Upload
phungtuong
View
218
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
KEMENTERIAN PERTANIANDIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN
DAN KESEHATAN HEWANBALAI BESAR VETERINER DENPASAR
Jalan Raya Sesetan No. 266Denpasar 80223 Bali
2014
LAPORANAKUNTABILITAS KINERJA
INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)TAHUN 2013
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rakhmat yang
telah diberikan sehingga Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(LAKIP) Balai Besar Veteriner Denpasar Tahun Anggaran 2013 dapat
diselesaikan tepat waktu. Laporan ini memuat kegiatan Balai Besar Veteriner
Denpasar selama satu tahun anggaran terhitung mulai tanggal 1 Januari sampai
dengan tanggal 31 Desember 2013.
Berdasarkan INPRES Nomor 7 Tahun 1999 menyatakan bahwa setiap instansi
pemerintah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan negara, berkewajiban
mempertanggung jawabkan tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan
pengelolaan sumber daya dan kebijakan yang dipercayakan kepadanya
berdasarkan tolok ukur perencanaan stratejik. Penyajian laporan ini
berdasarkan pada Peraturan Menteri Penertiban Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi No. 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ini mencakup perencanaan
stratejik, perencanaan kinerja dan pengukuran kinerja dengan indikator
pencapaian kinerja kegiatan serta pengukuran pencapaian indikator sasaran
yang telah dicapai oleh Balai Besar Veteriner Denpasar pada Tahun Anggaran
2013.
Sumbangan pemikiran / saran yang bersifat membangun untuk penyempurnaan
LAKIP Balai Besar Veteriner Denpasar sangat diharapkan dan dengan senang
hati diterima. Selain untuk menjadikan landasan bagi Balai Besar untuk selalu
meningkatkan kualitas kinerjanya pada tahun mendatang, diharapkan LAKIP ini
dapat dipergunakan sebagai bagian bahan LAKIP Eselon I Direktorat Jenderal
Peternakan dan Kesehatan Hewan Tahun 2013.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
ii
Akhirnya kepada seluruh staf dan semua pihak yang telah membantu
penyelesaian penyusunan laporan LAKIP ini, diucapkan banyak terima kasih.
Denpasar, Januari 2014
Kepala Balai Besar Veteriner Denpasar,
Drh. I Ketut Diarmita,MPNIP. 19621231 198903 1 006
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
iii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR …………………………………………………………… i
DAFTAR ISI …………………………………………………………………….. iii
DAFTAE LAMPIRAN…………………………………………………………… vi
RINGKASAN EKSEKUTIF ……………………………………………………. vii
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………… 1
I.1. Latar Belakang …………………………………………….. 1
I.2. Tugas Pokok dan Fungsi ………………………………… 2
I.2.1. Tugas Pokok……………………………………… 3
I.2.2. Fungsi……………………………………………… 3
I.3. Struktur Organisasi ……………………………………….. 4
I.3.1. Kepala Balai………………………………………. 4
I.3.2. Bagian Umum…………………………………….. 5
I.3.3. Bidang Program dan Evaluasi………………….. 5
I.3.4. Bidang Pelayanan Veteriner……………………. 6
I.3.5. Kelompok Jabatan Fungsional…………………. 6
I.4. Sumber Daya Manusia …………………………………….. 7
I.5. Sarana dan Prasarana …………………………………… 7
I.5.1. Tanah……………………………………………… 7
I.5.2. Bangunan…………………………………………… 8
I.5.3. Kendaraan Dinas………………………………… 8
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ……………….. 9
II.1. Rencana Stratejik ………………………………………….. 9
II.1.1. Visi………………………………………………….. 10
II.1.2. Misi…………………………………………………. 11
II.1.3. Tujuan dan Sasaran………………………………. 14
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
iv
II.2. Rencana Kinerja ……………………………………………. 17
II.2.1. Kebijakan……….………………………………….. 17
II.2.2. Program dan Kegiatan……………………………. 18
II.2.2.1. Pengendalian dan Penanggulangan
Penyakit Hewan Menular Strategis dan
Penyakit Zoonosis………………... 18
II.2.2.2. Penjaminan Pangan Asal Hewan yang
Aman dan Halal serta Pemenuhan
Persyaratan Produk Hewan Non
Pangan………………………………….. 18
II.3. Sasaran dan Target………………………………………… 19
II.3.1. Kegiatan Pengendalian dan Penanggulangan
Penyakit Hewan Menular Strategis dan Penyakit
Zoonosis……………………………………………. 19
II.3.2. Penjaminan Pangan Asal Hewan yang Aman
dan Halal serta Pemenuhan Persyaratan Produk
Hewan Non Pangan……………………………….. 20
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ………………………………………. 21
III.1. Kriteria Ukuran Keberhasilan Pencapaian Sasaran…….. 21
III.2. Analisis Pencapaian Kinerja ………………………..…….. 25
III.2.1. Analisis Keterkaitan Pencapaian Kinerja………. 29
III.2.2. Analisis Faktor Pendorong dan Penghambat
Pencapaian Kinerja………………………………. 29III.2.2.1. Faktor Pendorong……………………. 29
III.2.2.2. Faktor Penghambat………………….. 29
III.3. Bidang Keuangan ………………………………………….. 30
III.3.1. Anggaran Belanja Balai Besar veteriner
Denpasar………………………………………….. 30
III.3.2. Penyetoran Pajak dan Penerimaan Negara
Bukan Pajak (PNBP)……………………………. 33
BAB IV PENUTUP…………….…………………………………………….. 36
IV.1. Kesimpulan………………………………………………… 36
IV.2. Strategi Peningkatan Kinerja………..………………….. 37
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
v
IV.3. Saran……………………………………………………….. 39
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Struktur Organisasi Balai Besar Veteriner Denpasar…………………… 40
2. Klasifikasi Sumberdaya Manusia menurut Golongan dan
Tingkat Pendidikan………………………………………………………….
