Upload
others
View
2
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan adalah suatu proses yang menjadikan manusia menjadi berpikir
dewasa dan menjadi mandiri secara sistematis sehingga dapat menjalani
kehidupan dengan rasa tanggung jawab. Bertanggung jawab dalam kehidupan
maksudnya adalah berani mengambil keputusan dan tindakan yang bijaksana dan
berani menanggung segala konsekuensi atas segala tindakan yang diambil. Untuk
mewujudkan hal tersebut, Universitas Negeri Semarang (Unnes) terus berusaha
melaksanakan pendidikan yang membekali mahasiswanya memiliki kemampuan
mengembangkan lingkungan sekitar dan bisa berguna bagi lingkungannya,
memiliki kecakapan, keterampilan, kepekaan, dan kecintaan dengan lingkungan
sekitarnya.
Peran perguruan tinggi tidak hanya menyiapkan generasi muda untuk bisa
mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS) sesuai dengan
kebutuhan masyarakat, tapi juga memastikan bahwa kebutuhan IPTEKS tersebut
sesuai dengan apa yang dibutuhkan masyarakat. IPTEKS yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat akan dapat diterima dan dapat menciptakan kesejahteraan
masyarakat. Perguruan tinggi Unnes terus berinovasi untuk terus mengembangkan
IPTEKS yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat melalui berbagai kegiatan
yang berlandaskan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan dan
pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Kemampuan mahasiswa tidak hanya dibentuk dari kegiatan-kegiatan di
dalam kampus, namun juga di luar kampus, seperti di lingkungan masyarakat.
Salah satu kegiatan belajar mahasiswa yang berkaitan langsung dengan
lingkungan masyarakat adalah Kuliah Kerja Nyata (KKN). KKN adalah suatu
kegiatan yang memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk bisa
mengaplikasikan ilmu yang telah diperolehnya selama di kampus, serta
mengembangkannya di lingkungan masyarakat dalam waktu, mekanisme, dan
1
2
persyaratan tertentu. Mahasiswa yang melaksanakan KKN akan bisa terlibat
langsung dengan keadaan yang ada di masyarakat, baik berupa masalah-masalah
maupun potensi yang ada di masyarakat. Sehingga, mahasiswa akan lebih
berkembang untuk bisa menciptakan berbagai solusi terhadap suatu permasalahan,
atau melakukan pemberdayaan terhadap sumber daya yang telah ada di
masyarakat namun belum terberdaya dengan baik.
KKN merupakan proses pembelajaran langsung mahasiswa di tengah-
tengah masyarakat dengan berperan aktif dan kreatif terlibat dalam dinamika yang
terjadi di masyarakat. KKN memadukan antara pengajaran, penelitian, dan
pengabdian masyarakat yang bertujuan memperkaya pengalaman teoritis melali
pengalaman praktis di lapangan sehingga mahasiswa mampu mengamati,
menganalisis, dan menarik kesimpulan atas apa yang terjadi di masyarakat.
KKN yang dilakukan dalam hal ini adalah KKN Lokasi, yaitu KKN yang
dilakukan dalam jangka waktu dan mekanisme tertentu yang memperhatikan
berbagai permasalahan yang ada sehingga akan dibentuk berbagai program yang
bisa berlanjut dalam jangka waktu yang lama, yang menjadi solusi atas
permasalahsn-permasalahan tersebut. Bidang-bidang yang menjadi pokok kajian
dalam KKN Lokasi adalah bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan
lingkungan serta infrastruktur. Namun demikian, tidak menutup kemungkinan
bidang lain tercakup dalam proses pelaksanaan KKN Lokasi.
B. Deskripsi Situasi dan Kondisi Desa Gondoharum
Berdasarkan letak geografis wilayah, desa Gondoharum terletak di
Kecamatan Pageruyung, Kabupaten Kendal. Desa Gondoharum terdiri dari 3
dusun yaitu dusun Gondoriyo, dusun Gandu Lekor, dusun Brajan. Dengan
demikian terdapat 3 RW dan 20 RT. Batas wilayah desa Gondoharum yaitu :
1. Sebelah utara : Desa Getas Blawong
2. Sebelah selatan : Desa Ngadiwarno (Sukorejo)
3. Sebelah barat : Desa Jurang Agung (Platungan)
4. Sebelah timur : Desa Parakan Sebaran
3
Secara topografi, desa Gondoharum termasuk dataran tinggi dengan curah
hujan cukup tinggi. Jarak desa Gondoharum dengan kantor kecamatan sekitar 7
km. Penggunaan lahan desa Gondoharum secara umum dapat dilihat pada tabel di
bawah ini.
Tabel 1.1 Penggunaan Lahan Desa Gondoharum
No. Penggunaan Lahan Luas (Ha)
1 Luas Pemukiman 65
2 Luas Persawahan 230
3 Luas Perkebunan 15
4 Luas Kuburan 1
5 Luas Pekarangan 0
6 Luas Jalur Hijau 0
7 Luas Bangunan Umum 1
8 Luas Prasarana Umum Lainya 1,7
Total 313,7
Dari tabel diatas dapat terlihat bahwa penggunaan lahan terbesar yaitu
untuk persawahan. Hal ini mengindikasi bahwa sebagian besar masyarakat desa
Gondoharum bermata pencaharian sebagai petani.
Penduduk merupakan komponen vital yang menjadi objek pertimbangan
dalam perencanaan wilayah. Pada konteks perencanaan wilayah, penduduk
merupakan objek utama dalam penentuan rencana, terutama dalam perencanaan
fasilitas, sarana dan prasarana karena pada dasarnya perencanaan itu dilakukan
untuk memenuhi kebutuhan dari masyarakat. Oleh karena itu, jumlah dan
pertumbuhan penduduk menjadi parameter dasar yang dijadikan acuan dalam
membuat suatu perencanaan jangka panjang.
Berdasarkan Data Administrasi Pemerintah Desa, jumlah penduduk yang
tercatat secara administrasi, berjumlah 2450 jiwa pada tahun 2010 meningkat
menjadi 2486 pada tahun 2012 dan pada tahun 2013 naik menjadi 2538. Dengan
rincian penduduk berjenis kelamin laki – laki berjumlah 1442 jiwa menurun
4
menjadi 1238 ditahun 2012, meningkat menjadi 1264 ditahun 2013, sedangkan
berjenis kelamin perempuan berjumlah 1228 jiwa ditahun 2010 meningkat
menjadi 1274 ditahun 2013. Pada tahun 2017 jumlah penduduk meningkat
menjadi 2908 penduduk.
Tabel 1.2 Statistik Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur
No. Keterangan L P Jumlah
1 0 – 4 111 88 199
2 5 – 9 119 114 233
3 10 – 14 108 94 202
4 15 – 19 105 86 191
5 20 – 24 108 96 204
6 25 – 29 116 118 234
7 30 – 34 152 156 308
8 35 – 39 136 115 251
9 40 – 44 106 88 194
10 45 – 49 80 101 181
11 50 – 54 92 102 194
12 55 – 59 94 56 150
13 60 – 64 48 56 104
14 65 – 69 44 44 88
15 70 – 74 41 36 77
16 75 - ~ 51 47 98
Jumlah Total 1511 1397 2908
5
Tabel 1.3 Statistik Penduduk Berdasarkan Pendidikan Akhir
No. Keterangan L P Jumlah
1 Tidak/ blm sekolah 412 378 790
2 Belum tamat sd/ sederajat 86 73 159
3 Tamat sd/ sederajat 691 676 1367
4 Sltp/ sederajat 198 191 389
5 Slta/ sederajat 102 63 165
6 Diploma i/ii 0 2 2
7 Akademi/ diploma iii/s. Muda 1 4 5
8 Siploma iv/ strata i 21 10 31
9 Strata ii 0 0 0
10 Strata iii 0 0 0
Jumlah total 1511 1397 2908
Masyarakat Desa Gondoharum termasuk masyarakat yang aktif, hal ini
dapat dilihat dari banyaknya jumlah warga yang mengikuti kegiatan kumpulan
rutin dan banyak terdapat organisasi aktif terutama yang bersifat tradisional
sehingga kearifan lokal masih tetap terjaga di masyarakat. Selain masyarakat yang
aktif, masyarakat Desa Gondoharum juga dinilai memiliki sikap gotong royong
dan tolong menolong dirasa masih cukup tinggi hal ini terbukti dapat dilihat
dalam kegiatan sosial yang dilakukan.
