68
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP PAJAK DAERAH DI KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2007 – 2011 TUGAS AKHIR Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan Mancapai Derajat Ahli Madya Program Studi Diploma III Perpajakan Oleh : YULIA ERNAWATI F3409071 PROGRAM STUDI DIPLOMA III PERPAJAKAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012

KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP PAJAK

DAERAH DI KABUPATEN SUKOHARJO

TAHUN 2007 – 2011

TUGAS AKHIR

Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan

Mancapai Derajat Ahli Madya Program Studi Diploma III Perpajakan

Oleh :

YULIA ERNAWATI

F3409071

PROGRAM STUDI DIPLOMA III PERPAJAKAN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2012

Page 2: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ABSTRACT

THE CONTRIBUTION OF ADVERTISEMENT TAX REVENUE TO THE

LOCAL TAX IN SUKOHARJO REGENCY IN 2007-2011

Yulia Ernawati

F3409071

This research aims to find out the inhibition and the collecting attempt as well as the contribution of advertisement tax revenue to the local tax in Sukoharjo. The analysis was conducted by calculating the realization of advertisement tax revenue in relation to the realization of local tax revenue that has been determined to calculate the percentage contribution for each fiscal year during 2007-2011. From the data analysis, it could be seen that: Firstly, the local tax in Sukoharjo Regency is potentially explored in the attempt of improving the local income, the presence of local tax income could improve the local income; secondly, the advertisement tax income contributed significantly to the local tax, thirdly, advertisement tax collection in Sukoharjo Regency had almost met the target, but some weaknesses were still found so that the writer gave some recommendations such as to make the advertisement tax disciplinary team effective to take firm measures over both the illegal advertisement installation and the advertisement installation violating the procedure.

Keywords: Advertisement Tax, Local Tax, Sukoharjo Regency

Page 3: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ABSTRAK

KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP PAJAK

DAERAH DI KABUPATEN SUKOHARJO

TAHUN 2007 – 2011

YULIA ERNAWATI

F3409071

Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya kontribusi Pajak Reklame terhadap Pajak Daerah di Kabupaten Sukoharjo. Analisis dilakukan dengan menghitung realisasi penerimaan pajak reklame dengan realisasi penerimaan pajak daerah yang telah ditentukan untuk menghitung presentanse kontribusi untuk masing-masing tahun anggaran selama tahun 2007-2011. Dari analisis data dapat dilihat bahwa: Pertama, pajak daerah di Kabupaten Sukoharjo berpotensi terus digali dalam rangka meningkatkan pendapatan daerah, adanya pendapatan pajak daerah dapat meningkatkan pendapatan daerah; Kedua, pendapatan pajak reklame memberikan kontribusi signifikan bagi pajak daerah, Ketiga, pemungutan pajak reklame di kabupaten Sukoharjo sudah hamper memenuhi target, namun ada beberapa kelemahan yang ditemukan sehingga penulis memberikan beberapa saran, salah satunya mengefektifkan tim penertib pajak reklame untuk melakukan tindakan tegas terhadap pemasangan reklame liar maupun yang menyalahi tata cara pemasangan.

Kata kunci: Pajak Reklame, Pajak Daerah, Kabupaten Sukoharjo

Page 4: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

HAL PERSETUJUAN PEMBIMBING

Tugas Akhir dengan judul “KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME

TERHADAP PAJAK DAERAH DI KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN

2007 – 2011” telah disetujui oleh Dosen Pembimbing untuk diujikan guna mencapai

derajat Ahli Madya Program DIII Perpajakan FE UNS.

Surakarta, Juni 2012

Disetujui dan diterima oleh

Pembimbing

AgusWidodo, S.E, M. Si, Ak

NIP. 197308252000121001

Page 5: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

HALAMAN PENGESAHAN

Telah disetujui dan diterima baik oleh tim penguji Tugas Akhir Fakultas Ekonomi

Universitas Sebelas Maret Surakarta guna melengkapi tugas-tugas dan memenuhi

syarat-syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya Perpajakan.

Surakarta, Juli 2012

Tim Penguji Tugas Akhir

1. Ahmad Ridwan, S.E,Ak (.............................................)

NRP. 34 07 00001

Penguji

2. AgusWidodo, S.E, M.Si, Ak (.............................................)

NIP. 197308252000121001

Pembimbing

Page 6: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian

itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang khusyuk” (Q.S Al-Baqarah : 45)

“Tugas kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita adalah untuk mencoba, karena

didalam mencoba itulah kita menemukan dan belajar membangun kesempatan untuk

berhasil” ( MarioTeguh)

“Orang-orang yang berhenti belajar akan menjadi pemilik masa lalu. Orang-orang

yang masih terus belajar akan menjadi pemilik masa depan” ( MarioTeguh )

PERSEMBAHAN

Karya ini dipersembahkan oleh:

1. Allah SWT

2. Kedua Orang Tuaku tercinta

3. Kakak - kakakku

4. Sahabat - sahabatku

5. Almamaterku

Page 7: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

KATA PENGANTAR

Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat, karunia dan

ridho-NYA dan shalawat serta salam semoga selalu tercurah kepada Rosullulloh Nabi

Muhammad SAW, sehingga penulisan Laporan Tugas Akhir dengan judul

“KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP PAJAK

DAERAH DI KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2007 – 2011” ini dapat

diselesaikan dengan baik.

Tugas Akhir ini disusun untuk memenuhi syarat-syarat mencapai gelar Ahli

Madya pada Program DIII Perpajakan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret.

Dalam penulisan Laporan Tugas Akhir, penulis memperoleh bantuan,

dorongan dan keterlibatan beberapa pihak baik materiil maupun non materiil, yang

akhirnya penulis dapat menyelesaikan Laporan ini dengan baik. Untuk itu dengan

segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Wisnu Untoro, M.S selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Sebelas Maret Surakarta.

2. Bapak Drs. Hanung Triatmoko, M.Si, Ak selaku Ketua Program DIII Perpajakan

Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Bapak Agus Widodo, S. E, M. Si, Ak selaku dosen Pembimbing Tugas Akhir

yang telah memberikan pengarahan selama penyusunan tugas akhir.

Page 8: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4. Ibu Dra. Sri Endang Setyowati selaku Sekretaris Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Sukoharjo

5. Seluruh staf dosen DIII Akuntansi Perpajakan UNS yang telah mentransfer

ilmunya kepada penulis

6. Bapak dan Ibu tercinta serta kakak-kakak yang telah memberikan dukungan

moral maupun spiritual.

7. Teman-teman Diploma III Perpajakan yang selama tiga tahun bersama-sama

8. Teman seperjuangan Siska, Maya, Risma, Evril, Tyas, Murni, Nurul, Siti

9. Semua pihak yang telah memberikan bantuan dalam bentuk apapun yang tidak

dapat penulis sebutkan satu per satu demi terselesainya laporan ini.

Penulis menyadari bahwa baik isi maupun bentuk penyajian laporan Tugas

Akhir ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis dengan hati terbuka

akan menerima segala bentuk saran dan kritik yang membangun dari pembaca

guna kesempurnaan dari laporan ini

Amin.

Surakarta, Juni 2012

Penulis

Page 9: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.............................................................................................. i

ABSTRACT........................................................................................................... ii

ABSRAKSI............................................................................................................ iii

HALAMAN PERSETUJUAN............................................................................... iv

HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………………… v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ……………………………………………… vi

KATA PENGANTAR…………………………………………………………... vii

DAFTAR ISI…………………………………………………………………….. ix

DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………. xii

DAFTAR TABEL……………………………………………………………...... xiii

DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………….. xiv

BAB I PENDAHULUAN

A Gambaran Umum Objek Penelitian……………………...…… 1

B Latar Belakang Masalah……..………………………………... 22

C Rumusan Masalah……………....…………………………….. 24

D Tujuan Penelitian……...………………………………………. 25

E Manfaat Penelitian……………………………………………. 25

Page 10: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

F Metode Penelitian………..……………………………………. 26

BAB II ANALISI DAN PEMBAHASAN

A Tinjauan Pustaka…………………………………………..... 29

. 1 Pengertian dan Ciri-Ciri Pajak….……………………..… 29

2 Fungsi Pajak……………………………………………... 30

3 Pengelompokkan Pajak……….…………………………. 31

4 Sistem Pemungutan Pajak……………………………... 33

5 Syarat Pemungutan Pajak……………………………….. 34

6 Asas-Asas Pemungutan Pajak……………………............ 35

7 Pajak Daerah…………………………………………….. 37

8 Pajak Reklame……………………………………….... 39

B Penyajian Data dan Pembahasan

1 Kontribusi Pajak Reklame terhadap Pajak Daerah……… 43

2 Hambatan dalam Pemungutan Pajak Reklame………….. 46

3 Upaya yang Ditempuh DPPKAD……………………… 47

BAB III TEMUAN

A. Kelebihan………………………………………………........... 48

B. Kelemahan…………………………………………………….. 49

BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan……………………………………………………. 50

B. Rekomendasi…………………...……………………………... 51

Page 11: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 12: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DAFTAR GAMBAR