41
3. Data Penggunaan Tanah BB-Vet Denpasar…………………………….. 42
4. Daftar Bangunan BB-Vet Denpasar……………………………………… 43
5. Kendaraan Dinas BB-Vet Denpasar……………………………………… 44
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
vii
IKHTISAR EKSEKUTIF
Laporan Akuntabilitas Kinerja (LAKIP) Balai Besar Veteriner Denpasar Tahun
2013 merupakan wujud akuntabilitas pencapaian kinerja dari pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi, serta rencana strategis Balai Besar Veteriner Denpasar Tahun
2010-2014 dan Rencana Kerja Tahunan 2013 yang telah ditetapkan melalui
Penetapan Kinerja Tahun 2013. Penyusunan LAKIP Balai Besar Veteriner
Denpasar Tahun 2013 ini pada hakekatnya merupakan kewajiban dan upaya
memberikan penjelasan mengenai akuntabilitas terhadap kinerja yang telah
dilakukan selama tahun 2013.
Dalam upaya merealisasikan good governance, Balai Besar Veteriner Denpasar
telah melaksanakan berbagai kegiatan dan program, dalam rangka mencapai
tujuan dan sasaran, untuk mewujudkan visi dan misi yang telah dituangkan
dalan Rencana Strategis Balai Besar Veteriner Denpasar Tahun 2010-2014. Visi
Balai Besar Veteriner Denpasar adalah “ Terwujudnya masyarakat sehatproduktif melalui pelayanan diagnose serta pengujian laboratoriumveteriner yang cepat dan tepat”. Sesuai dengan visi tersebut, maka misi Balai
Besar Veteriner Denpasar adalah:
1. Mewujudkan pelayanan kesehatan hewan yang profesional.
2. Menyediakan informasi tentang kesehatan hewan tingkat nasional maupun
internasional
3. Melindungi ternak dari penyakit hewan yang mengancam kelestarian sumber
daya hewan dan lingkungan dengan memanfaatkan kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
4. Mewujudkan status kesehatan hewan yang kondusif untuk menjamin
kestabilan usaha dibidang peternakan dan kesehatan hewan yang lestari dan
berdaya saing.
5. Mewujudkan infrastruktur laboratorium yang aman bagi petugas, masyarakat,
hewan dan lingkungannya.
6. Mewujudkan produk pangan asal hewani yang aman, sehat dan utuh serta
berkualitas.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
viii
Dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Balai Besar Veteriner
Denpasar, maka dirumuskan tujuan dan sasaran yang diharapkan dapat dicapai
pada 5 (lima) tahun mendatang, sehingga dapat meningkatkan kinerja dan
mewujudkan program dan kegiatan dengan baik. Untuk mencapai tujuan
tersebut, maka ditetapkan tujuan strategis yaitu terwujudnya pengendalian dan
penanggulangan penyait hewan menular strategis dan zoonosis, dan
penjaminan pangan asal hewan yang aman dan halal serta pemenuhan
persyaratan produk hewan non pangan yang efisien, efektif dan akuntabel yang
diukur dengan indikator kinerja berupa:
1. Jumlah sampel pengujian dan penyidikan veteriner;
2. Tercetaknya Peta Penyakit Hewan di wilayah kerja Bali, NTB dan NTT;
3. Terlaksananya Pengembangan metoda diagnosa;
4. Terlaksananya bimbingan teknis lab. Tipe B dan C;
5. Terlaksananya bimbingan teknis puskeswan;
6. Jumlah sampel surveilans PMSR (residu dan cemaran mikroba).
Rata-rata pencapaian kinerja Balai Besa Veteriner Denpasar tahun 2013, untuk
kegiatan Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan Menular Strategis
dan Zoonosis dan kegiatan Penjaminan Pangan Asal Hewan yang Aman, dan
Halal serta Pemenuhan Persyaratan Produk Hewan Non Pangan adalah
sebesar 86.73 %, hal ini berarti capaian kinerja Balai Besar Veteriner Denpasar
menurun sebesar 1.25 % dari tahun lalu yaitu 87.98 %. Pencapaian kinerja
input atau penyerapan anggaran Balai Besar Veteriner Denpasar tahun 2013
sebesar 15.004.666.526 (Lima belas milyar empat juta enam ratus enam puluh
enam ribu lima ratus duapuluh enam rupiah) dari total pagu anggaran sebesar
Rp. 17.300.838.000 ( Tujuh belas milyar tiga ratus juta delapan ratus tiga puluh
delapan ribu rupiah).
Apabila mengacu pada persentase nilai capaian program perhitungan kinerja
kegiatan, maka penilaian kinerja Balai Besar Veteriner Denpasar pada tahun
anggaran 2013 terhadap capaian nilai output lebih besar dari pada input, artinya
program / kegiatan yaitu Program Pencapaian Swasembada Daging Sapi dan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
ix
Peningkatan Penyediaan Pangan Hewani yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal
Balai Besar Veteriner Denpasar berjalan dengan efisien, efektif dan akuntabel.
Dengan tersusunnya LAKIP Balai Besar Veteriner Denpasar Tahun 2013 ini
diharapkan dapat menjadi bahan perbaikan kinerja kegiatan untuk tahun
selanjutnya sesuai dengan tujuan, sasaran dan rencana strategis Balai Besar
Veteriner Denpasar Tahun 2010-2014.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
21
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006
tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah serta Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29
Tahun 2010 tentang Penyusunan Penetapan Kinerja dan LAKIP, pada setiap
akhir periode suatu instansi pemerintah melakukan pelaporan terhadap
pengukuran pencapaian target kinerja yang telah ditetapkan dalam penetapan
kinerja. Dalam laporan ini akan dibandingkan antara target kinerja yang telah
ditetapkan dengan realisasi kinerja balai.
