LAPORAN BARANG MILIK NEGARA GARA TAHUN 2017 BMN 2017.pdf · Monitoring dan Evaluasi Penyusutan BMN, dan Penyusunan Laporan Barang Pengguna Tahun Anggaran 2017 t. Peraturan Presiden

PERWAKILAN PROVINSI SUMATERA UTARA

GARA

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

TAHUN 2017

Laporan Barang Milik Negara Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Tahunan Tahun Anggaran 2017

2

KATA PENGANTAR

Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

dan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2012 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

Tahun Anggaran 2013, Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang

mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan Laporan Barang Milik Negara

Kementerian Negara/Lembaga yang dipimpinnya.

Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara merupakan salah satu entitas akuntansi di bawah

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) yang berkewajiban

menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas penggunaan Barang Milik

Negara (BMN) dengan menyusun Laporan BMN berupa Laporan Posisi BMN di Neraca dan

Catatan atas Laporan Barang Milik Negara.

Penyusunan Laporan BMN Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara ini mengacu pada

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 233/PMK.05/2011 tentang Sistem Akuntansi dan

Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat serta Surat Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor

S-2/KN/2014 hal Tindak Lanjut Monitoring dan Evaluasi Penyusutan BMN, dan Penyusunan

Laporan Barang Pengguna Tahun 2017. Informasi yang disajikan di dalamnya telah disusun

sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Laporan BMN ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna kepada para pengguna

laporan, khususnya sebagai sarana untuk meningkatkan akuntabilitas/pertanggungjawaban dan

transparansi pengelolaan keuangan negara pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara.

Disamping itu, Laporan BMN ini juga dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada

manajemen dalam pengambilan keputusan dalam usaha untuk mewujudkan tata kelola

pemerintahan yang baik (good governance).

Medan, Januari 2018

Kepala Perwakilan, Selaku Kuasa Pengguna Barang

Sihar Panjaitan NIP 19581020 198203 1 001


3

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI LAPORAN POSISI BMN DI NERACA LAPORAN BARANG PERSEDIAAN LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA INTRAKOMPTABEL LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA EKSTRAKOMPTABEL LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA GABUNGAN LAPORAN PENYUSUTAN CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILLIK NEGARA A. PENDAHULUAN

1. Dasar Hukum 2. Entitas Pelaporan 3. Periode Laporan

B. KEBIJAKAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA

1. Kapitalisasi 2. Penyusutan Aset Tetap

C. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN D. RINGKASAN BARANG MILIK NEGARA

1. Saldo Awal 2. Ringkasan Mutasi Barang Milik Negara 3. Barang Milik Negara Pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera

UtaraTahun Anggaran 2016

E. INFORMASI BMN LAINNYA 1. Perkembangan Nilai BMN 2. Informasi Pengelolaan BMN 3. Informasi terkait BMN yang Telah Diusulkan Penghapusannya

Kepada Pengelola Barang 4. Permasalahan Pelaksanaan Penatausahaan BMN

LAMPIRAN

1. Laporan Daftar BMN Menurut Jenis Transaksi Tahun Aggaran 2017 2. Berita Acara Rekonsiliasi Internal SIMAK-BMN dengan SAKPA 3. Berita Acara Rekonsiliasi Satker BPKP dengan KPKNL Setempat

Halaman: 2 3

4

4 4 5 6

7 7 7

9

10 10

19

22 22 22

23 23


4

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

A. PENDAHULUAN

1. Dasar Hukum

a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4286);

b. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara

Republik IndonesiaNomor 4355);

c. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);

d. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang PengelolaanKeuangan Badan

Layanan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 48,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4502) sebagaimana telah

diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5340);

e. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja

Instansi Pemerintah (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2006 Nomor 25,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);

f. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dana Dekonsentrasi dan Tugas

Pembantuan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 20,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4816);

g. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 123, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5165);

h. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76/PMK.05/2008 tentang Pedoman Akuntansi

dan Pelaporan Keuangan Badan Layanan Umum;

i. Peraturan Menteri Keuangan Nomor PMK 156/PMK.07/2008 tentang Pedoman

Pengelolaan Dana Dekonsentrasi dan Dana Tugas Pembantuan sebagaimana telah

diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 248/PMK.07/2010;


5

j. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 41/PMK.09/2010 tentang Standar Reviu Laporan

Keuangan Kementerian Negara/Lembaga;

k. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 184/PMK.01/2010 tentang Organisasi dan Tata

Kerja Kementerian Keuangan;

l. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 201/PMK.06/2010 tentang Kualitas Piutang

Kementerian Negara/Lembaga dan Pembentukan Penyisihan Piutang Tak Tertagih;

m. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 230/PMK.05/2011 tentang Sistem Akuntansi

Hibah;

n. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 1/PMK.06/2013 tentang Penyusutan Barang

Milik Negara Berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat;

o. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat

Dalam rangka Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap pada Entitas

Pemerintah Pusat;

p. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-62/PB/2009 tentang Tata

Cara Penyajian Informasi Pendapatan dan Belanja Secara Akrual pada Laporan

Keuangan;

q. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-82/PB/2011 tentang

Pedoman Akuntansi Penyisihan Piutang Tak Tertagih pada Kementerian

Negara/Lembaga;

r. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-57/PB/2013 tentang

Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga.

s. Surat Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor S-2/KN/2014 hal Tindak Lanjut

Monitoring dan Evaluasi Penyusutan BMN, dan Penyusunan Laporan Barang

Pengguna Tahun Anggaran 2017

t. Peraturan Presiden Nomor 75 Tahun 2017, tentang penilaian kembali Barang Milik

Negara/Daerah.