Desa Gondoharum memiliki beragam potensi, seperti potensi kesenian,
perkebunan, dan budaya yang menjadi ciri khas desa tersebut. Secara rinci potensi
Desa Gondoharum memiliki wilayah perkebunan atau pertanian yang cukup luas.
Masyarakat Gondoharum mayoritas menggunakan lahan tersebut untuk bercocok
tanam antara lain padi, jagung dan jambu biji. Hasil panen dari perkebunan di
Desa Gondoharum mayoritas adalah jambu biji dan jagung, dengan pengelolaan
dan pengolahan yang baik maka hasil pertanian tersebut tentunya bisa maksimal
6
dan dapat mendukung nilai perekonomian Desa Gondoharum. Selain dibidang
pertanian, masyarakat Desa Gondoharum juga berprofesi sebagai peternak ayam.
Hal ini dapat dilihat pada sepanjang jalan Desa Gondoharum dapat ditemui
beberapa tempat ternak ayam yang lumayan luas. Berikut beberapa bidang
garapan masyarakat Desa Gondoharum:
Tabel 1.4 Bidang Garapan Masyarakat Desa Gondoharum
Penggunaan Lahan Persawahan Perkebunan
Jenis tanaman
( vegerasi )
Padi, jagung Jambu biji
Status Tanah Milik sendiri,
sewa
Milik sendiri
Kesuburan Tanah Sedang, masalah :
Pupuk mahal,
bibit mahal
Sedang, masalah :
Pupuk mahal, penjualan sulit, banyak
hama
Potensi Tanah luas, air
cukup
Tanah luas, air cukup, bibit terpenuhi
Sumber : Profil Desa
Kemudian mengacu pada empat pilar program pemberdayaan masyarakat
melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) yakni, Ekonomi, Pendidikan, Kesehatan
dan Lingkungan maka beberapa potensi yang kami petakan antara lain:
1. Bidang Ekonomi
Masalah ekonomi menjadi hal yang utama, dengan ekonomi yang baik,
maka kesejahteraan masyarakat akan meningkat. Banyak potensi perekonomian
yang ada di Desa Gondoharum namun belum berkembang, seperti aneka makanan
maupun barang jadi hasil karya dari tangan masyarakat sendiri. Maka untuk dapat
menumbuhkan dan membuka peluang bagi mayarakat untuk berkembang
diadakan sosialisasi pengolahan hasil potensi desa yang nantinya dapat
menghidupkan perekonomian Desa Gondoharum.
7
2. Bidang Pendidikan
Pendidikan merupakan hal yang penting bagi generasi penerus bangsa, agar
nantinya generasi tersebut dapat memiliki sumber daya manusia yang berkualitas.
Masyarakat akan maju jika memiliki pengetahuan yang luas. Pengetahuan yang
luas bisa didapatkan dimana saja, salah satunya adalah kegiatan belajar mengajar
di luar jam sekolah sebagai bahan tambahan dikarenakan jam yang mungkin saja
dirasa kurang bagi siswa. Disamping itu juga dengan menciptakan suasana
pembelajaran yang menarik dan menyenangkan sehingga siswa akan termotivasi
untuk belajar.
3. Kesehatan
Kesehatan sangat berharga bagi kelangsungan hidup manusia. Majunya
tingkat kesehatan masyarakat bisa dilihat dengan rendahnya tingkat kematian baik
diusia muda maupun tua, serta usia harapan hidup masyarakat. Kesehatan para
balita dan lansia sekarang ini sangat perlu diperhatikan, sehingga perlu adanya
program dalam meningkatkan kesehatan baik untuk para lansia maupun balita.
Menjaga kesehatan juga bisa dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat,
salah satunya dengan melakukan aktivitas olahraga secara teratur agar tubuh sehat
dan siap melakukan segala aktivitas sehari-hari.
4. Infrastruktur dan Lingkungan
Masyarakat diharapkan lebih peka terhadap keadaan lingkungan yang ada di
Desa Gondoharum, seperti lingkungan sosial, budaya, dan alam. Salah satu hal
yang menonjol dalam hal lingkungan adalah lingkungan alam. Potensi alam yang
besar harus dijaga dan dikelola dengan baik. Masyarakat juga harus mengetahui
bagaimana cara memanfaatkan lahan yang ada agar enak dilihat dan mampu
mengelola sampah dengan baik, serta mampu mengolah sampah yang tidak
berguna menjadi barang yang bermanfaat untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Selain memperhatikan keadaan lingkungan, administrasi merupakan salah
satu komponen penting sebuah desa. Sebuah desa bisa dikatakan baik jika
8
administrasi desanya lengkap dan sesuai dengan kriteria. Pemenuhan administrasi
ini juga dimaksudkan untuk semua komponen yang ada di desa, misalnya saja
administrasi PKK. Ketika administrasinya sudah sesuai dengan ketentuan maka
kegiatan yang sudah direncanakanpun tentu akan berjalan maksimal.
Berdasarkan analisis kondisi desa tersebut, diharapkan penyelenggaraan
KKN Lokasi Tahap 2 Desa Gondoharum dapat berjalan secara optimal.
Pembuatan program kerja di sesuaikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di
Desa Gondoharum sehingga akan memberikan dorongan serta motivasi
masyarakatnya untuk selalu meningkatkan kesejahterahan hidupnya.