III.1. Kriteria Ukuran Keberhasilan Pencapaian Sasaran
Pengukuran kinerja dilakukan terhadap pencapaian setiap indikator kinerja
kegiatan untuk memberikan penjelasan tentang hal-hal yang mendukung
keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan suatu kegiatan. Pengukuran bertujuan
untuk mengetahui pencapaian realisasi, kemajuan dan kendala yang dijumpai
dalam rangka pencapaian misi, agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan
pelaksanaan program / kegiatan dimasa yang akan datang. Pengukuran kinerja
dilakukan berdasarkan perhitungan kinerja kegiatan terhadap nilai capaian
program dengan persentase sehingga kinerja balai dapat diketahui tingkat
keberhasilannya. Metode pengukuran kinerja yang digunakan adalah
membandingkan antara rencana kerja yang diinginkan dengan realisasi kinerja
yang dicapai. Dalam rangka penetapan indikator kinerja yang baik,
dipergunakan kriteria SMART, yaitu specific (spesipik), measurable (terukur),
achievable (dapat dicapai), relevant (relevan), dan timebound (memiliki batas
waktu). Dari indikator kinerja yang terdapat dalam penetapan kinerja tahun 2013,
disimpulkan bahwa indikator kinerja yang digunakan telah memenuhi kriteria.
Pengukuran dan evaluasi kinerja tahun 2013 menggunakan indikator kinerja
yang terdapat didalam penetapan kinerja. Dalam rangka memberikan
kesimpulan pengukuran kinerjanya, BB-Vet Denpasar menetapkan katagori
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
22
pencapaian kinerja berdasarkan capaian atas indikator kinerja menjadi tiga
katagori, sebagai berikut :
Urutan Rentang Capaian Katagori Capaian
I 80 % sampai 100 % Berhasil
II 60 % sampai 79 % Cukup Berhasil
III Kurang dari 60 % Kurang Berhasil
Pengukuran kinerja difokuskan pada aspek capaian kinerja sasaran strategis
dan kegiatan. Terhadap penilaian capaian sasaran dan target, kegiatan Balai
Besar Veteriner Denpasar dan tingkat capaian kinerja BB-Vet Denpasar tahun
2013 berdasarkan hasil pengukurannya dapat diliustrasikan dalam tabel sebagai
berikut:
Program Pencapaian Swasembada Daging Sapi dan PeningkatanPenyediaan Pangan Hewani yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal yangmeliputi:
A. Kegiatan Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan MenularStrategis dan Penyakit Zoonosis
No Sasaran Indikator Sasaran Target Realisasi NilaiCapaian
1 2 3 4 5 61. Peningkatan
pelayananpengujian,penyidikan, dandiagnosepenyakit hewan
Terlaksananyapengujian danpenyidikan veterinermeliputi:
90.330sampel
154.740 171.31 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitbrucellosis
57.580sampel
55.937 97.15 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitAnthrax
3.750sampel
9.919 264.51 %
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
23
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitHog Cholera
1.000sampel
3.074 307.40 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakiteksotik perbatasanNegara antar wilayah
500sampel
4.303 860.60 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitrabies
2.000sampel
4.105 205.25 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitavian influenza
5.000sampel
13.537 270.74 %
- Terlaksananyasurveilans investigasiwabah penyakithewan menular
500sampel
2.336 467.20 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian gangguanreproduksi
500sampel
505 101.00 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitparasiter
2.000sampel
6854 342.70 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitviral
7.500sampel
37.282 497.09 %
- Terlaksananyapenyidikan dan
pengujian penyakitbakterial
-
10.500sampel
11.743 111.84 %
2. Pembuatan petastatus penyakithewan di lokasikerja 3 provinsi(Bali, NTB danNTT)
Tercetaknya PetaPenyakit Hewan diwilayah kerja Bali, NTBdan NTT
75 Expl 75 Expl 100 %
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
24
3. PengembanganMetodadiagnose danpengujianpenyakit hewanrabies danJembrana
TerlaksananyaPengembanganmetoda diagnosa
2metode
2 metode 100 %
4. BimbinganTeknisLaboratoriumTipe B dan C
Terlaksananyabimbingan teknis lab.Tipe B 3 unit dan C 6unit
9 unit 12 unit 133,33 %
5 Bimbinganteknispuskeswan
Terlaksananyabimbingan teknispuskeswan
20 unit 26 unit 130 %
B. Penjaminan Pangan Asal Hewan yang Aman dan Halal sertaPemenuhan Persyaratan Produk Hewan Non Pangan dengan output:
Peningkatan Pelayanan Teknis Pengujian Mutu Produk Peternakan, (Surveilans
dan monitoring cemaran mikroba dan residu antibiotika).
No Sasaran Indikator Sasaran Target Realisasi
NilaiCapaian
1. Terditeksinyaresidu dancemaranmikroba(PenjaminanPangan AsalHewan yangAman danHalal SertaPemenuhanPersyaratanProduk HewanNon Pangan)
Terlaksananyasurveilans PMSR (residudan cemaran mikroba)
2.000Sampel
4.589Sampel
229.45 %
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
25
III.2. Analisis Pencapaian Kinerja Tahun 2013
Analisis pencapaian kinerja adalah suatu acuan untuk penilaian lebih lanjut
tentang hasil pengukuran dan evaluasi kinerja yang menggambarkan
keberhasilan ataupun kegagalan pelaksanaan kegiatan. Tujuan analisis kinerja
ini pada dasarnya meliputi uraian keterkaitan pencapaian kinerja kegiatan
dengan program dan kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, visi serta
misi sebagaimana ditetapkan dalam rencana stratejik. Disamping itu juga untuk
menilai pertanggungjawaban pencapaian tujuan dan sasaran yang ditetapkan
oleh perencanaan stratejik Balai Besar Veteriner Denpasar tahun anggaran
2013. Adapun rincian analisis pencapaian kinerja adalah sebagai berikut:
Analisis pencapian kinerja Balai Besar Veteriner Denpasar untuk kegiatan
Program Pencapaian Swasembada Daging Sapi/Kerbau dan Peningkatan
Penyediaan Pangan Hewani yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal yang terdiri dari:
1. Kegiatan Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan Menular
Strategis dan Penyakit Zoonosis
2. Penjaminan Pangan Asal Hewan yang Aman dan Halal serta Pemenuhan
Persyaratan Produk Hewan Non Pangan.
