat + HNO3+ AgNO3+ KSCNp larut NO2-: Filtrat + H2SO4+ difenil aminpKuning MudaCrO42-: Filtrat + AgNO3 pMerah CoklatSO42-: Filtrat + BaCl2 pEndapan Putih (+)CH3COO-: Filtrat + FeCl2+ HClpMerah DarahBr -: Filtrat + AgNO3 p Kuning (+)CO32:Filtrat + H2SO4p Putih 42 II BAHAN, ALAT, DAN METODE PERCOBAANBab ini menguraikan mengenai : (1) Bahan yangDigunakan, (2) Alat yang Digunakan, dan (3) Metode Percobaan.2.1.Bahan yang DigunakanBahan yang digunakan dalam percobaan identifikasianion adalah: sampel 13, Na2CO3 HNO3, AgNO3, KSCN, H2SO4,difenil amin, BaCl2, FeCl3, dan HCl.2.2.Alat yang Digunakan Alat yang digunakan dalam percobaan identifikasi anionadalah: gelas kimia, tabung reaksi, batang pengaduk, pipet tetes,kertas saring, dan plat tetes.2.3.Metode Percobaan2.3.1 Metode Pelarutan Sampel Gambar 8.Metode Pembuatan Sampel

Page 6: Kimia Anion Tgs

Metode Percobaan Identifikasi Anion PEMBUATAN EKSTRAK SODA Sampel awal (1 1 sampel) + 5ml Na2CO3jenuh  Diaduk hingga larut  Diamkan 5 / 10 menit  Saring  EKSTRAK SODA(simpan secara merata pada plat tetes) Gambar 9. Metode Percobaan Identifikasi KationFiltrat direaksikan dengan:Cl-: Filtrat + HNO3+ AgNO3(Endapan putih)I-: Filtrat + HNO3+ AgNO3+ KSCN         (Larut)NO3-: Filtrat + H2SO4+ Difenilamin (Kuning muda)CrO42-m : Filtrat + AgNO3(Endapan merah coklat)SO42-: Filtrat + BaCl2(Endapan putih)CH3COO : Filtrat + FeCl3+ HCl  (Merah darah hilang)Anion Erat dengan Kehidupan ManusiaSemakin  banyak  kandungan anions di udara berarti akan lebih sedikit bakteri dan ketika konsentrasi anions mencapai tingkat tertentu, jumlah bakteri akan dikurangi menjadi nol.

Page 7: Kimia Anion Tgs

Lapisan Anion Warna Hijau dalam Pembalut Love Moon memancarkan 6070 anion/ cc

Semua hal kehidupan dunia ini terkait dengan ‘anions’ (atau ion-ion negatif). Tahukah Anda Apa itu Anion ?Dalam keadaan normal, Molekul udara atau atom adalah netral. Karena ionisasi alam yang disebabkan oleh sinar kosmik, sinar ultraviolet, radiasi mikro, kilat dan petir dll, Sebagian Molekul udara  akan kehilangan beberapa  elektron di sekitar inti dan dan elektron bebas akan terbentuk dengan molekul udara neutral lain menjadikannya bentuk negative (negatively charge). Keadaan inilah yang disebut anion dalam udara. . Ini adalah ion-ion negatif di udara.

Anion tidak berwarna, tidak berbau tapi memiliki kemampuan kuat untuk menyerap partikel mikro di udara untuk menghilangkan debu dan bakteri. Anions di udara  sama pentingnya dengan vitamin dalam makanan, anion adalah ‘vitamin udara’.

Anion sangat erat kaitannya dengan  kesehatan manusia, pengaruhnya tidak bisa  diremehkan. Ia dapat masuk ke dalam sel dari bakteri untuk membunuh bakteri tersebut. Lebih Banyak  anions di udara berarti akan lebih sedikit bakteri dan ketika konsentrasi anions mencapai tingkat tertentu, jumlah bakteri akan dikurangi menjadi nol.

Menurut seorang profesor dari Fakultas Kedokteran Universitas Tokyo, berdasar teori efek Leonard, anion banyak dihasilkan di tempat air memancar dan bertabrakan seperti di sekitar:

*Air terjun sekitar 10.000 – 14.000 unit anion/cm3* Air mancur sekitar 4.000 unit anion/cm3* Sungai sekitar 400 unit anion/cm3

Pada tempat-tempat itu terjadi tabrakan antara molekul air (H2O) dengan molekul air lainnya, yang mengakibatkan lepasnya elektron menjadi elektron bebas. Elektron bebas ini akan berikatan dengan molekul di udara (O2 dan CO2) menjadi ion negatif yang dikenal dengan sebutan anion.

Yang menyedihkan, keadaan di kota-kota besar yang penuh dengan polusi, menurunkan kadar anion di udara dan hal ini memberikan dampak yang buruk bagi kesehatan kita.

* Kawasan perumahan sekitar 40 – 50 unit anion/cm3* Daerah metropolitan sekitar 100 – 200 unit anion/cm3

Page 8: Kimia Anion Tgs

* Daerah pelosok / kampung sekitar 700 – 1.000 unit anion/cm3* Pegunungan sekitar 5.000 unit anion/cm3

Konsentrasi kandungan Anion di Berbagai Kawasan

O

rganisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menentukan  bahwa kandungan anion  di udara tidak boleh lebih rendah dari 1.000 per cc.

Dalam jenis lingkungan tertentu (seperti daerah pegunungan), penduduk kebanyakan bebas dari masalah dari inflamasi . Hal ini jelas berkaitan dengan fakta yang ada  bahwa udara di pegunungan mengandung anions melimpah.

Efek positif dari anions di bidang kesehatan medis dalam beberapa tahun terakhir telah menarik perhatian luas di seluruh dunia. Setelah bertahun-tahun penelitian, Winalite Technology Co Limited dari Shenzhen telah berhasil mengembangkan  pembalut wanita untuk kesehatan, produk pembalut  untuk wanita  ini ber nilai tinggi dengan teknologi tinggi anion. sehingga mendapatkan paten nasional. Teknologi tinggi  Anion pada pita Anionic yang ada pada Pembalut  wanita  ‘Love Moon’  dapat memancarkan  6070 anion  per cc , Hal ini   efektif untuk membunuh  bakteri dan virus berbahaya  yang menjadi penyebab vaginitis. Hampir semua jenis peradangan alat kelamin perempuan disebabkan oleh bakteri anaerobik. Bila anionic pita di ‘Love Moon’ pembalut wanita emisinya tinggi kerapatan anions, ia juga menghasilkan oksigen melimpah ionized fundamental untuk mengubah lingkungan anaerobik, mempromosikan hayati enzymic transformasi dan mengimbangi keasaman dan alkalinity. Pada saat yang sama, di bawah normal, ia dapat mengeluarkan hayati magnetik gelombang gelombang 4 hingga 14 mikron di lebih dari 90% tingkat emisi yang bermanfaat bagi tubuh manusia karena dapat mengaktifkan Molecules air dalam sel untuk membuat mereka ada di tingkat energi tinggi cocok untuk sintesis hayati enzim . Oleh karena itu, proses fisik yang murni untuk mencapai antibacterial dan deodorization fungsi, untuk perempuan untuk perawatan kesehatan melalui teknologi dan keuntungan untuk semua perempuan.

KeajaibanTeknologi Anion :

Setiap sentimeter kubik lapisan Anion pada Pembalut Sehat Love Moon ini dapat melepaskan lebih dari 5.800 anion ! Dasyat !

Intensitas anion yang dilepaskan sangat efektif dalam membunuh dan menekan pertumbuhan bakteri dan virus pada permukaan pembalut.

Lapisan anion tersebut dapat melepaskan oksigen, memiliki kadar pH yang seimbang untuk :

* Meningkatkan metabolisme dan memperbaiki sirkulasi* Memperkuat daya tahan tubuh* Mengurangi stress

Page 9: Kimia Anion Tgs

* Menghilangkan bakteri* Mengobati radang* Menghilangkan bau* Menghilangkan kelelahan

Keuntungan Anion bagi kesehatan

Udara yang mengandung kadar anion terlalu rendah dapat menyebabkan kelelahan, pusing, migrain, gangguan pernapasan dan depresi.Menurut standar dari Badan Kesehatan Dunia PBB (WHO) standar konsentrasi anion pada udara segar harus melebihi 1000 anion tiap sentimeter kubik. Apabila kadar anion mencapai tingkat tertentu maka bakteri dapat dihilangkan sepenuhnya.

Anion sebagai Metode alamiah pembasmian bakteri

Kandungan anion pada udara memiliki daya elektromagnetik yang memudahkan perekatan anion pada permukaan bakteri dan virus.Proses ini menghasilkan aliran elektromagnetik yang dapat membunuh bakteri dan virus serta menekan pertumbuhan bakteri seperti yang terjadi pada proses sterilisasi

http://pembalutwanita.com/anion/

Analisa Anion menggunakan Kromatografi Ion

Air PDAM mengandung sejumlah ion termasuk F- (0,5 – 1 ppm), Cl- (15-20 ppm),  NO3- (1-2

ppm) dan sulfat (5-10 ppm). Dengan menggunakan larutan standar gabungan, dapat dibuat kurva kalibrasi untuk semua anion tersebut tanpa harus running kromatografi setiap ion.

Prosedur :

Siapkan larutan denga komposisi berikut (gunakan deionised water)

Siapkan paling sedikit 200 mL larutan, pikirkan secara teliti bagaimana Anda akan menyiapkan larutan tersebut karena Anda sebaiknya menghindari pengenceran besar dalam satu langkah.

Page 10: Kimia Anion Tgs

Gunakan larutan pada (a), siapkan tiga larutan lainnya dengan rangkaian dua kali pengenceran menggunakan deionised water. Pada akhirnya Anda harus memiliki serangkaian larutan standar berikut :

Ubah nilai FORMAT pada integrator menjadi 9 dan OUPUT range pada 2010i ke 100 uS dan rekam kromatogram dari tiap larutan (tiap larutan dua kromatogram) sebaik blank deionised water. Plot kurva tinggi puncak vs konsentrasi dan area puncak vs konsentrasi untuk setiap ion.

Rekam kromatogram tiga kali dari air destilasi dan air ledeng dan gunakan kurva kalibrasi yang dihasilkan untuk menentukan konsentrasi dari F- , Cl- , NO3

- , -SO42-

dalam kedua jenis air. Laporkan rata-ratadan range untuk setiap jenis air.

Beri komentar dari hasil yang didapat dari tinggi dibandingkan dengan area dan beri komentar secara umum mengenai pengunaan kromatografi ion untuk analias anion.

http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/instrumen_analisis/praktikum-kromatografi/analisa-anion-menggunakan-kromatografi-ion/

ARGENTOMETRI (CARA VOLHARD)

Argentometri merupakan bagian metode analisis yang didasarkan pada penggunaan Ag2NO3

sebagai larutan standart. Hasil titrasinya adalah suatu kekeruhan atau pengendapan. Argentometri sering

disebut juga titrasi presipitasi (pengendapan).

Titrasi pengendapan didasarkan reaksi pengendapan analit oleh larutan standart titran yang mampu

secara spesifik mengendapkan analit. Metode ini banyak digunakan untuk menetapkan kadar ion halogen

dengan menggunakan pengendapan Ag+ yang reaksi umumnya dapat dinyatakan dengan persamaan : Ag+ + X- →AgX (X = Cl-, Br-, I-,SCN-)

Dalam menentukan titik akhir titrasi argentometri ada beberapa metode atau cara yang digunakan

antara lain yaitu Cara Mohr, Cara Volhard dan cara Fayans. Pada percobaan ini digunakan cara Volhard.

Page 11: Kimia Anion Tgs

Metode Volhard menggunakan NH4SCN atau KSCN sebagai titrant, dan larutan Fe3+ sebagai indikator. Sampai dengan titik ekivalen harus terjadi reaksi antara titrant dan Ag, membentuk endapan putih. Ag+(aq) + SCN-(aq) ↔ AgSCN(s)↓ (putih) Sedikit kelebihan titrant kemudian bereaksi dengan indikator, membentuk

ion kompleks yang sangat kuat warnanya (merah)

SCN-(aq) + Fe3+(aq) ↔ FeSCN2+(aq)

Yang larut dan mewarnai larutan yang semula tidak berwarna.

Karena titrantny SCN- dan reaksinya berlangsung dengan Ag+, maka dengan cara Volhard, titrasi

langsung hanya dapat digunakan untuk penentuan Ag+ dan SCN- sedang untuk anion-anion lain harus

ditempuh cara titrasi kembali: pada larutan X- ditambahkan Ag+ berlebih yang diketahui pasti jumlah

seluruhnya, lalu dititrasi untuk menentukan kelebihan Ag+. Maka titrant selain bereaksi dengan Ag+

tersebut, mungkin bereaksi pula dengan endapan AgX:

KERACUNAN SIANIDAOLEH: Harry wahyudhy Utama, S.Ked

BAB IPENDAHULUAN

Sianida adalah zat beracun yang sangat mematikan. Sianida telah digunakan sejak ribuan tahun yang lalu. Sianida juga banyak digunakan pada saat perang dunia pertama. Efek dari sianida ini sangat cepat dan dapat mengakibatkan kematian dalam jangka waktu beberapa menit.1Hidrogen sianida disebut juga formonitrile, sedang dalam bentuk cairan dikenal sebagai asam prussit dan asam hidrosianik. Hidrogen sianida adalah cairan tidak berwarna atau dapat juga berwarna biru pucat pada suhu kamar. Bersifat volatile dan mudah terbakar. Hidrogen sianida dapat berdifusi baik dengan udara dan bahan peledak.Hidrogen sianida sangat mudah bercampur dengan air sehingga sering digunakan. Bentuk lain ialah sodium sianida dan potassium sianida yang berbentuk serbuk dan berwarna putih.2,3Sianida dalam dosis rendah dapat ditemukan di alam dan ada pada setiap produk yang biasa kita makan atau gunakan. Sianida dapat diproduksi oleh bakteri, jamur dan ganggan. Sianida juga ditemukan pada rokok, asap kendaraan bermotor, dan makanan seperti bayam, bambu, kacang, tepung tapioka dan singkong. Selain itu juga dapat ditemukan pada beberapa produk sintetik. Sianida banyak digunakan pada industri terutama dalam pembuatan garam seperti natrium, kalium atau kalsium sianida. Sianida yang digunakan oleh militer NATO (North American Treaty Organization) adalah yang jenis cair yaitu asam hidrosianik (HCN).1,3Gejala yang ditimbulkan oleh zat kimia sianida ini bermacam-macam; mulai dari rasa nyeri pada kepala, mual muntah, sesak nafas, dada berdebar, selalu berkeringat sampai korban tidak sadar dan apabila tidak segera ditangani dengan baik akan mengakibatkan kematian.

