Upload
maya-yulindhini
View
66
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
kedokteran keluarga
Citation preview
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
1.1.1 Gambaran Umum Wilayah Kecamatan Kemayoran
1.1.1.1 Keadaan Geografis
Kecamatan Kemayoran sebagai salah satu dari tujuh kelurahan di wilayah
Kotamadya Jakarta Pusat menempati area wilayah 725,360 Ha (7,25 Km2) dengan
jumlah penduduk 181.641 jiwa, Teritorial wilayah Pemerintahan terbagi dalam 7
(tujuh) Kelurahan, 77 Rukun Warga (RW), dan 1032 Rukun Tetangga (RT).
Batas wilayah Kecamatan Kemayoran:
Sebelah Utara: Jl. Angkasa, J1. Sunter Kemayoran Pertengahan bekas
Lapangan Terbang Kemayoran (berbatasan langsung dengan Kecamatan
Sawah Besar Jakarta Pusat dan Kecamatan Tanjung Priok Jakarta Utara).
Sebelah Selatan: JI. Letjen Suprapto, Kali Sentiong, JI. Kali Baru Tirnur,
Jalan (berbatasan dengan Kecamatan Cempaka Putih, Kecamatan Senen dan
Kecamatan Johar Baru Jakarta Pusat).
Sebelah Timur: Jl. Yos Sudarso (berbatasan dengan Kecamatan Kelapa
Gading Jakarta Utara).
Sebelah Barat: J1. Gunung Sahari Raya (berbatasan dengan Kecamatan
Sawah Besar).
Kecamatan Kemayoran membawahi 7 kelurahan dengan jumlah Rukun Warga
(RW) sebanyak 77 RW dan jumlah Rukun Tetangga sebanyak 1.032 RT dengan
perincian sebagai berikut: Kelurahan Gunung Sahari Selatan dengan luas wilayah
153.100 Ha terdiri dari 10 RW dan 122 RT; Kelurahan Kemayoran dengan luas
wilayah 52.550 Ha terdiri dari 10 RW dan 121 RT; Kelurahan Kebon Kosong dengan
luas wilayah 116.775 Ha terdiri dari 13 RW dan 129 RT; Kelurahan Serdang dengan
luas wilayah 82.230 Ha terdiri dari 7 RW dan 113 RT; Kelurahan Utan Panjang
dengan luas wilayah 54.025 Ha terdiri dari 10 RW dan 138 RT;Kelurahan Cempaka
Baru dengan luas wilayah 99.330 Ha terdiri dari 10 RW dan 138 RT; Kelurahan
Sumur Batu dengan luas wilayah 115,900 Ha terdiri dari 8 RW dan 105 RT.
2
Gambar 1. Peta Wilayah Kecamatan Kemayoran
1.1.1.2 Keadaan Demografi
Menurut dataBiro Pusat Statistik Jakarta Pusat pada akhir tahun 2014,
Kecamatan Kemayoran mempunyai jumlah penduduk sebanyak 181.641 jiwa, dengan
kepadatan penduduk 26.058 per km2. Berikut rincian jumlah penduduk yang ada di
wilayah Kecamatan Kemayoran tahun 2014.
3
Tabel 1.1 Luas Wilayah, Jumlah Penduduk, Jumlah Rumah Tangga, Rata Rata jiwa
atau rumah tangga, Kepadatan Penduduk Tahun 2014
NO KELURAHAN
LUAS
JUMLAH PENDUD
UK
JUMLAH
RATA-RATA
KEPADATAN
WILAYAH
RUMAH
JIWA/RUMAH
PENDUDUK
(km2) TANG
GA TANGG
A per km2
1 2 3 4 5 6 7
1 Gn. Sahari Selatan 1,5 23.087 122 189,24 15.089,5
2 Kemayoran 0,5 24.341 121 201,17 45.926,4
3 Kebon Kosong 1,2 31.283 129 242,50 26.968,1
4 Serdang 0,8 34.576 113 305,98 42.686,4
5 Harapan Mulia 0,5 26.883 139 193,40 50.722,6
6 Utan Panjang 0,5 33.882 120 282,35 62.744,4
7 Cempaka Baru 1,0 37.711 138 273,27 38.091,9
8 Sumur Batu 1,2 26.869 105 255,90 23.364,3
(Sumber: Buku Laporan Tahunan Kecamatan KemayoranTahun 2014)
Tabel 1.2. Jumlah Penduduk menurut Jenis Kelamin di Wilayah Kecamatan
Kemayoran Tahun 2014
NO KELOMPOK
UMUR (TAHUN)
JUMLAH PENDUDUK
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+ PEREMPUAN
RASIO JENIS KELAMIN
1 2 3 4 5 6
1 0 - 4 10.432 99.824 20.256 106,19
2 5 - 9 10.678 99.965 20.643 107,16
3 10 - 14 10.427 110.183 20.610 102,40
4 15 - 19 10.147 99.926 20.073 102,23
5 20 - 24 9.802 99.999 19.801 98,03
6 25 29 10.304 110.849 21.153 94,98 7 30 34 10.436 110.550 20.986 98,92 8 35 - 39 9.921 110.236 20.157 96,92
9 40 - 44 11.038 88.990 20.028 122,78
10 45 - 49 8.976 88.406 17.382 106,78
11 50 - 54 6.813 66.800 13.613 100,19
12 55 - 59 5.036 44.934 9.970 102,07
13 60 - 64 3.057 33.111 6.168 98,26
14 65 - 69 2.043 22.204 4.247 92,70
15 70 - 74 1.492 11.413 2.905 105,59
16 75+ 752 8847 1.599 88,78
JUMLAH 121.354118.23 239.591102,64
ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO)
41
(Sumber: Buku Laporan Tahunan Kecamatan KemayoranTahun 2014)
4
Berikut rincian kepadatan penduduk pada tiap kelurahan di Kecamatan Kemayoran
tahun 2014:
Tabel 1.3. Tingkat Kepadatan Penduduk di Wilayah Kecamatan Kemayoran
Tahun 2014
No Kelurahan Luas
(km2)
Jumlah
Penduduk
Kepadatan Penduduk
(per km2)
1
2
3
4
5
6
7
8
Gunung Sahari Selatan
Kemayoran
Kebon Kosong
Serdang
Harapan Mulya
Utan Panjang
Cempaka Baru
Sumur Batu
1,52
0,52
1,16
0,82
0,53
0,50
0,99
1,15
23.087
24.341
31.283
34.576
26.883
33.882
37.711
26.869
15.089,5
45.926,4
26.968,1
42.686,4
50.772,6
62.744,4
38.091,9
23.364,3
Jumlah 7,19 238.632 305.643,6
(Sumber: Buku Laporan Tahunan Kecamatan KemayoranTahun 2014)
A. Data penduduk menurut tingkat pendidikan
Tabel I.4. Jumlah Kepala Keluarga menurut Tingkat Pendidikan Tertinggi
yang ditamatkan tahun 2014
No. Kelurahan Tidak
Tamat
SD
Tamat
SD-
SLTP
Tamat
SLTA
Tamat
AK/PT
Jumlah
1 Gunung Sahari Selatan 400 1.346 1.669 517 3.932
2 Kemayoran 2.159 2.074 236 357 5.186
3 Kebon Kosong 572 2.906 1.808 554 5.840
4 Serdang 483 2.468 3.905 555 7.411
5 Harapan Mulia 454 1.491 1.836 580 4.361
6 Utan Panjang 381 2.672 3.536 480 7.069
7 Cempaka Baru 542 3.900 2.702 699 7.843
8 Sumur Batu 301 1.576 1.854 786 4.517
Jumlah 5.652 18.433 17.546 4.528 46.159
(Sumber: Buku Laporan Tahunan Kecamatan KemayoranTahun 2014)
5
B. Data dasar di Wilayah Kecamatan Kemayoran tahun 2014
Tabel 1.5. Data dasar di Wilayah Kecamatan Kemayoran Tahun 2014
Data Dasar Jumlah
Jumlah Penduduk 238.781
Jumlah Kelurahan 8
Jumlah Puskesmas 7
Jumlah RW 77
Jumlah RT 987
Jumlah KK 67.547
Tenaga Kesehatan 169
Posyandu 103
Kader Aktif 739
Kader Tidak Aktif 179
Jumlah Balita 14.553
(Sumber: Buku Tahunan Kecamatan KemayoranTahun 2014)
1.1.2 Gambaran Umum Puskesmas
1.1.2.1 Definisi Puskesmas
Puskesmas ialah suatu unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
yang bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah
kerja.