Kegiatan tersebut diatas merupakan serangkaian proses yang dilakukan agar
mencapai tujuan organisasi secara efisien dan efektif. Serta mewujudkan
pelayanan kesehatan hewan yang profesional dan mewujudkan produk pangan
asal hewan yang aman, sehat, utuh dan halal serta berkualitas.
Dalam tahun 2013 target yang ditetapkan dan capaian indikator kinerja Balai
Besar Veteriner Denpasar dapat dijelaskan sebagai berikut:
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
26
1. Kegiatan Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan MenularStrategis dan Penyakit Zoonosis
No Sasaran Indikator Sasaran Target Realisasi NilaiCapaian
1 2 3 4 5 61. Peningkatan
pelayananpengujian,penyidikan, dandiagnosepenyakit hewan
Terlaksananyapengujian danpenyidikan veterinermeliputi:
90.330sampel
154.740 171.31 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitbrucellosis
57.580sampel
55.937 97.15 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitAnthrax
3.750sampel
9.919 264.51 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitHog Cholera
1.000sampel
3.074 307.40 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakiteksotik perbatasanNegara antar wilayah
500sampel
4.303 860.60 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitrabies
2.000sampel
4.105 205.25 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitavian influenza
5.000sampel
13.537 270.74 %
- Terlaksananyasurveilans investigasiwabah penyakithewan menular
500sampel
2.336 467.20 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian gangguanreproduksi
500sampel
505 101.00 %
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
27
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitparasiter
2.000sampel
6854 342.70 %
- Terlaksananyapenyidikan danpengujian penyakitviral
7.500sampel
37.282 497.09 %
- Terlaksananyapenyidikan dan pengujian penyakitbacterial
-
10.500sampel
11.743 111.84 %
2. Pembuatan petastatus penyakithewan di lokasikerja 3 provinsi(Bali, NTB danNTT)
Tercetaknya PetaPenyakit Hewan diwilayah kerja Bali, NTBdan NTT
75 Expl 75 Expl 100 %
3. PengembanganMetodadiagnose danpengujianpenyakit hewanrabies danJembrana
TerlaksananyaPengembanganmetoda diagnosa
2metode
2metode 100 %
4. BimbinganTeknisLaboratoriumTipe B dan C
Terlaksananyabimbingan teknis lab.Tipe B 3 unit dan C 6unit
9 unit 12 unit 133,33 %
5 Bimbinganteknispuskeswan
Terlaksananyabimbingan teknispuskeswan
20 unit 26 unit 130 %
2. Penjaminan Pangan Asal Hewan yang Aman dan Halal sertaPemenuhan Persyaratan Produk Hewan Non Pangan dengan output:
Peningkatan Pelayanan Teknis Pengujian Mutu Produk Peternakan, (Surveilans
dan monitoring cemaran mikroba dan residu antibiotika).
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
28
Pencapaian kinerja Balai Besar Veteriner Denpasar tahun 2013 secara
keseluruhan telah tercapai bahkan melebihi dari target yang ditetapkan, sesuai
tujuan organisasi dengan prinsif efisien, efektif dan akuntabel. Pencapaian
penyidikan dan pengujian veteriner dengan target 90.330 sampel, realisasi telah
tercapai 154.740 sampel dengan nilai capaian sebesar 171.31%. Pencapaian
kinerja tercetaknya peta penyakit hewan wilayah kerja Bali, NTB dan NTT
dengan target sebanyak 75 exemplar, terealisasi sebanyak 75 Exemplar dengan
nilai capaian sebesar 100 %. Pencapaian bimbingan teknis lab type B dengan
target 3 unit dan C dengan target 6 unit, realisasinya telah tercapai sebanyak
3 unit yaitu UPTD Lab Veteriner Bali, Laboratorium Type B NTB dan UPTD
laboratorium type B Kupang. Bimbingan teknis laboratorium type C realisasinya
9 unit, yaitu lab type C Disnak Kab. Sumba Barat, Sumba Tengah, Sumba
Timur dan Sumba Barat Daya, Kab. Ende, Kab. Kupang, Kabupaten Lombok
Barat, Kabupaten Lombok Timur, dan Kab. Lombok Tengah dengan nilai
capaian sebesar 133.33 %. Pencapaian bimbingan teknis Puskeswan sebanyak
20 unit dengan realisasi 26 unit dengan nilai capaian sebesar 130 %.
Pencapaian surveilans PMSR (residu dan cemaran mikroba) dengan target
2.000 sampel, realisasi telah tercapai 4.589 sampel, dengan nilai capaian
sebesar 229.45 %.
No Sasaran Indikator Sasaran Target Realisasi
NilaiCapaian
1. Terditeksinyaresidu dancemaranmikroba(PenjaminanPangan AsalHewan yangAman danHalal SertaPemenuhanPersyaratanProduk HewanNon Pangan)
Terlaksananyasurveilans PMSR (residudan cemaran mikroba)
2.000Sampel
4.589Sampel
229.45 %
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
29
Jumlah keseluruhan dari nilai capaian Kegiatan Pengendalian dan
Penanggulangan Penyakit Hewan Menular Strategis dan Penyakit Zoonosis
dengan Penjaminan Pangan Asal Hewan yang Aman dan Halal serta
Pemenuhan Persyaratan Produk Hewan Non Pangan adalah sebesar 144.01 %
III.2.1. Analisis Keterkaitan Pencapaian Kinerja.
- Penilaian terhadap nilai output menggambarkan bahwa nilai output lebih
besar dari nilai input, artinya pelaksanaan program Balai Besar Veteriner
Denpasar berjalan dengan efisien dan efektif dengan katagori capaian
berhasil.
