2
TABLOID REPUBLIKA JUM’AT, 07 MEI 2010 7 Titian Gemilang CIMB Niaga Syariah: 5020 1000 63000 BCA. 070 303 1011 Mandiri 126 000 711 1130 www.alazharpeduli.com 021-7221504 Rekening ZAKAT a.n. YPI Al-Azhar AL-AZHAR PEDULI UMMAT THE BEST ZAKAT EMPOWERING ORGANIZATION   S etiap tahun, media massa kelas dunia seperti majalah Fortu- ne dan Forbes, merilis daftar pengusaha terkaya dan peru- sahaan terbaik di dunia. Hampir bisa dipastikan, para penghuni kedua daftar itu memiliki kesamaan: dermawan. Artinya, kedermawanan pengusaha maupun perusahaannya, merupakan salah satu kunci sukses usahawan dan usahanya. Ini bisa dijelaskan dari daftar “100 Perusahaan Terb aik” tahun 2004 yang dirilis Fortune. Majalah ini menemukan, produktivitas kerja karyawan terdon- gkrak hingga 172% bilamana mereka menganggap perusahaan tempat me- reka bekerja mempunyai manfaat bagi lingkungann ya. Memberi manfaat tak hanya memberi bantuan dana, tetapi bisa juga kegiatan bersama dengan komunitas sekitar. Ketika Fortune bertany a kepada mahasiswa sekolah bisnis, 79% dari 2.100 responden ingin bekerja di peru- sahaan yang memberikan manfaat bagi sekitarnya. Bahkan, separo di antaranya rela menerima gaji lebih rendah un tuk bisa bekerja di perusahaan tersebut, daripada digaji tinggi oleh perusahaan “angkuh”. Sebanyak 43% responden memilih untuk tidak mengirimkan surat lamaran ke perusahaan yang tak berjiwa social (wartaekonomi.com, 12/8/2004). Majalah BusinessWeek Amerika pada 2004 melakukan survei di 500 perusa- haan terbesar di Amerika. Dari total 218 responden, sebanyak 214 (98%) respon- den setuju bahwa perusahaan berderma adalah baik. Mengapa? Wang Yung-ching (1917-2008), pendiri Taiwan Formosa Plastics Group yang pernah menjadi orang terkaya di Taiw an, menjawab: “Wealth is merely something society permits us to temporaly manage and put to proper use.’’ Kekayaan adalah titipan masyarakat untuk kita kelola dan dayagunakan dengan baik dan benar . Karenanya, kedermawanan menjadi ba- gian tak terpisahkan dari perkembangan bisnis Wang. Menurut Richard Barret, managing partner Richard Barret & Associate LL C, ada tujuh pamrih CSR. Yang t erendah ha- nyalah mempertahankan bisnis (sebagai investasi), dan tertinggi adalah kesadaran untuk mendukung kehidu pan komunitas di sekitar perusahaan. Sampai tahap ke- sadaran ini, maka perusahaan tak h anya menyumbangkan dana, tapi juga mem- berikan waktu dan karyawannya untuk K orporat Kuat dengan Zakat melakukan aktivitas sosial. Perusahaan demikian sadar bahwa kesuksesan peru- sahaan adalah kesuksesan masyarakat, sehingga mereka berusaha memberikan kontribusi yang lebih besar dan kehidu- pan yang lebih baik kepada masyarakat. Dalam ajaran Islam, kedermawanan perusahaan diwadahi dan dilembagakan sebagai zakat (profesi) pengusaha mau- pun perusahaan. Menurut hasil Muktamar Internasional I tentang Zakat di Kuwait (29 Rajab 1424 H), perusahaan tergolong syakhsan i’tiba- ran (badan hukum yang dianggap orang) atau syakhshiyyah hukmiyyah menurut Mustafa Ahmad Zarqa dalam bukunya al- Fiqh al-Islamy fi Tsaubih i al-Jadid (1948). Hasil transaksi bisnis perusahaan dinikmati bersama para pesahamnya, demikian pula kewajiban perusahaan mereka tanggung bersama. Termasuk ke- wajiban kepada Allah SWT dalam bentuk zakat. Jadi, simpul Muktamar , kewajiban zakat juga berlaku atas perusahaan tanpa mengurangi kewajiban zakat atas tiap pengusaha secara pribadi. Tentu saja, kewajiban perusahaan itu sebelumnya harus sudah menjadi kesepa- haman dan kesepakatan para pemegang saham. Lalu dituangkan dalam aturan pe- Kilas Program Mulanya, Bupati Bandung, Obar Sobar- nya hanya berniat sejenak singgah di Rumah Bangkit Mandiri yang dibangun Al-Azhar Peduli Ummat. Tapi, Bupati larut hingga lebih dari satu jam. Didam- pingi Direktur Operasional Al-Azhar Peduli Ummat, Sigit Iko Sugondo, Bupati berbincang penuh kekeluargaan dengan warga korban gempa di Pengalengan. “Terima kasih pada Al-Azhar Peduli Ummat yang telah membangun rumah warga saya yang terkena musibah. Ini konsep rumah sehat dan ramah ling- kungan”, terang Obar Sobarna di depan warga Pengalengan. “Ini biayanya Rp 26 juta pak”, celetuk, Ridwan, warga penerima rumah kepada Bupati. “Wah, terlalu banyak pak. Ini satu unit Cuma Rp 4 juta” , sahut Sigit menjelaskan ke Bupati. Ahad lalu, warga korban gempa Jawa Barat sudah menempati rumah baru dari Al-Azhar Peduli Ummat yang dikerjakan bersama Masyarakat Muslim Banyumas (MMB). Total rumah yang dibangun bersa- ma MMB 104 unit Rumah Bangkit Mandiri. (Nurli Laelasari). Bupati Bandung Resmikan 104 Rumah Bangkit Mandiri rusahaan yang bersifat mengikat. Dengan demikian, semua ikhlas dan ridha saat perusahaan berzakat. Muktamar di Kuwait tadi mengana- logikan zakat perusahaan kepada zakat perdagangan. Nishab-nya senilai 85 gram emas. Harta perusahaan yang wajib dizakati meliputi komoditi perdagangan, uang, dan piutang, setelah dikurangi kewajiban seperti utang. Jadi, pola perhitungan zakat perusa- haan didasarkan pada laporan keuangan (neraca) dengan mengurangkan kewaji- ban atas aktiva lancar. Atau seluruh harta (di luar sarana dan prasarana) plus ke- untungan usaha, dikurangi pembayaran utang dan kewajiban lainnya, lalu dikelu- arkan 2,5% sebagai zakatnya. Demikian yang dikemukakan Abu Ubaid berdasar- kan kekuatan dalil dan alasannya. Dalam UU No 38/1999 tentang Pen- gelolaan Zakat, Bab IV pasal 11 ayat (2) bagian (b) dikemukakan bahwa di antara objek zakat yang wajib dikeluarkan zakat- nya adalah perdagangan dan perusahaan. Walhasil, kalau di Negeri Muslim Ter- besar di Dunia ini masih ada perusahaan yang belum berzakat, apa kata dunia? (pane fadlan).