Gambar I.1 Struktur Organisasi DPPKAD Kab Sukoharjo…………………. 9

Page 13: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DAFTAR TABEL

Tabel I.1 Target dan Realisasi Pajak Reklame…………………………… 23

Tabel II.1 Tingkat Kontribusi Pajak Reklame terhadap Pajak Daerah……. 44

Page 14: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

DAFTAR LAMPIRAN

1. Surat Pernyataan Tugas Akhir

2. Surat Keterangan Telah Melakukan Kegiatan Magang

3. Lembar Penilaian Kegiatan Magang

4. Tanda Terima Laporan Kegiatan Magang

5. Laporan Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Sukoharjo

6. Peraturan Bupati Nomor 7 Tahun 2011 Tentang Pajak Daerah

7. Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2003 tentang Pajak Reklame

Page 15: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

ABSTRACT

THE CONTRIBUTION OF ADVERTISEMENT TAX REVENUE TO THE

LOCAL TAX IN SUKOHARJO REGENCY IN 2007-2011

Yulia Ernawati

F3409071

This research aims to find out the inhibition and the collecting attempt

as well as the contribution of advertisement tax revenue to the local tax in

Sukoharjo. The analysis was conducted by calculating the realization of

advertisement tax revenue in relation to the realization of local tax revenue that

has been determined to calculate the percentage contribution for each fiscal year

during 2007-2011. From the data analysis, it could be seen that: Firstly, the local

tax in Sukoharjo Regency is potentially explored in the attempt of improving the

local income, the presence of local tax income could improve the local income;

secondly, the advertisement tax income contributed significantly to the local tax,

thirdly, advertisement tax collection in Sukoharjo Regency had almost met the

target, but some weaknesses were still found so that the writer gave some

recommendations such as to make the advertisement tax disciplinary team

effective to take firm measures over both the illegal advertisement installation and

the advertisement installation violating the procedure.

Keywords: Advertisement Tax, Local Tax, Sukoharjo Regency

Page 16: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

ABSTRAK

KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP PENERIMAAN PAJAK DAERAH

DI KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2007 – 2011

YULIA ERNAWATI F3409071

Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya kontribusi Pajak Reklame terhadap Pajak Daerah di Kabupaten Sukoharjo. Analisis dilakukan dengan menghitung realisasi penerimaan pajak reklame dengan realisasi penerimaan pajak daerah yang telah ditentukan untuk menghitung presentanse kontribusi untuk masing-masing tahun anggaran selama tahun 2007-2011. Dari analisis data dapat dilihat bahwa: Pertama, pajak daerah di Kabupaten Sukoharjo berpotensi terus digali dalam rangka meningkatkan pendapatan daerah, adanya pendapatan pajak daerah dapat meningkatkan pendapatan daerah; Kedua, pendapatan pajak reklame memberikan kontribusi signifikan bagi pajak daerah, Ketiga, pemungutan pajak reklame di kabupaten Sukoharjo sudah hampir memenuhi target, namun ada beberapa kelemahan yang ditemukan sehingga penulis memberikan beberapa saran, salah satunya mengefektifkan tim penertib pajak reklame untuk melakukan tindakan tegas terhadap pemasangan reklame liar maupun yang menyalahi tata cara pemasangan.

Kata kunci: pajak reklame, pajak daerah, Kabupaten Sukoharjo

Page 17: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN

1. Deskripsi berdirinya Kabupaten Sukoharjo

a. Sejarah Kabupaten Sukoharjo

Pada awal Kemerdekaan, Sukoharjo merupakan salah satu

kawedanan (sekarang Pembantu bupati) dari empat kawedanan yang

ada di Surakarta, yaitu Kawedanan Kartasura, Surakarta, Bekonang

dan Sukoharjo. Perkembangan selanjutnya, Kawedanan Surakarta

menjadi Hominte Surakarta atau kotapraja (sekarang kotamadya) yang

terpisah dari kabupaten Surakarta, sedangkan Kabupaten Surakarta

menjadi Kabupaten Sukoharjo yang meliputi kawedanan Kartasura,

Bekonang dan Sukoharjo. Adapun istilah kawedanan sekarang menjadi

wilayah Pembantu Bupati.

Berpijak pada Penetapan Pemerintah No. 16/SD Tanggal 15 Juli

1946, tim yang dibentuk dengan Surat Keputusan Kepala Daerah

Tingkat II Sukoharjo No. 433/051/1986 Tanggal 24 Pebruari 1986,

yang kemudian dikukuhkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten

Daerah Tingkat II Sukoharjo No. 17 Tahun 1986 tentang Hari Lahir

Kabupaten Sukoharjo yang disahkan dengan Surat Keputusan

Gubernur KDH Tingkat I Jawa Tengah No. 188.3/480/1986 dan

Page 18: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

diundangkan dalam Lembaran Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II

Sukoharjo No. 3 Tahun 1987 seri D No. 2 Tanggal 9 Januari 1987,

maka pada hari Lahirnya Kabupaten Sukoharjo.

b. Tata Letak Kabupaten Sukoharjo

Dilihat dari peta kabupaten Kabupaten Sukoharjo, maka

Kabupaten Sukoharjo mempunyai batas daerah seperti berikut:

1) Sebelah Utara : Kotamadya Surakarta

2) Sebelah Timur : Kabupaten Karanganyar

3) Sebelah Selatan : Kabupaten Wonogiri

4) Sebelah Barat : Kabupaten Boyolali dan Klaten

Letak Kabupaten Sukoharjo secara astronomis adalah sebagai

berikut:

1) Bagian Ujung Sebelah Timur : 110°51’33,70’’BT

2) Bagian Ujung Sebelah Barat : 11°42’06,79’’BT

3) Bagian Ujung Sebelah Utara : 7°32’17,00’’LS

4) Bagian Ujung sebelah Selatan : 7°49’32,00’’LS

2. Sejarah berdirinya DPPKAD Kabupaten Sukoharjo

Dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah sebagaimana diatur dalam

Undang-undang No. 22 tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah, bahwa

pemberian otonomi kepada daerah Kabupaten dan Kota didasarkan atas

asas desentralisasi dalam wujud otonomi yang luas, nyata dan

Page 19: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

bertanggungjawab. Berdasarkan asas desentralisasi tersebut, sebagai

pelaksana daerah otonom, Pemerintah Kabupaten Sukoharjo berhak dan

tentunya berwenang pula dalam mengatur dan mengurus urusan rumah

tangganya guna menggali potensi daerah serta meningkatkan sumber daya

yang ada di wilayah Kabupaten Sukoharjo secara lebih maksimal lagi. Hal

ini mengacu pada sumber-sumber pendapatan daerah untuk meningkatkan

daya guna dan hasil guna penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan

serta pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Sukoharjo.

Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang

Organisasi Perangkat Daerah, ditegaskan bahwa perangkat daerah terdiri

dari unsur staf yang mempunyai tugas membantu penyusunan kebijakan

dan koordinasi yang diwadahi dalam bentuk inspektorat, unsur perencana

yang diwadahi dalam bentuk badan, unsur pendukung tugas Bupati dalam

penyusunan dan pelaksanan kebijakan daerah yang bersifat spesifik

diwadahi dalam lembaga teknis daerah dalam bentuk badan/ kantor/

rumah sakit, dan unsur pelaksana urusan daerah yang diwadahi dalam

dinas daerah.

Sebagai aturan pelaksanaan telah dikeluarkan Peraturan Pemerintah

No. 58 tahun2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah sebagai

pengganti Peraturan Pemerintah No. 105 tahun 2000. Peraturan tersebut

merupakan sinkronisasi dari bebagai ketentuan Pengelolaan Keuangan

Daerah, sehingga merupakan satu kesatuan pengaturan pedoman pokok

Page 20: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

bagi pemerintah daerah dalam mengelola keuangan daerah.Dengan

berlakunya Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang

Pembagian Urusan Pemerintah antara Pemerintah, Pemerintah daerah

provinsi dan pemerintah daerah Kabupaten/Kota dan Peraturan

Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah,

maka sejak tahun 2009 terbentuklah Organisasi Dinas Daerah yaitu Dinas

Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah atau disingkat

menjadi DPPKAD

a. Tugas Pokok dan Fungsi DPPKAD Kabupaten Sukoharjo

Berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Sukoharjo

Nomor 3 tahun 2008 tentangOrganisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah

Kabupaten Sukoharjo yang telah diubah dengan Peraturan Daerah

Kabupaten Sukoharjo Nomor 10 Tahun 2011. Pasal 3 ayat (1) Dinas

Daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 merupakan unsur

pelaksana otonomi daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas

pembantuan.