BAB II
SOLUSI DAN LUARAN
A. Solusi yang Diberikan
Berdasarkan permasalahan-permasalahan yang ada di lokasi KKN, maka
kami Tim KKN Lokasi tahap 2 Universitas Negeri Semarang tahun 2017
memberikan beberapa solusi terkait bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan,
serta infrastruktur dan lingkungan yakni:
1. Bidang Pendidikan
a. Bimbingan belajar
b. Pendampingan persiapan lomba siaga
c. Pendampingan persiapan lomba dolanan
d. Partisipasi mengajar Sekolah Dasar
e. Partisipasi mengajar TK
f. Partisipasi mengajar Paud
g. Partisipasi mengajar TPQ
h. Mengikuti Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda
i. Penyuluhan Narkoba
j. Administrasi Paud
k. Lomba mewarnai
2. Bidang Ekonomi
a. Pelatihan pembuatan pudding jagung
3. Bidang Kesehatan
a. Partisipasi Posyandu
b. Senam Lansia
c. Senam aerobic
d. Senam bersama siswa Sekolah Dasar
4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan
a. Monografi desa
b. Kerja bakti
9
10
c. Administrasi PKK
d. Penanaman pohon
e. Plangisasi
B. Luaran yang Dihasilkan
Berdasarkan solusi yang diberikan, kami berharap dapat mencapai luaran
sebagai berikut:
1. Bidang Pendidikan
a. Menumbuhkan semangat belajar siswa Sekolah Dasar Desa
Gondoharum
b. Menginspirasi tenaga pendidik di Desa Gondoharum mengenai
metode pembelajaran yang menarik
c. Siswa Sekolah Dasar Desa Gondoharum dapat memahami bahaya
narkoba
d. Siswa Sekolah Dasar Desa Gondoharum dapat mengidentifikasi
bahan-bahan yang termasuk zat adiktif yang berbahaya bagi kesehatan
e. Siswa Sekolah Dasar Desa Gondoharum lebih bersemangat untuk
mengembangkan diri sesuai bakat yang dimiliki baik di bidang
akademik maupun nonakademik
f. Anak – anak Desa Gondoharum dapat termotivasi untuk mengikuti
seluruh kegiatan pembelajaran baik yang ada di Paud, TK, TPQ
maupun Sekolah Dasar
g. Menumbuhakn semangat belajar anak – anak Desa Gondoharum di
luar jam pelajaran sekolah
2. Bidang Ekonomi
a. Masyarakat Desa Gondoharum dapat memanfaatkan hasil alamnya
dengan sebaik dan sekreatif mungkin sehingga akan meningkatkan
perekonomian desa
b. Masyarakat Desa Gondoharum khususnya Ibu PKK mampu membuat
produk makanan inovatif menggunakan bahan dari hasil pertanian
yaitu jagung
11
3. Bidang Kesehatan
a. Masyarakat Desa Gondoharum dapat menerapkan pola hidup sehat
dalam kehidupan sehari-hari
b. Sekolah Dasar Desa Gondoharum dapat melanjutkan kegiatan senam
secara rutin sesuai dengan waktu yang telah dijadwalkan
c. Masyarakat Desa Gondoharum dapat secara rutin melakukan kegiatan
posyandu
d. Masyarakat Desa Gondoharum secara rutin melaksanakan kegiatan
senam baim itu senam balita, lansia maupun aerobic agar tercipta pola
hidup sehat.
4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan
a. Administrasi desa maupun komponen sekolah dapat terpenuhi dan
dijaga keberlangsungannya
b. Adanya monografi desa yang dapat digunakan sebagaimana mestinya
dan dapat dijaga keberlangsungannya
c. Masyarakat menyadari arti penting penanaman pohon bagi kehidupan
d. Masyarakat dapat memelihara pohon yang sudah ditanam maupun
pohon yang sudah ada di Desa Gondoharum
12
C. Pendekatan Sosial
Pendekatan sosial merupakan upaya yag dilakukan oleh mahasiswa KKN
untuk dapat mengintegrasikan (meleburkan diri) didalam berbagai kegiatan di
masyarakat agar dapat diterima serta berperan aktif dalam kegiata
masyarakat. Pendekatan sosial dilakukan dalam seluruh rangkaian kegiatan
KKN, baik pada tahap perencanaan, pelaksanaan, maupun pada tahap
evaluasi. Pendekatan Sosial dalam tahap pelaksanaan oleh mahasiswa KKN,
dengan cara membangun komunikasi serta membangun silaturrahmi pada
masyarakat dan ikut serta dalam kegiatan yang telah dilakukan oleh
masyarakat.
13
Berikut beberapa tahapan pendekatan sosial dalam program kegiatan KKN:
1. Pembukaan Hubungan
Agar pelaksanaan KKN berjalan efektif dn efisien maka perlu dukungan dan
partisipasi dari masyarakat. Mahasiswa memperkenalkan diri, serta
memperkenalkan tentang pengertian, maksud dan tujuan dari kegiatan Kuliah
Kerja Nyata kepada masyarakat. Sehingga masyarakat dapat menerima serta
peduli terhadap adannya KKN dan dapat berpartisipasi aktif guna
memperlancar dari kegiatan KKN tersebut.
2. Pemeliharaan Hubungan
Hubungan yang telah terjalin dimasyarakat selanjutnya dipelihara dan dijaga
agar kegiatan KKN tetap berjalan lancar dan sesuai rencana, sehingga dapat
menimbulkan rasa nyaman dan tentram bagi warga masyarakat dan
mahasiswa KKN. Rasa kebersamaan, keakraban serta rasa saling percaya
dengan masyarakat terus dipelihara melalui kegiatan komunikasi yang formal
maupun informal.
3. Pembinaan Hubungan
Pembinaan hubungan terutama dilaksanakan oleh pihak DPL kepada kades
setempat, pembinaan hubungan tersebut dilakukan agar memperkokoh
hubungan yang terjalin antara pihak DPL dan kades setempat.
4. Mengakhiri Hubungan
Pada tahap ini, mahasiswa berpamitan dengan masyarakat setempat baik
secara formal maupun secara personal. Secara Formal yaitu pelepasan
dilakukan secara khusus dengan mengadakan acara khusus, sedangkan secara
personal yaitu berpamitan antar individu dalam suasana yang tidak resmi.
BAB III
PROGRAM KERJA
A. URAIAN TEMATIK DAN PROGRAM UNGGULAN YANG
DIKERJAKAN
Program kerja unggulan yang dilaksanakan oleh tim KKN desa
Gondoharum ini yaitu berupa “Penyuluhan Narkoba” berupa penyampaian
materi seputar narkoba antara lain, pengertian narkoba, contoh narkoba, zat
adiktif serta dampak penggunaan narkoba. Penyuluhan ini termasuk dalam
bidang pendidikan. Penyuluhan narkoba ini diberikan oleh siswa-siswi SD
yang ada di Gondoharum berdasarkan hasil observasi lingkungan dan
wawancara dengan beberapa guru-guru yang mengajar di SD Gondoharum
yang menyatakan bahwa beberapa siswa sudah mulai menyalahgunaakan
obat-obatan. Contohnya adalah penyalahgunaan obat batuk serta mengoplos
beberapa obat dengan minuman soda.
Oleh karena itu, program kerja penyuluhan narkoba ini bertujuan untuk
memberikan wawasan kepada siswa sekolah dasar di Desa Gondoharum yang
terdiri dari SD Negeri 1 Gondoharum dan SD Negeri 2 Gondoharum tentang
bahaya penyalah gunaan obat-obatan serta narkoba maupun bahan-bahan zat
adiktif yang membahayakan tubuh. Dalam pelaksanaannya dilakukan di
dalam ruang kelas yang diikuti oleh seluruh siswa sekolah dasar dari kelas 1
sampai 6. Pembicara merupakan salah satu anggota KKN Unnes Desa
Gondoharum dan dibantu oleh seluruh anggota KKN Unnes Desa
Gondoharum untuk pengkondisian peserta.
Harapannya dengan adanya program kerja penyuluhan narkoba ini, para
siswa sekolah dasar tidak lagi memiliki rasa penasaran terhadap narkoba dan
menimbulkan efek jera. Selain itu, juga dijelaskan mengenai minuman keras
atau oplosan dan dampaknya bagi kesehatan tubuh. Para peserta terlihat
sangat antusias ketika pembicara menyampaikan materi.
14
15
Dari kegiatan ini hasil yang dicapai yaitu para siswa menjadi lebih
memahami tentang narkoba dan zat adiktif baik itu bahannya maupun
bahayanya. Selain itu, dalam diri siswa tertanam untuk tidak mendekati
narkoba dan zat adiktif yang membahayakan kesehatan.
