Upload
yoga-surya-bagaskara
View
229
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
1/27
TUGAS GEOMORFOLOGI
Geomorfologi berasal dari bahasa yunani kuno, terdiri dari tiga akar kata,
yaitu Ge(o) =bumi, morphe =bentuk dan logos = ilmu, sehingga kata geomorfologi
dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari bentuk permukaan bumi. Berasal dari
bahasa yang sama, kata geologi memiliki arti ilmu yang mempelajari tentang proses
terbentuknya bumi secara keseluruhan. Van Zuidam (199! menyebutkan"
Geomorfologi adalah studi bentuk lahan dan proses#$proses yang mempengaruhi
pembentukannya dan menyelidiki hubungan antara bentuk dan proses dalam tatanan
keruangannya. %enurut Verstappen (19&'! Geomorfologi merupakan ilmu
pengetahuan tentang bentuk lahan pembentuk muka bumi, baik di atas maupun di
baah permukaan air laut, dan menekankan pada asal mula dan perkembangan di
masa mendatang serta konteksnya dengan lingkungan. )adi dapat disimpulkan baha
Geomorfologi adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk permukaan bumi dan
perubahan#perubahan yang terjadi pada bumi itu sendiri. Geomorfologi biasanya
diterjemahkan sebagai ilmu bentang alam.
Berdasarkan pengertian dan definisi geomorfologi, maka bidang ilmu
geomorfologi merupakan bagian dari geologi yang mempelajari bumi dengan
pendekatan bentuk rupa bumi dan arsitektur rupa bumi. *ujuan mempelajari
geomorfologi di lingkungan geologi selaras dengan motto +utton , yaitu THE
PRESENT IS THE KEY TO THE PAST (sekarang adalah kunci masa lalu!.
emahaman kata sekarang (the present! adalah pemahaman terhadap bentuk rupa
bumi yang dapat dijadikan cerminan proses yang berlangsung di masa lalu.
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
2/27
B. POLA PENGALIRAN
-egiatan erosi dan tektonik yang menghasilkan bentuk # bentuk
lembah sebagai tempat pengaliran air, selanjutnya akan membentuk pola # polatertentu yang disebut sebagai pola aliran. ola aliran ini sangat berhubungan dengan
jenis batuan, struktur geologi kondisi erosi dan sejarah bentuk bumi. istem
pengaliran yang berkembang pada permukaan bumi secara regional dikontrol oleh
kemiringan lereng, jenis dan ketebalan lapisan batuan, struktur geologi, jenis dan
kerapatan /egetasi serta kondisi iklim.
ola pengaliran sangat mudah dikenal dari peta topografi atau foto udara,
terutama pada skala yang besar. ercabangan # percabangan dab erosi yang kecil padapermukaan bumi akan tampak dengan jelas, sedangkan pada skala menengah akan
menunjukkan pola yang menyeluruh sebagai cerminan jenis batuan, struktur geologi
dan erosi. ola pengaliran pada batuan yang berlapis sangat tergantung pada jenis,
sebaran, ketebalan dan bidang perlapisan batuan serta geologi struktur seperti sesar,
kekar, arah dan bentuk perlipatan.
+oard (190! membedakan pola pengaliran menjadi pola pengaliran dasar
dan pola pengaliran modifikasi. efinisi pola pengaliran yang digunakan adalahsebagai berikut"
1. ola pengaliran adalah kumpulan dari suatu jaringan pengaliran di suatu
daerah yang dipengaruhi atau tidak dipengaruhi oleh curah hujan, alur
pengaliran tetap pengali. Biasanya pola pengaliran yang demikian disebut
sebagai pola pengaliran permanen (tetap!.
2. ola dasar adalah salah satu sifat yang terbaca dan dapat dipisahkan dari
pola dasar lainnya.
'. erubahan (modifikasi! pola dasar adalah salah satu perbedaan yang dibuat
dari pola dasar setempat.