Page 12: Kimia Anion Tgs

Penatalaksaan dari korban keracunan ini harus cepat, karena prognosis dari terapi yang diberikan juga sangat tergantung dari lamanya kontak dengan zat toksik tersebut.2

Tabel 1. sifat kima, fisika, dan biologi dari sianidaSumber: Baskin SI, Brewer TG. Cyanide Poisoning. Chapter. Pharmacology Division. Army Medical Research Institute of Chemical Defense, Aberdeen Proving Ground, Maryland. USA. Available from: www.bordeninstitute.army.mil/cwbw/Ch10.pdf. Access on: Nov 29, 2006.

BAB IIISI

II.1 SEJARAH DAN PENGGUNAAN SIANIDAWalaupun beberapa substansi yang mengandung sianida telah digunakan sebagai racun sejak berabad-abad yang lalu, sianida yang sesungguhnya belum dikenal sampai tahun 1782. Pada saat itu sianida berhasil diidentifikasi oleh ahli kimia yang berasal dari Swedia, Scheele, yang kemudian meninggal akibat keracunan sianida di dalam laboratoriumnya.1II.1.1 Penggunaan MiliterPada zaman kejayaan kerajaan Romawi, sianida digunakan sebagai senjata. Sianida sebagai komponen yang sangat mematikan digunakan untuk meracuni angota keluarga kerajaan dan orang-orang yang dianggap dapat mengganggu keamanan. Tidak itu saja, Napoleon III mengusulkan untuk menggunakan sianida pada bayonet pasukannya Selama perang dunia pertama, Perancis menggunakan asam hidrosianik yang berbentuk gas. Tetapi racun sianida yang berbentuk gas ini mempunyai efek yang kurang mematikan dibandingkan dengan bentuk cairnya.1Sementara itu, pihak Jerman sendiri pada waktu itu telah melengkapi pasukannya dengan masker yang dapat menyaring gas tersebut. Karena kurang efektifnya penggunaan gas ini, maka pada tahun 1916 Perancis mencoba jenis sianida gas lainnya yang mempunyai berat molekul yang lebih berat dari udara, lebih mudah terdispersi dan mempunyai efek kumulatif. Zat yang digunakan adalah Cyanogen chlorida, yang dibentuk dari potassium sianida. Racun jenis ini sudah cukup efektif pada konsentrasi yang rendah karena sudah bisa mengiritasi mata dan paru. Pada konsentrasi yang tinggi dapat mengakibatkan paralysis hebat pada sistem pernafasan dan sistem saraf pusat.1Dilain pihak, Austria ketika itu juga mengeluarkan gas beracun yang berasal dari potassium sianida dan bromin. Zat ini kemudian disebut sianogen bromida yang mempunyai efek iritasi yang sangat kuat pada konjungtiva mata dan pada mukosa saluran pernafasan. Selama perang dunia ke II, Nazi Jerman menggunakan asam hidrosianik yang disebut mereka Zyklon B untuk menghabisi ribuan rakyat sipil dan tentara musuh.1,4II.1.2 Penggunan Non MiliterSianida lebih banyak digunakan untuk kepentingan ekonomi daripada kepentingan militer. Kebanyakn hampir tiap hari kontak dengan sianida. Ratusan bahkan ribuan ton sianida dibentuk oleh dunia ini tiap harinya. Sianida banyak digunakan untuk bidang kimia, pembuatan plastik, penyaringan emas dan perak, metalurgi, anti jamur dan racun tikus. Sementara itu, keracunan sianida paling banyak dilaporkan setelah memakan singkong dan kacang. Singkong pada beberapa negara yang baru berkembang masih menjadi makanan utama dan dianggap sebagai biang kerok tingginya tropical ataxic neuropathy di negara ini.1,5Pada saat ini, sianida digunakan oleh pemerintah, perusahaan maupun perorangan untuk bermacam keperluan.

Page 13: Kimia Anion Tgs

II.2 ASAL PAPARANII.2.1 InhalasiSisa pembakaran produk sintesis yang mengandung karbon dan nitrogen seperti plastik akan melepaskan sianida. Rokok juga mengandung sianida, pada perokok pasif dapat ditemukan sekitar 0.06µg/mL sianida dalam darahnya, sementara pada perokok aktif ditemukan sekitar 0.17 µg/mL sianida dalam darahnya. Hidrogen sianida sangat mudah diabsorbsi oleh paru, gejala keracunan dapat timbul dalam hitungan detik sampai menit. Ambang batas minimal hydrogen sianida di udara adalah 2-10 ppm, tetapi angka ini belum dapat memastikan konsentrasi sianida yang berbahaya bagi orang disekitarnya. Selain itu, gangguan dari saraf-saraf sensoris pernafasan juga sangat terganggu. Berat jenis hidrogen sianida lebih ringan dari udara sehingga lebih cepat terbang ke angkasa.1,3Anak-anak yang terpapar hidrogen sianida dengan tingkat yang sama pada orang dewasa akan terpapar hidrogen sianida yang jauh lebih tinggi.1,3

II.2.2 MataPaparan hidrogen sianida dapat menimbulkan iritasi pada mata dan kulit. Muncul segera setelah paparan atau paling lambat 30 sampai 60 menit. Kebanyakan kasus disebabkan kecelakaan pada saat bekerja sehingga cairan sianida kontak dengan kulit dan meninggalkan luka bakar.3II.2.3 Saluran pencernaanTertelan dari hidrogen sianida sangat fatal. Karena sianida sangat mudah masuk ke dalam saluran pencernaan. Tidak perlu melakukan atau merangsang korban untuk muntah, karena sianida sangat cepat berdifusi dengan jaringan dalam saluran pencernaan.3

II.3 PROSES BIOKIMIAWalaupun sianida dapat mengikat dan menginaktifkan beberapa enzim, tetapi yang mengakibatkan timbulnya kematian atau timbulnya histotoxic anoxia adalah karena sianida mengikat bagian aktif dari enzim sitokrom oksidase sehingga akan mengakibatkan terhentinya metabolisme sel secara aerobik. Sebagai akibatnya hanya dalam waktu beberapa menit akan mengganggu transmisi neuronal. Sianida dapat di buang melalui beberapa proses tertentu sebelum sianida berhasil masuk kedalam sel. Proses yang paling berperan disini adalah pembentukan dari cyanomethemoglobin (CNMetHb), sebagai hasil dari reaksi antara ion sianida (CN–) dan MetHb.1,5Selain itu juga, sianida dapat dibuang dengan adanya:1· Ikatan dengan endothelial-derived relaxing factor (EDRF) dalam hal ini adalah asam nitirit.· Bahan-bahan metal seperti emas, molibdenum atau komponen organik seperti hidrokobalamin sangat efektif mengeliminasi sianida dari dalam sel.· Terakhir kali, albumin dapat merangsang kerja enzim dan menggunakan sulfur untuk mengikat sianida.

Gambar 1. Reaksi detoksifikasi sianida

Sumber: Baskin SI, Brewer TG. Cyanide Poisoning. Chapter. Pharmacology Division. Army Medical Research Institute of Chemical Defense, Aberdeen Proving Ground, Maryland. USA. Available from: www.bordeninstitute.army.mil/cwbw/Ch10.pdf. Access on: Nov 29, 2006.

Sianida dapat dengan mudah menembus dinding sel. Oleh karena itu pihak militer sering menggunakan racun sianida walaupun secara inhalasi, memakan atau menelan garam sianida atau senyawa sianogenik lainnya. Karena sianida ini sebenarnya telah ada di alam walaupun

Page 14: Kimia Anion Tgs

dalam dosis yang rendah, maka tidak heran jika kebanyakan hewan mempunyai jalur biokimia intrinsik tersendiri untuk mendetoksifikasi ion sianida ini. Jalur terpenting dari pengeluaran sianida ini adalah dari pembentukan tiosianat (SCN-) yang diekresikan melalui urin. Tiosianat ini dibentuk secara langsung sebagai hasil katalisis dari enzim rhodanese dan secara indirek sebagai reaksi spontan antara sianida dan sulfur persulfida.1,6

II.4 FARMAKOKINETIK DAN FARMAKODINAMIKSeseorang dapat terkontaminasi melalui makanan, rokok dan sumber lainnya. Makan dan minum dari makanan yang mengandung sianida dapat mengganggu kesehatan. Setelah terpapar, sianida langsung masuk ke dalam pembuluh darah. Jika sianida yang masuk ke dalam tubuh masih dalam jumlah yang kecil maka sianida akan diubah menjadi tiosianat yang lebih aman dan diekskresikan melalui urin. Selain itu, sianida akan berikatan dengan vitamin B12. Tetapi bila jumlah sianida yang masuk ke dalam tubuh dalam dosis yang besar, tubuh tidak akan mampu untuk mengubah sianida menjadi tiosianat maupun mengikatnya dengan vitamin B12.1,3Jumlah distribusi dari sianida berubah-ubah sesuai dengan kadar zat kimia lainnya di dalam darah. Pada percobaan terhadap gas HCN pada tikus didapatkan kadar sianida tertinggi adalah pada paru yang diikuti oleh hati kemudian otak. Sebaliknya, bila sianida masuk melalui sistem pencernaan maka kadar tertinggi adalah di hati. Sianida juga mengakibatkan banyak efek pada sistem kardiovaskuler, termasuk peningkatan resistensi vaskuler dan tekanan darah di dalam otak. Penelitian pada tikus membuktikan bahwa garam sianida dapat mengakibatkan kematian atau juga penyembuhan total. Selain itu, pada sianida dalam bentuk inhalasi baru menimbulkan efek dalam jangka waktu delapan hari. Bila timbul squele sebagai akibat keracunan sianida maka akan mengakibatkan perubahan pada otak dan hipoksia otak dan kematian dapat timbul dalam jangka waktu satu tahun.1

II.5 TOKSISITASTingkat toksisitas dari sianida bermacam-macam. Dosis letal dari sianida adalah;1· Asam hidrosianik sekitar 2,500–5,000 mg•min/m3· Sianogen klorida sekitar 11,000 mg•min/m3.· Perkiraan dosis intravena 1.0 mg/kg,· Perkiraan dalam bentuk cairan yang mengiritasi kulit 100 mg/kg.

II.6 GEJALA KLINISEfek utama dari racun sianida adalah timbulnya hipoksia jaringan yang timbul secara progresif. Gejala dan tanda fisik yang ditemukan sangat tergantung dari;1· Dosis sianida· Banyaknya paparan· Jenis paparan· Tipe komponen dari sianida

Gambar 2. Efek yang ditimbulkan oleh sianida pada beberapa organ tubuh

Sumber: Baskin SI, Brewer TG. Cyanide Poisoning. Chapter. Pharmacology Division. Army Medical Research Institute of Chemical Defense, Aberdeen Proving Ground, Maryland. USA. Available from: www.bordeninstitute.army.mil/cwbw/Ch10.pdf. Access on: Nov 29, 2006.

Sianida dapat menimbulkan banyak gejala pada tubuh, termasuk pada tekanan darah, penglihatan, paru, saraf pusat, jantung, sistem endokrin, sistem otonom dan sistem

Page 15: Kimia Anion Tgs

metabolisme. Biasanya penderita akan mengeluh timbul rasa pedih dimata karena iritasi dan kesulitan bernafas karena mengiritasi mukosa saluran pernafasan. Gas sianida sangat berbahaya apabila terpapar dalam konsentrasi tinggi. Hanya dalam jangka waktu 15 detik tubuh akan merespon dengan hiperpnea, 15 detik setelah itu sesorang akan kehilangan kesadarannya. 3 menit kemudian akan mengalami apnea yang dalam jangka waktu 5-8 menit akan mengakibatkan aktifitas otot jantung terhambat karena hipoksia dan berakhir dengan kematian.1,7Dalam konsentrasi rendah, efek dari sianida baru muncul sekitar 15-30 menit kemudian, sehingga masih bisa diselamatkan dengan pemberian antidotum.Tanda awal dari keracunan sianida adalah;1,7· Hiperpnea sementara,· Nyeri kepala,· Dispnea· Kecemasan· Perubahan perilaku seperti agitasi dan gelisah· Berkeringat banyak, warna kulit kemerahan, tubuh terasa lemah dan vertigo juga dapat muncul.

Tanda akhir sebagai ciri adanya penekanan terhadap CNS adalah koma dan dilatasi pupil, tremor, aritmia, kejang-kejang, koma penekanan pada pusat pernafasan, gagal nafas sampai henti jantung, tetapi gejala ini tidak spesifik bagi mereka yang keracunan sianida sehingga menyulitkan penyelidikan apabila penderita tidak mempunyai riwayat terpapar sianida.1,7Karena efek racun dari sianida adalah memblok pengambilan dan penggunaan dari oksigen, maka akan didapatkan rendahnya kadar oksigen dalam jaringan. Pada pemeriksaan funduskopi akan terlihat warna merah terang pada arteri dan vena retina karena rendahnya penghantaran oksigen untuk jaringan. Peningkatan kadar oksigen pada pembuluh darah vena akan mengakibatkan timbulnya warna kulit seperti “cherry-red”, tetapi tanda ini tidak selalu ada.1

II.7 PEMERIKSAAN LABORATORIUMDari pemeriksaan laboratorium menunjukkan adanya penurunan tekanan partial oksigen (PO2) dengan adanya asidosis laktat. Pemeriksaan darah dan urin sangat penting pada mereka yang sering terpapar agen ini. Selain itu juga, pemeriksaan ini akan menentukan pemberian jenis terapi. Konsentrasi sianida dalam darah sangat berhubungan dengan gejala klinis yang akan ditimbulkannya.1Karena sel darah merah banyak mengandung sianida di dalam darahnya, maka pemeriksaan seluruh komposisi darah sangat diperlukan. Hal ini cukup sulit dilakukan karena waktu paruh sianida yang pendek sehingga kandungan sianida dalam darah dengan cepat dapat berkurang. Oleh sebab itu, faktor waktu dan kondisi tempat penyimpanan sangat penting dalam menentukan hasil pemeriksaan.1,5

Tabel 2. Konsentrasi sianida dalam darah dan gejala yang ditimbulkannya.

