Upload
chia-je-nugh
View
225
Download
4
Embed Size (px)
Citation preview
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 1/24
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Osteichthyes, ikan bertulang sejati atau ikan bertulang keras.
Dikatakan ikan bertulang keras karena kelompok ini memiliki kerangka yang
tersusun dari tulang keras yang mengandung kalsium fosfat. Tubuhnya yang
berskleton tulang keras, terbungkus oleh kulit yang bersisik, berbentuk seperti
torpedo, berenang dengan sirip, bernafas dengan insang. Beberapa macam
spesies hidup dalam air tawar atau air laut. Salah satu contoh spesies yang
akan dibahas pada makalah ini adalah ikan mas (Caprynus carpio) 1.
Vertebrata yaitu hewan yang bertulang belakang atau punggung.
Memiliki struktur tubuh yang jauh lebih sempurna dibandingkan dengan
hewan Invertebrata. Hewan vertebrata memiliki tali yang merupakan susunan
tempat terkumpulnya sel-sel saraf dan memiliki perpanjangan kumpulan saraf
dari otak. Tali ini tidak di memiliki oleh yang tidak bertulang punggung.
Dalam memenuhi kebutuhannya, hewan vertebrata telah memiliki system
kerja sempurna peredaran darah berpusat organ jantung dengan pembuluh-
pembuluh menjadi salurannya2.
1Gerrit bevelander, Dasar-dasar biologi (Cet.VII;Erlangga,1988). h 134.
2 George H.Fried. Ph. D. Biologi (Cet. II;Jakarta:Erlangga. 2005). h 256
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 2/24
Ikan adalah anggota vertebrata poikilotermik (berdarah dingin) yang
hidup di air dan bernapas dengan insang. Ikan merupakan kelompok
vertebrata yang paling beraneka ragam dengan jumlah spesies lebih dari
27,000 di seluruh dunia. Secara taksonomi, ikan tergolong kelompok
paraphyletic yang hubungan kekerabatannya masih diperdebatkan; biasanya
ikan dibagi menjadi ikan tanpa rahang (kelas Agnatha, 75 spesies termasuk
lamprey dan ikan hag), ikan bertulang rawan (kelas Chondrichthyes, 800
spesies termasuk hiu dan pari), dan sisanya tergolong ikan bertulang keras
(kelas Osteichthyes). Ikan dalam berbagai bahasa daerah disebut iwak 3.
Ikan mas (Caprynus carpio) merupakan jenis ikan yang hidup di air
tawar. Alasan mengenai mengapa ikan mas ini diambil sebagai contoh dalam
kelompok Osteichthyes yaitu ikan mas merupakan salah satu contoh spesies
yang mudah ditemukan, mudah diamati serta disukai dan dikenal banyak
orang termasuk penulis sendiri4.
Pada umumnya yang dimaksud ikan adalah ikan-ikan yang masuk
kelas Ostheichthtyes. Tubuhnya berskeleton tulang keras, terbungkus oleh
kulit yang bersisik, berbentuk seperti torpedo, berenang dengan sirip, bernafas
dengan insang. Bermacam-macam spesies hidup dalam air tawar atau
3 “Vertebrata”, wikipedia http://www.wikipedia .com
4 Gerrit bevelander, Dasar-dasar biologi (Cet. VII; Jakarta:Erlangga, 1988). h 135.
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 3/24
bergaram (air laut). Ikan sebagai salah satu sumber pdilirotein bagi manusia,
dan juga sebagai salah satu obyek olah raga atau rekreasi yaitu “memancing”
5
.
Ciri-ciri dari kelas Osteichthyes adalah sebagai berikut :
1. Kulit banyak mengandung kelenjar mukosa biasanya diliputi oleh sisik
(sisik ganoid, cycloid atau ctenoid) beberapa spesies tidak bersisik,
menyebelah tubuh dengan beberapa perkecualian. Sirip biasanya disokong
oleh jari duri tulang rawan atau keras, tidak berkaki.
2. Mulut terletak di ujung dan bergigi rahang tumbuh dengan baik dan
bersendi pada tulang tempurung kepala; mempunyai dua sacci olfactorius
yang umumnya berhubungan dengan rongga mulut; bermata besar, tidak
berkelopak mata
3. Skeleton terutama berupa tulang keras, kecuali beberapa jenis yang
sebagian bertulang rawan; bentuk vertebrata bermacam-macam, pinna
caudalis biasanya homocercal, sisa-sisa notochord masing-masing tampak.