- Penilaian kinerja terhadap sasaran nilai capaiannnya adalah:
Untuk sasaran Peningkatan pelayanan pengujian, penyidikan, dan
diagnose penyakit hewan, yang indikator sasarannya terlaksananya
pengujian dan penyidikan veteriner nilai capaiannya mencapai 171, 31 %;
ini berarti untuk kegiatan pelayanan pengujian, penyidikan, dan diagnose
penyakit hewan nilai capaiannya melebihi dari target yang ditetapkan.
Untuk sasaran Pembuatan peta status penyakit hewan di lokasi kerja 3
provinsi (Bali, NTB dan NTT), yang indikator sasarannya tercetaknya Peta
Penyakit Hewan di wilayah kerja Bali, NTB dan NTT nilai capaiannya
mencapai 100 %, ini berarti, untuk kegiatan pembuatan peta status
penyakit hewan telah mencapai target 100 %.
Untuk sasaran Pengembangan Metoda diagnose dan pengujian penyakit
hewan rabies dan Jembrana, yang indikator sasarannya terlaksananya
Pengembangan metoda diagnose nilai capaiannya mencapai 100 %, ini
berarti pengembangan metoda diagnose dan pengujian penyakit hewan
rabies dan Jembrana telah mencapai 100 %.
Untuk sasaran Bimbingan Teknis Laboratorium Tipe B dan C, yang
indikator sasarannya terlaksananya bimbingan teknis lab. Tipe B 3 unit
dan C 6 unit nilai capaiannya 133.33 %, ini berarti untuk Bimbingan
Teknis Laboratorium Tipe B dan C nilai capaiannya melebihi dari target
yang ditetapkan.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
30
Untuk sasaran Bimbingan teknis puskeswan, yang indikator sasarannya
terlaksananya bimbingan teknis puskeswan nilai capaiannya 130 %, ini
berarti untuk Bimbingan teknis puskeswan nilai capaiannya melebihi
target yang ditetapkan.
Untuk sasaran Terdeteksinya residu dan cemaran mikroba (Penjaminan
Pangan Asal Hewan yang Aman dan Halal Serta Pemenuhan
Persyaratan Produk Hewan Non Pangan), yang indikator sasarannya
terlaksananya surveilans PMSR (residu dan cemaran mikroba) nilai
capaiannya 229.45 %, ini berarti untuk sasaran terdeteksinya residu dan
cemaran mikroba (Penjaminan Pangan Asal Hewan yang Aman dan Halal
Serta Pemenuhan Persyaratan Produk Hewan Non Pangan) nilai
capaiannya melebihi target yang ditetapkan.
- Jumlah keseluruhan nilai sasaran dan indikator sasaran yang dicapai adalah
sebesar 144.01 %
III.2.2. Analisis Faktor Pendorong dan Penghambat Pencapaian Kinerja.
III.2.2.1. Faktor Pendorong :- Sumber daya manusia yang profesional
- Pengembangan metode uji sesuai tuntutan tugas pokok dan fungsi.
- Pelayanan prima kepada pelanggan
- Tersedianya bahan pengujian tepat waktu
- Tersedianya peralatan lab yang memadai sebagai lab penguji
- Terjalinnya kerjasama instansi terkait dalam melaksanakan pelayanan
terhadap masyarakat.
- Peningkatan kesejahteraan pegawai
- Situasi kerja yang kondusif, dengan memantapkan perencanaan dan program
kerja yang baik.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
31
III.2.2.2. Faktor Penghambat.- Terbatasnya SDM yang tersedia di Disnak Kab./Kota di Provinsi NTB dan
NTT untuk melaksanakan kegiatan di wilayah kerja.
- Luasnya wilayah kerja sehingga tidak semua Kab/kota bisa dilayanani setiap
tahun
- Belum terkoordinasinya jadwal kegiatan dengan instansi terkait terutama
dengan kab/kota di wilayah kerja.
- Kuantitas dan kualitas spesimen yang dikirim dari lapangan belum memenuhi
harapan karena tidak diambil dari seluruh wilayah kerja sehingga belum
menggambarkan situasi penyakit yang sebenarnya di lapangan.
- Kesulitan mendapatkan bahan kimia dengan standar tertentu.
- Pengadaan bahan dan kit untuk pengujian yang membutuhkan waktu lama
karena indent
- Lemahnya pemahaman terhadap sistem mutu organisasi.
III.3. Akuntablitas Keuangan
III.3.1. Anggaran Belanja Balai Besar Veteriner Denpasar
Berdasarkan Undang-Undang No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara,
maka sistim pelaksanaan keuangan negara mengalami perubahan yang sangat
mendasar yaitu seperti pengertian dan ruang lingkup keuangan negara dan
asas-asas pengelolaan keuangan negara dengan mengacu pada perkembangan
standar akuntasi di lingkungan pemerintahan. Undang-Undang No. 1 Tahun
2004 tentang Perbendaharaan Negara dimaksudkan untuk memberikan
landasan hukum dibidang administrasi keuangan negara pada tingkat
pemerintah pusat dan untuk memperkokoh landasan pelaksaanaan
desentralisasi dan otonomi daerah dalam kerangka negara kesatuan Republik
Indonesia.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
32
Tahun Anggaran 2013 Balai Besar Veteriner Denpasar mendapat Dana APBN
untuk program Pencapaian Swasembada Daging Sapi dan Peningkatan
Penyediaan Pangan Hewani Yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal sebesar
Rp. 18.346.528.000,- namun pada tanggal 15 Mei 2013 terjadi pemotongan
anggaran sebesar Rp. 1.045.630.000,- dengan revisi DIPA, tanggal 17 Oktober
2013 sehingga total pagu anggaran Balai Besar Veteriner Denpasar menjadi
Rp. 17.300.898.000,- dengan rincian anggaran: untuk kegiatan Pengendalian
dan Penanggulangan Penyakit Hewan Menular Strategis dan Penyakit Zoonosis
sebesar Rp. 16.627.498.000,- sedangkan untuk Program Penjaminan Pangan
Asal Hewan yang Aman dan Halal serta Pemenuhan Persaratan Produk Hewan
Non Pangan sebesar Rp. 673.400.000,-. Realisasi anggaran per 31 Desember
2013 dari jumlah anggaran keseluruhan sebesar Rp. 17.300.898.000,-
terealisasi sebesar Rp. 15.004.666.526,- atau (86,73 %) dari pagu anggaran
dengn rincian:
- Realisasi anggaran untuk kegiatan Pengendalian dan Penanggulangan
Penyakit Hewan Menular Strategis dan Penyakit Zoonosis dari pagu
anggaran sebesar Rp.16.627.498.000,- terealisasi sebesar
Rp. 14.393.992.474,- atau 83.20 % dari total pagu anggaran.
