261
LAPAN RI @LAPAN_RI LAPORAN KEGIATAN PERJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) LAPAN LAPAN Pusat Jl. Pemuda Persil No.1 Jakarta Timur, POS 13220 Telepon: (021) 4892802 Fax: (021) 29833476, (021) 4892884 Email: [email protected] LAPAN.GO.ID PPID.LAPAN.GO.ID 2020 LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

  • Upload
    others

  • View
    4

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAPAN RI@LAPAN_RI

LAPORAN KEGIATAN

PERJABAT PENGELOLA INFORMASI

DAN DOKUMENTASI (PPID) LAPAN

LAPAN Pusat

Jl. Pemuda Persil No.1

Jakarta Timur, POS 13220

Telepon: (021) 4892802

Fax: (021) 29833476, (021) 4892884

Email: [email protected]

LAPAN.GO.ID

PPID.LAPAN.GO.ID

2020

LEMBAGA PENERBANGAN DANANTARIKSA NASIONAL

Page 2: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

DAFTAR ISI

I. GAMBARAN UMUM KEBIJAKAN PELAYANAN INFORMASI

PUBLIK DI LAPAN ..................................................................................... 1

II. GAMBARAN UMUM PELAKSANAAN PELAYANAN INFORMASI

PUBLIK ......................................................................................................... 3

1. Sarana dan Prasarana Pelayanan Informasi Publik ................................. 3

2. Sumber Daya Manusia beserta Kualifikasinya ....................................... 3

3. Anggaran Pelayanan Informasi serta Laporan Penggunaannya ............. 3

III. RINCIAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK ....................................... 4

1. Jumlah Permohonan Informasi Publik ................................................... 6

2. Waktu Pemenuhan Permohonan Informasi Publik ................................. 6

3. Jumlah Permohonan Informasi Publik Yang Dikabulkan .................. 6 4. Jumlah Permohonan Informasi Publik Yang Ditolak Beserta

Alasannya ............................................................................................... 6

IV. PENYELESAIAN SENGKETA INFORMASI PUBLIK ............................. 7

1. Jumlah Keberatan .................................................................................... 7

2. Tanggapan Atas Keberatan ..................................................................... 7

3. Jumlah Permohonan Penyelesaian Sengketa ke Komisi Informasi ........ 7

4. Hasil Mediasi dan/atau Keputusan Ajudikasi Komisi Informasi ........... 7

5. Jumlah Gugatan Yang Diajukan ke Pengadilan ...................................... 7

6. Hasil Putusan Pengadilan dan Pelaksanaannya ...................................... 8

V. CAPAIAN TAHUN 2020 ............................................................................. 8

1. LAPAN Mendapatkan Penghargaan di Acara Anugerah Keterbukaan

Informasi Publik ...................................................................................... 8

2. Pemeringkatan PPID Pelaksana LAPAN ................................................9 3. PPID Utama LAPAN Melaksanakan Surveillance Audit ISO

9001:2015 ................................................................................................10 4. Pelaksanaan Forum Komunikasi (FKP) ..................................................11

5. Pelatihan ISO 9001:2015 PPID LAPAN .................................................12

6. Pelaksanaan Sistem Informasi Pelayanan Publik (SINOVIK) ................13 7. Bimtek Budaya Pelayanan Prima ............................................................13 8. Kunjungan dari Instansi Lain ..................................................................15

9. Kolaborasi LAPAN x Streetsoda.............................................................16

VI. KENDALA EKSTERNAL DAN INTERNAL DALAM PELAKSA-

NAAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK.................................................16

VII. REKOMENDASI DAN RENCANA TINDAK LANJUT UNTUK

MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN INFORMASI ..................17

VIII. PENUTUP .....................................................................................................18

LAMPIRAN

Page 3: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

1

I. GAMBARAN UMUM KEBIJAKAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK

DI LAPAN

Setiap Badan Publik wajib membentuk Pejabat Pengelola Informasi dan

Dokumentasi (PPID), Sebagaimana amanat Undang- Undang Nomor 14 Tahun 2008.

LAPAN telah merintis pembentukan PPID sejak 2011. Untuk melayani informasi kepada

publik, LAPAN telah membentuk 1 (satu) PPID Utama yang berlokasi di Kantor LAPAN

Pusat dan 21 (dua puluh satu) PPID Pelaksana yang berada di satuan kerja yang berlokasi

di beberapa daerah di Indonesia.

PPID LAPAN memiliki motivasi layanan prima yang terstruktur dan terukur.

Motivasi ini diwujudkan melalui sarana dan prasarana untuk mendukung pelayanan yang

memiliki standar. Beberapa satuan kerja di LAPAN telah memiliki Standard Operational

Prosedur (SOP) yang berkapasitas mutu secara internasional.

Selama ini, PPID LAPAN melaksanakan berbagai kegiatan yang bersifat rutin.

Selain melayani pemohon informasi publik, PPID Utama LAPAN juga rutin melakukan

koordinasi dan evaluasi dengan para PPID Pelaksana. Kegiatan rutin di dalam koordinasi

tersebut antara lain penetapan informasi yang wajib disediakan secara berkala, informasi

yang wajib diumumkan serta merta, dan informasi yang wajib tersedia setiap saat.

Untuk meningkatkan kemampuan, PPID LAPAN setiap tahunnya melakukan

kegiatan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui kegiatan bimbingan teknis

dan diskusi forum. Hal tersebut didasari bahwa PPID sebagai ujung tombak layanan

prima kepada publik menuju tercapainya reformasi birokrasi lembaga.

Beberapa momentum besar diselenggarakan dan diikuti PPID LAPAN sepanjang

tahun 2020. PPID Utama LAPAN melaksanakan Surveillance Audit ISO 9001:2015. Hal

ini adalah kewajiban setelah PPID LAPAN mendapatkan Resertifikasi ISO 9001:2015 di

tahun 2019. Proses pendampingan evaluasi berlangsung dalam kurun waktu bulan Mei

sampai bulan Juli dan hasilnya bahwa PPID Utama LAPAN berhasil mempertahankan

sertifikasi ISO oleh British Standard Institution (BSI).

Rencana PPID LAPAN mengawali kegiatan awal tahun 2020 dengan melakukan

“Sosialisasi Program Kerja PPID Utama LAPAN dan Budaya Pelayanan Prima” pada

tanggal 23-24 Maret 2020 di Kantor LAPAN Bandung. Kegiatan ini dikemas dalam

bentuk Bimbingan Teknis untuk meningkatkan kemampuan PPID Pelaksana dalam

menciptakan inovasi dan layanan prima kepada publik dengan narasumber dari beberapa

Instansi. Namun dikarenakan ada wabah COVID-19 maka acara ditunda dan baru dapat

dilaksanakan pada tanggal 13 Mei 2020 secara daring dengan tema “Budaya Pelayanan

Prima Dalam Peningkatan Pelaksanaan Pelayanan Publik” yang diikuti oleh PPID

Page 4: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

2

Pelaksana dan Petugas Pelayanan Publik LAPAN dengan menghadirkan 2 (dua)

Narasumber yaitu Drs.Akhmad Nursalman,M.Si. dari LAN RI dan Yeny Afriani Maria

Sitohang,S.IP.,MM. dari Kementerian PANRB. Kegiatan ini dilaksanakan untuk

meningkatkan kualitas Pelayanan Publik LAPAN, serta untuk mewujudkan peran

LAPAN dalam mendorong sektor-sektor pembangunan berbasis iptek penerbangan dan

Antariksa.

Selain itu, juga dilaksanakan kegiatan Training ISO 9001:2015 PPID LAPAN

yang dilaksanakan pada tanggal 11-12 Juni 2020 secara daring melalui Video Conference.

Kegiatan ini merupakan bentuk penyegaran bagi Petugas PPID Utama maupun PPID

Pelaksana dan menambah wawasan untuk mempersiapkaan pelaksanaan sertifikat ISO

9001:2015 dalam mendukung tercapainya Rencana Strategis LAPAN 2020-2024.

Untuk ketiga kalinya, PPID Utama LAPAN menyelenggarakan kegiatan

Pemeringkatan PPID Pelaksana. Kegiatan ini untuk meningkatkan performa PPID

Pelaksana terkait penyediaan ruangan dan fasilitasnya, pelayanan, pengadministrasian,

dan pengarsipan. Seiring dengan perkembangan teknologi Informasi dan Komunikasi

(TIK), pada pemeringkatan Tahun 2020 penekanannya lebih ke penerapan teknologi dan

Informasi sehingga indikator yang dinilai tetap ada 4 indikator, yaitu Pengembangan

Website, Pengumuman Informasi Publik, Pelayanan Informasi Publik dan Penyediaan

Informasi Publik. Pembinaan ini menjadi sarana koordinasi yang baik antar PPID

Pelaksana dengan PPID Utama dalam mendukung keterbukaan informasi publik. Hasil

pemeringkatan ini kemudian diumumkan dan memberikan penghargaan terhadap PPID

Pelaksana yang mendapatkan nilai 3 (tiga) tertinggi pada perayaan Ulang Tahun LAPAN

ke-57 secara daring melalui Video Teleconference.

LAPAN pada Tahun 2020 mengalami peningkatan pemeringkatan menjadi

Peringkat 1 (satu) dengan predikat “Informatif”, ini merupakan ketiga kalinya mendapat

predikat Informatif Informatif pada kategori Lembaga Negara dan Lembaga Pemerintah

Non Kementerian. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Wakil Presiden RI, Prof

Dr (HC) KH Ma’ruf Amin pada acara Penyerahan Anugerah Keterbukaan Informasi

Publik Tahun 2020 yang digelar secara daring pada Rabu, (25/11) oleh Komisi Informasi

Pusat (KIP).

Laporan ini disusun sebagai gambaran pelaksanaan kegiatan PPID LAPAN

sepanjang periode 2020.

Page 5: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

3

II. GAMBARAN UMUM PELAKSANAAN PELAYANAN INFORMASI

PUBLIK

1. Sarana dan Prasarana Pelayanan Informasi Publik

Untuk melaksanakan pelayanan informasi publik yang ada di PPID dilengkapi

dengan sarana dan prasarana antara lain ruang PPID, meja informasi, banner alur

pelayanan informasi, situs web PPID LAPAN, Pengisian SKM secara daring,

Aplikasi PPID LAPAN Berbasis Android, ruang diskusi, telepon, whatsapp, fax,

formulir-formulir, lemari penyimpanan dokumen, dan komputer.

2. Sumber Daya Manusia beserta Kualifikasinya

Untuk melaksanakan pelayanan informasi publik di PPID LAPAN didukung

dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ditetapkan dengan Keputusan Kepala

Lembaga Penerbangan Dan Antariksa Nasional Nomor 141 Tahun 2020 Tentang

Petugas Pejabat Pengelola Informasi Dan Dokumentasi Di Lingkungan Lembaga

Penerbangan Dan Antariksa Nasional, sebagaimana terlampir pada laporan ini.

Struktur PPID mengacu pada Surat Keputusan Kepala LAPAN terdiri dari

PPID, Sekretaris, Petugas Meja Informasi, dan Petugas Dokumentasi.

Kualifikasi untuk PPID Utama adalah ex officio Kepala Biro yang membidangi

Kehumasan. Untuk PPID Pelaksana adalah ex officio Kepala Satuan Kerja (Satker)

di lingkungan masing-masing yang terdiri dari Kepala Biro, Kepala Pusat, Inspektur,

Kepala Balai, dan Kepala Stasiun. Sementara itu untuk Sekretaris, Petugas Meja

Informasi, dan Petugas Dokumentasi diusahakan dari pegawai yang mempunyai

Jabatan Fungsional Pranata Humas, Arsiparis, Pranata Komputer, Pustakawan, serta

dari unsur Hukum.

3. Anggaran Pelayanan Informasi serta Laporan Penggunaannya

Pelayanan informasi publik didukung dengan dana sebesar Rp. 371.320.000,-

(tiga ratus tujuh puluh satu juta tiga ratus dua puluh ribu rupiah). Dana tersebut

digunakan untuk pertemuan rutin yang diikuti oleh seluruh petugas PPID yang diisi

dengan sosialisasi atau Bimbingan Teknis, rapat-rapat rutin, jasa konsultasi pihak

ketiga untuk menilai Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) dan Customer

Engagement Index (CEI), Forum Komunikasi Kehumasan (FKK) yang dilaksanakan

guna menunjang kinerja pelayanan publik LAPAN.

Anggaran tersebut adalah anggaran yang dialokasikan pada PPID Utama.

Sedangkan untuk PPID Pelaksana anggaran melekat pada Satuan Kerjanya masing-

masing.

Page 6: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

4

III. RINCIAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK

Pelayanan informasi publik yang merupakan kegiatan rutin di PPID LAPAN baik

yang datang langsung melalui meja informasi, email, telepon, whatsapp, fax, maupun

melalui layanan elektronik website ppid.lapan.go.id. PPID LAPAN melayani permohonan

informasi dari pihak eksternal, seperti; Pemerintah Daerah, Universitas dan Perguruan

Tinggi, Kementerian atau Lembaga Pemerintah, dan sebagainya, juga internal LAPAN

sendiri. Pada tahun 2020, PPID LAPAN menerima permohonan informasi secara rinci

dijelaskan sebagai berikut:

1. Jumlah Permohonan Informasi Publik

312

00000

52

381

329

61

54

76

100

26

20

63

2130

49

18016

REKAPITULASI PERMOHONAN INFORMASI

2020 (EKSTERNAL)Biro KSHU

Biro SDM Orkum

Biro Renkeu

Inspektorat

Pustikpan

Pusispan

PusKKPA

Pusfatja

Pustekdata

Pussainsa

PSTA

Pustekbang

Pusteksat

Pustekroket

BPAA Agam

BPAA Pontianak

BUTPAA Garut

BPAA Sumedang

BPAA Pasuruan

SBPJ Parepare

Stasiun Bumi Biak

Page 7: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

5

490

72

221

3 40

REKAPITULASI PERMOHONAN INFORMASI

2020 (INTERNAL)

Biro SDM Orkum

Pusispan

PusKKPA

Pustekdata

PSTA

Pusteksat

12.36%

87.64%

298

2113

MEKANISME

PERMOHONAN

Datang

Langsung

Elektronik

8.30%

65.66%

26.05%

200

1583

628

JENIS PEMOHON

Individu

Badan Hukum

Internal

0.33%

PELAYANAN PERMOHONAN INFORMASI

DIBERIKAN/DITOLAKDiberikan Ditolak

99.67%

Page 8: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

6

PPID LAPAN di seluruh satuan kerjanya melakukan pelayanan informasi

kepada pemohon datang langsung melalui meja informasi serta telepon sejumlah 298

layanan. Sedangkan melalui layanan E-Kontak, E-PPID, dan e-mail sejumlah 2113

layanan. Pemohon informasi yang berasal dari individu sejumlah 200 serta yang

berasal dari badan hukum sejumlah 1583, sedangkan untuk permohonan pelayanan

informasi dari internal LAPAN sejumlah 628. Sehingga total permohonan informasi

sejumlah 2411.

2. Waktu Pemenuhan Permohonan Informasi Publik

Selama tahun 2020, walaupun kondisi ditengah-tengah Pandemi COVID-19

namun semua permohonan informasi publik di LAPAN dapat dipenuhi dalam kurun

waktu yang diamanatkan oleh UU KIP, atau dengan kata lain tidak ada permohonan

informasi publik yang dilayani melampaui waktu yang ditentukan yaitu kurang dari

17 (tujuh belas) hari kerja.

3. Jumlah Permohonan Informasi Publik Yang Dikabulkan

Dari 2411 (dua empat ratus sebelas) permohonan informasi publik, sejumlah

2403 (dua ribu empat ratus tiga) permohonan dikabulkan.

4. Jumlah Permohonan Informasi Publik Yang Dikabulkan Sebagian

Dari informasi publik yang diterima LAPAN di tahun 2020, tidak ada

permohonan informasi yang dikabulkan sebagian.

5. Jumlah Permohonan Informasi Publik Yang Ditolak Beserta Alasannya

Dari 2411 (dua ribu empat ratus sebelas) permohonan informasi publik, ada 8

(delapan) permohonan yang ditolak, dengan rincian sebagai berikut:

a. Satuan kerja Balai Pengamatan Antariksa dan Atmosfer Pasuruan memiliki 6

(enam) permohonan yang ditolak, adapun alasan penolakan merupakan

permohonan pengajuan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang melebihi kuota yang

tersedia saat pemohon mengajukan permohonan dan atau layanan yang diminta

terdapat di satuan kerja LAPAN yang lain. Untuk layanan yang terdapat di satuan

kerja lain, BPAA Pasuruan membantu pemohon layanan untuk menghubungkan

pemohon dengan satuan kerja terkait.

b. Satuan kerja Balai Pengelola Observatorium Nasional memiliki 2 (dua)

permohonan yang ditolak, adapun alasan penolakan sebanyak 1 (satu)

permohonan adalah untuk mengisi stand pameran sains di SMK Pandhega

Jaya yang dibatalkan karena pandemi Covid-19. Dan 1 (satu) permohonan

Page 9: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

7

lainnya adalah pengajuan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Mahasiswa Fisika

dari Universitas Airlangga yang tidak melakukan kegiatan PKL sesuai

dengan jadwal yang telah disepakati.

IV. PENYELESAIAN SENGKETA INFORMASI PUBLIK

1. Jumlah Keberatan

Selama tahun 2020 tidak ada keberatan yang diterima oleh PPID LAPAN.

Hal tersebut dibuktikan dengan Pernyataan PPID Utama sebagaimana tercantum

dalam Surat Pernyataan Tidak Ada Keberatan Nomor 143/HM.01/12/2020 Tanggal

31 Desember 2020.

2. Tanggapan Atas Keberatan

Dengan tidak adanya keberatan yang diterima oleh PPID LAPAN, maka

tidak ada tanggapan atas keberatan.

3. Jumlah Permohonan Penyelesaian Sengketa ke Komisi

Informasi

Selama tahun 2020 tidak ada permohonan penyelesaian sengketa yang

diajukan oleh PPID LAPAN. Hal tersebut dibuktikan dengan Pernyataan PPID

Utama sebagaimana tercantum dalam Surat Pernyataan Tidak ada Sengketa Nomor

144/HM.01/12/2020 Tanggal 31 Desember 2020.

4. Hasil Mediasi dan/atau Keputusan Ajudikasi Komisi Informasi

Dengan tidak adanya permohonan penyelesaian sengketa yang diajukan oleh

PPID LAPAN, maka tidak ada mediasi atau Keputusan Ajudikasi Komisi Informasi.

5. Jumlah Gugatan Yang Diajukan ke Pengadilan

Selama tahun 2020 tidak ada gugatan yang diajukan oleh PPID LAPAN. Hal

tersebut dibuktikan dengan Pernyataan PPID Utama sebagaimana tercantum dalam

Surat Surat Pernyataan Tidak Ada Gugatan ke Pengadilan Nomor 145/HM.01/12/2020

Tanggal 31 Desember 2020

6. Hasil Putusan Pengadilan dan Pelaksanaannya

Dengan tidak adanya gugatan yang diajukan ke pengadilan maka tidak ada

hasil putusan pengadilan.

Page 10: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

8

V. CAPAIAN TAHUN 2020

1. LAPAN mendapatkan Penghargaan di Acara Anugerah Keterbukaan

Informasi Publik

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) kembali mendapatkan

penghargaan di acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik sesuai dengan Surat

Keputusan Ketua Komisi Informasi Pusat Republik Indonesia Nomor 09/KEP/KIP/X

/2020, tentang Hasil Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik Pada

Badan Publik Tahun 2020.

. Acara yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat (KIP) ini bertempat

di Rumah Dinas Wakil Presiden, Jakarta Pusat pada tanggal 25 November 2020,

namun, untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang berlaku, kegiatan

Acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik dilaksanakan secara daring.

Berdasarkan hasil monev keterbukaan Badan Publik (BP), bahwa dari 348 BP

yang dimonitoring sepanjang tahun 2020, mayoritas 72,99 persen (254 BP) masih

sangat rendah kepatuhan dalam melaksanakan keterbukaan informasi publik (tidak

informatif, kurang informatif, dan cukup informatif), hanya 17,53 persen (61 BP) yang

dikategorikan Cukup Informatif, 13,51 persen (47 BP) Kurang Informatif dan 41,95

persen (146 BP) Tidak Informatif, Kategori BP Informatif hanya 17,43 persen (60 BP)

dan Menuju Informatif 9,77 persen (34 BP) yang dapat dinilai telah melaksanakan UU

Nomor 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan Informasi Publik. Nilai setiap kategori,

yaitu Informatif bernilai 90-100, Menuju Informatif 80-89,9, sedangkan Cukup

Informatif hanya bernilai 60-79,9 (termasuk rendah keterbukaan informasinya),

Kurang Informatif (40-59,9), dan Tidak Informatif (0-39,9), ternyata masih ada BP

bernilai dibawah 10 bahkan 0.

Salah satu tujuan pemerintah lima tahun ke depan adalah menjadikan tata

pemerintahan yang bersih, efektif, dan terpercaya. Dalam konteks badan publik,

adalah kemustahilan untuk menjadi terpercaya tanpa adanya keterbukaan dan

transparansi. Oleh karenanya, keterbukaan informasi menjadi kewajiban yang harus

dijalankan oleh Badan Publik di Indonesia, tantangan ke depannya bukan hanya

tentang kemudahan akan akses informasi, namun juga konten informasi yang harus

ditingkatkan.

Pada kesempatan kali ini LAPAN memperoleh peringkat pertama dengan

predikat “Informatif” pada Kategori Badan Publik Lembaga Negara dan Lembaga

Pemerintah Non-Kementerian (LN/LPNK). Penghargaan tersebut diberikan oleh

Page 11: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

9

Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin. Selain LAPAN, Badan Kependudukan dan

Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Badan Pengawasan Keuangan dan

Pembangunan (BPKP), Badan Teknologi Nuklir Nasional (BATAN), Badan

Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

(LIPI), Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Badan Penyiaran Publik Radio

Republik Indonesia, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

(LKPP), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Lembaga

Administrasi Negara (LAN) dan Badan Informasi Geospasial (BIG) adalah

LN/LPNK yang mendapat predikat Informatif. Karena pelaksanaan Acara Anugerah

Keterbukaan Informasi dilaksanakan secara daring, pengambilan plakat dilaksanakan

secara terpisah pada tanggal 10 Desember 2020 di Kantor Komisi Informasi Pusat

(KIP). Predikat “Informatif” yang diperoleh LAPAN adalah bukti budaya

keterbukaan yang dilakukan oleh LAPAN. Sebagaimana yang telah dimandatkan

pada UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

2. Pemeringkatan PPID Pelaksana LAPAN

PPID Utama LAPAN memberikan Penghargaan “Pemeringkatan PPID

Pelaksana 2020) pada Senin (27 November 2020) bersamaan dengan peringatan acara

“HUT LAPAN Ke-57” yang diselenggarakan Via Zoom Meeting Cloud.

Kepala LAPAN dalam sambutannya menyatakan bahwa hal yang terpenting

yang harus LAPAN lakukan dalam 5 tahun ke depan adalah visi LAPAN sebagai

penggerak sektor pembangunan. LAPAN tidak lagi berpikir dalam konteks penelitian

untuk penelitian, namun kita mengarahkan pada penelitian untuk kebutuhan nasional.

LAPAN akan mengerjakan kebutuhan yang diperlukan oleh mitra-mitra

kerjasamanya. LAPAN akan mencari kebutuhan nasional seperti yang sesuai dengan

kompetensi LAPAN.

Hal yang penting lainnya adalah kita tidak boleh puas dengan capaian-capaian

kita tanpa masyarakat mengetahuinya. Oleh karenanya, peran kita dalam

menyosialisasikan hasil-hasil capaian kita dan cara kita menjawab kebutuhan

nasional perlu dilakukan.

Pada laporannya, Koordinator Humas / Manajemen Representatif PPID

LAPAN, Jasyanto, menyatakan partisipasi dari satuan kerja sebanyak 21 (dua puluh

satu) Satuan Kerja di LAPAN. Pada tahun ini ada 18 (delapan belas) PPID Pelaksana

yang mengikuti pemeringkatan dengan mengisi Self Assessment Questionnaire

(SAQ), dan ada 3 (tiga) satuan kerja yang tidak ikut berpartisipasi. Pada tahun ini

Page 12: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

10

penilaian mengacu pada SAQ yang dilakukan oleh KIP yaitu penekanan pada layanan

berbasis TIK, oleh karena ada satu indikator yang diganti yaitu “Mengumumkan”

diganti menjadi pengembangan website, Pengumuman Informasi Publik, Pelayanan

Informasi Publik dan Penyediaan Informasi Publik.

Ada 1 (satu) PPID Pelaksana LAPAN yang mendapat predikat “Sangat Baik”

dan 2 (dua) mendapat predikat “Baik”. Ketiganya mendapat penghargaan atas

kinerjanya dalam memberikan pelayanan PPID di tahun 2020. PPID Pelaksana yang

mendapat predikat “Sangat Baik” adalah PPID Pelaksana Pusfatja sebagai uturan

pertama. Sedangkan PPID Pelaksana yang mendapat predikat “Baik” adalah PPID

Pelaksana, Pussainsa sebagai urutan kedua, dan BPAA Agam berada di urutan ketiga.

3. PPID Utama LAPAN Melaksanakan Surveillance Audit ISO 9001:2015

LAPAN kembali meraih sertifikasi ISO 9001:2015 untuk pelayanan informasi

yang diberikan PPID Utama LAPAN kepada masyarakat. Sebagaimana prinsip ISO

tersebut, PPID Utama dituntut untuk menetapkan persyaratan standar terkait sistem

manajemen mutu dari organisasi. Persyaratan ini menunjukkan kemampuannya

secara konsisten menyediakan produk dan layanan yang memenuhi pelanggan dan

persyaratan hukum dan peraturan yang berlaku. Sehingga, layanan tersebut

meningkatkan kepuasan pelanggan melalui penerapan sistem yang efektif, termasuk

proses untuk peningkatan sistem dan jaminan kesesuaian terhadap pelanggan dan

persyaratan hukum dan peraturan yang berlaku.

Beberapa peraturan yang dijadikan dasar hukum terbangunnya mekanisme

pelayanan PPID Utama LAPAN yaitu Undang–Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik, Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik, dan Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi

Publik dan Keputusan Kepala LAPAN Nomor 141 Tahun 2020 Tentang Petugas

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Di Lingkungan Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional. Pada intinya, keterbukaan informasi telah

menjadi suatu keharusan. Setiap orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh

informasi untuk mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya, serta berhak

untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah dan menyampaikan

informasi dengan menggunakan segala jenis media yang tersedia.

Untuk lebih mengedepankan pada pelayanan informasi, sejak 2016 PPID

Utama LAPAN telah memperolah Sertifikasi ISO 9001:2015. Sebagaimana

Page 13: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

11

diketahui, sertifikasi ISO mengharuskan audit resertifikasi ulang setiap 3 (tiga) tahun

sekali. PPID LAPAN telah menerapkan ISO 9001:2015 sejak 2016, sehingga pada

tahun 2020 harus dilakukan resertifikasi. Berdasarkan hasil audit resertifikasi pada

tanggal 15 Juni 2020, PPID Utama LAPAN direkomendasikan meraih kembali

sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015

Audit eksternal dilakukan untuk menilai kinerja para pelaksana layanan

informasi, yaitu PPID Utama, Sekretaris, Petugas Meja Informasi, dan Petugas

Dokumentasi dan Informasi. Metode yang digunakan dalam audit adalah wawancara,

sampling, dan observasi. Sertifikasi ISO 9001:2015 menetapkan persyaratan-

persyaratan dan rekomendasi untuk desain dan penilaian dari suatu sertifikasi sistem

manajemen kualitas, yang bertujuan untuk menjamin bahwa PPID utama

memberikan pelayanan informasi yang memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan

sehingga sangat bermanfaat bagi PPID Utama dalam mencapai suatu organisasi yang

berkualitas.