Puskesmas merupakan suatu unit organisasi yang bergerak dalam bidang
pelayanan kesehatan yang berada di garda terdepan dan mempunyai misi sebagai
pusat pengembangan pelayanan kesehatan, yang melaksanakan pembinaan dan
pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu untuk masyarakat di suatu
wilayah kerja tertentu yang telah ditentukan secara mandiri dalam menentukan
kegiatan pelayanan namun tidak mencakup aspek pembiayaan.
Seiring dengan semangat otonomi daerah, maka puskesmas dituntut
untuk mandiri dalam menentukan kegiatan pelayanannya yang akan dilaksanakan.
Tetapi pembiayaannya tetap didukung oleh pemerintah. Sebagai organisasi pelayanan
mandiri, kewenangan yang dimiliki puskesmas juga meliputi: kewenangan
merencanakan kegiatan sesuai masalah kesehatan di wilayahnya, kewenangan
menentukan kegiatan yang termasuk public goods atau private goods serta
kewenangan menentukan target kegiatan sesuai kondisi geografi puskesmas. Jumlah
kegiatan pokok puskesmas diserahkan pada tiap puskesmas sesuai kebutuhan
masyarakat dan kemampuan sumber daya yang dimiliki.
6
Peran puskesmas adalah sebagai ujung tombak dalam mewujudkan
kesehatan nasional secara komprehensif.Tidak terbatas pada aspek kuratif dan
rehabilitatif saja seperti di Rumah Sakit.
Puskesmas merupakan salah satu jenis organisasi yang sangat dirasakan oleh
masyarakat umum. Seiring dengan semangat reformasi dan otonomi daerah maka
banyak terjadi perubahan yang mendasar dalam sektor kesehatan, yaitu terjadinya
perubahan paradigma pembangunan kesehatan menjadi Paradigma Sehat. Dengan
paradigma baru ini, mendorong terjadinya perubahan konsep yang sangat mendasar
dalam pembangunan kesehatan, antara lain :
a. Pembangunan kesehatan yang semula lebih menekankan pada upaya kuratif dan
rehabilitatif, menjadi lebih fokus pada upaya preventif dan kuratif tanpa
mengabaikan kuratif-rehabilitatif
b. Pelaksanaan upaya kesehatan yang semula lebih bersifat terpilah-pilah
(fragmented) berubah menjadi kegiatan yang terpadu (integrated)
c. Sumber pembiayaan kesehatan yang semula lebih banyak dari pemerintah,
berubah menjadi pembiayaan kesehatan lebih banyak dari masyarakat
d. Pergeseran pola pembayaran dalam pelayanan kesehatan yang semula fee for
service menjadi pembayaran secara pra-upaya
e. Pergeseran pemahaman tentang kesehatan dari pandangan konsumtifmenjadi
investasi
f. Upaya kesehatan yang semula lebih banyak dilakukan oleh pemerintah, akan
bergeser lebih banyak dilakukan oleh masyarakat sebagai mitra pemerintah
(partnership)
g. Pembangunan kesehatan yang semula bersifat terpusat (centralization), menjadi
otonomi daerah (decentralization)
h. Pergeseran proses perencanaan dari top down menjadi bottom up seiring dengan
era desentralisasi.
1.1.2.2 Wilayah Kerja
Wilayah kerja puskesmas meliputi satu kecamatan atau sebagian dari
kecamatan.Faktor kepada kepadatan penduduk, luas daerah, keadaan geografik, dan
keadaan infrastruktur lainnya merupakan pertimbangan dalam penentuan wilayah
kerja puskesmas.Puskesmas merupakan perangkat Pemerintah Daerah Tingkat II,
sehingga pembagian wilayah kerja puskesmas ditetapkan oleh Walikota/Bupati,
7
dengan saran teknis dari kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.Sasaran
penduduk yang dilayani oleh satu puskesmas adalah sekitar 30.000 penduduk.Untuk
jangkauan yang lebih luas, dibantu oleh Puskesmas Pembantu dan Puskesmas
Keliling. Puskesmas di ibukota kecamatan dengan jumlah penduduk 150.000 jiwa
atau lebih, merupakan Puskesmas Pembina yang berfungsi sebagai pusat rujukan
bagi puskesmas kelurahan dan juga mempunyai fungsi koordinasi.
1.1.2.3. Pelayanan Kesehatan Menyeluruh
Pelayanan kesehatan menyeluruh yang diberikan puskesmas meliputi :
1. Promotif (peningkatan kesehatan).
2. Preventif (upaya pencegahan).
3. Kuratif (pengobatan).
4. Rehabilitatif (pemulihan kesehatan).
Pelayanan tersebut ditujukan kepada semua penduduk, tidak membedakan
jenis kelamin, umur, sejak pembuahan dalam kandungan sampai meninggal.
1.1.2.4. Peran Puskesmas
Dalam konteks Otonomi Daerah saat ini, puskesmas mempunyai peran yang
vital sebagai institusi pelaksana teknis, dituntut memiliki kemampuan manajerial
dan wawasan jauh ke depan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
Peran tersebut ditunjukkan dalam bentuk ikut serta menentukan kebijakan
daerah melalui sistem perencanaan yang matang, tatalaksana kegiatan yang tersusun
rapi, serta sistem evaluasi dan pemantauan yang akurat.
1.1.2.5. Upaya Kesehatan Wajib Puskesmas
Upaya kesehatan wajib puskesmas adalah upaya yang ditetapkan
berdasarkan komitmen nasional, regional dan global serta mempunyai daya ungkit
tinggi untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat.Upaya kesehatan wajib ini
diselenggarakan oleh setiap puskesmas yang ada di seluruh wilayah Indonesia.
Upaya kesehatan wajib tersebut adalah :
1. Promosi kesehatan masyarakat.
2. Kesehatan lingkungan.
3. KIA (Kesejahteraan Ibu dan Anak).
4. KB (Keluarga Berencana).
8
5. Perbaikan gizi masyarakat.
6. P2M (Pengendalian Penyakit Menular).
7. Pengobatan dasar.
Berikut ini akan ditampilkan upaya kesehatan wajib dalam bentuk tabel, yaitu :
Tabel 1.6 Program Kesehatan Wajib yang dilakukan di Puskesmas
No Upaya Kesehatan Wajib Kegiatan Indikator
1 Promosi Kesehatan Penyuluhan di
Dalam dan di Luar
Gedung, PHBS
Tatanan sehat
Perbaikan perilaku
sehat
2 Kesehatan Lingkungan Penyehatan
pemukiman
Cakupan air bersih
Cakupan jamban
keluarga
Cakupan SPAL
Cakupan rumah
sehat
3 Kesejahteraan ibu dan anak ANC Cakupan K1, K4
Pertolongan
persalinan
Cakupan linakes
MTBS Cakupan MTBS
Imunisasi Cakupan imunisasi
4 Keluarga Berencana Pelayanan
Keluarga
Berencana
Cakupan MKET
5 Pemberantasan penyakit
menular
Diare Cakupan kasus diare
ISPA Cakupan kasus
ISPA
Malaria Cakupan kasus
malaria
Cakupan
kelambunisasi
Tuberkulosis Cakupan penemuan
kasus
9
Angkapenyembuhan
7 Pengobatan Medik dasar Cakupan pelayanan
USG Jumlah kasus yang
ditangani
Laboratorium
sederhana
Jumlah pemeriksaan
(Sumber : Trihono. 2005. Manajemen Kesehatan, Arrimes, ed)
1.1.2.6 Upaya Kesehatan Pengembangan Puskesmas
Upaya Kesehatan Pengembangan Puskesmas adalah upaya yang ditetapkan
berdasarkan permasalahan kesehatan yang ditemukan di masyarakat serta yang
disesuaikan dengan kemampuan puskesmas. Upaya kesehatan pengembangan
dipilih dari daftar upaya kesehatan pokok puskesmas yang telah ada, yaitu :
1. Upaya Kesehatan Sekolah.
2. Upaya Kesehatan Olahraga.
3. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat.
4. Upaya Kesehatan Kerja.
5. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut.
6. Upaya Kesehatan Jiwa.
7. Upaya Kesehatan Mata.
8. Upaya Kesehatan Usia Lanjut.
9. Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional.
Upaya kesehatan pengembangan puskesmas dapat pula bersifat upaya
inovasi yaitu upaya lain di luar upaya puskesmas tersebut di atas yang sesuai
dengan kebutuhan. Pengembangan dan pelaksanaan upaya inovasi ini adalah dalam
rangka mempercepat tercapainya visi puskesmas.