2. Entitas pelaporan

Dalam pelaksanaan Sistem Akuntansi Barang Milik Negara (BMN), Kementerian

Negara/Lembaga wajib membentuk Unit Akuntansi Barang.Unit Akuntansi Barang terdiri

dari:

a. Unit Akuntansi Pengguna Barang (UAPB),

b. Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Barang Eselon I (UAPPB-E1),


6

c. Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Barang Wilayah (UAPPB-W), dan

d. Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Barang (UAKPB).

UAPB merupakan unit akuntansi pada tingkat Kementerian Negara/Lembaga (Pengguna

Barang) dengan penanggungjawab Menteri/Pimpinan Lembaga. UAPPB-E1 merupakan

unit akuntansi pada tingkat eselon I dengan penanggungjawab pejabat eselon I. UAPPB-W

merupakan unit akuntansi pada tingkat wilayah yang melakukan pengabungan laporan

keuangan seluruh UAKPB instansi vertikal Kementerian Negara/Lembaga di wilayahnya

dengan penanggungjawab kepala Kantor Wilayah atau Kepala Satuan Kerja yang

ditetapkan sebagai UAPPB-W. Sedangkan, UAKPB merupakan unit akuntansi pada tingkat

satuan kerja (Kuasa Pengguna Barang) yang memiliki wewenang menguasai barang sesuai

dengan ketentuan yang berlaku dengan penanggungjawab Kepala Satuan Kerja.

Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara merupakan unit akuntansi dengan fungsi

rangkap. Dengan kata lain, selain sebagai UAKPB, Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera

Utara juga merupakan UAPPB-W yang memiliki wewenang menguasai BMN di

lingkungannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

3. Periode Pelaporan

Catatan atas Laporan Barang Milik Negara pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera

Utara ini disusun dan disajikan untuk periode pelaporan Tahun Anggaran 2016.


7

B. KEBIJAKAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA

1. Kapitalisasi

Laporan BMN ini dihasilkan melalui Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang

Milik Negara (SIMAK-BMN), yaitu serangkaian prosedur manual maupun yang

terkomputerisasi mulai dari pengumpulan data, pencatatan dan pengikhtisaran sampai

dengan sampai dengan pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan pada Kementerian

Negara/Lembaga.

Penyusunan dan penyajian Laporan BMN Tahun Anggaran 2016 ini telah mengacu pada

Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. Disamping

itu, dalam penyusunannya telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang

sehat di lingkungan pemerintahan.

Aset tetap mencakup seluruh aset berwujud yang dimanfaatkan oleh pemerintah maupun

untuk kepentingan publik yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun.Aset tetap

dilaporkan pada neraca berdasarkan harga perolehan atau harga wajar.

Pengakuan aset tetap didasarkan pada nilai satuan minimum kapitalisasi sebagai

berikut:

1. Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan peralatan olah raga yang

nilainya sama dengan atau lebih dari Rp.300.000,- (tiga ratus ribu rupiah);

2. Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya sama dengan atau lebih dari

Rp.10.000.000,- (sepuluh juta rupiah);

3. Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai minimum kapitalisasi tersebut di

atas, diperlakukan sebagai biaya kecuali pengeluaran untuk tanah,

jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa koleksi perpustakaan dan barang

bercorak kesenian.

2. Penyusutan Aset Tetap

Penyusunan Laporan BMN Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran

2016, sudah menerapkan penyusutan Barang Milik Negara berupa Aset Tetap dengan

berpedoman pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 1/PMK/.06/2013 tentang

Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat.


8

Penyusutan aset tetap adalah penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan kapasitas

dan manfaat dari suatu aset tetap dengan beberapa kententuan dasar sebagai berikut.

1. Penyusutan asset tetap tidak dilakukan terhadap Tanah, Konstruksi dalam Pengerjaaan

(KDP) dan Asset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber sah atau

dalam kondisi rusak berat dan/atau usang yang telah diusulkan kepada Pengelola

Barang untuk dilakukan penghapusan.

2. Nilai yang disusutkan pertama kali adalah nilai yang tercatat dalam pembukuan per 31

Desember 2017 untuk asset tetap yang diperoleh sampai dengan 31 Desember 2017.

Sedangkan untuk asset tetap yang diperoleh setelah 31 Desember 2012, nilai yang

disusutkan adalah berdasarkan nilai perolehan.

3. Penghitungan dan pencatatan Penyusutan Aset tetap dilakukan setiap akhir semester

tanpa memperhitungkan adanya nilai residu.

4. Penyusutan Asset Tetap dilakukan dengan menggunakan metode garis lurus yaitu

dengan mengalokasikan nilai yang dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata

setiap semester selama Masa Manfaat.

5. Masa manfaat Aset Tetap ditentukan dengan berpedoman pada Keputusan Menteri

Keuangan Nomor:59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat Dalam Rangka

Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat.

Secara umum table masa manfaat tersebut adalah sebagai berikut.