4. Pelaksanaan Forum Komunikasi Publik (FKP)

PPID Utama LAPAN dalam memberikan layanan berdasarkan pada standar

pelayanan publik (SPP) yang dibuat oleh LAPAN dan juga diwajibkan untuk

mendapatkan uji publik dari masyarakat.

FKP merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Biro SDM Organisasi dan

Hukum bekerjasama dengan Biro Kerjasama, Hubungan Masyarakat, dan Umum

dengan dihadiri oleh Satuan Kerja sebagai penyedia layanan publik di lingkungan

LAPAN, pengguna layanan, stakeholder layanan, praktisi/ahli, media massa, dan

organisasi masyarakat sipil.

LAPAN mengadakan uji publik pada tanggal 25 Agustus 2020 menggunakan

aplikasi Zoom Cloud Meeting, pelaksanaan uji publik ini sesuai dengan Peraturan

Menteri Pedayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia

Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan

Publik.

Acara FKP dimulai dengan pembukaan dan pemaparan oleh Kepala Biro SDM,

Organisasi dan Hukum, Ibu Anie Retnowati, dalam paparannya Anie menjelaskan

jumlah Standar Pelayanan Publik yang telah disusun yaitu sebanyak 17 (tujuh belas)

Standar Pelayanan dari 9 (sembilan) satuan kerja yang di dalamnya terdaoat dua

komponen; service delivery dan manufactured. Setelah paparan dari Anie acara

dilanjutkan dengan pemaparan Standar Pelayanan Publik (SPP) di masing-masing

Page 14: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

12

satuan kerja yang dipresentasikan oleh Koordinator Bidang / Perwakilan Bidang

Diseminasi dari masing-masing satuan kerja penyedia layanan publik, dan kemudian

diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi sebagai bahan masukan untuk perbaikan

SPP LAPAN

5. Pelatihan ISO 9001:2015 PPID LAPAN

Pada tanggal 11-12 Juni 2020, LAPAN menyelenggarakan kegiatan Training

ISO PPID LAPAN secara daring. Acara ini secara resmi dibuka oleh Koordinator

Bidang Humas LAPAN Bapak Ir. Jasyanto, MM, beliau menyampaikan bahwa dengan

diselenggarakannya keiatan ini diharapkan dapat dijadikan sebagai penyegaran bagi

petugas PPID dan sebagai tambahan wawasan serta untuk persiapan sertifikasi ISO

9001:2015 bagi petugas PPID baru.

Selanjutnya, Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Umum

Bapak Ir. Christianus R. Dewanto, M. Eng menyampaikan laporan kegiatan, kemudian

Beliau melaporkan bahwa PPID Utama dalam acara Training ISO 9001:2015 turut

mengundang 91 undangan yang terdiri dari koordinator Diseminasi, Petugas PPID,

Pranata Humas, dan yg mewakili. Acara Training ISO 9001: 2015 ini akan dilaksanakan

selama dua hari dan sebagai output kegiatan, peserta akan mendapatkan sertifikat ISO

9001: 2015. Sertifikat Internal Auditor ISO Management. Internal Auditor nantinya

akan di pakai untuk audit ISO 9001:2015, Management Mutu/Quality Management

System. Dalam Training dua hari ini akan dilakukan pembelajaran terkait persyaratan

ISO 9001:2015 dan Tentang audit. Sebagai Output Realnya Dalam pelaksanaan selama

2 hari ini akan disampaikan materi oleh Nara Sumber dan akan dilakukan ujian bagi

peserta, sehingga nantinya peserta yang lulus dapat menjadi Internal Auditor. Kemudian

dalam paparannya beliau menyampaikan berdasarkan SK Kepala lapan No. 141 tentang

PPID. Struktur Orgaisasi PPID LAPAN, ada PPID Utama adalah Karo KSHU yang

memiliki atasan yaitu Sekretaris Utama dan PPID Pelaksana. Sebagai wakil

Manajement Bapak Ir. Jasyanto MM atau Koordinator Humas. PPID Utama LAPAN

membawahi 22 PPID Pelaksana.

Acara selanjutnya yaitu arahan dari Sekretaris Utama LAPAN Ibu Prof. DR. Ir.

RR. Erna Sri Adiningsih, M.SI. Dalam arahannya beliau menyampaikan sharing

Screen: Pelayanan Publik Produk Iptek Penerbangan dan Antariksa berstandar Mutu

Internasional. PPID LAPAN menjadi Penyelenggara Layanan Informasi Publik yang

unggul di Bidang Iptek Penerbangan dan Antariksa. Pelayanan Publik harus mempunyai

pedoman atau acuan yaitu mengacu pada Renstra LAPAN, Pelayanan informasi Publik,

Page 15: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

13

Standard Mutu Layanan yang outputnya adalah RB 2020-2024 Birokrasi berkelas dunia

yang memiliki Pelayanan Publik yang berkulitas.

Kegiatan pelatihan ini juga turut mengundang Bapak Ade Iman Santoso dari PT.

Prisma Nusantara dengan materi “Training Persyaratan Sistem Manajemen Mutu

9001:20015” pada Hari Kamis tanggal 11 Juni 2020, dan “Training Audit Internal

Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015” pada Hari Jumat tanggal 12 Juni 2020.

6. Pelaksanaan Sistem Informasi Pelayanan Publik (SINOVIK)

Guna berpartisipasi dalam rangka mendorong peningkatan inovasi pelayanan

publik, pada tahun 2020 LAPAN mengajukan 2 (dua) inovasi untuk dikompetisikan

dalam SINOVIK, yaitu Zona Potensi Penangkapan Ikan (ZPPI) dan Sistem

Pemantauan Bumi Nasional Berbasis Android (Sipandora). ZPPI merupakan inovasi

yang diajukan oleh LAPAN melalui satuan kerja Pusat Pemanfaatan Penginderaan

Jauh (Pusfatja) dan lolos ke TOP 99, sehingga dipersentasikan kepada KemenpanRB

yang dilaksanakan pada tanggal 2 Juli 2020 secara daring melalui aplikasi Zoom.

Paparan dibuka dengan pengenalan singkat ZPPI oleh Kepala LAPAN, Prof.

Dr. Thomas Djamaluddin. Thomas menjelaskan informasi ZPPI yang diolah ini telah

dihilirasasi hingga bisa digunakan oleh para nelayan dengan mudah, banyak nelayan

pesisir di Indonesia yang sangat terbantu dengan adanya informasi ini. Kepala Pusfatja

LAPAN, Dr. Rokhis Komaruddin menambahkan bahwa hasil tangkapan nelayan

meningkat pesat dengan digunakannya informasi ZPPI ini. Paparan yang lebih rinci

diterukan oleh Peneliti Pusfatja, Teguh Prayogo.

7. Bimtek Budaya Pelayanan Prima

PPID Utama LAPAN Pusat setiap tahun menyelenggarakan kegiatan

Monitoring dan Evaluasi PPID Pelaksana di lingkungan satuan kerja LAPAN. Seperti

tahun-tahun sebelumnya, kegiatan PPID tahun ini membahas Pelayanan Publik prima

untuk mewujudkan peran LAPAN dalam mendorong sektor-sektor pembangunan

berbasis iptek penerbangan dan Antariksa, Strategi Peningkatan Pelayanan Publik,

Bimtek Pemeringkatan PPID Pelaksana dan Sistem Informasi Inovasi Pelayanan Publik

(SINOVIK). Kegiatan ini dilakukan melalui virtual conference (Teleconference)

tanggal 13 Mei 2020, yang dihadiri oleh 80 orang peserta yang terdiri dari para

Koordinator Bidang Diseminasi, para Petugas Pelaksana Pelayanan Publik, dan para

Petugas PPID Pelaksana LAPAN.

Secara resmi kegiatan PPID ini dibuka oleh Sekretaris Utama LAPAN Prof Dr.

Page 16: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

14

Erna Sri Adiningsih, M.Si. Dalam arahannya beliau mengharapkan dengan Bimtek ini

seluruh peserta dapat mengikuti acara ini dengan baik sehingga dapat memperoleh

pembekalan untuk dapat diterapkan di Satuan Kerja masing-masing dalam mendukung

Reformasi Birokrasi dengan melakukan Yanlik yang prima, tidak mengurangi

kecepatan Yanlik dengan tetap meningkatkan kinerjanya. Dalam arahannya beliau

menyampaikan dan menjelaskan materi dengan tema “Pelayanan Publik prima untuk

mewujudkan peran LAPAN dalam mendorong sektor-sektor pembangunan berbasis

iptek penerbangan dan Antariksa. Sasaran Reformasi Birokrasi Adalah Birokrasi yang

memiliki Pelayanann Publik yang berkualitas. Sebagaimana tercantum dalam Resntra

2020-2025, dan UU 25/2019 (Pelayanan Publik, Implementasi diatur dengan

permenpan RB), dalam RENSTRA (Iptek P & A) Untuk Sektor-sektor RB LAPAN

berkelas Dunia, Penerapan nilai nilai Organisasi (Baik). Target pelayanan Prima:

Kepuasaan Masyarakat, Standard layanan efektif & efisen, kelola Feedback. Pelayanan

Publik yang Prima adalah kepuasan Masyarakat, dan bagaimana LAPAN

mengimplementasikan Pelayanan Publik. Target yang direncanakan dari 7 pusat

unggulan sudah tercapai 5 pusat unggulan yang ada di LAPAN. “Visi dalam 5 tahun ke

depan (2020-2025) adalah Sebagai Penggerak Sektor Pembangunan Nasional Berbasis

IPTEK Penerbangan dan Antariksa Untuk Mewujudkan Indonesia Yang Maju Dan

Mandiri. Visi tersebut perlu didukung dengan budaya nilai kerja BAIIK (Berorientasi

kepada pelayanan publik, Akuntabel, Innovatif, Integritas dan Kolaboratif)”.

PPID LAPAN harus proaktif menyampaikan informasi kepada publik seperti

informasi tentang program LAPAN, Renstra, Renduk dan laporan tahunan sehingga

masyarakat dapat ikut mengontrol kegiatan yang telah LAPAN lakukan selama ini.

Capaian pemeringkatan badan publik PPID LAPAN oleh KIP mulai tahun 2014

yang baru mampu masuk peringkat 40, tahun 2015 peringkat 3, tahun 2016 peringkat 8,

tahun 2017 peringkat 2, serta tahun 2018 PPID LAPAN mendapatkan predikat badan

publik terinformatif, sedangkan pada tahun 2019 mendapatkan predikat “informatif”

untuk yang kedua kalinya, dan pada Tahun 2020 LAPAN meraih predikat badan publik

informatif yang ke tiga kalinya.

Dalam acara ini juga menghadirkan dua narasumber. Narasumber pertama yaitu

Bapak Drs Akhmad Nursalman, M.Si, dari Pusat Pengembangan Kompetensi

Kepemimpinan Dan Manajemen ASN dari LAN RI, dengan menyampaikan materi

tentang “Peningkatan Kompetensi Pelaksanaan Pelayanan Dalam memberikan budaya

Pelayanan Prima”. Tujuan dari Pembelajaran ini memiliki pengetahuan tambahan

sehingga kompetensi meningkat dalam memberikan budaya pelayanan prima. Orang

Page 17: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

15

yang melakukan Peningkatan kompetensi pasti melakukan perubahan, perubahan

adalah sesuatu yg tidak dapat dihindari dan menjadi bagian dari perjalanan peradaban

manusia. Perlu dilakukan perubahan pola pikir ASN dalam memberikan pelayanan

publik. Perubahan tidak hanya kapasitas perilaku tapi perubahan cara pandang, cara

berpikir, dan cara kerja. Menuju Pelayanan Prima dimulai dari Revolusi Mental: rubah

cara Pandang, cara berpikir, cara kerja, rubah sikap dan perilaku.

Narasumber ke dua yaitu Ibu Yeny Afriani Maria Sitohang, S.IP., MM dari

Deputi Bidang Pelayanan Publik KemenPANRB, dengan Tema “Budaya Layanan

Prima dalam mendukung Pelayanan Publik”. Dari materi yang disampaikan ada

beberapa catatan yaitu mengacu pada arahan Presiden ada 5 Prioritas kerja 5 Tahun

kedepan yaitu bertolak dari visi misi Jokowi Ma’ruf Amin yaitu: Pembangunan

Infrastruktur, Pembangunan SDM, Mengundang Investor, Mereformasi Birokrasi, dan

Menjamin Penggunaaan APBN yang fokus dan tepat sasaran. Dalam Pelaksanaan RB

ada 8 area perubahan yg dijalankan, wahananya yaitu pelayanan Prima. Harapannya

dengan pelaksanannya adalah Birokrasi yang memiliki Pelayananan yang berkualitas,

Birokrasi yang bersih dan akuntabel, Birokrasi yang efektif dan efisien.

8. Kunjungan dari Instansi Lain

Selama Tahun 2020, PPID LAPAN menerima kunjungan dari berbagai instansi

termasuk internal LAPAN, bentuk kunjungan yang diterima oleh PPID LAPAN juga

tidak terbatas pada kunjungan tatap muka, namun juga kunjungan secara virtual guna

menerapkan protokol kesehatan yang berlaku untuk menghindari kerumunan dan

memutus mata rantai penularan Covid-19.

Salah satu kunjungan yang diterima oleh PPID LAPAN adalah kunjungan dari

Menteri Riset dan Teknologi/Badan Riset Inovasi Nasional (Menristek/BRIN), Prof.

Bambang Permadi Soemantri Brojonegoro pada hari Jumat Tanggal 21 Februari 2020,

untuk meresmikan fasilitas laboratorium yang dikenal dengan sebutan Anechoic

Chamber.

Dalam pidato sambutannya, Bambang menyampaikan bahwa diresmikannya

laboratorium Anechoic Chamber ini diharapkan mampu mempercepat kemajuan

kemandirian Indonesia di bidang teknologi satelit dan mensejajarkan Indonesia dengan

negara lain di bidang persatelitan.

Sementara itu, Kepala LAPAN Prof. Thomas Djamaludin menambahkan bahwa

pembangunan infrastruktur laboratorium Anechoic Chamber menunjang kearah

Page 18: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

16

penyelenggaraan keantariksaan untuk mewujudkan kegiatan-kegiatan komersial

keantariksaan karena ekonomi keantariksaan sudah bagian dari tren internasional.

Selain meresmikan laboratorium Anechoic Chamber, Bambang juga

mengunjungi beberapa fasilitas yang ada di LAPAN, termasuk ruang Assembly,

Integration and Test (AIT), Mission Control Center, dan antena full motion. Kegiatan

ini adalah bagian dari kunjungan kerja yang dilakukan Oleh Menristek/BRIN di

LAPAN. Sebelum berkunjung ke Pusteksat, Menristek/BRIN juga mengunjungi dua

satuan kerja LAPAN lainnya yaitu Pusat Teknologi Roket (Pustekroket) dan Pusat

Teknologi Penerbangan (Pustekbang).

9. Kolaborasi LAPAN x Streetsoda

Dimulai pada tahun 2020, LAPAN berkolaborasi dengan brand sepatu lokal

Streetsoda, mengusung tema Beyond The Atmosphere, sepatu kolaborasi yang diberi

nama “Antariksa” ini akan launching di akhir Februari 2021. Selanjutnya sepatu

tersebut akan dijual melalui e-commerce milik Streetsoda pada awal Maret 2021.

Kepala Biro Kerja Sama, Humas, dan Umum LAPAN Ir. Christianus Ratrias

Dewanto, M.Eng. menjelaskan, kolaborasi ini merupakan salah satu terobosan untuk

mengenalkan LAPAN kepada semua lapisan masyarakat, khususnya generasi muda.

Ini sejalan dengan konsumen Streetsoda yang sebagian besar anak muda. “Lewat

kolaborasi ini, kami ingin menjangkau lebih banyak anak muda Indonesia untuk

mengenal LAPAN lebih jauh dan mengajak mereka untuk lebih bangga produk

buatan Indonesia”, jelas Chris.

VI. KENDALA EKSTERNAL DAN INTERNAL DALAM PELAKSANAAN

LAYANAN INFORMASI PUBLIK

Pelaksanaan pelayanan informasi publik pada kurun waktu tahun 2020 menemukan

kendala internal yaitu kurangnya pemahaman PPID Pelaksana terhadap pelayanan

informasi publik. Hal ini dikarenakan sering bergonta-gantinya Petugas pelaksana PPID

yang ditunjuk sehingga tidak fokus terhadap pekerjaan terkait pelayanan informasi. Beban

kerja petugas PPID seharusnya berfokus pada pelayanan informasi, namun LAPAN

masih menggunakan petugas pelaksana yang memiliki tugas rangkap jabatan. Hal ini

perlu menjadi pertimbangan pimpinan dalam rekrutmen pegawai terkait petugas

pelaksana PPID, selain itu, masih adanya sarana dan prasarana yang belum terpenuhi juga

menjadi hambatan dalam pelaksanaan layanan informasi publik, seperti aplikasi

Page 19: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

17

pembuatan laporan PPID secara daring dan modul-modul edukasi virtual yang masih

kurang.

Sedangkan kendala eksternal adalah terkait dengan adanya wabah COVID-19

permohonan informasi tidak dilakukan tatap muka, cukup hanya dilakukan secara daring

sehingga menghambat pemberian layanan informasi publik.

Banyaknya permintaan PKL, skripsi, dan kunjungan yang harus di-reschedule dan

ada juga yang dilakukan secara daring. Untuk kegiatan yang sifatnya pendampingan

teknis, terkendala dalam memberikan pendampingan secara langsung, sehingga kurang

maksimal dapat diterima oleh pemohon.

VII. REKOMENDASI DAN RENCANA TINDAK LANJUT UNTUK

MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN INFORMASI

Layanan PPID wajib didukung oleh SDM yang mampu dan terampil dalam

memberikan layanan serta menguasai informasi yang dimiliki. Oleh sebab itu perlu

dilakukan peningkatan pengetahuan dan kemampuan SDM PPID melalui pelatihan

maupun diklat terkait dengan layanan publik khususnya layanan di PPID baik untuk PPID

Utama maupun PPID Pelaksana. Di samping itu, pada tahun 2020 telah dilakukan

penambahan formasi petugas pelaksana PPID pada rekrutmen pegawai. Pada tahun 2020,

telah diadakan bimbingan teknis terkait pelayanan publik yaitu Bimbingan Teknis Budaya

Pelayanan Prima dan pelatihan ISO 9001:2015. Bimtek tersebut diharapkan dapat

meningkatkan kapasitas dan kualitas petugas pelayanan publik, termasuk pengelola PPID.

Selain itu, telah dilakukan monitoring dan evaluasi terhadap kinerja PPID Pelaksana yang

dilakukan oleh PPID Utama LAPAN melalui pemeringkatan PPID Pelaksana LAPAN.

Dengan diberlakukannya Renstra 2020-2024 meniscayakan perubahan target,

sasaran, dan standar pelayanan publik. Hal ini berakibat pada terjadinya perubahan pada

fitur dan konten dari Portal PPID LAPAN. Oleh sebab itu, portal PPID akan terus

dikembangkan dan diperbarui secara berkelanjutan di tahun-tahun berikutnya.

LAPAN telah melakukan review terhadap jenis informasi berkala, serta-merta,

setiap saat, dan informasi yang dikecualikan pada tahun 2020. Hal ini sejalan dengan UU

No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. PPID memiliki peran yang

sangat besar dalam penyampaian informasi terkait dengan perencanaan, pelaksanaan,

capaian kinerja dalam melaksanakan penelitian baik secara langsung maupun tidak

langsung. Layanan informasi menuntut PPID melakukannya secara profesional. Oleh

karena itu updating data penelitian harus dilakukan secara berkelanjutan baik oleh PPID

Pelaksana maupun PPID Utama pada portal yang telah tersedia sehingga dapat memenuhi

Page 20: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

18

kebutuhan informasi publik yang dibutuhkan.

Setelah mempertahankan sertifikasi ISO 9001:2015, audit internal dan eksternal

akan tetap dilakukan oleh PPID Utama LAPAN minimal dalam setahun melakukan dua

kali audit internal.

Layanan yang baik dan benar dilihat dari bagaimana memberikan layanan

informasi sesuai dengan aturan dan standar sebab tujuan layanan adalah untuk

mencerdaskan, menjelaskan dan mengingatkan. Pemberian layanan harus terus

ditingkatkan baik dengan informasi yang lengkap mencakup seluruh informasi yang

ditentukan oleh peraturan yang berlaku maupun dengan fasilitas yang mendukung

optimalnya suatu layanan.

PPID Utama LAPAN mendorong setiap satuan kerja memiliki corner untuk

layanan informasi hasil litbangjirap LAPAN yang representatif. Hal ini akan memberi

kemudahan bagi pemohon informasi untuk mengetahui dan memperoleh kebutuhan

informasinya melalui media-media yang disediakan.

VIII. PENUTUP

Demikian, laporan ini dibuat untuk dapat dipergunakan dalam pengambilan

kebijakan berikutnya terutama yang berkaitan dengan pelaksanaan pengembangan PPID

LAPAN.

Jakarta, 5 Maret 2021

Menyetujui :

Kepala Biro Kerja Sama,

Hubungan Masyarakat, dan Umum,

Selaku PPID Utama LAPAN

Ir. Christianus Ratrias Dewanto, M.Eng.

NIP. 19680112 198802 1 004

Page 21: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN

1. Rekapitulasi Permohonan Informasi PPID LAPAN 2020

2. Keputusan Kepala LAPAN Nomor 141 Tahun 2020 tentang Petugas PPID di

lingkungan LAPAN

3. Surat Keputusan Ketua Komisi Informasi Pusat Republik Indonesia Nomor

09/KEP/KIP/X /2020, tentang Hasil Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi

Publik Pada Badan Publik Tahun 2020

4. Peraturan Menteri Pedayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik

Indonesia Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi Kinerja Penyelenggara

Pelayanan Publik.

5. Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 252 Tahun

2020 tentang Standar Pelayanan

6. Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 253 Tahun

2020 tentang Penetapan Klasifikasi Informasi yang Wajib Tersedia di Lingkungan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

7. Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 254 Tahun

2020 tentang Penetapan Klasifikasi Informasi yang Dikecualikan di Lingkungan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

8. Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 385 Tahun

2020 tentang Pemberian Penghargaan Unit Kerja Pengelola Pelayanan Publik, Unit Kerja

Inovasi Pelayanan Publik, dan Pelaksana Pelayanan Publik di Lingkungan Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional Tahun 2020

9. Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 386 Tahun

2020 tentang Hasil Pemeringkatan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID)

Pelaksana/Satuan Kerja di Lingkungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Tahun 2020

10. Foto dan Piagam Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik 2020

11. Foto Kegiatan Rapat Koordinasi Penetapan Rencana Strategis LAPAN 2020-2024

12. Dokumentasi Kegiatan Forum Komunikasi Publik 2020

13. Surat Pernyataan Tidak Ada Keberatan Nomor 143/HM.01/12/2020 Tanggal 31 Desember 2020

Page 22: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

14. Surat Pernyataan Tidak Ada Sengketa Nomor 144/HM.01/12/2020 Tanggal 31 Desember

2020

15. Surat Pernyataan Tidak Ada Gugatan ke Pengadilan Nomor 145/HM.01/12/2020 Tanggal

31 Desember 2020

16. Surat Pernyataan Tidak Ada Tidak Ada Permohonan Informasi Dikabulkan Sebagian

Nomor 146/HM.01/12/2020 Tanggal 31 Desember 2020

17. Pelaksanaan Surveillance Audit ISO 9001:2015

18. Sertifikat ISO 9001:2015

19. Foto-foto kegiatan PPID

Page 23: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

Individu Badan Hukum InternalDatang

LangsungElektronik Diberikan Ditolak

1 Biro KSHU 146 166 0 24 288 312 0 0

2 Biro SDM Orkum 0 0 490 0 490 490 0 0

3 Biro Renkeu 0 0 0 0 0 0 0 0

4 Inspektorat 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Pustikpan 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Pusispan 0 0 72 17 55 72 0 0

7 PusKKPA 0 52 2 0 54 54 0 0

8 Pusfatja 36 345 0 0 381 381 0 0

9 Pustekdata 0 329 21 0 350 350 0 0

10 Pussainsa 0 61 0 0 61 61 0 0

11 PSTA 0 54 3 0 57 57 0 0

12 Pustekbang 3 73 0 24 52 76 0 0

13 Pusteksat 4 96 40 11 129 140 0 0

14 Pustekroket 1 25 0 26 0 26 0 0

15 BPAA Agam 0 20 0 3 17 20 0 0

16 BPAA Pontianak 0 63 0 63 0 63 0 0

17 BUTPAA Garut 0 21 0 19 2 21 0 0

18 BPAA Sumedang 0 30 0 19 11 30 0 0

19 BPAA Pasuruan 9 46 0 13 42 49 6 0

20 SBPJ Parepare 0 180 0 74 106 180 0 0

21 Stasiun Bumi Biak 0 16 0 0 16 16 0 0

22 BPON Kupang 1 6 0 5 2 5 2 0

200 1583 628 298 2113 2403 8 0

No Satker

Mekanisme Permohonan

Pelayanan

Permohonan

InformasiSengketa

Informasi

REKAPITULASI PERMOHONAN INFORMASI 2020

Pemohon

Jumlah2411

Page 24: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

KEPUTUSAN

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 20200

11TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI

DI LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL,

Menimbang : a. bahwa untuk efektifitas pengelolaan informasi dan

dokumentasi serta pelayanan informasi publik di

lingkungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional perlu ditunjuk Petugas Pejabat Pengelola

Informasi dan Dokumentasi;

b. bahwa para pejabat/pegawai yang namanya tercantum

dalam Lampiran Keputusan ini dipandang mampu

untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud

dalam huruf a;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu

menetapkan Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan

dan Antariksa Nasional tentang Petugas Pejabat

Pengelola Informasi dan Dokumentasi di Lingkungan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846);

2. Undang-Undang …

Page 25: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038);

3. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang

Kearsipan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2009 Nomor 152, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5071);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 99,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5149);

5.

6.

Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015 tentang

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional;

Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

7.

8.

9.

10.

Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 15 Tahun 2015 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Balai Pengamatan Antariksa dan Atmosfer;

Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 16 Tahun 2015 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Balai Kendali Satelit, Pengamatan Antariksa

dan Atmosfer dan Penginderaan Jauh Biak;

Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 17 Tahun 2015 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Balai Uji Teknologi dan Pengamatan

Antariksa dan Atmosfer Garut;

Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 18 Tahun 2015 Organisasi dan Tata

Kerja Stasiun Bumi Penginderaan Jauh Parepare;

11. Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun 2010

tentang Standar Layanan Informasi Publik;

12. Peraturan …

Page 26: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

- 3 -

12. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 06 Tahun 2011 tentang

Pedoman Layanan Informasi Publik;

13.

Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 24 Tahun 2014 tentang

Pendelegasian Wewenang Kepada Sekretaris Utama

untuk Menandatangani Dokumen Administrasi dan

Kepegawaian dan Pelaksanaan Kegiatan;

14.

Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 64 Tahun 2016 tentang

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Utama

dan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi

Pelaksana di Lingkungan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

15. Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 131 Tahun 2018 tentang

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Utama

dan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi

Pelaksana di Lingkungan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL TENTANG PETUGAS PEJABAT

PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI DI

LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL.

KESATU : Mengangkat Petugas Pejabat Pengelola Informasi dan

Dokumentasi (PPID) di lingkungan Lembaga Penerbangan

dan Antariksa Nasional yang tercantum sebagaimana

dalam Lampiran Keputusan ini.

KEDUA

: Petugas Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi

dibagi menjadi 3 bagian yaitu Sekretaris, Petugas Meja

Informasi dan Petugas Dokumentasi.