KORPORAT KUAT DENGAN ZAKAT_070510

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KORPORAT KUAT DENGAN ZAKAT_070510

8/9/2019 KORPORAT KUAT DENGAN ZAKAT_070510

http://slidepdf.com/reader/full/korporat-kuat-dengan-zakat070510 1/1

TABLOID REPUBLIKA

JUM’AT, 07 MEI 2010

7 Titian Gemilang

CIMB Niaga Syariah: 5020 1000 63000BCA. 070 303 1011Mandiri 126 000 711 1130 www.alazharpeduli.com

021-7221504

Rekening ZAKAT a.n. YPI Al-Azhar

AL-AZHAR PEDULI UMMAT

THE BEST

ZAKAT EMPOWERING

ORGANIZATION

Setiap tahun, media massa kelasdunia seperti majalah Fortu-ne dan Forbes, merilis daftarpengusaha terkaya dan peru-

sahaan terbaik di dunia. Hampir bisadipastikan, para penghuni kedua daftaritu memiliki kesamaan: dermawan.Artinya, kedermawanan pengusahamaupun perusahaannya, merupakansalah satu kunci sukses usahawan danusahanya.

Ini bisa dijelaskan dari daftar “100Perusahaan Terbaik” tahun 2004 yangdirilis Fortune. Majalah ini menemukan,produktivitas kerja karyawan terdon-gkrak hingga 172% bilamana merekamenganggap perusahaan tempat me-reka bekerja mempunyai manfaat bagi

lingkungannya. Memberi manfaat tak hanya memberi bantuan dana, tetapibisa juga kegiatan bersama dengankomunitas sekitar.

Ketika Fortune bertanya kepadamahasiswa sekolah bisnis, 79% dari2.100 responden ingin bekerja di peru-sahaan yang memberikan manfaat bagisekitarnya. Bahkan, separo di antaranyarela menerima gaji lebih rendah untuk bisa bekerja di perusahaan tersebut,daripada digaji tinggi oleh perusahaan“angkuh”. Sebanyak 43% responden

memilih untuk tidak mengirimkan surat lamaran ke perusahaan yang tak berjiwasocial (wartaekonomi.com, 12/8/2004).

Majalah BusinessWeek Amerika pada2004 melakukan survei di 500 perusa-haan terbesar di Amerika. Dari total 218responden, sebanyak 214 (98%) respon-den setuju bahwa perusahaan berdermaadalah baik.

Mengapa?Wang Yung-ching (1917-2008), pendiri

Taiwan Formosa Plastics Group yangpernah menjadi orang terkaya di Taiwan,menjawab: “Wealth is merely somethingsociety permits us to temporaly manageand put to proper use.’’ Kekayaan adalahtitipan masyarakat untuk kita kelola dandayagunakan dengan baik dan benar.