Kelompok Aset Tetap Masa Manfaat

Peralatan dan Mesin 2 s.d 20 tahun

Gedung dan Bangunan 10 s.d 50 tahun

Jalan, Irigasi, dan Jaringan 5 s.d 40 tahun

Aset Tetap Lainnya (Alat musik modern) 4 tahun


9

C. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Catatan atas Laporan Barang Milik Negara pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara

Periode Tahun Anggaran 2017 merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek BMN yang

ditatausahakan dan dikelola oleh Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara. Nilai BMN

gabungan (intrakomptabeldan ekstrakomptabel) yang disajikan pada periode tahun anggaran

2017 ini adalah sebesar Rp.197.000.656.216,- (seratus sembilan puluh tujuh milyar enam ratus

lima puluh enam ribu dua ratus enam belas rupiah) Nilai BMN per 1 Januari 2017 sebesar

Rp.110.365.523.921,- (seratus sepuluh milyar tiga ratus enam puluh lima juta lima ratus dua

puluh tiga ribu sembilan ratus dua puluh sati rupiah) dan terdapat mutasi tambah sebesar

Rp.101.247.412.279,- (Seratus satu milyar dua ratus empat puluh tujuh juta empat ratus dua

belas ribu dua ratus tujuh puluh sembilan rupiah) dan mutasi kurang senilai

Rp.14.612.280.284,- (empat belas milyar enam ratus dua belas juta dua ratus delapan puluh

ribu dua ratus delapan puluh empat rupiah) pada periode Tahun Anggaran 2017.

Nilai mutasi BMN tersebut berasal dari transaksi keuangan dan non keuangan. Mutasi BMN

yang berasal dari transaksi keuangan merupakan penambahan nilai BMN yang berasal dari

perolehan dan/atau penambahan BMN yang berasal dari pembiayaan APBN selama periode

tahun berjalan, sedangkan transaksi non keuangan merupakan transaksi penambahan dan/atau

pengurangan atas BMN yang berasal dari pembiayaan selain APBN periode tahun berjalan.

Laporan BMN ini disusun menggunakan system aplikasi sebagai alat bantu guna

mempermudah dalam melakukan penatausahaan BMN. Laporan BMN ini terdiri atas:

1. Neraca

2. Laporan Barang Persediaan

3. Laporan Aset Tetap (Intrakomptabel, Ekstrakomptabel, dan Gabungan)

4. Laporan Kondisi Barang (Untuk Tahunan)

5. Laporan Penyusutan

6. Catatan atas Laporan Barang Milik Negara

7. Berita Acara Rekonsiliasi Internal SAK-SIMAK pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera

Utara


10

D. RINGKASAN BARANG MILIK NEGARA TAHUN 2017

1. Saldo Awal

Nilai BMN per 01 Januari 2017 adalah sebesar Rp.110.365.523.921,- (seratus sepuluh

milyar tiga ratus enam puluh lima juta lima ratus dua puluh tiga ribu sembilan ratus dua

puluh satu rupiah). Jumlah ini terdiri dari nilai BMN intrakomptabel (nilai BMN yang

disajikan di Neraca) sebesar Rp.110.275.953.172,- (seratus sepuluh milyar dua rats tujuh

puluh lima juta sembilan ratus lima puluh tiga ribu seratus tujuh puluh dua rupiah) dan

nilai BMN ekstrakomptabel sebesar Rp.89.570.749,- (delapan puluh sembilan juta lima

ratus tujuh puluh ribu tujuh ratus empat puluh sembilan rupiah).

2. Ringkasan Mutasi Barang Milik Negara

Mutasi BMN pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per 31 Desember 2017

adalah sebagai berikut.

a. Persediaan

Saldo Persediaan pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per 31 Desember

2017 sebesar Rp.246.870.415,- (dua ratus empat puluh enam juta delapan ratus tujuh

puluh ribu empat ratus lima belas ribu rupiah) Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal

sebesar Rp.275.474.185,- (dua ratus tujuh puluh lima juta empat ratus tujuh puluh

empat ribu seratus delapan puluh lima rupiah rupiah) dan total mutasi tambah

persediaan selama periode laporan sebesar Rp.27.290.350,- (dua puluh tujuh juta dua

ratus sembilan puluh ribu tiga ratus lima puluh rupiah) jumlah tersebut dapat dirinci

sebagai berikut:

No. Kode Akun Saldo Awal

(1 Januari 2017) Mutasi

Saldo Akhir (31 Desember 2017)

1 117111 Barang Konsumsi 151,787,165 (15,285,575) 136,501,590

2 117113 Bahan Untuk Pemeliharaan 24,969,500 26,971,500 51,941,000

3 117131 Bahan Baku - - -

4 117199 Persediaan Lainnya 42,823,400 15,604,425 58,427,825

219,580,065 27,290,350 246,870,415 Jumlah

total nilai barang persediaan yang tersisa seluruhnya dalam kondisi baik.


11

b. Tanah

Saldo Tanah pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per 31 Desember 2017

Rp.157.528.033.000,- (seratus lima puluh tujuh milyar lima ratus dua puluh delapan

juta tiga puluh tiga ribu rupiah).

Seluruh aset tanah telah disertifikatkan atas nama Pemerintah Republik Indonesia Cq

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan yang berkedudukan di Jakarta

berdasarkan Peraturan Bersama Menteri Keuangan dan Kepala Badan Pertanahan

Nasional Republik Indonesia No. 24 Tahun 2009 tentang pensertifikatan Barang Milik

Negara berupa Tanah yang ditetapkan di Jakarta tanggal 18 November 2009.

Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal seluas 38.499 m² dengan nilai sebesar

Rp.157.528.033.000,- (seratus lima puluh tujuh milyar lima ratus dua puluh delapan

juta tiga puluh tiga ribu rupiah) ada dalam kondisi baik dan terdapat mutasi tambah

senilai Rp.91.212.958.567,- (sembilan puluh satu milyar dua ratus dua belas juta

sembilan ratus lima puluh delapan ribu lima ratus enam puluh tujuh rupiah) dan

mutasi kurang senilai Rp.411.648.000,- (empat ratus sebelas juta enam ratus empat

puluh delapan ribu rupiah) selama Tahun Anggaran 2017. Hal ini disebabkan adanya

penilaian kembali BMN/Revaluasi dari pihak DJKN sesuai Nota Kesepahaman antara

Kanwil DJKN Sumatera Utara selaku Pengelola Barang dengan Perwakilan BPKP

Provinsi Sumatera Utara Nomor: MOU-11/WKN.02/2017 tanggal 23 Agustus 2017.

MOU-9/PW/02/1.3/2017

Dari jumlah/nilai Tanah di atas, terdapat Tanah yang sedang dimanfaatkan oleh pihak

ketiga yaitu disewakan kepada PT. BRI (Persero) Tbk Cabang Medan Gatot Subroto

untuk lokasi ATM seluas 12 (duabelas) m2 dengan biaya sewa Rp.42.215.000,- (empat

puluh dua juta dua ratus lima belas ribu rupiah) selama 2 (dua) tahun terhitung

tanggal 3 Desember 2017 sampai dengan tanggal 2 Desember 2019 sesuai dengan

surat perjanjian Nomor: Per-21/PW02/1.3/2017 tanggal 21 Desember 2017 B. 9327 KC.II/Log/12/2017 Tidak terdapat tanah yang sedang dalam proses penghapusan/pemindahtanganan.

c. Peralatan & Mesin

Saldo Peralatan dan Mesin pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per 31

Desember 2017 adalah nilai BMN gabungan (intrakomptabel dan ekstrakomptabel)

sebanyak 2.061 unit dengan nilai sebesar Rp.6.292.015.266,- (enam milyar dua ratus

sembilan puluh dua juta lima belas ribu dua ratus enam puluh enam rupiah).


12

Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 2.060 unit dengan nilai sebesar

Rp.6.277.255.266,- (enam milyar dua ratus tujuh puluh tujuh juta dua ratus lima

puluh lima ribu dua ratus enam puluh enam rupiah) dan terdapat mutasi tambah

sebanyak 1 unit dengan nilai Rp.14.760.600,- (empat belas juta tujuh ratus enam

puluh ribu rupiah) selama periode Tahun Anggaran 2017 berupa AC Floor Standing

transfer masuk dari Pusdiklatwas BPKP sesuai dengan Berita Acara No.

2821/DL.1/2017 tanggal 12 Oktober 2017.

1) 3.01. Alat Besar

Saldo Alat Besar (Stationary Generating Set) pada Perwakilan BPKP Provinsi

Sumatera Utara Per 31 Desember 2017 adalah sebanyak 1 unit dengan nilai

sebesar Rp.323.849.594,- (tiga ratus dua puluh tiga juta delapan ratus empat

puluh sembilan ribu lima ratus sembilan puluh empat rupiah).

Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 1 unit dengan nilai sebesar

Rp.323.849.594,- (tiga ratus dua puluh tiga juta delapan ratus empat puluh

sembilan ribu lima ratus sembilan puluh empat rupiah), ada dalam kondisi baik

dan tidak terdapat mutasi tambah/kurang Tahun Anggaran 2017.

Dari jumlah/nilai Alat Besar di atas, tidak terdapat Alat Besar yang sedang

dimanfaatkan oleh pihak ketiga dan yang sedang dalam proses penghapusan/

pemindahtanganan.

2) 3.02. Alat Angkutan

Saldo Alat Angkutan pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per 31

Desember 2017 adalah sebanyak 13 unit dengan nilai sebesar Rp.1.192.323.650,-

(satu milyar seratus sembilan puluh dua juta tiga ratus dua puluh tiga ribu enam

ratus lima puluh rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 13 unit

dengan nilai sebesar Rp.1.192.323.650,- (satu milyar seratus sembilan puluh dua

juta tiga ratus dua puluh tiga ribu enam ratus lima puluh rupiah) dan tidak

terdapat mutasi tambah/kurang selama Tahun Anggaran 2017.

Dari jumlah/nilai Alat Angkutan di atas, tidak terdapat yang sedang dimanfaatkan

oleh pihak ketiga dan yang sedang dalam proses penghapusan/pemindahtanganan.

Rincian data Alat Angkutan dan status kondisinya adalah sebagai berikut:


13

No. Uraian Merek No. Polisi Kondisi Nilai

1 Sedan Toyota Corolla BK 4 H Baik 104,600,000

2Mini Bus (Penumpang 14 orang ke bawah) Toyota Kijang BK 1579 H Rusak Ringan 58,000,000

3Mini Bus (Penumpang 14 orang ke bawah) Toyota Kijang BK 93 J Baik 81,600,000

4Mini Bus (Penumpang 14 orang ke bawah) Toyota Kijang BK 1448 H Rusak Ringan 65,700,000

5Mini Bus (Penumpang 14 orang ke bawah) Toyota Kijang BK 99 Q Baik 148,500,000

6Mini Bus (Penumpang 14 orang ke bawah) Toyota Avanza BK 1349 K Baik 110,000,000

7Mini Bus (Penumpang 14 orang ke bawah) Toyota Avanza BK 1348 K Baik 110,000,000

8Mini Bus (Penumpang 14 orang ke bawah) Toyota BK 4 O Baik 198,763,650

9Mini Bus (Penumpang 14 orang ke bawah) Nissan New X-Trail B 1017 TQN Baik 272,860,000