4. Cor terdiri atas dua ruangan (auriculum dan ventriculum) dengan sinus
venosus dan conus arteriosus yang berisi darah vena; terdapat empat
pasang archus aorticus; sel darah merah berbentuk oval dan berinti.
5. Pernafasan dilakukan dengan beberapa pasang insang yang terletak pada
archus branchius yang berada dalam ruangan celah insang pada kedua tepi
samping dari pharynx, tertutup oleh operculum, biasanya memiliki vesica
pneumatica (gelembung udara) dan memiliki ductus pneumaticus.
5 Maskoeri Jasin, Zoologi Vertebrata(Cet. IV; Surabaya:Sinar Wijaya, 1992). h 49
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 4/24
Beberapa jenis mempunyai bentuk seperti “paru-paru”, misalnya pada
Dipnoi.
6. Terdapat 10 pasang nervi cranialis
7. Suhu tubuh tergantung kepada lingkungan sekitarnya
8. Memiliki sepasang gonad, ummnya ovipar (beberapa ada yang ovovivipar
atau vivipar) fertilasi (pembuahan) terjadi diluar tubuh (kecuali beberapa
spesies), telur kecil berukuran sampai 12 mm; kandungan kuning telur
(yolk) bermacam-macam; segementasi biasanya secara meroblastis, tidak
mempunyai membran embrio; hewan mudanya (post larva) kadang-
kadang tidak mirip dengan yang dewasa6.
Lebih kurang 20 ribu spesies ikan ber tulang sejati mempunyai
skeleton dari tulang sejati. Kelompok ini meruoakan vertebrata paling sukses
dan beragam. Sifat dan cara hidupnya bermacam-macam, antara lain sebagai
penyaring makanan ataupun predator. Permukaan tubuh tertutup oleh sisik
bertipe sikloid dan stenoid . Ciri-ciri sisik tipe sikloid antara lain adalah
bebentuk sirkuler, jika diamati dibawah mikroskop akan tamnpak garis-garis
konsentris berjumlah sesuai dengan umurnya, tampak mengilap kebiruan
mengandung kristal guanine, dan sel-sel pigmen yang berbentuk bintang,
6 Loc.cit
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 5/24
mengandung zat warna hitam (melatonin). Bentuk sirip stenoid mirip dengan
siri sikloid, tetapi bagian belakang memiliki gerigi
7
.
Ikan bertulang sejati memiliki gelembung renang yaitu kantong udara
yang dapat digunakan untuk mengubah daya apung dan sebagai alat bantu
dalam bernafas. Beberapa anggotanya dapat berpindah dari perairan asin ke
perairan tawar, misalnya ikan salmon dan belut laut. Pada saat berada di air
tawar, ginjal mengeluarkan urin yang sangat encer dan insangnya menyerap
garam dari air dengan cara transfor aktif. Ikan yang sering dijumpi di air tawar
ikan nila dan ikan gabus 8.
7 “Pisces”. http://wwwazimuth.blogspot.com/2010/01/pisces.htmldi akses pada tanggal 25
april 2010.8
Maskoeri Jasin, Zoologi Vertebrata(Cet. IV; Surabaya:Sinar Wijaya, 1992). h 49.
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 6/24
BAB IIIMETODE PRAKTIKUM
A. Waktu dan Tempat
Waktu dan tempat dilaksanakan paktikum ini yaitu :
Hari/Tanggal : Senin/ 9 April 2010
Waktu : 8.30-10.30 WITA
Tempat : Laboratorium Biologi Gedung B Lt 3
Fakultas Sains dan Teknologi
UIN Alauddin Makassar
B. Alat dan Bahan
1. Alat
Alat-alat yang digunakan pada praktikum ini yaitu :
a. Papan seksi
b. Alat seksi
c. Jarum pentul
d. Loupe
2. Bahan
Bahan-bahan yang digunakan pada praktikum ini yaitu :
a. Ikan bandeng (Chanos-chanos)
C. Cara Kerja
1. Pengamatan Bentuk Luar
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 7/24
a. Meletakkan ikan yang sudah mati di atas papan seksi pada sisi kanan
dan arah dada.