KETIGA : …

Page 27: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

KETIGA

:

Sekretaris mempunyai tugas:

1. Menyiapkan bahan komunikasi baik internal maupun

eksternal;

2. Menyelenggarakan rapat;

3. Melaksanakan pengelolaan website/ akun PPID;

4. Membuat laporan kegiatan.

KEEMPAT

: Petugas Meja Informasi mempunyai tugas:

1. Menerima permohonan informasi;

2. Melakukan pencatatan di buku register permohonan

informasi;

3. Melakukan klasifikasi permohonan informasi yang boleh

dan tidak boleh diberikan;

4. Memberikan informasi apabila informasi tersebut telah

tersedia;

5. Berkoordinasi dengan Sekretariat, PPID Pelaksana atau

PPID Utama apabila informasi yang diminta belum

tersedia;

6. Menerima keluhan dan pengaduan dari masyarakat dan

mengkoordinasikan dengan Sekretariat, PPID Pelaksana

atau PPID Utama.

KELIMA : Petugas Dokumentasi mempunyai tugas:

1. Menyiapkan informasi yang diminta oleh pemohon

informasi;

2. Mendokumentasikan informasi sesuai klasifikasi

informasi;

3. Berkoordinasi dengan Sekretariat dan Petugas Meja

Informasi dalam penyiapan informasi yang akan

diberikan kepada pemohon informasi.

KEENAM : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan

dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat

kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan perbaikan

sebagaimana mestinya.

SALINAN …

Page 28: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

SALINAN Keputusan ini disampaikan kepada:

1. Kepala LAPAN;

2. Sekretaris Utama LAPAN;

3. Para Deputi di lingkungan LAPAN;

4. Para Kepala Satuan Kerja di lingkungan

LAPAN selaku PPID Pelaksana;

5. Yang bersangkutan, untuk dipergunakan

sebagaimana mestinya;

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 03 Juni 2020

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 29: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN I

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI UTAMA

PETUGAS DOKUMENTASI Haryati, SAP.

SEKRETARIS Titi Herawati, SAP

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

PPID UTAMA

Ir. Christianus Ratrias Dewanto, M.Eng.

PETUGAS MEJA INFORMASI Elly Nurnazily, S.Sos.

Page 30: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN II

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA BIRO KERJASAMA, HUBUNGAN MASYARAKAT DAN UMUM

SEKRETARIS Aurora Zuhrufa Hamada, SKom

PETUGAS DOKUMENTASI Nursetiawati, S.Sos.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

PETUGAS MEJA INFORMASI Robi Aryanto, S.Ds

PPID PELAKSANA BIRO KSHU

Ir. Jasyanto, MM.

Page 31: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN III

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA

BIRO PERENCANAAN DAN KEUANGAN

SEKRETARIS

Hilman Himawan, SH

PETUGAS DOKUMENTASI Suryanto

PPID PELAKSANA BIRO RENKEU

Ir. Henny Setyaningsih, M.Si.

PETUGAS MEJA INFORMASI

Wiwin Sulistyowati, A.Md

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 32: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN IV

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA BIRO SUMBER DAYA MANUSIA, ORGANISASI DAN HUKUM

SEKRETARIS

Miyatun, S.Sos.

PETUGAS DOKUMENTASI Limawan, SH.

PPID PELAKSANA SDM DAN ORKUM

Dra. Anie Retnowati, M.Sc.

PETUGAS MEJA INFORMASI Ratih Hermawanti, SAP.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 33: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN V

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA INSPEKTORAT

SEKRETARIS M. Risman Purwanto

Ramadhan,SE.

PETUGAS DOKUMENTASI

Afdhal Zikri, S.Kom.

PPID PELAKSANA INSPEKTORAT

Ratih Pratiwi, SH.

PETUGAS MEJA INFORMASI Sri Sukarni, S.Pd.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 34: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN VI

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA PUSAT INOVASI DAN STANDAR PENERBANGAN DAN ANTARIKSA

SEKRETARIS Sigit Julimantoro, B.Eng.

PETUGAS DOKUMENTASI Miftahul Jannah, SE.

PPID PELAKSANA PUSISPAN

Ir. Yuliantini Erowati, M.Si.

PETUGAS MEJA INFORMASI

Ayuningtyas Nirmala Subandi, S.E

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 35: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN VII

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA PUSAT KAJIAN KEBIJAKAN PENERBANGAN DAN ANTARIKSA

SEKRETARIS Silvia Cahayani Lase, S.E.

PETUGAS DOKUMENTASI Inka Winarni Mufdhalifah, S.E

PPID PELAKSANA PUSAT KKPA

Dr. Robertus Heru Triharjanto, B.Eng.,M.Sc

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

PETUGAS MEJA INFORMASI

Supriadi, S.Kom.

Page 36: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN VIII

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA

SEKRETARIS Dra. Elly Kuntjahyowati,

MMMMMMMM..

PETUGAS DOKUMENTASI Hendy Gunawan, S.Kom.

PPID PELAKSANA PUSTIKPAN

Chusnul Tri Yudianto, ST.

PETUGAS MEJA INFORMASI

Hendy Gunawan, S.Kom.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 37: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN IX

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA PUSAT TEKNOLOGI DAN DATA PENGINDERAJAAN JAUH

SEKRETARIS Bambang Haryanto, SE.

PETUGAS DOKUMENTASI Aminah

PPID PELAKSANA PUSTEKDATA

Ir. Dedi Irawadi

PETUGAS MEJA INFORMASI Drs. Ngadino

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 38: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN X

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA

PUSAT PEMANFAATAN PENGINDERAJAAN JAUH

SEKRETARIS Iskandar Effendy, S.Si.

PETUGAS DOKUMENTASI 1. Reno Ogestro, ST.

2. Bayulodie Vallianto, ST.

PPID PELAKSANA PUSFATJA Dr. M. Rokhis Khomarudin, M.Si.

PETUGAS MEJA INFORMASI Adinda Ratna Safira, S.I.Kom.

.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 39: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XI

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA PUSAT TEKNOLOGI ROKET

SEKRETARIS Ignatius Eggi Reza Putra,

S.I.Kom

PETUGAS DOKUMENTASI Karwanto, S.T.

PPID PELAKSANA PUSTEKROKET

Drs. Sutrisno, M.Si.

PETUGAS MEJA INFORMASI Dra. Wigati, MT.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 40: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XII

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA PUSAT TEKNOLOGI PENERBANGAN

SEKRETARIS Tri Widodo, S.Sos.

PETUGAS DOKUMENTASI Erry Wibisono

PPID PELAKSANA PUSTEKBANG

Drs. Gunawan Setyo Prabowo, M.T.

PETUGAS MEJA INFORMASI Ainun Zakiah Noor, S.IIP

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 41: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XIII

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA PUSAT TEKNOLOGI SATELIT

SEKRETARIS Rinto Ferdian, ST., MM..

PETUGAS DOKUMENTASI Endar Wurianto, ST.

PPID PELAKSANA PUSTEKSAT

Ir. Mujtahid, M.T.

PETUGAS MEJA INFORMASI Nurati Firdaus Muharom, A.Md

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 42: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XIV

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA PUSAT SAINS ANTARIKSA

SEKRETARIS Sucipto, SAB

PETUGAS DOKUMENTASI M. Ferdiansyah Noor

PPID PELAKSANA PUSSAINSA

Dra. Clara Yono Yatini, M.Sc.

PETUGAS MEJA INFORMASI Christine Widianingrum, S.Pd.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 43: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XV

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA PUSAT SAINS DAN TEKNOLOGI ATMOSFER

SEKRETARIS Sudirman, SH, MAP.

PETUGAS DOKUMENTASI Tirnawati, S.A.P.

.

PPID PELAKSANA PSTA

Dr. Didi Satiadi, M.Sc.

PETUGAS MEJA INFORMASI Muhtar Gunawan, S.A.P

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 44: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XVI

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA STASIUN BUMI PENGINDERAAN JAUH PAREPARE

SEKRETARIS Agus Suprijanto, ST.,M.Eng

PETUGAS DOKUMENTASI Athar Abdurrahman Bayanuddin, S.Si

PPID PELAKSANA LAPAN PAREPARE

Sutan Takdir Ali Munawar, B.Eng.

PETUGAS MEJA INFORMASI Eko Yunianto Wahyu Widodo, S.Kel

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 45: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XVII

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI

PELAKSANA

BALAI UJI TEKNOLOGI DAN PENGAMATAN ANTARIKSA DAN ATMOSFER GARUT

SEKRETARIS Ayi Kusmayadi, SH.

PETUGAS DOKUMENTASI Jati Sujati

PPID PELAKSANA LAPAN GARUT

Unggul Satrio Yudhotomo, S.T.

PETUGAS MEJA INFORMASI Rahadyan Lingga Laksita, ST.

.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 46: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XVIII

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA BALAI KENDALI SATELIT, PENGAMATAN ANTARIKSA DAN ATMOSFER, DAN

PENGINDERAAN JAUH BIAK

SEKRETARIS Kamirul, S.Si

PETUGAS DOKUMENTASI Rohmat Yulianto, S.Kom.

PPID PELAKSANA LAPAN BIAK Dian Yudistira, S.Kom., M.Kom.

PETUGAS MEJA INFORMASI Suisbiyanto Prasetya, S.T.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 47: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XIX

KEPUTUSAN KEPALA LAPAN

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PRTUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA

BALAI PENGAMATAN ANTARIKSA DAN ATMOSFER PONTIANAK

SEKRETARIS Miswari, S.Kom.

PETUGAS DOKUMENTASI Suparman, A.Md.

PPID PELAKSANA LAPAN PONTIANAK

Kuncoro Wisnu, S.E., M.M.

PETUGAS MEJA INFORMASI Feby Margaret Gultom, S.Sos

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 48: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XX

KEPUTUSAN KEPALA LAPAN

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PRTUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA BALAI PENGAMATAN ANTARIKSA DAN ATMOSFER PASURUAN

SEKRETARIS Drs. Dwi Witanto

PETUGAS DOKUMENTASI Sigit Nugroho, S.Kom.

PPID PELAKSANA LAPAN PASURUAN

Dian Yudha Risdianto, ST., MT.

PETUGAS MEJA INFORMASI Fatan Audi Havip, S.I.Kom.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 49: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XXI

KEPUTUSAN KEPALA LAPAN

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA BALAI PENGAMATAN ANTARIKSA DAN ATMOSFER AGAM

SEKRETARIS Fahmi Rahmatia, S.Si.

PETUGAS DOKUMENTASI I n d r a

PPID PELAKSANA LAPAN AGAM

Syafrijon, S.Pd., M.Kom.

PETUGAS MEJA INFORMASI A m r i z a l

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 50: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN XXII

KEPUTUSAN KEPALA LAPAN

NOMOR 141 TAHUN 2020

TENTANG

PRTUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA BALAI PENGAMATAN ANTARIKSA DAN ATMOSFER SUMEDANG

SEKRETARIS Neneng Destiyani, SE.

PETUGAS DOKUMENTASI Aban, S.Sos

PPID PELAKSANA LAPAN SUMEDANG

Aries Kurmiawan, ST.

PETUGAS MEJA INFORMASI Sael Pane, S.A.B.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 51: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

KEPUTUSAN

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 141 TAHUN 20200

11TENTANG

PETUGAS PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI

DI LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL,

Menimbang : a. bahwa untuk efektifitas pengelolaan informasi dan

dokumentasi serta pelayanan informasi publik di

lingkungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional perlu ditunjuk Petugas Pejabat Pengelola

Informasi dan Dokumentasi;

b. bahwa para pejabat/pegawai yang namanya tercantum

dalam Lampiran Keputusan ini dipandang mampu

untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud

dalam huruf a;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu

menetapkan Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan

dan Antariksa Nasional tentang Petugas Pejabat

Pengelola Informasi dan Dokumentasi di Lingkungan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846);

2. Undang-Undang ...

No. Alur Nama Jabatan Tanggal Paraf

1. Konsep JY Kabag Humas

2. Diperiksa dan disetujui NKR Kabag Arsip

3. Diperiksa dan disetujui RS Kabag Hukum

4. Diperiksa dan disetujui CRD Karo KSHU

5. Diperiksa dan disetujui AR Karo SDM Orkum

6. Diperiksa dan disetujui ESA Settama

Page 52: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 53: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 54: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 55: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 56: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 57: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 58: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 59: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 60: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 61: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 62: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 63: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 64: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 65: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 66: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

*KOMISI INFORMASI PUSAT*

Page 67: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

PERATURAN MENTERI

PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 1 TAHUN 2015

TENTANG

PEDOMAN EVALUASI KINERJA PENYELENGGARA PELAYANAN PUBLIK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan

publik secara berkesinambungan, perlu dilakukan

evaluasi terhadap kinerja penyelenggara pelayanan

publik;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

dan Reformasi Birokrasi tentang Pedoman Evaluasi

Kinerja Penyelenggara Pelayanan Publik;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun

2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara RI

Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara

RI Nomor 5038);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

Tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara RI

Tahun 2012 Nomor 215);

3. Peraturan Presiden . . .

Page 68: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

- 2 -

3. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang

Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Eselon 1 Kementerian

Negara sebagaimana telah beberapa kali diubah,

terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 56 tahun

2013 (lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2013 Nomor 126);

4. Peraturan Presiden Nomor 165 Tahun 2014 tentang

Penataan Tugas dan Fungsi Kabinet Kerja (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 339);

5. Keputusan Presiden Nomor 121/P Tahun 2014

tentang Pembentukan Kementerian dan Pengangkatan

Menteri Kabinet Kerja Periode 2014-2019;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI TENTANG PEDOMAN EVALUASI KINERJA PENYELENGGARA PELAYANAN PUBLIK.

Pasal 1

Setiap Pembina atau Penanggungjawab kinerja

penyelenggara pelayanan publik wajib melaksanakan

evaluasi penyelenggaraan pelayanan publik sebagaimana

ditetapkan dalam peraturan menteri ini.

Pasal 2

(1) Dalam rangka melaksanakan Evaluasi Kinerja

Penyelenggaraan Pelayanan Publik sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 1, perlu menyusun

pedoman evaluasi kinerja penyelenggara

pelayanan publik.

2 pedoman . . .

Page 69: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

- 3 -

(2) Pedoman evaluasi kinerja penyelenggara

pelayanan publik sebagaimana dimaksud pada

ayat (1) dilakukan dalam rangka memperbaiki

kinerja dan peningkatan kualitas pelayanan publik

bagi masyarakat.

Pasal 3

Pedoman Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan

Publik sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang

merupakan bagian tidak terpisahkan dari peraturan

menteri ini.

Pasal 4

Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku:

a. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

dan Reformasi Birokrasi Nomor 66 Tahun 2012

tentang Pedoman Penilaian Kinerja

Pembina/Penanggung Jawab Pemeringkatan

Kementerian/Lembaga, Pemerintah Provinsi, dan

Pemerintah Kabupaten/Kota dalam Penyelenggaraan

Pelayanan Publik,

b. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

dan Reformasi Birokrasi Nomor 38 Tahun 2012

tentang Pedoman Penilaian Kinerja Unit Pelayanan

Publik,

dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 5

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi ini berlaku sejak tanggal

diundangkan.

Agar . . .

Page 70: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

- 4 -

Agar Setiap orang mengetahuinya, memerintahkan

pengundangan Peraturan Menteri ini dengan

penempatannya dalam Berita Negara Republik

Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 2 Januari 2015

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

REPUBLIK INDONESIA, ttd

YUDDY CHRISNANDI

Diundangkan di Jakarta pada tanggal 8 Januari 2015

MENTERI HUKUM DAN HAK AZASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA,

ttd

YASONNA H. LAOLY

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2015 NOMOR 25

Salinan Sesuai dengan aslinya KEMENTERIAN PANRB

Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik

Herman Suryatman

Page 71: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-1-

LAMPIRAN

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN

APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

TENTANGPEDOMAN EVALUASI KINERJA

PENYELENGGARAPELAYANAN PUBLIK

NOMOR : 01 TAHUN 2015

TANGGAL : 02 JANUARI 2015

PEDOMAN EVALUASI KINERJA

PENYELENGGARAPELAYANAN PUBLIK

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penyelenggaraan pelayanan publik sampai saat ini belum

memenuhi harapan masyarakat. Berbagai upaya perbaikan terhadap

penyelenggaraanpelayanan publik telah dilakukan oleh pemerintah,

namun hasilnya belum maksimal.Sementara itu, masyarakat menuntut

hak-hak mereka ketika berhubungan dengan penyelenggara

pelayananpublik agar memberikanpelayanan yang prima.

Dalam rangka memaksimalkan upaya peningkatan kualitas

pelayanan publik tersebut, diperlukan evaluasi kinerja

penyelenggaraan pelayanan publik secara periodik. Hal ini sejalan

dengan Pasal 7 ayat (3) huruf c Undang Undang Nomor 25 Tahun 2009

Tentang Pelayanan Publik yang mengamanatkan evaluasi kinerja

penyelenggaraan pelayanan publik.

Agar pelaksanaan evaluasi kinerja penyelenggara pelayanan publik

dapat dilakukan secara efektif pada kementerian/lembaga dan

pemerintah daerah, diperlukan Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang mengatur tentang

perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan hasil evaluasi kinerja

penyelenggara pelayanan publik.

Evaluasi…

Page 72: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

Evaluasi kinerja terhadap penyelenggaraan pelayanan publik

dilakukan pada 1 (satu) ataubeberapa jenis layanan sekaligus dengan

tujuan untuk memperoleh gambaran tentang kondisi

kinerjapenyelenggaraan pelayanan publik, kemudian melakukan

perbaikan peningkatan kualitas pelayanan publik.

B. Maksud, Tujuan dan Sasaran

1) Maksud dan Tujuan

Maksud dilakukan evaluasi kinerja penyelenggara pelayanan publik

yaitusebagai acuan bagi Pembina/Penanggungjawab penyelenggara

pelayanan publik guna memperbaiki, dan menyempurnakan layanan

yang sesuai dengan aspek-aspek penyelenggaraan pelayanan publik.

Sedangkan tujuan dilakukanevaluasi kinerja penyelenggara pelayanan

publik, yaitu:

a. Mengetahui capaian kinerja penyelenggara pelayanan publik.

b. Memberikan saran perbaikan untuk peningkatan kualitas

pelayanan publik melalui pemanfaatan hasil evaluasi.

c. Menjamin kualitas pelaksanaanevaluasi

kinerjapenyelenggarapelayanan publiK mulai dari

perencanaan,pelaksanaan, pelaporan.

2) Sasaran Evaluasi

1. Meningkatnya tingkat kepatuhan penyelenggara pelayanan publik;

2. Meningkatnya publikasi pelayanan publik sesuai Standar

Pelayanan;

3. Terwujudnya kepuasan masyarakat;

4. Meningkatnya penyelesaian pengaduan pelayanan publik;

C. Pengertian Umum

1. Pelayanan Publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam

rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan

perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas

barang, jasa, dan/atau pelayanan administrasi yang disediakan oleh

penyelenggara pelayanan publik.

2. Standar Pelayanan adalah tolok ukur yang dipergunakan sebagai

pedoman penyelenggaraan pelayanan dan acuan penilaian kualitas

pelayanan sebagai kewajiban dan janji penyelenggara kepada

masyarakat…

Page 73: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

masyarakat dalam rangka pelayanan yang berkualitas, cepat,

mudah, terjangkau, dan terukur.

3. Maklumat Pelayanan adalah pernyataan tertulis yang berisi

keseluruhan rincian kewajiban dan janji yang terdapat dalam

Standar Pelayanan.

4. Penyelenggara Pelayanan Publik, yang selanjutnya disebut

Penyelenggara, adalah setiap institusi penyelenggara negara,

korporasi, lembaga independen yang dibentuk berdasarkan undang

undang untuk kegiatan pelayanan publik, dan badan hukum lain

yang di bentuk untuk kegiatan pelayanan publik.

5. Instansi Pemerintah adalah kementerian, lembaga, dan pemerintah

daerah.

6. Evaluasi kinerja adalah suatu metode dan proses penilaian dan

pelaksanaan tugas seseorang atau sekelompok orang atau unit-unit

kerja dalam satu organisasi sesuai dengan standar kinerja atau

tujuan yang ditetapkan lebih dahulu.

7. Pelayanan prima adalah pelayanan berkualitas, cepat, mudah,

terjangkau, dan terukur yang diberikan oleh penyelenggara layanan

kepada penerima.

8. Evaluasi Pelayanan Publik adalah proses pengukuran dan penilaian

secara komprehensif penyelenggaraan pelayanan publik.

9. Desk evaluation, yaitu penelaahan terhadap dokumen

penyelenggaraan pelayanan publik.

10. Observasi lapangan, adalah pengamatan langsung di lapangan.

11. Kuesioner yaitu alat riset atau survei yang terdiri atas serangkaian

pertanyaan tertulis atau daftar pertanyaan, bertujuan mendapatkan

tanggapan dari kelompok orang terpilih melalui wawancara pribadi

atau melalui pos.

12. Wawancara, adalah tanya jawab antara evaluator dan sumber

informasi penyelenggara pelayanan yang sedang di evaluasi

13. Mystery shopper atau shopper, adalahseseorang atau kelompok

orangyang melaksanakan Mystery Shopping.

D. Ruang Lingkup…

Page 74: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

D. Ruang Lingkup

Ruang lingkup pedoman evaluasi kinerja penyelenggara pelayanan

publikini meliputiperencanaan evaluasi, pelaksanaan evaluasi dan

pelaporan hasil evaluasi.

E. Metodologi Evaluasi

Teknik evaluasi kinerja penyelenggara pelayanan publik dapat dilakukan

dengan cara:

1. Deskevaluation;

2. Observasilapangan;

3. Kuesioner;

4. Wawancara.

5. Mystery shopper.

BAB II

Page 75: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

BAB II

TAHAPANEVALUASI

Kegiatan evaluasi kinerja penyelenggarapelayanan publik meliputi 3

(tiga) tahapan, yaitutahap perencanaan,tahap pelaksanaan dan tahap

pelaporan.

A. Tahap Perencanaan

1. Menentukan objek evaluasi

Pada tahap awal harus ditentukan jenis pelayanan yang akan

dievaluasi. Hal ini perlu,karenapada umumnya suatu instansi terdiri

dari berbagai jenis pelayanan. Sesuai keperluan kondisilayanan yang

akan dievaluasi hanya sebagian atau keseluruhan jenis pelayanan.

2. Menyusun rencana evaluasi.

Selanjutnya, setelah ditentukan jenis pelayanan yang akan dievaluasi,

maka perlu disusun rencana evaluasi itu sendiri. Dalam penyusunan

evaluasi perlu memperhatikan hal berikut:

a) Menentukan objek atau jenis layanan yang akan dievaluasi.

b) Pengumpulan data atau informasi awal objek atau jenis layanan

yang akan dievaluasi.

c) Menyusun rencana pelaksanaan evaluasi

d) Waktu yang diperlukan dalam proses pelaksanaan evaluasi.

e) Pelaksanaan evaluasidapat dilakukan oleh internal atau eksternal

organisasi, atau dapat dilakukan secara bersama-sama.

f) Periode evaluasi atau rentang waktu tertentu penyelenggaraan

pelayanan publik yang akan dievaluasi.

g) Hasil evaluasi dituangkan dalam Kertas Kerja Evaluasi (KKE).

h) Kesimpulan dari KKE dituangkan dalam Laporan Hasil Evaluasi

(LHE).

3. Membangun indikator evaluasi.

a. Indikator evaluasi pelayanan publik,antara lain:

1) Standar Pelayanan Publik;

2) Maklumat Pelayanan;

3) Survei Kepuasaan Masyarakat (SKM);

4) Pengelolaan Pengaduan;

5) Sistem Informasi Pelayanan Publik

b.Indikator…

Page 76: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

b. Indikator yang akan evaluasi

Peningkatan kualitas pelayanan publik bertujuan untuk

meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah sesuai

kebutuhan dan harapan masyarakat.Untuk meningkatkankualitas

pelayanan publik, maka perlu ditetapkan prinsip SMART yaitu

(Specific (khusus), Measurable (terukur), Attainable (dapat dicapai),

Relevant (Relevan), dan Time based (berbasis waktu).Atas dasar

tersebut, maka untuk mengukur kualitas pelayanan publik

menggunakan indikator dan subindikator serta bukti, dan

metodologi sebagaimana rincian di bawah ini:

NO INDIKATOR SUB-INDIKATOR BUKTI METODOLOGI

1. Standar Pelayanan

a) Standar Pelayanan sudah ditetapkan

- Dasar Hukum ( Perda, Permen,

SE, SK) -Standar Operasional

Prosedur (SOP) bagi pelaksana

• Desk evaluation

• Kuesioner

• Wawancara

b) Pelaksanaan Standar Pelayanan

-Integrasi -Internalisasi -Diseminasi -Diklat

• Wawancara

• Observasi

• Mystery shopping (MS)

c) Kesinambungan perbaikan

-Penurunan keluhan

-Perbaikan proses

• Wawancara

• Observasi

• Mystery shopping (MS)

2. Maklumat Pelayanan

a) Adanya pernyataan maklumat

-Dasar Hukum (Perda, Permen)

-Bukti publikasi (banner, website)

• Desk evaluation

• Kuesioner

• Wawancara

b) Aplikasi / pelaksanaan maklumat

-Sesuai janji / hak -Tingkat keluhan

pengaduan

• Obsevasi

• MS

• Wawancara

3. Hasil Survei Kepuasan Masyarakat (SKM)

Pelaksanaan survei (Pernah dilaksanakan atau tidak. Secara tahunan atau periodik)

- Surat Tugas, SK -Laporan hasil

survei

• Desk evaluation

• Kuesioner

• MS

Page 77: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

NO INDIKATOR SUB-INDIKATOR BUKTI METODOLOGI

4. Pengelolaan Pengaduan

a) Keberadaan petugas pengelolaan pengaduan

-Dasar Hukum ( Perda, Permen,

SE, SK)

• Desk evaluation

• Kuesioner

b) Mekanisme pengelolaan pengaduan

-Juklak/Juknis -SOP

• Desk evaluation

• Wawancara

c) Penyelesaian aktualisasi informasi pelayanan publik

-Pembaharuan (updating data dan informasi) penanganan pengaduan

• Survei

• Observasi

5. Sistem Informasi Pelayanan Publik

a) Keberadaan sistem dan mekanisme SIPP

- Dasar Hukum ( Perda, Permen, SE, SK)

-Sosial media ( Facebook, twitter)

• Desk evaluation

• Kuesioner

b) Mekanisme SIPP - SOP - Website

• Survei

• Observasi

• Wawancara

c) Akurasi dan aktualisasi informasi pelayanan publik

-Pembaruan (Updating data dan informasi)

• Survei

• Observasi

B. Tahap Pelaksanaan

1. Survei pendahuluan

Sebelum tim evaluasi melakukan evaluasi di lapangan, tim evaluasi

perlu melakukan uji indikator untuk memperoleh pemahaman awal

atas objek yang akan dievaluasi. Tujuannya untuk memperoleh

informasi antara lain mengenai jenis pelayanan yang akan

dievaluasi, tugas dan jenis pelayanan.Tim dapat menentukan

strategi dan teknik yang tepat pada saat pelaksanaan evaluasi di

lapangan.

2. Pada tahap pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan pelayanan publik

perlu memperhatikan hal-hal berikut:

a) Tahap perencanaan evaluasi

Pada tahap perencanaan terdapat 4 (empat) kegiatan utama yang

berkaitan dengan pelaksanaan evaluasi, yaitu:

1) Menentukanmaksud dan tujuan evaluasi,

2) merumuskan informasi yang akan dicari atau memfokuskan

evaluasi dan menentukan cara pengumpulan data,

Page 78: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-8-

3) menentukan cara pengumpulan data, misalnya: survei atau

yang lain,

4) menentukanpula pendekatan dalam pengumpulan data.