Berdasarkan Peraturan Bupati Sukoharjo Nomor 60 tahun 2011

tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas Jabatan

Struktural pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah Kabupaten Sukoharjo, Pasal 3 menyebutkan bahwa DPPKAD

dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang mempunyai tugas pokok

melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang pendapatan,

Page 21: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

pengelolaan keuangan dan aset daerah. Untuk menyelenggarakan

tugas pokok tersebut, maka DPPKAD mempunyai fungsi sebagai

berikut:

1) perumusan kebijakan teknis di bidang pendapatan, pengelolaan

keuangan dan aset daerah;

2) penyelenggaraan urusan pemerintah dan pelayanan umum di

bidang pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset daerah;

3) pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pendapatan,

pengelolaan keuangan dan aset daerah;

4) penyusunankebijakanpemungutanPajak Daerah;

5) pendataan, penilaian dan penetapan Pajak Daerah;

6) pengolahan data dan informasi Pajak Daerah;

7) pelayanan Pajak Daerah;

8) penagihan Pajak Daerah;

9) pengawasan dan penyelesaian sengketa pemungutan Pajak Daerah;

10) pelaporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi;

11) pengkoordinasian, fasilitasi, dan pembinaan kegiatan di bidang

pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset daerah;

12) pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan di

bidang pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset daerah;

13) pengelolaan urusan ketatausahaan.

Page 22: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

b. Visi dan Misi DPPKAD Kabupaten Sukoharjo

DPPKAD Kabupaten Sukoharjo mempunyai visi yaitu

terwujudnya peningkatan efisiensi dan efektivitas pengelolaan sumber

daya pengelolaan keuangan daerah dan peningkatan pendapatan

daerah dengan semangat desentralisasi, demokratisasi, transparansi

dan akuntabilitas dalam rangka peningkatan kesejahteraan dan

pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, DPPKAD Kabupaten

Sukoharjo mempunyai misi- misi yaitu sebagai berikut:

1) Meningkatan kualitas sumber daya pengelolaan keuangan Daerah.

2) Meningkatkan fungsi perencanaan dan penyusunan anggaran

Daerah.

3) Meningkatkan fungsi pemungutan pendapatan Daerah dan efisiensi

belanja Daerah.

4) Meningkatkan fungsi pengendalian kas Daerah, perbendaharaan

umum Daerah dan verifikasi serta perhitungan anggaran,

pertanggungjawaban keuangan Daerah.

c. Struktur Organisasi DPPKAD Kabupaten Sukoharjo

Struktur organisasi DPPKAD diatur dalam Pasal 27 Peraturan

Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 10 tahun 2011 tentang

Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 3

Page 23: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah

Kabupaten Sukoharjo, yaitu terdiri dari:

1) Kepala Dinas.

2) Sekretariat, terdiri atas:

a) Sub Bagian Program;

b) Sub Bagian Keuangan;

c) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.

3) Bidang Anggaran, terdiri atas:

a) Seksi Perencanaan Anggaran;

b) Seksi Penyusunan Anggaran;

c) Seksi Pelaksanaan Anggaran.

4) Bidang Pendapatan, terdiri atas:

a) Seksi Pendaftaran dan Penadataan;

b) Seksi Penetapan;

c) Seksi Penerimaan, Penagihan dan Pelaporan.

5) Bidang Perbendaharaan, terdiri atas:

a) Seksi Perbendaharaan I;

b) Seksi Perbendaharaan II;

c) Seksi Perbendaharaan III.

6) Bidang Akuntansi dan Pelaporan, terdiri atas:

a) Seksi Verifikasi;

b) Seksi Akuntansi;

Page 24: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

c) Seksi Fasilitasi Penyusunan Laporan Keuangan.

7) Bidang Kas, terdiri atas:

a) Seksi Penerimaan;

b) Seksi Pengeluaran;

c) Seksi pengendalian dan Pelaporan.

8) Bidang Aset dan Investasi Daerah, terdiri atas:

a) Seksi Penatausahaan Aset Daerah;

b) Seksi Pendayagunaan Aset Daerah;

c) Seksi Perubahan Status Hukum.

9) Unit Pelaksan Teknis Dinas; dan

10) Kelompok Jabatan Fungsional

Page 25: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

SUBBAG PROGRAM

SEKRETARIAT

SUBBAG KEUANGAN

SUBBAG UMUM DAN

KEPEGAWAIAN BIDANG ANGGARAN

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

BIDANG PENDAPA

TAN

BIDANG PERBENDA

HARAAN

BIDANG AKUNTANSI

DAN PELAPORAN

BIDANG KAS

BIDANG ASET

KEPALA

SEKSI PERENCANAAN

ANGGARAN

SEKSI PENDAFTA

RAN DAN PENDATAAN

SEKSI PERBENDA

HARAAN I

SEKSI VERIFIKASI

SEKSI PENERIMAAN

SEKSI PENATAUSAH

AAN ASET DAERAH

SEKSI PENYUSU

NAN ANGGARAN

SEKSI PENETAPAN

SEKSI PERBENDA

HARAAN II

SEKSI AKUNTANSI

SEKSI PENGELUAR

AN

SEKSI PENDAYAGU-NAAN ASET

DAERAH

SEKSI PELAKSA

NAAN ANGGARAN

SEKSI PENERIMAAN,

PENAGIHN DAN PELPORAN

SEKSI PERBENDA

HARAAN III

SEKSI FASILITASI PENYUSUNAN LAP.KEUNGAN

SEKSI PENGENDA

LIAN DAN

SEKSI PERUBAHAN

STATUS HUKUM

UPTD

Gambar I.1

Struktur Organisasi DPPKAD Kabupaten Sukoharjo

Page 26: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

d. DESKRIPSI JABATAN DPPKAD KABUPATEN SUKOHARJO

Berdasarkan Peraturan Bupati Sukoharjo Nomor 60 tahun 2011

tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas Jabatatan

Struktural pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah Kabupaten Sukoharjo, Pasal 2 menyebutkan bahwa susunan

organisasi DPPKAD Sukoharjo terdiri dari :

1) Kepala Dinas

Mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan

daerah di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset

daerah.

Kepala Dinas mempunyai tugas:

a) Merumuskan kebijakan Bupati dibidang pendapatan,

pengelolaan keuangan dan aset daerah berdasarkan wewenang

dan peraturan perundang- undangan yang berlaku sebagai

bahan arahan operasional;

b) merumuskan program kegiatan berdasarkan peraturan

perundang- undangan yang berlaku dan sumber data yang

tersedia sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan;

c) mengkoordinasi, mengendalikan dan membina pelaksanaan

kegiatan di bidang pendapatan, pengeloolaan keuangan dan

aset daerah sesuai peraturan perundang- undangan yang

berlaku;

Page 27: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

d) mengarahkan tugas bawahan sesuai bidang tugasnya guna

kelancaran pelaksanaan tugas;

e) melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait untuk

kelancaran pelaksanaan tugas.

2) Sekretariat

Mempunyai tugas pokok melaksanakan fungsi kesekretariatan

meliputi keseluruhan aktivitas mengenai umum dan kepegawaian,

program, serta keuangan yang diserahkan dan menjadi tanggung

jawab pada Sekretariat.

Sekretaris mempunyai fungsi:

a) Menyusun program kesekretariatan berdasarkan peraturan

perundang- undangan yang berlaku;

b) menjabarkan perintah atasan melalui pengkajian permasalahan

agar pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang- undangan yang berlaku;

c) menyiapkan konsep kebijakan Kepala Dinas PPKAD di bidang

kesekretariatan;

d) menyiapkan rumus kebijakan strategis program dan kegiatan

dalam rangka penyusunan anggaran pendapatan dan belanja.

Page 28: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

Sekretariat, terdiri atas:

· Sub Bagian Program

Mempunyai tugas pokok dalam menyiapkan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian kegiatan

perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan

program kegiatan.

· Sub Bagian Keuangan

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian kegiatan

administrasi keuangan dan pelaporan pertanggungjawaban

keuangan.

· Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian kegiatan

administrasi umum organisasi dan tata laksana, pengurusan

rumah tangga, perlengkapan dokumentasi, perpustakaan dan

kearsipan serta pengelolaan administrasi kepegawaian.

3) Bidang Anggaran

Mempunyai tugas pokok melaksanakan fungsi perencanaan,

penyusunan anggaran dan meliputi sebagai aktivitas mengenai

pelaksaan anggaran, anggaran penerimaan, penyusunan anggaran

Page 29: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

belanja dan pelaksanaan anggaran yang diserahkan dan menjadi

tanggungjawab pada bidang anggaran.