16
B. ROADMAP PROGRAM KERJA
Beberapa program kerja KKN Unnes 2017 desa Gondoharum dilaksanakan sesuai dengan rencana awal. Namun, ada
beberapa pula yang pelaksanaannya disesuaikan dengan kondisi dan situasi desa Gondoharum. Berikut ini merupakan roadmap
program kerja KKN Unnes 2017 desa Gondoharum :
Tabel 3.1 Roadmap Program Kerja
Kode Nama Program Pelaksana/Penanggung Jawab
Lokasi(Dusun/RT/
RW/L.Mitra
Waktu Pelaksana Sasaran Rencana Dana
1 2 3 4 5 6 Dana Jumlah (Rp)1 Bimbingan
BelajarKidung Dusun brajan
Dusun LekorDusun Gondorio
√ √ √ √ Siswa siap menghadapi UN
- -
2 Pendampingan Siaga
Tsabit SD N 02 Gondoharum
√ √ √ √ Siswa siap mengikuti lomba
- -
3 Penyuluhan Narkoba
Anella SD N 01 GondoharumSD N 02 Gondoharum
√ √ Siswa mengerti bahaya NARKOBA
- -
4 Mengajar SD Yufita SD N 02 Gondoharum
√ √ √ √ Siswa semangat meraih cita cita
50.000 50.000
5 Mengajar TK Anief TK √ √ √ √ Siswa lebih tertarik belajar - -
17
Gondoharum6 Lomba Mewanai Kholifah PAUD dan
TK√ 180.000 230.000
7 Mengajar PAUD Azalia PAUD Gondoharum
√ √ √ √ Siswa lebih tertarik dalam belajar
- --
8 Pend. Lomba Dolanan Anak
Hani SD N 01 Gondoharum
√ Siswa siap mengikuti lomba
- -
9 Adm. PAUD Kholifah PAUD Gondoharum
√ Sistem Adm. PAUD Lebih Tertata
- -
10 Upacara Sumpah Pemuda
Ariyanto SD N 01 Gondoharum
√ Siswa mengetahui makna sumpah pemuda
- -
11 Mengajar TPQ Titin TPQ Gondoharum
√ √ √ √ Siswa lebih rajin mengaji - -
12 POSYANDU Yufita Dusun Lekor √ √ √ √ Kesehatan warga terjaga - -13 Senam Lansia Anief Dusun Lekor √ Kesehatan lansia
terkontrol- -
14 Senam AEROBIC
Kholifah PKK Desa Gondoharum
√ Kesehatan ibu ibu terjaga - -
15 Senam SD Kidung SD N 01 GondoharumSD N 02 Gondoharum
√ √ Kesehatan anak anak terjaga
- -
16 Pelatihan Pembuatan Pudding Jagung
Anella PKK Desa Gondoharum
√ Ibu ibu PKK memiliki ketrampila membuat puding jagung
331.800 561.800
17 Monografi Desa Ariyanto Desa Gondoharum
√ Monografi desa tertata rapi 52.000 613.800
18 Adm. PKK Azalia PKK Desa √ √ Administrasi PKK lebih 128.000 741.800
18
Gondoharum sistematis19 Penanaman
PohonTsabit Desa
Gondoharum√ Lingkungan lebih asri - -
20 Plangisasi Hanifah Perangkat Desa
√ Mempermudah menemukan rumah perangkat Desa
150.000 891.800
21 Kerja Bakti Kidung Mayarakat √ Menciptakan ligkungan yang bersih dan nyaman
- -
22 Pengajian Rutin Titin Dusun Gondoriyo
√ √ √ √ √ √ Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan warga
- -
23 Pendampingan PORDES
Ariyanto Karangtaruna Desa Gondoharum
√ Mendukung semangat karangtaruna Desa Gondoharum
97.000 988.800
24 Kunjungan Ke Posko Lain
Anief Desa Gondoharum
√ √ √ Mempererat tali silaturahmi antar mahasiswa KKN
- -
25 Kunjungan Ke Perangkat Desa
Anief Perangkat Desa
√ √ √ Mempererat tali silaturahmi dengan perangkat desa
- -
19
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA
Program kerja KKN Lokasi Tahap ini dilaksanakan mulai tanggal 23
Oktober sampai dengan 6 Desember 2017. Pelaksanaan program kerja
meliputi empat bidang garapan, yaitu bidang pendidikan, bidang ekonomi,
bidang kesehatan, bidang infrastruktur dan lingkungan. Program kerja yang
dilaksanakan di Desa Gondoharum diharapkan dapat mengatasi masalah yang
ada di desa dan memiliki dampak positif untuk ke depannya.
A. Program Kerja Unggulan
Program kerja unggulan yang dilaksanakan oleh tim KKN desa
Gondoharum ini yaitu berupa “Penyuluhan Narkoba” berupa penyampaian
materi seputar narkoba antara lain, pengertian narkoba, contoh narkoba, zat
adiktif serta dampak penggunaan narkoba.
1. Penyuluhan Narkoba
Program kerja penyuluhan narkoba ini bertujuan untuk memberikan
wawasan kepada siswa sekolah dasar di Desa Gondoharum mengenai bahaya
narkoba maupun bahan-bahan zat adiktif yang membahayakan tubuh. Dalam
pelaksanaannya dilakukan di dalam ruang kelas yang diikuti oleh seluruh
siswa sekolah dasar dari kelas 1 sampai 6. Pembicara merupakan salah satu
anggota KKN Unnes Desa Gondoharum dan dibantu oleh seluruh anggota
KKN Unnes Desa Gondoharum untuk pengkondisian peserta. Harapannya
dengan adanya program kerja penyuluhan narkoba ini, para siswa sekolah
dasar tidak lagi memiliki rasa penasaran terhadap narkoba dan menimbulkan
efek jera. Selain itu, juga dijelaskan mengenai minuman keras atau oplosan
dan dampaknya bagi kesehatan tubuh. Para peserta terlihat sangat antusias
ketika pembicara menyampaikan materi.
Penyuluhan NARKOBA dilaksanakan di dua tempat dengan waktu yang
berbeda yaitu SD N 01 Gondoharum dan SD N 02 Gondoharum. Pelaksanaan
penyuluhan NARKOBA di SD N 01 Gondoharum dilaksanakan pada Tanggal
17 November 2017 pukul 08.00 sampai dengan selesai dan pelaksanaan
20
penyuluhan NARKOBA di SD N 02 Gondoharum dilaksanakan pada Tanggal
17 November 2017 pukul 0800 sampai dengan selesai. Sasaran pada kegiatan
penyuluhan NARKOBA ini adalah siswa siswa SD N 01 Gondoharum kelas 1
sampai dengan kelas 6 sebanyak 165 siswa dan SD N 02 Gondoharum kelas 1
sampai kelas 6 sebanyak 85 siswa. Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah
para siswa menjadi lebih memahami tentang narkoba dan zat adiktif baik itu
bahannya maupun bahayanya. Selain itu, dalam diri siswa tertanam untuk
tidak mendekati narkoba dan zat adiktif yang membahayakan kesehatan. Dari
program ini diharapkan aka nada keberlanjutan berupa penyuluhan –
penyuluhan yang bisa bermnafaat, tidak hanya untuk siswa tapi juga
masyarakat umum desa Gondoharum.
Dokumentasi Kegiatan
Gambar 4.1 Penyuluhan Narkoba
21
B. Program Kerja Pendukung
Program kerja pendukung adalah sebagai bentuk upaya untuk mendukung
berlangsungnya program kerja unggulan sehingga seluruh tujuan yang
diharapkan akan mudah tercapai. Program-program pendukung ini meliputi
program dalam bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan serta lingkungan dan
infrastruktur.