Terdapat beberapa prosedur pengumpulan data dengan

pendekatan pendekatan kuantitatif, misalnya observasi, survei

ataulainnya.

b) Mengembangkan teknikevaluasi

Setelah metode pengumpulan data ditentukan, selanjutnya

ditentukan teknik yang akan digunakan dan kepada siapa teknik

evaluasi tersebut ditujukan (responden: pembina, penyelenggara,

pengguna layanan atau para pihak yang berkepentingan). Dalam

menyusun teknik harus memperhatikan, hal berikut:

1) Validitas adalah keabsahan teknikyang dievaluasi.

2) Reliabilitas adalah ketetapan hasil yang diperoleh.

Pengukuran hasilnya harus sama, bila melakukan

pengukuran dengan orang yang sama dalam waktu yang

berlainan atau orang yang lain dalam waktu yang sama.

3) Objektivitas adalah upaya penerjemahan hasil pengukuran

dalam bilangan atau pemberian skor tidak terpengaruh oleh

siapa yang melakukan.

4) Standarisasi untuk memastikan evaluator mempunyai

persepsi yang sama dalam mengukur karena adanya petunjuk

khusus pengisian data.

5) Relevansi adalah kepatuhan untuk mengembangkan berbagai

pertanyaan yang terkait dengan evaluasi.

6) Mudah digunakan.

c) Mengumpulkan DataEvaluasi

Cara pengumpulan data dilakukan dengan cara berbeda-beda

tergantung sifat data yang hendak dikumpulkan. Pada data

kuantitatif, pengumpulan data dapat dengan menggunakan

metode survei. Sedangkan pada data kuliatatif pengumpulan

data dengan melakukan observasi atau mystery shopping.

Selanjutnya, untuk perilaku pemberi layanan, data yang

dikumpulkan melalui observasi atau mystery shopping. Hasil

pengumpulan data dituangkan dalam KKE.

3) menentuan…

d) mengelola…

Page 79: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-9-

d) Mengolah dan menganalisa data

Setelah data yang diperlukan sudah terkumpul, maka langkah

berikutnya adalah mengolah dan menganalisis data. Dalam

menganalisis data dan menafsirkannya (menginterpretasikan)

harus berdasarkan hasil data yangtelah berhasil didapatkan.

Kemudian menyajikannya dalam bentuk yang mudah dipahami

dan komunikatif.Hasil pengolahan data dan analisis data

dituangkan dalam KKE.

e) Menyusun simpulan hasil evaluasi.

Berdasarkan hasil analisa evaluasi yang dilakukan, maka dapat

ditarik beberapa simpulan terhadap penyelengaraan pelayanan

publik. Membahas simpulan hasil evaluasi dengan pihak

penyelenggara pelayanan dan pemberi tugas evaluasi yang

dituangkan dalam KKE.

f) Menyusun Laporan

Melaporkan merupakan langkah terakhir kegiatan evaluasi

penyelenggaraan pelayanan publik. Laporan disusun dengan

format yang telah disepakati. Langkah terakhir evaluasi ini erat

dengan tujuan evaluasi

C. Tahap Pelaporan

Laporan hasil analisa evaluasi penyelenggaraan pelayanan publik

memuat mulai dari tahap pelaksanaan hingga penyelenggaraan evaluasi.

Adapun awal strategi evaluasi adalah cara penilaian terhadap

penyelenggaraan pelayanan publikantara lain meliputi:

1. Membandingkan kinerja awal unit penyelenggaraan pelayanan publik

sebelum evaluasi dengan kinerja saat dievaluasi.

2. Membandingkan kondisi awal unit penyelenggara pelayanan publik

dengan kondisi saat dievaluasi atau membandingkan unit

penyelenggara pelayanan publik satu dengan yang sejenis ditempat

lain.

3. Mengumpulkan informasi mengenai tindak lanjut terhadap saran

perbaikan yang diberikan oleh evaluator periode sebelumnya.

4. Hambatan dan kendala pelaksanaan tindak lanjut hasil evaluasi

tahun lalu, jika cukup relevan perlu dilaporkan kepada atasan

penyelenggara pelayanan publik.

BAB III

Page 80: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-10-

5. Laporan disusun berdasarkan KKE

BAB III

PELAPORAN HASIL EVALUASI

1. Hasil dari evaluasi kinerja penyelenggara pelayanan publik

dituangkan dalam Laporan Hasil Evaluasi (LHE) yang memuat:

a. Tujuan

b. Sasaran

c. Ruang lingkup

d. Waktu

e. Pelaksana

f. Periode

g. Hasil evaluasi

h. Saran perbaikan

2. Bagi Penyelenggara Pelayanan Publik yang sudah pernah

dievaluasi, pelaporan hasil evaluasi diharapkan menyajikan

informasi tindak lanjut dari saran perbaikan tahun sebelumnya.

3. Laporan Hasil Evaluasi (LHE) disampaikan kepada pembina/

penanggungjawab.

BAB IV

Page 81: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-11-

BAB IV

PENUTUP

Hasil dari evaluasi kinerja penyelenggara pelayanan publik

digunakan untuk peningkatan kualitas pelayanan publik dan untuk

menghasilkan inovasi pelayanan publik menuju terciptanya pelayanan

prima.

Evaluasi ini dapat dilakukan baik internal maupun eksternal

organisasi. Agar penyelenggaraan pelayanan publik berjalan dengan

baik sesuai dengan harapan, maka penyelenggara melakukan

pemantauan secara rutin dan melakukan evaluasi kinerja

penyelenggaraan pelayanan publik secara periodik.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 02 Januari 2015

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

DAN REFORMASI BIROKRASI

REPUBLIK INDONESIA,

ttd

YUDDI CHRISNANDI

BAB IV

Page 82: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

KEPUTUSAN

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 252 TAHUN 2020

TENTANG

STANDAR PELAYANAN

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL,

Menimbang

: a. bahwa dalam rangka meningkatkan efektifitas dan

efisiensi penyelenggaraan pelayanan publik yang

profesional, transparan dan akuntabel di lingkungan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional sesuai

dengan asas penyelenggaraan pemerintahan yang

baik, serta memastikan terpenuhinya hak, tanggung

jawab, dan kewajiban berbagai pihak dalam

penyelenggaraan pelayanan, maka perlu

menyempurnakan standar pelayanan publik

berdasarkan kompetensi utama Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan

Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional tentang Standar Pelayanan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional;

Mengingat

: 1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang

Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas

Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara

tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara

Nomor 3851);

2. Undang …

Page 83: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

2. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang

Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas

Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara

tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara

Nomor 3851);

3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4846);

4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038);

5. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013 tentang

Keantariksaan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2013 Nomor 133, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5435);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara RI

Tahun 2012 Nomor 215, Tambahan Lembaran

Negara Nomor 5357);

7. Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang

Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025;

8. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015 tentang

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 91);

9. Keputusan Presiden Nomor 4/M Tahun 2014;

10. Keputusan Presiden Nomor 64/TPA Tahun 2019

11. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor

15 Tahun 2014 tentang Pedoman Standar Pelayanan;

12. Peraturan …

Page 84: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

12. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 11 Tahun

2015 tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2015-

2019;

13. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 06 Tahun 2011 tentang

Pedoman Layanan Informasi Publik;

14. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nomor 11 Tahun 2011 tentang Pedoman

Layanan Informasi Publik;

15. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional (Berita Negara Republik Indonesia

Tahun 2017 Nomor 1573) sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2017 tentang

Perubahan atas Peraturan Kepala Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun

2015 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017

Nomor 1723);

16. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 15 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Pengamatan

Antariksa dan Atmosfer sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 10 Tahun 2019 tentang

Perubahan atas Peraturan Kepala Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 15

Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai

Pengamatan Antariksa dan Atmosfer (Berita Negara

Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 698);

17. Peraturan…

Page 85: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

17. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 16 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Kendali Satelit,

Pengamatan Antariksa dan Atmosfer, dan

Penginderaan Jauh Biak (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2017 Nomor 1575);

18. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 17 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Uji Teknologi dan

Pengamatan Antariksa dan Atmosfer Garut (Berita

Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1576)

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor

9 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 17 Tahun 2015 tentang Organisasi

dan Tata Kerja Balai Uji Teknologi dan Pengamatan

Antariksa dan Atmosfer Garut (Berita Negara

Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1724);

19. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 18 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Stasiun Bumi

Penginderaan Jauh Parepare Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2017 Nomor 1576).

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL TENTANG STANDAR PELAYANAN

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL.

KESATU : Standar Pelayanan Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional merupakan standar layanan yang wajib

dilaksanakan oleh seluruh penyelenggara pelayanan

dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat.

KESATU: …

Page 86: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

KEDUA : Standar Pelayanan sebagaimana dimaksud dalam

penetapan Pertama digunakan sebagai acuan dalam

penilaian kinerja penyelenggaraan pelayanan publik oleh

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional.

KETIGA : Struktur Penyelenggaraan Pelayanan Publik di LAPAN

terdiri atas:

1. Pembina;

2. Penanggung Jawab;

3. Satuan Organisasi Penyelenggara Pelayanan Publik;

4. Atasan Satuan Organisasi Penyelenggara Pelayanan;

5. Pelaksana Layanan; dan

6. Pengawas Internal.

KEEMPAT : Tugas organisasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik di

LAPAN yaitu :

1. Pembina adalah Kepala LAPAN, dan mempunyai

tugas:

a. Melakukan pembinaan, pengawasan, dan

evaluasi terhadap pelaksanaan tugas dari

Penanggung Jawab;

b. Menetapkan Standar Pelayanan; dan

c. Melaporkan hasil perkembangan kinerja

pelayanan publik kepada Presiden dan Dewan

Perwakilan Rakyat.

2. Penanggung Jawab adalah Sekretaris Utama, dan

mempunyai tugas:

a. Mengkoordinasikan kelancaran penyelenggaraan

pelayanan publik sesuai dengan standar

pelayanan pada setiap satuan kerja;

b. Mengkoordinasikan penyusunan Standar

Pelayanan;

c. Melakukan evaluasi penyelenggaraan pelayanan

publik; dan

Page 87: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

d. Melaporkan pelaksanaan penyelenggaraan

pelayanan publik di seluruh satuan kerja

penyelenggara pelayanan kepada Pembina.

3. Satuan Organisasi Penyelenggara Pelayanan Publik

adalah Unit Kerja Eselon II dan Unit Pelaksana

Teknis yang menyelenggarakan kegiatan pelayanan

kepada publik, dan mempunyai tugas:

a. Menyelenggarakan kegiatan pelayanan publik

sesuai dengan Standar Pelayanan;

b. Menyusun Standar Pelayanan dan

mempublikasikan maklumat pelayanan;

c. Menempatkan Pelaksana yang kompeten;

d. Melakukan evaluasi terhadap kinerja Pelaksana

dan melakukan upaya peningkatan kapasitas

Pelaksana;

e. Memberikan penghargaan kepada Pelaksana

yang memiliki prestasi kerja dan memberikan

hukuman kepada Pelaksana yang melakukan

pelanggaran ketentuan, sesuai mekanisme yang

ditetapkan;

f. Berpartisipasi aktif dan mematuhi peraturan

perundang-undangan yang terkait dengan

kegiatan penyelenggaraan pelayanan;

g. Menyediakan sarana, prasarana, dan/atau

fasilitas pelayanan yang mendukung terciptanya

pelayanan publik yang baik;

h. Mengelola sistem informasi pelayanan baik

berupa sistem informasi elektronik dan/atau

nonelektronik;

i. Menyediakan sarana dan mengelola pengaduan

dan menugaskan pelaksana yang kompeten

dalam pengelolaan pengaduan; dan

j. Bertanggungjawab terhadap pelayanan yang

diselenggarakan.

4. Atasan ...

Page 88: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

4. Atasan Satuan Kerja Penyelenggara Pelayanan adalah

Deputi/Sekretaris Utama yang membawahi Satuan

Organisasi Penyelenggara Pelayanan Publik, dan

mempunyai tugas:

a. Melakukan evaluasi standar pelayanan;

b. Melakukan penilaian kinerja penyelenggaraan

pelayanan secara berkala; dan

c. Memiliki kewenangan menjatuhkan sanksi

kepada Satuan Kerja Penyelenggara Pelayanan

dan kepada Pelaksana yang tidak memenuhi

kewajiban dan/atau melanggar larangan.

5. Pelaksana Layanan adalah Pejabat

Struktural/Fungsional yang ditunjuk sebagai Petugas

Pelaksana kegiatan Pelayanan publik, dan

mempunyai tugas:

a. Melaksanakan tindakan atau serangkaian

tindakan pelayanan publik sesuai dengan

penugasan yang diberikan oleh penyelenggara;

b. Memberikan pelayanan yang berkualitas sesuai

dengan asas penyelenggaraan pelayanan;

c. Melaksanakan pelayanan publik sesuai dengan

standar pelayanan;

d. Membantu masyarakat dalam memahami hak

dan tanggungjawabnya;

e. Memberikan pertanggungjawaban atas

pelaksanaan pelayanan sesuai dengan peraturan

perundang-undangan;

f. Memberikan laporan kepada penyelenggara

mengenai kondisi dan kebutuhan sarana,

prasarana, dan/atau fasilitas pelayanan

berasarkan kebutuhan peyelengaraan pelayanan

publik yang prima; dan

g. Melakukan evaluasi dan membuat laporan

kinerja dan keuangan kepada penyelenggara

secara berkala.

6. Pengawas …

Page 89: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

6. Pengawas Internal adalah Inspektur, yang

mempunyai tugas:

a. Mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik

sesuai dengan peraturan perundang-undangan;

dan

b. Melaporkan hasil pengawasan kepada

Penanggung Jawab.

KEENAM : Standar Pelayanan Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran

I sampai dengan Lampiran X yang merupakan bagian

tidak terpisahkan dari Keputusan Kepala ini.

KETUJUH : Dengan berlakunya Keputusan ini, maka Keputusan

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 249 Tahun 2017 tentang Standar Pelayanan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional dicabut

dan dinyatakan tidak berlaku.

KEDELAPAN : Keputusan Kepala ini mulai berlaku pada tanggal

ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian hari

terdapat kekeliruan dalam Keputusan Kepala ini akan

diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 28 AUG 2020

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 90: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN I

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 252 TAHUN

TENTANG

STANDAR PELAYANAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

DAFTAR STANDAR PELAYANAN

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

No. Satuan Organisasi

Penyelenggara Layanan

Bidang Pelayanan

1. Biro Kerjasama, Humas

dan Umum

1. Pelayanan PPID (Tidak Berbayar)

2. Pelayanan Edukasi Keantariksaan

(Lapan Space Education) (Tidak

Berbayar)

2. Pusat Sains Antariksa 1. Pelayanan Data dan/atau Informasi

Sains Antariksa (Tidak Berbayar)

2. Pelayanan Pembinaan Teknis Sains

Antariksa (Tidak Berbayar)

3. Pusat Sains dan Teknologi

Atmosfer

1. Pelayanan Data dan/atau Informasi

Sains dan Teknologi Atmosfer (Tidak

Berbayar)

2. Pelayanan Pembinaan Teknis Sains

dan Teknologi Atmosfer (Tidak

Berbayar)

3. Pelayanan Bimbingan Teknis dan Jasa

Sains Teknologi dan Atmosfer

(Berbayar)

4. Pusat Teknologi

Penerbangan

Pelayanan Pemanfaatan Data dan

Informasi Hasil Litbangjirap, Bimbingan

Teknis dan Jasa Teknologi Penerbangan

(Berbayar)

5. Pusat Teknologi Roket Pelayanan Terbatas Jasa Teknologi Roket,

Bimbingan Teknis dan Jasa Teknologi

Roket (Berbayar)

6. Pusat Teknologi Satelit Pelayanan Bimbingan Teknis dan Jasa

Pengujian Teknologi Satelit (Berbayar)

7. Pusat …

2020

Page 91: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

7. Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh

1. Pelayanan Data Satelit Penginderaan

Jauh (Tidak Berbayar)

2. Pelayanan Data Satelit Penginderaan

Jauh (Berbayar)

3. Pelayanan Bimbingan Teknis

Pengolahan dan Pemanfaatan Data

Penginderaan Jauh (Berbayar)

4. Pelayanan Fasilitas Berbayar dan

Jasa Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh

8. Pusat Pemanfaatan

Penginderaan Jauh

1. Pelayanan Bimbingan Teknis

Pemanfaatan Penginderaan Jauh

(Berbayar)

2. Pelayanan Jasa dan Produksi

Informasi Pemanfaatan Penginderaan

Jauh (Berbayar)

9. Pusat Teknologi Informasi

dan Komunikasi

Penerbangan dan

Antariksa

Pelayanan Pendaftaran Benda Antariksa

(Tidak Berbayar)

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 92: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN II

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR TAHUN

TENTANG

STANDAR PELAYANAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

STANDAR PELAYANAN

BIRO KERJASAMA, HUBUNGAN MASYARAKAT, DAN UMUM

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan Pasal 41 Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional, Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Umum

mempunyai tugas melaksanakan koordinasi, pembinaan, dan

pengendalian kerja sama, hubungan masyarakat, pengelolaan Barang

Milik Negara, serta persuratan dan arsip. Dalam melaksanakan tugas

pokok tersebut. Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut, berdasarkan

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 tahun 2017 tentang Perubahan Atas

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata

Kerja LAPAN Pasal 42, Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan

Umum menyelenggarakan fungsi:

a. Penyiapan koordinasi, pembinaan, pengendalian dan penyusunan,

serta analisis kerja sama;

b. Penyiapan koordinasi, pembinaan, dan pelaksanaan hubungan

masyarakat;

c. Penyiapan koordinasi, pembinaan, dan pelaksanaan layanan

pengadaan Barang Milik Negara, serta urusan rumah tangga; dan

d. Penyiapan koordinasi, pembinaan, dan pengelolaan persuratan dan

arsip.

B. STANDAR PELAYANAN

Dalam Standar Pelayanan terdapat pembagian 2 (dua) komponen, yaitu:

1. KOMPONEN SERVICE DELIVERY…

252 2020

Page 93: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

1. KOMPONEN SERVICE DELIVERY

Pada Komponen ini mencakup jenis-jenis pelayanan yang terdapat

pada penyelengara pelayanan publik dan didalam tiap-tiap jenis

pelayanan terdapat 6 (enam) komponen yang wajib diketahui oleh

pemohon/penerima layanan. Jenis pelayanan pada Standar Pelayanan

Biro Kerjasama, Hubungan Masyrakat, dan Umum, yaitu:

1) PELAYANAN PPID (TIDAK BERBAYAR)

NO

. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

a. Masyarakat/Perorangan; LSM /Organisasi

Masyarakat; wartawan/Organisasi Profesi;

Pegawai Instansi BUMN, Swasta; Instansi

Pemerintah, Institusi Pendidikan:

1. Menyampaikan surat permohonan tertulis

ditujukan kepada Kepala Biro Kerja Sama,

Humas dan Umum, Jalan Pemuda Persil

No. 1 Jakarta Timur;

2. Email permohonan [email protected] atau

portal ppid.lapan.go.id atau aplikasi e-

PPID berbasis android

3. Pemohon dapat secara langsung hadir di

Kantor Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional atau secara lisan

melalui telepon di nomor (021) 4892802;

b. Disposisi pimpinan berdasarkan surat

permohonan data dan informasi.

2. Sistem, mekanisme …

Page 94: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1. Untuk layanan PPID pemohon mengajukan

surat permohonan informasi secara tertulis

baik kepada PPID Pusat/Pelaksana/Kepala

Satuan Organisasi atau melalui Sistem

Layanan daring/Datang Langsung

2. Pemohon menerima surat balasan

penerimaan/penolakan permohonan;

3. Pemohon menunggu proses

persiapan/pelayanan data dan PPID

Pusat/Biro KSHU verifikasi permohonan

(pada email [email protected] atau portal

ppid.lapan.go.id atau aplikasi e-PPID LAPAN

berbasis android) dan penyiapan bahan/data

untuk pemohon

4. Pemohon menerima layanan berupa

data/informasi yang diminta; dan

5. Pemohon mengisi kuesioner layanan secara

manual/online paling lambat 3 hari kerja

setelah produk layanan diterima atau

disesuaikan dengan survey yang dilakukan

secara independen.

Pemohon

Layanan

Data dan

Informasi

Permohonan

1

Kepala Satuan

Organisasi/PPID

Pelaksana/ PPID

Pusat

• Surat Permohonan/Form PPID

2. Tidak 4.

Menerima

layanan/menandatang

ani berita acara 2.

Ya

3. Menunggu Proses

Layanan

5. Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

3. Jangka waktu penyelesaian …

Page 95: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

3. Jangka

waktu

penyelesaian

1. Permohonan tertulis

Waktu Penyelesaian dilaksanakan paling

lambat 10 (sepuluh) hari kerja sejak diterima

permintaan. Petugas PPID dapat

memperpanjang waktu paling lambat 7

(tujuh) hari.

2. Permohonan lisan

Data dan Informasi dapat diberikan saat itu

juga, kecuali dalam hal diperlukan dokumen

akan disesuaikan dengan dokumen

informasi yang dibutuhkan.

4. Biaya/tarif Tidak dipungut biaya (Rp.0-)

5. Produk

pelayanan

Informasi yang diberikan sesuai dengan

permintaan pemohon atau terkait dengan:

1. Produk peraturan atau kebijakan

2. Data dan informasi lain terkait dengan

produk hasil litbang penerbangan dan

antariksa.

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan

Online Rakyat Sistem Pengelolaan

Pengaduan Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Biro Kerja Sama, Humas dan Umum

d/a Kantor LAPAN Pusat

Jl. Pemuda Persil No.1 Jakarta 13220;

b. Telp: (021) 4892802;

c. Fax: (021) 47882726;

d. Email: [email protected] atau

e. Melalui e-kontak LAPAN /e-ppid.

2) PELAYANAN EDUKASI KEANTARIKSAAN …

Page 96: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

2) PELAYANAN EDUKASI KEANTARIKSAAN (LAPAN SPACE

EDUCATION) (TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

A. Masyarakat/Perorangan ; LSM /Organisasi

Masyarakat; wartawan/Organisasi Profesi;

Pegawai Instansi BUMN, Swasta; Instansi

Pemerintah, Institusi Pendidikan:

1. Menyampaikan surat permohonan

tertulis ditujukan kepada Kepala Biro

Kerja Sama, Humas dan Umum, Jalan

Pemuda Persil No. 1 Jakarta Timur;

2. Email permohonan [email protected]

atau [email protected] atau portal

ppid.lapan.go.id atau aplikasi e-PPID

berbasis android

3. Pemohon dapat secara langsung hadir di

Kantor Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional atau secara lisan

melalui telepon di nomor (021) 4892802

B. Pemohon diwajibkan melengkapi

permohonan layanan edukasi

keantariksaan secara lengkap terdiri dari:

1. Data diri yaitu: nama, alamat, nomor

telepon, nomor identitas, foto

kopi/hasil pindai identitas diri;

2. Proposal layanan edukasi

keantariksaan yang terdiri dari latar

belakang kegiatan, maksud dan tujuan

jadwal kegiatan serta dokumen

pendukungnya.

3. Permohonan layanan diterima paling

lambat 2 bulan sebelum kegiatan

berlangsung;

B. Disposisi Pimpinan.

2. Sistem, mekanisme dan prosedur…

Page 97: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

2. Sistem,

mekanisme,

dan

prosedaur

1. Pemohon mengajukan surat permohonan

kepada Kepala Biro atau PPID

Utama/Pelaksana/Kepala Satuan

Organisasi melalui Sistem Layanan

daring/Datang Langsung

2. Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan/penolakan paling lambat 17

(tujuh belas) hari kerja terhitung sejak

surat permohonan diterima oleh PPID

Pusat/Pelaksana

3. Pemohon menunggu proses penyelesaian

layanan maksimal 10 hari kerja

4. Pemohon menerima layanan sesuai

permohonan dan menandatangani berita

acara penyerahan layanan; dan

5. Pemohon mengisi kuesioner layanan

secara manual/online paling lambat 3 hari

setelah produk layanan diterima atau

disesuaikan dengan survey yang

dilakukan secara independen.

PPID

Utama/Kepala

Satuan

Organisasi-/PPID

Pelaksana/Kepala

Biro KSHU

Permohonan

• Surat Permohonan/Form PPID

• Proposal

1

2. Tidak

4. Menerima

layanan/menandatang

ani berita acara 2. Ya

3. Menunggu Proses

Penyelesaian Layanan

(10 hari kerja)

Waktu tunggu surat

balasan paling lambat

17 hari kerja

Pemohon

5. Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

3. Jangka waktu penyelesaian…

Page 98: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

3. Jangka

waktu

penyelesaian

Waktu Penyelesaian dilaksanakan paling

lambat 10 (sepuluh) hari kerja sejak diterima

permintaan. Petugas layanan edukasi dapat

memperpanjang waktu paling lambat 7 (tujuh)

hari.

4. Biaya/tarif Tidak dipungut biaya (Rp.0-)

5. Produk

pelayanan

Produk layanan edukasi keantariksaan terdiri

dari:

1. Praktik Kerja Lapangan;

2. Kunjungan;

3. Latihan Belajar (Study Exercise)

4. Permohonan Narasumber

5. Sosialisasi hasil litbangjirap LAPAN

6. Pameran hasil litbangjirap LAPAN

7. Talkhsow / Workshop

8. Diskusi Kelompok Terarah (FGD); dan

9. Kompetisi Edukasi Keantariksaan

layanan kehumasan

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR-SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan

Online Rakyat Sistem Pengelolaan

Pengaduan Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Biro Kerja Sama, Humas dan

Umum

d/a Kantor Lapan Pusat

Jl. Pemuda Persil No.1 Jakarta 13220

b. Telp. 4892802;

c. Fax: 47882726;

d. Email: [email protected]

atau

e. Melalui e-kontak LAPAN / e-ppid.

2. KOMPONEN MANUFACTURING…

Page 99: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-8-

2. KOMPONEN MANUFACTURING

Komponen ini terkait dengan proses pengelolaan pelayanan di

internal organisasi dengan 8 (delapan) komponen di dalamnya, antara

lain:

1) PELAYANAN PPID (TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum

a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun

2012 tentang Pelaksana Undang-Undang

Nomor 25 Tahun 2009;

e. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015

tentang Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

f. Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 38 Tahun 2012 tentang Pedoman

Penilaian Kinerja Unit Pelayanan Publik;

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman

Standar Pelayanan;

h. Peraturan Lembaga No. 8 Tahun 2017

tentang Perubahan Atas Peraturan Kepala

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional;

i. Peraturan …

Page 100: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-9-

i. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 1 tahun

2019 tentang Pemberian Penghargaan dan

Sanksi bagi Pelaksana Pelayanan Publik di

Lingkungan Lembaga Penerbangan

Antariksa Nasional dan Masyarakat

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Surat/ fax;

b. E-mail;

c. Telepon;

d. Komputer;

e. Koneksi jaringan internet/LAN;

f. Bahan pustaka (Jurnal, Buku, Majalah,

Koran, CD, VCD, DVD);

g. Formulir;

h. Audio Visual;

i. Benda Pamer

j. Jasa pengiriman/kurir;

k. Agenda/formulir peminjaman arsip;

l. Meja kerja;

m. Kursi kerja;

n. Ruang kerja;

o. ATK;

p. Printer;

q. Faximilie;

r. Kamera digital;

s. Scanner;

t. Rak Display bahan pustaka;

u. Mesin fotokopi;

v. Lemari file/lemari pengarsipan; dan

w. Monitor board

x. Survey elektronik berbasis mobile phone

dan Web

3. Kompetensi

Pelaksana

SDM yang memiliki kompetensi di bidang

pengelolaan informasi dan dokumentasi serta

pelayanan publik yang terdiri dari:

a. Pranata Humas

b. Pranata Komputer

c. Arsiparis

d. Pustakawan …

Page 101: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-10-

d. Pustakawan

e. Hukum

Komunikatif, responsif, rapi, dan cermat;

4. Pengawasan

Internal

a. Kepala LAPAN selaku pengguna anggaran;

b. APIP/Inspektorat; dan

c. Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan

Masyarakat, dan Umum.