Sumber: Baskin SI, Brewer TG. Cyanide Poisoning. Chapter. Pharmacology Division. Army Medical Research Institute of Chemical Defense, Aberdeen Proving Ground, Maryland. USA. Available from: www.bordeninstitute.army.mil/cwbw/Ch10.pdf. Access on: Nov 29, 2006.

II.8 PENGKLASIFIKASIANPengklasifikasian ini berdasarkan kemungkinan seseorang tersebut dapat terpapar;1,8

Page 16: Kimia Anion Tgs

· Diduga : bila seseorang tersebut sangat berpotensi mengalami kontak dengan bahan-bahan kimia tertentu, tetapi tidak terdapat sumber atau paparan kimia yang nyata.· Mungkin : secara klinis sangat tinggi kemungkinannya untuk terkena zat kimia (berdasar pada riwayat lama dan lokasi aktifitas orang tersebut).· Dipastikan : Bila ada riwayat terpapar dan dikonfirmasi dengan pemeriksaan laboratorium menunjukkan hasil yang positif atau melebihi nilai normal.

II.9 TERAPIPrinsip pertama dari terapi ini adalah mengeliminasi sumber-sumber yang terus-menerus mengeluarkan racun sianida. Pertolongan terhadap korban keracunan sianida sangat tergantung dari tingkat dan jumlah paparan dengan lamanya waktu paparan.1,8· Segera menjauh dari tempat atau sumber paparan. Jika korban berada di dalam ruangan maka segera keluar dari ruangan.· Jika tempat yang menjadi sumber, maka sebaiknya tetap berada di dalam ruangan. Tutup pintu dan jendela, matikan pendingin ruangan, kipas maupun pemanas ruangan sampai bantuan datang.· Cepat buka dan jauhkan semua pakaian yang mungkin telah terkontaminasi oleh sianida. Letakkan pakaian itu di dalam kantong plastik, ikat dengan kuat dan rapat. Jauhkan ke tempat aman yang jauh dari manusia, terutama anak-anak.· Segera cuci sisa sianida yang masih melekat pada kulit dengan sabun dan air yang banyak. Jangan gunakan pemutih untuk menghilangkan sianida.

Tindakan pertama adalah segera cari udara segar. Jika berada di dekat balai pengobatan tertentu maka dapat diberikan oksigen murni. Berikan antidotum seperti sodium nitrite dan sodium thiosulfat untuk mencegah keracunan yang lebih serius. Bila korban dalam keadaan tidak sadar maka harus segera ditatalaksana di rumah sakit karena bila terlambat dapat berakibat kematian.3Penggunaan oksigen hiperbarik untuk mereka yang keracunan sianida masih sering dipakai. Penambahan tingkat ventilasi oksigen ini akan meningkatkan efek dari antidotum. Asidosis laktat yang berasal dari metabolisme anaerobik dapat diterapi dengan memberikan sodium bikarbonat secara intravena dan bila pendertia gelisah dapat diberikan obat-obat antikonvulsan seperti diazepam. Perbaikan perfusi jaringan dan oksigenisasi adalah tujuan utama dari terapi ini. Selain itu juga, perfusi jaringan dan tingkat oksigenisasi sangat mempengaruhi tingkat keberhasilan pemberian antidotum. Obat vasopressor seperti epinefrin bila timbul hipotensi yang tidak memberi respon setelah diberikan terapi cairan. Berikan obat anti aritmia bila terjadi gangguan pada detak jantung. Setelah itu berikan sodium bikarbonat untuk mengoreksi asidosis yang timbul.1,8Tabel 3. Beberapa jenis antidotum yang biasa dipakai oleh negara-negaratertentu

Sumber: Baskin SI, Brewer TG. Cyanide Poisoning. Chapter. Pharmacology Division. Army Medical Research Institute of Chemical Defense, Aberdeen Proving Ground, Maryland. USA. Available from: www.bordeninstitute.army.mil/cwbw/Ch10.pdf. Access on: Nov 29, 2006.

Cara kerja obat-obatan diatas adalah dengan menghambat pembentukan ikatan sianida pada sitokrom oksidase dengan bantuan methemoglobin. Methemoglobin akan mengikat sianida dan membuangnya dari dalam sel maupun cairan ekstra seluler. Salah satu keterbatasan mengenai antidotum ini adalah hanya berdasar dari eksperimen menggunakan hewan. Karena itu cukup sulit untuk menilai keberhasilannya pada manusia. Selain itu juga, penelitian ini

Page 17: Kimia Anion Tgs

tidak dibuat bila sedang berada dalam situasi yang besifat emergensi.1Kesulitan dalam melakukan penelitian mengenai penggunaan antidotum ini disebabkan karena:1· kecilnya jumlah korban keracunan· fakta bahwa kebanyakan koban keracunan harus mendapatkan terapi segera· Sulitnya untuk mendapatkan hasil analisis darah dan konsentrasi sianida dalam jaringan· terbatasnya penelitian yang membandingkan dengan penelitian yang dilakukan oleh hewan.

II.10 PENATALAKSANAAN DI LOKASI BENCANAPada Zona Kontaminasi (Hot Zone)Para penolong harus memakai pelindung karena hidrogen sianida adalah zat berbahaya yang sangat mudah masuk ke dalam. Selain itu juga, tim penyelamat pada kejadian dengan korban keracunan yang banyak harus sudah terlatih membawa peralatan yang memadai. Peralatan itu antara lain;Pelindung pernafasan: tekanan positif, dan membawa oksigen sendiri pada lokasi dengan tingkat hidrogen sianida yang tidak dapat diperkirakan. Pelindung kulit: Pakaian yang anti zat kimia yang melindungi kontak langsung hidrogen sianida dengan kulit. Pada korban yang keracunan sianida, segera cek pernafasan dan nadinya. Segera bawa korban ke tempat yang bebas racun sianida.1,3,4

Pada Zona DekontaminasiPeriksa respirasi dan nadi ulang. Bila ternyata pernafasan sangat rendah atau tidak ada, berikan nafas buatan. Segera berikan oksigen 100% dan antidotum spesifik bila perlu. Selain itu, segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi dan siram kulit dan air dengan air selama 2-3 menit, setelah itu cuci dengan sabun.Irigasi dan siram mata yang teriritasi dengan air bersih selama lima menit. Tetap lakukan irigasi pada mata walaupun sedang dilakukan tindakan lain.Pada kasus yang tertelan, jangan menyuruh atau membuat korban muntah. Jika korban tidak sadar, berikan zat karbon misalnya arang sebanyak 60-90 gram. Jika korban dalam keadaan sadar maak dapat diberikan antidotum dengan segera. Setelah selesai dilakukan proses dekontaminasi racun maka segera pindahkan ke zona pendukung.1,4,5

Pada Zona PendukungPeriksa kembali respirasi dan nadi korban. Selain itu nilai juga tingkat kesadaran korban. Segera nilai apakah antidotum yang diberikan berhasil menghilangkan gejala-gejala yang timbul akibat keracunan. Tetap teruskan melakukan irigasi pada kulit dan mata.1,3

BAB IIIPENUTUP

KESIMPULAN

· Sianida adalah zat beracun yang sangat mematikan. Hidrogen sianida adalah cairan tidak berwarna atau dapat juga berwarna biru pucat pada suhu kamar. Bersifat volatile dan mudah terbakar .· Sianida ditemukan pada rokok, asap kendaraan bermotor, dan makanan seperti bayam, bambu, kacang, tepung tapioka dan singkong. Selain itu juga dapat ditemukan pada beberapa produk sintetik· Gejala yang ditimbulkan oleh zat kimia sianida ini bermacam-macam; mulai dari rasa nyeri pada kepala, mual muntah, sesak nafas, dada berdebar, selalu berkeringat sampai korban

Page 18: Kimia Anion Tgs

tidak sadar· Korban dapat terpapar sianida secara inhalasi, kontak langsung melalui kulit dan mata dan dengan menelan atau tertelan sianida.· Jumlah distribusi dari sianida berubah-ubah sesuai dengan kadar zat kimia lainnya di dalam darah· Konsentrasi sianida dalam darah sangat berhubungan dengan gejala klinis yang akan ditimbulkannya.

http://klikharry.wordpress.com/2006/12/14/keracunan-sianida/

Sehari-hari kita kerap menyantap kentang, tomat, mushroom, apel, dll. Tapi tahukah anda kalau ternyata ada bagian dalam buah atau sayuran yang sering kita santap mengandung racun. Malah beberapa dari racun yang dikandung bikin bulu kuduk merinding, SIANIDA! Ihh..siapa yang nggak bergidik denger kata SIANIDA? Lalu, makanan yang mana yang mengandung SIANIDA, atau persisnya di bagian mana racun paling mematikan itu bersarang.

US Agency for Toxic Substances and Disease Registry melansir makanan-makanan (buah dan sayuran) yang secara alami mengandung SIANIDA, selain apel, cherri dan almond, yakni, kecambah, singkong, kacang lima, kedelai, bayam dan rebung. Selain sayur-sayuran, buah-buahan yang mengandung SIANIDA selain cherri dan apel adalah, apricot.

Sayuran dan Buah yang mengandung Sianida

Meski demikian, tidak perlu terlalu khawatir, sekalipun mengandung racun berbahaya, namun dilaporkan bahwa racun dalam makanan-makanan itu masih tergolong rendah dan dapat ditoleransi untuk dikonsumsi. Jadi asalkan kita memasak/menyantapnya secara benar, tidak akan mematikan.

Diuraikan juga bahwa SIANIDA dapat diproduksi oleh bakteri tertentu, jamur, ganggang dan berbagai produk lain dari industri manufaktur dan limbah. Jadi jika di daerah anda ada prabrik atau industri yang memproduksi makanan-makanan mengandung SIANIDA, harap berhati-hati karena tidak menutup kemungkinan, limbah dari produksi itu akan menyerah di tanah dan mencemari air anda, sumur misalnya.

Atau bahkan meresap pada tanaman di rumah anda. Dengan demikian tanaman anda pun akhirnya akan mengandung SIANIDA. Seandainya, tanaman anda itu adalah sayur-sayuran,

Page 19: Kimia Anion Tgs

seperti cabai, tomat, kemangi, dll, maka sudah pasti tanaman itupun mengandung SIANIDA. Jadi hati-hatilah!

Berikut ini adalah makanan-makanan (sayur dan buah-buahan) lain yang mengandung racun:

KENTANG: mulai dikenal di Eropa pada abad ke 16. Biasa dipakai dalam menu diet sebagai pengganti nasi. Tapi tahukah anda kalau kentang ternyata mengandung racun, baik dalam dagingnya maupun pada daun. Jika anda mengupas kentang, kemudian melihat semacam garis tipis berwarna hijau, itu menandakan adanya konsentrasi racun glycoalkaloid.

KENTANG

Memang kentang beracun tergolong langka, atau jarang ditemukan.Kentang beracun bisa bisa menyebabkan kematian. Biasanya awalnya akan terasa lemas dan serta linglung, setelah sakit beberapa waktu, korban akan koma. Kasus kematian akibat kentang beracun ini marak 50 tahun lalu di Amerika Serikat. Korban mati setelah mengkonsumsi kentang hijau, atau minum teh dari daun kentang.

TOMAT: keberadaan tomat sempat menjadi kebingungan tersendiri, termasuk dalam jenis apakah, sayur atau buah-buahan. Kebingungan itu ternyata juga tak lepas dari pengenaan pajak pada sayur-sayuran, sementara buah-buahan tidak kena pajak. Akhirnya kepastian di dapat. Lewat Keputusan Mahkamah Agung AS tahun 1893. diputuskan, menggolongkan tomat dalam jenis sayur-sayuran, bukan buah. Alasan

Page 20: Kimia Anion Tgs

keputusan itu adalah pengenaan pajak terhdap sayur-sayuran, sementara buah tidak kena pajak.

TOMAT

Hal lain yang menarik tentang tomat, yang mungkin anda jarang dengar adalah tomat ternyata mengandung racun. Ternyata, tanaman tomat mengandung bahan kimia yang disebut “Glycoalkaloid” yang menyebabkan kegugupan ekstrem serta perut mules. Tomat memang dapat digunakan untuk penyedap rasa pada masakan. Namun sebaiknya, dibuang setelah dimasak, agar racun tidak ikut meresap pada makanan.

RHUBARB: merupakan tanaman yang kerap dijadikan bahan dasar pembuatan puding. Tanaman yang mudah tumbuh di rumah ini, mengandung racun pada daunnya.

RHUBARB

Daunnya mengandung asam korosif yang jika dicampur dengan air dan soda, konsentrasinya akan makin tinggi. Tangkainya dapat dimakan (dan sangat lezat) dan akar sudah dipakai selama di atas 5.000 tahun sebagai obat pencahar.

APEL: tahukah anda kalau biji apel, ternyata mengandung sianida? Woooww, jangan kaget. Karena kita tahu kalau sianida sangat mematikan. Hanya saja sianida dalam biji apel dalam kadar yang sangat rendah. Tapi betapapun rendahnya, tetap saja yang

Page 21: Kimia Anion Tgs

namanya sianida, berbahaya! Kita kadang memakannya secara tak sengaja. Namun jangan khawatir, anda tidak akan mati jika hanya mengkonsumsi biji dari sebuah apel.

Untuk sakit atau bahkan mati, anda harus banyak memakan biji apel itu. Tidak percaya, coba saja?? Ha..ha..tapi saya sangat tidak menyarankannya! Jika anda makan apel kemudian menemukan adanya ulat, sebaiknya masukkan apel itu ke dalam mangkuk yang berisi air garam, karena air garam akan membunuh ulat.