Bidang Pendidikan
1. Bimbingan Belajar
Program bimbingan belajar merupakan program yang dilakasankan secara
berkala oleh KKN UNNES 2017 Desa Gondoharum. Pada program kerja ini
siswa sekolah dasar dibentuk menjadi beberapa kelompok dan dalam setiap
kelompok didampingi oleh 2 mahasiswa KKN Unnes. Pelaksanaan bimbingan
belajar ini dalam satu minggunya diselenggarakan sebanyak 3 kali. Terdapat 6
kelompok belajar dan dalam satu harinya ada 2 kelompok yang dibimbing
sehingga dalam satu minggu ada satu kali pertemuan pada setiap
kelompoknya. Pada kegiatan bimbingan belajar ini, siswa bebas menanyakan
terkait materi yang kurang dipahami saat di sekolah, baik itu tugas maupun
materi baru. Sasaran dari kegiatan ini adalah siswa kelas 6 SD 01
Gondoharum. Bimbingan belajar dilaksanakan di rumah salah satu anggota
kelompok setiap hari senin, selasa, rabu. Hari senin untuk kelompok belajar
Kelompok Rajawali : Dusun Jati RT:07 RW:01 dan Kelompok Anggrek :
Dusun Klekor RT:01 RW:02, hari selasa untuk Kelompok Harimau : Dusun
Gandu RT:04 RW:02 dan Kelompok Buaya : Dusun Gandu RT:03 RW:02,
dan hari rabu untuk Kelompok Garuda : Dusun Gandu RT:08 RW:02 dan
Kelompok Melati : Dusun Gandu RT:07 RW:02. Hasil yang dicapai setelah
pelaksanakan bimbingan belajar ini yaitu siswa menjadi lebih memahami
materi yang disampaikan di sekolah. Selain itu juga meningkatkan motivasi
siswa untuk belajar diluar jam pelajaran. Program ini diharapkan dapat terus
berlanjut, siswa tetap melaksanakan belajar kelompok untuk kedepannya
sebagai persiapan ujian.
22
Dokumentasi Kegiatan
Gambar 4.2 Bimbingan Belajar
2. Pendampingan Persiapan Lomba Siaga
Pendampingan siaga ini merupakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk
memilih siswa yang akan diikutkan dalam lomba siaga bulan februari nanti.
Selain itu juga bertujuan untuk melatih siswa dalam kegiatan kepramukaan
tingkat siaga. Kegiatan ini dilakukan seminggu sekali setiap hari sabtu.
Harapannya dengan adanya kegiatan ini siswa sekolah dasar menjadi cinta
dengan kepramukaan dan sesama. Kegiatan yang dilakukan antara lain
latihan baris berbaris, permainan pesan berantai, latihan menghafal surat
pendek, dan pembuatan yel-yel. Sasaran dari program kerja ini yaitu siswa
kelas 3,4 dan 5 SD 01 Gondoharum. Program bimbingan belajar ini
dilaksanakan di SD 01 Gondoharum pada hari Sabtu, 4 November 2017 Pukul
09.00 – 11.00 WIB; Sabtu, 11 November 2017 Pukul 09.00 – 11.00
WIB;Sabtu, 25 November 2017 Pukul 09.00 – 11.00 WIB. Hasil yang dicapai
dari program kerja ini ialah siswa menjadi lebih tertarik dengan kegiatan
kepramukaan dan terpilihnya beberapa siswa yang siap untuk diikutkan dalam
lomba siaga. Program pendampingan siaga ini akan dilanjutkan oleh bapak
dan ibu guru SD 01 Gondoharum untuk mempersiapkan siswanya dalam
rangka mengikuti pesta siaga.
23
Dokumentasi Kegiatan
Gambar 4.3 Pendampingan Lomba Persiapan Siaga
3. Partisipasi Mengajar SD
Program kerja mengajar SD ini dilakukan di SD 02 Gondoharum. Kegiatan
ini dilaksanakan satu minggu 2 kali yakni pada hari senin dan rabu. Setiap
pertemuannya ada dua kelas yang diisi oleh mahasiswa KKN, materi yang
disampaikan tidak hanya mengenai pelajaran namun juga motivasi maupun
kesenian yang dapat meningkatkan minat belajar siswa. Kelas yang diisipun
bervariasi pada setiap pertemuannya, bergantung situasi dan kondisi. Suasana
pembelajaran menjadi lebih menyenangkan karena terjadi komunikasi dua
arah yaitu dari mahasiswa KKN Unnes dan siswa itu sendiri. Sasaran program
kerja ini adalah siswa SD 02 Gondoharum.Program kerja ini dilaksanakan di
SD 02 Gondoharum, dengan wkatu pelaksanaan sebagai berikut:
Senin, 30 Oktober 2017 Pukul 09.30 – 11.00 WIB
Rabu, 1 November 2017 Pukul 09.30 – 11.00 WIB
Senin, 6 November 2017 Pukul 09.30 – 11.00 WIB
Rabu, 8 November 2017 Pukul 09.30 – 11.00 WIB
Senin, 13 November 2017 Pukul 09.30 – 11.00 WIB
Rabu, 15 November 2017 Pukul 09.30 – 11.00 WIB
Senin, 20 November 2017 Pukul 09.30 – 11.00 WIB
Rabu, 22 November 2017 Pukul 09.30 – 11.00 WIB
24
Hasil yang dicapai adalah siswa menjadi lebih termotivasi untuk belajar
dan meraih cita-cita yang diimpikan. Program ini harapannya dapat
dilanjutkan oleh bapak dan ibu guru SD 02 Gondoharum, dimana dalam
mengajar tidak hanya menyampaikan materi saja namun juga memberikan
motivasi dengan menceritakan kisah-kisah inspiratif agar minat belajar siswa
bertambah.
Dokumentasi Kegiatan
Gambar 4.4 Partisipasi Mengajar SD
4. Partisipasi Mengajar TK
Program kerja ini dilakukan dengan ikut serta masuk ke kelas TK kecil dan
besar Desa Gondoharum. Kegiatannya antara lain ikut mengkondisikan kelas
dan mengisi kelas dengan nyanyian maupun tarian. Siswa terlihat sangat
antusias mengikuti pembelajaran saat diisi oleh mahasiswa KKN Unnes.
Sasaran program kerja ini adalah siswa TK Desa Gondoharum. Program kerja
ini dilaksanakan di TK Desa Gondoharum, dengan waktu pelaksanaan
sebagai berikut:
Senin, 30 Oktober 2017 Pukul 08.00 - 10.00 WIB
Kamis, 2 November 2017 Pukul 08.00 - 10.00 WIB
Senin, 6 November 2017 Pukul 08.00 - 10.00 WIB
Kamis, 9 November 2017 Pukul 08.00 - 10.00 WIB
Senin, 13 November 2017 Pukul 08.00 - 10.00 WIB
Kamis, 16 November 2017 Pukul 08.00 - 10.00 WIB
Senin, 20 November 2017 Pukul 08.00 - 10.00 WIB
25
Kamis, 23 November 2017 Pukul 08.00 - 10.00 WIB
26
Hasil yang dicapai adalah siswa menjadi lebih tertarik untuk mengikuti
pembelajaran. Harapannya guru di TK Gondoharum dapat melanjutkan hal-
hal yang sudah diajarkan oleh KKN Unnes yaitu berupa nyanyian, tepuk serta
tarian kepada siswanya.
Dokumentasi Kegiatan
Gambar 4.5 Partisipasi Mengajar TK
5. Partisipasi Mengajar Paud
Program kerja ini dilakukan dengan ikut serta masuk ke kelas paud Desa
Gondoharum. Kegiatannya antara lain ikut mengkondisikan kelas dan mengisi
kelas dengan nyanyian maupun tarian. Siswa terlihat sangat antusias
mengikuti pembelajaran saat diisi oleh mahasiswa KKN Unnes. Sasaran
program kerja ini adalah siswa paud Desa Gondoharum. Program kerja ini
dilaksanakan di paud Desa Gondoharum, dengan waktu pelaksanaan sebagai
berikut:
Selasa, 31 Oktober 2017 Pukul 08.00 – 10.00 WIB
Kamis, 2 November 2017 Pukul 08.00 – 10.00 WIB
Selasa, 7 November 2017 Pukul 08.00– 10.00 WIB
Kamis, 9 November 2017 Pukul 08.00– 10.00 WIB
Selasa, 14 November 2017 Pukul 08.00– 10.00 WIB
Kamis, 16 November 2017 Pukul 08.00– 10.00 WIB
Selasa, 21 November 2017 Pukul 08.00– 10.00 WIB
Kamis, 23 November 2017 Pukul 08.00– 10.00 WIB
27
Hasil yang dicapai adalah siswa menjadi lebih tertarik untuk mengikuti
pembelajaran. Harapannya guru di paud Gondoharum dapat melanjutkan hal-
hal yang sudah diajarkan oleh KKN Unnes yaitu berupa nyanyian, tepuk serta
tarian kepada siswanya.