5. Jumlah

Pelaksana

a. Pelayan PPID Utama : 5 Orang

b. Pelayan PPID Pelaksana : 84 Orang

6. Jaminan

Pelayanan

a. Jika tidak dilakukan sesuai prosedur maka

penanggung jawab akan dikenakan sanksi

sesuai dengan peraturan perundang-

undangan yang berlaku;

b. Data dan informasi sesuai dengan

permintaan pemohon;

c. Data dan Informasi diberikan dengan

cepat, tepat, lengkap dan dapat

dipertanggungjawabkan

7. Jaminan

Keamanan dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Informasi yang dikecualikan;

b. Informasi yang disampaikan dalam

layanan PPID dan layanan edukasi

keantariksaan termasuk dalam informasi

yang bersifat terbuka; dan

d. Sesuai dengan ISO dan SOP.

e. Informasi yang diberikan dijamin

keabsahannya sesuai dengan ketentuan

perundang-undangan kecuali dinyatakan

lain.

8. Evaluasi kinerja

Pelaksana

Evaluasi dilakukan secara berkala (bulanan,

triwulan, semester, dan tahunan)/sesuai

kebutuhan.

2) PELAYANAN EDUKASI KEANTARIKSAAN…

Page 102: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-11-

2) PELAYANAN EDUKASI KEANTARIKSAAN (LAPAN SPACE EDUCATION)

(TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun

2012 tentang Pelaksana Undang-Undang

Nomor 25 Tahun 2009;

e. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun

2015 tentang Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

f. Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 38 Tahun 2012 tentang Pedoman

Penilaian Kinerja Unit Pelayanan Publik;

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman

Standar Pelayanan;

h. Peraturan Lembaga No. 8 Tahun 2017

tentang Perubahan Atas Peraturan

Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional; dan

i. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 1 tahun

2019 tentang Pemberian Penghargaan

dan Sanksi bagi Pelaksana Pelayanan

Publik di Lingkungan Lembaga

Penerbangan Antariksa Nasional dan

Masyarakat.

2. Sarana dan Prasarana…

Page 103: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-12-

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Surat/ fax;

b. E-mail;

c. Telepon;

d. Komputer;

e. Koneksi jaringan internet/LAN;

f. Bahan pustaka (Jurnal, Buku, Majalah,

Koran, CD, VCD, DVD);

g. Formulir;

h. Audio Visual;

i. Benda Pamer

j. Jasa pengiriman/kurir;

k. Agenda/formulir peminjaman arsip;

l. Meja kerja;

m. Kursi kerja;

n. Ruang kerja;

o. ATK;

p. Printer;

q. Faximilie;

r. Kamera digital;

s. Scanner;

t. Rak Display bahan pustaka;

u. Mesin fotokopi;

v. Lemari file/lemari pengarsipan; dan

w. Monitor board

x. Survey elektronik berbasis mobile phone

dan Web

3. Kompetensi

Pelaksana

SDM yang memiliki kompetensi di bidang

pelayanan edukasi keantariksaan

a. Pranata Humas

b. Pranata Komputer

c. Arsiparis

d. Pustakawan

e. Peneliti

f. Perekayasa

4. Pengawasan

Internal

a. Kepala LAPAN selaku pengguna

anggaran;

b. APIP/Inspektorat; dan

c. Kepala Biro…

Page 104: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-13-

c. Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan

Masyarakat, dan Umum.

5. Jumlah

Pelaksana

Tim atau sesuai dengan kebutuhan.

6. Jaminan

Pelayanan

a. Jika tidak dilakukan sesuai prosedur

maka penanggung jawab akan dikenakan

sanksi sesuai dengan peraturan

perundang-undangan yang berlaku;

b. Layanan edukasi keantariksaan yang

diberikan sesuai dengan permintaan

pemohon;

c. Layanan Edukasi diberikan dengan cepat,

tepat, lengkap dan dapat

dipertanggungjawabkan;

d. Layanan edukasi keantariksaaan sesuai

dengan kompetensi utama LAPAN; dan

e. Narasumber yang menyampaikan materi

berkompeten dibidangnya.

7. Jaminan

Keamanan dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Materi dalam layanan edukasi

keantariksaan akan dijamin

keabsahannya dan dapat

dipertanggungkawabkan

b. Petugas pelaksana layanan edukasi yang

menyampaikan materi telah

mendapatkan penugasan dari atasan

langsung, dibuktikan dengan surat tugas

dan disposisi langsung

c. Sesuai dengan SOP layanan edukasi

keantariksaan

8. Evaluasi Kinerja Pelaksana…

Page 105: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-14-

8. Evaluasi

Kinerja

Pelaksana

Evaluasi dilakukan secara berkala (bulanan,

triwulan, semester, dan tahunan)/sesuai

kebutuhan.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 106: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN X

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 252 TAHUN 2020

TENTANG

STANDAR PELAYANAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

STANDAR PELAYANAN

PELAYANAN PENDAFTARAN BENDA ANTARIKSA

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan Pasal 159 Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2017

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional, Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Penerbangan dan

Antariksa mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan infrastruktur dan

layanan teknoIogi informasi dan komunikasi, keamanan informasi, sistem

informasi, serta tata kelola teknologi informasi dan komunikasi. Dalam

menjalankan tugas pokoknya tersebut, Pusat Teknologi Informasi dan

Komunikasi Penerbangan dan Antariksa menyelenggarakan fungsi:

a. penyusunan rencana, program, kegiatan, dan anggaran di bidang

teknologi informasi dan komunikasi penerbangan dan antariksa;

b. penyiapan ketersediaan dan pengendalian operasional infrastruktur dan

layanan teknologi informasi dan komunikasi serta pengelolaan sistem

manajemen keamanan informasi;

c. penyiapan koordinasi penggunaan frekuensi radio untuk

penyelenggaraan keantariksaan nasional;

d. penyiapan koordinasi, pembangunan, dan pengendalian layanan sistem

informasi;

e. pelaksanaan Layanan Pengadaan Secara Elektronik;

f. penyiapan bahan rumusan kebijakan teknis di bidang teknologi

informasi dan komunikasi;

g. pelaksanaan koordinasi dan pengendalian tata kelola teknologi informasi

dan komunikasi;

h. penyiapan koordinasi pendaftaran benda antariksa;

i. pelaksanaan penelitian dan pengembangan di bidang teknologi informasi

dan komunikasi;

j. pelaksanaan …

Page 107: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

j. pelaksanaan administrasi keuangan, penatausahaan barang milik

negara, pengelolaan rumah tangga, sumber daya manusia aparatur, dan

tata usaha pusat; dan

k. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Lembaga.

B. STANDAR PELAYANAN

Dalam Standar Pelayanan terdapat pembagian 2 (dua) komponen, yaitu:

1. KOMPONEN SERVICE DELIVERY

Pada Komponen ini mencakup jenis-jenis pelayanan yang terdapat

pada penyelengara pelayanan publik dan didalam tiap-tiap jenis

pelayanan tersebut terdapat 6 (enam) komponen yang wajib diketahui

oleh Pemohon/penerima layanan, yaitu:

LAYANAN PENDAFTARAN BENDA ANTARIKSA (TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat permohonan pendaftaran benda

antariksa dari pemohon;

2. Formulir pendaftaran benda antariksa.

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1. Pemohon mengirimkan surat elektronik/E-mail

Pemohon

Permohonan

LAPAN Pusat

Surat Permohonan pendaftaran

benda antariksa

Formulir pendaftaran

Mengirim E-mail permohonan

ke [email protected]

Mengunduh form pendaftaran

di www.lapan.go.id

2. Mengisi formulir dan

mengirimkan kembali ke LAPAN

1

3. Menunggu Proses Verifikasi

dokumen kelengkapan oleh PIC

Pendaftaran benda antariksa (5

hari kerja)

3.

Sudah

Lengkap

3.

Belum

Lengkap

Kementerian Luar Negeri

4. Form dikembalikan dan

pemohon melengkapi form

kembali

5

6 Dokumen Regisrasi terbit

di web UNOOSA dan web

LAPAN (www.lapan.go.id)

1. Pemohonan …

Page 108: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

NO. KOMPONEN URAIAN

permohonan pendaftaran benda antariksa ke

LAPAN ([email protected]) dan

mengunduh form pendaftaran benda antariksa

pada situs LAPAN (www.lapan.go.id);

2. Pemohon mengisi dan melengkapi form

tersebut dan mengirimkan kembali ke LAPAN;

3. Pemohon menunggu PIC Pendaftaran benda

antariksa melakukan verifikasi data dari form

pendaftaran benda antariksa maksimal 5 hari

kerja;

4. Jika terdapat data form yang harus dilengkapi,

maka harus dikembalikan kepada Pemohon

untuk dilengkapi;

5. Jika data form sudah sesuai dan memenuhi

persyaratan, maka LAPAN akan mengirimkan

surat dan form tersebut ke Kementerian Luar

Negeri untuk disampaikan kepada UNOOSA

(United Nation Office for Outer Space Affair); dan

6. Jika telah diterima oleh UNOOSA, maka

UNOOSA akan menerbitkan dokumen

registrasi di web UNOOSA yang secara

otomatis dokumen tersebut terdapat di web

LAPAN.

3. Jangka waktu

penyelesaian

Pelaksanaan pelayanan pendaftaran benda

antariksa dengan rincian:

a. Maksimal 5 (lima) hari kerja untuk melakukan

validasi data formulir pendaftaran dan

meneruskan kepada Kementerian Luar Negeri

b. Proses penerbitan dokumen registrasi benda

antariksa menyesuaikan waktu yang

dilakukan oleh UNOOSA.

4. Biaya/tarif Bebas biaya.

5. Produk

pelayanan

Dokumen pendaftaran benda antariksa (Space

Object Registration Document).

6. Penanganan

pengaduan,

1. LAPOR SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online

saran …

Page 109: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

NO. KOMPONEN URAIAN

saran, dan

masukan

Rakyat Sistem Pengelolaan Pengaduan

Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Teknologi Informasi dan

Komunikasi Penerbangan dan Antariksa

b. Telepon: (021) 4892802;

c. Fax: (021) 4894815;

d. Email: [email protected];

2. KOMPONEN MANUFACTURING

Komponen ini terkait dengan proses pengelolaan pelayanan di

internal organisasi dengan 8 (delapan) komponen di dalamnya, yaitu:

LAYANAN PENDAFTARAN BENDA ANTARIKSA (TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 21 tahun 2013

tentang Keantariksaan;

b. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun

2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2017

tentang Perubahan atas Peraturan Kepala

LAPAN Nomor 8 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan Penerbangan dan Antariksa

Nasional; dan

c. Dokumen Secretariat United Nation Nomor

ST/SG/SER.E/INF/39 Tanggal 29 September

2017 tentang Penetapan LAPAN sebagai focal

point for he national registry of objects

launched into outer space of Indonesia.

2. Sarana …

Page 110: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

NO. KOMPONEN URAIAN

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Koneksi/Jaringan Internet;

b. Server;

c. Komputer;

d. ATK;

e. Printer;

f. Telepon; dan

g. Scanner.

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Mampu melakukan koordinasi kegiatan

pelayanan pendaftaran benda antariksa baik

secara nasional maupun internasional; dan

b. Sarjana dengan pengetahuan teknologi

informasi dan komunikasi serta memiliki

kemampuan berkomunikasi yang baik.

4. Pengawasan

Internal

a. Kepala LAPAN;

b. Kepala Pusat Teknologi Informasi dan

Komunikasi Penerbangan dan Antariksa.

5. Jumlah

Pelaksana

a. 1 (satu) orang untuk melakukan komunikasi

dengan pihak terkait secara nasional maupun

internasional

b. 1 (satu) orang untuk pengelolaan administratif

dan mendokumentasikan kegiatan pendaftaran

benda antariksa

c. 1 (satu) orang untuk melakukan

pengembangan layanan berbasis web dan

monitoring pendaftaran benda antariksa

6. Jaminan

Pelayanan

a. Kegiatan pelayanan dilakukan secara

professional;

b. Kegiatan pelayanan dilakukan sesuai dengan

prosedur yang ditetapkan; dan

c. Pelaksanaan pelayanan sesuai dengan standar

waktu yang ditentukan.

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

Data dan informasi dikirim secara online dengan

sistem yang terenkrispsi.

8. Evaluasi …

Page 111: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

NO. KOMPONEN URAIAN

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi dilakukan secara berkala minimal 2 kali

dalam setahun.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 112: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN IV

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR TAHUN

TENTANG

STANDAR PELAYANAN LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

STANDAR PELAYANAN

PUSAT SAINS DAN TEKNOLOGI ATMOSFER

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan Pasal 73 Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional, Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer mempunyai tugas

melaksanakan penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan

pemanfaatan serta penyelenggaraan keantariksaan di bidang sains dan

teknologi atmosfer. Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut, Pusat

Sains dan Teknologi Atmosfer menyelenggarakan fungsi:

a. penyusunan rencana, program, kegiatan, dan anggaran di bidang

sains dan teknologi atmosfer;

b. penyiapan bahan rumusan kebijakan teknis di bidang sains dan

teknologi atmosfer;

c. penelitian, pengembangan, dan perekayasaan serta pemanfaatan

sains dan teknologi atmosfer;

d. pengelolaan fasilitas penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan

pemanfaatan di bidang sains dan teknologi atmosfer;

e. pelaksanaan kegiatan diseminasi hasil penelitian, pengembangan,

perekayasaan, dan pemanfaatan di bidang sains dan teknologi

atmosfer;

f. pembinaan dan pemberian bimbingan di bidang penelitian,

pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan sains dan teknologi

atmosfer;

g. pelaksanaan kerja sama teknis di bidang sains dan teknologi

atmosfer; dan

h. pelaksanaan…

252 2020

Page 113: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

h. pelaksanaan administrasi keuangan, penatausahaan Barang Milik

Negara, pengelolaan rumah tangga, sumber daya manusia aparatur,

dan tata usaha pusat.

B. STANDAR PELAYANAN

Dalam Standar Pelayanan terdapatpembagian 2 (dua) komponen, yaitu:

1. KOMPONEN SERVICE DELIVERY

Pada komponen ini mencakup jenis-jenis pelayanan yang terdapat

pada penyelengara pelayanan publik dan dalam tiap-tiap jenis

pelayanan tersebut terdapat 6 (enam) komponen yang wajib diketahui

oleh pemohon/penerima layanan. Jenis pelayanan pada Standar

Pelayanan di Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer, yaitu:

1) PELAYANAN DATA DAN/ATAU INFORMASI SAINS DAN

TEKNOLOGI ATMOSFER (TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat Permohonan/Form PPID

2. MoU/Perjanjian Kerjasama (jika diperlukan)

2. Sistem,

Mekanisme,

dan Prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada PPID Pusat/Pelaksana melalui Sistem

Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan/penolakan paling lambat 10 hari

kerja terhitung sejak surat permohonan

diterima oleh PPID Pusat/Pelaksana;

1

4. Menerima

layanan/menandatangani

berita acara

Pemohon

PPID

Pusat/Pelaksana

Waktu tunggu surat balasan

maksimal 10 hari kerja

5. Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

2. Tidak

• Surat Permohonan/Form PPID

• MoU/Perjanjian Kerjasama (jika

diperlukan)

Permohonan

2.

Ya

3. Menunggu Proses

Penyelesaian Produk

Layanan 5-10 hari kerja

Publikasi: Wajib

mencantumkan sumber

PSTA LAPAN

3) Pemohon…

Page 114: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

3) Pemohon menunggu proses penyelesaian

produk layanan dalam jangka waktu 5-10 hari

kerja;

4) Pemohon menerima produk layanan sesuai

permohonan, menandatangani berita acara

penyerahan layanan dan mengisi surat

pernyataan bahwa data tersebut tidak untuk

kepentingan komersial;

(untuk keperluan publikasi, pemohon wajib

mencantumkan sumber data yaitu PSTA

LAPAN); dan

5) Pemohon mengisi kuesioner layanan secara

manual/online paling lambat 3 hari setelah

produk layanan diterima.

3. Jangka

Waktu

Penyelesaian

Pelayanan Data dan Informasi Sains Teknologi

Atmosfer LAPAN, dengan rincian:

a. 10 (sepuluh) hari kerja untuk administrasi;

dan

b. 5 - 10 (lima sampai sepuluh) hari kerja untuk

proses layanan data dan informasi

pengamatan dan prediksi atmosfer.

4. Biaya/tarif Bebas biaya

5. Produk

Pelayanan

Pelayanan Data dan/atau Informasi Sains dan

Teknologi Atmosfer berupa Data dan Informasi

Parameter Atmosfer dan prediksinya, yang

meliputi:

- Data Pengamatan Atmosfer

- Data Prediksi Atmosfer

- Informasi Variabilitas Atmosfer.

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online

Rakyat Sistem Pengelolaan Pengaduan

Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai…

Page 115: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

2) PELAYANAN PEMBINAAN SAINS DAN TEKNOLOGI ATMOSFER

(TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat resmi permohonan Pembinaan/

formulir PPID; dan

2. Laporan hasil kegiatan diberikan ke PSTA-

LAPAN

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada PPID Pusat/Pelaksana melalui

Sistem Layanan/Datang Langsung;

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Sains dan Teknologi

Atmosfer

Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer

Jl. Dr. Djunjunan No. 133, Bandung,

40173;

b. Telp: (022) 6037445;

c. Fax: (022) 6037443;

d. Email: [email protected]; atau

e. Melalui e-kontak LAPAN.

2. Tidak

2.

Ya

5

.

7. Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

PPID

Pusat/Pelaksana

Pemohon

Waktu tunggu surat

balasan: maksimal 10

hari kerja

6. Menerima laporan hasil

bimtek & menandatangani

berita acara

• Surat resmi permohonan

pembimbingan

• Laporan hasil kegiatan

3 Menunggu

informasi

pelaksanaan

bimtek

4

.

Mendapatkan

Pembinaan

Permohonan

6. Laporan Hasil dan Penilaian

2) Pemohon…

Page 116: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

2) Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan/penolakan dalam jangka waktu

maksimal 10 hari kerja terhitung sejak surat

permohonan diterima oleh PPID

Pusat/Pelaksana;

3) Pemohon menunggu informasi waktu

pelaksanaan pembinaan teknis sesuai

kesepakatan bersama;

4) Pemohon menerima pembinaan teknis

sesuai permohonan

(untuk keperluan publikasi, pemohon wajib

mencantumkan sumber pemberi layanan

yaitu PSTA LAPAN);

5) Pemohon mencetak atau menyimpan

laporan riset dalam format PDF kedalam CD

untuk diserahkan ke PPID Pusat/Pelaksana;

6) Pemohon menerima Laporan hasil riset

dan/atau hasil penilaian kinerjanya dan

mengisi berita acara penyerahan layanan;

dan

7) Pemohon mengisi kuesioner layanan secara

manual/online paling lambat 3 hari setelah

kegiatan pembinaan selesai.

3. Jangka

waktu

penyelesaian

Pelayanan Pembinaan dan/atau Supervisi

Bidang Sains dan Teknologi Atmosfer,

dilaksanakan dengan rincian:

a. Maksimal 10 (sepuluh) hari kerja dari

penerimaan surat hingga mengirimkan surat

balasan; dan

b. Pelaksanaan layanan dilakukan sesuai

kesepakatan.

4. Biaya/tariff Bebas biaya

5. Produk

pelayanan

Pembinaan teknis bidang sains dan teknologi

atmosfer.

6. Penanganan pengaduan…

Page 117: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan

Online Rakyat Sistem Pengelolaan

Pengaduan Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Sains dan Teknologi

Atmosfer

Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer

Jl. Dr. Djunjunan No. 133, Bandung,

40173;

b. Telp: (022) 6037445;

c. Fax: (022) 6037443;

d. Email: [email protected]; atau

e. Melalui e-kontak LAPAN

3) PELAYANAN BIMBINGAN TEKNIS DAN JASA SAINS TEKNOLOGI

ATMOSFER (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat resmi permohonan Pembimbingan

teknis/Pengujian

2. MoU/Surat Perjanjian Kerjasama/ Kontrak

(untuk produk layanan selain jenis yang

tertera pada PP PNBP No. 14 tahun 2019)

2. Sistem, Mekanisme dan Prosedur…

Page 118: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

2.

Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada PPID Pusat/Pelaksana melalui Sistem

Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan beserta tagihan biaya/surat

balasan penolakan dalam jangka waktu

maksimal 10 hari kerja terhitung sejak surat

permohonan diterima dan tagihan diperoleh

melalui aplikasi SIMPONI SSBP (Surat

Setoran Bukan Pajak) yang diproses oleh

PPID Pusat/Pelaksana (PSTA) (waktu

pembayaran maksimal 1 x 24 jam setelah

tagihan keluar);

3) Pemohon melakukan pembayaran ke Bank

sesuai tagihan dari aplikasi SIMPONI SSBP

dan menyerahkan bukti pembayaran kepada

PPID Pusat/Pelaksana;

3 Membayar tagihan

ke bank yang

diperoleh dari

aplikasi SIMPONI

SSBP dan

menyerahkan bukti

bayar

6

.

PPID

Pusat/Pelaksana

Pemohon

Waktu tunggu surat

balasan: maksimal 10

hari kerja

7.

Menerima laporan hasil

bimtek & menandatangani

berita acara

• Surat resmi permohonan

pembimbingan

• MoU/PKS/Kontrak

4

Menunggu informasi

pelaksanaan bimtek

5

.

Mendapatkan

Bimtek

Permohonan

2. Tidak

7. Laporan Hasil dan Penilaian

8. Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

2.

Ya

4) Pemohon…

Page 119: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-8-

4) Pemohon menunggu informasi waktu

pelaksanaan bimbingan teknis hasil proses

atau pengujian produk layanan yang

dilakukan sesuai kesepakatan bersama;

5) Pemohon menerima bimbingan teknis sesuai

permohonan atau hasil proses pengujian

produk layanan sesuai permohonan;

(untuk keperluan publikasi, pemohon wajib

mencantumkan sumber pemberi layanan

yaitu PSTA LAPAN);

6) Pemohon mencetak atau menyimpan laporan

riset dalam format PDF kedalam CD untuk

diserahkan ke PPID Pusat/Pelaksana;

7) Pemohon menerima Laporan hasil riset

dan/atau hasil penilaian kinerjanya dan

mengisi berita acara penyerahan layanan; dan

8) Pemohon mengisi kuesioner layanan secara

manual/online paling lambat 3 hari setelah

bimbingan teknis selesai.

3. Jangka

waktu

penyelesaian

Pelayanan Bimbingan teknis Sains dan

Teknologi Atmosfer, dilaksanakan dengan

rincian:

a. Maksimal 10 (sepuluh) hari kerja dari

penerimaan surat hingga mengirimkan surat

balasan; dan

b. Pelaksanaan layanan dilakukan sesuai

kesepakatan.

4. Biaya/tarif Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 14

Tahun 2019 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis

PNBP yang berlaku pada LAPAN/kesepakatan

Mou/Perjanjian kerjasama/kontrak kerja.

5. Produk

pelayanan

1. Produk Layanan Bimbingan Teknis berbayar,

meliputi:

a. Pengolahan data atmosfer dengan radar

cuaca

b. Sistem pendukung keputusan lingkungan

atmosfer

c. Sistem Pendukung…

Page 120: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-9-

c. Sistem pendukung keputusan atmosfer

maritim

d. Sistem pendukung keputusan potensi

bencana hidrometeorologi

e. Sistem pendukung keputusan perubahan

iklim

f. Analisis data atmosfer berbasis satelit

lingkungan

g. Analisis data atmosfer berbasis satelit

meteorology

h. Sampling dan Analisa kimia deposisi basah

dan kering.

2. Produk Pelayanan Jasa Sains Teknologi dan

Atmosfer, meliputi:

1) Jasa Pengujian Laboratorium Kualitas

Udara

• Uji Udara Ambien

a) Sulfur dioksida passive sampler metode

ion chromatography

b) Nitrogendioksida passive sampler metode

spectrophotometer NEDA

c) Ozon passive sampler metode IC

d) Amonia passive sampler metode IC

e) Ion Sulfat dalam partikel metode IC

f) Ion Nitrat dalam partikel metode IC

g) Ion Clorida dalam partikel metode IC

h) Ion Amonium dalam partikel metode IC

i) Ion Magnesium dalam partikel metode IC

j) Ion Calsium dalam partikel metode IC

k) Ion Kalium dalam partikel metode IC

l) Ion Sodium dalam partikel metode IC

m) Hidrogen clorida sample aktif metode IC

n) Asam nitrit sample aktif metode IC

o) Amonia sample aktif metode IC

p) Deposisi kering

• Uji Air Permukaan dan Air Hujan

a) Ion sulfat dengan metode IC

b) Ion nitrat dengan metode IC

c) Ion clorida …

Page 121: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-10-

c) Ion clorida dengan metode IC

d) Ion ammonium dengan metode IC

e) Ion magnesium dengan metode IC

f) Ion calsium dengan metode IC

g) Ion kalium dengan metode IC

h) Ion sodium dalam air hujan metode IC

i) Daya hantar listrik dengan konduktivitas

meter

j) Derajat keasamaan dengan ph meter

k) Logam terlarut Cu dengan metode

spektrofotometer serapan atom – graphic

furnace

l) Logam terlarut cd dengan spektrofotometer

serapan atom – graphic furnace

m) Logam terlarut pb dengan

spektrofotometer serapan atom – graphic

furnace

n) Deposisi basah

• Pembuatan Sampel Kualitas Udara Metode

Passive Sampler

a) Sulfur dioksida

b) Nitrogen dioksida

c) Ozon

d) Amonia

2) Layanan yang belum terakomodir di Peraturan

Pemerintah Nomor 14 Tahun 2019 tentang

Jenis dan Tarif atas Jenis PNBP yang berlaku

pada LAPAN

• Layanan Kimia

a) Kimia logam terlarut metode AAS flame

(Zn, Fe, Pb, Cd,Cu)

b) pH dan EC larutan;

c) Partikulat di udara ambien (PM2,5 dan

PM10)

• Layanan elektronika

a) Pengujian Electromagnetic compatibily

(EMC)

3) Jasa Tenaga …

Page 122: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-11-

3) Jasa Tenaga Ahli

a) Ahli Pertama

b) Ahli Muda

c) Ahli Madya

d) Ahli Utama

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan

Online Rakyat Sistem Pengelolaan

Pengaduan Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

b. Kepala Pusat Sains dan Teknologi

Atmosfer

Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer

Jl. Dr. Djunjunan No. 133, Bandung,

40173;

c. Telp: (022) 6037445;

d. Fax: (022) 6037443;

e. Email: [email protected]; atau

f. Melalui e-kontak LAPAN.

2. KOMPONEN MANUFACTURING

Komponen ini terkait dengan proses pengelolaan pelayanan di

internal organisasi dengan 8 (delapan) komponen di dalamnya, yaitu:

1) PELAYANAN DATA DAN/ATAU INFORMASI SAINS DAN

TEKNOLOGI ATMOSFER (TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

d. Peraturan Pemerintah …

Page 123: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-12-

NO. KOMPONEN URAIAN

d. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun

2012 tentang Pelaksana Undang-Undang

Nomor 25 Tahun 2009;

e. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun

2015 tentang Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

f. Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 38 Tahun 2012 tentang Pedoman

Penilaian Kinerja Unit Pelayanan Publik;

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman

Standar Pelayanan; dan

h. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun

2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Lembaga Penerbangan

dan Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun

2017 tentang Perubahan atas Peraturan

Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan Penerbangan dan

Antariksa Nasional

i. Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia Nomor 14 Tahun 2019 tentang

Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan

Negara Bukan Pajak yang berlaku pada

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2019 Nomor 53)

j. Keputusan…

Page 124: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-13-

NO. KOMPONEN URAIAN

j. Keputusan Menteri KeuanganRepublik

Indonesia Nomor 601/KMK.02/2019

tentang Persetujuan Penggunaan Dana

Penerimaan Negara Bukan Pajak pada

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Peralatan pengamatan;

b. Peralatan pengolahan data;

c. Ruang display;

d. Ruang pertemuan;

e. Komputer;

f. Soundsystem;

g. Microphone;

h. Ruang tunggu/PPID;

i. Modul/materi presentasi;

j. Printer;

k. Ruang laktasi;

l. Mushola/masjid;

m. CCTV

n. Website; dan

o. Jaringan Internet.

