25
LAPORAN KUNJUNGAN RUMAH SEORANG IBU DENGAN HIPERTENSI TIDAK TERKONTROL Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat dalam menempuh Kepaniteraan Klinik Ilmu Kesehatan Masyarakat Periode 18 Juni – 1 September 2012 Disusun oleh : Benita Putri Permata 030.05.050 PRAKTEK KEDOKTERAN KELUARGA 0

LAPORAN KUNJUNGAN RUMAH

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan kunjungan rumah

Citation preview

LAPORAN KUNJUNGAN RUMAHSEORANG IBU DENGAN HIPERTENSI TIDAK TERKONTROL

Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat

dalam menempuh Kepaniteraan KlinikIlmu Kesehatan MasyarakatPeriode 18 Juni 1 September 2012

Disusun oleh :Benita Putri Permata030.05.050PRAKTEK KEDOKTERAN KELUARGA

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTIJAKARTA2013LAPORAN HASIL KUNJUNGAN RUMAH

I. IDENTITAS PASIEN DAN KELUARGA

A. Identitas Pasien

Nama:Ny. S

Umur: 67 tahun

Jenis Kelamin:Perempuan

Status perkawinan:Menikah

Alamat:Jalan kemang dalam Rt 06 Rw06, jakarta selatan

Agama:Islam

Suku Bangsa:Jawa

Pendidikan:Sd

Pekerjaan: Tidak bekerja (ibu rumah tangga)B. Identitas Kepala Keluarga

Nama:Ny.P

Umur:30 Tahun

Jenis Kelamin:perempuan

Status perkawinan:Menikah

Alamat:jalan kemang dalam Rt 06 Rw 06, jakarta selatan

Agama:Islam

Suku Bangsa:Betawi

Pendidikan: SMA

Pekerjaan:Guru lesC. Sumber Pembiayaan Kesehatan

Jaminan

: KJSD. Perilaku Kesehatan Keluarga

1. Bila ada anggota keluarga yang sakit, yang pertama dilakukan : dibawa langsung ke Puskesmas atau klinik dokter terdekat2. Keikut sertaan pada program kesehatan di lingkungan rumah :

Posyandu balita: ya Posyandu lansia: tidak

Perkumpulan kesehatan lainnya : tidak3. Pemanfaatan waktu luang :

Olah raga: tidak Rekreasi : tidak Melakukan hobi: tidak Aktifitas Sosial di Lingkungan pemukiman : tidak-Arisan

: tidak-Pertemuan RT: tidak

-Organisasi

: ya

-Lain: tidakII. PROFIL KELUARGA

Tabel 1. Daftar Anggota Keluarga Kandung NoNamaKedudukan dalam KeluargaL/PUmur (tahun)PedidikanPekerjaanKeteranganTempat Tinggal

1.MBapakL70SDBuruhSudah meninggalKemang dalam

2.SIbu (pasien)P67SDTidak bekerjaSakitKemang dalam

3.IAnak IL38SDWirausahaSehatPasar minggu

4.NAnak IIL34SDWirausahaSehat

Purwokerto

5.SAnak IIIP30SMAGuru LesSehatKemang dalam

Diagram 1. Genogram Keluarga kandung Pasien

Keterangan :

1. Kakek dari ayah( tidak tahu (meninggal dunia)

2. Nenek dari ayah( tidak tahu (meninggal dunia)

3. Kakek dari ibu (tidak tahu (meninggal dunia)

4. Nenek dari ibu

( tidak tahu (meninggal dunia)

5. Ayah

(serangan jantung (meninggal dunia) tahun 20106. Adik ayah I

(sehat7. Ibu (pasien)

(sakit8. Adik ibu I

(sehat

9. Adik ibu II

(sehat

10. Anak pertama pasien (sehat11. Anak kedua pasien( sehat 12. Anak ketiga pasien( sehatIII. RESUME PENYAKIT DAN PENATALAKSANAAN YANG SUDAH DILAKUKAN

Dilakukan dengan autoanamnesa dan alloanmnesa (anak pasien) pada tanggal 5 Desember 2013A. Keluhan Utama

Pusing 3 minggu sebelum masuk rawat jalan di PuskesmasB. Riwayat Penyakit Saat Datang ke Klinik Kedokteran Keluarga

Penderita datang dengan keluhan pusing sejak 3 minggu sebelum masuk rawat jalan di Puskesmas. Pusing dirasakan seperti berdenyut. Pusing dirasakan tidak sembuh meskipun diobati dengan obat penahan rasa sakit kepala yang dibeli di warung. Penderita mengaku tidak pernah mengkonsumsi obat darah tinggi ataupun memeriksa tensi ke dokter. C. Riwayat Penyakit Dahulu

Penyakit paru (-) DM (-) Penyakit jantung (-) Penyakit ginjal (-) Alergi (-) Asthma (-) Katarak (+) sudah dilakukan oprasi katarak pada mata kanan tahun 2012D. Riwayat Kebiasaan Penderita biasa tidak memakan makanan dengan gizi tidak seimbang saat sebelum sakit sampai sekarang. Penderita sering mengkonsumsi ikan asin dan ikan teriE. Riwayat Penyakit Keluarga

Ayah pasien memiliki riwayat darah tinggi Tidak ada keluarga lainnya yang menderita hal yang samaHasil Pemeriksaan Fisik