- Realiasai anggaran untuk kegiatan Penjaminan Pangan Asal Hewan yang
Aman dan Halal serta Pemenuhan Persaratan Produk Hewan Non Pangan
sebesar dari pagu anggaran sebesar Rp. 673.400.000,- terealisasi sebesar
Rp. 610.674.052,- atau sebesar 3.53 % dari total pagu anggaran.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
33
Pagu dan Realisasi Anggaran DIPA BB-Vet Denpasar TA 2013 :
No. Kegiatan Anggaran(Rp.) Realisasi (Rp) Persentase
CapaianI. Program
PencapaianSwasembadaDaging Sapi danPeningkatanPenyediaan PanganHewani yang Aman,Sehat, Utuh danHalal
17.300.898.000 15.004.666.526 86,73 %
1. Pengendalian danPenanggulanganPenyakit HewanMenular Strategisdan Zoonosis
16.627.498.000 14.393.992.474 83.20 %
2 Penjaminan PanganAsal Hewan yangAman dan HalalSerta PemenuhanPersyaratan ProdukHewan Non Pangan
673.400.000 610.674.052 3.53 %
Realisasi Anggaran Perbulan BB-Vet Denpasar TA. 2013.
AnggaranNo. Bulan Pagu
(Rp.)Realisasi
(Rp.)
Sisa Anggaran(Rp.)
Persentase
Reali sasi1 Januari 18.346.528.000 265.293.170 18.081.234.830 1.452 Pebruari 18.346.528.000 768.149.486 17.578.378.514 4.193 Maret 18.346.528.000 1.960.217.790 16.386.310.210 10.684 April 18.346.528.000 3.815.758.863 14.530.769.137 20.805 Mei 18.346.528.000 5.191.785.794 13.154.742.206 28.306 Juni 18.346.528.000 6.260.918.976 12.085.609.024 34.137 Juli 18.346.528.000 7.345.276.520 11.001.251.480 40.048 Agustus 18.346.528.000 8.364.815.412 9.981.712.588 45.599 September 17.300.898.000 9.521.216.100 7.779.681.900 55.03
10 Oktober 17.300.898.000 10.801.717.070 6.499.180.930 62.4311 Nopember 17.300.898.000 12.747.213.286 4.553.684.714 73.6812 Desember 17.300.898.000 15.004.666.526 2.296.231.474 86.73
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
34
PERSENTASE REALISASI ANGGARAN BALAI BESARVETERINR DENPASAR TAHUN ANGGARAN 2013
20.8
34.13
1.45
28.3
40.0445.59
55.0362.43
73.68
86.73
4.1910.68
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
Jan Peb Mart April Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nop Des
BULAN
PERSEN
TASE
265
,293
768
,149
1,9
60,2
17 3,8
15,7
58
5,1
91,7
85 6
,260
,918
7,3
45,2
76 8
,364
,815
9,5
21,2
16
10,
801,
717
12,
747,
213
15,
004,
666
01,000,0002,000,0003,000,0004,000,0005,000,0006,000,0007,000,0008,000,0009,000,000
10,000,00011,000,00012,000,00013,000,00014,000,00015,000,00016,000,00017,000,000
JU
MLA
HA
NG
GA
RA
N
Jan Peb Mart Aprl Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nop DesREALISASI ANGGARAN
REALISASI ANGGARAN BALAI BESAR VETERINER DENPASAR TAHUN 2013
Persentase dan Realisasi Anggaran Balai Besar Veteriner Denpasar dari bulan
Januari sampai dengan bulan Desember 2013 menunjukkan kenaikan yang
signifikan, seperti terlihat pada tabel realisasi anggaran tersebut diatas
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
35
III.3.2. Penyetoran Pajak dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)
Sebagai salah satu sumber penerimaan negara adalah bersumber dari
penyetoran pajak dari suatu pelaksanaan kegiatan rutin maupun dari
penerimaan negara bukan pajak (PNBP). Tahun Anggaran 2013 Balai Besar
Veteriner Denpasar merealisasikan penyetoran pajak ke Kas Negara sebesar
Rp. 505.857.812,- dengan rincian:
- Penyetoran pajak dari pelaksanaan kegiatan rutin Rp. 45.316.176,-
- Penyetoran pajak dari PNBP Rp. 460.541.636,-
Jumlah Rp. 505.857.812,-
Penyetoran penerimaan negara bukan pajak Tahun 2013 terdiri dari pendapatan
dan penerimaan sebagai berikut :
1. Pendapatan Penjualan Hasil Produksi/Sitaan
(Pendapatan penjualan lainnya) 423119
Rp. 650.000,-
2. Pendapatan dan Pemindahtanganan BMN
(Pendapatan dan Peminbdahtanganan BMN
lainnya) 423129
Rp. 12.448.000,-
3. Pendapatan dan Pemanfaatan BMN
(Pendapatan sewa tanah Gedung dan
Bangunan) 413141
Rp. 13.399.567,-
4. Pendapatan dan Pemanfaatan BMN
(Pendapatan sewa tanah Gedung dan
Bangunan) 413142
Rp. 260.000,-
5. Pendapatan denda keterlambatan penyelesaian
pekerjaan pemerintah (423752)
Rp. 218.568,-
6. Pendapatan dari Penerimaan Kembali TAYL
(Penerimaan kembali Belanja Pegawai Pusat
TAYL) 423911
Rp. 16.840.526,-
7. Pendapatan dari Penerimaan Kembali TAYL Rp. 179.515,-
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
36
(Penerimaan kembali Belanja Lainnya Hibah
TAYL) 423915
8. Pendapatan Lain-Lain (Penerimaan Kembali
Persekot Uang Muka Gaji) 423991
Rp. 1.320.000,-
Jumlah I Rp. 45.316.176,-
Pendapatan Jasa I (Pendapatan jasa tenaga)
423216
Rp. 460.541.636,-
Jumlah II Rp. 460.541.636,-
Jumlah I dan II Rp. 505.857.812,-
Estimasi dan Realisasi PNBP BB-Vet Denpasar TA 2013 :
No Kegiatan Target(Rp.)