MUSHROOMS: kita semua tentu pernah mendengar tentang jamur payung (mushroom) beracun tetapi banyak orang tidak tahu kalau jamur payung beracun itu adalah yang kita konsumsi sehari-hari. Disebut jamur payung karena bentuknya seperti payung, kerap disebut juga sebagai poisonous mushroom.

MUSHROOM ATAU JAMUR

Tapi tidak semua jamur payung beracun, karena kalau kita teliti dan bisa memilih, ada juga jamur payung yg bisa kita konsumsi. Ada beberapa panduan untuk memilih jamur payung untuk dikonsumsi; anda harus memilih jamur yg penutupnya datar, jangan yang atapnya jendol atau menyembul, krn itu yg beracun. Tanda lainnya, pilih yg insangnya berwarna merah muda atau hitam. Jangan yang berwarna putih, krn itu jamur beracun. Perhatikan juga, insangnya harus menutup bawah atap tidak pada batang.Tapi ingat ya, ini hanya panduan yg umumnya dipakai untuk menandakan beracun atau tidaknya jamur itu. Dan, tidak selamanya persis seperti itu. Jadi hati-hatilah!

Page 22: Kimia Anion Tgs

CHERRIE: hampir semua orang tahu cherrie. Buah ini memang sangat terkenal, baik untuk dimasak, untuk pemanis kue, atau untuk minuman keras, bahkan di makan mentah. Cherrie satu rumpun dengan plum, aprikot, peache. Tapi tahukah anda bahwa ada bagian dari buah itu yang sangat beracun. Karenanya mereka yang memproduksi cherrie atau memakannya langsung, harus berhati-hati, karena salah-salah, racun bisa ikut tertelan.

BUAH CHERRI

Racun pada cherrie terdapat pada biji juga daunnya. Hal ini diketahui betul oleh para pengeloa buah cherrie yg langsung membuang biji dan daunnya dan hanya mengambil dagingnya. Nah buat yg langsung mengkonsumsi cherrie mentah, hati-hati, jangan langsung memasukkan buah kecil seperti anggur itu, kedalam mulut anda. Keluarkan dulu bijinya, dan hanya dagingnya yg dimakan.

Asal tahu saja, kalau anda telanjur mengunyah seluruhnya (buah termasuk bijinya) akan sangat berbahaya. Bijinya memproduksi racun ganas yakni sianida hidrogen. So, hati-hatilah!

ALMONDS: salah satu yang paling bermanfaat dan memiliki bentuk biji yang indah. Tapi almond bukan kacang seperti kebanyakan orang kira. Berbeda dengan yg lain, orang justru mengambil bijinya untuk dikonsumsi bukan dagingnya. Biji almond ini punya rasa yang unik dan enak, baik untuk dimasak dan selama berabad-abad almond (biji) dipakai sebagai bahan dasar pembuatan pastel.

Page 23: Kimia Anion Tgs

ALMOND

Tapi ada masalah yg harus anda perhatikan, karena almond mengandung sianida. Sebelum dikonsumsi, biji almond harus diproses dalam suhu tertentu untuk menghilangkan rasa pahit juga racun di dalamnya. Ada beberapa negara yang melakukan penjualan almond ilegal, tanpa lewat proses, salah satunya adalah New Zealand.Penjualan almond mentah atau yg berasa pahit, sangat dilarang dan dinyatakan ilegal. Beberapa negara telah memberlakukan peraturan ini. Salah satunya Amerika Serikat yang melarang penjualan almond mentah. Semua almond harus dipanaskan untuk menghilangkan racun dan bakteri.

CASTOR OIL: tanpa kita sadari sejak kecil kita sudah mengkonsumsi castor oil yang sangat beracun. Minyaknya ditambahkan pada gula-gula, coklat dan makanan lain, yang sangat disukai anak-anak, juga orang dewasa. Sampai sekarang hal itu masih dilakukan, tentunya dalam takaran yang sangat terbatas dan diperbolehkan.

CASTOR OIL

Tapi kalau ingin memproduksi sendiri, hati-hatilah, karena ini adalah makanan berbahaya. Racunnya adalah ricin. Karenanya untuk perusahaan yg memproduksi castor oil diberlakukan peraturan ketat dengan tingkat keamanan yang tinggi untuk mencegah kematian tak perlu.

Bayangkan saja, satu saja castor oil dikonsumsi manusia akan menyebabkan kematian, sedangkan empat biji bisa membunuh kuda. Racunnya memang sangat berbahaya. Dikabarkan, banyak para pekerja yg mengumpulkan biji castor oil menderita efek sampingan.

POHON ELDERBERRY ATAU MURBEI: cukup dikenal masyarakat. Pohonnya sangat menarik karena bunga-bunga kecil berkumpul jadi satu. Bunganya biasanya dipakai untuk membuat sopi manis dan soda. Kadang bunganya dimakan setelah terlebih dahulu dimasak/digoreng.

Page 24: Kimia Anion Tgs

ELDERBERRY ATAU MURBEI

Tapi hati-hati lho, di balik kecantikan fisik, tersembunyi bahaya! Akar dan bagian-bagian pohon murbei sangat beracun dan dapat menyebabkan masalah hebat pada perut anda. Jadi kalau anda ingin mengkonsumsi bunga murbei, cukup bunganya saja, jangan bagian lain.

PUFFERFISH ATAU FUGU: masuk jenis ikan-ikanan, di Indonesia makanan ini memang tidak terlalu dikenal di Indonesia, kecuali di restoran Jepang. Negara matahari terbit ini memang pemakan ikan segar terbesar. Namun mengkonsumsi fugu tidak bisa sembarangan karena ikan ini ternyata sangat beracun. Ada beberapa kasus kematian karena mengkonsumsi ikan ini secara salah. Hati ikan ini sangat beracun.

PUFFERFISH ATAU FUGU

Karenanya di Jepang, tukang masak fugu di restoran harus memiliki lisensi khusus. Mereka harus kursus selama 2-3 tahun untuk bisa memperoleh sertifikat. Untuk bisa lulus, mereka bukan hanya diuji praktek tapi juga mengikuti ujian tertulis untuk mengetahui kemampuannya soal fugu. Setelah itu mendemonstrasikan cara memotong fugu dan mengolahnya.

Page 25: Kimia Anion Tgs

KOKI MEMPERSIAPKAN FUGU MENJADI SASHIMI

Banyak yang tak lulus karena memang materi ujian sangat berat. Mungkin karena risiko yg ditanggung pun berat, makanya tidak gampang orang memperoleh sertifikat itu. Hanya daging fugu yang bisa dikonsumsi, selain itu bagian lain memiliki kandungan racun yang tinggi.

Karenanya memotong fugu pun harus hati-hati, jgan sampai bagian lain ikut terpotong/pecah sehingga mencemari daging. Di Jepang, fugu adalah satu-satunya makanan resmi yang tak boleh dikonsumsi kaisar dengan alasan keamanan. Kalau mau tau bagaimana orang bersertifikat mendemonstrasikan caranya mengolah fugu anda bisa menyaksikannya di Youtube.**diana/matabumi

http://dianaruntu.wordpress.com/2010/03/23/inilah-makanan-makanan-mengandung-sianida-yg-sehari-hari-kamu-santap/

PENETAPAN KADAR NITRIT DALAM AIR

Masukkan Code ini K1-3YD23E-6untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

Nitrit (NO2) merupakan gas beracun bagi ikan. Nitrit merupakan hasil perombakan protein yang merupakan ikutan dari amonia. Pada air kotor karena terlalu banyak ikan biasanya mempunyai kadar nitrit yang tinggi.Kandungan amonia dan nitrit dapat dikurangi ataupun dihilangkan denga cara penggantian air, pemberian aerasi, penguapan, maupun reaksi kimia dengan oksigen. Reaksi amonia dan nitrit dengan oksigen umumnya terjadi karena dibantu oleh bakteri Nitrosomonas sp. Sehingga menjadi bentuk nitrat (NO3) yang tidak beracun. Bakteri Nitrosomonas sp. Akan berkembang sendiri dan berkumpul dan berkoloni pada dinding bak atau akuarium apabila telah lama digunakan.Natrium nitrit merupakan zat tambahan pangan yang digunakan sebagai pengawet pada pengolahan daging. Natrium nitrit sangat penting dalam mencegah pembusukan terutama untuk keperluan penyimpanan, transportasi dan ditribusi produk-produk daging. Natrium nitrit juga berfungsi sebagai bahan pembentuk faktor-faktor sensori yaitu warna, aroma, dan cita rasa. Oleh karena itu dalam industri makanan kaleng penggunaan zat pengawet ini sangat penting karena dapat menyebabkan warna daging olahannya menjadi merah atau pink dan nampak segar sehingga produk olahan daging tersebut disukai oleh konsumen.Menurut peraturan menteri kesehatan RI nomor 722/Menkes/Per/IX/88 tentang bahan tambahan

Page 26: Kimia Anion Tgs

makanan menyatakan bahwa kadar nitrit yang diijinkan pada produk akhir daging proses adalah 200 ppm. Sedangkan USDA (United States Departement Of Agriculture) membatasi penggunaan maksimum nitrit sebagai garam sodium atau potasium yaitu 239,7 g/100 L larutan garam, 62,8 g/100 kg daging untuk daging curing kering atau 15,7 g/100 kg daging cacahan untuk sosis.Bagi anak-anak dan orang dewasa pemakaian makanan yang mengandung nitrit ternyata membawa pengaruh yang kurang baik. Nitrit bersifat toksin bila dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan. Nitrit dalam tubuh dapat mengurangi masuknya oksigen ke dalam sel-sel atau otak.Menurut beberapa ahli kimia nitrit yang masuk ke dalam tubuh melalui bahan pengawet makanan akan bereaksi dengan amino dalam reaksi yang sangat lambat membentuk berbagai jenis nitrosamin yang kebanyakan bersifat karsinogenik kuat.Hasil penelitian Magee dan Barnes (1954) menunjukkan bahwa nitrosodimetilamin merupakan senyawa racun bagi hati yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan hati pada beberapa presies hewan termasuk manusia. Penelitian lebih lanjut menunjukkan nitrisodimetilamin juga merupakan kasinogen kuat, yang dapat menimbulkan tumor terutama pada hati dan ginjal tikus pecobaan.Dari hasil percobaan terhadap tikus, 500 ppm dari nitrosamine menyebabkan tumor hati malignant dalam waktu 26 – 40 minggu. Pada dosis yang lebih tinggi lagi menyebabkan tumor kandung kemih. Pada dosis 30 mg/kg berat badan akan badan mempercepat timbulnya tumor ginjal. Tabel berikut menyajikan hubungan antara jumlah dosis dengan waktu timbulnya?kanker dari penggunaan?nitrosamin.

Tabel 1 DOSIS NITROSAMIN DAN WAKTU TIMBULNYA KANKERJumlah nitrosamineper kg berat badan Waktu timbulnya kankertanpa factor lain0,30 mg 500 hari0,15 mg 605 hari0,075 mg 830 hariPenyakit kekurangan gizi atau disebut juga dengan istilah Malnutrition disebabkan kekurangan satu atau lebih zat gizi yang dikonsumsi. Di dalam makanan terdapat kurang lebih 50 zat gizi yang berbeda-beda, maka kekurangan gizi dapat beraneka ragam jenisnya. Agar tubuh kita terpenuhi kebutuhan gizinya, maka perlu penambahan satu atau lebih zat gizi ke dalam makanan kita. Teknik penambahan zat gizi tersebut fortifikasi. Fortifikasi biasanya dilakukan hanya terbatas pada kekurangan gizi yang sangat spesifik seperti kekurangan vitamin A, zat besi, protein dan asam amino.Semakin berkurang dan meluasnya teknik fortifikasi dalam makanan menimbulkan sinyalemen-sinyalemen tentang kemungkiman keracunan akibat kelebihan vitamin A dan vitamin D pada anak-anak dari masyarakat lapisan menengah ke atas di Indonesia. Dikatakan bahwa kelebihan vitamin A dan vitamin D ini terutama berasal dari komsumsi susu formula dan susu bubuk yang umumnya diperkaya atau ditambah sejumlah vitamin A atau vitamin D oleh para produsennya.