Tanggal 5 Desember 2013 di rumah pasienKeluhan

: PusingKeadaan Umum

: Sakit sedang

Kesadaran

: Compos Mentis

Tinggi Badan

: 150 cm

Berat Badan

: 43 kg

BMI

: 18.54 kg/m2Keadaan Gizi

: baikTanda Vital

: Tensi: 200/70 mmHgRR:15x / menit

Nadi: 85x / menit

Suhu:36,9oCKepala: Normocephali

Mata: Konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-, pupil bulat isokor

Telinga: Normotia, serumen -/-, sekret -/-

Hidung: Bentuk normal, sekret -/-, septum deviasi -Tenggorok:T1-1, hiperemis (-), faring hiperemis (-), detritus -/-, kripta -/-Mulut:Bibir kering (-), sianosis (-)

Dada:

Cor I: Iktus kordis tak tampak

Pa: Iktus kordis teraba di SIC V 2cm medial LMCS

Pe: Konfigurasi jantung dalam batas normal

Au: BJ I-II normal, murmur (-), gallop (-)

Pulmo I : Asimetris saat statis dan dinamis

Pa : Stem fremitus kiri lebih lemah dari yang kanan Pe: Sonor pada kedua lapang paru, nyeri ketuk (-) Au: Ka: Suara nafas vesikuler, rhonki (-), wheezing (-) Ki: Suara nafas vesikuler, rhonki (-), wheezing (-)Abdomen I: Datar

Pa:Supel, hepar dan lien tak teraba, nyeri tekan (-)

Pe:Timpani

Au:Bising usus (+) normal Ekstremitas

Superior

Inferior

Oedema

- / -- / -

Akral dingin

- / -- / -

F. Hasil Laboratorium dan Pemeriksaan Penunjang

-G. Rencana Penatalaksanaan

Pengobatan yang telah diberikan :

Terapi medikamentosa :

Captopril 12,5 mg = 2 kali sehari Vitamin B complex = 2 kali sehari

Terapi edukasi :

Minum obat yang diberikan dengan teratur, kontrol tekanan darah secara teratur

Istirahat yang cukup

Makan makanan yang seimbang gizinya Mengurangi konsumsi garam, dan makanan yang asin seperti ikan asin ataupun ikan teriH. Hasil Penatalaksanaan Medis

Keluhan yang dirasakan sudah berkurang setelah minum obat secara rutin dan teratur. Saat kunjungan rumah (12 Desember 2013) keadaan kesehatan penderita sudah merasa lebih baik, pusing sudah mulai berkurang, dan pada pemeriksaan fisik tensi pasien 160/70 mmhg.Faktor Pendukung:

Penderita minum obat secara rutin dan teratur Penderita memiliki kemauan untuk selalu memeriksa tekanan darahnya Penderita memiliki keinginan untuk sembuh

Penderita beristirahat cukup dan makan seimbang gizi Penderita diet rendah garamFaktor Penghambat

: Pasien hanya tinggal bersama anak ke III, jika pasien ingin ke puskesmas pasien harus meminta anaknya mengantar ke puskesmas. Pasien tidak memiliki alat transportasiIndikator Keberhasilan: Tensi darah normal, pasien teratur untuk kontrol tekanan darah dan pasien teratur mengkonsumsi obatIV. IDENTIFIKASI FUNGSI FUNGSI KELUARGA

A. Fungsi Biologis

Dari hasil wawancara diperoleh informasi, bahwa penderita tidak pernah memeriksakan tekanan darah sebelumnya. Pasien jarang memeriksakan kesehatanya ke puskesmas ataupun ke dokter terdekat. Pada tahun 2013 ini, 3 minggu sebelum ke Puskesmas pasien mengeluhkan pusing. Pada tahun 2012 pasien sudah melakukan operasi katarak pada mata kananya. Dari riwayat penyakit keluarga ayah pasien memiliki penyakit yang sama dengan pasien.B. Fungsi Psikologis

Penderita tinggal di rumah dengan anggota keluarga yang berjumlah 2 orang (anak ke III, 1 cucu). Suami penderita sudah meninggal pada tahun 2010 karena serangan jantung. Penderita terbiasa tidur pukul 21.00 WIB dan bangun pukul 05.00 WIB. Hubungan penderita dengan keluarga baik. Penderita termasuk orang yang mudah bergaul. Keadaan sakit yang sekarang ini membuat penderita merasa sedih karena menjadi sulit melakukan kegiatan sehari-hari, penderita juga menjadi jarang mengikuti pengajian di sekitar rumahnya. namun hal tersebut juga menjadi motivasi penderita agar sembuh dari penyakitnya.C. Fungsi Ekonomi

Penderita dalam hal ini sebagai ibu rumah tangga bukan merupakan tulang punggung keluarga. Penderita tidak memiliki pekerjaan baik sebelum sakit maupun saat sakit. Anak ke III pasien yang tinggal bersama pasien bekerja sebagai guru les, anak ke III pasien sudah bercerai dengan suaminya pada tahun 2010. anak ke III sudah memiliki 1 orang anak, penghasilan anak ke III sebagai guru les perbulan Rp 500.00,00.D. Fungsi Pendidikan

Pendidikan penderita ialah tamat SD, begitu juga suami pasien. Anak pertama pasien bekerja sebagai wirausaha di pasar minggu, anak kedua pasien bekerja sebagai wirausaha di purwokerto, sedangkan anak ketiga pasien bekerja sebagai guru les.E. Fungsi Religius

Penjelasan :