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
3/27
)enis pola pengaliran sungai antara alur sungai utama dengan cabang#
cabangnya di satu ilayah dengan ilayah lainnya sangat ber/ariasi. 3danya
perbedaan pola pengaliran sungai di satu ilayah dengan ilayah lainnya sangat
ditentukan oleh perbedaan kemiringan topografi, struktur dan litologi batuan
dasarnya. ola pengaliran yang umum dikenal adalah sebagai berikut "
1. Pola Aliran Dendritik
ola aliran dendritik adalah pola aliran yang cabang#cabang sungainya
menyerupai struktur pohon. ada umumnya pola aliran sungai dendritik dikontrol
oleh litologi batuan yang homogen. ola aliran dendritik dapat memiliki
tekstur4kerapatan sungai yang dikontrol oleh jenis batuannya. ebagai contoh
sungai yang mengalir diatas batuan yang tidak4kurang resisten terhadap erosiakan membentuk tekstur sungai yang halus (rapat! sedangkan pada batuan yang
resisten (seperti granit! akan membentuk tekstur kasar (renggang!. *ekstur sungai
didefinisikan sebagai panjang sungai per satuan luas. +al ini dapat dijelaskan
baha resistensi batuan terhadap erosi sangat berpengaruh pada proses
pembentukan alur#alur sungai, batuan yang tidak resisten cenderung akan lebih
mudah dierosi membentuk alur#alur sungai. )adi suatu sistem pengaliran sungai
yang mengalir pada batuan yang tidak resisten akan membentuk pola jaringan
sungai yang rapat (tekstur halus!, sedangkan sebaliknya pada batuan yang
resisten akan membentuk tekstur kasar. )adi dapat diinterpretasikan baha pola
aliran dendritik ini yang mempengaruhi proses pembentuknya adalah suatu
litologi, apakah dia resisten apa tidak.
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
4/27
ola engaliran endritik
2. Pola Aliran Radial
ola aliran radial adalah pola aliran sungai yang arah alirannya menyebar
secara radial dari suatu titik ketinggian tertentu, seperti puncak gunungapi atau
bukir intrusi. ola aliran radial juga dijumpai pada bentuk#bentuk bentangalam
kubah (domes! dan laccolith. aerah /ulkanik, kerucut (kubah! intrusi dan sisa #
sisa erosi. ola pengaliran radial pada daerah /ulkanik disebut sebagai pola
pengaliran multi radial. ola pengaliran radial memiliki dua sistem yaitu sistemsentrifugal (menyebar ke luar dari titik pusat!, berarti baha daerah tersebut
berbentuk kubah atau kerucut, sedangkan sistem sentripetal (menyebar kearah
titik pusat! memiliki arti baha daerah tersebut berbentuk cekungan Bisa
berkembang di kaldera, karater, atau cekungan tertutup lainnya.
ola engaliran
5adial
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
5/27
3. Pola Penaliran Re!tan"lar
ola rectangular umumnya berkembang pada batuan yang resistensi
terhadap erosinya mendekati seragam, namun dikontrol oleh kekar yang
mempunyai dua arah dengan sudut saling tegak lurus. -ekar pada umumnyakurang resisten terhadap erosi sehingga memungkinkan air mengalir dan
berkembang melalui kekar#kekar membentuk suatu pola pengaliran dengan
saluran salurannya lurus#lurus mengikuti sistem kekar. ola aliran rectangular
dijumpai di daerah yang ilayahnya terpatahkan. ungai#sungainya mengikuti
jalur yang kurang resisten dan terkonsentrasi di tempat tempat dimana singkapan
batuannya lunak. 6abang#cabang sungainya membentuk sudut tumpul dengan
sungai utamanya. engan demikian dapat disimpulkan baha pola aliran
rectangular adalah pola aliran sungai yang dikendalikan oleh struktur geologi,
seperti struktur kekar (rekahan! dan sesar (patahan!. ungai rectangular dicirikan
oleh saluran#saluran air yang mengikuti pola dari struktur kekar dan patahan.
ola engaliran 5ectangular
#. Pola Penaliran Trelli$
Geometri dari pola aliran trellis adalah pola aliran yang menyerupai bentukpagar yang umum dijumpai di perkebunan anggur. ola aliran trellis dicirikan
oleh sungai yang mengalir lurus disepanjang lembah dengan cabang#cabangnya
berasal dari lereng yang curam dari kedua sisinya. ungai utama dengan cabang#
cabangnya membentuk sudut tegak lurus sehingga menyerupai bentuk pagar.