b. Mengamati bentuk luarnya, yang terdiri dari
Bagian kepala disini terdapat :
- Celah mulut
- Cekung hidung
- Mata
- Katup insang (operculum)
Bagian badan; disini terdapat :
- Sirip yang berpasangan
. Sirip dada (pectoral)
. Sirip perut (pelvic)
-
Sirip tunggal
. Sirip punggung
. Sirip anus/belakang
- Sisik, mencabut dengan pingset dan mengamati dengan loupe
- Mencabut sisik yang dilalui gurat sisi dan membandingkan
dengan sisik biasa dengan loupe
- Kulit epidermis, licin berlendir menutupi sisik (meraba dengan
jari)
- Anus dan papilia urogenitalia, dua lubang yang berdekatan, jika
keduanya bersatu, jadi kloaka.
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 8/24
Bagian ekor, disini terdapat sirip ekor berbentuk homocercal.
c.
Membuat gambar tubuh ikan secara utuh yang dipandang dari sisi kiri.
Menjukkan nama-nama bagian yang diatas.
2. Pembedahan untuk melihat alat-alat dalam tubuh
a. Membuat torehan disebelah belakang anus kearah punggung
dengan scarpel sampai menyentuh tulang belakang.
b. Menggunakan gunting untuk melakukan pemotongan mulai dari
anus kearah kepala sampai kedekat kutup insang.
c. Melanjutkan pemotongan kearah punggung lewat pangkal sirip
dada sampai tertumbuk pada tulang belakang.
d. Menahan dengan jarum, dan satu dibatas badan dan ekor, satu lagi
di batas kepala dan badan.
e.
Membuka dinding badan dengan menggunakan pinset. Dinding
badan sebelah bawah ditahan dengan jarum.
f. Mengangkat dinding badan sebelah atas,jika ada alat-alat tubuh
(jeroan) yang melekat, melepaskan secara hati-hati dengan
menggerakan dengan scarpel atau dengan spatula.
g. Membuka rongga perut dengan melepas tulang-tulang rusuk dari
tulang belakang/ otot-otot.
h. Menjari dan mengamati bentuk dan letak dari alat-alat berikut:
- Gonad (kelenjar kelamin) terdapat disebelah bawah gelembung
renang.
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 9/24
- Ginjal (mesonephros), warnanya merah tua melekat pada
dinding rongga perut bagian punggung, terjepit oleh gelembung
renang.
- Hati (hepar ), merah cokelat, terletak dibagian depan
- Usus, disebelah bawah gelembung renang, sebagian ditutupi
oleh hati.
- Kura (lien), agak bundar, warna merah coklat, terletak diantara
usus dengan gelembung renang.
- Kantong empedu, berwarna hijau tua, disebelah kanan bawah
hati.
- Jantung, disebelah depan hati, didalam suatu ruang tersendiri.
Mengamati dengan loupe.
i.
Membuat gambar alat-alat secara skematis sesuai dengan letaknya,
kemudian melanjutkan pengamatan sistem demi sistem.
3. Sistem pencernaan
a. Melepaskan hati dari penggantungnya ( Mesentrium)
b. Memasukkan ujung spatula/ lidi ke dalam rongga mulut, pangkal
kerongkongan sampai masuk kerongkongan dan tertumpuk pada
lambung.
c. Menggerak-gerakan lidi tersebut. Bagian yang dimasuki lidi ini
adalah alat-alat :
- Kerongkongan
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 10/24
- Lambung yang berbentuk J berhubungan dengan usus
d.
Mengamati pertemuan lambung dan usus.
e. Usus halus berkelok-kelok, diikat oleh penggantungnya
( Mesentrium), mencari tempat bermuara/berakhir.
f. Mengangkat usus dan melepaskan mesentriumnya tanpa merusak
alat-alat lain.
g. Akan lebih kelihatan alat-alat tubuh lainnya.
4. Pengamatan rongga mulut
a. Setelah mengamati dan menggambar insang, mengamati alat-alat
lain dalam rongga mulut :
- Rahang atas dan bawah, raba permukaannya
- Lidah, apa lembut atau kaku.
b.
Menusukkan seutas ijuk atau kawat kedalam cekung hidung (dari
luar).
