6
1. Penelitian Pendahuluan 1.1.Bahan baku yang digunakan : Bahan baku yang digunakan adalah selulosa dari tongkol jagung yang selanjutnya digunakan dalam pembuatan bioplastik. 1.2.Tahapan proses yang dilakukan :  1. Pengeringan tongkol jagung dengan memanfaatkan sinar matahari  2. Pengecilan ukuran menggunakan alat penggilingan gabah padi  3. Hidrolisis tongkol jagung menggunakan NaOH 1 M dengan perbandingan 1 : 10 (b/v) 4. Penyaringan menggunakan kain saring, kemudian dilanjutkan dengan  sentrifuge  pada kecepatan 2500 rpm 2. Penelitian Utama Pembuatan bioplastik dengan mereaksikan antara selulosa yang terkandung dalam tongkol jagung dengan  plasticizer gliserol dan bahan aditif gelatin dengan variasi : 1. Selulosa dengan gliserol, perbandingan 100 : 1 (b/v) 2. Selulosa dengan gliserol dan gelatin, perbandingan 100 : 1 (b/v/b) Tahap lanjutan :  Pencetakan bioplastik pada plat kaca.  Pengeringan bioplastik dalam oven pada suhu 60 o C selama 2 jam.  Pemucatan (blacking) dengan bantuan larutan H 2 SO 4 7% selama 5 menit.  Pengeringan bioplastik pada suhu 30-40 o C selama 30 menit.  Analisis sifat-sifat kimia dan fisika terhadap bioplastik antara lain  biodegradabilitas, uji sifat mekanik, ketahanan air, ketahanan panas, dan identifikasi gugus fungsi menggunakan FTIR. 3. Bahan dan Alat 4. Kondisi Proses Kondisi proses pada saat hidrolisis tongkol jagung adalah sebagai berikut : Suhu proses = 25-30 o C Waktu hidrolisis = 24 jam Pemisahan selulosa hasil hidrolisis menggunakan  sentrifuge dengan kecepatan 2500 rpm selama 10 menit

Kondisi Proses

Embed Size (px)

Citation preview

7/27/2019 Kondisi Proses

http://slidepdf.com/reader/full/kondisi-proses 1/5

1.  Penelitian Pendahuluan

1.1.Bahan baku yang digunakan :

Bahan baku yang digunakan adalah selulosa dari tongkol jagung yang

selanjutnya digunakan dalam pembuatan bioplastik.

1.2.Tahapan proses yang dilakukan : 

1.  Pengeringan tongkol jagung dengan memanfaatkan sinar matahari 

2.  Pengecilan ukuran menggunakan alat penggilingan gabah padi 

3.  Hidrolisis tongkol jagung menggunakan NaOH 1 M dengan perbandingan 1 : 10

(b/v)

4.  Penyaringan menggunakan kain saring, kemudian dilanjutkan dengan  sentrifuge 

 pada kecepatan 2500 rpm

2.  Penelitian Utama

Pembuatan bioplastik dengan mereaksikan antara selulosa yang terkandung

dalam tongkol jagung dengan plasticizer gliserol dan bahan aditif gelatin dengan variasi :

1.  Selulosa dengan gliserol, perbandingan 100 : 1 (b/v)

2.  Selulosa dengan gliserol dan gelatin, perbandingan 100 : 1 (b/v/b)

Tahap lanjutan :

  Pencetakan bioplastik pada plat kaca.

  Pengeringan bioplastik dalam oven pada suhu 60oC selama 2 jam.

  Pemucatan (blacking) dengan bantuan larutan H2SO4 7% selama 5 menit.

  Pengeringan bioplastik pada suhu 30-40oC selama 30 menit.

  Analisis sifat-sifat kimia dan fisika terhadap bioplastik antara lain

 biodegradabilitas, uji sifat mekanik, ketahanan air, ketahanan panas, dan

identifikasi gugus fungsi menggunakan FTIR.

3.  Bahan dan Alat

4.  Kondisi Proses

Kondisi proses pada saat hidrolisis tongkol jagung adalah sebagai berikut :

Suhu proses = 25-30oC

Waktu hidrolisis = 24 jam

Pemisahan selulosa hasil hidrolisis menggunakan  sentrifuge dengan kecepatan 2500

rpm selama 10 menit

7/27/2019 Kondisi Proses

http://slidepdf.com/reader/full/kondisi-proses 2/5

Kondisi proses pembuatan bioplastik adalah sebagai berikut :

Suhu reaksi antara selulosa dengan gliserol = 90-95oC

Waktu reaksi = 25 menit

Suhu reaksi antara selulosa dan gliserol dengan gelatin = 80oC

Waktu reaksi = 25 menit

Kondisi operasi saat penirisan bioplastik dilakukan pada suhu 25oC sampai suhu 30oC

selama 30 menit, sedangkan untuk pengeringannya dilakukan pada suhu 60oC selama 2 jam.

kondisi operasi saat pemucatan bioplastik dilakukan pada suhu 25oC selama 5 menit.

Kondisi operasi saat pengeringan bioplastik pada tahap akhir dilakukan pada suhu 30-

40oC selama 30 menit.

7/27/2019 Kondisi Proses

http://slidepdf.com/reader/full/kondisi-proses 3/5

5.  Uji dan Analisis Fisika dan Kimia

Uji dan analisis yang dilakukan adalah uji biodegradabilitas,modulus Young,

ketahanan air, ketahanan panas, dan analisis gugus fungsi menggunakan FTIR.

200gr tongkol

 jagungPengeringan

Penggilingan

Hidrolisis

25oC,24 jam

NaOH 1 M

Penyaringan

ResiduFiltrat

Sentrifugasi

2500rpm, 10 menit

SelulosaFiltrat

7/27/2019 Kondisi Proses

http://slidepdf.com/reader/full/kondisi-proses 4/5

 

Gliserol 1%

( v/b selulosa )

Reaksi

90-95oC, 25 menit, 40-60 rpm selulosa

Penirisan 30oC, 30 menit 

Pencetakan 30oC 

Pengeringan 60oC, 2 jam 

Pemucatan (blacking)

25oC, 5 menit

Pengeringan

30-40oC, 30 menit 

Bioplastik  

Karakterisasi fisika dan kimia 

H2SO4 7 %

7/27/2019 Kondisi Proses

http://slidepdf.com/reader/full/kondisi-proses 5/5

 

Gelatin 10%

( b/b selulosa )

Pencampuran dan pengadukan

80oC, 25 menit, 60 rpm selulosa

Pengadukan

90-95oC 10 menit 40-60 r m 

Penirisan 30oC selama 30 menit 

Pencetakan, 30oC 

Pengeringan 

60o

C, 2 jam

Pengeringan

30-40oC, 30 menit 

Bioplastik  

Karakterisasi fisika dan kimia 

H2SO4 7 %

Gliserol 1% (v/b

selulosa

Pemucatan (blacking)

25oC, 5 menit