Bidang anggaran mempunyai tugas:

a) Menyusun program kegiatan Bidang Anggaran sesuai

peraturan perundang- undangan yang berlaku;

b) melaksanakan perumusan program kerja bidang anggaran;

c) melaksanakan penyusunan rencana/ program kerja bidang

anggaran;

d) melaksanakan penghimpunan, pengolahan data dan informasi

mengenai pendapatan dan belanja;

e) mengkoordinir rencana kerja anggaran satuan kerja perangkat

daerah;

f) Melaksanakan penyusunan rencana anggaran pendapataan dan

belanja daerah;

g) Melaksanakan penyusunan nota keuangan APBD dan

pengantar nota keuangan APBD.

Bidang Anggaran, terdiri atas:

a) Seksi Perencanaan Anggaran

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan

pemberian bimbingan di bidang perencanaan anggaran.

Page 30: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

b) Seksi Penyusunan Anggaran

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan

pemberian bimbingan di bidang penyusunan anggaran.

c) Seksi Pelaksanaan Anggaran

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan

pemberian bimbingan di bidang penyusunan anggaran.

4) Bidang Pendapatan

Mempunyai tugas pokok melaksanakan fungsi pendapatan

meliputi keseluruhan aktivitas mengenai pendapatan asli daerah,

dana perimbangan dan penagihan pendapatan yang diserahkan,

dan menjadi tanggungjawab pada bidang pendapatan.

Bidang Pendapatan mempunyai tugas:

a) menyusun program kegiatan Bidang Pendapatan sesuai

peraturan perundang- undangan yang berlaku;

b) melakukan pendaftaran dan pendataan wajib pajak Daerah;

c) menetapkan besarnya pajak Daerah;

d) melaksanakan penagihan pajak Daerah;

e) melaksanakan intensentifikasi pengelolaan pendapataan lain-

lain.

Page 31: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

Bidang Pendapatan, terdiri atas:

a) Seksi Pendaftaran dan pendataan

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, dan

pemberian bimbingan di bidang pendaftaran dan pendataan

b) Seksi Penetapan

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, dan

pemberian bimbingan di bidang penetapan.

c) Seksi Penerimaan, Penagihan dan Pelaporan

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, dan

pemberian bimbingan di bidang penerimaan, penagihan dan

pelaporan.

5) Bidang Perbendaharaan

Mempunyai tugas pokok melaksanakan fungsi perbendaharaan

meliputi keseluruhan aktivitas Penerbitan Surat Pencairan Dana

(SPD) untuk pembayaran berdasarkan Surat Perintah Membayar

(SPM) dari permintaan pengguna anggaran SKPD atas beban

rekening kas umum daerah.

Page 32: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

Bidang Perbendaharaan mempunyai tugas:

a) menyusun program kegiatan Bidang Perbendaharaan sesuai

peraturan perundang- undangan yang berlaku;

b) menerbitkan surat perintah pencairan dana berdasarkan surat

peritah membayar dari permintaan pengguna anggaran atas

beban rekening kas umum daerah;

c) melaksanakan pengelolaan administrasi yang berkaitan dengan

pembayaran gaji pegawai;

d) membuat pengajuan pencairan dana ke Pemerintah Propinsi

dan Pemerintah Pusat;

e) menyiapkan surat keterangan penghentian pembayaran.

Bidang Perbendaharaan, terdiri atas:

a) Seksi Perbendaharaan I

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, dan

pemberian bimbingan di bidang perbendaharaan I.

b) Seksi Perbendaharaan II

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, dan

pemberian bimbingan di bidang perbendaharaan II.

Page 33: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

c) Seksi Perbendaharaan III

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, dan

pemberian bimbingan di bidang perbendaharaan III.

6) Bidang Akuntansi dan Pelaporan

Mempunyai tugas melaksakan fungsi akuntansi meliputi

keseluruhan aktivitas mengenai pembukuan, pelaporan, analisis

data keuangan, dan sistem akuntansi serta fasilitasi penyusunanan

laporan keuangan yang diserahkan dan menjadi tanggungjawab

pada Bidang Akuntansi.

Bidang Akuntansi dan Pelaporan mempunyai tugas:

a) menyusun program kegiatan Bidang Akuntansi dan Pelaporan

sesuai peraturan perundang- undangan yang berlaku;

b) menyiapkan perumusan kebijakan di bidang penatausahaan,

akuntansi dan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD;

c) melaksanakan pembukuan atas pelaksanaan anggaran secara

sistematis dan kronologis;

d) menyusun laporan realisasi anggaran, aliran kas, neraca daerah

dan informasi keuangan daerah;

e) melaksanakan pengolahan dan analisis data keuangan;

f) menyusun perhitungan APBD dan nota perhitungan APBD.

Page 34: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

Bidang Akuntansi dan Pelaporan, terdiri atas:

a) Seksi Verifikasi

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, danpemberian

bimbingan di bidang verifikasi.

b) Seksi Akuntansi

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, dan

pemberian bimbingan di bidang akuntansi.

c) Seksi Fasilitasi Penyusunan Laporan Keuangan

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, dan

pemberian bimbingan di bidang fasilitasi penyusuna laporan

keuangan.

7) Bidang Kas

Mempunyai tugas melaksanakan fungsi kas meliputi

keseluruhan aktivitas mengenai penerimaan, pengeluaran,

pengendalian, dan pelaporan yang diserahkan dan menjadi

tanggung jawab pada bidang kas.

Bidang kas mempunyai tugas:

a) menyusun program kegiatan Bidang Kas berdasarkan peraturan

perundang- undangan;

Page 35: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

b) menyiapkan perumusan kebijakan di bidang kas;

c) membuka rekening atas nama pemegang kas daerah pada bank

tertentu untuk menyimpan setoran penerimaan baik dalam

bentuk tunai, transfer dan atau surat- surat berharga;

d) menyiapkan surat penyediaan dana;

e) mengelola penerimaan dan pengeluaran uang dan atau surat

berharga yang masuk dan keluar kas daerah;

f) menyusun aliran kas;

g) mengendalikan penerimaan, penyimpanan, pengeluaran dan

pembayaran uang dan atau surat berharga dalam rangka

likuiditas Kas.

Bidang Kas, terdiri atas:

a) Seksi Penerimaan

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, dan

pemberian bimbingan di bidang penerimaan.

b) Seksi Pengeluaran

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian, dan

pemberian bimbingan di bidang pengeluaran.

Page 36: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

c) Seksi Pengendalian dan Pelaporan

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan

pemberian bimbingan di bidang pengendalian dan pelaporan.

8) Bidang Aset Daerah

Mempunyai tugas melaksanakan fungsi inventarisasi dan

penghapusan, pengelolaan aset daerah dan investasi daerah yang

diserahkan dan menjadi tanggung jawab pada bidang aset daerah.

Bidang Aset Daerah mempunyai tugas:

a) menyusun program kegiatan Bidang Aset Daerah berdasarkan

peraturan perundang- undangan yang berlaku;

b) Menyiapkan perumusan kebijakan dan membina pelaksanaan

kegiatan optimal dibidang pengolahan aset daerah;

c) Mengelola tanah, bangunan, sarana sosial dan barang bergerak

yang tidak dikelola oleh satuan kerja perangkat daerah lainnya;

d) Mengelola pendapatan dari hasil pengelolaan tanah dan

bangunan, saran sosial olah raga dan barang bergerak;

e) Menyusun laporan atas aset daerah

f) Menyusun rencana kebutuhan, mengelola administrasi, dan

melaksankan proporsi benda berharga.

Page 37: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

Bidang Aset dan Investasi Daerah, terdiri atas:

a) Seksi Penatausahaan Aset Daerah

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan

pemberian bimbingan di bidang penatausahaan aset daerah.

b) Seksi Pendayagunaan Aset Daerah

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan

pemberian bimbingan di bidang pendayagunaan aset daerah.

c) Seksi Perubahan Status Hukum

Mempunyai tugas pokok dalam penyiapan bahan perumusan

kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan

pemberian bimbingan di bidang perubahan status hukum.

9) Unit Pelaksana Teknis Dinas

Unit Pelaksana Teknis Dinas yang dibentuk pada Dinas Daerah

di Kabupaten Sukoharjo.

UPTD terdiri atas:

a) UPTD PPKAD Kecamatan;

b) UPTD Pelayanan;

c) UPTD Keberatan dan Banding.

Page 38: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

10) Kelompok Jabatan Fungsional

Mempunyai tugas menerapkan prinsip koordinasi, integrasi dan

sinkronisasi,baik dalam lingkungan unit organisasi masing-masing

maupunantar satuan organisasi di lingkungan Pemerintahan

Daerah dengan instansi lain di luar Pemerintahan Daerah.

B. LATAR BELAKANG MASALAH

Otonomi daerah merupakan pemberdayaan daerah dalam pengambilan

keputusan daerah yang telah leluasa untuk mengelola sumber daya yang

dimiliki dengan potensi dan kepentingan daerah itu sendiri.Salah satu tolak

ukur untuk melihat kesiapan daerah dalam pelaksanaan otonomi daerah adalah

dengan mengukur seberapa besar kemampuan keuangan suatu daerah untuk

menyelenggarakan otonomi daerah atau pemeritahan sendiri.