6 Gizi Distribusi vit A / Fe /
cap yodium
Cakupan vit A /
Fe / cap yodium
PSG % gizi kurang /
buruk, SKDN
Promosi Kesehatan % kadar gizi
10
Pemilihan upaya kesehatan pengembangan ini dilakukan oleh puskesmas
bersama dinas kesehatan kabupaten/kota dengan mempertimbangkan masukan dari
Konkes/BPKM/BPP.Upaya kesehatan pengembangan dilakukan apabila upaya
kesehatan wajib puskesmas telah terlaksana secara optimal dalam arti target
cakupan serta peningkatan mutu pelayanan telah tercapai.Penetapan upaya
kesehatan pengembangan pilihan puskesmas ini dilakukan oleh dinas kesehatan
kabupaten/kota. Dalam keadaan tertentu upaya kesehatan pengembangan puskesmas
dapat pula ditetapkan sebagai penugasan oleh dinas kabupaten/kota.
Apabila puskesmas belum mampu menyelenggarakan upaya kesehatan
pengembangan, padahal telah menjadi kebutuhan masyarakat, maka dinas kesehatan
kabupaten/kota bertanggung jawab dan wajib menyelenggarakannya.Untuk itu dinas
kesehatan kabupaten/kota perlu dilengkapi dengan berbagai unit fungsional lainnya.
Kegiatan upaya kesehatan dasar dan upaya kesehatan pengembangan di
Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading periode Januari - November 2013 adalah :
A. Upaya Kesehatan Dasar
1. Upaya Promosi Kesehatan.
2. Upaya Kesejahteraan Ibu dan Anak.
3. Upaya Keluarga Berencana.
4. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat.
5. Upaya Kesehatan Lingkungan.
6. Upaya Pengendalian Penyakit Menular.
7. Upaya Pengobatan.
B. Upaya Kesehatan Pengembangan
1. Upaya Kesehatan Sekolah.
2. Upaya Kesehatan Olah Raga.
3. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat.
4. Upaya Kesehatan Usia Lanjut.
5. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut.
6. Upaya Kesehatan Jiwa.
7. Upaya Kesehatan Mata.
11
1.1.2.7 Azas Puskesmas
Penyelenggaraan upaya kesehatan wajib dan upaya pengembangan harus
menerapkan azas penyelenggaraan puskesmas secara terpadu.Azas penyelenggaraan
tersebut dikembangkan dari ketiga fungsi puskesmas.Dasar pemikirannya adalah
pentingnya menerapkan prinsip dasar dari setiap fungsi puskesmas dalam
menyelenggarakan setiap upaya puskesmas, baik upaya kesehatan wajib maupun
upaya kesehatan pengembangan.
Azas penyelenggaran puskesmas yang dimaksud adalah :
1. Azas pertanggungjawaban wilayah
Puskesmas bertanggung jawab meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat yang bertempat tinggal di wilayah kerjanya. Untuk ini
Puskesmas harus melaksanakan berbagai kegiatan, antara lain sebagai
berikut :
a. Menggerakkan pembangunan berbagai sektor tingkat kecamatan
sehingga berwawasan kesehatan.
b. Memantau dampak berbagai upaya pembangunan terhadap kesehatan
masyarakat di wilayah kerjanya.
c. Membina setiap upaya kesehatan strata pertama yang diselenggarakan
oleh masyarakat dan dunia usaha di wilayah kerjanya.
d. Menyelenggarakan upaya kesehatan strata pertama (primer) secara
merata dan terjangkau di wilayah kerjanya.
2. Azas pemberdayaan masyarakat
Puskesmas wajib memberdayakan perorangan, keluarga dan
masyarakat, agar berperan aktif dalam penyelenggaraan setiap program
puskesmas.Untuk ini, berbagai potensi masyarakat perlu dihimpun melalui
pembentukan Badan Penyantun Puskesmas (BPP). Beberapa kegiatan yang
harus dilaksanakan oleh puskesmas dalam rangka pemberdayaan masyarakat
antara lain :
a. KIA : Posyandu, Polindes, Bina Keluarga Balita (BKB).
b. Pengobatan : Posyandu, Pos Obat Desa (POD).
c. Perbaikan Gizi : Panti Pemulihan Gizi, Keluarga Sadar Gizi (Kadarzi).
12
d. Kesehatan Lingkungan : Kelompok Pemakai Air (Pokmair), Desa
Percontohan Kesehatan Lingkungan (DPKL).
e. UKS : Dokter Kecil, Saka Bakti Husada (SBH), Pos Kesehatan
Pesantren (Poskestren).
f. Kesehatan Usia Lanjut : Posyandu Usila, Panti Wreda.
g. Kesehatan Kerja : Pos Upaya Kesehatan Kerja (Pos UKK).
h. Kesehatan Jiwa : Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM).
i. Pembinaan Pengobatan Tradisional : Tanaman Obat Keluarga (TOGA),
Pembinaan Pengobatan Tradisional (Battra).
3. Azas Keterpaduan
Untuk mengatasi keterbatasan sumber daya serta diperolehnya hasil
yang optimal, penyelenggaraan setiap program puskesmas harus
diselenggarakan secara terpadu.
Ada dua macam keterpaduan yang perlu diperhatikan yaitu :
a. Keterpaduan Lintas Program
Upaya memadukan penyelengaraan berbagai upaya kesehatan yang
menjadi tanggung jawab Puskesmas. Contoh keterpaduan lintas program
antara lain :
1) Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) : keterpaduan KIA dengan
P2M, gizi, promosi kesehatan & pengobatan.
2) UKS : keterpaduan kesehatan lingkungan dengan promosi kesehatan,
pengobatan, kesehatan gigi, kesehatan reproduksi remaja dan
kesehatan jiwa.
3) Puskesmas keliling : keterpaduan pengobatan dengan KIA/KB, Gizi,
promosi kesehatan, & kesehatan gigi.
4) Posyandu : keterpaduan KIA dengan KB, gizi, P2M, kesehatan jiwa
& promosi kesehatan.
b. Keterpaduan Lintas Sektor
Upaya memadukan penyelenggaraan program puskesmas dengan
program dari sektor terkait tingkat kecamatan, termasuk organisasi
kemasyarakatan dan dunia usaha. Contoh keterpaduan lintas Sektoral
antara lain :
13
1) UKS : keterpaduan sektor kesehatan dengan camat, lurah/kepala
desa, pendidikan & agama.
2) Promosi Kesehatan : keterpaduan sektor kesehatan dengan dengan
camat, lurah/kepala desa, pendidikan, agama dan pertanian.
3) KIA : keterpaduan sektor kesehatan dengan camat, lurah/kepala desa,
organisasi profesi, organisasi kemasyarakatan, PKK dan PLKB.
4) Perbaikan Gizi : keterpaduan sektor kesehatan dengan camat,
lurah/kepala desa, pendidikan, agama, pertanian, koperasi, dunia
usaha dan organisasi kemasyarakatan.
5) Kesehatan Kerja : keterpaduan sektor kesehatan dengan dengan
camat, lurah, kepala desa, tenaga kerja dan dunia usaha.
4. Azas Rujukan
Sebagai sarana pelayanan kesehatan tingkat pertama, kemampuan
yang dimiliki oleh puskesmas terbatas. Pada hal puskesmas berhadapan
langsung dengan masyarakat dengan berbagai permasalahan kesehatan.
Untuk membantu puskesmas menyelesaikan berbagai masalah kesehatan
tersebut dan juga untuk meningkatkan efisiensi, maka penyelenggaraan
setiap program puskesmas harus ditopang oleh azas rujukan.
Rujukan adalah pelimpahan wewenang dan tanggung jawab atas
penyakit atau masalah kesehatan yang diselenggarakan secara timbal balik,
baik secara vertikal dalam arti dari satu strata sarana pelayanan kesehatan ke
strata sarana pelayanan kesehatan lainnya, maupun secara horizontal dalam
arti antar strata sarana pelayanan kesehatan yang sama.
Ada dua macam rujukan yang dikenal yakni :
a. Rujukan Medis
Apabila suatu puskesmas tidak mampu menangani suatu penyakit
tertentu, maka puskesmas tersebut dapat merujuk ke sarana pelayanan
kesehatan yang lebih mampu (baik vertikal maupun horizontal). Rujukan
upaya kesehatan perorangan dibedakan atas :
1) Rujukan Kasus untuk keperluan diagnostik, pengobatan tindakan
medis (contoh : operasi) dan lain-lain.
14
2) Rujukan Bahan Pemeriksaan (spesimen) untuk pemeriksaan
laboratorium yang lebih lengkap.