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Berpendidikan minimal S1 yang

menguasai ilmu sains dan teknologi

atmosfer;

b. Berpendidikan minimal S1 yang

memahami data dan informasi tentang

sains dan teknologi atmosfer; dan

c. Komunikatif dan interaktif.

4. Pengawasan

Internal

a. Deputi Bidang Sains Antariksa dan

Atmosfer;

b. Kepala Pusat Sains dan Teknologi

Atmosfer;

c. Koordinator Bidang Diseminasi; dan

d. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

Pelayanan data dan informasi sains dan

teknologi atmosfer: minimal 3 (tiga) orang

6. Jaminan Pelayanan…

Page 125: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-14-

NO. KOMPONEN URAIAN

6. Jaminan

Pelayanan

a. Data dan informasi yang diberikan adalah

data dan informasi yang sesuai dan

tersedia;

b. Kegiatan pelayanan dilakukan oleh

personil yang kompeten;

c. Kegiatan pelayanan dilakukan sesuai

dengan standar metode yang telah

ditetapkan; dan

d. Pelaksanaan pelayanan sesuai dengan

standar waktu yang ditentukan.

e. Maklumat pelayanan

f. Pakta integritas

g. Motto LAPAN

7. Jaminan

Keamanan dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Pemohon akan dijamin keamanan dan

kenyamananya dengan adanya personil

yang kompeten dan fasilitas yang

memadai; dan

b. Seluruh kegiatan pelayanan yang

diberikan berdasarkan Standar

Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi dilakukan secara berkala (triwulan)

melalui penilaian SKM dan rapat koordinasi.

2) PELAYANAN PEMBINAAN TEKNIS SAINS DAN TEKNOLOGI ATMOSFER

(TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun

2012 tentang Pelaksana Undang-Undang

Nomor 25 Tahun 2009;

e. Peraturan…

Page 126: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-15-

NO. KOMPONEN URAIAN

e. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun

2015 tentang Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

f. Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Nomor 38 Tahun 2012 tentang

Pedoman Penilaian Kinerja Unit

Pelayanan Publik;

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Nomor 15 Tahun 2014 tentang

Pedoman Standar Pelayanan; dan

h. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun

2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Lembaga Penerbangan

dan Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun

2017 tentang Perubahan atas Peraturan

Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan Penerbangan dan

Antariksa Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Peralatan pengamatan;

b. Peralatan pengolahan data;

c. Tenaga peneliti;

d. Ruang display;

e. Ruang pertemuan;

f. LCD proyektor;

g. Komputer;

h. Soundsystem;

i. Microphone;

j. Ruang pembinaan;

k. Modul/materi presentasi;

l. Printer;

m. Mesin fotocopy;

n. Kamera digital;

o. Scanner…

Page 127: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-16-

NO. KOMPONEN URAIAN

o. Scanner;

p. Faksimilie;

q. Website;

r. Jaringan Internet;

s. Rak display bahan pustaka;

t. Mushola/masjid;

u. Ruang laktasi;

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Berpendidikan minimal S1 yang

menguasai ilmu sains dan teknologi

atmosfer;

b. Berpendidikan minimal S1 yang

memahami data dan informasi tentang

sains dan teknologi atmosfer; dan

c. Komunikatif dan interaktif.

4. Pengawasan

Internal

a. Deputi Bidang Sains Antriksa dan

Atmosfer;

b. Kepala Pusat Sains dan Teknologi

Atmosfer;

c. Koordinator Bidang Diseminasi; dan

d. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

Pelayanan pembinaan teknis: minimal 5

(lima) orang.

6. Jaminan

Pelayanan

a. Pembinaan teknis yang diberikan adalah

berkaitan dengan litbang Sains dan

Teknologi Atmosfer dan pendukungnya;

b. Kegiatan pelayanan dilakukan oleh

personil yang kompeten;

c. Kegiatan pelayanan dilakukan sesuai

dengan standar metode yang telah

ditetapkan; dan

d. Pelaksanaan pelayanan sesuai dengan

standar waktu yang ditentukan.

e. Maklumat pelayanan

f. Pakta integritas

g. Motto LAPAN

7. Jaminan Keamanan…

Page 128: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-17-

NO. KOMPONEN URAIAN

7. Jaminan

Keamanan dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Pemohon akan dijamin keamanan dan

kenyamananya dengan adanya personil

yang kompeten dan fasilitas yang

memadai; dan

b. Seluruh kegiatan pelayanan yang

diberikan berdasarkan Standar

Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi dilakukan secara berkala (triwulan)

melalui penilaian SKM dan rapat koordinasi.

3) PELAYANAN BIMBINGAN TEKNIS DAN JASA SAINS DAN TEKNOLOGI

ATMOSFER (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun

2012 tentang Pelaksana Undang-Undang

Nomor 25 Tahun 2009;

e. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015

tentang Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

f. Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 38 Tahun 2012 tentang Pedoman

Penilaian Kinerja Unit Pelayanan Publik;

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman

Standar Pelayanan; dan

h. Peraturan Kepala LAPAN…

Page 129: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-18-

NO. KOMPONEN URAIAN

h. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun

2015 (2017) tentang Organisasi dan Tata

Kerja Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional sebagaimana telah

diubah dengan Peraturan Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan

atas Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8

Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata

Kerja Lembaga Penerbangan Penerbangan

dan Antariksa Nasional

i. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

Nomor 14 Tahun 2019 tentang Jenis dan

Tarif atas Jenis Penerimaan Negara

Bukan Pajak yang berlaku pada Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional

(Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2019 Nomor 53)

j. Keputusan Menteri Keuangan Republik

Indonesia Nomor 601/KMK.02/2019

tentang Persetujuan Penggunaan Dana

Penerimaan Negara Bukan Pajak pada

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Peralatan pengamatan;

b. Peralatan pengukuran;

c. Peralatan sampling;

d. Peralatan pengolahan data;

e. Laboratorium Kimia PSTA;

f. Laboratorium observasi;

g. Laboratorium elektronika;

h. Ruang display;

i. Ruang pertemuan;

j. LCD proyektor;

k. Komputer;

l. Soundsystem;

m. Microphone;

n. Ruang tamu…

Page 130: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-19-

NO. KOMPONEN URAIAN

n. Ruang tamu;

o. Ruang kerja;

p. Modul/materi presentasi;

q. Printer;

r. Faksimilie;

s. Scanner;

t. Mesin Fotocopy;

u. Website; dan

v. Jaringan Internet.

w. Masjid/mushola;

x. Ruang laktasi;

y. CCTV

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Berpendidikan minimal S1 yang

menguasai ilmu sains dan teknologi

atmosfer;

b. Berpendidikan minimal S1 yang

memahami data dan informasi tentang

sains dan teknologi atmosfer; dan

c. Komunikatif dan interaktif.

4. Pengawasan

Internal

a. Deputi Bidang Sains Antriksa dan

Atmosfer;

b. Kepala Pusat Sains dan Teknologi

Atmosfer;

c. Koordinator Bidang Diseminasi; dan

d. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

a. Pelayanan bimbingan teknis: minimal 5

(lima) orang.

b. Pelayanan jasa Sains dan Teknologi

Atmosfer: minimal 5 (lima) orang.

6. Jaminan Pelayanan…

Page 131: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-20-

NO. KOMPONEN URAIAN

6. Jaminan

Pelayanan

a. Bimbingan teknis yang diberikan

berkaitan dengan litbang Sains dan

Teknologi Atmosfer;

b. Kegiatan pelayanan dilakukan oleh

personil yang kompeten;

c. Laboratorium kimia yang terakreditasi

(KAN);

d. Kegiatan pelayanan dilakukan sesuai

dengan standar metode yang telah

ditetapkan; dan

e. Pelaksanaan pelayanan sesuai dengan

standar waktu yang ditentukan.

f. Maklumat pelayanan

g. Pakta integritas

h. Motto LAPAN

7. Jaminan

Keamanan dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Laboratorium kimia yang terakreditasi

SNI, ISO/IEC 17025: 2017 (KAN).

b. Pemohon akan dijamin keamanan dan

kenyamananya dengan adanya personil

yang kompeten dan fasilitas yang

memadai; dan

c. Seluruh kegiatan pelayanan yang

diberikan berdasarkan Standar

Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi dilakukan setelah Bimbingan

teknis dilaksanakan.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 132: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN III

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR TAHUN

TENTANG

STANDAR PELAYANAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

STANDAR PELAYANAN

PUSAT SAINS ANTARIKSA

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan Pasal 64 Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional, Pusat Sains Antariksa mempunyai tugas melaksanakan

penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatannya serta

penyelenggaraan keantariksaan di bidang sains antariksa. Dalam

melaksanakan tugas pokok tersebut, Pusat Sains Antariksa

menyelenggarakan fungsi:

a. penyusunan rencana, program, kegiatan, dan anggaran di bidang

sains antariksa;

b. penyiapan bahan rumusan kebijakan teknis di bidang sains antariksa;

c. penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan sains

antariksa;

d. pengelolaan fasilitas penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan

pemanfaatan dibidang sains antariksa;

e. pelaksanaan kegiatan diseminasi hasil penelitian, pengembangan,

perekayasaan, dan pemanfaatan di bidang sains antariksa;

f. pemberian informasi khusus dan bantuan teknis tentang sains

antariksa;

g. pemberian peringatan dini, mitigasi, dan penanganan bencana akibat

cuaca antariksa dan benda jatuh antariksa;

h. pembinaan dan pemberian bimbingan di bidang penelitian,

pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan sains antariksa;

i. pelaksanaan kerja sama teknis di bidang sains antariksa; dan

j. pelaksanaan…

252 2020

Page 133: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

j. pelaksanaan administrasi keuangan, penatausahaan Barang Milik

Negara, pengelolaan rumah tangga, sumber daya manusia aparatur,

dan tata usaha pusat.

B. STANDAR PELAYANAN

Dalam Standar Pelayanan terdapat pembagian 2 (dua) komponen, yaitu:

1. KOMPONEN SERVICE DELIVERY

Pada Komponen ini mencakup jenis-jenis pelayanan yang terdapat

pada penyelengara pelayanan publik dan didalam tiap-tiap jenis

pelayanan tersebut terdapat 6 (enam) komponen yang wajib diketahui

oleh pemohon/penerima layanan. Jenis pelayanan pada Standar

Pelayanan di Pusat Sains Antariksa, yaitu:

1) PELAYANAN DATA DAN/ATAU INFORMASI SAINS ANTARIKSA

(TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat Permohonan/Form PPID

2. MoU/Perjanjian Kerjasama/Kontrak Kerja

(jika diperlukan)

2. Sistem,

Mekanisme,

dan Prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada PPID Pusat/Pelaksana melalui

Sistem Layanan/Datang Langsung;

1

4. Menerima

layanan/menandatangani

berita acara

Pemohon

PPID

Pusat/Pelaksana

Waktu tunggu surat

balasan 1-2 hari

5. Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

2. Tidak

• Surat Permohonan/Form PPID

• MoU/PKS/Kontrak kerja (jika

diperlukan

Permohonan

2. Ya

Publikasi: Wajib

mencantumkan sumber

Pussainsa LAPAN

3. Menunggu Proses

Penyelesaian Produk

Layanan (1-4 hari kerja)

2). Pemohon…

Page 134: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

2) Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan/penolakan paling lambat 2 hari

kerja terhitung sejak surat permohonan

diterima oleh PPID Pusat/Pelaksana;

3) Pemohon menunggu proses penyelesaian

produk layanan dalam jangka waktu 1-4

hari kerja;

4) Pemohon menerima produk layanan sesuai

permohonan dan menandatangani berita

acara penyerahan layanan.

(untuk keperluan publikasi, pemohon wajib

mencantumkan sumber pemberi layanan

yaitu Pussainsa LAPAN); dan

5) Pemohon mengisi kuesioner layanan secara

manual/online paling lambat 3 hari setelah

produk layanan diterima.

3. Jangka Waktu

Penyelesaian

Pelayanan dilakukan maksimal 6 (sembilan)

hari kerja, dengan rincian:

a. 1-2 (satu sampai dua) hari kerja untuk

administrasi; dan

b. 1-4 (satu sampai empat) hari kerja untuk

pelayanan data, dengan rincian:

- 1-4 (satu sampai tujuh) hari kerja untuk

proses Data dan Informasi Parameter

Cuaca Antariksa (Data Pengamatan

Matahari, Magnetosfer dan Ionosfer);

- 1 (satu) hari kerja untuk proses Data dan

Informasi Potensi Benda Jatuh

Antariksa/ Orbit Satelit.

- 1 (satu) hari kerja untuk proses

Komunikasi Radio.

- 1-4 (satu sampai empat) hari kerja untuk

Data dan Informasi Sains Antariksa

4. Biaya/tarif Bebas biaya

5. Produk Pelayanan…

Page 135: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

2. PELAYANAN PEMBINAAN TEKNIS SAINS ANTARIKSA (TIDAK

BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat resmi permohonan Pembinaan

Teknis;

2. Laporan hasil kegiatan diberikan ke

Pussainsa LAPAN

5. Produk

Pelayanan

Pelayanan Data dan/atau Informasi Sains

Antariksa, meliputi:

a. Data dan Informasi Parameter Cuaca

Antariksa (Data Pengamatan Matahari,

Magnetosfer dan Ionosfer);

b. Data dan Informasi Potensi Benda

Jatuh Antariksa/ Orbit Satelit.

c. Komunikasi Radio.

d. Data dan Informasi Sains Antariksa

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan

Online Rakyat Sistem Pengelolaan

Pengaduan Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Sains Antariksa

Pusat Sains Antariksa

Jl. Dr. Djunjunan No. 133, Bandung

40173;

b. Tlp: (022) 6012602;

c. Fax: (022) 6014998;

d. Email : [email protected]; atau

e. Melalui e-kontak LAPAN.

2. Sistem, Mekanisme dan Prosedur…

Page 136: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

NO. KOMPONEN URAIAN

2. Sistem,

Mekanisme,

dan Prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada PPID Pusat/Pelaksana melalui

Sistem Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan/penolakan dalam jangka

waktu 5-7 hari kerja terhitung sejak surat

permohonan diterima oleh PPID

Pusat/Pelaksana;

3) Pemohon menunggu informasi waktu

pelaksanaan pembinaan teknis;

4) Pemohon menerima pembinaan teknis

sesuai permohonan

(untuk keperluan publikasi, pemohon

wajib mencantumkan sumber pemberi

layanan yaitu Pussainsa LAPAN);

5) Pemohon mencetak atau menyimpan

laporan riset dalam format PDF kedalam

CD untuk diserahkan ke PPID

Pusat/Pelaksana;

2 Tidak

Publikasi: Wajib

mencantumkan sumber

Pussainsa LAPAN

5

.

7.

Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

PPID

Pusat/Pelaksana

Waktu tunggu surat

balasan: maksimal 5-7

hari kerja

6. Menerima laporan hasil

bimtek &menandatangani

berita acara

• Surat resmi permohonan

pembimbingan

• Laporan hasil kegiatan

Laporan Hasil dan Penilaian

3 Menunggu

informasi

pelaksanaan

pembinaan

4

.

Mendapatkan

Pembinaan

Permohonan

Pemohon

6) Pemohon…

Page 137: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

NO. KOMPONEN URAIAN

6) Pemohon menerima Laporan hasil riset

dan/atau hasil penilaian kinerjanya dan

mengisi berita acara penyerahan layanan;

dan

7) Pemohon mengisi kuesioner layanan

secara manual/online paling lambat 3 hari

setelah produk layanan diterima.

3. Jangka Waktu

Penyelesaian

Layanan Pembinaan Teknis dilaksanakan

sesuai kesepakatan, dengan rincian:

a. 5-7 (lima sampai tujuh) hari kerja dari

penerimaan surat hingga mengirimkan

surat balasan; dan

b. Pelaksanaan layanan dilakukan sesuai

kesepakatan.

4. Biaya/tarif Bebas Biaya

5. Produk

Pelayanan

Pelatihan/pembinaan Teknis di Bidang Sains

Antariksa.

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan

Online Rakyat Sistem Pengelolaan

Pengaduan Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Sains Antariksa

Pusat Sains Antariksa

Jl. Dr. Djunjunan No. 133, Bandung

40173;

b. Tlp: (022) 6012602;

c. Fax: (022) 6014998;

d. Email: [email protected]; atau

e. Melalui e-kontak LAPAN.

2. KOMPONEN MANUFACTURING…

Page 138: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

2. KOMPONEN MANUFACTURING Komponen ini terkait dengan proses pengelolaan pelayanan di internal

organisasi dengan 8 (delapan) komponen di dalamnya, yaitu:

1) PELAYANAN DATA DAN/ATAU INFORMASI SAINS ANTARIKSA (TIDAK

BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013 tentang

Keantariksaan;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012

tentang Pelaksana Undang-Undang Nomor 25

Tahun 2009;

e. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015

tentang Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional;

f. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38

Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian Kinerja

Unit Pelayanan Publik;

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar

Pelayanan; dan

h. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan atas

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional

2. Sarana dan Prasarana …

Page 139: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-8-

NO. KOMPONEN URAIAN

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Peralatan pengamatan;

b. Peralatan pengolahan data;

c. Ruang display;

d. Ruang PPID

e. Komputer;

f. Website;

g. Mobile planetarium;

h. Internet dan jaringan;

i. Sambungan telepon;

j. Ruang laktasi;

k. Kursi roda/Jalur landai;

l. Mushola/masjid;

m. CCTV;

n. Rak display bahan pustaka;

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Berpendidikan minimal S1 yang menguasai

ilmu, data dan informasi dalam Bidang Sains

Antariksa.

b. Menguasai Sistem Informasi

c. Informatif dan komunikatif

4. Pengawasan

Internal

a. Deputi Bidang Sains Antriksa dan Atmosfer;

b. Kepala Pusat Sains Antariksa; dan

c. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

a. Pelayanan Data Sains dan Antariksa: minimal

2 (dua) orang

b. Pelayanan Jasa: minimal 2-5 (dua sampai lima)

orang

6. Jaminan

Pelayanan

a. Data dan informasi yang diberikan adalah data

dan informasi yang akurat dan sesuai dengan

permintaan;

b. Kegiatan pelayanan dilakukan oleh personil

yang kompeten dan berpengalaman;

c. Didukung oleh teknisi/humas yang

berpengalaman;

d. Kegiatan pelayanan dilakukan sesuai dengan

standar metode yang telah ditetapkan;

e. Pelaksanaan …

Page 140: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-9-

NO. KOMPONEN URAIAN

e. Pelaksanaan pelayanan sesuai dengan standar

waktu yang ditentukan;

f. Maklumat pelayanan;

g. Pakta integritas;

h. Motto LAPAN.

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Pemohon akan dijamin keamanan dan

kenyamananya dengan adanya personil yang

kompeten; dan

b. Seluruh kegiatan pelayanan yang diberikan

berdasarkan Standar Operasional Prosedur

(SOP) yang berlaku.

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi dilakukan secara berkala (bulanan)

melalui penilaian SKM dan rapat koordinasi.

2) PELAYANAN PEMBINAAN TEKNIS SAINS ANTARIKSA (TIDAK

BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013 tentang

Keantariksaan;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012

tentang Pelaksana Undang-Undang Nomor 25

Tahun 2009;

e. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015

tentang Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional;

f. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38

Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian Kinerja

Unit Pelayanan Publik;

g. Peraturan…

Page 141: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-10-

NO. KOMPONEN URAIAN

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar

Pelayanan; dan

h. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

(2017) tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan atas

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Soundsystem;

b. Microphone;

c. Modul/materi presentasi;

d. Printer;

e. Faksimilie;

f. Komputer;

g. Ruangan tunggu/ruang pertemuan;

h. Internet;

i. TV/Monitor;

j. Pointer;

k. Scanner;

l. Digital camera/Handycam;

m. Ruang laktasi;

n. Kursi roda/Jalur landai;

o. Mushola/masjid;

p. CCTV;

q. Rak display bahan pustaka;

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Berpendidikan minimal S1 yang menguasai

ilmu, data dan informasi dalam Bidang Sains

Antariksa

b. Menguasai Sistem Informasi

c. Informatif dan komunikatif

d. Memiliki…

Page 142: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-11-

NO. KOMPONEN URAIAN

d. Memiliki sertifikat/menguasai materi (standar

dari satuan kerja)

4. Pengawasan

Internal

a. Deputi Bidang Sains Antriksa dan Atmosfer;

b. Kepala Pusat Sains Antariksa; dan

c. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

Pelayanan Pembinaan Teknis: minimal 5 (lima)

orang

6. Jaminan

Pelayanan

a. Pembinaan teknis yang diberikan adalah

berkaitan dengan litbang Sains Antariksa dan

pendukungnya;

b. Kegiatan pelayanan dilakukan oleh personil

yang kompeten;

c. Kegiatan pelayanan dilakukan sesuai dengan

standar metode yang telah ditetapkan; dan

d. Pelaksanaan pelayanan sesuai dengan standar

waktu yang ditentukan.

e. Maklumat pelayanan

f. Pakta integritas

g. Motto LAPAN

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Pemohon akan dijamin keamanan dan

kenyamananya dengan adanya personil yang

kompeten; dan

b. Seluruh kegiatan pelayanan yang diberikan

berdasarkan Standar Operasional Prosedur

(SOP) yang berlaku.

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi dilakukan setelah kegiatan layanan

selesai dilaksanakan.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Type text here

Page 143: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN V

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR TAHUN

TENTANG

STANDAR PELAYANAN LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

STANDAR PELAYANAN

PUSAT TEKNOLOGI PENERBANGAN

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan Pasal 86 Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional, Pusat Teknologi Penerbangan mempunyai tugas melaksanakan

penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan serta

penyelenggraan keantariksaan di bidang teknologi aeronautika. Dalam

melaksanakan tugas pokok tersebut, Pusat Teknologi Penerbangan

menyelenggarakan fungsi:

a. Penyusunan rencana, program, kegiatan, dan anggaran di bidang

teknologi aeronautika;

b. Penyiapan bahan rumuan kebjakan teknis di bidang teknologi

aeronautika;

c. Penyusunan dan pelaksanaan program nasional penguasaan dan

pengembangan teknologi aeronautika;

d. penelitian, pengembangan, dan perekayasaan teknologi aeronautika;

e. pengelolaan fasilitas penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan

pemanfaatan di bidang teknologi aeronautika;

f. pelaksanaan kegiatan diseminasi hasil penelitian, pengembangan,

perekayasaan, dan pemanfaatan di bidang teknologi aeronautika;

g. pelaksanaan kegiatan penjalaran teknologi di bidang teknologi

aeronautika;

h. pembinaan dan pemberian bimbingan di bidang penelitian,

pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan teknologi

aeronautika;

i. pelaksanaan kerja sama teknis di bidang teknologi aeronautika;

j. pelaksanaan alih teknologi di bidang teknologi aeronautika; dan

k. pelaksanaan…

252 2020

Page 144: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

k. pelaksanaan administrasi keuangan, penatausahaan Barang Milik

Negara, pengelolaan rumah tangga, sumber daya manusia aparatur,

dan tata usaha pusat.

B. STANDAR PELAYANAN

Dalam Standar Pelayanan terdapat pembagian 2 (dua) komponen, yaitu:

1. KOMPONEN SERVICE DELIVERY

Pada Komponen ini mencakup jenis-jenis pelayanan yang

terdapat pada penyelengara pelayanan publik dandidalam tiap-tiap

jenis pelayanan tersebut terdapat 6 (enam) komponen yang wajib

diketahui oleh pemohon/penerima layanan. Jenis pelayanan pada

standar pelayanan di Pusat Teknologi Penerbangan, yaitu:

PELAYANAN PEMANFAATAN DATA DAN INFORMASI HASIL

LITBANGJIRAP, BIMBINGAN TEKNIS DAN JASA TEKNOLOGI

PENERBANGAN (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

a. Surat Permohonan/Proposal (sebagai

lampiran); dan

b. KAK.

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada PPID Pusat/Pelaksana melalui

Sistem Layanan/Datang Langsung

PPID

Pusat/Pelaksana

1

5, Menerima

layanan/Bimtek/hasil

pengujian produk dan

menandatangani berita

acara

Waktu tunggu surat

balasan paling lambat 5

hari kerja

6. Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

2. Tidak

• Surat Permohonan/Form PPID

• KAK

Permohonan

2.

Ya

4. Menunggu Proses

Penyelesaian Produk

Layanan (1-3 bulan)

Publikasi: Wajib

mencantumkan sumber

Pustekbang LAPAN

3.

Membayar tagihan ke

Bank yang diperoleh dari

aplikasi SIMPONI SSBP

dan menyerahkan bukti

bayar

Pemohon

2) Pemohon…

Page 145: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

2) Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan beserta tagihan biaya/surat

balasan penolakan dalam jangka waktu

maksimal 5 hari kerja terhitung sejak surat

permohonan diterima oleh PPID

Pusat/Pelaksana (Pustekbang) dan

melakukan diskusi teknis antara Pemohon

dengan PPID Pelaksana terkait rincian

biaya;

3) Pemohon mendapatkan tagihan dari PPID

Pusat/Pelaksana yang diproses melalui

aplikasi SIMPONI SSBP (Surat Setoran

Bukan Pajak) dan melakukan pembayaran

melalui Bank kemudian menyerahkan bukti

pembayaran kepada PPID Pusat/Pelaksana

(waktu pembayaran maksimal 3 hari kerja

setelah tagihan keluar);

4) Pemohon menunggu proses penyelesaian

produk layanan:

a. Pemanfaatan hasil Litbangjirap dalam

jangka waktu 1-3 bulan;

b. Pelaksanaan Bimbingan teknis sesuai

kesepakatan;

c. Hasil proses jasa pengujian produk

layanan sesuai kesepakatan;

5) Pemohon menerima layanan sesuai

permohonan dan laporan hasil pelaksanaan

kegiatan dari PPID Pusat/Pelaksana dan

menandatangani berita acara penyerahan

layanan.

(untuk keperluan publikasi, pemohon wajib

mencantumkan sumber pemberi layanan

yaitu Pustekbang LAPAN);

6) Pemohon mengisi kuesioner layanan secara

manual/online paling lambat 3 hari setelah

produk layanan diterima.

3. Jangka Waktu Penyelesaian…

Page 146: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

3. Jangka

Waktu

Penyelesaian

Pelayanan pemanfaatan Data dan Informasi hasil

Litbangjirap, Bimbingan teknis dan Jasa

Teknologi Penerbangan dilaksanakan, dengan

rincian:

a. 5 (lima) hari kerja untuk surat jawaban

Pelayanan;

b. 1 – 3 (satu sampai tiga) bulan untuk

pelaksanaan layanan pemanfaatan hasil

Litbangjirap;

c. Pelaksanaan layanan Bimbingan Teknis

tergantung kebutuhan pemohon; dan

d. Pelaksanaan layanan jasa pengujian

dilakukan sesuai kesepakatan.