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 11/24
BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Pengamatan
Hasil pengamatan pada praktikum ini adalah sebagai berikut :
- Gambar Morfologi
a. Ikan bandeng (Chanos-chanos)
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 12/24
Keterangan
1. Cavum ovis 6. Pinna dorsalis
2. Visus 7. Pinna caudalis
3. Operculum 8. Pinna analis
4. Sisik 9. Pinna pelviculus
5. Linea lateralis 10. Pinna pectoralis
11. Pinna nasalis
Insang
Keterangan :
1. Filament
2. Efferent branchia
3. Gill rakers (rakes
mulut)
2. Gambar Anatomi
c. Ikan bandeng (Chanos-chanos)
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 13/24
K
keterangan :
1. Lubang hidung
2. Sumsung tulang
belakang
3. Gelembung renang
4. Pinna dorsalis
5. Sirip adipose
(karakteristik
ikan)
6. Pinna caudalalis
7. Pinna analis
8. Linea lateralis
9. Saccus
10. Kloaka
11. Sirip pelvis
12. Gonad
13. Intestinum tiesse
14. Ventriculus
15. Hepar
16. Ren
17. Cor
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 14/24
18. Insang 19. Tepi opekulum
yang terpotong
Sistem digestoria
Sistem respirasi
Sistem sirkulasi
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 15/24
Sistem eksresi
B. Pembahasan
Pembahasan pada praktikum ini yaitu :
1. Morfologi
Ikan bandeng (Chanos-chanos) yang diamati pada praktikum ini
bentuk tubuh bermacam-macam, tapi sebagian besar berbentuk gelendong
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 16/24
pipih, ukuran tinggi tubuh lebih dari pada lebarnya, penampang
potongannya berbentuk oval. Kepala terbentang mulai dari ujung moncong
sampai dengan akhir operculum (tutup insang). Badan membentang dari
akhir operculum sampai anus dan sisanya adalah ekor. Mulut terdapat
diujung muka moncong terdapat sepasang fovea nasalis (lubang hidung
sebelah luar) yang sebelah dalamnya terdapat sacci olfactorius; mata
terletak sebelah lateral tanpa kelopak mata. Anus dan apertura urogenitalia
terdapat di muka pinna analis. Pada punggung terdapat pinna dorsalis,
pada akhir badan terdapat pinna caudalis, dan daerah ventral dibagian ekor
terdapat analis. Disebelah lateral terdapat sepasang pinna pectoralis atau
pinna thoracicae yang terletak di belakang operculum dan sebelah
bawahnya terdapat sepasang pinna pelvicus atau pinna abdominalis9.
2.
Anatomi
1. Sistem digestoria
Rahang banyak mengandung gigi yang berguna untuk
mengunyah makanan. Terdapat sejumlah kelenjar mukosa, tapi tidak
terdapat kelenjar ludah. Lidah kecil melekat pada dasar rongga mulut
dan merupakan alat yang membantu gerakan pernafasan. Pharink pada
celah ingang yang terletak sebelah menyeblah dan selanjutnya saluran
9Maskoeri Jasin, Zoologi Vertebrata(Cet. IV; Surabaya:Sinar Wijaya, 1992). h. 50
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 17/24
pencernaan menuju ke oesophagus terus ke ventriculus. Antara
venriculus dan intestinum terdapat klep pylorus
10
.
2. Sistem respirasi
Pernafasan dilakukan oleh insang yang terdapat dalam empat
pasang kantung insang yang terletak sebelah pharynk di bawah
operculum. Tiap bilah insang terdiri atas lembaran ganda filament.
Tiap filament tersusun atas banyak plat transversal yang dibungkus
oleh lapisan epithelium yang banyak mengandung pembuluh darah
kapiler yang berada diantara afferent branchialis dan efferent
branchialis (lengkung insang) dan pada perbatasannya terdapat sisir
duri yang berfungsi menahan makanan dan benda-benda keras lain
lewat celah insang pada saat pernafasan berlangsung11
.
3.
Sistem sirkulasi
Cor terdapat di bawah pharynx dalam rongga pericardium dari
rongga coelom sebelah anterior, terdiri atas dua bagian yaitu
ventriculum, dan auriculum/atrium. Darah kembali ke cor melalui
vena terus berkumpul pada sinus venosus, kembali masuk ke
auriculum melalui ventriculum yang berdinding tebal dipompa menuju
insang melalui conus arteriosus, aorta ventralis, empat pasang arteri
10Maskoeri Jasin, Zoologi Vertebrata(Cet. IV; Surabaya:Sinar Wijaya, 1992). h. 57
11 Ibid.,. h. 59
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 18/24
afferent branchialis. Saluran terakhir ini akan menyalurkan darah
melalui kapiler dalam insang untuk mengambil oksigen. Kemudian
darah dikumpulkan melalui arteri efferent branchialis menuju aorta
dorsalis12.