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
6/27
ola aliran trellis adalah pola aliran sungai yang berbentuk pagar (trellis! dan
dikontrol oleh struktur geologi berupa perlipatan sinklin dan antilin. ungai
trellis dicirikan oleh saluran#saluran air yang berpola sejajar, mengalir searah
kemiringan lereng dan tegak lurus dengan saluran utamanya. aluran utama
berarah se arah dengan sumbu lipatan.
ola engaliran *rellis
%. Pola Penaliran Paralel
istem pengaliran paralel adalah suatu sistem aliran yang terbentuk oleh
lereng yang curam4terjal. ikarenakan morfologi lereng yang terjal maka bentuk
aliran#aliran sungainya akan berbentuk lurus#lurus mengikuti arah lereng dengan
cabang#cabang sungainya yang sangat sedikit. ola aliran paralel terbentuk pada
morfologi lereng dengan kemiringan lereng yang seragam. ola aliran paralel
kadangkala meng#indikasikan adanya suatu patahan besar yang memotong
daerah yang batuan dasarnya terlipat dan kemiringan yang curam. emua bentuk
dari transisi dapat terjadi antara pola aliran trellis, dendritik, dan paralel.
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
7/27
ola engaliran aralel
&. Pola Aliran Ann"lar
ola aliran annular adalah pola aliran sungai yang arah alirannya menyebar
secara radial dari suatu titik ketinggian tertentu dan ke arah hilir aliran kembali
bersatu. iinterpretasikan baha ola aliran annular biasanya dijumpai pada
morfologi kubah atau intrusi loccolith.
ola engaliran 3nnular
'. Pola Penaliran M"lti(a$inal
ola pengaliran yang tidak sempurna, kadang nampak di permukaan bumi,
kadang tidak nampak, yang dikenal sebagai sungai baah tanah. ola pengaliran
ini berkembang pada daerah karst atau daerah batugamping.
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
8/27
ola engaliran %ultibasinal
). Pola Penaliran *on!orted
ola pengaliran dimana arah alirannya berbalik 4 berbalik arah. -ontrol
struktur yang bekerja berupa pola lipatan yang tidak beraturan yang
memungkinkan terbentuknya suatu tikungan atau belokan pada lapisan sedimen
yang ada.
ola engaliran 6oncorted
9. ola engaliran ubdendritik
ubahan dari pola dendritik karena pengaruh topografi dan struktur akibat
pengaruh kekar secara perlahan.
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
9/27
ola engaliran ubdendritik
1+. Pola Penaliran S"(,aralel
kemiringan lereng sedang, dikontrol oleh subparallel, lereng litologi dan
struktur. lapisan batuan relatif seragam resistensinya.
ola engaliran ubparalel
11. Pola Penaliran An"late
kelokannya tajam dari sungai kemungkinan karena sesar. kelurusan ana
sungai diakibatkan kekar. terdapat pada litologi berbutir kasar dengan keduduan
hori7ontal, biasanya angulate dan rectangular terdapat bersama dalam satu
daerah.
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
10/27
ola engaliran 3ngulate
TABEL POLA PENGALIRAN DAN -ARA-TERISTI-NA /0AN UIDAM
1)%4
83 :;G3
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
11/27
membentuk percabangan menyebar seperti pohon
rindang.
353:
ada umumnya menunjukkan daerah yang berlereng
sedang sampai agak curam dan dapat ditemukan pula
pada daerah bentuklahan perbukitan yang memanjang.
ering terjadi pola peralihan antara pola dendritik dengan
pola paralel atau tralis. Bentuklahan perbukitan yang
memanjang dengan pola pengaliran paralel
mencerminkan perbukitan tersebut dipengaruhi oleh
perlipatan.
*53
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
12/27
retas (stocks!
%=*
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
13/27
%orisaa (19&?! menyebutkan pengaruh geologi terhadap bentuk sungai dan
jaringannya adalah dinamika struktur geologi, yaitu tektonik aktif dan pasif serta
lithologi (batuan!. -ontrol dinamika struktur diantaranya pensesaran, pengangkatan
(perlipatan! dan kegiatan /ulkanik yang dapat menyebabkan erosi sungai. -ontrol
struktur pasif mempengaruhi arah dari sistem sungai karena kegiatan tektonik aktif.
edangkan batuan dapat mempengaruhi morfologi sungai dan jaringan topologi yang
memudahkan terja# dinya pelapukan dan ketahanan batuan terhadap erosi.
-8;*58
*5=-*=5B:;*=- =;G3ogyakarta.