Karenanya, kedermawanan menjadi ba-gian tak terpisahkan dari perkembanganbisnis Wang.

Menurut Richard Barret, managingpartner Richard Barret & Associate LLC,ada tujuh pamrih CSR. Yang terendah ha-nyalah mempertahankan bisnis (sebagaiinvestasi), dan tertinggi adalah kesadaranuntuk mendukung kehidupan komunitasdi sekitar perusahaan. Sampai tahap ke-sadaran ini, maka perusahaan tak hanyamenyumbangkan dana, tapi juga mem-berikan waktu dan karyawannya untuk

Korporat Kuat dengan Zakatmelakukan aktivitas sosial. Perusahaandemikian sadar bahwa kesuksesan peru-sahaan adalah kesuksesan masyarakat,sehingga mereka berusaha memberikankontribusi yang lebih besar dan kehidu-pan yang lebih baik kepada masyarakat.

Dalam ajaran Islam, kedermawananperusahaan diwadahi dan dilembagakansebagai zakat (profesi) pengusaha mau-pun perusahaan.

Menurut hasil Muktamar InternasionalI tentang Zakat di Kuwait (29 Rajab 1424H), perusahaan tergolong syakhsan i’tiba-ran (badan hukum yang dianggap orang)atau syakhshiyyah hukmiyyah menurut Mustafa Ahmad Zarqa dalam bukunya al-Fiqh al-Islamy fi Tsaubihi al-Jadid (1948).

Hasil transaksi bisnis perusahaan

dinikmati bersama para pesahamnya,demikian pula kewajiban perusahaanmereka tanggung bersama. Termasuk ke-wajiban kepada Allah SWT dalam bentuk zakat.

Jadi, simpul Muktamar, kewajibanzakat juga berlaku atas perusahaan tanpamengurangi kewajiban zakat atas tiappengusaha secara pribadi.

Tentu saja, kewajiban perusahaan itusebelumnya harus sudah menjadi kesepa-haman dan kesepakatan para pemegangsaham. Lalu dituangkan dalam aturan pe-

Kilas Program

Mulanya, Bupati Bandung, Obar Sobar-nya hanya berniat sejenak singgah diRumah Bangkit Mandiri yang dibangunAl-Azhar Peduli Ummat. Tapi, Bupatilarut hingga lebih dari satu jam. Didam-pingi Direktur Operasional Al-AzharPeduli Ummat, Sigit Iko Sugondo, Bupatiberbincang penuh kekeluargaan denganwarga korban gempa di Pengalengan.“Terima kasih pada Al-Azhar PeduliUmmat yang telah membangun rumahwarga saya yang terkena musibah. Inikonsep rumah sehat dan ramah ling-kungan”, terang Obar Sobarna di depan

warga Pengalengan.“Ini biayanya Rp 26 juta pak”, celetuk,Ridwan, warga penerima rumah kepadaBupati.“Wah, terlalu banyak pak. Ini satu unitCuma Rp 4 juta”, sahut Sigit menjelaskanke Bupati.Ahad lalu, warga korban gempa JawaBarat sudah menempati rumah baru dariAl-Azhar Peduli Ummat yang dikerjakanbersama Masyarakat Muslim Banyumas(MMB). Total rumah yang dibangun bersa-ma MMB 104 unit Rumah Bangkit Mandiri.(Nurli Laelasari).

Bupati Bandung Resmikan 104 Rumah Bangkit Mandiri

rusahaan yang bersifat mengikat. Dengandemikian, semua ikhlas dan ridha saat perusahaan berzakat.

Muktamar di Kuwait tadi mengana-logikan zakat perusahaan kepada zakat perdagangan. Nishab-nya senilai 85gram emas. Harta perusahaan yang wajibdizakati meliputi komoditi perdagangan,uang, dan piutang, setelah dikurangikewajiban seperti utang.

Jadi, pola perhitungan zakat perusa-haan didasarkan pada laporan keuangan(neraca) dengan mengurangkan kewaji-ban atas aktiva lancar. Atau seluruh harta(di luar sarana dan prasarana) plus ke-untungan usaha, dikurangi pembayaranutang dan kewajiban lainnya, lalu dikelu-arkan 2,5% sebagai zakatnya. Demikian

yang dikemukakan Abu Ubaid berdasar-kan kekuatan dalil dan alasannya.

Dalam UU No 38/1999 tentang Pen-gelolaan Zakat, Bab IV pasal 11 ayat (2)bagian (b) dikemukakan bahwa di antaraobjek zakat yang wajib dikeluarkan zakat-nya adalah perdagangan dan perusahaan.

Walhasil, kalau di Negeri Muslim Ter-besar di Dunia ini masih ada perusahaanyang belum berzakat, apa kata dunia?(pane fadlan).