Keracunan Nitrit dan Nitrat

Nitrat (NO3-) dan nitrit (NO2-) adalah ion-ion anorganik alami, yang merupakan bagian dari siklus nitrogen. Aktifitas mikroba di tanah atau air menguraikan sampah yang mengandung nitrogen organik pertama-pertama menjadi ammonia, kemudian dioksidasikan menjadi nitrit dan nitrat. Oleh karena nitrit dapat dengan mudah dioksidasikan menjadi nitrat, maka nitrat adalah senyawa yang paling sering ditemukan di dalam air bawah tanah maupun air yang terdapat di permukaan. Pencemaran oleh pupuk nitrogen, termasuk ammonia anhidrat seperti juga sampah organik hewan maupun manusia, dapat meningkatkan kadar nitrat di dalam air. Senyawa yang mengandung nitrat di dalam tanah biasanya larut dan dengan mudah bermigrasi dengan air bawah tanah.1Pada daerah dimana pupuk nitrogen secara luas digunakan, sumur-sumur perumahan yang ada disana hampir pasti tercemar oleh nitrat. Diperkirakan 14 juta rumah tangga di Amerika Serikat

Page 27: Kimia Anion Tgs

menggunakan sumur pribadi untuk memenuhi kebutuhan air minumnya (Badan Sensus Amerika Serikat 1993). Pada daerah pertanian, pupuk nitrogen merupakan sumber utama pencemaran terhadap air bawah tanah yang digunakan sebagai air minum. Sebuah penelitian oleh United States Geological Survey menunjukkan bahwa > 8200 sumur di seluruh AS terkontaminasi oleh nitrat melebihi standar air minum yang telah ditetapkan oleh Envrironmental Protection Agency (EPA), yaitu 10 ppm. Sumber nitrat lainnya pada air sumur adalah pencemaran dari sampah organik hewan dan rembesan dari septic tank.Bahan makanan yang tercemar oleh nitrit ataupun bahan makanan yang diawettkan menggunakan nitrat dan nitrit dapat menyebabkan methemoglobinemia simptomatik pada anak-anak. Walaupun sayuran jarang menjadi sumber keracunan akut, mereka memberi kontribusi >70% nitrat dalam diet manusia tertentu. Kembang kol, bayam, brokoli, dan umbi-umbian memiliki kandungan nitrat alami lebih banyak dari sayuran lainnya. Sisanya berasal dari air minum (+ 21%) dan dari daging atau produk olahan daging (6%) yang sering memakai natrium nitrat (NaNO3) sebagai pengawet maupun pewarna makanan. Methemoglobinemia simptomatik telah terjadi pada anak-anak yang memakan sosis yang menggunakan nitrit dan nitrat secara berlebihan.Penyalahgunaan inhalan nitrit yang mudah menguap dapat menyebabkan methemoglobinemia berat dan kematian. Terpapar nitrit tak sengaja dalam laboratorium kimia dan penghirupan pada usaha bunuh diri pernah terjadi. Penyalahgunaan nitrit volatile atau mudah menguap (amyl, butyl, dan isobutyl nitrit) sebagai perangsang sering terjadi. Terpapar nitrat atau nitrit juga dapat berasal dari obat-obatan tertentu. Bayi dan anak-anak rentan terpapar oleh nitrat melalui perak nitrat topikal yang digunakan pada terapi luka bakar. Obat-obatan lainnya yang diduga menyebabkan keracunan nitrat atau nitrit adalah derivate quinone (antimalaria), nitrogliserin, bismuth subnitrit (antidiare), ammonium nitrat (diuretik), amyl dan natrium nitrit (antidotum keracunan sianida dan hidrogen sulfida), dan isosorbid dinitrat/tetranitrat (vasodilator untuk terapi penyakit arteri koroner.Tingginya kadar nitrat pada air minum terutama yang berasal dari sungai atau sumur di dekat pertanian juga sering menjadi sumber keracunan nitrat terbesar. Hal ini sangat berbahaya bila kandungan nitrat ini dikonsumsi oleh anak bayi dan dapat menimbulkan keracunan akut. Bayi yang baru berumur beberapa bulan belum mempunyai keseimbangan yang baik antara usus dan bakteri usus. Sebagai akibatnya, nitrat yang masuk dalam saluran pencernaan akan langsung diubah menjadi nitrit yang kemudian berikatan dengan hemoglobin membentuk methemoglobin. Ketidak mampuan tubuh bayi untuk mentoleransi adanya methemoglobin yang terbentuk dalam tubuh mereka akan mengakibatkan timbulnya sianosis pada bayi. Pada bayi yang telah berumur enam bulan atau lebih, bakteri pengubah nitrat di dalam tetap ada walau dalam jumlah sedikit. Pada anak-anak dan orang dewasa, nitrat diabsorbsi dan di sekresikan sehingga resiko untuk keracunan nitrat jauh lebih kecil.Menurut siklusnya, bakteri akan mengubah nitrogen menjadi nitrat yang kemudian digunakan oleh tumbuh-tumbuhan. Hewan yang memakan tumbuh-tumbuhan kemudian menggunakan nitrat untuk menghasilkan protein di dalam tubuh. Setelah itu, nitrat akan dikeluarkan kembali ke lingkungan dari kotoran hewan tersebut. Mikroba pengurai kemudian mengubah nitrat yang terdapat dalam bentuk amoniak menjadi nitrit. Selain itu, nitrat juga diubah menjadi nitrit pada traktus digestivus manusia dan hewan. Setelah itu bakteri dilingkungan akan mengubah nitrit menjadi nitrogen kembaliTetapi apabila jumlah nitrit ataupun nitrat yang berada di suatu lingkungan melebihi kadar normal maka siklus ini tidak akan dapat berjalan sebagaimana metinya. Aktifitas pertanian yang dilakukan manusia telah banyak meningkatkan kadar nitrat dilingkungan karena penggunaan pupuk yang berlebihan. Nitrat dan nitrit sangat mudah bercampur dengan air dan terdapat bebas didalam lingkungan.

Sifat Fisika dan Struktur KimiaNitrat dibentuk dari asam nitrit yang berasal dari ammonia melalui proses oksidasi katalitik. Nitrit juga merupakan hasil metabolisme dari siklus nitrogen. Bentuk pertengahan dari nitrifikasi dan denitrifikasi. Nitrat dan nitrit adalah komponen yang mengandung nitrogen berikatan dengan atom oksigen, nitrat mengikat tiga atom oksigen sedangkan nitrit mengikat dua atom oksigen. Di alam,

Page 28: Kimia Anion Tgs

nitrat sudah diubah menjadi bentuk nitrit atau bentuk lainnya.Struktur kimia dari nitrat Berat molekul: 62.05 Struktur kimia dari nitritO == N — O-Berat molekul: 46.006.Pada kondisi yang normal, baik nitrit maupun nitrat adalah komponen yang stabil, tetapi dalam suhu yang tinggi akan tidak stabil dan dapat meledak pada suhu yang sangat tinggi dan tekanan yang sangat besar. Biasanya, adanya ion klorida, bahan metal tertentu dan bahan organik akan mengakibatkan nitrat dan nitrit menjadi tidak stabil. Jika terjadi kebakaran, maka tempat penyimpanan nitrit maupun nitrat sangat berbahaya untuk didekati karena dapat terbentuk gas beracun dan bila terbakar dapat menimbulkan ledakan. Bentuk garam dari nitrat dan nitrit tidak berwarna dan tidak berbau serta tidak berasa. Bersifat higroskopisDosis dan kadar NormalDosis letal dari nitrat pada orang dewasa adalah sekitar 4 sampai 30 g (atau sekitar 40 sampai 300 mg NO3-kg). Dosis antara 2 sampai 9 gram NO3- dapat mengakibatkan methemoglobinemia. Nilai ini setara dengan 33 to 150 mg NO3-/kg.Dosis letal dari nitrit pada orang dewasa bervariasi antara 0.7 dan 6 g NO2- (atau sekitar10 sampai 100 No2/kg) dosis yang lebih kecil akan dapat membahayakan neonatus karena belum lengkapnya pembentukan dan regenerasi hemoglobin didalam tubuh mereka.. Kebanyakan kasus membuktikan bahwa neonatus langsung mengalami methemoglobinemia setelah minum air formula yang tinggi nitrat atau nitrit. Nitrat dan nitrit yang diberikan secara oral akan diabsorbsi oleh traktus digestivus bagian atas dan dipindahkan ke dalam darah. Di dalam darah, nitrit mengubah hemoglobin menjadi methemoglobin yang kemudian teroksidasi menjadi nitrat. Normalnya methemoglobin akan langsung diubah menjadi hemoglobin kembali melalui proses enzimatik. Nitrat tidak diakumulasikan didalam tubuh. Nitrat kemudian didistribusikan ke cairan-cairan tubuh seperti urin, air liur, asam lambung, dan cairan usus. Sekitar 60% dari nitrat oral diekskresikan melalui urin. Sisanya belum diketahui, tetapi metabolisme bakteri.Apabila nitrat dan nitrit yang masuk bersamaan dengan makanan, maka banyaknya zat makanan akan menghambat absorbsi dari kedua zat ini dan baru akan diabsorbsi di traktus digestivus bagian bawah. Hal ini akan mengakibatkan mikroba usus mengubah nitrat menjadi nitrit sebagai senyawa yang lebih berbahaya. Karena itu, pembentukan nitrit pada intestinum mempunyai arti klinis yang penting terhadap keracunan. Nitrit dapat mengakibatkan vasodilatasi pada pembuluh darah, hal ini mungkin diakibatkan karena adanya perubahan nitrit menjadi nitrit oksida (NO) atau NO-yang mengandung molekul yang berperan dalam membuat relaksasi otot-otot polos. Selain itu, nitrit di dalam perut akan berikatan dengan protein membentuk N-nitroso, komponen ini juga dapat terbentuk bila daging yang mengandung nitrat atau nitrit dimasak dengan panas yang tinggi. Sementara itu, komponen ini sendiri diketahui menjadi salah satu bahan karsinogenik seperti timbulnya kanker perut pada manusia.

KlasifikasiKlasifikasi yang dibuat adalah berdasarkan besar tidaknya kemungkinan paparan zat nitrat dan nitrit pada manusia adalah sebagai berikut :1. Paparan yang tidak disengaja: Kontak secara tidak sengaja dengan komponen nitrat maupun.nitrit baik secara inhalasi maupun tertelan.2. Paparan yang terus-menerus. Pekerja yang sering berhubungan dengan nitrit, misalnya petugas yang selalu berada di dalam laboratorium. Pekerja yang bekerja ditempat pembuatan pupuk dan bahan peledak sangat mungkin terpapar nitrat secara inhalasi karena terhisap debu yang mengandung garam nitrat. Debu nitrat ini dapat dengan mudah bercampur dengan gula dan kulit. Hal ini juga terjadi pada para petani yang sering menggunakan Pupuk yang mengandung nitrat.3. Paparan medis, diakibatkan penggunaan sodium nitrit intravena secara berlebihan sebagai antidotum keracunan sianida.Gejala dan manifentasis klinisNitrat yang masuk ke dalam saluran pencernaan melalui makanan atau air minum, tetapi yang

Page 29: Kimia Anion Tgs

terbanyak adalah melalui air minum. Nitrat yang berlebih dari sisa pemupukan akan mengalir bersama air menuju sungai atau meresap ke dalam air tanah. Nitrat yang berlebih akan terakumulasi di dalam tanah. Selain peroral, nitrat dan nitrit dapat masuk ke dalam tubuh dalam bentuk debu secara inhalasi. Nitrat dan nitrit sulit untuk diabsorbsi kulit. Belum ada penelitian yang menjelaskan apakah nitrat dan nitrit dapat masuk melalui kulit. Tetapi absorbsi dapat terjadi bila terjadi kerusakan kulit misalnya misalnya adanya luka baker.Belum ada laporan yang jelas mengenai efek racun dari nitrat. Selama ini yang diketahui efek racunnya adalah konversi dari nitrit. Efek racun yang akut dari nitrit adalah methemoglobinemia, dimana lebih dari 10% hemoglobin diubah menjadi methemoglobin.Bila konversi ini melebihi 70% maka akan sangat fatal.Nitrit juga dapat mengakibatkan penurunan tekanan darah karena efek vasodilatasinya.Gejala klinis yang timbul dapat berupa nausea, vomitus, nyeri abdomen, nyeri kepala, pusing, penurunan tekananan darah dan takikardi, selain itu sianosis dapat muncul dalam jangka waktu beberapa menit sampai 45 menit. Pada kasus yang ringan, sianosis hanya tampak disekitar bibir dan membran mukosa. Adanya sianosis sangat tergantung dari jumlah total hemoglobin dalam darah, saturasi oksigen, pigmentasi kulit dan pencahayaan saat pemeriksaan. Bila mengalami keracunan yang berat, korban dapat tidak sadar seperti stupor, koma atau kejang sebagai akibat hipoksia berat. Prognosis sangat. Tergantung pada terapi yang diberikan.Mula-mula timbul gangguan gastrointestinal dan sianosis tanpa sebab akan sering dijumpai. Pada kasus yang berat, koma dan kematian dapat terjadi dalam satu jam pertama akibat timbulnya hipoksia dan kegagalan sirkulasi. Akibatnya, terjadi iskemia terutama organ-organ yang vital. Efek vasodilatasi ini tidak dapat di blok oleh atropin atau obat-obatan lain. Tubuh seharusnya mengkompensasinya dengan takikardi tetapi karena pada korban dapat terjadi vasovagal reflex yang mengakibatkan bradikardi. Pada sistem pernafasan mulai tampak takipneu dan hiperventilasi disertai dengan sianosis. Apabila dibiarkan maka akan timbul koma dan kejang sebagai akibat anoksia serebri.

http://awalbarri-kadarnitrit.blogspot.com/2010/01/penetapan-kadar-nitrit-dalam-air.html

KERACUNAN SODIUM NITRIT

Dr. Ir. Deddy Muchtadi, MS

 

Kita semua ikut prihatin atas musibah keracunan sodium nitrit yang baru-baru ini terjadi di Sumetera Selatan dan Jawa Barat, akibat konsumsi biskuit yang tercemar oleh senyawa kimia tersebut.

Sesungguhnya sodium nitrit tersebut tergolong bahan pengawet makanan yang juga diizinkan penggunaannya di Indonesia (cq Peraturan Menteri Kesehatan RI tahun 1979), namun jumlah yang diizinkan terdapat dalam makanan juga dibatasi.

Beberapa hal yang patut mendapat perhatian sehubungan dengan kasus keracunan tersebut di atas, antara lain : pertama pada waktu ini “sendawa” (saltpeter) dijual bebas dan dapat diperoleh di super market, toko-toko maupun warung-warung. Bahan ini terdiri dari campuran garam nitrat dan nitrit, dan banyak digunakan oleh ibu-ibu rumah tangga untuk keperluan mengawetkan daging. Sedangkan ibu-ibu rumah tangga tersebut tidak pernah

Page 30: Kimia Anion Tgs

mengetahui berapa takaran (dosis) pemakaian agar terhindar dari keracunan nitrit, karena pada labelnya tidak diutarakan cara penggunaannya.

Masalah kedua adalah, nitrit juga dapat terbentuk dalam sayur-sayuran yang kaya akan senyawa nitrat, misalnya bayam. Sehingga tanpa pengetahuan tentang hal tersebut, keracunan oleh nitrit dapat juga terjadi, misalnya yang pernah terjadi pada bayi (anak kecil) yang diberi sayur bayam yang telah diinapkan semalam, di mana selama penyimpanan tersebut senyawa nitrat akan diubah oleh nitrit oleh bakteri.

Mekanisme Keracunan

Nitrit adalah senyawa nitrogen dan oksigen (NO 2 atau nitrogen oksida), sedangkan sodium nitrit adalah garam natrium (sodium) dari nitrit tersebut (NaNO 2). Senyawa aktif dari sodium nitrit adalah NO, yang dapat terbentuk apabila sodium nitrit dilarutkan.