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
23/27
1.# Le6(a7
ermukaan bumi yang tertoreh oleh limpasan air permukaan akan
membentuk lembah. ada aalnya torehan (erosi! limpasan air permukaan
berupa erosi permukaan (sheet erosion! kemudian menjadi erosi alur (riil
erosion!, erosi parit (gully erosion!, lembah (/alley! dan selanjutnya lembah
sebagai penampung aliran air menjadi sungai. impasan air permukaan yang
masuk ke lembah selalu membaa muatan sedimen hasil dari pengikisan air
tersebut dan selanjutnya sungai membaa muatan sedimen untuk di
endapkan pada daerah (cekungan! tertentu menjadi suatu endapan (sedimen!.
ecara garis besar jenis # jenis lembah dapat dibedakan menjadi "
# )enis lembah = tumpul# )enis lembah = tajam
# )enis lembah V tumpul
# )enis lembah V tajam.
)enis lembah = tumpul terjadi pada daerah # daerah yang relatif datar,
erosi yang berlangsung cenderung ke arah lateral (samping! dan erosi ke
arah /ertikal (dasar sungai! relatif tidak berlangsung. :rosi ke arah /ertikal
terhenti, karena telah mencapai batuan dasar sungai yang relatif keras
dibandingkan dengan batuan yang berada di tepi sungai.
)enis lembah = tajam terjadi pada daerah # daerah yang memiliki
kemiringan lereng landai, erosi lateral (ke samping! lebih besar dari pada
erosi /ertikal (ke arah dasar sungai!, pengumpulan (akumulasi! sedimen
berlangsung dari lereng # lereng lembah.
)enis lembah V tumpul terjadi pada daerah # daerah yang memiliki
lereng landai sampai agak curam, erosi /ertikal (ke arah dasar sungai!
berlangsung lebih kuat daripada erosi lateral (ke arah samping! yang disertai
dengan erosi dari bagian atas lereng lembah tersebut dan pengumpulan
(akumulasi! endapan (sedimen! terjadi di dasar lembah. Bentuk lembah V
tumpul yang tidak simetris disebabkan oleh perbedaan jenis batuan dan 4
atau struktur pada salah satu sisi lembah.
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
24/27
)enis lembah V tajam terjadi pada daerah # daerah yang memiliki
lereng curam, erosi /ertikal (ke arah dasar sungai! sangat kuat karena dipe #
ngaruhi oleh tektonik. -ondisi batuan dan iklim sangat berpengaruh
terhadap pembentukkan jenis lembah V tajam.
II. MORFOMETRI
%orfometri merupakan penilaian kuantitatif dari suatu bentuklahan dan
merupakan unsur geomorfologi pendukung yang sangat berarti terhadap
morfografi dan morfogenetik. enilaian kuantitatif terhadap bentuklahan
memberikan penajaman tata nama bentuklahan dan akan sangat membantu
terhadap analisis lahan untuk tujuan tertentu, seperti tingkat erosi, kestabilan
lereng dan menentukan nilai dari kemiringan lereng tersebut.
II.1 Leren
ereng merupakan bagian dari bentuklahan yang dapat memberikan
informasi kondisi # kondisi proses yang berpengaruh terhadap bentuklahan,
sehingga dengan memberikan penilaian terhadap lereng tersebut dapat ditarik
kesimpulan dengan tegas
tata nama satuan geomorfologi secara rinci. =kuran penilaian lereng
dapat dilakukan terhadap kemiringan lereng dan panjang lereng, sehingga tata
nama satuan geomorfologi dapat lebih dirinci dan tujuan # tujuan tertentu,
seperti perhitungan tingkat erosi, kestabilan lereng dan perencanaan ilayah
dapat dikaji lebih lanjut.
=kuran kemiringan lereng yang telah disepakati untuk menilai suatu
bentuklahan adalah sebagai berikut "
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
25/27
TABEL U-URAN -EMIRINGAN LERENG /SUMBER : 0AN
UIDAM1)%4
II.2 Per(edaan ketinian
erbedaan ketinggian (ele/asi! biasanya diukur dari permukaan laut,
karena permukaan laut dianggap sebagai bidang yang memilki angka ke#tinggian
(ele/asi! nol. entingnya pengenalan perbedaan ketinggian adalah untuk
menyatakan keadaan morfografi dan morfogenetik suatu bentuklahan, seperti
perbukitan, pegunungan atau dataran. +ubungan perbedaan ketinggian dengan
unsur morfografi adalah sebagai berikut "
TABEL 5UBUNGAN -ETINGGIAN ABSOLUT DENGAN MORFOGRAFI
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
26/27
/SUMBER : 0AN UIDAM 1)%4
7/26/2019 Laporan Geomorfologi 1
27/27
3@*35 =*3-3
Zuidam, 5.3. Van., 19&?. Aerial Photo-Interpretation Terrain Analsis an!
Geomorpholog "apping# mith ublisher *he +ague,