4. Biaya/tarif Sesuai dengan PKS dan/atau KAK atau sesuai

dengan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun

2019 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis PNBP

yang berlaku pada LAPAN

5. Produk

Pelayanan

1. Pemanfaatan Pesawat Terbang tanpa awak

Series LSU (LAPAN Surveilance UAV) dan

Pesawat terbang berawak 2 Penumpang

Series LSA (LAPAN Surveillance Aircraft

2. Pelayanan Bimbingan Teknis Litbangjirap

Aeronautika, meliputi:

• Bimbingan Teknis Penerbangan dengan

Tenaga Ahli sebagai Narasumber

3. Pelayanan Jasa Teknologi Penerbangan,

meliputi:

1) Jasa Pengujian Teknologi Aerodinamika

a) Uji terowongan angin subsonic

- 2 dimension clean dan/atau 2 dimension

flow visualisasi

- Tambahan pengujian per polar 2

dimension clean dan/atau 2 dimension

flow visualisasi

- 3 dimension full model power off dan/atau

3 dimension full model flow visualisasi

- Tambahan …

Page 147: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

- Tambahan 3 dimension full model power

off dan/atau 3 dimension full model flow

visualisasi

- Pengujian model non aeronautika

b) Uji terowongan angin transonic

- 2 dimension clean

- 3 dimension full model power off

c) Uji terowongan angin supersonic

- 2 dimension clean dan/atau 2 dimension

flow visualisasi

- Tambahan 2 dimension clean dan/atau 2

dimension flow visualisasi

- 3 dimension full model power off dan/atau

3 dimension full model flow visualisasi

- Tambahan 3 dimension full model power

off dan/atau 3 dimension full model flow

visualisasi

2) Jasa Pengujian di Laboratorium Vibrasi

a) Uji Vibrasi

- Paket A (berat <=25 kg)

- Paket B ( 25 kg < berat <= 75 kg)

- Paket C ( 75 kg < berat < = 100 kg)

b) Uji Termal

- Paket A (berat <=25 kg)

- Paket B ( 25 kg < berat <= 75 kg)

- Paket C ( 75 kg < berat < = 100 kg)

c) Uji Vibrasi dan Termal

- Paket A (berat <=25 kg)

- Paket B ( 25 kg < berat <= 75 kg)

- Paket C ( 75 kg < berat < = 100 kg)

3) Jasa Pengoperasian Alat Dynamic Signal

Analyzer

4) Jasa Pengujian Mekanik

a) Tensile test

- 1 sampai 5 sampel

- 6 sampai 10 sampel

- Lebih dari 10 sampel

b) Flexural Test…

Page 148: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

b) Flexural Test: 3 Point Bending

- 1 sampai 5 sampel

- 6 sampai 10 sampel

- Lebih dari 10 sampel

c) Compression Test

- 1 sampai 5 sampel

- 6 sampai 10 sampel

- Lebih dari 10 sampel

d) Jasa Pengujian Densitas

- 1 sampai 5 sampel

- 6 sampai 10 sampel

- Lebih dari 10 sampel

5) Jasa Tenaga Ahli

a) Ahli Pertama

b) Ahli Muda

c) Ahli Madya

d) Ahli Utama

6. Penanganan

Pengaduan,

Saran, dan

Masukan

1. LAPOR-SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online

Rakyat Sistem Pengelolaan Pengaduan

Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Teknologi Penerbangan

Pusat Teknologi Penerbangan

Jl. Raya Rumpin, Bogor, Jawa Barat

b. Telp: 021-75790031;

c. Fax: 021-75790383;

d. Email: [email protected]; atau

e. Melalui e-kontak LAPAN.

2. KOMPONEN MANUFACTURING…

Page 149: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

2. KOMPONEN MANUFACTURING

Komponen ini terkait dengan proses pengelolaan pelayanan di

internal organisasi dengan 8 (delapan) komponen di dalamnya, yaitu:

PELAYANAN PEMANFAATAN DATA DAN INFORMASI HASIL

LITBANGJIRAP, BIMBINGAN TEKNIS DAN JASA TEKNOLOGI

PENERBANGAN

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012

tentang Pelaksana Undang-Undang Nomor

25 Tahun 2009;

e. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015

tentang Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

f. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38

Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian

Kinerja Unit Pelayanan Publik;

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar

Pelayanan; dan

h. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun

2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2017

tentang Perubahan atas Peraturan Kepala

LAPAN Nomor 8 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan...

Page 150: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-8-

NO. KOMPONEN URAIAN

Penerbangan dan Antariksa Nasional.

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Lab. Komposit dan Manufaktur;

b. Lab. Aerostruktur;

c. Lab. Propulsi;

d. Lab. Uji Vibrasi dan Thermal;

e. Lab. Terbang;

f. Drop Test Landing Gear;

g. Pesawat Nir Awak;

h. Peralatan Monitoring;

i. Peralatan Komunikasi;

j. Komputer/Laptop;

k. Mobile TT & C;

l. Terowongan Angin Subsonik;

m. Terowongan Angin Transonik;

n. Terowongan Angin Supersonik;

o. Schlieren;

p. Smoke Generator;

q. Wooltuf;

r. Data Akuisisi;

s. 6 Komponen Internal Balance;

t. 6 Komponen External Balance;

u. Software Catiadan CFD;

v. Klaster Komputer 320 Core, 4.2Tera Flopps,

8Tettabyte;

w. Software CFD (Fluent, Nastran, Open Foam);

x. Web Based Command;

y. Perpustakaan;

z. Jaringan LAN dan Internet; dan

aa. Laboratorium Teknologi Penerbangan.

3. Kompetensi

Pelaksana

a. S1, S2, S3 Teknik (Mesin, Elektro, Kimia,

Penerbangan, Instrumentasi, Fisika,

Material Komposit);

b. STM Teknisi Mekanik dan Elektro;

c. Pengalaman dalam menerbangkan pesawat

RC; dan

d. Teknisi di laboratorium terkait

4. Pengawasan Internal…

Page 151: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-9-

NO. KOMPONEN URAIAN

4. Pengawasan

Internal

a. Kepala Pusat Teknologi Penerbangan;

b. Koordinator Bidang Program dan fasilitas;

c. Koordinator Bidang Diseminasi; dan

d. Koordinator Administrasi.

5. Jumlah

Pelaksana

a. Pelayanan Pemanfaatan Hasil Litbangjirap: 7

(tujuh) orang untuk Pelayanan Series LSU

(LAPAN Surveilance UAV) dan Pesawat

terbang berawak 2 Penumpang milik

Pustekbang Series LSA (LAPAN Surveillance

Aircraft); dan 2 sampai dengan 3 orang

untuk beberapa laboratorium;

b. Pelayanan Bimbingan Teknis Litbangjirap

Aeronautika disesuaikan dengan jenis

Bimbingan Teknisnya melalui kesepakatan

dengan pemohon;

c. Pelayanan Jasa Teknologi Penerbangan:

1. Jasa Pengujian Teknologi Aerodinamika

minimal 2 orang

2. Jasa Pengujian di Laboratorium Vibrasi

minimal 2 orang

3. Jasa Pengoperasian Alat Dynamic Signal

Analyzer minimal 2 orang

4. Jasa Pengujian Mekanis minimal 2

orang

6. Jaminan

Pelayanan

a. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal

yang telah disepakati;

b. Tersedianya tenaga ahli;

c. Menghasilkan data monitoring;

d. Alat uji terkalibrasi;

e. Data Akurat;

f. Keamanan kerahasiaan data;

g. Kemudahan akses online via internet; dan

h. Pembagian kuota.

7. Jaminan Keamanan…

Page 152: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-10-

NO. KOMPONEN URAIAN

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan ISO 9001

dan ISO17025

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Kinerja pelaksana akan dievaluasi setiap

kegiatan selesai dilaksanakan.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 153: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN VII

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 252 TAHUN 2020

TENTANG

STANDAR PELAYANAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

STANDAR PELAYANAN

PUSAT TEKNOLOGI SATELIT

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan Pasal 104 Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional, Pusat Teknologi Satelit mempunyai tugas melaksanakan

penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan serta

penyelenggaraan keantariksaan di bidang teknologi satelit. Dalam

melaksanakan tugas pokok tersebut, Pusat Teknologi Satelit

menyelenggarakan fungsi:

a. Penyusunan rencana, program, kegiatan, dan anggaran di bidang

teknologi satelit;

b. Penyiapan bahan rumusan kebijakan teknis di bidang teknologi satelit;

c. penelitian, pengembangan, dan perekayasaan teknologi satelit;

d. perencanaan, pembangunan, dan pengoperasian stasiun bumi

pengendali satelit;

e. pengembangan kemampuan peluncuran satelit nasional termasuk

koordinasi jaringan satelitnya;

f. pengelolaan fasilitas penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan

pemanfaatan di bidang teknologi satelit;

g. pengolahan data penginderaan jauh satelit LAPAN;

h. pelaksanaan kegiatan diseminasi hasil penelitian, pengembangan,

perekayasaan, dan pemanfaatan di bidang teknologi satelit;

i. pelaksanaan kegiatan penjalaran teknologi di bidang teknologi satelit;

j. pembinaan dan pemberian bimbingan di bidang penelitian,

pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan teknologi satelit;

k. pelaksanaan kerja sama teknis di bidang teknologi satelit;

l. pelaksanaan alih teknologi di bidang teknologi satelit; dan

m. pelaksanaan …

Page 154: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

m. pelaksanaan administrasi keuangan, penatausahaan Barang Milik

Negara, pengelolaan rumah tangga, sumber daya manusia aparatur,

dan tata usaha pusat.

B. STANDAR PELAYANAN

Dalam Standar Pelayanan terdapat pembagian 2 (dua) komponen, yaitu:

1. KOMPONEN SERVICE DELIVERY

Pada Komponen ini mencakup jenis-jenis pelayanan yang terdapat

pada penyelengara pelayanan publik dan didalam tiap-tiap jenis

pelayanan tersebut terdapat 6 (enam) komponen yang wajib diketahui

oleh pemohon/penerima layanan. Jenis Pelayanan pada Standar

Pelayanan di Pusat Teknologi Satelit, yaitu:

PELAYANAN BIMBINGAN TEKNIS DAN JASA PENGUJIAN TEKNOLOGI

SATELIT (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat resmi permohonan Bimbingan Teknis

atau Jasa Pengujian.

2. MoU/Surat Perjanjian Kerjasama/ Kontrak

(untuk produk layanan selain jenis yang

tertera pada PP PNBP No. 14 tahun 2019)

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

Publikasi: Wajib

mencantumkan sumber

Pusteksat LAPAN

2 Tidak

6

.

Laporan Hasil dan Penilaian

2.

Ya

1

.

8. Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

PPID

Pusat/Pelaksana

Pemohon

Waktu tunggu surat

balasan: 2-7 hari kerja

7. Menerima laporan hasil

bimtek &menandatangani berita acara

Surat resmi permohonan

pembimbingan

MoU/Surat Perjanjian

Kerjasama/Kontrak

5. Membayar tagihan ke

bank yang diperoleh

dari aplikasi SIMPONI

SSBP dan menyerahkan

bukti bayar

4

.

Mendapatkan Pelayanan (Bimtek/Jasa

Pengujian)

Permohonan

3 Mengikuti

pertemuan

teknis terkair

detail

pelaksanaan/pro

sedur

1) Pemohon …

Page 155: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada PPID Pusat/Pelaksana melalui Sistem

Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan beserta tagihan biaya/surat

balasan penolakan dalam jangka waktu 5-7

hari kerja terhitung sejak surat permohonan

diterima oleh PPID Pusat/Pelaksana

(Pusteksat)

3) Pemohon mengikuti pertemuan teknis terkait

detail pelaksanaan/prosedur

Bimtek/Pengujian.

4) Pemohon mendapatkann layanan bmbingan

teknis dan kegiatan pengujian sesuai

permohonan (untuk proses layanan jasa

pengujian, langsung ke langkah nomor 8.

5) Pemohon melakukan pembayaran ke Bank

sesuai tagihan dari aplikasi SIMPONI SSBP

(Surat Setoran Bukan Pajak) yang diproses

oleh PPID Pusat/Pelaksana (Pusteksat) waktu

pembayaran maksimal 1 x 24 jam setelah

tagihan keluar dan menyerahkan bukti

pembayaran kepada PPID Pusat/Pelaksana;

(untuk layanan jasa pengujian langsung ke

langkah ke nomor 7)

6) Pemohon mencetak atau menyimpan laporan

riset dalam format PDF kedalam CD untuk

diserahkan ke PPID Pusat/Pelaksana;

7) Pemohon menerima Laporan hasil riset

dan/atau hasil penilaian kinerjanya dan

mengisi berita acara penyerahan layanan; dan

(untuk keperluan publikasi, pemohon wajib

mencantumkan sumber pemberi layanan

yaitu Pusteksat LAPAN);

8) Pemohon mengisi kuesioner layanan secara

manual/online paling lambat 3 hari setelah

layanan diterima.

3. Jangka waktu …

Page 156: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

3. Jangka waktu

penyelesaian

1. Pelayanan Bimbingan Teknis Teknologi Satelit,

dilaksanakan dengan rincian:

a. 5-7 (lima sampai tujuh hari) kerja dari

penerimaan surat hingga mengirimkan

surat balasan; dan

b. Pelaksanaan layanan dilakukan sesuai

kesepakatan.

2. Pelayanan Jasa Pengujian Teknologi Satelit,

dilaksanakan dengan rincian:

a. 1-2 (satu sampai dua) hari kerja untuk

administrasi; dan

b. 5-7 (lima sampai tujuh) hari kerja untuk

proses layanan pengujian.

4. Biaya/tarif Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 14

Tahun 2019 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis

PNBP yang berlaku pada LAPAN

5. Produk

pelayanan

1. Pelayanan Bimbingan Teknis Teknologi Satelit,

meliputi:

a. Teknologi Satelit

Pengenalan Teknologi Satelit

Lanjutan Teknologi Satelit

b. Operasi Satelit Mikro

2. Pelayanan Jasa Pengujian Teknologi Satelit,

meliputi

a. Jasa Pengujian Komponen :

Thermal

Vacuum/thermovacuum

b. Jasa Tenaga Ahli

Ahli Pertama

Ahli Muda

Ahli Madya

Ahli Utama

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR-SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online

Rakyat Sistem Pengelolaan Pengaduan

Pelayanan Publik Nasional.

2. Pengaduan …

Page 157: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

2. Pengaduan, saran dan/atau masukan

dilakukan sesuai dengan SOP Pengaduan

PPID No. 09/06/2016/PPID-UT tanggal 1

Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Teknologi Satelit

Pusat Teknologi Satelit

Jl. Cagak Satelit Km. 04 Rancabungur,

Bogor 16310;

b. Telp. (0251) 8621667;

c. Fax (0251) 8623010;

d. Email: [email protected];

e. Melalui e-kontak LAPAN.

2. KOMPONEN MANUFACTURING

Komponen ini terkait dengan proses pengelolaan pelayanan di internal

organisasi dengan 8 (delapan) komponen di dalamnya, yaitu:

PELAYANAN BIMBINGAN TEKNIS DAN JASA PENGUJIAN TEKNOLOGI

SATELIT (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik;

c. Undang-undang Nomor 21 Tahun 2013 tentang

Keantariksaan;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012

tentang Pelaksana Undang-Undang Nomor 25

Tahun 2009;

e. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015

tentang Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional;

f. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38 Tahun

2012 tentang Pedoman Penilaian Kinerja Unit

Pelayanan Publik;

g. Peraturan Menteri …

Page 158: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

NO. KOMPONEN URAIAN

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15 Tahun

2014 tentang Pedoman Standar Pelayanan; dan

h. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

(2017) tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan atas

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Stasiun bumi pengendali & penerima satelit

LAPAN dan ruang operasi satelit;

b. Sistem komputer (hardware dan software);

c. Server penyimpan data;

d. Internet dan jaringan;

e. Data Storage (CD/DVD-RW/HDD Portable);

f. Laboratorium AIT kelas 100.000, Clean Room

kelas 10.000, Elektronika, ACS; Laboratorium

Anechoic Chamber

g. Bengkel Manufaktur/Workshop Mekanik.

h. Alat Uji Thermal, Thermo Vaccum, Spectrum

Analyzer, Uji Vibrasi,

3. Kompetensi

Pelaksana

a. S1 Elektro/Komputer/Mesin/Penerbangan;

b. Menguasai sistem komunikasi;

c. Menguasai komputer; dan

d. Menguasai pengoperasian dan analisis data

Satelit LAPAN.

4. Pengawasan …

Page 159: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

NO. KOMPONEN URAIAN

4. Pengawasan

Internal

a. Deputi Bidang Teknologi Penerbangan dan

Antariksa;

b. Kepala Pusat Teknologi Satelit;

c. Koordinator Bidang Diseminasi;

d. Koordinator Bidang Program dan Fasilitas; dan

e. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

1. Pelayanan Bimbingan Teknis Litbangjirap

Teknologi Satelit (Berbayar):

- 5 orang untuk layanan pembinaan dan

supervisi desain rinci Satelit Mikro;

- 5 orang untuk layanan pembinaan dan

supervisi desain rinci komponen Satelit.

2. Pelayanan Jasa Pengujian Teknologi Satelit:

3 orang untuk layanan pemanfaatan fasilitas

laboratorium/alat uji spesifik,

6. Jaminan

Pelayanan

a. Bimbingan dan pendampingan dilakukan secara

profesional.

b. Layanan Jasa dilakukan secara profesional.

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Bimbingan dilakukan oleh tenaga ahli terdidik

dengan fasilitas memadai.

b. Layanan Jasa dilakukan secara profesional.

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Dilakukan secara berkala (bulanan) oleh atasan

langsung.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 160: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN VI

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 252 TAHUN 2020

TENTANG

STANDAR PELAYANAN LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL

STANDAR PELAYANAN

PUSAT TEKNOLOGI ROKET

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan Pasal 95 Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional, Pusat Teknologi Roket mempunyai tugas melaksanakan

penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan serta

penyelenggaraan keantariksaan dibidang teknologi roket. Dalam

melaksanakan tugas pokok tersebut, Pusat Teknologi Roket

menyelenggarakan fungsi:

a. Penyusunan rencana, program, kegiatan, dan anggaran di bidang

teknologi roket;

b. Penyiapan bahan rumuan kebjakan teknis di bidang teknologi roket;

c. Penyusunan dan pelaksanaan program nasional penguasaan dan

pengembangan teknologi roket;

d. penelitian, pengembangan, dan perekayasaan teknologi roket;

e. pengelolaan fasilitas penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan

pemanfaatan di bidang teknologi roket;

f. pelaksanaan kegiatan diseminasi hasil penelitian, pengembangan,

perekayasaan, dan pemanfaatan di bidang teknologi roket;

g. pelaksanaan kegiatan penjalaran teknologi di bidang teknologi roket;

h. pembinaan dan pemberian bimbingan di bidang penelitian,

pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan teknologi roket;

i. pelaksanaan kerja sama teknis di bidang teknologi roket;

j. pelaksanaan alih teknologi di bidang teknologi roket; dan

k. pelaksanaan administrasi keuangan, penatausahaan Barang Milik

Negara, pengelolaan rumah tangga, sumber daya manusia aparatur,

dan tata usaha pusat.

B. STANDAR PELAYANAN…

Page 161: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

B. STANDAR PELAYANAN

Teknologi roket merupakan salah satu teknologi sensitif karena

memiliki dwi fungsi yang bisa dipakai untuk kepentingan sipil dan

militer. Untuk itu dalam Standar Pelayanan bidang penelitian,

pengembangan dan perekayasaan teknologi roket terdapat pembagian 2

(dua) kategori, yaitu:

1) Layanan Terbatas adalah jenis layanan yang hanya dapat diberikan

pada institusi/badan hukum tertentu baik bersifat komersial maupun

non komersial; dan

2) Layanan Publik adalah jenis layanan yang dapat diberikan kepada

masyarakat umum/ institusi/ badan hukum lainnya baik bersifat

komersial mapun non komersial.

Dalam Standar Pelayanan terdapat pembagian 2 (dua) komponen,

yaitu:

1. KOMPONEN SERVICE DELIVERY

Pada Komponen ini mencakup jenis-jenis pelayanan yang terdapat

pada penyelengara pelayanan publik dan didalam tiap-tiap jenis

pelayanan tersebut terdapat 6 (enam) komponen yang wajib diketahui

oleh pemohon/penerima layanan. Jenis pelayanan pada Standar

Pelayanan di Pusat Teknologi Roket, yaitu:

PELAYANAN TERBATAS…

Page 162: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

PELAYANAN TERBATAS JASA TEKNOLOGI ROKET, BIMBINGAN

TEKNIS DAN JASA TEKNOLOGI ROKET (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

a. Surat Permohonan; dan

b. MoU/PKS.

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada PPID Pusat/Pelaksana melalui Sistem

Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan beserta tagihan biaya/surat

balasan penolakan paling lambat 5 hari kerja

terhitung sejak surat permohonan diterima

oleh PPID Pusat/Pelaksana dan tagihan

diperoleh melalui aplikasi SIMPONI SSBP

(Surat Setoran Bukan Pajak) yang diproses

oleh PPID Pusat/Pelaksana (Pustekroket)

waktu pembayaran maksimal 1 x 24 jam

setelah tagihan keluar;

1

Melaksanakan

Kegiatan

8.

Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

Surat permohnan

MoU/PKS

Permohonan

4. Menunggu Proses

Penyelesaian Produk Layanan

7 Menerima

layanan/menandatangani berita acara

Waktu tunggu surat

balasan paling lambat 5

hari kerja

7

Data diserahkan ke pemohon

2.

Ya

2. Tidak

5

PPID

Pusat/Pelaksana

6 Hasil Kegiatan diperiksa oleh

PPID

Pemohon

Publikasi: Wajib

mencantumkan sumber

Pustekroket LAPAN

3 Membayar tagihan ke

bank yang diperoleh dari

aplikasi SIMPONI SSBP

dan menyerahkan bukti

bayar

3) Pemohon…

Page 163: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

3) Pemohon melakukan pembayaran ke Bank

sesuai tagihan dari aplikasi SIMPONI SSBP

dan menyerahkan bukti pembayaran kepada

PPID Pusat/Pelaksana;

4) Pemohon menunggu informasi waktu

pelaksanaan kegiatan dalam jangka waktu:

a. Layanan Terbatas Jasa Teknologi 7-14

hari kerja atau berdasarkan kesepakatan;

b. Layanan Bimbingan Teknis sesuai

kesepakatan;

c. Layanan Jasa Uji Material:

Data Pengujian Material maksimal 5

hari kerja atau berdasarkan

kesepakatan bersama;

Analisis Pengujian Material maksimal

14 hari kerja;

5) PPID Pelaksana melaksanakan kegiatan

sesuai permintaan pemohon (baik bimtek

maupun jasa pengujian);

6) Setelah kegiatan selesai, Pemohon menunggu

PPID Pusat/Pelaksana memeriksa hasil

kegiatan;

7) Pemohon menerima hasil kegiatan sesuai

permohonan dan menandatangani berita

acara penyerahan layanan; dan

(untuk keperluan publikasi, pemohon wajib

mencantumkan sumber pemberi layanan

yaitu Pustekroket LAPAN);

8) Pemohon mengisi survei kepuasan layanan

secara manual/online paling lambat 14 hari

setelah produk layanan diterima.

3. Jangka

waktu

penyelesaian

1. Layanan dilakukan maksimal 5 hari kerja

untuk proses administrasi;

2. Layanan Jasa Terbatas Teknologi dilakukan

sesuai permohonan dengan waktu

penyelesaian 7-14 hari kerja atau

berdasarkan kesepakatan bersama kedua

belah pihak;

3. Layanan Bimbingan…

Page 164: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

3. Layanan Bimbingan Teknis berdasarkan

kesepakatan bersama kedua belah pihak;

4. Layanan Jasa Uji Material:

Data Pengujian Material maksimal 5 hari

kerja atau berdasarkan kesepakatan

bersama; dan

Analisis Pengujian Material maksimal 14

hari kerja.

4. Biaya/tarif Berdasarkan kesepakatan/ Tarif yang berlaku.

5. Produk

pelayanan

1. Pelayanan Terbatas Jasa Teknologi, meliputi:

a. Layanan Disain:

- Gambar Teknik

- Data Analisis Disain

b. Layanan Manufaktur (Sistim Propelan,

Igniter, Muatan dan Struktur Roket):

- Hasil Manufaktur Komponen

- Checklist Hasil Manufaktur

- Sistim/subsistim Roket yang terintegrasi

c. Layanan Pengujian:

- Data Hasil Pengujian

- Analisis Hasil pengujian

2. Pelayanan Bimbingan Teknis, yaitu Bimbingan

Teknis Roket Air

3. Pelayanan Jasa Teknologi Roket, meliputi:

1) Jasa Uji Material

a) Radiografi X-Ray

b) Radiografi Cobalt-60

c) Analisis Thermogravimetry (TG)/Differential

Thermogravity (DTG)

- Sampai suhu 600 derajat celsius

- Sampai suhu 1.200 derajat Celsius

d) Analisis Differential Scanning Calorimeter

(DSC)

e) Konduktivitas termal untuk material

komposit, karet, polimer

f) Densitas dengan densitometer

g) Viskositas dengan Brookfield

h) Kekerasan …

Page 165: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

h) Kekerasan

i) Moisture Content

j) Particle Size

k) Universal Testing Machine

- Preparasi sampel

- Pengujian pada suhu kamar

- Pengujian pada suhu minus 15 derajat

Celsius sampai dengan suhu kamar

- Pengujian diatas suhu kamar sampai

dengan 300 derajat celsius

l) Uji Bakar Propelan

- Pembuatan sampel uji

- Uji laju bakar

m) Jasa Penggunaan Oven

- Non electric oven paling tinggi 80 derajat

Celsius

- Electric oven di bawah 300 derajat

Celsius

- Electric oven 300 derajat sampai dengan

1.200 derajat Celsius

2) Jasa Tenaga Ahli

a) Ahli Pertama

b) Ahli Muda

c) Ahli Madya

d) Ahli Utama

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR-SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan

Online Rakyat Sistem Pengelolaan Pengaduan

Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Teknologi Roket

Jl. Raya Lapan, No. 2, Mekarsari, Rumpin,

Bogor, Jawa Barat, 16350

b. Telp: (021) 70952065;

c. Fax: (021) 70952064;

d. Email: …

Page 166: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

d. Email: [email protected];

atau

e. Melalui e-kontak LAPAN.

2. KOMPONEN MANUFACTURING

Komponen ini terkait dengan proses pengelolaan pelayanan di

internal organisasi dengan 8 (delapan) komponen di dalamnya, yaitu:

PELAYANAN TERBATAS JASA TEKNOLOGI ROKET, BIMBINGAN

TEKNIS DAN JASA TEKNOLOGI ROKET (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

Nomor 29 Tahun 2008 tentang Perizinan

Pemanfaatan Sumber Radiasi Pengion dan

bahan Nuklir;

e. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012

tentang Pelaksana Undang-Undang Nomor 25

Tahun 2009;

f. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015

tentang Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional;

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38

Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian

Kinerja Unit Pelayanan Publik;

h. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar

Pelayanan;

i. Peraturan Kepala …

Page 167: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-8-

NO. KOMPONEN URAIAN

i. Peraturan Kepala Badan Pengawas Tenaga

Nuklir Nomor 7 Tahun 2007 tentang

Keamanan Sumber Radioaktif; dan

j. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan atas

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Laboratorium Disain dan Komputasi;

b. Laboratorium Fabrikasi Struktur Roket;

c. Laboratorium Muatan dan Telemetry Roket;

d. Laboratorium Hardware-in-the-Loop;

e. Laboratorium Radar Roket;

f. Laboratorium Formulasi Propelan;

g. Laboratorium Proses Propelan;

h. Laboratorium Liner dan Insulasi Thermal;

i. Laboratorium Piroteknik;

j. Laboratorium Uji Karakteristik Material;

k. Laboratorium Uji MutuRadiografi;

l. Laboratorium Uji Statik;

m. Laboratorium Assembling dan Integrasi Roket;

n. Balai Pengamatan Atmosfer dan Uji Terbang

Roket Garut;

o. LCD;

p. Komputer;

q. Sound system;

r. Microphone;

s. Ruang pertemuan;

t. Ruang tamu;

u. Peralatan Pengamatan;

v. Perpustakaan;

w. Data Center;

x. Jaringan …

Page 168: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-9-

NO. KOMPONEN URAIAN

x. Jaringan LAN dan internet.