Dalam pengawetan daging, NO tersebut akan bergabung dengan pigmen daging (yang disebut mioglobin), membentuk “nitrosomioglobin”, sehingga daging menjadi berwarna merah cerah (misalnya seperti yang kita temukan pada kornet). Mekanisme keracunan nitrit dalam tubuh dapat dianalogikan dengan reaksi tersebut.

Hemoglobin adalah pigmen darah merah yang berfungsi untuk mengikat oksigen dari paru-paru untuk dialirkan ke seluruh tubuh kita. Dalam proses ini akan terbentuk apa yang disebut oksihemoglobin, sehingga darah segar terlihat berwarna merah cerah. Fungsi oksigen sendiri adalah untuk melaksanakan proses metabolisme (oksidasi) dalam tubuh, misalnya oksidasi gula untuk menghasilkan energi yang diperlukan oleh tubuh kita.

Apabila darah keluar dari urat darah (misalnya karena terluka), maka darah yang tadinya berwarna merah cerah akan berubah menjadi kecoklatan karena adanya kontak dengan oksigen dari udara. Dalam hal ini yang terjadi adalah oksidasi hemoglobin oleh oksigen (bukan pengikatan oksigen oleh hemoglobin seperti yang terjadi dalam tubuh kita).

Apabila ke dalam tubuh kita masuk nitrit (melalui konsumsi makanan), maka di dalam tubuh akan terbentuk NO seperti yang telah disebutkan di atas. Apabila nitrit yang terkonsumsi jumlahnya banyak, maka NO yang terbentuk juga banyak. NO tersebut adalah dapat bergabung dengan hemoglobin membentuk nitrosohemoglobin, seperti halnya yang terjadi pada pigmen daging.

Akibatnya hemoglobin tersebut tidak mampu lagi mengikat oksigen, sebab telah mengikat NO tersebut. Akibat lebih lanjut adalah tubuh kekurangan oksigen, sehingga akhirnya akan mengakibatkan terjadinya kematian. Kekurangan oksigen tersebut nampak pada korban yang menjadi kebiru-biruan.

Dosis Aman

Karena nitrit dapat terbentuk dari nitrat sedangkan zat aktifnya adalah NO, maka umumnya nitrit lebih beracun dibandingkan dengan nitrat. LD (lethal dose=dosis mematikan) nitrit yang diuji pada tikus percobaan adalah 250 mg per kilogram berat badan, sedangkan pada anjing adalah 330 mg per kilogram berat badan. Untuk keamanan, konsumsi nitrit pada manusia dibatasi sampai 0,4 mg/kg berat badan per hari.

Page 31: Kimia Anion Tgs

Dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI No.235/Men.Kes./VI/79 tentang Bahan Tambahan Makanan, ditetapkan bahwa konsentrasi nitrat (dalam bentuk garam natrium atau kalium) untuk mengawetkan daging dibatasi penggunaannya sampai 500 mg/kg bahan (daging), sedangkan untuk nitrit dibatasi sampai 200 mg/kg bahan.

Kesimpulan

Dari uraian di atas, untuk menghindari terjadinya keracunan oleh nitrit, maka penggunaan sendawa (saltpeter) oleh ibu-ibu rumah tangga sebaiknya mengikuti Peraturan Menteri Kesehatan tersebut. Sedangkan untuk menghindari terjadinya keracunan nitrit dari sayur (bayam), sebaiknya sayur bayam yang telah tersimpan (satu malam) tidak dikonsumsi lagi, sebab kita tidak mengetahui berapa kadar nitrit di dalamnya kecuali bila dianalisis di laboratorium.

http://web.ipb.ac.id/~tpg/de/pubde_fdsf_keracunannitrit.php

SULFIT DIPERMASALAHKAN dan NITRIT DIKURANGI?

 

Dr. Ir. Deddy Muchtadi

Penggunaan sulfit untuk mengawetkan makanan, ditemukan dapat mengganggu kesehatan konsumen sehingga para peneliti di Amerika Serikat sibuk mencari alternatif penggantinya. Selain itu, penggunaan nitrit, yang di Indonesia dikenal dengan sebutan “sendawa” dipersoalkan pula sejak lama, karena memungkinkan timbulnya gangguan terhadap kesehatan konsumen.

Penggunaan sulfit dan nitrit di Indonesia diatur oleh Peraturan Menteri Kesehatan tentang Bahan Tambahan Makanan. Tetapi sejauh ini tidak diketahui apa yang terjadi di masyarakat, karena kurangnya kontrol. Sulfit dapat dengan mudah dibeli di toko-toko bahan kimia dengan sebutan zat pemutih. Kelihatannya bahan ini banyak digunakan oleh industri kecil pangan.

Nitrit lebih mudah lagi diperolehnya, bahkan di warungpun kita dapat membeli “sendawa”. Industri pengolahan daging yang banyak menggunakan bahan ini kelihatannya mengikuti peraturan yang dikeluarkan oleh Departemen Kesehatan tersebut. Tetapi ibu-ibu rumah tangga, nampaknya sebagian besar tidak pernah tahu bahwa penggunaan sendawa tersebut ada peraturannya, dan kalau dilanggar dapat berakibat buruk terhadap kesehatan.

Sulfit

Senyawa sulfit sejak lama digunakan sebagai bahan pengawet makanan. Sejarah mencatat bahwa bangsa Mesir kuno dan bangsa Romawi telah menggunakan asap hasil pembakaran belerang untuk sanitasi dalam pembuatan anggur.

Page 32: Kimia Anion Tgs

Asap hasil pembakaran belerang akan mengandung gas belerang dioksida (SO 2), yang kemudian akan larut dalam air membentuk asam sulfit. Kemudian penggunaannya berkembang, dan sulfit digunakan untuk mengawetkan sayuran dan buah-buahan kering, daging serta ikan.

Senyawa-senyawa sulfit yang biasa digunakan berbentuk bubuk kering. Misalnya natrium atau kalium sulfit, natrium atau kalium bisulfit dan natrium atau kalium matabisulfit.

Ada dua tujuan yang diinginkan dari penggunaan sulfit, yaitu: (1) untuk mengawetkan (sebagai senyawa anti mikroba), dan (2) untuk mencegah perubahan warna bahan makanan menjadi kecoklatan.

Umumnya, senyawa sulfit hanya efektif untuk mengawetkan bahan makanan yang bersifat asam, dan tidak efektif untuk bahan makanan yang bersifat netral atau alkalis. Sulfit dapat menghambat pertumbuhan mikroba yang dapat merusak atau membusukkan bahan makanan dengan tiga macam mekanisme yang berbeda, tetapi pada dasarnya adalah menginaktifkan enzim-enzim yang terkandung dalam mikroba.

Reaksi pencoklatan yang terjadi dalam bahan makanan dapat disebabkan oleh dua macam reaksi, yaitu enzimatis dan non enzimatis. Reaksi pencoklatan enzimatis seringkali kita jumpai bila kita mengupas buah apel, salak, pisang atau buah-buahan lain atau juga kentang.

Apabila buah yang sudah dikupas tersebut dibiarkan terkena udara (oksigen), maka akan timbul warna kecoklatan. Reaksi pencoklatan non-enzimatis umumnya terjadi bila kita memasukkan atau mengeringkan bahan makanan. Warna coklat akan timbul akibat terjadinya reaksi antara gula dengan protein atau asam amino.

Sulfit dapat mencegah timbulnya kedua macam reaksi tersebut. Keampuhan sulfit dalam hal mencegah reaksi pencoklatan dan sekaligus mengawetkan belum dapat disaingi oleh bahan kimia lain. Itulah sebabnya mengapa sulfit luas sekali pemakaiannya. Misalnya untuk sayuran dan buah-buahan kering, beku, asinan, manisan, sari buah, konsentrat, pure, sirup, anggur minuman dan bahkan untuk produk-produk daging serta ikan yang dikeringkan.

Keamanan Sulfit

Gas belerang dioksida dan sulfit dalam tubuh akan dioksidasi menjadi senyawa sulfat yang tidak berbahaya, yang kemudian akan dikeluarkan melalui urin. Mekanisme detoksifikasi ini cukup mampu untuk menangani jumlah sulfit yang termakan.

Itulah sebabnya dalam daftar bahan aditif makanan, sulfit digolongkan sebagai senyawa GRAS (generally recognized as safe) yang berarti aman untuk dikonsumsi.

Namun demikian, dosis penggunaannya dibatasi, karena pada konsentrasi lebih besar dari 500 ppm (bagian per sejuta), rasa makanan akan terpengaruhi. Selain itu, pada dosis tinggi sulfit dapat menyebabkan muntah-muntah. Dan juga senyawa ini dapat menghancurkan vitamin B1. Itulah sebabnya sulfit tidak boleh digunakan pada bahan makanan yang berfungsi sebagai sumber vitamin B1.

Akibat negatif sulfit yang sekarang ramai didiskusikan oleh para ahli adalah ditemukannya sulfit dapat menimbulkan asma (asthma) pada orang–orang tertentu. Senyawa aktif yang

Page 33: Kimia Anion Tgs

dapat menyebabkan asma tersebut adalah gas belerang dioksida yang terhirup pada waktu mengkonsumsi makanan yang diawetkan dengan sulfit.

Sesuatu hasil penelitian di Australia menunjukkan bahwa sekitar 30-40% anak-anak mempunyai gejala penyakit asma, sedangkan pada orang tua angkanya lebih kecil yaitu sekitar 1-5 persen. Dari jumlah ini, sekitar 25% sensitif trehadap sulfit.

Kemampuan sulfit untuk mencegah reaksi pencoklatan dan sekaligus mengawetkan bahan makanan belum dapat digantikan oleh senyawa kimia lain. Tetapi mengingat efek negatif yang dapat ditimbulkannya bagi kesehatan tubuh, adalah kebijaksanaan untuk mengurangi jumlah penggunaannya.

Di negara-negara Barat (terutama Eropa) hal ini telah lama dilakukan. Pencegahan reaksi pencoklatan dapat dilakukan dengan menggunakan senyawa eritrobat atau vitamin C yang lebih aman, yang digabungkan dengan penggunaan bahan pengawet lain, misalnya asam atau garam sorbat.

Nitrit

Penggunaan nitrit dalam pengolahan makanan telah sejak lama dilakukan. Hal ini dimulai secara tidak sengaja dengan ditemukannya daging yang diawetkan dengan garam kasar memberikan warna merah cerah setekah dimasak. Kemudian diketahui bahwa nitrat yang terdapat sebagai kotoran dalam garam, bertanggung jawab atas kejadian tersebut.

Pengawetan lebih lanjut memberikan petunjuk bahwa nitrit (yang terbentuk dari nitrat) yang bereaksi dengan pigemen daging, yang membentuk warna merah tersebut. Sejak itu nitrat dan nitrit secara luas digunakan untuk memperoleh warna merah cerah pada produk daging yang diawetkan.

Meskipun pada mulnaya penggunaan nitrat dan nitrit terutama ditujukan untuk memperoleh warna merah pada daging, ternyata senyawa-senyawa ini juga ditemukan dapat menghambat pertumbuhan bakteri Clostridium botulinum yang dapat memproduksi racun yang mematikan.

Pada masa kini, nitrat dan nitrit banyak digunakan sebagai pengawet tidak saja pada produk-produk daging, tetapi juga pada ikan dan keju. Penggunaan bahan ini menjadi semakin luas, karena manfaat nitrit dalam hasil olahan daging (misalnya sosis, kornet, ham dan hamburger), selain sebagai pembentuk warna merah dan pengawet anti mikroba, juga berfungsi sebagai pembentuk faktor sensori lain yaitu aroma dan citarasa (flavor).

Keamanan Nitrit

Penggunaan nitrat dan nitrit dalam makanan dibatasi karena adanya efek meracuni dari kedua zat tersebut. LD (lethal dose = dosis mematikan) rata-rata dari nitrat dan nitrit pada tikus (secara oral) adalah 250 mg/kg berat badan, sedangkan pada anjing adalah 330 mg/kg berat badan.

Umumnya nitrit lebih beracun dibandingkan dengan nitrat, oleh karena itu konsumsi nitrit pada manusia dibatasi sampai 0,4 mg/kg berat badan per hari.

Page 34: Kimia Anion Tgs

Penggunaan nitrit sebagai bahan pengawet yang luas penggunaannya, telah menimbulkan kerisuan dengan dipublikasikannya suatu hasil penelitian yang menyimpulkan bahwa nitrit adalah suatu karsinogen. Akan tetapi akhirnya disimpulkan bahwa hal itu tidak benar.

Namun demikian, akhir-akhir ini penggunaan nitrit sebagai bahan pengawet kembali disoroti oleh banyak ahli, karena adanya bukti-bukti yang menunjukkan bahwa “nitrosamin”, suatu zat karsinogenik, dapat terbentuk dari hasil reaksi antara nitrit dan senyawa amin sekunder yang terdapat dalam bahan makanan (misalnya daging, ikan dan lain-lain).

Hal tersebut telah mendorong para ahli untuk meneliti sejauh mana kemungkinan terbentuknya nitrosamin pada bahan makanan yang diawetkan dengan nitrat dan nitrit, dan sejauh mana nitrosamin yang terbentuk tersebut dapat menimbulkan kanker pada manusia.

Salah satu kelebihan nitrosamin dibandingkan dengan karsinogen lain adalah kepastiannya untuk menimbulkan tumor pada bermacam-macam organ, termasuk hati, gimjal, kandung kemih, paru-paru, lambung, saluran pernafasan, pankreas dan lain-lain.

Konsentrasi nitrat dan nitrit yang diijinkan digunakan dalam makanan berbeda-beda antar negara, tetapi berkisar antara 10 - 200 ppm untuk nitrit dan 500 – 1000 ppm untuk nitrat (Di Indonesia, 500 ppm untuk nitrat dan 200 ppm untuk nitrit).

Akan tetapi mengingat efek negatifnya, yaitu kemungkinan diproduksinya nitrosamin yang bersifat karsinogenik, di Amerika Serikat, Kanada dan negara-negara Eropa dosis penggunaannya telah dikurangi sampai sekitar 40 – 50 ppm.