Daerah otonom mempunyai kewenangan untuk mengatur dan mengurus

kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan

aspirasi masyarakat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku.Oleh sebab itu, daerah diberikan sumber-sumber keuangan untuk

dapat membiayai penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.Sumber-

sumber keuangan yang dimaksud yaitu sumber-sumber pendapatan asli

daerah yang meliputi Pajak daerah, Retribusi daerah, Hasil pengelolaan

kekayaan daerah yang dipisahkan dan Lain- lain PAD yang sah.

Page 39: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

Pajak daerah adalah kontribusi wajib pajak kepada daerah yang terutang

oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan undang-

undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan

untuk keperluan Daerah bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.Salah

satunya adalah Pajak Reklame. Pajak reklame adalah iuran wajib yang

dilakukan oleh pribadi dan badan kepada daerah tanpa imbalan langsung yang

seimbang atas penyelenggaraan reklame.

Tabel I.1

Target dan Realisasi Pajak Reklame

Tahun Target (Rp) Realisasi (Rp)

2007 1.350.000.000 1.189.092.710

2008 1.562.078.000 1.422.512.725

2009 1.552.404.000 1.433.384.200

2010 1.840.000.000 1.842.600.400

2011 1.840.000.000 1.870.064.225

Sumber: Dinas Pendapatan Pengelolaan Kekayan dan Aset Daerah Sukoharjo, data diolah

Bila dilihat dari angka- angka pada tabel I.1 menunjukkan bahwa realisasi

penerimaan pajak reklame selalu mengalami peningkatan dan selama dua

tahun terakhir sudah memenuhi target yang ditetapkan sehingga dengan

penyajian data selama lima tahun kita dapat mengetahui secara jelas

perbandingan peningkatan dan penurunan penerimaan yang diperoleh.

Page 40: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

Peningkatan realisasi Pajak Reklame diharapkan mampu memberikan

pengaruh yang positif bagi perkembangan pembangunan di Kabupaten

Sukoharjo dan mampu meningkatkan Penerimaan Pajak Daerah, yang

kemudian digunakan untuk peningkatan dan kemajuan daerah. Meskipun

realisasi penerimaan daerah masih perlu untuk melakukan evaluasi yang

bertujuan ke depan untuk lebih meningkatkan dan mempertahankan

penerimaan dari sektor Pajak Reklame. Untuk mengetahui besarnya

kontribusi penerimaan Pajak Reklame dari tahun ke tahun, maka penulis

mengambil judul “KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME

TERHADAP PENERIMAAN PAJAK DAERAH DI KABUPATEN

SUKOHARJO TAHUN 2007- 2011”.

C. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka penulis merumuskan

masalah sebagai berikut:

1. Berapa besar kontribusi penerimaan Pajak Reklame terhadap penerimaan

Pajak Daerah Kabupaten Sukoharjo tahun 2007- 2011?

2. Hambatan apa saja yang timbul dalam proses pemungutan Pajak

Reklame?

3. Upaya apa saja yang telah ditempuh DPPKAD dalam mengatasi hambatan

tersebut?

Page 41: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

D. TUJUAN PENELITIAN

Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah diatas maka tujuan

dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasikan, mempelajari dan

menganalisisi komponen Pajak Reklame di Kabupaten Sukoharjo sebagai

salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah. Secara rinci, tujuan dari kegiatan

ini adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui seberapa besar kontribusi penerimaan Pajak Reklame

terhadap Pajak Daerah.

2. Mengetahui hambatan yang timbul dalam proses pemungutan Pajak

Reklame.

3. Mengetahui upaya yang ditempuh oleh pihak Dinas Pendapatan

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

E. MANFAAT PENELITIAN

Adapun manfaat penelitian ini adalah:

1. Bagi Dinas Pendapatan Kabupaten Sukoharjo

Merupakan sumbangan pikiran yang diharapkan bisa membantu

mengetahui kelemahan sistem yang telah ada tersebut guna menciptakan

efisiensi yang lebih baik, dalam upayanya untuk meningkatkan

Pendapatan Asli Daerah dari sektor pajak, khususnya dari sektor Pajak

Reklame.

Page 42: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

2. Bagi Pihak Lain

Dapat dijadikan tambahan wawasan, sumber bahan pertimbangan, acuan,

referensi atau bahan masukan guna pembuatan penelitian selanjutnya bagi

para pembaca serta sumber informasi khususnya bagi mahasiswa jurusan

Perpajakan yang sedang menysun Tugas Akhir dengan pokok

permasalahan yang sama.

3. Bagi Penulis

Sebagai tambahan wawasan serta pengetahuan tentang pengelolaan Pajak

Reklame dan perbandingan terapan ilmu di bidang perpajakan yang telah

diperoleh selama dalam proses perkuliahan dengan keadaan yang

sesungguhnya terjadi di lapangan mengenai Pajak Reklame.

F. METODE PENELITIAN

1. Objek Penelitian

Objek penelitian ini adalah Penerimaan Pajak Reklame di Kabupaten

Sukoharjo.

2. Jenis dan Sumber Data

Dalam menyusun laporan tugas akhir ini peneliti memerlukan data- data

sebagai berikut:

a. Jenis Data

Page 43: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

1) Data Kualitatif

Data kualitatif yaitu data yang dinyatakan dalam bentuk kata,

kalimat dan gambar.

2) Data Kuantitatif

Data kuantitatif yaitu data yang dinyatakan dalam bentuk angka

atau data kualitatif yang diangkakan.

b. Sumber Data

1) Data Primer

Data Primer adalah data yang diperoleh langsung dari lokasi atau

objek penelitian.Data ini meliputi gambaran umum DPPKAD

Sukoharjo yang berisi sejarah, lokasi dan struktur organisasi.

2) Data Sekunder

Data Sekunder adalah data yang pengumpulannya bukan

diusahakan sendiri oleh penulis, melainkan sudah ada data jadi

yang disediakan oleh instansi atau pihak yang bersangkutan.

3. Metode Analisa Data

a. Metode Kepustakaan

Penulis mempelajari dan mengumpulkan data berupa pengertian

peranan dan kinerja berbagai literature serta buku-buku yang

berhubungan dengan penelitian ini.

Page 44: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

b. Metode Wawancara

Penulis melakukan tanya jawab dengan sumber yang berhubungan

dengan penelitian ini, baik dari salah satu pihak DPPKAD Sukoharjo.

c. Metode Pemeriksaan Dokumen

Penulis mengumpulkan dokumen maupun data dari sumber yang

terpercaya yang berhubungan dengan penelitian ini.

Page 45: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 29

BAB II

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Tinjauan Pustaka

1. Pengertian dan Ciri- ciri Pajak

a. Menurut Prof. Dr. Rochmat Soemitro, SH

“Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang-

undang (yang dapat dipaksakan) dengan tiada mendapat jasa timbal

(kontra-prestasi) yang langsung dapat ditunjukkan dan yang digunakan

untuk membayar pengeluaran umum”.

b. Menurut S. I. Djajadiningrat

“Pajak sebagai suatu kewajiban menyerahkan sebagaian dari

kekayaan ke kas negara yang disebabkan suatu keadaan, kejadian, dan

perbuatan yang memberikan kedudukan tertentu, menurut peraturan

yang ditetapkan pemerintah serta dapat dipaksakan, tetapi tidak ada

jasa timbal balik dari negara secara langsung, untuk memelihara

kesejahteraan secara umum”.

c. Menurut Dr. N. J. Feldmann

Pajak adalah prestasi yang dipaksakan sepihak oleh dan terutang

kepada penguasa (menurut norma-norma yang ditetapkannya secara

Page 46: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

umum), tanpa adanya kontraprestasi, dan semata-mata digunakan

untuk menutup pengeluaran- pengeluaran umum.

Ciri- ciri yang melekat pada definisi pajak:

1) Pajak dipungut berdasarkan atau dengan kekuatan undang-undang

serta aturan pelaksanaannya.

2) Dalam pembayaran pajak tidak dapat ditunjukkan adanya

kontraprestasi individual oleh pemerintah.

3) Pajak dipungut oleh negara baik pemerintah pusat maupun

pemerintah daerah.

4) Pajak diperuntukkan bagi pengeluaran-pengeluaran pemerintah,

yang bila dari pemasukkannya masih terdapat surplus, digunakan

untuk membiayai public investment.

2. Fungsi pajak

a. Fungsi budgetair

Pajak sebagai sumber dana bagi pemerintah untuk membiayai

pengeluaran-pengeluarannya.

b. Fungsi mengatur (regulerend)

Pajak sebagai alat untuk mengatur atau melaksanakan kebijaksanaan

pemerintah dalam bidang social dan ekonomi.