3) Rujukan Ilmu Pengetahuan antara lain mendatangkan tenaga yang
lebih kompeten untuk melakukan bimbingan tenaga puskesmas dan
atau menyelenggarakan pelayanan medis spesialis di puskesmas.
b. Rujukan Kesehatan
Rujukan kesehatan masyarakat dibedakan atas tiga macam :
1) Rujukan sarana dan logistik, antara lain peminjaman peralatan
fogging, peminjaman alat laboratorium kesehatan, peminjaman alat
audio visual, bantuan obat, vaksin, bahan habis pakai dan bahan
pakaian.
2) Rujukan tenaga, antara lain tenaga ahli untuk penyidikan kejadian
luar biasa, bantuan penyelesaian masalah hukum kesehatan,
gangguan kesehatan karena bencana alam.
3) Rujukan operasional, yakni menyerahkan sepenuhnya kewenangan
dan tanggung jawab penyelesaian masalah kesehatan masyarakat dan
atau penyelenggaraan kesehatan masyarakat ke periode dinas
kesehatan kabupaten/kota. Rujukan operasional diselenggarakan
apabila puskesmas tidak mampu.
Gambar 1.2 Sistem Rujukan Puskesmas
15
Setiap upaya atau program yang dilakukan oleh puskesmas memerlukan
evaluasi untuk menilai apakah program yang dilaksanakan berhasil atau tidak.
Untuk itu dibuat indikator keberhasilan sesuai dengan fungsi puskesmas :
1. Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan
Fungsi pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan dapat dinilai
dari seberapa jauh institusi jajaran non-kesehatan memperhatikan kesehatan bagi
institusi dan warganya. Keberhasilan fungsi ini bisa diukur melalui Indeks Potensi
Tatanan Sehat (IPTS).Ada tiga tatanan yang bisa diukur yaitu :
a. Tatanan sekolah.
b. Tatanan tempat kerja.
c. Tatanan tempat-tempat umum.
2. Pusat pemberdayaan masyarakat
Segala upaya fasilitasi yag bersifat non-instruktif guna meningkatkan
pengetahuan dan kemampuan masyarakat agar mampu mengidentifikasi masalah,
merencanakan & melakukan pemecahannya dengan memanfaatkan potensi
setempat dan fasilitas yang ada, baik instansi lintas sektoral maupun LSM dan tokoh
mayarakat.
Fungsi ini dapat diukur dengan beberapa indikator :
a. Tumbuh kembang, Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM).
b. Tumbuh dan kembangnya LSM di bidang kesehatan.
c. Tumbuh dan berfungsinya konsil kesehatan kecamatan atau BPKM (Badan
Peduli Kesehatan Masyarakat) atau BPP (Badan Penyantun Puskesmas).
3. Pusat pelayanan kesehatan strata pertama
Indikator keberhasilan fungsi ini dapat dikelompokkan ke dalam IPMS
(Indikator Potensi Masyarakat Sehat), yang terdiri dari cakupan dan kualitas
program puskesmas.IPMS minimal mencakup seluruh indikator cakupan upaya
kesehatan wajib dan kualitas atau mutu pelayanan kesehatan.
1.1.3Gambaran Umum Puskesmas Kecamatan Kemayoran
Puskesmas Kecamatan Kemayoran sebagai salah satu unit pelaksana Teknis
16
Dinas Kesehatan DKI Jakarta memiliki kewajiban untuk melaksanakan SK
Gubernur tersebut dengan menerapkan pola-pola pelayanan kesehatan baik secara
individu maupun kesehatan masyarakat yang berkiblat kepada SPMD tersebut.
Melalui visi dan misi yang telah dicanangkan oleh Puskesmas Kecamatan
Kemayoran diharapkan pencapaian tersebut dilakukan secara optimal.
Visi Puskesmas Kecamatan Kemayoran adalahTerwujudnya Puskesmas
Kecamatan Kemayoran sebagai pusat pelayanan kesehatan dasar yang bermutu dan
profesional. Hal ini tidak mudah dilakukan, karena itu harus didukung oleh SDM
yang baik menyangkut paradigma yang mendahulukan kepentingan pelangggan,
memberikan pelayanan dengan kualitas sesuai dengan standar, menyediakan
bangunan dan peralatan yang memadai dan melakukn efisiensi pembiayaan yang
akan menguntungkan antara pihak Puskesmas dan pelanggan. Pelayanan yang
diberikan tidak membeda-bedakan status ekonomi, kedudukan dan jabatan serta
pembedaan ras maupun agama.
Sedangkan misi Puskesmas Kecamatan Kemayoran adalah :
1. Mengembangkan kualitas pelayanan dan program sesuai dengan standar
mutu
2. Mengembangkan SDM yang profesional dan berkualitas
3. Mengembangkan sistem manajemen Puskesmas
4. Mengembangkan sarana dan prasarana pelayanan Puskesmas
5. Mengembangkan upaya kemandirian masyarakat dalam bidang kesehatan
6. Menggalang kerjasama dengan mitra strategis
Sedangkan Tujuan Puskesmas Kemayoran adalah :
1. Meningkatnya pengetahuan dan kemampuan manajerial pegawai
2. Meningkatnya kemampuan teknis pegawai
3. Meningkatnya prestasi kerja pegawai
4. Meningkatnya pembinaan pegawai
5. Tersedianya sistem informasi yang cepat, tepat dan akurat sertamudah dimengerti
6. Meningkatnya minat masyarakat untuk berkunjung ke Puskesmas
7. Meningkatnya mutu program Puskesmas
8. Terselenggaranya pelayanan tepat waktu
9. Meningkatnya kepuasan pelanggan
10. Terlaksananya prosedur pelayanan yang tidak berbelit belit
17
11. Meningkatnya fasilitas kesehatan di Puskesmas
12. Mengembangkanjenispelayanan
Puskesmas Kecamatan Kemayoran terletak di Jl. Serdang 1 Kelurahan Serdang.
Puskesmas ini membawahi delapan puskesmas kelurahan yang berada di wilayah
Kecamatan Kemayoran. Puskesmas tersebut ialah :
Tabel 1.7 Puskesmas di Wilayah Kecamatan Kemayoran Tahun 2014
No. Puskesmas Alamat
1 Puskesmas Kecamatan Kemayoran
(Kel. Gunung S. S)
Jl. Serdang Baru 1
2 Puskesmas Kelurahan Kebon Kosong II
(Kel. Kemayoran)
Jl. Kemayoran Gempol Rt006/06
3 Puskesmas Kelurahan Kebon Kosong I Jl. Galindra Rt009/03
4 Puskesmas Kelurahan Serdang Jl. Eka V Rt 009/01
5 Puskesmas Kelurahan Harapan Mulya Jl. Harapan Mulya Rt 005/04
6 Puskesmas Kelurahan Utan Panjang Jl. Bendungan Jago Rt009/01
7 Puskesmas Kelurahan Cempaka Baru Jl. Cempaka Baru Tengah Rt 006/06
8 Puskesmas Kelurahan Sumur Batu Jl. Sumur Batu Raya Rt 001/01
(Sumber : Laporan Tahunan Wilayah Puskesmas Kecamatan Kemayoran Tahun 2014)
Puskesmas wilayah Kecamatan Kemayoran memiliki tujuh Puskesmas
Kelurahan dan satu Puskesmas Kecamatan yang terdiri dari :
Satu Puskesmas Kecamatan Kemayoran yang berada di Kelurahan
Serdang,
Satu Puskesmas Kelurahan Kebon Kosong,
Satu Puskesmas Kelurahan Kemayoran yang berada di Kelurahan Kebon
Kosong II,
Satu Puskesmas Kelurahan Serdang, satu Puskesmas Sumur Batu,
Satu Puskesmas Cempaka Baru,
Satu Puskesmas Kelurahan Utang Panjang dan
Satu Puskesmas Kelurahan Harapan Mulia
18
Sedangkan Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Selatan merupakan
daerah binaan dan pertanggungjawaban wilayahnya dipegang oleh
Puskesmas Kecamatan Kemayoran.
Puskesmas Pembina Kecamatan Kemayoran memiliki tiga Subseksi Pelayanan
yang berperan dalam pelaksanaan pelayanan kepada customer internal dan
customer external. Dua dari tiga Subseksi Pelayanan memberikan pelayanan
kesehatan pada masyarakat. Dua Subseksi Pelayanan tersebut ialah Pelayanan
Kesehatan Masyarakat (KESMAS) & Pelayanan Kesehatan (YANKES).