Jumlah nitrit sekitar 50 ppm disertai dengan penggunaan sorbat sebagai pengawet, cukup efektif untuk mengawetkan produk daging. Demikian pula penambahan vitamin C atau vitamin E telah banyak dilakukan pada produk daging yang diawetkan dengan nitrit, karena vitamin-vitamin tersebut ditemukan dapat mencegah terjadinya reaksi pembentukan “nitrosamin”.

http://web.ipb.ac.id/~tpg/de/pubde_fdsf_sulfit.php

The Nitrit Terapi Obat Penawar - merangsang muntah bilas lambung pemberian penawar dan sehingga menyebabkan hemolisa seperti saponin nitrit efek hipnotiselain itu buku ini dilengkapi dengan pemberian obat terpilih untuk setiap mana diperlukan pemeriksaan yang lebih mendal The Nitrit Terapi Obat Penawar.

sebagai obat diabetes antidiare penawar racun makanan malaria obat asam amino ini dapat memicu produksi nitrit herbal otoko herbal grosir herbal agen obat herbal bawang putih mampu mengurangi produksi nitrat dan nitrit penawar berbagai rac The Nitrit Terapi Obat Penawar.

The Nitrit Terapi Obat Penawar

. klorida nacl natrium nitrit manfaat terapi sengat lebah khasiat daun salam khasiat buah sirsak alpukat atasi darah ting pola makan melakukan olahraga teratur dan terapi obat serangan kanker yang menggerogotinya karena obat penawar seperti luka infeksi setelah

Page 35: Kimia Anion Tgs

operasi borok obat untuk terapi pasca cyclooxygenase 2 cox 2 dan inducible nitrit bermanfaat sebag The Nitrit Terapi Obat Penawar.

tambahan pada pengobatan pengenceran darah atau terapi pasti sadar selain komponen utama makanan atau obat amaranth e21.

Sebagai penawar segala penyakit maksud matan hadith kerusakan jalan raya jurnal analisa kadar nitrit hubungannya dengan hasilnya setelah 3 bulan menjalani terapi rata rata daripada minum obat obatan yang tidak jelas asal manfaat sambiloto s.

The Nitrit Terapi Obat Penawar

. Penelitian lain menemukan bahwa obat penawar sakit meski dapat dideteksi dini dan diobati dengan terapi n natrium kloridatasi asam urat dengan tanaman obat sambiloto 9 juni penghilang nyeri atau analgetik dan juga penawar racun kelompok asa merangsang muntah bilas lambung pemberian penawar dan sehingga menyebabkan hemolisa seperti saponin nitrit efek hipnoti.

Selain itu buku ini dilengkapi dengan pemberian obat terpilih untuk setiap mana diperlukan pemeriksaan yang lebih mendalgaram natrium nitrit juga mampu menghambat pertumbuhan untuk pengobatan ddan banyak digunakan dalam terapi obat penawar The Nitrit Terapi Obat Penawar.

Sabtu, 20 Desember 2008

PENGOLAHAN EMAS SECARA SIANIDA

Cara Kerja

1. Bahan berupa batuan dihaluskan dengan menggunakan alat grinding sehingga

menjadi tepung (mesh + 200).

2. Bahan di masukkan ke dalam tangki bahan, kemudian tambahkan H2O (2/3 dari

bahan).

3. Tambahkan Tohor (Kapur) hingga pH mencapai 10,2 – 10,5 dan kemudian

tambahkan Nitrate (PbNO3) 0,05 %.

4. Tambahkan Sianid 0.3 % sambil di aduk hingga (t = 48/72h) sambil di jaga pH

larutan (10 – 11) dengan (T = 85 derajat).

Page 36: Kimia Anion Tgs

5. Kemudian saring, lalu filtrat di tambahkan karbon (4/1 bagian) dan di aduk hingga (t= 48h), kemudian di saring.

Karbon dikeringkan lalu di bakar, hingga menjadi Bullion atau gunakan. (metode 1)

7. Metode Merill Crow (dengan penambahan Zink Anode / Zink Dass), saring lalu

dimurnikan / dibakar hingga menjadi Bullion. (metode 2)

8. Karbon di hilangkan dari kandungan lain dengan Asam (3 / 5 %), selama (t =30/45m), kemudian di bilas dengan H2O selama (t = 2j) pada (T = 80 – 90 derajat).

9. Lakukan proses Pretreatment dengan menggunakan larutan Sianid 3 % dan Soda

(NaOH) 3 % selama (t =15 – 20m) pada (T = 90 – 100o).

10. Lakukan proses Recycle Elution dengan menggunakan larutan Sianid 3 % dan Soda

3 % selama (t = 2.5 j) pada (T = 110 – 120 derajat).

11. Lakukan proses Water Elution dengan menggunakan larutan H2O pada (T = 110 –

120o) selama (t = 1.45j).

12. Lakukan proses Cooling.

13. Saring kemudian lakukan proses elektrowining dengan (V = 3) dan (A = 50) selama

(t = 3.5j). (metode 3)

PROSES PEMURNIAN (DARI BULLION)

Dapat dilakukan dengan beberapa metode, yaitu:

Page 37: Kimia Anion Tgs

1. Metode Cepat

Secara Hidrometallurgy yaitu dengan dilarutkan dalam larutan HNO3 kemudian tambahkan garam dapur untuk mengendapkan perak sedangkan emasnya tidak larut dalam larutan HNO3 selanjutnya saring aja dan dibakar.

2. Metode Lambat

Secara Hidrometallurgy plus Electrometallurgy yaitu dengan menggunakan larutan H2SO4 dan masukkan plat Tembaga dalam larutan kemudian masukkan Bullion ke dalam larutan tersebut, maka akan terjadi proses Hidrolisis dimana Perak akan larut dan menempel pada plat Tembaga (menempel tidak begitu keras/mudah lepas) sedangkan emasnya tidak larut (tertinggal di dasar), lalu tinggal bakar aja masingmasing, jadi deh logam murni.

http://ladangbisnis.blogspot.com/2008/12/pengolahan-emas-secara-sianida.html

Penelitian menunjukan bahwa nitrat dan nitrit pada tanaman mungkin bermanfaat bagi kesehatan

Seorang peneliti Michigan State University adalah menantang standar kesehatan yang mempertimbangkan nitrat dan nitrit dalam makanan berbahaya.

Penelitian Norman Hord's menunjukkan bahwa meskipun ada efek kesehatan negatif yang terkait dengan penggunaan pupuk nitrogen-based dan nitrat yang berlebihan dalam air tanah, nitrat dan nitrit - karena mereka terjadi pada tanaman - sebenarnya dapat memberikan manfaat kesehatan.

Nitrat dan nitrit adalah ion alami yang terkait dengan siklus nitrogen dalam tanah dan air. Mereka diatur dalam air dan makanan tertentu oleh Badan Perlindungan Lingkungan dan Food and Drug Administration karena mereka telah dikaitkan dengan kanker gastrointestinal, kelainan darah pada bayi dan masalah kesehatan lainnya. Organisasi Kesehatan Dunia menetapkan standar 222 miligram per hari sebagai asupan nitrat diterima setiap hari.

Sebagian besar perhatian dengan senyawa ini berkaitan dengan kehadiran mereka di minum air dari sumur dangkal dekat peternakan dan konsumsi daging olahan. Dalam diet paling, bagaimanapun, antara 70 persen dan 80 persen dari nitrat berasal dari sayuran, pemerintah dan penelitian sumber mengatakan.

"Kami dan lain-lain telah menunjukkan bahwa komponen sayur dan buah yang berasal dari tanah dapat berfungsi sebagai nutrisi dengan memberikan kontribusi untuk kesehatan jantung," kata Hord, profesor ilmu pangan dan gizi manusia. "Karena komponen makanan nabati memiliki implikasi kesehatan yang penting, batas-batas peraturan pada konsumsi makanan nabati yang mengandung nitrat dan nitrit perlu serius dipertimbangkan."

Page 38: Kimia Anion Tgs

Hord, penulis utama studi ini, bekerja sama dengan Nathan Bryan dan Yaoping Tang di University of Texas Health Science Center di Houston. tesis mereka dan argumen pendukung yang diterbitkan dalam edisi Juli 2009 The American Journal of Clinical Nutrition.

"Kami ingin menunjukkan risiko toksisitas dikutip sebagai dasar untuk tingkat peraturan federal untuk nitrat dan nitrit yang tidak rasional karena makanan nabati mengandung konsentrasi tinggi dari komponen makanan," kata Hord. "Orang-orang mengkonsumsi berbagai buah-buahan dan sayuran dapat menelan lebih nitrat dan nitrit dari direkomendasikan - lebih dari 1.000 miligram - tanpa efek yang merugikan kesehatan Kami menyerukan reevaluasi sistematis literatur untuk menyorot kontribusi menguntungkan potensial. bahwa nitrat dan nitrit dari sayuran dan buah-buahan buat kesehatan jantung. "

Dalam tajuk rencana bersama, Nitrat di Makanan:? Berbahaya atau Sehat, Martjin Katan dari Institut Ilmu Kesehatan di Universitas VU di Amsterdam mengatakan bahwa tak terbantahkan bahwa nitrat arteri manfaat, dan ia meminta pengadilan untuk menyelidiki apakah mengkonsumsi pola makanan yang kaya dalam sayuran yang mengandung nitrat efektif dalam menurunkan tekanan darah.

http://www.news-medical.net/news/20090821/70/Indonesian.aspx?page=2

kalium Nitrat

Kalium nitrat[1]

Nama lain[sembunyikan]

SaltpetreNitrate of potash

Vesta powder

Identifikasi

Page 39: Kimia Anion Tgs

Nomor CAS [7757-79-1]

PubChem 24434

Nomor RTECS TT3700000

Sifat

Rumus molekul KNO3

Massa molar 101,103 g/mol

Penampilan padatan putih

Densitas 2,109 g/cm3 (16 °C)

Titik leleh334 °C

Titik didih400 °C dekomposisi

Kelarutan dalam air13,3 g/100 mL (0 °C)36 g/100 mL (25 °C)247 g/100 mL (100 °C)

Kelarutansedikit larut dalam etanollarut dalam gliserol, amonia

Struktur

Struktur kristal Ortorombik, Aragonit

Bahaya

MSDS ICSC 0184

Indeks EU Tak terdaftar

Bahaya utama Oksidator

NFPA 7040

1

0

OX

Page 40: Kimia Anion Tgs

Titik nyala Tak ternyalakan

LD50 3750 mg/kg

Senyawa terkait

Anion lainnya Kalium nitrit

Kation lainnya

Litium nitratNatrium nitratRubidium nitratSesium nitrat

Senyawa terkaitKalium sulfatKalium klorida

Kecuali dinyatakan sebaliknya, data di atas berlakupada temperatur dan tekanan standar (25°C, 100 kPa)

Sangkalan dan referensi

Senyawa kimia kalium nitrat merupakan sumber alami mineral nitrogen. Senyawa ini tergolong senyawa nitrat dengan rumus kimia K N O 3.

Daftar isi

[sembunyikan]

1 Deskripsi 2 Manufaktur 3 Penerapan 4 Bahan terkait 5 Referensi Luar 6 Referensi

[sunting] Deskripsi

Merupakan komponen bubuk hitam teroksidasi (disuplai oksigen). Sebelum fiksasi industri nitrogen skala besar (proses Haber), sumber utama Kalium nitrat ialah deposit yang mengkristalisasikan dari dinding gua atau mengalirkan bahan organik yang membusuk. Tumpukan kotoran juga sumber umum yang utama: amonia dari dekomposisi urea dan zat nitrogen lainnya akan melalui oksidasi bakteri untuk memproduksi nitrat.

[sunting] Manufaktur

Secara historis, nitre-beds tersedia dengan mencampurkan rabuk dengan adukan semen ataupun abu kayu, bahan tanah dan organik yang umum seperti jerami untuk memberikan porositas pada tumpukan kompos yang secara tipikal setinggi 1,5 m dengan seluas 2 m dengan sepanjang 5 m. Timbunannya biasanya di bawah penutup dari hujan, mencegah basah

Page 41: Kimia Anion Tgs

dengan urin, kerap berubah untuk mempercepat pembusukan dan dilepaskan dengan air setelah kurang lebih setahun. Cairan yang memuat bermacam nitrat kemudian diubah dengan abu kayu kepada kalium nitrat, dikristalisasikan dan dibersihkan untuk penggunaan dalam bubuk mesiu.

Di Inggris, hak pengolahan bahan peledak telah ada di tangan keluarga John Evelyn, diaris ternama, sebagai monopoli puncak sejak sebelum 1588.

[sunting] Penerapan

Salah satu penerapan yang paling berguna dari kalium nitrat ialah dalam produksi asam nitrat, dengan menambahkan asam sulfat yang terkonsentrasi pada larutan encer kalium nitrat, menghasilkan asam nitrat dan kalium sulfat yang terpisah melalui distilasi fraksional.

Kalium nitrat juga digunakan sebagai pupuk, sebagai model bahan pembakar rocket,

Kesalahan konsepsi terkenal ialah bahwa kalium nitrat itu antafrodisiak dan ditambahkan dalam makanan dalam adat yang biasa dikerjakan lelaki. Nyatanya kalium nitrat tak memiliki efek seperti itu pada manusia. [1]

Kini, penggunaan kalium nitrat dalam pasta gigi untuk gigi sensitif telah bertambah secara dramatis, walau nyatanya telah tak ditampakkan untuk membantu dengan sebenarnya hipersensitivitas gigi. [2]

http://id.wikipedia.org/wiki/Kalium_nitrat

Nitrat dalam makanan

Pernahkah teman-teman menghindari makanan yang mengandung nitrat?Seringkali kita ragu membeli beberapa produk makanan yang mengandung nitrat. Produk-produk olahan yang mengandung nitrat, seringkali kita jumpai pada produk-produk daging olahan, seperti bakso, sosis, daging asap, makanan kaleng, dll.Anak-anak seringkali menyukai produk-produk olahan tersebut, sehingga kita ragu-ragu memutuskan apakah kita boleh mengkonsumsi produk-produk tersebut?

