landasan teori pajak

7/26/2019 landasan teori pajak

http://slidepdf.com/reader/full/landasan-teori-pajak 1/5

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pajak

2.1.1 Pengertian Pajak

Menurut Djoko Muljono (2008:1) Pajak adalah Kontribusi wajib pajak kepada

negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersiat !e!aksa

berdasarkan undang"undang dengan tidak !endapatkan i!balan se#ara langsung dan

digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar"besarnya ke!ak!uran rakyat$ (pasal

1 angka 1 %% K%P)&

Menurut Drs& Muda Markus (200':1) Pajak adalah ebagian harta kekayaan

rakyat (swasta) yang berdasarkan undang"undang wajib diberikan oleh rakyat kepada

negara tanpa !endapat kontra prestasi se#ara indiidual dan langsung dari negara

serta bukan !erupakan penalti yang berungsi sebagai dana untuk penyelenggaraaan

negara dan sisanya jika ada digunakan untuk pe!bangunan serta sebagai instru!en*

alat untuk !engatur kehidupan sosial ekono!i !asyarakat&

Menurut Pro& Dr& +o#h!at oe!itro, - (2008:1) Pajak adalah .uran rakyat

kepada kas negara berdasarkan undang"undang (yang dapat dipaksakan) dengan tiada

!endapat jasa ti!bal (Kontraprestasi ) yang langsung dapat ditunjukan dan yang

digunakan untuk !e!bayar pengeluaran u!u!&

2.1.2 Jenis Pajak

a. Pajak Pusat

b. Pajak Daerah



1) Pengertian

2.2 Pena!atan As"i Daerah

2.2.1 Pengertian

Menurut /lita Pratiwi (200) Pendapatan sli Daerah (PD) !erupakan se!ua

peneri!aan daerah yang berasal dari su!ber ekono!i asli daerah& .dentiikasi su!ber

Pendapatan sli Daerah adalah !eneliti, !enentukan dan !enetapkan !ana

sesungguhnya yang !enjadi su!ber Pendapatan sli Daerah dengan #ara !eneliti

dan !engusahakan serta !engelola su!ber pendapatan tersebut dengan benar

sehingga !e!berikan hasil yang !aksi!al&

Hal 5

pajak daerah(wewenang pe!ajakannya berada di tangan pe!erintahan daerah

proinsi) dasar huku! pajak daerah adalah %% no 13 tahun 133 tentang pajak

daerah dan retribusi daerah sebagai!ana telah diubah dengan %% no 45 tahun

2000& 6erdasarkan uu no 13 tahun 133 tentang pajak daerah dan retribusi daerah

sebagai!ana telah diubah dengan %% no 45 tahun 2000 tersebut pajak daerah

terdiri dari:

7 Pajak daerah proinsi (wewenang pe!ajakannya ada di tangan pe!erintahan



daerah proinsi), terdiri dari pajak kendaraan ber!otor dan kendaraan di atas air,

pajak bahan bakar kendaraan ber!otor, bea balik na!a kendaraan ber!otor dan

kendaraan di atas air,pajak penga!bilan dan pe!anaatan air bawah tanah dan air

per!ukaan&

7 Pajak daerah kabupaten*kota (wewenang pe!ajakannya berada di tangan

pe!erintahan daerah kab*kota), terdiri dari pajak hotel dan restoran, pajak

restoran, pajak hiburan, pajak rekla!e, pajak penerangan jalan, pajak

penga!bilan dan pengolahan bahan galian golongan #, pajak parkir(dikenakan

pada perusahaan pengelola parkir&)

Hal 12

Pajak daerah

6eberapa pengertian atau istilah yang terkait dengan pajak daerah antara lain:

7 Daerah otono!, selanjutnya disebut daerah adalah kesatuan !asyarakat huku!

yang !e!punyai batas daerah tetentu berwenang !engatur dan !engurus

kepentingan !asyarakat sete!pat !enurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi

!asyarakat dala! ikatan egara Kesatuan +epublik .ndonesia&

7 Pajak daerah, yang selanjutnya disebut pajak adalah iuran wajib yang dilakukan

oleh orang pribadi atau badan kepada daerah tanpa i!balan langsung yang

sei!bang, yang dapat dipaksakan berdasarkan peraturan perundang"undangan

yang berlaku yang digunakan untuk !e!biayai penyelenggaraan pe!erintahan

daerah dan pe!bangunan daerah&

7 6adan, adalah seku!pulan orang dan atau !odal yang !erupakan kesatuan baik



yang !elakukan usaha !aupun yang tidak !elakukan usaha yang !eliputi

Perseroan terbatas, perseroan ko!anditer, perseroan lainnya , 6%M, 6%MD

dengan na!a dan dala! bentuk apapun, ir!a, kongsi, koperasi, dana pensiun,

persekutuan, perku!pulan, yayasan, organisasi !asa, organisasi sosila politik,

atau organisasi yang sejenis, le!baga, bentuk usaha tetap, dan bentuk badan

lainnya&

7 ubjek pajak, adalah orang pribadi atau badan yang dapat dikenakan pajak

daerah&

7 9ajib pajak, adalah orang pribadi atau badan yang !enurut ketentuan peraturan perundang"undangan perpajakan daerah diwajibkan untuk !elakukan pe!bayaran

pajak yang terutang, ter!asuk pe!ungut atau pe!otong pajak tertentu&

Hal 13

Jenis pajak dan objek pajak

Pajak daerah terbagi 2:

7 Pajak daerah proinsi (wewenang pe!ajakannya ada di tangan pe!erintahan

daerah proinsi), terdiri dari pajak kendaraan ber!otor dan kendaraan di atas air,

pajak bahan bakar kendaraan ber!otor, bea balik na!a kendaraan ber!otor dan

kendaraan di atas air,pajak penga!bilan dan pe!anaatan air bawah tanah dan air

per!ukaan&

7 Pajak daerah kabupaten*kota (wewenang pe!ajakannya berada di tangan

pe!erintahan daerah kab*kota), terdiri dari pajak hotel, pajak restoran, pajak

hiburan, pajak rekla!e, pajak penerangan jalan, pajak penga!bilan bahan galian



golongan #, pajak parkir(dikenakan pada perusahaan pengelola parkir&)

Tarif Pajak

7 pajak kendaraan ber!otor dan kendaraan di atas air, '

7 pajak bahan bakar kendaraan ber!otor,'

7 bea balik na!a kendaraan ber!otor dan kendaraan di atas air 10

7 ,pajak penga!bilan dan pe!anaatan air bawah tanah dan air per!ukaan&20

7 pajak hotel,10

7 pajak restoran, 10

7 pajak hiburan,4'

7 pajak rekla!e,2'

7 pajak penerangan jalan,10

7 pajak penga!bilan bahan galian golongan #,20

7 pajak parkir20

Documents

landasan teori pajak