Dokumentasi Kegiatan
Gambar 4.6 Mengajar Paud
6. Partisipasi Mengajar TPQ
Program kerja ini dilakukan dengan ikut serta masuk ke kelas TPQ Desa
Gondoharum. Kegiatannya antara lain ikut mengkondisikan kelas dan mengisi
kelas dengan mendampingi mengaji maupun mengajari nyanyian religi anak.
Siswa terlihat sangat antusias mengikuti pembelajaran saat diisi oleh
mahasiswa KKN Unnes. Sasaran program kerja ini adalah siswa TPQ Desa
Gondoharum. Program kerja ini dilaksanakan di TPQ Desa Gondoharum,
dengan waktu pelaksanaan sebagai berikut:
Kamis, 2 November 2017 Pukul 16.00 – 17.00 WIB
Kamis, 9 November 2017 Pukul 16.00– 17.00 WIB
Kamis, 16 November 2017 Pukul 16.00– 17.00 WIB
Kamis, 23 November 2017 Pukul 16.00– 10.00 WIB
Hasil yang dicapai adalah siswa menjadi lebih tertarik untuk mengikuti
pembelajaran. Harapannya guru di TPQ Gondoharum dapat melanjutkan hal-
hal yang sudah diajarkan oleh KKN Unnes yaitu berupa nyanyian, tepuk serta
tarian kepada siswanya.
28
Dokumentasi Kegiatan
Gambar 4.7 Mengajar TPQ
7. Pendampingan Persiapan Lomba Dolanan Anak
Program kerja ini bertujuan untuk mempersiapkan lomba dolanan anak
yang diselenggarakan oleh Kabupaten Kendal. Kegiatan ini dilakukan sehari
sebelum pelaksanaan lomba. Siswa melakukan latihan berupa tarian dan
nyanyian. Para peserta terlihat bersemangat dan antusias. Sasaran kegiatan
dari program ini ialah beberapa siswa kelas 5 dan 6 yang telah dipilih
sebelumnya untuk mengikuti lomba. Program pendampingan dilaksanakan di
SD 01 Gondoharum pada hari Rabu, 25 Oktober 2017 pukul 10.00-11.00
WIB. Indikator ketercapaian adalah lebih siapnya siswa untuk mengikuti
lomba dolanan anak. Harapannya sekolah di desa Gondoharum terus
berpartisipasi dalam acara-acara kesenian.
Gambar 4.8 Pendampingan Dolanan Anak
29
8. Administrasi PAUD
Program kerja administrasi PAUD ini berupa buku yang berisi data siswa
yang telah diurutkan berdasarkan abjad nama. Dengan demikian akan lebih
mudah dalam ketika memerlukan data siswa. Harapannya administrasi PAUD
ini dapat berlanjut sehingga akan tercipta administrasi yang rapi untuk
seterusnya. Sasaran kegiatan ini adalah seluruh siswa dan guru PAUD Desa
Gondoharum. Buku administrasi PAUD secara simbolis dilaksanakan di
PAUD Desa Gondoharum, pada Kamis, 9 November 2017 pukul 09.00 WIB.
Adanya buku administrasi yang memuat seluruh data siswa paud Desa
Gondoharum. Harapannya buku administrasi yang sudah dibuat dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya dan dapat dilanjutkan untuk tahun-tahun
yang akan datang.
Gambar 4.9 Administrasi PAUD
9. Upacara Sumpah Pemuda
Upacara sumpah pemuda yang dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2017
bertujuan untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme siswa SD 01 Gondoharum.
Upacara ini diikuti oleh seluruh siswa dan guru SD 01 Gondoharum serta
mahasiswa KKN Unnes 2017. Seluruh siswa dan guru SD 01 Gondoharum.
Kegiatan ini dilaksanakan di SD 01 Gondoharum pada hari Sabtu, 28 Oktober
2017 pukul 07.00 WIB. Siswa mengikuti upacara sumpah pemuda dengan
khidmat. Harapannya di semua sekolah di desa Gondoharum selalu
menyelenggarakan kegiatan upacara peringatan hari penting.
30
Dokumentasi
Gambar 4.10 Upacara Sumpah Pemuda
10. Lomba Mewarnai
Lomba mewarnai ini diikuti oleh siswa PAUD, TK kecil dan TK besar
Desa Gondoharum. Lomba ini sekaligus sebagai perpisahan KKN dengan
siswa maupun guru PAUD dan TK Gondoharum. Kegiatan ini dilaksanakan
secara bersamaan dalam satu tempat dan satu waktu yang dihadiri oleh siswa,
guru maupun orang tua atau wali siswa PAUD, TK kecil dan TK besar.
Sasaran program ini yaitu siswa PAUD, TK kecil dan besar Desa
Gondoharum. Pelaksanaan lomba pada Rabu, 29 November 2017 bertempat
di Madrasah Diniyah Gondoharum. Sasaran program yaitu terpilihnya juara
lomba mewarnai tingkat Paud, TK kecil dan TK besar. Harapannya akan
sering diadakan lomba seperti ini sebagai sarana sekaligus apresiasi terhadap
karya seni siswa.
31
Dokumentasi
Gambar 4.11 Lomba Mewarnai
11. Bidang Kesehatan
1. Pendampingan Posyandu
Kegiatan pendampingan posyandu merupakan program yang dilaksanakan
oleh bidan desa bersama kader-kader di Desa Gondoharum dan mahasiswa
KKN UNNES. Program ini dilaksanakan dengan tujuan dapat meningkatkan
fungsi posyandu sebagai pos kesehatan ibu dan anak serta lansia di Desa
Gondoharum. Sasaran program kerja ini adalah ibu dan anak serta lansia yang
ada di Desa Gondoharum, Kecamatan Pageruyung, Kabupaten Kendal.
Program kerja ini dilaksanakan di klinik Desa Gondoharum pada; Sabtu, 4
November pukul 09.00 – 11.00 WIB; Sabtu, 22 November pukul 15.00 –
17.00 WIB.
Hasil dari pelaksanaan posyandu adalah kesehatan ibu, balita, dan lansia
lebih terjamin serta tidak mudah terserang penyakit. Program Posyandu ini
diharapkan untuk tetap berlanjut sehingga masyarakat Gondoharum
kesehatannya dapat terkontrol dengan baik.
32
Dokumentasi
Gambar 4.12 Pendampingan Posyandu
2. Senam Lansia
Kegiatan senam ini diikuti oleh lansia yang ada di Desa Gondoharum, dan
bertempat di klinik Desa Gondoharum. Pada kegiatan ini para lansia
mengikuti senam diantaranya yaitu gerakan untuk pencegahan stroke. Selain
itu, sebelum senam para peserta diberikan sosialisasi tentang pentingnya
menjaga pola hidup sehat. Sasaran program kerja ini adalah lansia yang ada di
Desa Gondoharum, Kecamatan Pageruyung, Kabupaten Kendal. Program
senam lansia ini dilakukan di klinik Desa Gondoharum, pada Rabu, 22
november 2017 pukul 16.00 – 17.00 WIB.