Realisasi(Rp.)
PersentaseCapaian
1.
2.
Pendapatan umum
Pendapatanfungsional(Pendapatan JasaI/Pendapatan JasaTenaga)
10.000.000
290.000.000
45.316.176,-
460.541.636,-
453,16 %
158,81 %
Jumlah 300.000.000 505.857.812,- 168.62 %
Dari target penerimaan negara bukan pajak sebesar Rp. 300.000.000,- sampai
dengan 31 Desember 2013 terealisasi sebesar Rp. 505.857.812,- dengan
persentase capaian sebesar 168.62 %. Capaian yang jauh melampaui target
berarti pendapatan PNBP untuk UPT Balai Besar Veteriner Denpasar tidak bisa
di estimasi dengan baik, karena sangat tergantung pada jumlah sampel pasif
(yang dikirim oleh pelanggan dan pengguna jasa laboratorium) yang diterima
dan diperiksa oleh BB-Vet Denpasar.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
37
BAB IV
PENUTUP
Dari uraian laporan akutabiltas Kinerja Balai Besar Veteriner Denpasar dapat
diambil beberapa kesimpulan dan saran sebagai berikut :
IV.1. Kesimpulan
1. Laporan Akuntabilitas Kinerja Balai Besar Veteriner Denpasar Tahun
Anggaran 2013 berdasarkan Perhitungan Kinerja Kegiatan, terhadap nilai
capaian output lebih besar dari nilai input artinya bahwa kegiatan program
balai berjalan dengan efisien, efektif dan akuntabel.
2. Nilai capaian terhadap sasaran, persentase kinerja Balai Besar Veteriner
Denpasar, Tahun Anggaran 2013 dari sasaran yang ditetapkan nilai
capaiannya mencapai 144.01 %, apabila dihitung dari seluruh sasaran, nilai
tersebut termasuk katagori berhasil.
3. Berdasarkan perhitungan kinerja kegiatan maupun capaian terhadap sasaran
secara umum dengan nilai capaian mencapai 144.01 %, yang dilakukan pada
penilaian masukan (input), keluaran (output), hasil (outcam), manfaat
(benefit) dan terhadap dampak (impact). Dari capaian nilai tersebut diatas
sehingga dapat dipergunakan sebagai acuan terhadap pertanggung jawaban
kegiatan tahun anggaran 2013 dan sebagai indikator penilaian tujuan,
sasaran, program dan kegiatan pada tahun anggaran berikutnya.
IV.2. Strategi Peningkatan Kinerja.
Dalam melaksanakan peningkatan kinerja untuk mencapai tujuan dan sasaran
yang telah ditetapkan, ditemukan beberapa kendala yang menghambat
pencapaian tujuan, seperti:
1. Terbatasnya SDM yang tersedia di Disnak Kab./Kota di Provinsi NTB dan
NTT untuk melaksanakan kegiatan di wilayah kerja.
2. Terbatasnya tenaga dalam melaksanakan tugas yang diamanatkan oleh
atasan.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
38
3. Luwasnya cakupan wilayah kerja BB-Vet Denpasar yang meliputi Provinsi
Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur, sehingga agak
menyulitkan komunikasi dan koordinasi.
4. Masih minimnya infrastruktur (Jalan, Bangunan, Peralatan Lab.) terutama di
Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur
Berdasarkan kondisi tersebut diatas untuk meningkatkan kinerja Balai Besar
Veteriner Denpasar perlu dibuatkan dan menetapkan strategi pada tahun 2014
sebagai berikut:
1. Untuk mengatasi terbatasnya SDM, maka strategi yang diambil adalah
dengan pengembilan sampel secara integrasi dan terpadu dari beberapa
kegiatan yang obyeknya sama seperti surveilans AI diintegrasikan dengan
penyakit ND dan Gumboro. Surveilans penyakit tersebut mengambil sampel
dari hewan yang sama yaitu unggas sehingga dengan sekali mengambil
sampel tiga penyakit dapat terdeteksi, begitu juga pada pengambilan sampel
sapi dan kerbau.
2. Meningkatkan peran Puskeswan dalam pengambilan sampel di lapangan.
3. Terbatasnya tenaga yang diatasi dengan memaksimalkan tenaga yang ada
di BB-Vet Denpasar, dan meningkatkan kompetensi sumber daya manusia
dengan memberikan pelatihan bersertifikasi sesuai dengan kompetensi dan
bidang keterampilannya.
4. Luasnya cakupan wilayah kerja diatasi dengan memilih daerah-daerah yang
berpotensi terjadinya kasus penyakit hewan, atau berdasarkan laporan dari
dinas peternakan setempat.
5. Meningkatkan koordinasi dengan Dinas yang membidangi fungsi peternakan
dan Kesehatan Hewan Provinsi, Kabupaten/Kota di Wilayah Kerja Balai
Besar Veteriner Denpasar.
6. Meningkatkan kualitas dan kuantitas komunikasi internal dan eksternal agar
terciptanya penugasan yang harmonis dalam peningkatan mutu kinerja dan
hasil uji.