Page 47: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

3. Pengelompokkan pajak

Pengelompokkan pajak (Suandy, 2008) adalah sebagai berikut:

a. Menurut Golongannya:

1) Pajak langsung, yaitu pajak yang bebannya harus ditanggung

sendiri oleh Wajib Pajak yang bersangkutan dan tidak dapat

dialihkan kepada pihak lain, misalnya Pajak Penghasilan.

2) Pajak tidak langsung, yaitu pajak yang bebannya dapat dialihkan

atau digeserkan kepada pihak lain, misalnya Pajak Pertambahan

Nilai dan Pajak atas Barang Mewah.

b. Menurut Sifatnya:

1) Pajak subjektif adalah pajak yang memerhatikan kondisi/ keadaan

Wajib Pajak. Dalam menentukan pajaknya harus ada alasan-alasan

objektif yang berhubungan erat dengan keadaan materialnya, yaitu

gaya pikul.

2) Pajak objektif adalah pajak yang pada awalnya memerhatikan

objek yang menyebabkan timbulnya kewajiban membayar,

kemudian baru dicari subjeknya baik Orang Pribadi maupun

Badan.

c. Menurut Lembaga Pemungut:

1) Pajak Pusat/Pajak Negara adalah pajak yang wewenang

pemungutannya ada pada pemerintah pusat yang pelaksanaannya

Page 48: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

dilakukan oleh Departemen Keuangan melalui Direktorat Jenderal

Pajak.

2) Pajak Daerah adalah pajak yang wewenang pemungutannya ada

pada Pemerintah Daerah yang pelaksanaannya dilakukan oleh

Dinas Pendapatan Daerah. Pajak Daerah diatur dalam UU No. 18

Tahun 1997 sebagaimana yang telah diubah dengan UU No. 34

Tahun 2004 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, terdiri

dari 3 jenis Pajak Daerah Propinsi dan 7 jenis Pajak Daerah

Kabupaten/Kota, yaitu:

a) Pajak Daerah Tk. I terdiri atas:

· Pajak Kendaraan Bermotor;

· Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor;

· Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.

b) Pajak Daerah Tk. II terdiri atas:

· Pajak Hotel;

· Pajak Restoran;

· Pajak Hiburan;

· Pajak Reklame;

· Pajak Penerangan Jalan;

· Pajak Pengambilan dan Pengolahan Bahan Galian

Golongan C;

Page 49: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

· Pajak Pemanfaatan Air Bawah Tanah dan Air Permukaan.

4. Sistem Pemungutan Pajak

Dalam memungut pajak dikenal beberapa sistem pemungutan, yaitu

(Resmi, 2007):

a. Official assesment system

Sistem pemungutan pajak yang memberi kewenagan aparatur

perpajakan untuk menentukan sendiri jumlah pajak yang terutang

setiap tahunnya sesuai dengan peraturan perundang undangan

perpajakan yang berlaku.

b. Self assesment system

Sistem pemungutan pajak yang memberi wewenang wajib pajak

dalam menentukan sendiri jumlah pajak yang terutang setiap tahunnya

sesuai dengan peraturan perundang undangan perpajakan yang

berlaku.

c. With holding system

Sistem pemungutan pajak yang memberi wewenang kepada pihak

ketiga yang ditunjuk untuk menentukan besarnya pajak yang terutang

oleh wajib pajak sesuai dengan peraturan perundang undangan

perpajakan yang berlaku.

Page 50: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

5. Syarat pemungutan pajak

Agar pemungutan pajak tidak menimbulkan hambatan atau

perlawanan, maka pemungutan pajak harus memenuhi syarat sebagai

berikut:

a. Pemungutan pajak harus adil (Syarat Keadilan).

Sesuai dengan tujuan hukum, yakni mencapai keadilan, undang

undang dan pelaksanaan pemungutan harus adil.Adil dalam perundang

undangan diantaranya mengenakan pajak secara umum dan merata,

serta disesuaikan dengan kemampuan masing-masing.Sedang adil

dalam pelaksanaannya yakni dengan memberikan hak bagi wajib pajak

untuk mengajukan keberatan, penundaan dalam pembayaran dan

mengajukan banding kepada Majelis Pertimbangan Pajak.

b. Pemungutan pajak harus berdasarkan undang-undang (Syarat Yuridis).

Di Indonesia, pajak diatur dalam UUD 1945 pasal 23 ayat 2. Hal ini

memberikan jaminan hukum untuk menyatakan keadilan, baik bagi

negara maupun warganya.

c. Tidak mengganggu perekonomian (Syarat Ekonomis).

Pemungutan tidak boleh mengganggu kelancaran kegiatan produksi

maupun perdagangan, sehingga tidak menimbulkan kelesuan

perekonomian masyarkat.

Page 51: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

d. Pemungutan pajak harus efisien (Syarat Finansiil).

Sesuai fungsi budgetair, biaya pemungutan pajak harus dapat

ditekan sehingga lebih rendah dari hasil pemungutannya.

e. Sistem pemungutan pajak harus sederhana.

Sistem pemungutan yang sederhana akan memudahkan dan

mendorong masyarakat dalam memenuhi kewajiban perpajakannya.

Syarat ini telah dipenuhi oleh undang undang perpajakan yang baru.

Contoh :

1) Bea materai disederhanakan dari 167 macam tarif menjadi 2

macam tarif.

2) Tarif PPN yang beragam disederhanakan menjadi hanya satu tarif,

yaitu 10%.

3) Pajak perseroan untuk badan pajak pendapatan untuk perseorangan

disederhanakan menjadi pajak penghasilan (PPh) yang berlaku

bagi badan maupun perseorangan (pribadi).

6. Asas- asas pemungutan pajak

Didalam melakukan pemungutan pajak baik yang dikelola oleh

pemerintah pusat maupun pemerintah daerah selalu berpedoman pada

asas-asas pemungutan pajak (Mardiasmo, 2009) yaitu:

Page 52: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

a. Asas Kebangsaan

Bahwa pajak pendapatan dipungut terhadap orang-orang bertempat

tinggal di Indonesia.

b. Asas Tempat Tinggal

Pajak pendapatan dipungut bagi orang-orang yang bertempat

tinggal di Indonesia di tentukan menurut keadaan.

c. Asas Sumber Penghasilan

Jika sumber penghasilan berada di Indonesia dengan tidak

memperhatikan subyek tempat tinggal.Disamping asas-asas

berpedoman kepada hal tersebut diatas, ada asas-asas pemungutan

pajak yang dilandasi oleh falsafah hukum. Ada beberapa teori pajak

yang dilancarkan dari jaman ke jaman yaitu:

1) Asas sumber penghasilan

Negara mempunyai fungsi melindungi rakyat dengan segala

kepentingannya seperti keselamatan jiwa dan harta.Untuk

kepentingan tugas negara-negara itu seperti halnya dengan

perusahaan asuransi, maka rakyat harus membayar premi yang

berupa pajak.

2) Teori Kepentingan

Teori ini memperhatikan memungut pembagian beban

penduduk seluruhnya supaya adil. Akan tetapi teori ini

membenarkan adanya hak pemerintah untuk memungut pajak dari

Page 53: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

rakyat dapat pula digolongkan dalam teori yang memperkuat

beban pajak didasarkan atas kepentingan masing-masing orang

dalam tugas pemerintah termasuk dalam perlindungan jiwa orang-

orang beserta harta bendanya.

3) Teori Bukti

Menurut teori ini seseorang tidak dapat berdiri artinya tanpa

adanya persekutuan dimana persekutuan ini menjelma menjadi

Negara.Bahkan tiap-tiap individu menyadari tugas sosial sebagai

tanda bukti kebaktian kepada negara dalam bentuk iuran atau

pajak. Teori gaya pikul pemungutan pajak didasarkan pada gaya

pikul individu dalam masyarakat yaitu dalam tekanan pajak tidak

harus sama besarnya untuk tiap orang, jadi beban pajak harus

sesuai dengan pemikul pajak. Ukuran kemampuan pikul antara

lain penghasilan, kekayaan dan pengeluaran belanja seseorang.

7. Pajak Daerah

a. Pengertian

Menurut Undang- undang No. 7 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah

dan Retribusi Daerah, pengertian Pajak Daerah, yang selanjutnya

disebut pajak, adalah kontribusi wajib kepada daerah yang terutang

oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan

Undang-Undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung

Page 54: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

dan digunakan untuk keperluan Daerah bagi sebesar-besarnya

kemakmuran rakyat.

Pajak daerah adalah iuran wajib yang dilakukan oleh orang pribadi

atau badan kepada daerah tanpa imbalan langsung yang seimbang,

yang dapat dipaksakan berdasarkan peraturan perundang- undangan

yang berlaku, yang digunakan untuk membiayai penyelenggaraan

pemerintah daerah dan pembangunan daerah (Mardiasmo, 2009).