10 Sepeda Motor Honda Kharisma NF BK 2791 K Baik 7,500,000 11 Sepeda Motor Honda BK 4803 K Baik 11,600,000 12 Sepeda Motor Honda BK 4802 K Baik 11,600,000 13 Sepeda Motor Honda BK 4801 K Baik 11,600,000

1,192,323,650 Jumlah

3) 3.05. Alat Kantor & Alat Rumah Tangga

Saldo Alat Kantor dan Alat Rumah Tangga pada Perwakilan BPKP Provinsi

Sumatera Utara Per 31 Desember 2017 adalah sebanyak 1.807 unit dengan nilai

sebesar Rp.2.816.078.799,- (dua milyar delapan ratus enam belas juta tujuh puluh

delapan belas ribu tujuh ratus sembilan puluh sembilan rupiah) terdiri dari 1.304

unit intrakomptabel dengan nilai sebesar Rp.2.696.157.606,- (dua milyar enam

ratus sebelas puluh enam juta seratus lima puluh tujuh ribu enam ratus enam

rupuah) dan sebanyak 504 unit ekstrakomptabel dengan nilai sebesar

Rp.89.570.749,- (delapan puluh sembilan juta lima ratus tujuh puluh ribu tujuh

ratus empat puluh sembilan rupiah) yang terdiri dari Kursi Besi/Metal sebanyak

503 buah dengan nilai Rp.89.380.810,- (delapan puluh sembilan juta tiga ratus

delapan puluh ribu delapan ratus sepuluh rupiah) dan Meja Resepsionis sebanyak

1 buah dengan nilai Rp.189.939,- (seratus delapan puluh sembilan ribu sembilan

ratus tiga puluh sembilan rupiah) sertatidak terdapat mutasi tambah/kurang

selama Tahun Anggaran 2017.

Dari jumlah/nilai Alat Kantor dan Alat Rumah Tangga diatas tidak terdapat yang

sedang dimanfaatkan oleh pihak ketiga serta tidak sedang dalam proses

penghapusan/pemindahtanganan.


14

Rincian data Alat Kantor dan Alat Rumah Tangga berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

No. Uraian Kondisi Nilai

1 Baik 1612 Unit 2,475,779,094

2 Rusak Ringan 187 Unit 262,023,105

3 Rusak Berat 9 Unit 78276600

9 Unit 2,816,078,799

Kuantitas

Jumlah

4) 3.06. Alat Studio, Komunikasi, & Pemancar

Saldo Alat Studio, Komunikasi, dan Pemancar pada Perwakilan BPKP Provinsi

Sumatera Utara Per 31 Desember 2017 adalah sebanyak 81 unit dengan nilai

sebesar Rp.457.036.944,- (empat ratus lima puluh tujuh juta tiga puluh enam ribu

sembilan ratus empat puluh empat rupiah/intrakomptabel).

Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 81 unit dengan nilai sebesar Rp.

457.036.944,- (empat ratus lima puluh tujuh juta tiga puluh enam ribu sembilan

ratus empat puluh empat rupiah), tidak terdapat mutasi tambah/kurang selama

tahun anggaran 2017.

5) 3.07. Alat Kedokteran & Kesehatan

Saldo Alat Kedokteran dan Kesehatanpada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera

Utara Per 31 Desember 2017 adalah sebanyak 1 unit timbangan bayi dengan nilai

sebesar Rp.248.649,- (dua ratus empat puluh delapan ribu enam ratus empat

puluh sembilan rupiah/intrakomptabel). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal

sebanyak 1 unit timbangan bayi dengan nilai sebesar Rp.248.749,- (dua ratus

empat puluh delapan ribu enam ratus empat puluh sembilan rupiah), tidak

terdapat mutasi tambah/kurang selama tahun anggaran 2017.

No. Kondisi Nilai

1 Rusak Ringan 1 Unit 248,749

1 Unit 248,749

Kuantitas

Jumlah


15

6) 3.10. Komputer

Saldo Komputer pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per 31


(satu milyar lima ratus dua juta empat ratus tujuh puluh tujuh ribu enam ratus

tiga puluh rupiah/intrakomptabel).

Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 157 unit dengan nilai sebesar

Rp.1.502.477.630,- (satu milyar lima ratus dua juta empat ratus tujuh puluh tujuh

ribu enam ratus tiga puluh rupiah), tidak terdapat mutasi tambah/kurang selama

tahun 2017.