Subseksi Kesmas yang dilaksanakan di Puskesmas Kecamatan Kemayoran
meliputi kegiatan antara lain :
a. Pelayanan Kesehatan Masyarakat Pemberantasan Penyakit
Menular (P2M)
b. Pelayanan Kesehatan Masyarakat Penyakit Tidak Menular &
Lansia
c. Pelayanan Kesehatan Masyarakat Penyehatan Lingkungan &
Kesehatan Kerja
d. Pelayanan Kesehatan Masyarakat Gizi Komunitas
e. Pelayanan Kesehatan Masyarakat NAPZA
f. Promosi Kesehatan Masyarakat
g. Pelayanan Kesehatan Masyarakat Usaha Kesehatan Sekolah
Kegiatan-kegiatan tersebut harus mengacu kepada pola Standar Pelayanan
Minimal sesuai dengan Permenkes No. 1457 tentang Standar Pelayanan Kesehatan
& SK Gubernur No. 12 tahun 2006 tentang Standar Pelayanan Minimal Daerah
Khusus Ibukota Jakarta.
Subseksi Pelayanan Kesehatan yang dilaksanakan oleh Wilayah Puskesmas
Kecamatan Kemayoran meliputi pelayanan :
1. Pelayanan Kesehatan Balai Pengobatan
a. Umum
b. Layanan 24 Jam
c. Layanan Pengobatan Gigi
d. Layanan Pengobatan Paru
2. Pelayanan Kesehatan Penunjang Medik
a. Radiologi/Rontgen
19
b. Laboratorium Klinik
c. USG (Ultrasonografi)
d. ECG (Electrocardiografi)
e. Ambulance
f. Klinik Gizi
g. Apotek/Depo Obat
3. Pelayanan Kesehatan Keluarga Berencana & Kesehatan Ibu dan
Anak
a. Klinik KI & KA
b. Klinik KB
c. Klinik Imunisasi
4. Pelayanan Kesehatan Rawat Inap
a. Rumah Bersalin
5. Pelayanan Kesehatan Lain-lain
a. Pelayanan Kesehatan bagi Keluarga Miskin (Gakin)
b. Klinik Konseling Jiwa & NAPZA
6. Pelayanan Kesehatan Gawat darurat (Gadar) Bencana
a. Gadar Banjir
b. Gadar Kebakaran
c. Gadar Hari Besar
Komposisi sumber daya manusia di Puskesmas Kecamatan Kemayoran &
Puskesmas Kelurahan di Wilayah Kecamatan Kemayoran tahun 2014 adalah
sebagai berikut :
20
Tabel 1.8 Jumlah Sumber Daya Manusia di Wilayah Puskesmas
Kecamatan Kemayoran tahun 2014
No. Jenis Tenaga Kesehatan Jumlah
1 Sarjana Kesehatan
- Dokter Umum
- Dokter Gigi
- Apoteker
23 Orang
5 Orang
3 Orang
2 Paramedis
- Bidan
- Perawat
- Perawat Gigi
- Analis
- Radiografer
- Ahli Gizi
16 Orang
19 Orang
2 Orang
4 Orang
1 Orang
4 Orang
3 Sanitarian 3 orang
4 Perkarya Kesehatan 12 orang
5 Pembantu perawat 0 orang
6 Pembantu bidan 3 orang
7 Administrasi 8 orang
8 Kebersihan 15 orang
9 Juru masak 1 orang
(Sumber : Laporan Tahunan Wilayah Puskesmas Kecamatan Kemayoran Tahun 2014)
1.1.4 Program Promosi Kesehatan Masyarakat
Kemajuan teknologi diagnostik dan terapi ternyata seringkali berujung pada
meningkatnya biaya pelayanan kesehatan. Disisi lain karena keterbatasan sumber
daya kesehatan masih menjadi kendala bagi pemerataan layanan kesehatan. Pada
titik ini, ilmu kedokteran pencegahan diberbagai level menjadi sangatlah penting.
Promosi kesehatan merupakan aspek penting sekaligus lini pertama dalam ilmu
kedokteran pencegahan. Puskesmas sebagai unit pelayanan kesehatan masyarakat
dituntut untuk menjadi fasilitator dalam usaha berjalannya level pencegahan ini
(Health Promotion) melalui pendidikan kesehatan masyarakat.
Tujuan umum promosi kesehatan adalah meningkatkan kesadaran penduduk
21
akan nilai kesehatan melalui upaya promosi kesehatan sehingga masyarakat mau
mengubah perilaku menjadi perilaku yang sehat.
Adapun tujuan khusus dari promosi kesehatan adalah sebagai berikut :
Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam upaya penanggulangan
masalah kesehatan.
Meningkatkan kemampuan masyarakat mengenai potensi yang ada
dikeluarga atau masyarakat untuk menyelesaikan masalah kesehatan.
Meningkatkan peran serta aktif masyarakat dalam bidang kesehatan
Adapun tujuan akhir dari program kesehatan dasar ini adalah mengubah
perilaku masyarakat agar sesuai dengan syarat-syarat terciptanya kualitas kesehatan
masyarakat yang optimal.Perubahan perilaku ini merupakan hasil dari adopsi
pengetahuan dan terbangunnya awareness atau kepedulian masyarakat dalam
tataran aplikatif.
Oleh karena itu, kegiatan pada program promosi kesehatan masyarakat ini
dikemas dalam bentuk yang disesuaikan dengan target tingkat pendidikan,
kesehatan masyarakat serta ekonomi masyarakat.
Pada tahap target pendidikan adalah perubahan aspek kognitif masyarakat
maka usaha promosi kesehatan dikemas dalam bentuk ceramah umum atau
penyuluhan satu arah. Bentuk kegiatannya akan berbeda apabila target yang
diinginkan sudah tercapai pada tahap perubahan sikap maupun perilaku. Dalam hal
ini, kegiatan biasanya berbentuk kelompok kecil dengan komunikasi dua arah serta
kegiatan lain yang sifatnya praktek langsung. Dari pengetahuan yang sudah
disampaikan dalam ceramah / penyuluhan kesehatan, sasarannya adalah:
Perorangan.
Kelompok: pengunjung puskesmas, posyandu, puskesmas keliling,
masyarakat sekolah dan panti.
Massa: media cetak dan elektronik.
Saat ini, di Puskesmas Kecamatan Kemayoran terdapat dua kegiatan pada
program promosi kesehatan masyarakat ini, yaitu :
Penyuluhan kesehatan dalam dan luar gedung
PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
22
Posyandu
RW Siaga.