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
39
IV.3. Saran
Laporan Akuntabilitas Kinerja Balai Besar Veteriner Denpasar ini diharapkan
dapat meningkatkan kinerja Balai Besar Veteriner Denpasar dibidang
peternakan dan kesehatan hewan khususnya penyidikan, pengujian veteriner,
dan pengembangan metoda penyidikan dan pengujian serta sebagai acuan
terhadap pertanggung jawaban pelaksanaan visi, misi, tugas pokok dan fungsi
Balai Besar Veteriner Denpasar. Masukan dan koreksi terhadap LAKIP ini
sangat kami harapkan untuk perbaikan dan penyempurnaan laporan berikutnya,
serta untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
40
STRUKTUR ORGANISASIBALAI BESAR VETERINER DENPASAR
Lampiran I : Struktur organisasi Balai Besar Veteriner Denpasar
BAGIAN UMUM BAGIAN UMUM
SUBBAGIANKEPEGAWAIAN
DAN TATAUSAHA
SUBBAGIAN
KEUANGAN
SUBBAGIANRUMAH TANGGA
DANPERLENGKAPAN
KEPALA BALAI BESARVETERINER DENPASAR
KETUA KELOMPOK JABATANFUNGSIONAL
BIDANG PELAYANANVETERINER
BIDANG PROGRAM DANEVALUASI
BIDANG PELAYANANVETERINER
SEKSIEVALUASI
DANPELAPORAN
SEKSIPROGRAM
SEKSIINFORMASIVETERINER
SEKSIPELAYANAN
TEKNIK
Lab.Bakteriologi
Lab.Virologi
Lab.Patologi
Lab.Kesmavet
Lab.Patologi
Lab.Bioteknologi
Lab.Parasitologi Epidemiologi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
41
Lampiran 2 : Klasifikasi Sumber daya Manusia menurut golongan danTingkat pendidikan, Balai Besar Veteriner DenpasarTahun 2013
Keterangan: THL = Tenaga Harian Lepas.
TeknisJumlah
Non teknisJumlah
Sarjana SarjanaNo Gol
S3 S2 S1 D3SLTA S3 S2 S1
SLTA
SLTP SD
Jumlah
1. IV-d - - - - - - - - - - -2. IV-c - 1 - - - - 1 - - - - 23. IV-b - 1 - - - 1 1 - - - - 34. IV-a - 4 - - - - 3 - - - - 75. III-d - 1 - - 3 - 1 4 - - - 96. III-c. - 6 - - 7 - - - 1 - - 137. III-b. - 2 - - - - - - 14 - - 168. III-a. - - - - - - - - - - - -9 II-d. - - - 4 - - - - 2 - - 610. II-c - - - 2 - - - - 2 - - 411. II-b - - - - - - - - - 1 - 112. II-a - - - - - - - - 4 1 - 513. I-d - - - - - - - - - 1 2 314. I-c - - - - - - - - - 1 - 115. I-b. - - - - - - - - - - - -16. I-a. - - - - - - - - - - - -17. THL - - - - - - - - - - - 19JUMLAH - 15 - 6 10 1 6 4 23 4 2 90
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
42
Lampiran 3 : Data Penggunaan tanah BBVet Denpasar Tahun 2013
No. Jenis kegunaan Luas M2 Jumlah Satuanukuran
123456789
Lapangan olah raga (tennis)JalanTanah pertamananJembatanSaluran airRumah sumur pompaBangunanTanah kebun rumputTempat ibadah
8007.500
24.71727
1.6009
5.49525.000
325
111311
4911
UnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnit
Jumlah 65.500 59
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
43
Lampiran 4 : Daftar Bangunan BBvet Denpasar Tahun 2013
No. Jenis bangunan Luas M2 Jmlh
Satuanukuran
Tahun pemb. Ket
123456789
1011121314151617181920212223242526272829303132333435363738
Gedung Kantor IndukGedung Kantor KeuanganLaboratorium ILaboratorium IILaboratorium IIILaboratorium IVLaboratorium/Penerimaan SampelLaboratorium Serba GunaLaboratorium KesmavetRumah Negara Type 180Rumah Negara Type 120Rumah Negara Type 90Rumah Negara Type 70Kandang Hewan Percobaan No. 4,7Kandang Hewan Percobaan No. 5Kandang Hewan Percobaan No. 2Kandang Hewan Percobaan No. 3Kandang Hewan Percobaan No. 1Kandang Hewan Percobaan No. 6GaraseGaraseGaraseGudangRumah GeneratorTowerJembatanTembok KelilingTembok Stil BaliInceneratorInceneratorRumah JagaDapur SterilWisma TamuGedung PerpustakaanGedung Lab A.ISelasarGedung Kamar mandiCanopy Gedung Administrasi
324100324324396336
72279320670670572480205200180128
70204
50150108
8040
927
2.900160
612
9165600
85120378
5326
11111111112852111111112123111111111111
UnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnit
19761983197419752011201220112013200419761977197719771975198519801983197619871977200520131980197719741974197419741975198519831985201120022007201120112013
Jumlah 11.832 55 Unit
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BB-Vet Denpasar,Tahun 2013.
44
Lampiran 5 : Kendaraan Dinas BBVet . Denpasar tahun 2013
No. Jenis / merk kendaraan Banyaknya Satuan Tahun
pemb. Ket.
12345678910
Roda 4:Pick Up/ToyotaJeep/Daihatsu TaftToyota/KF80 M-MinibusToyota/KF81 M-MinibusToyota/KF83 M-Pend MinibusStation /Suzuki APVStation W/Nissan TerranoFord/Ranger Double CabinToyota/KF 18G M-MinibusToyota /KF 20V M-Minibus
1111111111
UnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnitUnit
1974199120002002200320062006200820122012
Rusak beratBaikBaikBaikBaikBaikBaikBaikBaikBaik
Jumlah 10 Unit
1234
Roda 2:Sepeda Motor/Honda AstreaSepeda Motor/Yamaha VegaSepeda Motor /Honda SupraSepeda Motor/Honda Supra
1114
UnitUnitUnitUnit
1997199920062012
BaikBaikBaikBaik
Jumlah 7 Unit