8
PENGELOLAAN WILAYAH PESISIR OLEH : DR. MARJANI SULTAN,M.Si UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SELAYAR

Konsep dan defenisi pengelolaan wilayah pesisir

  • Upload
    al-amin

  • View
    700

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Konsep dan defenisi pengelolaan wilayah pesisir

PENGELOLAAN WILAYAH PESISIR

OLEH :

DR. MARJANI SULTAN,M.Si

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SELAYAR

Page 2: Konsep dan defenisi pengelolaan wilayah pesisir

Pendahuluan

• Wilayah pesisir dan lautan Indonesia yg kaya danberagam sumber daya alamnya telah dimanfaatkanoleh bangsa Indonesia sebagai salah satu sumberbahan makanan utama, khususnya protein hewani, danjuga hidrokarbon dan mineral lainnya.

• Selain menyediakan berbagai sumber daya tersebut,wilayah laut juga memiliki fungsi lain, sepertitransportasi dan pelabuhan, kawasan industri,agrribisnis dan agroindustri, rekreasi dan pariwisataserta kawasan pemukiman dan pembuangan limbah.

Page 3: Konsep dan defenisi pengelolaan wilayah pesisir

lanjutan

• Dalam kaitannya dengan dengan pembangunan sumberdayawilayah pesisir dan lautan pemerintah telah membuat kebijakanstrategis dan antisipatif. Arti strategis dan antisipatif ini di sebabkan4 alasan pokok :

1. Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia ygterdiri dari 17.508 pulau dengan garis panjang pantai 81.000 kmdan luas laut sekitar 3,1 juta km2

2. Dengan meningkatnya kegiatan pembangunan dan jumlahpenduduk, maka sumber daya kelautan akan menjadi tumpuanharapan bagi keseimbangan pembangunan ekonomi nasionaldimasa datang

3. Adanaya pergeseran konsentrasi kegiatan ekonomi global4. Wilayah lautan (pesisir dan laut) akan menjadi pusat kawasan

industri dan pariwisata.

Page 4: Konsep dan defenisi pengelolaan wilayah pesisir

Konsepsi dan definisi Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Lautan.

• Pengelolaan wilayah pesisir secara terpadu(integrated coastal zone management (ICZM)adalah ilmu baru bukan hanya di indonesia tapijuga dunia.

• ICZM adalah pengelolaan pemanfaatan sumberdaya alam dan jasa – jasa lingkungan(enviromental services) yg terdapat dikawasanpesisir, dengan cara melakukan penilaianmenyeluruh (comperhensive assesment) tentangkawasan pesisir beserta sumber daya alam danjasa – jasa lingkungan...

Page 5: Konsep dan defenisi pengelolaan wilayah pesisir

... definisi

• Yang terdapat didalamnya, menentukan tujuandan sasaran pemanfaatannya; guna mencapaipembangunan optimal dan berkelanjutan.Proses pengelolaan ini dilaksanakan secarakontinyu dan dinamis denganmempertimbangkan segenap aspek sosialekonomi budaya dan kepentingan dan aspirasimasyarakat pengguna wilayah pesisir serta konflikpemanfaatan wilayah pesisir yang mungkin ada(Sorensen dan Mc Creary, 1990;IPCC, 1994)

Page 6: Konsep dan defenisi pengelolaan wilayah pesisir

Batas wilayah Pesisir

• Terdapat kesepakatan umum di dunia bahwa wilayah pesisir adalah suatu wilayah peralihan antara daratan dan lautan.

• Ditinjau dari garis pantai (coastline), maka suatu wilayah pesisir memiliki dua macam batas (boundaries), yaitu batas yang sejajar dengan garis pantai (longshore) dan batas tegak lurus terhadap garis pantai (cross hore)

Page 7: Konsep dan defenisi pengelolaan wilayah pesisir

...,defenisi

• Batas wilayah pesisir ke arah darat pada umumnya adalah jarak secara arbitrer dari rata- rata pasut tinggi (Mean High Tide) dan batasan ke arah laut adalah umumnya sesuai batas yurisdiksi propinsi.

Page 8: Konsep dan defenisi pengelolaan wilayah pesisir

... defenisi

• Menurut Soegianto (1976), defenisi wilayah pesisir yang digunakan Indonesia adalah pertemuan antara darat dan laut; ke arah darat wilayah pesisir meliputi bagian daratan, baik kering maupun terendam air, yang masih dipengaruhi oleh sifat – sifat laut seperti pasut, angin laut, dan perembesan air asin; sedangkan ke arah laut wilayah pesisir mencakup bagian lautnyang masih dipengaruhi oleh proses alami yang terjadi di darat seperti sedimentasi dan aliran air tawar, maupun yang disebabkan oleh kegiatan manusia di darat seperti penggundulan hutan dan pencemaran.

• Menurut kesepakatan internasional : wilayah pesisir didefinisikan sebagai wilayah peralihan antara laut dan daratan, ke arah darat mencakup daerah yang masih terkena percikan air laut atau pasang surut dan kearah laut meliputi daerah paparan benua ( continental shelf.