Nilai Nilai Nilai

1 Komputer unit 66 Unit 993,678,099 0 Unit - 66 Unit 993,678,099

2 Peralatan Komputer 91 Unit 508,799,531 0 Unit - 91 Unit 508,799,531

157 Unit 1,502,477,630 0 Unit - 157 Unit 1,502,477,630

Mutasi Kurang

Kuantias

Saldo Per 31 Desember 2017

Kuantitas

Jumlah

No. UraianKuantitas

Saldo Per 1 Januari 2017

7) Akumulasi Penyusutan Peralatan & Mesin

Saldo Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin pada Perwakilan BPKP

Provinsi Sumatera Utara per 31 Desember 2017 adalah sebesar

Rp.5.944.398.917,- (lima milyar sembilan ratus empat puluh empat juta tiga ratus

sembilan puluh delapan ribu sembilan ratus tujuh belas rupiah).

d. Gedung dan Bangunan

Saldo Gedung dan Bangunan pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per 31


(tiga puluh dua milyar enam ratus tujuh puluh delapan juta lima ratus dua puluh dua

ribu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebayak 61 unit dengan nilai

sebesar Rp.36.837.155.283,- (tiga puluh enam milyar delapan ratus tiga puluh tujuh

juta seratus lima puluh lima ribu dua ratus delapan puluh tiga rupiah), terdapat

mutasi tambah selama tahun anggaran 2017 sebanyak 6 unit dengan nilai berkurang

sebesar Rp.4.158.833.283,- (empat milyar seratus lima puluh delapan juta delapan

ratus tiga puluh tiga ribu dua ratus delapan puluh tiga rupiah) selama tahun 2017. Hal

ini disebabkan adanya penilaian kembali BMN/revaluasi dari Direktorat Jenderal

Kekayaan Negara (DJKN) .


16

Rincian mutasi Gedung dan Bangunan per bidang barang adalah sebagai berikut.

1) 4.01. Bangunan Gedung

Saldo Gedung dan Bangunan pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per

31 Desember 2017 adalah sebanyak 67 unit dengan nilai sebesar

Rp.32.678.522.000,- (tiga puluh dua milyar enam ratus tujuh puluh delapan juta

lima ratus dua puluh dua ribu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal

sebayak 61 unit dengan nilai sebesar Rp.36.837.155.283,- (tiga puluh enam milyar

delapan ratus tiga puluh tujuh juta seratus lima puluh lima ribu dua ratus delapan

puluh tiga rupiah), terdapat mutasi tambah sebanyak 6 unit namun nila berkurang

sebesar Rp.4.158.833.283,- (empat milyar seratus lima puluh delapan juta

delapan ratus tiga puluh tiga ribu dua ratus delapan puluh tiga rupiah) selama

tahun 2017. Hal ini disebabkan adanya penilaian kembali BMN/revaluasi dari

Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN).

Dari jumlah/nilai Bangunan Gedung di atas, terdapat sebagian Bangunan Gedung

yang sedang dimanfaatkan oleh pihak ketiga yaitu Koperasi Pegawai BPKP Sumut

seluas 27 (dua puluh tujuh) m2 untuk warung Koperasi dengan biaya sewa

Rp.3.786.400,- (tiga juta tujuh ratus delapan puluh enam ribu empat ratus rupiah)

selama 1 (satu) tahun terhitung tanggal 13 Maret 2016, dan berakhir tanggal 12

Maret 2017. Tidak terdapat Bangunan Gedung yang sedang dalam proses

penghapusan/pemindahtanganan.

2) 4.04. Tugu Titik Kontrol/Pagar

Saldo Tugu Titik Kontrol/Pasti (Pagar) pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera

Utara Per 31 Desember 2017 adalah sebanyak 2 unit dengan nilai sebesar

Rp.220.516.000,- (dua ratus dua puluh juta lima ratus enam belas ribu rupiah).


Rp.203.222.396,- (dua ratus tiga juta dua ratus dua puluh dua ribu tiga ratus

sembilan puluh enam rupiah), ada dalam kondisi baik dan terdapat mutasi tambah

senilai Rp.50.268.193,- (lima puluh juta dua ratus enam puluh delapan ribu

seratus sembilan puluh tiga rupiah) dan mutasi kurang senilai Rp.32.974.689,-

(tiga puluh dua juta sembilan ratus tujuh puluh empat ribu enam ratus delapan

puluh sembilan rupiah) selama tahun anggaran 2017.


17

Dari jumlah/nilai Tugu Titik Kontrol/Pastidi atas, tidak terdapat Tugu Titik

Kontrol/Pasti/Pagar batas yang sedang dimanfaatkan oleh pihak ketiga dan yang

sedang dalam proses penghapusan.

3) Akumulasi Penyusutan Gedung & Bangunan

Saldo Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan pada Perwakilan BPKP

Provinsi Sumatera Utara per 31 Desember 2017 adalah sebesar

Rp.1.009.287.021,- (satu milyar sembilan juta dua ratus delapan puluh tujuh ribu

dua puluh satu rupiah).

e. Jalan, Irigasi, dan jaringan

Saldo Jalan, Irigasi, dan Jaringan pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per

31 Desember 2017 adalah sebesar Rp.364.328.000,- (tiga ratus enam puluh empat juta

tiga ratus dua puluh delapan ribu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal

sebesar Rp.386.632.989,- (tiga ratus delapan puluh enam juta enam ratus tiga puluh

dua ribu sembilan ratus delapan puluh sembilan rupiah). terdapat mutasi kurang

senilai Rp.22.304.980,- (dua puluh dua juta tiga ratus empat ribu sembilan ratus

delapan puluh rupiah) selama tahun anggaran 2017.

Rincian mutasi Jalan, Irigasi, dan Jaringan per bidang barang adalah sebagai berikut.

1) 5.02. Bangunan Air

Saldo Bangunan Air berupa Bak Penampungan Air pada Perwakilan BPKP

Provinsi Sumatera Utara Per 31 Desember 2017 adalah sebanyak 1 unit dengan

nilai sebesar Rp.60.346.000,- (enam puluh juta tiga ratus empat puluh enam ribu

rupiah).