4. Sistem uregenitalia
Seks terpisah, pada ikan jantan terdapat sepasang testis yang
membesar pada masa perkawinan. Melalui vasa defferensiasi spema
dikeluarkan lewat papilea urogenitalis. Pada hewan betina sel telur
akan keluar dari ovary melalui oviduct yang selanjutnya keluar
memalui papilea urogenitalis. Penembusan umumnya terjadi diluar
tubuh13.
5. Sistem eksresi
Ren yang gilik terletak antara vesica pneumatica dengan
tulang vertebrae. Cairan yang mengandung sisa-sisa persenyawaan
nitrogen dan hydrogen diambil dari darah dalam ren akan ditampung
kedalam vesica urinaria melalui ureter dan selanjutnya pengosongan
dilakukan melalui sinus urogenitalis ke luar14
.
12Maskoeri Jasin, Zoologi Vertebrata(Cet. IV; Surabaya:Sinar Wijaya, 1992). h. 58
13Ibid., h. 61.
14 Ibid.,. h. 60.
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 19/24
3. Klasifikasi
Regnum : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Gonorynchiformes
Familia : Charidae
Genus : Chanos
Spesies : Chanos15
.
4. Habitat
Habitat ikan bandeng (Chonos-chanos) biasanya hidup dalam air tawar
atau bergaram (air laut)16
15Maskoeri Jasin, Zoologi Vertebrata(Cet. IV; Surabaya:Sinar Wijaya, 1992). h. 62
16Maskoeri Jasin, Zoologi Vertebrata(Cet. IV; Surabaya:Sinar Wijaya, 1992). h. 49
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 20/24
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dalam praktikum ini adalah :
1. Morfologi
Kepala terbentang mulai dari ujung moncong sampai akhir operculum
(tutup insang). Badan membentang dari akhir operculum sampai akhir
anus dan sisanya adalah ekor. Visus terdapat diujung muka moncong
mempunyai rahang yang bergigi baik. Kloaka dan aperatur
urogenitalis terdapat di muka pinna analis.
2. Anatomi
Sistem digestoria terdiri atas cavum oris, pharynx, oesophagus,
ventriculus, intestinum, cloaca, dan anus.
Sistem respirasi terdiri atas visus menghalau air kedalam mulut dan
menekan ke luar dengan kekuatan (mulut menutup) melalui celah
insang dan spiracle.
Sistem sirkulasi terdiri atas cor
Sistem eksresi teriri atas ren
B. Saran
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 21/24
Adapun saran pada praktikum ini adalah sebaiknya bahan yang
digunakan masih segar sehingga struktur tubuh hewan yang akan diamati
masih baik.
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 22/24
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. Pisces. http://wwwazimuth. Blogspot.com. Diakses pada selasa 20
April 2010
Anonim. Vertebrata. http://wikipedia .org/wiki/vertebrata. Diakses pada selasa
20 april 2010
Bevelander, Gerrit. 1988. Dasar-dasar biologi. Jakarta : Erlangga
Fried, Ph.D. George H. 2005. Biologi. Jakarta : Erlangga
Jasin, Maskoeri. 1992. Zoologi Vertebrata. Surabaya : Sinar Wijaya
LEMBAR PENGESAHAN
5/13/2018 laporan osteichthyes. chairil - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-osteichthyes-chairil 23/24
Laporan lengkap praktikum Zoologi Vertebrata dengan judul “ Pisces”
(Osteichthyes) yang disusun oleh :
Nama : Andi Nur Ismi S
Nim : 60300108004
Kelompok : I (satu)
Telah diperiksa oleh asisten dan koordinator asisten dan dinyatakan diterima.
Makassar, april 2010
Koordinator asisten Asisten
AR. Syarif Hidayat, S.Si AR. Syarif Hidayat, S.Si
Mengetahui
Dosen Penanggung Jawab
St. Saenab, S.Pd. M.PdNIP :