Kegiatan promosi kesehatan masyarakat dilaksanakan secara integratif untuk
mendukung semua kegiatan program Puskesmas. Adapun kegiatan penyuluhan
yang sudah berjalan selama periode bulan Januari April 2015 dapat dilihat pada
tabel 1.11:
23
Tabel 1.9 Rekapitulasi Laporan Kegiatan Penyuluhan Kesehatan Masyarakat
Sumber : Laporan Bulanan Promosi Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kecamatan
Kemayoran Periode Januari April 2015
Keterangan:TM : Tokoh Masyarakat MU : Masyarakat Umum MS : Masyarakat
Sekolah
NO PROGRAM YANG
DITUNJANG
PENYULUHAN KELOMPOK
DALAM GEDUNG LUAR GEDUNG
FREK
PENGUNJUNG
FREK
PENGUNJUNG
TM MU MS JUMLAH TM MU MS JUMLAH
1 KIA 57 0 413 0 413 20 0 2429 0 2429
2 KB 60 0 487 0 487 20 0 2308 0 2308
3 GIZI 55 0 288 0 288 18 0 2190 0 2190
4 IMUNISASI 53 0 328 0 328 15 0 2987 0 2987
5 DIARE 47 0 206 0 206 20 0 274 0 274
6 DEMAM BERDARAH 59 0 321 0 321 20 0 474 0 474
7 AIDS 22 0 83 0 83 18 0 22 0 22
8 HEPATITIS 21 0 72 0 72 13 0 22 0 22
9 ISPA 30 0 448 0 448 20 0 43 0 43
10 ROKOK & NARKOBA 64 0 62 0 62 11 0 130 0 130
11 KEGANASAN/KANKER 56 0 130 0 130 11 0 1728 0 1728
12 PENYAKIT
DEGENERATIF 63 0 230 0 230 15 0 383 0 383
13 AIR & KESLING 44 0 55 0 55 15 0 95 0 95
14 TBC 66 0 242 0 242 13 0 143 0 143
15 KUSTA/FRANBOSIA 56 0 33 0 33 13 0 22 0 22
16 KESEHATAN GIGI
36 0 211 0 211 11 0 20 30 20 & MULUT
17 KESEHATAN MATA 44 0 70 0 79 16 0 18 0 18
18 KESEHATAN JIWA 33 0 30 0 30 12 0 18 0 18
19 KESEHATAN KERJA 54 0 34 0 34 17 0 13 0 13
20 KECACINGAN 37 0 12 0 12 10 0 10 0 10
21 PHBS 37 0 141 0 141 16 0 404 0 404
JUMLAH 974 0 3915 0 3915 324 0 13762 0 13762
24
Tabel 1.10 Cakupan Penyuluhan KIA di Wilayah Kecamatan Kemayoran
Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan KIA untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 10 8 12
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 12 8 10
3 Kelurahan
Kebon Kosong
8 5 8 7
4 Kelurahan
Serdang
8 6 8 16
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 8 8 5
6 Utan Panjang 8 9 8 15
7 Cempaka Baru 8 3 8 10
8 Sumur Batu 8 4 8 6
Total 64 57 64 81
25
Tabel 1.11 Cakupan Penyuluhan KB di Wilayah Kecamatan Kemayoran pada
bulan Januari-April 2015
Keterangan : Target penyuluhan KB untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 10 8 10
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 13 8 8
3 Kelurahan
Kebon Kosong
8 4 8 4
4 Kelurahan
Serdang
8 10 8 16
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 10 8 4
6 Utan Panjang 8 5 8 15
7 Cempaka Baru 8 3 8 9
8 Sumur Batu 8 5 8 6
Total 64 60 64 72
26
Tabel 1.12 Cakupan Penyuluhan Gizi di Wilayah Kecamatan Kemyoran Pada
Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan Gizi untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 9 8 18
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 13 8 8
3 Kelurahan
Kebon Kosong
8 5 8 10
4 Kelurahan
Serdang
8 6 8 10
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 8 8 8
6 Utan Panjang 8 8 8 10
7 Cempaka Baru 8 2 8 10
8 Sumur Batu 8 4 8 4
Total 64 55 64 78
27
Tabel 1.13 Cakupan Penyuluhan Imunisasi di Wilayah Kecamatan Kemayoran
Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan Imunisasi untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 16 8 20
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 8 8 10
3 Kelurahan
Kebon Kosong
8 5 8 4
4 Kelurahan
Serdang
8 5 8 6
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 2 8 2
6 Utan Panjang 8 5 8 7
7 Cempaka Baru 8 4 8 10
8 Sumur Batu 8 2 8 6
Total 64 47 64 65
28
Tabel 1.14.Cakupan Penyuluhan Diare di Wilayah Kecamatan Kemayoran
Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan Diare untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 15 8 11
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 7 8 10
3 Kelurahan
Kebon Kosong
8 6 8 12
4 Kelurahan
Serdang
8 6 8 10
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 5 8 5
6 Utan Panjang 8 5 8 15
7 Cempaka Baru 8 5 8 10
8 Sumur Batu 8 4 8 10
Total 64 53 64 83
29
Tabel 1.15 Cakupan Penyuluhan DBD di Wilayah Kecamatan Kemayoran
Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan DBD untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan Kemayoran 8 10 8 12
2 Kelurahan Gn. Sahari
Selatan
8 4 8 3
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 1 8 4
4 Kelurahan Serdang 8 8 8 8
5 Kelurahan Harapan
Mulia
8 1 8 4
6 Utan Panjang 8 2 8 5
7 Cempaka Baru 8 2 8 10
8 Sumur Batu 8 1 8 8
Total 64 29 64 54
30
Tabel 1.16.Cakupan Penyuluhan AIDS di Wilayah Kecamatan Kemayoran
pada bulan Januari-April 2015
Keterangan : Target penyuluhan AIDS untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan Kemayoran 8 10 8 15
2 Kelurahan Gn. Sahari
Selatan
8 3 8 5
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 1 8 3
4 Kelurahan Serdang 8 1 8 2
5 Kelurahan Harapan
Mulia
8 2 8 3
6 Utan Panjang 8 2 8 4
7 Cempaka Baru 8 1 8 5
8 Sumur Batu 8 2 8 3
Total 64 22 64 40
31
Tabel 1.17 Cakupan Penyuluhan Hepatitis di Wilayah Kecamatan Kemyoran
Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan Hepatitis untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan Kemayoran 8 10 8 13
2 Kelurahan Gn. Sahari
Selatan
8 3 8 4
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 1 8 3
4 Kelurahan Serdang 8 1 8 2
5 Kelurahan Harapan
Mulia
8 2 8 3
6 Utan Panjang 8 1 8 3
7 Cempaka Baru 8 1 8 5
8 Sumur Batu 8 2 8 4
Total 64 21 64 37
32
Tabel 1.18 Cakupan Penyuluhan ISPA di Wilayah Kecamatan Kemayoran
Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan ISPA untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan Kemayoran 8 15 8 15
2 Kelurahan Gn. Sahari
Selatan
8 2 8 3
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 1 8 4
4 Kelurahan Serdang 8 6 8 7
5 Kelurahan Harapan
Mulia
8 2 8 5
6 Utan Panjang 8 1 8 3
7 Cempaka Baru 8 1 8 5
8 Sumur Batu 8 2 8 4
Total 64 30 64 46
33
Tabel 1.19 Cakupan Penyuluhan Rokok dan Narkotik/ Obat Berbahaya di
Wilayah Kecamatan Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan Rokok dan Narkotik/ Obat Berbahaya untuk 4
bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 8 8 10
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 8 8 8
3 Kelurahan
Kebon Kosong
8 8 8 10
4 Kelurahan
Serdang
8 8 8 4
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 8 8 8
6 Utan Panjang 8 8 8 7
7 Cempaka Baru 8 8 8 10
8 Sumur Batu 8 8 8 8
Total 64 64 64 65
34
Tabel 1.20 Cakupan Penyuluhan Penyakit Keganasan/ Kanker di Wilayah
Kecamatan Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan Penyakit Keganasan/ Kanker untuk 4 bulan
sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 4 8 2
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 6 8 2
3 Kelurahan
Kebon Kosong
8 2 8 5
4 Kelurahan
Serdang
8 8 8 8
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 10 8 8
6 Utan Panjang 8 4 8 6
7 Cempaka Baru 8 12 8 6
8 Sumur Batu 8 8 8 8
Total 64 54 64 45
35
Tabel 1.21 Cakupan Penyuluhan Penyakit Degeneratif di Wilayah Kecamatan
Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan Penyakit Degeneratif untuk 4 bulan sebanyak 8
kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 12 8 8
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 8 8 8
3 Kelurahan
Kebon Kosong
8 4 8 5
4 Kelurahan
Serdang
8 8 8 8
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 8 8 8
6 Utan Panjang 8 6 8 3
7 Cempaka Baru 8 8 8 8
8 Sumur Batu 8 9 8 6
Total 64 63 64 54
36
Tabel 1.22 Cakupan Penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan di Wilayah
Kecamatan Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan untuk 4 bulan
sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 2 8 12
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 4 8 13
3 Kelurahan
Kebon Kosong
8 4 8 8
4 Kelurahan
Serdang
8 9 8 5
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 12 8 6
6 Utan Panjang 8 6 8 3
7 Cempaka Baru 8 4 8 4
8 Sumur Batu 8 3 8 6
Total 64 44 64 57
37
Tabel 1.23 Cakupan Penyuluhan Tuberkulosis di Wilayah Kecamatan
Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan Tuberkulosis untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan Kemayoran 8 20 8 13
2 Kelurahan Gn. Sahari
Selatan
8 4 8 7
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 8 8 8
4 Kelurahan Serdang 8 8 8 8
5 Kelurahan Harapan
Mulia
8 8 8 8
6 Utan Panjang 8 7 8 8
7 Cempaka Baru 8 4 8 7
8 Sumur Batu 8 7 8 8
Total 64 66 64 60
38
Tabel 1.24 Cakupan Penyuluhan Penyakit Kusta / Franbosia di Wilayah
Kecamatan Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan penyakit kusta / Franbosia untuk 4 bulan sebanyak
8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 18 8 13
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 2 8 2
3 Kelurahan
Kebon Kosong
8 5 8 7
4 Kelurahan
Serdang
8 4 8 8
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 10 8 8
6 Utan Panjang 8 8 8 9
7 Cempaka Baru 8 1 8 4
8 Sumur Batu 8 8 8 8
Total 64 56 64 59
39
Tabel 1.25 Cakupan Penyuluhan Penyakit Gigi-Mulut di Wilayah Kecamatan
Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan penyakit gigi-mulut untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan
Kemayoran
8 7 8 9
2 Kelurahan Gn.
Sahari Selatan
8 2 8 9
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 4 8 5
4 Kelurahan
Serdang
8 7 8 8
5 Kelurahan
Harapan Mulia
8 6 8 8
6 Utan Panjang 8 3 8 8
7 Cempaka Baru 8 4 8 8
8 Sumur Batu 8 3 8 6
Total 64 36 64 61
40
Tabel 1.26 Cakupan Penyuluhan Peyakit Mata di Wilayah Kecamatan
Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan peyakit mata untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan Kemayoran 8 11 8 9
2 Kelurahan Gn. Sahari
Selatan
8 5 8 7
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 4 8 8
4 Kelurahan Serdang 8 7 8 8
5 Kelurahan Harapan
Mulia
8 6 8 7
6 Utan Panjang 8 4 8 5
7 Cempaka Baru 8 4 8 4
8 Sumur Batu 8 3 8 6
Total 64 44 64 54
41
Tabel 1.27 Cakupan Penyuluhan Kesehatan Jiwa di Wilayah Kecamatan
Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan kesehatan jiwa untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan Kemayoran 8 6 8 10
2 Kelurahan Gn. Sahari
Selatan
8 8 8 4
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 8 8 8
4 Kelurahan Serdang 8 9 8 7
5 Kelurahan Harapan
Mulia
8 8 8 8
6 Utan Panjang 8 7 8 4
7 Cempaka Baru 8 8 8 6
8 Sumur Batu 8 7 8 8
Total 64 61 64 55
42
Tabel 1.28 Cakupan Penyuluhan Kesehatan Kerja di Wilayah Kecamatan
Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan kesehatan kerja untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan Kemayoran 8 7 8 10
2 Kelurahan Gn. Sahari
Selatan
8 6 8 8
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 4 8 7
4 Kelurahan Serdang 8 10 8 12
5 Kelurahan Harapan
Mulia
8 6 8 8
6 Utan Panjang 8 8 8 5
7 Cempaka Baru 8 7 8 6
8 Sumur Batu 8 6 8 4
Total 64 54 64 60
43
Tabel 1.29 Cakupan Penyuluhan Kecacingan di Wilayah Kecamatan
Kemayoran Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan kecacingan untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan Kemayoran 8 10 8 12
2 Kelurahan Gn. Sahari
Selatan
8 8 8 7
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 9 8 10
4 Kelurahan Serdang 8 7 8 8
5 Kelurahan Harapan
Mulia
8 9 8 8
6 Utan Panjang 8 10 8 6
7 Cempaka Baru 8 8 8 9
8 Sumur Batu 8 8 8 6
Total 64 69 64 66
44
Tabel 1.30 Cakupan Penyuluhan PHBS di Wilayah Kecamatan Kemayoran
Pada Bulan Januari-April Tahun 2015
Keterangan : Target penyuluhan PHBS untuk 4 bulan sebanyak 8 kali
No Puskesmas Dalam gedung Luar Gedung
Target Pencapaian Target Pencapaian
1 Kecamatan Kemayoran 8 10 8 9
2 Kelurahan Gn. Sahari
Selatan
8 12 8 7
3 Kelurahan Kebon
Kosong
8 8 8 10
4 Kelurahan Serdang 8 9 8 8
5 Kelurahan Harapan
Mulia
8 10 8 8
6 Utan Panjang 8 8 8 12
7 Cempaka Baru 8 9 8 8
8 Sumur Batu 8 7 8 10
Total 64 73 64 72
45
1.2. IDENTIFIKASI MASALAH
1. Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
2. Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 12
kali.
3. Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
4. Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang Periode Bulan Januari April 2014 sebanyak 6 kali.
5. Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan Utan
Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 9 kali.
6. Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 3 kali.
7. Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
8. Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 12 kali.
9. Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10
kali.
10. Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung di Puskesmas Kelurahan Kebon
Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 7 kali.
11. Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 16 kali.
12. Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
13. Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung di Puskesmas Kelurahan Utan
Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 15 kali.
14. Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
15. Frekuensi penyuluhan KIA luar gedung di Puskesmas Kelurahan Sumur
Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 6 kali.
46
16. Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
17. Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 13
kali.
18. Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
19. Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
20. Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
21. Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
22. Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 16 kali.
23. Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
24. Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Puskesmas Kelurahan Kebon
Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
25. Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang Periode Bulan Januari April 2014 sebanyak 16 kali.
26. Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
27. Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Puskesmas Kelurahan Utan
Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 15 kali.
28. Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 9 kali.
29. Frekuensi penyuluhan KB luar gedung di Puskesmas Kelurahan Sumur
Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 6 kali.
30. Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 9 kali.
31. Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 13
kali.
47
32. Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
33. Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang Periode Bulan Januari April 2014 sebanyak 6 kali.
34. Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
35. Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
36. Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 18 kali.
37. Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Puskesmas Kelurahan Kebon
Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
38. Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
39. Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Puskesmas Kelurahan Utan
Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
40. Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
41. Frekuensi penyuluhan Gizi luar gedung di Puskesmas Kelurahan Sumur
Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
42. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 15
kali.
43. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 7
kali.
44. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 6 kali.
45. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang Periode Bulan Januari April 2014 sebanyak 6 kali.
46. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
47. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
48
48. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
49. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
50. Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 11 kali.
51. Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10
kali.
52. Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 12 kali.
53. Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
54. Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
55. Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 15 kali.
56. Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
57. Frekuensi penyuluhan Imunisasi luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali
58. Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 16 kali.
59. Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
60. Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang Periode Bulan Januari April 2014 sebanyak 5 kali.
61. Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
62. Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
63. Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
49
64. Frekuensi penyuluhan Diare dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
65. Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 20 kali.
66. Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10
kali.
67. Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
68. Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 6 kali.
69. Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
70. Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Puskesmas Kelurahan Utan
Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 7 kali.
71. Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
72. Frekuensi penyuluhan Diare luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 6 kali.
73. Frekuensi penyuluhan DBD dalam gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran periode Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
74. Frekuensi penyuluhan DBD dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan periode Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
75. Frekuensi penyuluhan DBD dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong sebanyak 1 kali.
76. Frekuensi penyuluhan DBD dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia periode Januari April 2015 sebanyak 1 kali.
77. Frekuensi penyuluhan DBD dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Utan Panjang periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
78. Frekuensi penyuluhan DBD dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
79. Frekuensi penyuluhan DBD dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu periode Januari April 2015 sebanyak 1 kali.
50
80. Frekuensi penyuluhan DBD luar gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran periode Januari April 2015 sebanyak 12 kali.
81. Frekuensi penyuluhan DBD luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan periode Januari April 2015 sebanyak 3 kali.
82. Frekuensi penyuluhan DBD luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong periode Januari April2015 sebanyak 4 kali.
83. Frekuensi penyuluhan DBD luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia periode Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
84. Frekuensi penyuluhan DBD luar gedung di Puskesmas Kelurahan Utan
Panjang periode Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
85. Frekuensi penyuluhan DBD luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru periode Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
86. Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran periode Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
87. Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan periode Januari April 2015 sebanyak 3 kali.
88. Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong sebanyak 1 kali.
89. Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang periode Januari April 2015 sebanyak 1 kali.
90. Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
91. Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Utan Panjang periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
92. Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru periode Januari April 2015 sebanyak 1 kali.
93. Frekuensi penyuluhan AIDS dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
94. Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran periode Januari April 2015 sebanyak 15 kali.
95. Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan periode Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
96. Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong periode Januari April2015 sebanyak 3 kali.
51
97. Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
98. Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia periode Januari April 2015 sebanyak 3 kali.
99. Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Puskesmas Kelurahan Utan
Panjang periode Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
100. Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru periode Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
101. Frekuensi penyuluhan AIDS luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu periode Januari April 2015 sebanyak 3 kali.
102. Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran periode Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
103. Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan periode Januari April 2015 sebanyak 3 kali.
104. Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong sebanyak 1 kali.
105. Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang periode Januari April 2015 sebanyak 1 kali.
106. Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
107. Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Utan Panjang periode Januari April 2015 sebanyak 1 kali.
108. Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru periode Januari April 2015 sebanyak 1 kali.
109. Frekuensi penyuluhan Hepatitis dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
110. Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran periode Januari April 2015 sebanyak 13 kali.
111. Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan periode Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
112. Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong periode Januari April2015 sebanyak 3 kali.
113. Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
52
114. Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia periode Januari April 2015 sebanyak 3 kali.
115. Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Utan Panjang periode Januari April 2015 sebanyak 3 kali.
116. Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru periode Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
117. Frekuensi penyuluhan Hepatitis luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu periode Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
118. Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran periode Januari April 2015 sebanyak 15 kali.
119. Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
120. Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong sebanyak 1 kali.
121. Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang periode Januari April 2015 sebanyak 6 kali.
122. Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia periode Januari April 2015 sebanyak 2 kali.
123. Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Utan Panjang periode Januari April 2015 sebanyak 1 kali.
124. Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru periode Januari April 2015 sebanyak 1 kali.
125. Frekuensi penyuluhan ISPA dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu periode Januari April 2015 sebanyak 2
126. Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Puskesmas Kecamatan
Kemayoran periode Januari April 2015 sebanyak 15 kali.
127. Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan periode Januari April 2015 sebanyak 3 kali.
128. Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Kebon Kosong periode Januari April2015 sebanyak 4 kali.
129. Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Serdang periode Januari April 2015 sebanyak 7 kali.
130. Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Harapan Mulia periode Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
53
131. Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Puskesmas Kelurahan Utan
Panjang periode Januari April 2015 sebanyak 3 kali.
132. Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Cempaka Baru periode Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
133. Frekuensi penyuluhan ISPA luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu periode Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
134. Frekuensi penyuluhan Rokok dan Natkotika/Obat Terlarang luar
gedung di Puskesmas Kecamatan Kemayoran periode Bulan Januari
April 2015 sebanyak 10 kali.
135. Frekuensi penyuluhan Rokok dan Narkotika/Obat Terlarang luar
gedung di Puskesmas Kelurahan Kebon Kosong periode Bulan Januari
April 2015 sebanyak 10 kali.
136. Frekuensi penyuluhan Rokok dan Natkotika/Obat Terlarang luar
gedung di Puskesmas Kelurahan Serdang periode Bulan Januari
April 2015 sebanyak 4 kali.
137. Frekuensi penyuluhan Rokok dan Natkotika/Obat Terlarang luar
gedung di Puskesmas Kelurahan Utang Panjang periode Bulan Januari
April 2015 sebanyak 7 kali.
138. Frekuensi penyuluhan Rokok dan Natkotika/Obat Terlarang luar
gedung di Puskesmas Kelurahan Cempaka Baru periode Bulan
Januari April 2015 sebanyak 10 kali.
139. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker dalam gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4
kali.
140. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 6 kali.
141. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
2 kali.
142. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
10 kali.
54
143. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
4 kali.
144. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
12 kali.
145. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker luar gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 2
kali.
146. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
2 kali.
147. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
5 kali.
148. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
6 kali.
149. Frekuensi penyuluhan Keganasan/Kanker luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
6 kali.
150. Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di
Puskesmas Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 12 kali.
151. Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Kebon Kosong Periode Bulan Januari April
2015 sebanyak 4 kali.
152. Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 6 kali.
153. Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 9 kali.
55
154. Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
5 kali.
155. Frekuensi penyuluhna Penyakit Degeneratif luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
3 kali.
156. Frekuensi penyuluhan Penyakit Degeneratif luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 6
kali.
157. Frekuensi penyuluha Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di
Puskesmas Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 2 kali.
158. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari
April 2015 sebanyak 4 kali.
159. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Kebon Kosong Periode Bulan Januari April
2015 sebanyak 4 kali.
160. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Serdang Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 9 kali.
161. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Harapan Mulia Periode Bulan Januari April
2015 sebanyak 12 kali.
162. Frekuensi penyuluha Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 6 kali.
163. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Cempaka Baru Periode Bulan Januari April
2015 sebanyak 4 kali.
164. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 3 kali.
56
165. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di
Puskesmas Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 12 kali.
166. Frekuensi penyuluha Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari
April 2015 sebanyak 13 kali.
167. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Serdang Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 5 kali.
168. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Harapan Mulia Periode Bulan Januari April
2015 sebanyak 6 kali.
169. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 3 kali.
170. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Cempaka Baru Periode Bulan Januari April
2015 sebanyak 4 kali.
171. Frekuensi penyuluhan Air dan Kesehatan Lingkungan luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 6 kali.
172. Frekuensi penyuluhan Tuberkulosis dalam gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
20 kali.
173. Frekuensi penyuluhan Tuberkulosis dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Selatan Periode BulanJanuari April 2015
sebanyak 4 kali.
174. Frekuensi penyuluhan Tuberkulosis dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
2 kali.
175. Frekuensi penyuluhan Tuberkulosis dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
4 kali.
57
176. Frekuensi penyuluhan Tuberkulosis dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 7
kali.
177. Frekuensi penyuluhan Tuberkulosis luar gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran periode Bulan Januari April 2015 sebanyak13
kali.
178. Frekuensi penyuluhan Tuberkulosis luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Selatan periode Bulan Januari April 2015
sebanyak7 kali.
179. Frekuensi penyuluhan Tuberkulosis luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Selatan periode Bulan Januari April 2015
sebanyak7 kali.
180. Frekuensi penyuluhan Kusta / Franbosia dalam gedung di Puskesmas
KecamatanKemayoranPeriodeBulanJanuari April 2015 sebanyak 18
kali.
181. FrekuensipenyuluhanKusta / Franbosiadalamgedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 2 kali.
182. Frekuensi penyuluhan Kusta / Franbosia dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
5 kali.
183. Frekuensi penyuluhan Kusta / Franbosia dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4 kali.
184. Frekuensi penyuluhanKusta / Franbosia dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
10 kali.
185. Frekuensi penyuluhan Kusta / Franbosia dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
1 kali.
186. Frekuensi penyuluhan Kusta / Franbosia luar gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode BulanJanuari April 2015 sebanyak 13
kali.
58
187. Frekuensi penyuluhan Kusta / Franbosia luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Selatan Periode BulanJanuari April 2015
sebanyak 2 kali.
188. Frekuensi penyuluhan Kusta / Franbosia luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Kebon Kosong Periode BulanJanuari April 2015 sebanyak
7 kali.
189. Frekuensi penyuluhan Kusta / Franbosia luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang Selatan Periode BulanJanuari April 2015
sebanyak 9 kali.
190. Frekuensi penyuluhan Kusta / Franbosia luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Selatan Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 4 kali.
191. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut dalam gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 7
kali.
192. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 2 kali.
193. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
4 kali.
194. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 7 kali.
195. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
6 kali.
196. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
3 kali.
197. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
4 kali.
59
198. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 3
kali.
199. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut luar gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode BulanJanuari April 2015 sebanyak 9
kali.
200. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 9
kali.
201. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut luar gedung di Puskesmas kelurahan
Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 5 kali.
202. Frekuensi penyuluhan Gigi-Mulut luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 6 kali.
203. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata dalam gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
11 kali.
204. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 5 kali.
205. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
4 kali.
206. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 7 kali.
207. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
6 kali.
208. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
4 kali.
209. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
4 kali.
60
210. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 3
kali.
211. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata luar gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 9
kali.
212. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 7 kali.
213. FrekuensipenyuluhanPenyakit Mata luargedung di Puskesmas
Kelurahan Harapan Mulia PeriodeBulanJanuari April 2015 sebanyak
7 kali.
214. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
5 kali.
215. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
4 kali.
216. Frekuensi penyuluhan Penyakit Mata luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 6
kali
217. Frekuensi penyuluhan Kesehatan jiwa dalam gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 6
kali.
218. Frekuensi penyuluhan Kesehatan jiwa dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 9 kali.
219. Frekuensi penyuluhan Kesehatan jiwa dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
7 kali.
220. Frekuensi penyuluhan Kesehatan jiwa dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 7
kali.
61
221. Frekuensi penyuluhan Kesehatan jiwa luar gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
10 kali.
222. Frekuensi penyuluhan Kesehatan jiwa luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Selatan periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 4 kali.
223. Frekuensi penyuluhan Kesehatan jiwa luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Serdang periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 7 kali.
224. Frekuensi penyuluhan Kesehatan jiwa luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4
kali.
225. Frekuensi penyuluhan Kesehatan jiwa luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Cemapaka Baru periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 6 kali.
226. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja dalam gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 7
kali.
227. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Selatan Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 6 kali.
228. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
4 kali.
229. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 10
kali.
230. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Harapan Mulia Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
6 kali.
231. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
7 kali.
62
232. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 6
kali.
233. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja luar gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
10 kali.
234. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Kebon Kosong Selatan Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 7 kali.
235. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Serdang Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 12
kali.
236. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Utan Panjang Selatan Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 5 kali.
237. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Cempaka Baru Selatan Periode Bulan Januari April 2015
sebanyak 6 kali.
238. Frekuensi penyuluhan Kesehatan kerja luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Sumur Batu Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak 4
kali.
239. Frekuensi penyuluhan Kecacingan dalam gedung di Puskesmas
Kecamatan Kemayoran Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
10 kali.
240. Frekuensi penyuluhan Kecacingan dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kebon Kosong Periode Bulan Januari April 2015 sebanyak
9 kali.
241. Frekuensi penyuluhan Kecacingan dalam gedung di Pu