Harapannya dari kegiatan ini yaitu para lansia di Desa Gondoharum bisa
lebih sehat dan bersemangat dalam melakukan aktivitasnya. Untuk
selanjutnya diharapkan kegiatan senam lansia ini dapat terus diagendakan
agar lansia di desa Gondoharum lebih sehat.
Dokumentasi
Gambar 4.13 Senam Lansia
33
3. Senam Aerobik
Kegiatan senam aerobic ini dipimpin oleh salah satu warga Gondoharum
yang sudah berkompeten di bidangnya. Pada kegiatan ini, para peserta terlihat
sangat antusias dalam mengikuti senam. Harapannya, para peserta bisa lebih
sehat dan semakin bersemangat dalam melakukan aktivitas keseharian.
Sasaran program kerja ini adalah ibu – ibu Desa Gondoharum. Kegiatan ini
dilaksanakan pada hari Kamis, 9 November 2017 pukul 15.30 WIB bertempat
di Balai Desa Gondoharum. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah
terciptanya pola hidup yang sehat pada ibu-ibu desa Gondoharum dengan
melaksanakan senam aerobic secara rutin untuk menjaga kebugaran tubuh.
Melalui kegiatan senam aerobic ini harapannya ibu – ibu Desa Gondoharum
dapat melakukan kegiatan senam ini secara rutin sehingga tercipta pola hidup
sehat.
Dokumetasi
Gambar 4.14 Senam AEROBIC
4. Senam SD
Program ini senam SD ini diikuti oleh seluruh siswa SD 01 maupun SD 02
Gondoharum. Sebelum melakukan senam bersama satu sekolah, beberapa
siswa dari maisng-masing sekolah latihan senam terlebih dahulu di posko
KKN bersama mahasiswa KKN Unnes. Harapannya kegiatan senam ini dapat
dilaksanakan secara rutin baik di SD 01 maupun SD 02 Gondoharum sesuai
waktu yang dijadwalkan. Dengan demikian sekolah sudah mengajari kepada
siswanya untuk menerapkan pola hidup sehat. Seluruh siswa SD 01 dan SD
34
02 Gondoharum. Kegiatan ini dilaksanakan di SD 01 dan SD 02
Gondoharum, secara rinci sebagai berikut:
Jumat, 10 November 2017 pukul 08.00 – 08.30 di SD 02 Gondoharum
Sabtu, 18 November 2017 pukul 08.00 – 08.30 di SD 01 Gondoharum
Pelaksanaan program ini sangat menarik antusias dan semangat para siswa
SD 01 dan 02 Gondoharum. Harapannya senam ini bisa terus dilanjutkan
sebagai agenda rutin di sekolah.
Dokumentasi
Gambar 4.15 Senam SD
12. Bidang Ekonomi
1. Pelatihan Pembuatan Puding Jagung
Program kerja pelatihan pembuatan pudding dari jagung ini ditujukan
kepada ibu PKK Desa Gondoharum. Alasan memilih bahan baku dari produk
ini ialah dikarenakan jagung merupakan salah satu potensi alam yang dimiliki
oleh Desa Gondoharum, selain itu dikarenakan kandungan gizi jagung yang
cukup tinggi misalnya saja vitamin, lemak, protein dan karbohidrat dalam
bentuk gula sederhana yaitu sukrosa. Pada kegiatan ini ibu – ibu PKK
dijelaskan cara pembuatan pudingnya disertai dengan uaraian gizi dari jagung
itu sendiri. Pelatihan ini diikuti oleh Ibu-ibu PKK Desa Gondoharum dengan
jumlah sekitar 35 warga.
Program ini dilaksanakan pada hari sabtu, 18 November 2017 pukul 15.00
WIB di rumah kepala Desa Gondoharum dan harapannya setelah program ibi
dilaksanakan, Ibu-ibu PKK bisa membuat produk berupa pudding jagung dan
dapat meningkatkan harga jual jagung.
35
Dokumentasi
Gambar 4.16 Pelatihan Pembuatan Pudding Jagung
13. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan1. Monografi Desa
Monografi desa ini merupakan suatu kegiatan untuk melakukan pendataan
atau menulis ulang pada papan monografi yang sudah tersedia di balai desa
Gondoharum. Monografi ini berisi antara lain, jumlah penduduk berdasarkan
usia, jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian, struktur kepengurusan
desa dan lain – lain. Sasaran program kerja ini adalah perangkat desa maupun
masyarakat desa Gondoharum. Kegiatan ini dilaksanakan di balai desa
Gondoharum pada hari Rabu, 8 November 2017 pukul 09.00 WIB.
Hasil dari program monografi desa ini adalah tersusunnya data-data
kependudukan desa secara rapi dan dapat terpasang di dinding balaidesa
sehingga masyarakat desa Gondoharum dapat mengetahui data-data terkait
kependudukan dan harapannya papan monografi desa yang sudah ada dapat
digunakan sebagaimana mestinya.
Dokumentasi
Gambar 4.17 Monografi Desa
36
2. Kerja Bakti
Kerja bakti ini dilakukan oleh masyarakat desa Gondoharum untuk
membersihkan sepanjang jalan menuju ke makam dusun Gondoriyo. Warga
yang mengikuti kerja bakti ini bervariasi mulai dari remaja, dewasa maupun
lansia. Sasaran kegiatan program ini adalah Warga Desa Gondoharum yang
berkediaman di sepanjang jalan menuju makam dusun Gondoriyo
Kegiatan ini dilakukan di sepanjang jalan menuju makam dusun
Gondoriyo pada hari kamis, 23 November 2017 pukul 05.30 WIB. Hasil yang
dicapai adalah Jalan menuju makam dusun Gondoriyo menjadi lebih bersih
dari sebelumnya. Harapannya ada keberlanjutan dari program kerja bakti ini
adalah pelaksanaan kerja bakti secara rutin setiap minggunya agar terciptanya
lingkungan yang bersih dan sehat.
Dokumentasi
Gambar 4.18 Kerja Bakti
3. Administrasi PKK
Program kerja administrasi PKK ini merupakan suatu kegiatan membuat
buku administrasi sesuai dengan buku pedoman PKK terbaru. Buku
administrasi PKK yang semula ditulis secara manual, kini dibuat ketikan rapi
di Microsoft word. Harapannya administrasi PKK yang sekarang dibuat bisa
dimanfaatkan sebaik mungkin dan dilanjutkan di periode selanjutnya.
37
Sasaran dari kegiatan ini adalah Ibu-ibu pengurus PKK Desa Gondoharum.
Harapannya melalui program administrasi ini para ibu-ibu PKK Desa
Gondoharum dapat mengelola administrasi secara rapi sesuai dengan format
terbaru dan administrasi ini dapat digunakan sebagaimana mestinya dan dapat
dilanjutkan.
Dokumentasi
Gambar 4.19 Administrasi PKK
4. Penanaman Pohon
Program penanaman pohon diikuti oleh perwakilan dari mahasiswa KKN
Unnes 2017 sekecamatan Pageruyung. Bibit yang ditanam ialah sengon dan
berjumlah kurang lebih 140 bibit. Sasaran dari penanaman pohon ini adalah
Mahasiswa KKN Unnes 2017 kecamatan Pageruyung. Pelaksanaan program
ini pada Rabu, 29 November 2017 bertempat di lapangan Pucakwangi. Hasil
dari program penanaman pohon ini adalah semakin banyaknya lahan hijau di
daerah pucak wangi dengan tertanamnya bibit sengon sebanyak 140 bibit.