Rp.82.650.989,-(delapan puluh dua juta enam ratus lima puluh ribu sembilan

ratus delapan puluh sembilan rupiah) ada dalam kondisi baik dan terdapat

terdapat mutasi kurang senilai Rp.24.795.293,- (dua puluh empat juta tujuh ratus

sembilan puluh lima ribu dua ratus sembilan puluh tiga rupiah) selama tahun

anggaran 2017.

Dari jumlah/nilai Bangunan Air di atas, tidak terdapat Bangunan Air yang sedang

dimanfaatkan oleh pihak ketigadan yang sedang dalam proses penghapusan/

pemindahtanganan.


18

2) 5.03. Instalasi

Saldo Instalasi berupa Sumur Bor pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera

Utara Per 31 Desember 2017 adalah sebanyak 1 unit dengan nilai sebesar

Rp.303.982.000,- (tiga ratus tiga juta sembilan ratus delapan puluh dua ribu

rupiah).


Rp.303.982.000,- (tiga ratus tiga juta sembilan ratus delapan puluh dua ribu

rupiah) ada dalam kondisi baik dan tidak terdapat mutasi tambah/kurang selama

tahun anggaran 2017.

Dari jumlah/nilai Instalasi di atas, tidat terdapat Instalasi yang sedang

dimanfaatkan oleh pihak ketiga dan yang sedang dalam proses penghapusan/

pemindahtanganan.

3) Akumulasi Penyusutan Jalan, Irigasi, dan Jaringan

Saldo Akumulasi Penyusutan Jalan, Irigasi, dan Jaringan pada Perwakilan BPKP

Provinsi Sumatera Utara per 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp.94.650.296,-

(sembilan puluh empat juta enam ratus lima puluh ribu dua ratus sembilan puluh

enam rupiah).

f. Aset Tetap Lainnya

Saldo Aset Tetap Lainnya pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per 31

Desember 2017 adalah sebesar Rp.59.481.350,- (lima puluh sembilan juta empat ratus

delapan puluh satu ribu tiga ratus lima puluh rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari

saldo awal sebesar Rp.59.481.350,- (lima puluh sembilan juta empat ratus delapan

puluh satu ribu tiga ratus lima puluh rupiah). Tidak terdapat mutasi tambah/kurang

selama tahun anggaran 2017.

Rincian mutasi Aset Tetap Lainnya per bidang barang adalah sebagai berikut.

1) 6.01. Bahan Perpustakaan

Saldo Bahan Perpustakaan Buku-buku Perpustakaan pada Perwakilan BPKP

Provinsi Sumatera Utara Per 31 Desember 2017 adalah sebanyak 446 unit dengan

nilai sebesar Rp.59.481.350,- (lima puluh sembilan juta empat ratus delapan

puluh satu ribu tiga ratus lima puluh rupiah/intracomptabel).


19


Rp.59.481.350,- (lima puluh sembilan juta empat ratus delapan puluh satu ribu

tiga ratus lima puluh rupiah. Tidak terdapat mutasi tambah/kurang selama tahun

anggaran 2017.

2) Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya

Tidak terdapat saldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya pada Perwakilan

BPKP Provinsi Sumatera Utara per 31 Desember 2017.

g. Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP)

Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara per 31 Desember 2017 tidak memiliki

saldo KDP, karena pelaksanaan pekerjaan telah rampung 100%.

h. Aset Tetap Yang Tidak Dugunakan Untuk Operasional Pemerintahan

Saldo Aset tetap lainnya yang tidak digunakan dalam operasional pemerintahan pada

Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per 31 Desember 2017 adalah sebanyak 9

buah dengan nilai sebesar Rp.78.276.600,- (tujuh puluh delapan juta dua ratus tujuh

puluh enam ribu enam ratus rupiah/intracomptabel).

i. Aset Lainnya


saldo Aset lainnya.

3. Barang Milik Negara (BMN) pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per

31 Desember 2017

a. BMN Per Akun Neraca

Nilai BMN pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara Per 31 Desember 2017

adalah sebesar Rp. 197.000.656.216,- (seratus sembilan puluh tujuh milyar enam ratus

lima puluh enam ribu dua ratus enam belas rupiah) terdiri dari nilai gabungan

intrakomptabel dan ekstrakomptabel. Nilai BMN dimaksud disajikan berdasarkan

klasifikasi pos-pos perkiraan Neraca, yaitu Persediaan, Tanah, Peralatan dan Mesin,

Gedung dan Bangunan, Jalan, Irigasi, dan Jaringan, Aset Tetap Lainnya, Konstruksi

Dalam Pengerjaan, dan Aset Lainnya.

Penyajian nilai BMN dalam pos perkiraan Neraca tersebut dengan rincian sebagai berikut:


20

No. Uraian Neraca Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan

A Aset Lancar 246,870,415 - 246,870,415

1 Persediaan 246,870,415 - 246,870,415

246,870,415 - 246,870,415

B Aset Tetap 196,922,379,616 89,570,749 197,011,950,365

1 Tanah 157,528,033,000 - 157,528,033,000

2 Peralatan dan Mesin 6,292,015,266 89,570,749 6,381,586,015

3 Gedung dan Bangunan 32,678,522,000 - 32,678,522,000

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 364,328,000 - 364,328,000

5 Aset Tetap Lainnya 59,481,350 - 59,481,350

6 KDP - - -

196,922,379,616 89,570,749 197,011,950,365

C Aset Lainnya 78,276,600 - 78,276,600 1 Aset yang Dihentikan dari

Penggunaan Operasional Pemerintah 78,276,600 - 78,276,600

78,276,600 - 78,276,600

197,247,526,631 89,570,749 197,258,820,780

Sub Jumlah B

Sub Jumlah C

Total

Sub jumlah A

Rincian nilai Akumulasi Penyusutan BMN pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Utara

per 31 Desember 2017 per Perkiraan Neraca adalah sebagai berikut:

No. Uraian Neraca Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan

A Aset Tetap

1 Peralatan dan Mesin 5,944,389,917 89,570,749 6,033,960,666

2 Gedung dan Bangunan 1,009,287,021 - 1,009,287,021

3 Jalan, Irigasi dan Jaringan 94,580,296 - 94,580,296

4 Aset Tetap Lainnya - - -

5 KDP - - -

7,048,257,234 89,570,749 7,137,827,983

B Aset Lainnya - - -

1 Aset yang Dihentikan dari

Penggunaan Operasional

Pemerintah

- - -

- - -

7,048,257,234 89,570,749 7,137,827,983

Sub Jumlah A

Sub Jumlah B

Total


21

b. Perbandingan Nilai BMN pada laporan Barang dan Laporan Keuangan

Perbandingan antara nilai BMN yang disajikan dalam Laporan Barang (SIMAK-

BMN) dan Laporan Keuangan (SAKPA) pada Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera

Utara per 31 Desember 2017 per akun Neraca adalah sebagai berikut:

No. Uraian Neraca Laporan Barang Laporan Keuangan Selisih

1 Persediaan 246,870,415 246,870,415 0

2 Tanah 157,528,033,000 157,528,033,000 0

3 Peralatan dan Mesin 6,202,444,517 6,202,444,517 0

4 Gedung dan Bangunan 36,837,155,283 36,837,155,283 0

5 Jalan, Irigasi dan Jaringan 364,328,000 364,328,000 0

6 Aset Tetap Lainnya 59,481,350 59,481,350 0

7

Aset Tetap Yang Tidak Digunakan Untuk Operasional Perkantoran 78,276,600 78,276,600 0

8 KDP - - 0

9 Aset Lain-lain*) - - 0

201,316,589,165 201,316,589,165 0Total

*) Aset Lain-lain pada Laporan Barang adalah nilai BMN yang dihentikan penggunaannya dari

operasional pemerintah

Berdasarkan rekapitulasi data perbandingan nilai BMN tersebut di atas, tidak terdapat

selisih penyajian nilai BMN antara Laporan Barang dan Laporan keuangan.


22

E. INFORMASI BMN LAINNYA

1. Perkembangan Nilai BMN

Perkembangan nilai BMN secara gabungan (intrakomptabel dan ekstrakomptabel) selama

lima periode terakhir, dapat disajikan sebagai berikut.

Rupiah Persen

1 2013 109,468,774,727 852,327,027 0.78%

2 2014 109,658,358,727 189,584,000 0.17%

3 2015 109,941,488,921 283,130,194 0.26%

4 2016 110,365,523,921 424,035,000 0.38%

5 2017 197,256,524,631 86,891,000,710 44.05%

No. Periode Laporan Nilai BMNPerkembangan

2. Informasi Pengelolaan BMN

a. Penetapan Status Penggunaan

Nilai BMN yang sudah ditetapkan status penggunaannya pada Perwakilan BPKP

Provinsi Sumatera Utara Per 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut.

No. Uraian Sudah Ditetapkan Belum Ditetapkan

1 Tanah 157,528,033,000 -

2 Peralatan dan Mesin 6,202,444,517 -

3 Gedung dan Bangunan 32,678,522,000 -

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 364,328,000 -

5 Aset Tetap Lainnya 59,481,350 -

196,832,808,867 - Jumlah


23

b. Pengelolaan BMN

No. UraianPeng-

gunaanPeman- faatan

Pemindah tanganan

Peng- hapusan

1 Dalam proses pengajuan permohonan ke Pengguna Barang

0 0 0 0

2 Dalam proses pengajuan permohonan ke Pengelola Barang

0 0 0 0

3 Dalam proses Pengelola Barang 0 0 0 04 Selesai di Pengelola Barang 0 0 0 0

a. Dikembalikan 0 0 0 0b. Ditolak 0 0 0 0c. Disetujui 0 0 0 0

5 Dalam proses tindak lanjut Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang

0 0 0 0

6 Telah diterbitkan Keputusan dari Pengguna Barang

0 0 0 0

7 Tindak lanjut oleh Pengguna barang 0 0 0 08 Selesai serah terima 0 0 0 0

3. Informasi Terkait BMN yang Telah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola

Barang

a. Daftar Barang Hilang Yang Telah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola

Barang


BMN hilang.

b. Daftar Barang Dengan Kondisi Rusak Berat Yang Telah Diusulkan

Penghapusannya Kepada Pengelola Barang


BMN dengan kondisi rusak berat.

4. Permasalahan Pelaksanaan Penatausahaan BMN

Tidak terdapat permasalahan dalam pelaksanaan penatausahaan BMN.

Kepala Perwakilan Selaku Kuasa Pengguna Barang Sihar Panjaitan NIP 19581020 198203 1 001

Documents

LAPORAN BARANG MILIK NEGARA GARA TAHUN 2017 BMN 2017.pdf · Monitoring dan Evaluasi Penyusutan BMN, dan Penyusunan Laporan Barang Pengguna Tahun Anggaran 2017 t. Peraturan Presiden