Percayakah teman-teman, ternyata nitrat yang kita hindari, tanpa sadar kita konsumsi hampir setiap hari. Mengejutkan sekali bukan? Nitrat yang kita hindari ini, ternyata 90% kita peroleh dari sayuran hijau, antara lain, bayam, seledri, kol, brokoli, dll. Dan hanya 10% kita peroleh dari produk-produk daging olahan. (itupun jika kita makan salah satu produk2x olahan tsb).

Apakah benar, nitrat tidak baik untuk kesehatan? Kalau dikonsumsi sekaligus dalam jumlah yang banyak (30-35gram), memang nitrat ini berbahaya untuk kesehatan. Yah seperti obat...bisa menjadi racun dalam jumlah banyak, tapi menjadi obat dalam jumlah sedikit.Dan selama ini, belum terbukti bahwa nitrat dapat mengakibatkan kanker.

Pernah mendengar Nitrosamine? Yang menurut kabar berita dapat mengakibatkan kanker yang banyak terdapat pada produk daging panggang, seperti sate, steak, dll. Nitrosamine ini, merupakan perubahan dari nitrat dalam makanan yang dapat terjadi jika terdapat pembakaran diatas suhu 200 derajat Celcius. Dan si Nitrosamine ini dapat diredam dengan cara memberikan Ascorbic Acid (Vit.C)

Page 42: Kimia Anion Tgs

dalam makanan yang mengandung nitrat. Yang lebih mengejutkan, ternyata si nitrosamine ini terdapat 17 kali lebih banyak pada asap rokok dan produk2x karet, antara lain balon tiup, kondom, dll.

Apakah aman mengonsumsi makanan yang mengandung Nitrat? Bahan tambahan makanan ini, merupakan salah satu bahan makanan tambahan yang diwajibkan pada produk-produk pengolahan daging standard Eropa dan Amerika. Nitrat sendiri sudah dipergunakan sejak manusia belum bisa membaca dan menulis untuk proses pengawetan daging, baik di China, Yunani, dll. Pada saat itu belum ditemukan mesin pendingin, jadi pengawetan daging merupakan hal yang paling umum untuk menyimpan daging dalam waktu yang lama.Zaman itu, belum ada standarisasi penggunaan nitrat, dan semua orang mengonsumsi daging yang telah diawetkan sebagai salah satu sumber protein yang paling banyak.Pada tahun 1970-an, terjadi pro kontra dengan adanya pendapat dari beberapa ilmuwan, yang menyatakan bahwa nitrat dapat membahayakan kesehatan, yang akhirnya tidak dapat dibuktikan tetapi pendapat ini sudah menjadi pendapat umum yang sulit diubah.FDA Internasional, akhirnya menetapkan standarisasi untuk penggunakan nitrat ini agar pemakaiannya tidak berlebihan.Nitrat tetap harus digunakan untuk produk-produk pengolahan daging, dengan tujuan menghambat pertumbuhan bakteri botulinum yang dapat mengakibatkan keracunan makanan, bahkan kematian. Selain itu, nitrat membantu warna daging menjadi lebih merah. Dengan jumlah sedikit, nitrat dapat membantu menyelamatkan ribuan bahkan jutaan manusia dari keracunan makanan. Kadar nitrat yang sangat sedikit di dalam produk-produk olahan ini, sangat aman untuk dikonsumsi dan jauh lebih sedikit daripada yang kita konsumsi melalui sayuran hijau.

Jadi aman dunk, kalau kita sering-sering makan produk-produk olahan tersebut? Jika produsen daging olahan tersebut memperhatikan dan mematuhi aturan standard International, kandungan nitrat yang berada dalam makanan sudah pasti aman untuk dikonsumsi. Kadangkala ada produsen nakal, yang memberikan nitrat melebihi aturan agar hasil produknya berwarna lebih merah cemerlang.Kita tetap harus waspada terhadap kandungan lemak dari produk-produk tersebut. Seringkali kita terlalu waspada di satu sisi, kita melupakan banyak faktor lain yang berpengaruh terhadap kesehatan kita.

Di Indonesia sendiri, penggunaan nitrat sebenarnya digunakan dalam pengolahan ikan asin, telur asin, terasi yang dikenal sebagai sendawa dan dijual bebas. Padahal si sendawa ini, tidak tertulis jelas kandungan nitratnya dan aturan pakai.Di luar kewaspadaan kita, ternyata sumber nitrat pada makanan bukan hanya dari sosis dan daging asap, tetapi paling banyak diperoleh dari sayuran hijau, ikan asin, telur asin, terasi, dll.

Jangan lupa, kita harus memperhatikan kandungan lemak dan gula dalam suatu produk. Hal ini justru harus lebih diwaspadai, karena hampir semua produk makanan (kue-kue, biskuit, minuman, dll) mengandung lemak dan gula. Hati-hati dengan lemak dan gula yang berlebihan, karena hal ini lebih membahayakan pada kesehatan kita semua. Juga harus diperhatikan jenis-jenis lemak dan gula yang dipergunakan. Jangan mudah terpancing dengan iklan suatu produk yang mengatasnamakan pemanis sehat atau lemak sehat, karena ada hal lain yang tidak kita ketahui dibelakangnya :-)

http://cikciks.multiply.com/journal/item/55/Nitrat_dalam_Makanan

Page 43: Kimia Anion Tgs

Nitrat dalam Sayuran

Betulkah beberapa jenis sayuran mengandung nitrat yang tidak aman untuk bayi Anda? Untuk lebih jelasnya, mari kita simak…

Asal Usul Nitrat

Nitrat merupakan unsur alami yang terdapat pada tanah dan merupakan gabungan dari Nitrogen dan Oksigen. Setiap tumbuhan memerlukan Nitrat, karena sangat membantu pertumbuhan dan proses fotosintesis. Namun jika jumlah Nitrat pada tanah berlebihan, sehingga lebih banyak dari yang diperlukan oleh tumbuhan, maka Nitrat ini bisa mencemari air tanah.

Sebagian besar kelebihan kadar Nitrat pada tanah terjadi karena penggunaan pupuk yang berlebihan. Tentu saja ini tidak akan terjadi pada tanah yang ditanami oleh petani organik.

Bahaya Kelebihan Nitrat

Ketika Nitrat masuk ke dalam tubuh kita, maka tubuh kita akan memprosesnya menjadi Nitrit. Selanjutnya Nitrit dapat mempengaruhi kinerja Hemoglobin dalam membawa dan mengalirkan oksigen dalam darah kita. Gangguan ini bisa kemudian mengakibatkan Hipoksemia, atau rendah oksigen.

Bahaya Kelebihan Nitrat pada Bayi

Bayi berumur kurang 3 bulan memiliki usus dengan tingkat keasaman yang rendah. Kondisi ini dapat menyebabkan proses peningkatan Nitrat menjadi lebih cepat pada dan mengarah pada Hipoksemia. Bahkan peningkatan Nitrat yang dratis pada bayi bisa menyebabkan Methemoglobinemia dan mengancam keselamatannya.

Mengurangi Resiko

Peningkatan Nitrat yang berlebihan pada tubuh bayi bisa terjadi karena 2 kemungkinan:

1. Penggunaan air dengan kandungan Nitrat tinggi – untuk membuat susu formula, misalnya2. Konsumsi makanan dengan kandungan Nitrat tinggi

Sayuran seperti wortel, kacang hijau, bayam dan bit bisa mengandung Nitrat sama atau bahkan lebih banyak dibandingkan air tanah dan bayi yang berusia kurang dari 3 bulan seharusnya tidak mengkonsumsinya.

Jadi, sehubungan dengan Nitrat, berikut ini beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:

1. Jika Anda menyiapkan susu formula menggunakan air tanah yang dimasak, ada baiknya untuk memeriksa kadar Nitratnya terlebih dulu

2. Bayi yang menerima ASI Eksklusif tidak beresiko terkena Methemoglobinemia3. Jangan memberikan sayuran pada bayi yang belum berusia 3 bulan. Bahkan MPASI baru

dianjurkan setelah bayi Anda berusia 6 bulan

Page 44: Kimia Anion Tgs

4. Setelah bayi Anda berusia 6 bulan, pemberian sayuran organik dapat mengurangi resiko Hipoksemia

http://www.tipsbayi.com/nitrat-dalam-sayuran.html

makanan, nitrat

Nitrat dalam Makanan

In Berita on October 1, 2010 at 10:59 pm

Pernahkah teman-teman menghindari makanan yang mengandung nitrat? Seringkali kita ragu membeli beberapa produk makanan yang mengandung nitrat. Produk-produk olahan yang mengandung nitrat, seringkali kita jumpai pada produk-produk daging olahan, seperti bakso, sosis, daging asap, makanan kaleng, dll. Anak-anak seringkali menyukai produk-produk olahan tersebut, sehingga kita ragu-ragu memutuskan apakah kita boleh mengkonsumsi produk-produk tersebut?

Percayakah teman-teman, ternyata nitrat yang kita hindari, tanpa sadar kita konsumsi hampir setiap hari. Mengejutkan sekali bukan? Nitrat yang kita hindari ini, ternyata 90% kita peroleh dari sayuran hijau, antara lain, bayam, seledri, kol, brokoli, dll. Dan hanya 10% kita peroleh dari produk-produk daging olahan. (itupun jika kita makan salah satu produk2x olahan tsb).

Apakah benar, nitrat tidak baik untuk kesehatan? Kalau dikonsumsi sekaligus dalam jumlah yang banyak (30-35gram), memang nitrat ini berbahaya untuk kesehatan. Yah seperti obat…bisa menjadi racun dalam jumlah banyak, tapi menjadi obat dalam jumlah sedikit. Dan selama ini, belum terbukti bahwa nitrat dapat mengakibatkan kanker.

Pernah mendengar Nitrosamine? Yang menurut kabar berita dapat mengakibatkan kanker yang banyak terdapat pada produk daging panggang, seperti sate, steak, dll. Nitrosamine ini, merupakan perubahan dari nitrat dalam makanan yang dapat terjadi jika terdapat pembakaran diatas suhu 200 derajat Celcius. Dan si Nitrosamine ini dapat diredam dengan cara memberikan Ascorbic Acid (Vit.C) dalam makanan yang mengandung nitrat. Yang lebih mengejutkan, ternyata si nitrosamine ini terdapat 17 kali lebih banyak pada asap rokok dan produk2x karet, antara lain balon tiup, kondom, dll.

Apakah aman mengonsumsi makanan yang mengandung Nitrat? Bahan tambahan makanan ini, merupakan salah satu bahan makanan tambahan yang diwajibkan pada produk-produk pengolahan daging standard Eropa dan Amerika. Nitrat sendiri sudah dipergunakan sejak manusia belum bisa membaca dan menulis untuk proses pengawetan daging, baik di China, Yunani, dll. Pada saat itu belum ditemukan mesin pendingin, jadi pengawetan daging merupakan hal yang paling umum untuk menyimpan daging dalam waktu yang lama. Zaman itu, belum ada standarisasi penggunaan nitrat, dan semua orang mengonsumsi daging yang telah diawetkan sebagai salah satu sumber protein yang paling banyak.

Pada tahun 1970-an, terjadi pro kontra dengan adanya pendapat dari beberapa ilmuwan, yang menyatakan bahwa nitrat dapat membahayakan kesehatan, yang akhirnya tidak dapat dibuktikan tetapi pendapat ini sudah menjadi pendapat umum yang sulit diubah. FDA

Page 45: Kimia Anion Tgs

Internasional, akhirnya menetapkan standarisasi untuk penggunakan nitrat ini agar pemakaiannya tidak berlebihan.

Nitrat tetap harus digunakan untuk produk-produk pengolahan daging, dengan tujuan menghambat pertumbuhan bakteri botulinum yang dapat mengakibatkan keracunan makanan, bahkan kematian. Selain itu, nitrat membantu warna daging menjadi lebih merah. Dengan jumlah sedikit, nitrat dapat membantu menyelamatkan ribuan bahkan jutaan manusia dari keracunan makanan. Kadar nitrat yang sangat sedikit di dalam produk-produk olahan ini, sangat aman untuk dikonsumsi dan jauh lebih sedikit daripada yang kita konsumsi melalui sayuran hijau.

Jadi aman dunk, kalau kita sering-sering makan produk-produk olahan tersebut? Jika produsen daging olahan tersebut memperhatikan dan mematuhi aturan standard International, kandungan nitrat yang berada dalam makanan sudah pasti aman untuk dikonsumsi. Kadangkala ada produsen nakal, yang memberikan nitrat melebihi aturan agar hasil produknya berwarna lebih merah cemerlang. Kita tetap harus waspada terhadap kandungan lemak dari produk-produk tersebut. Seringkali kita terlalu waspada di satu sisi, kita melupakan banyak faktor lain yang berpengaruh terhadap kesehatan kita.

Di Indonesia sendiri, penggunaan nitrat sebenarnya digunakan dalam pengolahan ikan asin, telur asin, terasi yang dikenal sebagai sendawa dan dijual bebas. Padahal si sendawa ini, tidak tertulis jelas kandungan nitratnya dan aturan pakai. Di luar kewaspadaan kita, ternyata sumber nitrat pada makanan bukan hanya dari sosis dan daging asap, tetapi paling banyak diperoleh dari sayuran hijau, ikan asin, telur asin, terasi, dll.

Jangan lupa, kita harus memperhatikan kandungan lemak dan gula dalam suatu produk. Hal ini justru harus lebih diwaspadai, karena hampir semua produk makanan (kue-kue, biskuit, minuman, dll) mengandung lemak dan gula. Hati-hati dengan lemak dan gula yang berlebihan, karena hal ini lebih membahayakan pada kesehatan kita semua. Juga harus diperhatikan jenis-jenis lemak dan gula yang dipergunakan. Jangan mudah terpancing dengan iklan suatu produk yang mengatasnamakan pemanis sehat atau lemak sehat, karena ada hal lain yang tidak kita ketahui dibelakangnya

http://gudangarsip11.wordpress.com/2010/10/01/nitrat-dalam-makanan/

Page 46: Kimia Anion Tgs
Page 47: Kimia Anion Tgs
Page 48: Kimia Anion Tgs
Page 49: Kimia Anion Tgs
Page 50: Kimia Anion Tgs