Dokumentasi
Gambar 4.20 Penanaman Pohon
38
5. Plangisasi
Program kerja plangisasi ini berupa pembuatan papan yang berisikan
struktur organisasi desa Gondoharum yakni meliputi Kepala Desa, Sekretaris
Desa dan Kepala Dusun. Papan plangisasi ini ditempatkan di Balai Desa
Gondoharum. Sasaran dari plangisasi ini adalah perangkat desa yang ada di
Desa Gondoharum. Pelaksanaan kegiatan ini pada Senin, 4 Desember 2017
bertempat di balai desa Gondoharum. Hasil dari kegiatan plangisasi adalah
adanya papan plangisasi perangkat desa Gondoharum. Harapannya papan
plangisasi dapat dipergunakan sebagaimana mestinya
Dokumentasi
Gambar 4.21 Plangisasi Perangkat Desa
Program Tambahan
1. Pengajian Rutin
Pengajian rutin di Desa Gondoharum oleh ibu-ibu dilaksanakan setiap hari
minggu ba’da maghrib. Pengajian ini diselenggarakan di rumah warga secara
bergantian. Salah satu yang ciri khas dari Desa Gondoharum ialah Desa yang
religious yang dibuktikan dengan seringnya diadakan agenda pengajian salah
satunya adalah pengajian rutin setiap minggu malam. Pengajian ini diikuti
oleh Ibu-ibu warga desa Gondoharum. Berikut ini adalah jadwal pengajian
rutin warga desa Gondoharum :
Minggu, 29 Oktober 2017 pukul 18.30 WIB
Minggu, 5 November 2017 pukul 18.30 WIB
Minggu, 12 November 2017 pukul 18.30 WIB
Minggu, 19 November 2017 pukul 18.30 WIB
39
Hasil yang dicapai dari pengajian rutin ini adalah terselenggaranya
pengajian yang khidmat dan mempererat tali silaturrahim antara warga
dengan mahasiswa KKN Unnes.
Dokumentasi
Gambar 4.22 Pengajian Rutin
2. Pendampingan Pordes
Pordes merupakan suatu kegiatan pekan olahraga desa, dimana dalam
kegiatan ini diadakan lomba sepak bola yang diikuti oleh seluruh desa di
kecamatan Pageruyung. Kegiatan ini sangat menarik perhatian warga, hal ini
dapat dilihat dari antusias warga saat datang menyaksikan pertandingan untuk
mendukung masing-masing tim dari desa asalnya. Kegiatan pordes ini
berjalan lancar, walaupun sempat terjadi kericuhan namun tetap aman dan
juga tertib.
Sasaran program ini adalah Warga kecamatan Pageruyung khususnya Desa
Gondoharum. Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan bola Pucakwangi pada
hari Jumat, 27 Oktober 2017 pukul 16.00 WIB. Hasil dari kegiatan ini adalah
terselenggaranya pertandingan sepakbola dan Desa Gondoharum maju
sebagai pemenangnya
40
Dokumentasi
Gambar 4.23 Pendampingan PORDES
3. Kunjungan ke Posko Lain
Program kerja kunjungan ke posko lain ini bertujuan untuk lebih mengenal
sesama anggota KKN Unnes 2017 di kecamatan Pageruyung. Beberapa posko
yang sudah dikunjungi antara lain, Desa Getas Blawong, Parakan Sebaran dan
Kebongembong. Harapannya tali silaturrahim diantara anggota KKN Unnes 2017
kecamatan Pageruyung dapat terjaga baik. Sasaran dari kegiatan ini adalah
Mahasiswa KKN Unnes 2017 kecamatan Pageruyung. Kunjungan ke posko lain
ini diselnggarakan beberapa kali dengan rincian sebagai berikut:
Selasa, 21 November 2017 kunjungan ke Desa GetasBlawong
Selasa, 21 November 2017 kunjungan ke Desa Parakan Sebaran
Kamis, 23 November 2017 kunjungan ke Desa Kebongembong
Dokumentasi
Gambar 4.24 Kunjungan ke Posko Lain
41
4. Kunjungan ke Perangkat Desa
Program kerja ini dilakukan untuk mengenal perangkat desa Gondoharum
sekaligus sebagai saran perkenalan KKN Unnes 2017. Kunjungan ini dilakukan di
beberapa kediaman perangkat desa seperti kepala dusun maupun carik Desa
Gondoharum. Harapannya dapat terjalin silaturrahim serta dapat terjalin kerja
sama antara perangkat desa dengan mahasiswa KKN Unnes 2017. Hasil dari
kegiatan ini adalah Terciptanya hubungan silaturrahim yang baik antara perangkat
desa dengan mahasiswa KKN Unnes 2017.
Kunjungan ke perangkat desa ini dilaksanakan di beberapa kediaman perangkat
Desa, dengan rincian sebagai berikut:
Rabu, 25 Oktober 2017 di rumah Pak Carik
Kamis, 26 Oktober 2017 di rumah salah satu kepala dusun.
Dokumentasi
Gambar 4.25 Kunjungan ke Perangkat Desa
TABEL KONSERVASI
Tabel 4.1 Tabel Konservasi
No Jenis Pohon
Lokasi Penanaman
Lokasi Penanaman Sumber Pohon
Estimasi Dana
1 Sengon 250 Lapangan Pucak Wangi
Bantuan Kecamatan
-
42
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. SIMPULAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan program yang tepat untuk mengaplikasikan
secara langsung ilmu yang telah diperoleh di kampus kepada masyarakat. Pelaksanaan
KKN Lokasi Unnes tahun 2017 di Desa Gondoharum Kecamatan Pageruyung,
Kebupaten Kendal berjalan dengan baik dan lancar. Program yang telah dilaksanakan
telah mencakup 4 bidang yang dituju, yaitu bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan,
dan lingkungan dan infrastruktur. Partisipasi masyarakat Desa Gondoharum cukup
tinggi. Meskipun demikian, masih ada daerah yang belum tercakup oleh program-
program yang dilaksanakan akibat dari jauhnya lokasi dan wilayah desa yang cukup
luas.
Program-program yang telah terlaksana ini diharapkan memberikan banyak manfaat
kepada masyarakat dan masyarakat mampu mempertahankan apa yang telah terlaksana
dengan baik, ataupun melanjutkan program yang dijalankan oleh tim KKN yang
sebelumnya merupakan hal baru bagi masyarakat, sehingga Desa Gondoharum bisa
semakin maju.
B. Saran
1. Bagi Mahasiswa KKN
a. Memanfaatkan waktu sebelum penerjunan KKN untuk bisa melakukan
observasi sebaik mungkin untuk mengumpulkan berbagai informasi di
masyarakat.
b. Terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dengan
program.
c. Meningkatkan disiplin diri dalam kegiatan-kegiatan KKN.
d. Menjalin kerja sama antar anggota.
e. Meningkatkan hubungan dengan masyarakat.
2) Bagi Masyarakat Desa Gondoharum
43
a. Masayarakat hendaknya mau menerima kegiatan-kegiatan yang
diusulkan tim KKN, selama itu baik dan dapat membuat masyarakat semakin
berkembang ke arah yang lebih baik.
b. Mampu bekerja sama dengan tim KKN dan mau melanjutkan program apa
yang dicetuskan oleh tim KKN dengan baik.
3) Bagi Universitas Negeri Semarang
a. Hendaknya sampel desa yang dipantau petugas survey tidak hanya
terdiri atas satu desa, namun ada beberapa desa, sehingga kondisi desa bisa
terlihat lebih jelas.
b. Persiapan sebelum pelaksanaan KKN harus lebih matang disertai
dengan aturan-aturan terkait yang berlaku, sehingga tidak akan terjadi hal-
hal yang tidak seharusnya, sebelum pelaksanaan KKN.