Ciri-ciri yang menyertai pajak daerah terdiri dari empat komponen,

yaitu (Mardiasmo, 2009):

1) Pajak Daerah berasal dari Negara yang diserahkan kepada daerah

sebagai pajak daerah.

2) Penyerahan berdasarkan undang- undang.

3) Hasil pungutan pajak daerah dipergunakan untuk membiayai

penyelenggaraan urusan rumah tangga daerah atau membiayai

pengeluaran daerah sebagai badan politik hukum.

4) Pemungutan pajak daerah berdasarkan pada kekuatan undang-

undang atau peraturan hukum lainnya.

Pajak daerah dibagi menjadi dua bagian, yaitu:

a) Pajak provinsi, terdiri dari:

· Pajak Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di Atas Air;

Page 55: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

· Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di

Atas Air;

· Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor;

· Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Bawah Tanah dan

Air Permukaan.

b) Pajak Kabupaten/ Kota, terdiri dari:

· Pajak Hotel;

· Pajak Restoran;

· Pajak Hiburan;

· Pajak Reklame;

· Pajak Penerangan Jalan;

· Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C;

· Pajak Parkir dan Pajak lain- lain.

8. Pajak Reklame

a. Pengertian Pajak Reklame

Pajak reklame adalah pajak atas penyelenggaraan reklame. Pajak

reklame merupakan salah satu pajak daerah yang mempunyai potensi

cukup baik dalam meningkatkan pendapatan daerah. Reklame adalah

benda, alat, perbuatan atau media yang menurut bentuk susunan dan

corak ragamnya untuk tujuan komersial memperkenalkan,

Page 56: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

menganjurkan, mempromosikan atau untuk menarik perhatian umum

terhadap barang, jasa, orang, atau badan, yang dapat dilihat,

dibaca,didengar, dirasakan, dan/atau dinikmati oleh umum.

b. Dasar Hukum Pajak Reklame

1) Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo no. 7 tahun 2011 tentang

pajak daerah.

2) Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo no. 12 tahun 2003 tentang

pajak reklame.

c. Penyelenggara reklame

Penyelenggara reklame adalah perorangan atau badan yang

menyelenggarakan reklame untuk dan atas namanya sendiri atau untuk

dan atas nama pihak lain yang menjadi tanggungannya.

d. Subyek dan obyek pajak reklame

Subyek pajak reklame adalah orang pribadi atau badan yang

menyelenggarakan atau memesan reklame. Obyek reklame adalah

semua penyelenggaraan reklame(Apriyanto, 2010) yang meliputi:

1) Reklame papan

adalah reklame yang antara lain yang diselenggarakan

menggunakan papan kayu, plastik, fiber glass, logam, atau

sejenisnya yang dipasang pada tempat yang disediakan atau

dengan cara di gantung.

Page 57: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

2) Reklame kain

adalah reklame yang diselenggarakan dengan bahan kain,

karet, atau bahan kain yang sejenis.

3) Reklame melekat (stiker)

adalah reklame yang berbentuk lembaran kertas yang

diselenggarakan dengan ditempelkan, atau dipasang pada benda

lain dengan ketentuan luasnya tidak lebih dari 200 centimeter

persegi lebarnya.

4) Reklame selebaran

adalah reklame yang disebar, diberikan, atau dapat diminta,

dengan ketentuan tidak untuk ditempelkan, atau diletakkan pada

benda lain.

5) Reklame berjalan, termasuk pada kendaraan

adalah reklame yang diselenggarakan dengan cara

ditempelkan ataupu ditempatkan pada kendaraan.

6) Reklame suara

adalah reklame yang diselenggarakan dengan menggunakan

kata-kata yang diucapkan atau suara yang ditimbulkan dan atau

oleh perantara alat atau pesawat lain.

7) Reklame film (slide)

adalah reklame yang diselenggarakan dengan cara

mnggunakan klise berupa kaca atau film, ataupun bahan-bahan

Page 58: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

yang sejenis, sebagai alat untuk diproyeksikan dan ataupun

diperagakan pada layar atau benda lain atau dipancarkan dan

diperagakan melalui pesawat televisi.

8) Reklame peragaan

adalah reklame yang diselenggarakan dengan cara

memperagakan suatu barang dengan atau tanpa diserta suara.

9) Reklame udara

adalah reklame yang diselenggarakan di udara dengan

menggunakan gas, pesawat, atau benda lain yang sejenis.

10) Reklame bersinar (megatron)

11) Reklame non sign

12) Reklame neon box

Pengecualian dari obyek pajak reklame (Perda no. 12 tahun 2003)

yaitu penyelenggaraan reklame oleh pemerintah pusat dan pemerintah

daerah. Penyelenggaran reklame melalui televise, radio, warta harian,

dan penyelenggaraan reklame lainnya yang ditetapkan oleh bupati.

e. Nilai strategi lokasi reklame

Nilai strategi lokasi reklame (Perda no. 12 tahun 2003) adalah

ukuran nilai yang ditetapkan pada titik lokasi pemasangan reklame

tersebut berdasarkan kriteria kepadatan pemanfaatan tata ruang kota

untuk berbagai aspek kegiatan usaha.

Page 59: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

B. Penyajian Data dan Pembahasan

1. Kontribusi Pajak Reklame terhadap Pajak Daerah

Pajak reklame merupakan salah satu unsur PAD dari sektor pajak

yakni Pajak Daerah. Menurut Kamus Basar Bahasa Indonesia pengertian

kontribusi adalah sumbangan, sedangkan menurut Kamus Ekonomi,

kontribusi adalah sesuatu yang diberikan bersama-sama dengan pihak lain

untuk tujuan biaya, atau kerugian tertentu atau bersama. Sehingga,

kontribusi dapat diartikan sebagai sumbangan yang diberikan Pajak

Reklame terhadap Pajak Daerah.

Pajak reklame merupakan pajak daerah penyumbang terbesar kedua

setelah Pajak Penerangan Jalan di Kabupaten Sukoharjo.Untuk itu, perlu

diketahui besarnya kontribusi atau sumbangan pajak reklame terhadap

pajak daerah, yaitu dengan membandingkan antara realisasi pajak reklame

dengan realisasi pajak daerah. Untuk menghitung kontribusi realisasi

penerimaan pajak reklame dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

%100Kontribusi DaerahPajak Penerimaan RealisasiReklamePajak Penerimaan Realisasi X=

Perkembangan pajak reklame dari tahun 2007 sampai dengan tahun 2011

dapat dilihat dari tabel berikut ini:

Page 60: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

Tabel II.1 Tingkat kontribusi Pajak Reklame terhadap

Pendapatan Pajak DaerahKabupaten Sukoharjo Tahun Anggaran 2007 sampai dengan tahun 2011

Tahun

Anggaran

Realisasi Pajak

Reklame

Realisasi Penerimaan

Pajak Daerah Kontribusi

2007 1.189.092.710 14.533.357.466 8,18%

2008 1.422.512.725 15.423.340.385 9,22%

2009 1.433.384.200 18.003.312.543 7.96%

2010 1.842.600.400 21.688.462.781 8.5%

2011 1.870.064.225 42.558.642.562 4.4%

Sumber : DPPKAD Kabupaten Sukoharjo, data diolah

Berdasarkan tabel II.1 dapat diketahui bahwa kontribusi penerimaan

Pajak Reklame dari tahun 2007 ke tahun 2011 tidak stabil. Kontribusi

penerimaan pajak reklame tertinggi terjadi pada tahun anggaran 2008

sebesar 9,22 persen. Kontribusi penerimaan pajak reklame terkecil terjadi

pada tahun anggaran 2011 sebesar 4,4 persen, karena pada tahun tersebut

terjadi pengalihan pajak provinsi menjadi pajak daerah yaitu Pajak Air

Tanah dan kontribusinya terhadap pajak daerah cukup besar dan pada

tahun tersebut terjadi peningkatan penerimaan pada pajak hotel. Meskipun

kontribusi pajak reklame terhadap pajak daerah tidak stabil, namun

Page 61: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

realisasi Penerimaan Pajak Reklame selalu mengalamipeningkatan dari

tahun ke tahun.

Bila dilihat dari kontribusinya bagi Pajak Daerah, Pajak Reklame

sebagai salah satu sumber Pendapatan Daerah yang berpotensi dan dapat

dilakukan pemungutan secara efisien, efektif dan ekonomis sehingga dapat

lebih berperan dalam usaha peningkatan Pendapatan Asli Daerah di

Kabupaten Sukoharjo. Pemasukan dari pajak reklame didapat dari nilai

sewa reklame yang dipasang dengan tarif sewa reklame berdasarkan dari

lokasi pemasangan reklame, lamanya pemasangan reklame, dan jenis

ukuran reklame (Morihot, 2005).

Kabupaten Sukoharjo sebagai pusat pemerintahan dan sekaligus

sebagai kota industri maka pajak reklame cukup potensial untuk waktu

yang akan datang. Dalam ilmu marketing ada bauran pemasaran yang

dipakai sebagai instrumen kebijakan perusahaan. Salah satu bauran

pemasaran tersebut adalah promosi yang terdiri antara lain iklan, reklame

dan promosi penjualan. Oleh karena itu, objek pajak reklame akan tumbuh

seiring dengan pertumbuhan perusahaan atau industri.

2. Hambatan yang timbul dalam Proses Pemungutan Pajak Reklame

Menurut penelitian yang dilakukan Penulis memalui wawancara

dengan karyawan DPPKAD dalam proses pemungutan pajak reklame di

lapangan dan di kantor, DPPKAD menemukan banyak hambatan yang

timbul baik dari wajib pajak maupun dari pihak DPPKAD yang

Page 62: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

menyebabkan penerimaan pajak reklame kurang maksimal. Hambatan-

hambatan yang timbul antara lain:

a. Pihak Wajib Pajak

1) Masih kurangnya kesadaran wajib pajak akan pentingnya

membayar pajak bahkan beberapa dari mereka memang sengaja

menghindar untuk tidak membayar pajak.

2) Adanya kesulitan untuk menghubungi wajib pajak yang

berdomisili di luar kota. Pajak reklame harus dibayar setiap tahun,

maka dengan adanya masalah tersebut maka untuk tahun kedua

dan tahun ketiga menjadi menunggak.

b. Pihak DPPKAD

1) Keterbatasan personil untuk tim penertib, sehingga tidak dapat

menjangkau dan memantau seluruh wilayah di Kabupaten

Sukoharjo secara teliti.

2) Kurangnya sosialisasi dan penyuluhan dari Pemerintah Kabupaten

Sukoharjo tentang pajak reklame baik tentang manfaat atau proses

permohonan ijin dan pemasangannya.

3) Peraturan yang dibuat kurang sesuai dengan keadaan yang

sebenarnya diantaranya masih adanya sistem negosiasi dalam

penetapan pajak yang harus dibayar.

4) Kurangnya sarana prasarana/peralatan untuk membongkar reklame

besar yang telah habis masa ijinnya.

Page 63: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

5) Kurangnya petugas pajak lapangan yang ahli di bidang pajak

reklame mengakibatkan kurang maksimalnya pendapatan daerah

dari sektor pajak reklame.

3. Upaya yang ditempuh DPPKAD untuk mengatasi hambatan-

hambatan tersebut

a. Memberikan penyuluhan serta pembinaan tentang pajak reklame

secara langsung terhadap wajib pajak yang membutuhkannya.

b. Memasang spanduk yang isinya mengingatkan wajib pajak kapan

masa jatuh tempo pembayaran pajaknya.

c. Melalui pameran pembangunan yang diadakan setiap tahun, selaku

pengelola pajak daerah khususnya pajak reklame DPPKAD Sukoharjo

membuka stan konsultasi pajak yang melayani para wajib pajak untuk

berkonsultasi.

d. Menerapkan system self assessment, wajib pajak diajak proaktif

dengan menghitung, menyetor dan melaporkan sendiri pajak yang

terutang.

Page 64: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 48

BAB III

TEMUAN

A. KELEBIHAN

1. Kontribusi Penerimaan Pajak Reklame mencapai angka tertinggi pada tahun

2008 dibanding tahun sebelum dan sesudahnya.

2. Meskipun kesadaran wajib pajak dalam membayar kewajiban perpajakannya

kurang dan sulitnya menghubungi wajib pajak yang berdomisili di luar kota,

tapi Penerimaan Pajak Reklame masih dapat mencapai target pada tahun 2010

dan 2011.

3. Pihak Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah membuka

stan konsultasi pajak saat pameran pembangunan yang diadakan setiap tahun,

serta memasang spanduk yang isinya mengingatkan wajib pajak kapan masa

jatuh tempo pembayaran pajaknya.

4. Sudah diterapkannya system self assessment, wajib pajak diajak proaktif

dengan menghitung, menyetor dan melaporkan sendiri pajak yang terutang.

B. KELEMAHAN

1. Kontribusi Penerimaan Pajak Reklame terendah terjadi pada tahun 2011,

karena Penerimaan Pajak Hotel mengalami peningkatan yang besar serta pada

tahun 2011 terdapat pengalihan pajak provinsi menjadi pajak daerah yaitu

Page 65: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

Pajak Air Tanah yang kontribusinya cukup besar dan menempati peringkat

ketiga (setelah Pajak Reklame).

2. Kesadaran wajib pajak dalam membayar kewajiban perpajakannya kurang dan

sulitnya menghubungi wajib pajak yang berdomisili di luar kota. Padahal

sudah diterapkannya system self assessment.

3. Kurangnya sarana prasarana/peralatan untuk membongkar reklame besar yang

telah habis masa ijinnya mengakibatkan bertambahnya masa reklame produk

yang bersangkutan.

4. Penetapan sanksi-sanksi bagi pelanggar kewajiban pajak belum optimal,

sehingga para pelanggar kewajiban pajak reklame merasa tidak terlalu

terbeban atau jera dengan hukuman yang diberikan.

5. Keterbatasan personil untuk tim penertib, sehingga pemasangan reklame dapat

mengganggu pemandangan jalan atau lingkungan sekitarnya.

Page 66: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 50

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan maka dapat diambil kesimpulan

yang berkenaan dengan tingkat penerimaan pajak reklame pada DPPKAD

Kabuaten Sukoharjo sebagai berikut:

1. Kontribusi penerimaan pajak reklame terhadap pajak daerah selama tahun

2007–2011 tidak stabil. Pada tahun 2011 mengalami penurunan yang sangat

drastis, karena pada tahun tersebut terdapat pengalihan pajak provinsi menjadi

pajak daerah yaitu Pajak Air Tanah yang memberi kontribusi terhadap pajak

daerah sangat besar.

2. Banyak hambatan yang timbul saat pemungutan pajak reklame. Berasal dari

wajib pajak masih kurangnya kesadaran membayar pajak dan sulitnya

menghubungi wajib pajak yang berdomisili di luar kota, sehingga terjadi

penunggakan pembayaran. Sedangkan, yang berasal dari pihak DPPKAD

keterbatasan personil untuk tim penertib, kurangnya sosialisasi dari

pemerintah Kabupaten Sukoharjo tentang pajak reklame, peraturan yang

dibuat kurang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya serta kurangnya sarana

prasarana dalam pembongkaran reklame yang besar dan telah habis masa

ijinnya.

Page 67: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

3. Upaya yang dilakukan DPPKAD dalam mengatasi hambatan tersebut

memberikan penyuluhan tentang pajak reklame, memasang spanduk yang

isinya mengingatkan wajib pajak kapan masa jatuh tempo pembayaran

pajaknya dan membuka stan konsultasi pajak melalui pameran pembangunan

yang di adakan setiap tahun.

B. REKOMENDASI

Berdasarkan kelemahan dari temuan, saran yang dapat penulis berikan kepada

pihak Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Sukoharjo agar dalam tahun-tahun mendatang dapat meningkatkan Kontribusi

Penerimaan Pajak Reklame terhadap Pajak Dearah adalah sebagi berikut:

1. Melaksanakan prosedur pemungutan dengan benar sesuai peraturan Daerah

dan undang-undang Perpajakan untuk dapat mengoptimalkan pemungutan dan

penerimaan pajak, serta dalam penetapan target setiap tahun harus meningkat,

supaya dengan peningkatan target tersebut pajak reklame dapat memberikan

kontribusi yang besar.

2. Perlunya memupuk rasa kepercayaan masyakarakat, agar tidak beranggapan

bahwa uang yang dibayarkan disalah gunakan dan supaya tumbuh kesadaran

untuk membayar kewajiban perpajakannya.

3. Perlunya peningkatan pelayanan dan kemudahan dalam bidang administrasi,

sehingga wajib pajak khusunya yang berdomisili di luar kota lebih mudah

untuk melaksanakan kewajiban pembayaran pajaknya.

Page 68: KONTRIBUSI PENERIMAAN PAJAK REKLAME TERHADAP …... · TAHUN 2007 – 2011 YULIA ERNAWATI F3409071 Penelitian ini bertujuan mengetahui hambatan dan upaya pemungutan serta besarnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

4. Peningkatan sarana dan prasarana bagi petugas Dinas Pendapatan Daerah,

maka akan meningkatkan hasil kerja yang optimal.

5. Memberikan sanksi yang tegas kepada wajib pajak yang tidak memenuhi

kewajibannya dalam membayar pajak, apabila perlu sampai proses

pengadilan.

6. Perlunya tim penertib dalam pemasangan iklan, agar pemasangannya tidak

mengganggu pemandangan jalan tersebut dan tidak menyalahi aturan.