3. Kompetensi

Pelaksana

Pelayanan Pemanfaatan Hasil Litbangjirap Roket:

a. S1, S2, S3 Teknik (Mesin, Elektro, Kimia,

Penerbangan, Instrumentasi, Fisika, Material,

Informatika, Industri);

b. S1S2, S3 FMIPA;

c. STM Teknisi Permesinan, Analis Kimia dan

Elektro;

d. Berpengalaman dalam disain, manufaktur

dan pengujian komponen, subsistim dan

sistem roket.

e. Memiliki sertifikasi untuk pengujian dan

pengawas pengujian radiografi komponen,

subsistim dan sistim roket.

4. Pengawasan

Internal

a. Deputi Bidang Teknologi Penerbangan dan

Antariksa;

b. Kepala Pusat Teknologi Penerbangan; dan

c. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

1. Pelayanan Pemanfaatan Hasil Litbangjirap

Roket:

a. Pelayanan Disain dan Komputasi Propulsi

Roket minimal 1 orang;

b. Pelayanan Disain dan Komputasi Struktur

Roket minimal 1 orang;

c. Pelayanan Disain Muatan Roket minimal 1

orang;

d. Pelayanan Proses Liner minimal 3 orang;

e. Pelayanan Pengujian Karakteristik Propelan

minimal 2 orang;

f. Pelayanan Pembuatan Igniter minimal 2

orang;

g. Pelayanan Fabrikasi Struktur Roket

minimal 5 orang;

h. Pelayanan Assembling dan Integrasi Roket

minimal 3 orang;

i. Pelayanan…

Page 169: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-10-

NO. KOMPONEN URAIAN

i. Pelayanan Fabrikasi Payload minimal 3

orang;

2. Pelayanan Bimbingan Roket Air minimal

dilakukan oleh 10 (sepuluh) orang.

3. Pelayanan Jasa Pengujian Hasil Litbangjirap

Roket:

- Pelayanan Formulasi Propelan minimal 3

orang;

- Pelayanan Proses Propelan minimal 8

orang;

- Pelayanan Pengujian Radiografi: minimal 3

(tiga) Orang;

- Pelayanan Pengujian Karakteristik Propelan

minimal 2 Orang;

- Pelayanan Pengujian Statik Motor Roket

minimal 5 orang;

- Pelayanan Pengujian Terbang Roket

minimal 5 orang;

6. Jaminan

Pelayanan

a. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal

yang telah disepakati.

b. Tersedianya sarana dan prasarana yang

mendukung dalam kunjungan ilmiah;

c. Narasumber sesuai bidangnya;

d. Pemandu teknis yang berpengalaman; dan

e. Pelaksana teknis yang berpengalaman.

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan standar

operasional prosedur (SOP) yang berlaku;

b. Aman;

c. Kinerja Motor Roket sesuai dengan disain

propulsi;

d. Roket meluncur sesuai dengan prediksi

trayektori; dan

e. Separasi muatan yang mulus.

8. Evaluasi kinerja…

Page 170: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-11-

NO. KOMPONEN URAIAN

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Kinerja Pelaksana akan dievaluasi setiap kegiatan

selesai dilaksanakan.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 171: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN VIII

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 252 TAHUN 2020

TENTANG

STANDAR PELAYANAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

STANDAR PELAYANAN

PUSAT TEKNOLOGI DAN DATA PENGINDERAAN JAUH

A. PENDAHULUAN

Pusat Teknologi dan Data Penginderaan Jauh yang selanjutnya disebut

PUSTEKDATA merupakan unit kerja Eselon II dibawah Deputi Bidang

penginderaan Jauh LAPAN. Tugas PUSTEKDATA berdasarkan Pasal 117

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata

Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, yaitu melaksanaan

penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatannya serta

penyelenggraan keantariksaan di bidang teknologi dan data penginderaan

jauh. Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut, Pusat Teknologi dan

Data Penginderaan Jauh menyelenggarakan fungsi:

a. Penyusunan rencana, program, kegiatan, dan anggaran di bidang

teknologi dan data penginderaan jauh;

b. Penyiapan bahan rumusan kebjakan teknis di bidang teknologi dan data

penginderaan jauh;

c. Pelaksanaan perolehan data penginderaan jauh;

d. Pelaksanaan pengolahan data dengan koreksi geometrik dan radiometrik

serta data tutupan awan minimal dan bebas awan;

e. Penyimpanan dan pendistribusian data penginderaan jauh melalui Bank

Data Penginderaan Jauh Nasional;

f. penelitian, pengembangan, dan perekayasaan teknologi dan data

penginderaan jauh;

g. pengelolaan dan pengembangan fasilitas penelitian, pengembangan dan

perekayasaan;

h. pengelolaan dan pengembangan fasilitas Bank Data Penginderaan Jauh

Nasional;

i. pengelolaan dan pengoperasian stasiun bumi satelit penginderaan jauh;

j. pelaksanan …

Page 172: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

j. pelaksanaan dan koordinasi perencanaan, pengembangan dan

pengoperasian stasiun bumi penginderan jauh nasional;

k. pelaksanaan kegiatan diseminasi hasil penelitian, pengembangan,

perekayasaan, dan pemanfaatan di bidang teknologi dan data

penginderaan jauh;

l. pemberian layanan publik data penginderaan jauh bagi Pemohon;

m. pembinaan dan pemberian bimbingan di bidang penelitian,

pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan teknologi dan data

penginderaan jauh;

n. pelaksanaan kerja sama teknis di bidang teknologi dan data

penginderaan jauh; dan

o. pelaksanaan administrasi keuangan, penatausahaan Barang Milik

Negara, pengelolaan rumah tangga, sumber daya manusia aparatur, dan

tata usaha pusat.

B. STANDAR PELAYANAN

Dalam Standar Pelayanan terdapat pembagian 2 (dua) komponen,

yaitu:

1. KOMPONEN SERVICE DELIVERY

Pada Komponen ini mencakup jenis-jenis pelayanan yang terdapat

pada penyelengara pelayanan publik dandidalam tiap-tiap jenis

pelayanan tersebut terdapat 6 (enam) komponen yang wajib diketahui

oleh Pemohon/penerima layanan. Jenis pelayanan pada Standar

Pelayanan di Pusat Teknologi dan Data Penginderaan Jauh, yaitu:

1) PELAYANAN DATA SATELIT PENGINDERAAN JAUH (TIDAK

BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat permohonan berasal dari Kementerian

/Lembaga, Pemerintah Daerah, TNI/POLRI atau

institusi pendidikan

2. Surat Permohonan Data ditandatangani oleh

minimal pejabat setingkat Eselon-II;

3. Area/koordinat serta tanggal akuisisi data

4. Contact person.

2. Sistem, Mekanisme …

Page 173: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

NO. KOMPONEN URAIAN

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada Kepala Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh/PPID Pelaksana melalui

Sistem Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan jawaban

penerimaan/penolakan dari Tim Pelayanan

paling lambat 2 hari kerja terhitung sejak surat

permohonan diterima oleh PPID Pelaksana/Tim

Pelayanan;

3) Pemohon menunggu proses penyelesaian

produk layanan dalam jangka waktu 7-10 hari

kerja;

4) Pemohon menerima produk layanan sesuai

permohonan dan menandatangani tanda terima

data; dan

(untuk keperluan publikasi, pemohon wajib

mencantumkan sumber pemberi layanan yaitu

Pustekdata LAPAN);

5) Pemohon mengisi kuesioner layanan paling

lambat 3 hari setelah produk layanan diterima.

4. Menerima

layanan/menandatangan

i tanda terima data

Publikasi: Wajib

mencantumkan sumber

Pustekdata LAPAN

Permohonan

2. Tidak 2. Ya

5. Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

1.

Kapustekdata

1. Surat Perhomonan dari

K/L/Pemda/Institusi Pendidikan

2. Surat Permohonan data ditandangani

oleh Es. II

3. Area koordinat & tanggal akuisisi data

4. Contact Person

3. Menunggu Proses

Penyelesaian Produk

Layanan

Jangka Waktu Penyelesaian:

7 hari kerja utk data primer dan tersedia di arsip

10 hari kerja utk hasil data pengolahan (cropping

data) dan tersedia di arsip

Pemohon

Sistem

Layanan

3. Jangka waktu …

Page 174: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

NO. KOMPONEN URAIAN

3. Jangka waktu

penyelesaian

Pelaksanaan layanan data penginderaan jauh,

dengan rincian:

a. Maksimal 7 (tujuh) hari kerja untuk data primer

dan tersedia di arsip; atau

b. 10 (sepuluh) hari kerja untuk data hasil

pengolahan (cropping) dan tersedia di arsip, sejak

dokumen permohonan data diterima lengkap

oleh tim pelayanan.

4. Biaya/tarif a. Data satelit penginderaan jauh resolusi rendah

dan menengah seluruh level : Rp. 0;

b. Data satelit penginderaan jauh resolusi tinggi

dan sangat tinggi level primary : Rp. 0

*sesuai peraturan yang berlaku (Inpres No. 6 tahun

2012, Undang-undang No. 21 tahun 2013, dan

Peraturan Pemerintah No. 11 tahun 2018).

5. Produk

pelayanan

Data satelit penginderaan jauh resolusi rendah

sampai tinggi dengan level pengolahan data berikut:

1. Resolusi rendah :

- TERRA/AQUA: L1, L2;

- HIMAWARI 8;

- NOAA;

- SNPP

- JPSS

- METOP

2. Resolusi menengah :

- ALOS-AVNIR

- SPOT 2/4;

- Landsat 5/7/8: L1T, 1G, 1GT, Mosaik;

- Sentinel 2

3. Resolusi tinggi:

- ALOS-PRISM

- SPOT5: L1A, Orthosys;

- SPOT6: Primary, Orthosys;

- SPOT7: Primary, Orthosys; dan

- Mosaik Data SPOT6/7.

4. Resolusi sangat tinggi:

- Pleiades: Primary, Orthosys, Mosaik;

4. Resolusi sangat …

Page 175: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

NO. KOMPONEN URAIAN

- Quickbird: Basic Level;

- Worldview: Basic Level; dan

- Geoeye: Basic Level.

B. Data SAR (Syntetic aperture radar)

- TerraSAR-X/Tandem-X: Strip map, scan

SAR, Wide scan SAR, Mosaik

- Alos PALSAR

- Sentinel 1

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR-SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online

Rakyat Sistem Pengelolaan Pengaduan

Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh

Pusat Teknologi dan Data Penginderaan

Jauh

Jl. LAPAN No. 70, PekayonPasar Rebo,

Jakarta 13710;

b. Telepon (021-8710786);

c. Fax.(021-8717715);

d. Email: [email protected],

[email protected]; atau

e. Melalui e-kontak LAPAN.

2) PELAYANAN DATA SATELIT PENGINDERAAN JAUH (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

a. Surat Permohonan Data dari pengguna;

b. Area/koordinat serta tanggal akuisisi data

c. Contact person.

2. Sistem, mekanisme …

Page 176: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

NO. KOMPONEN URAIAN

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan

kepada Kepala Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh melalui Sistem

Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan surat balasan berupa

katalog ketersediaan data paling lambat 3 hari

kerja terhitung sejak surat permohonan

diterima oleh Tim Pelayanan PNBP

3) Pemohon menandatangani dokumen katalog

ketersediaan data;

Pemohon mendapatkan surat penawaran

harga (SPH) paling lambat 3 hari kerja

terhitung sejak dokumen katalog ketersediaan

data yang telah ditandatangani diterima oleh

Tim Pelayanan PNBP

4) Pemohon menerima kode billing (untuk proses

pembayaran paling lambat 3 hari kerja

terhitung sejak dokumen surat penawaran

harga (SPH) yang di tandatangani dikirim

kembali kepada Tim Pelayanan PNBP;

Pemohon melakukan pembayaran ke Bank

2. Tidak

7. Pemohon mengisi

kuesioner layanan

Sistem

Layanan 1

Pemohon

Kapustekdata

Surat Permohonan

Area /Koordinat & tgl akuisisi data

Contact Person

Jangka Waktu Penyelesaian:

7 hari utk data primer dan tersedia di arsip

10 hari utk hasil data pengolahan dan tersedia di

arsip

5. Menunggu Proses

Penyelesaian Produk

Layanan

4 Membayar dan

menyerahkan bukti bayar

Publikasi: Wajib

mencantumkan sumber

Pustekdata LAPAN

6. Menerima

layanan/mendandatangi berita acara

Permohonan

3 Menyetujui

katalog dan

menandatangani

SPH

2. Ya

dan …

Page 177: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

NO. KOMPONEN URAIAN

dan menyerahkan bukti pembayaran kepada

Tim Pelayanan PNBP;

5) Pemohon menunggu hasil proses produk

layanan dalam jangka waktu 7-10 hari kerja

sejak pembayaran diterima oleh Tim

Pelayanan PNBP;

6) Pemohon menerima hasil proses produk

layanan sesuai permohonan dan

menandatangani berita acara penyerahan

layanan;

(untuk keperluan publikasi, pemohon wajib

mencantumkan sumber pemberi layanan

yaitu Pustekdata LAPAN);

7) Pemohon menerima Kuitansi dan Faktur dari

Tim Pelayanan PNBP; dan

Pemohon mengisi kuesioner layanan setelah

produk layanan diterima.

3. Jangka waktu

penyelesaian

a. Maksimal 7 (tujuh) hari kerja untuk data

primer yang tersedia diarsip setelah

pembayaran diterima;

b. Maksimal 10 (sepuluh) hari kerja untuk data

akuisisi baru sejak pembayaran diterima

4. Biaya/tarif 1. Data Resolusi Tinggi

a. SPOT 6/7 (4 band) – Arsip (Paling sedikit

order 100 km2) per km Rp 60.000,-

b. SPOT 6/7 (4 band) – Akuisisi Baru (Paling

sedikit order 500 km2) per km Rp 75.000,-

2. Resolusi Sangat Tinggi

a. Pleiades Data Arsip (paling sedikit order 25

km2) per km Rp 160.000,-

b. Pleiades Data Akuisisi Baru (paling sedikit

order 100 km2) per km Rp 272.000,-

3. Synthetic Aperture Radar (SAR)

a. TerraSAR-X Data Arsip

- Stripmap (SM) per scene Rp 23.600.000

- ScanSAR (SC) per scene Rp 14.000.000

- Wide ScanSAR per scene Rp 14.000.000

b. TerraSAR-X …

Page 178: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-8-

NO. KOMPONEN URAIAN

b. TerraSAR-X Data Akuisisi Baru

- Stripmap (SM) per scene Rp 47.200.000

- ScanSAR (SC) per scene Rp 28.000.000

- Wide ScanSAR per scene Rp 28.000.000

5. Produk

pelayanan

A. Data Satelit

a. Resolusi Tinggi

1) SPOT 6/7 (4 band) – Arsip (Paling sedikit

order 100 km2)

2) SPOT 6/7 (4 band) – Akuisisi Baru (Paling

sedikit order 500 km2)

b. Resolusi Sangat Tinggi

Pleiades Data Arsip (paling sedikit order 25

km2)

1) 0,5 meter Black/white

2) 2 meter Multispectral

3) 0,5 meter Natural color

4) 0,5 meter Color in 4 bands

5) 0,5 meter Black/white and 2 meter

Multispectral

6) Bundle/paket

Pleiades Data Akuisisi Baru (paling sedikit

order 100 km2)

a. 0,5 meter Black/white

b. 2 meter Multispectral

c. 0,5 meter Natural color

d. 0,5 meter Color in 4 bands

e. 0,5 meter Black/white and 2 meter

Multispectral

f. Bundle/paket

B. Synthetic Aperture Radar (SAR)

1) TerraSAR-X Data Arsip

a. Stripmap 30 km x 50 km (resolusi

hingga 3 m)

b. ScanSAR 100 km x 150 km (resolusi

hingga 18,5 m)

c. Wide ScanSAR hingga 270 km x 200 km

(resolusi hingga 40 m)

2) TerraSAR-X …

Page 179: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-9-

NO. KOMPONEN URAIAN

2) TerraSAR-X Data Akuisisi Baru

a. StripMap 30 km x 50 km (resolusi

hingga 3 m)

b. ScanSAR 100 km x 150 km (resolusi

hingga 18,5 m)

c. Wide ScanSAR (WS) hingga 270 km x

200 km (resolusi hingga 40 m)

C. Layanan Added Value Product

a. Pengolahan Pansharpened Data Landsat

Resolusi 15 meter

b. Pengolahan Mosaik Data Landsat Bebas

Awan Resolusi 15 Meter

c. Pengolahan Mosaik Data Landsat Bebas

Awan Resolusi 30 Meter

d. Pengolahan Pansharpened Data SPOT 6/7

Sistematik Resolusi 1,5 m

e. Pengolahan Mosaik Data SPOT 6/7

Sistematik bebas awan

f. Pengolahan Pansharpened Data Pleiades

Sistematik Resolusi 0,5 m

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR-SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online

Rakyat Sistem Pengelolaan Pengaduan

Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh

Pusat Teknologi dan Data Penginderaan Jauh

Jl. LAPAN No. 70, PekayonPasar Rebo,

Jakarta 13710;

b. Telepon (021-8710786);

c. Fax.(021-8717715);

d. Email: [email protected],

[email protected]; atau

e. Melalui e-kontak LAPAN.

3) PELAYANAN …

Page 180: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-10-

3) PELAYANAN BIMBINGAN TEKNIS PENGOLAHAN DAN PEMANFAATAN

DATA PENGINDERAAN JAUH (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat Permohonan

2. MoU/Surat Perjanjian Kerjasama/ Kontrak

(untuk produk layanan selain jenis yang tertera

pada PP PNBP No. 14 tahun 2019)

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan, kepada

Kepala Pusat Teknologi dan Data Penginderaan

Jauh melalui Sistem Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan surat balasan berupa

surat penawaran harga (SPH) paling lambat 3

hari kerja terhitung sejak surat permohonan

diterima oleh Tim Pelayanan PNBP;

3) Pemohon menandatangani surat penawaran

harga (SPH)

Pemohon menerima kode billing untuk proses

pembayaran paling lambat 3 hari kerja terhitung

sejak surat penawaran harga (SPH) yang

ditandatangani dikirim kembali kepada Tim

Pelayanan PNBP;

Sistem

Layanan

1. Permohonan

Kapustekdata

Pemohon

2 Ya Surat resmi permohonan

MoU/Surat Kerjasama/Kontrak

6. Menerima laporan hasil

bimtek

2 Tidak

Waktu tunggu surat balasan: 3 hari kerja

3 Membayar dan

menyerahkan

bukti bayar

Publikasi: Wajib

mencantumkan sumber Pustekdata LAPAN

Laporan Hasil dan Penilaian

5. 4.

Menunggu informasi

jadwal bimtek (5 hari

kerja)

7. Pemohon mengisi

kuesioner layanan

Mendapatkan

Bimbingan

3) Pemohon …

Pemohon …

Page 181: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-11-

NO. KOMPONEN URAIAN

Pemohon melakukan pembayaran dan

menyerahkan bukti pembayaran kepada Tim

Pelayanan PNBP;

4) Pemohon menunggu informasi waktu

pelaksanaan bimbingan teknis dalam jangka

waktu 5 hari kerja;

5) Pemohon mendapatkan bimbingan teknis sesuai

permohonan;

6) Pemohon menerima Kuitansi dan Faktur, serta

laporan hasil bimtek dan penilaian dari Tim

Pelayanan PNBP; dan

7) Pemohon mengisi kuesioner layanan secara

manual/online setelah bimbingan teknis selesai

3. Jangka waktu

penyelesaian

Layanan dilakukan 5 (lima) hari kerja untuk

bimbingan teknis tingkat dasar dan 8 (delapan) hari

kerja untuk bimbingan teknis tingkat lanjut.

4. Biaya/tarif Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun

2019 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis PNBP yang

berlaku pada LAPAN

5. Produk

pelayanan

a. Bimbingan teknis tingkat dasar; atau

b. Bimbingan teknis tingkat lanjut.

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR-SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online

Rakyat Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan

Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Teknologi dan Data Penginderaan

Jauh

Pusat Teknologi dan Data Penginderaan Jauh

Jl. LAPAN No. 70, Pekayon, Pasar Rebo,

Jakarta 13710;

b. Telepon (021-8710786);

c. Fax (021-8717715);

d. Email: [email protected],

[email protected]; atau

e. Melalui …

Page 182: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-12-

NO. KOMPONEN URAIAN

e. Melalui e-kontak LAPAN.

4) PELAYANAN FASILITAS BERBAYAR DAN JASA TEKNOLOGI DAN DATA

PENGINDERAAN JAUH

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

Surat Permohonan

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada Kepala Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh/ PPID Pelaksana melalui

Sistem Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan surat balasan berupa

surat penawaran harga (SPH) paling lambat 3

hari kerja terhitung sejak surat permohonan

diterima oleh Tim Pelayanan PNBP;

Pemohon menandatangani surat penawaran

harga (SPH)

3) Pemohon menerima kode billing untuk proses

pembayaran paling lambat 3 hari kerja

terhitung sejak surat penawaran harga (SPH)

5. Menerima layanan jasa

atau penggunaan

fasilitas

6.

Pemohon mengisi

kuesioner layanan

Sistem

Layanan

1.

Permohonan

2 Ya

2 Tidak

Kapustekdata

Pemohon Waktu tunggu surat

balasan: 3 hari kerja

3. Membayar dan

menyerahkan bukti

bayar

4. Menunggu informasi

pelayanan jasa atau

penggunaan fasilitas

yang …

Page 183: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-13-

NO. KOMPONEN URAIAN

yang ditandatangani dikirim kembali kepada

Tim Pelayanan PNBP;

Pemohon melakukan pembayaran dan

menyerahkan bukti pembayaran kepada Tim

Pelayanan PNBP;

4) Pemohon menunggu informasi waktu

pelayanan jasa maupun penggunaan fasilitas

Pusat Teknologi dan Data Penginderaan Jauh

dalam jangka waktu 4 hari kerja;

5) Pemohon mendapatkan ljasa atau

menggunakan fasilitas Pusat Teknologi dan

Data Penginderaan Jauh sesuai permohonan;

dan

6) Pemohon menerima Kuitansi dan Faktur dari

Tim Pelayanan PNBP; dan

Pemohon mengisi kuesioner layanan setelah

layanan selesai.

3. Jangka

waktu

penyelesaian

Penggunaan jasa dan fasilitas berdasarkan

pemohonan dan persetujuan kedua belah pihak

4. Biaya/tarif Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 14

Tahun 2019 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis

PNBP yang berlaku pada LAPAN

5. Produk

pelayanan

A. Jasa Pengoperasian Penggunaan Peralatan

Survei Lapangan GPS Geodetic

B. Jasa Layouting Citra Satelit

- Ukuran A1 kertas glossy

- Ukuran A0 kertas glossy

C. Jasa Tenaga Ahli

- Ahli Pertama

- Ahli Muda

- Ahli Madya

- Ahli Utama

D. Laboratorium Komputer (1 unit computer

master, 20 unit computer praktikum, 1 unit

LCD projector, layer/screen)

E. Fasilitas lainnya: Kamar Mess

6. Penanganan …

Page 184: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-14-

NO. KOMPONEN URAIAN

6. Penanganan

pengaduan,

saran, dan

masukan

1. LAPOR-SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online

Rakyat Sistem Pengelolaan Pengaduan

Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh

Pusat Teknologi dan Data Penginderaan

Jauh

Jl. LAPAN No. 70, PekayonPasar Rebo,

Jakarta 13710;

b. Telepon (021-8710786);

c. Fax (021-8717715);

d. Email: [email protected],

[email protected]; atau

e. Melalui e-kontak LAPAN.

2.KOMPONEN MANUFACTURING

Komponen ini terkait dengan proses pengelolaan pelayanan di

internal organisasi dengan 8 (delapan) komponen di dalamnya, yaitu:

1) PELAYANAN DATA SATELIT PENGINDERAAN JAUH (TIDAK BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang

Informasi Geospasial;

d. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

e. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2018

tentang Tata Cara Penyelenggaraan Kegiatan

Penginderaan Jauh;

f. Instruksi Presiden Nomor 6 tahun 2012

tentang …

Page 185: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-15-

NO. KOMPONEN URAIAN

tentang Penyediaan, Permohonan,

Pengendalian Kualitas, Pengolahan dan

Distribusi Data Satelit Penginderaan Jauh

Resolusi Tinggi;

g. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38

Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian

Kinerja Unit Pelayanan Publik;

h. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar

Pelayanan; dan

i. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan atas

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Ruang pelayanan;

b. Browse katalog online;

c. Komputer;

d. Perangkat lunak;

e. Mesin faksimile;

f. Jaringan internet;

g. Telepon;

h. Printer/plotter;

i. Komputer server dan storage;

j. ATK;

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Koordinator kegiatan pelayanan dengan

kemampuan mengkoordinir kegiatan;

b. Sarjana dengan kemampuan mengolah data

satelit penginderaan jauh dan berkomunikasi

baik dengan pengguna;

c. Sarjana …

Page 186: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-16-

NO. KOMPONEN URAIAN

c. Sarjana/Teknisi dengan kemampuan

mengolah data satelit penginderaan jauh;

d. Pernah mengikuti pelatihan pelayanan prima;

4. Pengawasan

Internal

a. Deputi Bidang Penginderaan Jauh;

b. Kepala Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh;

c. Koordinator Bidang Diseminasi Pusat

Teknologi dan Data Penginderaan Jauh; dan

d. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

8 (delapan) orang untuk pelayanan data

penginderaan jauh;

6. Jaminan

Pelayanan

Pelayanan data penginderaan jauh dilaksanakan

sesuai dengan standar pelayanan yang

ditetapkan:

- Untuk data primer, jika data tersedia

maksimal 7 (tujuh) hari selesai;

- Untuk data yang perlu diolah (cropping data),

jika data tersedia maksimal 10 (sepuluh) hari

selesai; dan

- Untuk data yang belum tersedia diarsip dan

perlu perekaman baru, keberhasilan

penyediaan data tergantung dari kondisi

cuaca, dan pelayanan akan berjalan sesuai

standar pelayanan jika data telah tersedia.

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Quality Control;

b. End User Licensed Agreement;

c. Delivery Time yang tepat waktu;

d. Sarana dan Prasarana yang sesuai standar.

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi pelayanan data penginderaan jauh

dilakukan berkala setiap triwulan terhadap

kinerja pelaksana dilaksanakan oleh pejabat

berwenang.

2) PELAYANAN …

7. Jaminan Keamanan …

Page 187: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-17-

2) PELAYANAN DATA SATELIT PENGINDERAAN JAUH (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang

Informasi Geospasial;

d. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

e. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2018

tentang Tata Cara Penyelenggaraan Kegiatan

Penginderaan Jauh;

f. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2019

tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan

Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional;

g. Instruksi Presiden Nomor 6 tahun 2012

tentang Penyediaan, Permohonan,

Pengendalian Kualitas, Pengolahan dan

Distribusi Data Satelit Penginderaan Jauh

Resolusi Tinggi;

h. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38

Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian

Kinerja Unit Pelayanan Publik;

i. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar

Pelayanan; dan

j. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan atas

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

Lembaaga Penerbangan …

tentang …

Page 188: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-18-

NO. KOMPONEN URAIAN

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Ruang pelayanan;

b. Browse katalog online;

c. Komputer;

d. Perangkat lunak;

e. Mesin faksimile;

f. Jaringan internet;

g. Telepon;

h. Printer/plotter;

i. Komputer server dan storage;

j. ATK;

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Koordinator kegiatan pelayanan PNBP dengan

kemampuan mengkoordinir kegiatan;

b. Sarjana dengan kemampuan mengolah data

satelit penginderaan jauh dan berkomunikasi

baik dengan pengguna;

c. Sarjana/Teknisi dengan kemampuan

mengolah data satelit penginderaan jauh;

d. Sarjana/Teknisi dengan kemampuan urusan

keuangan;

e. Pernah mengikuti pelatihan pelayanan prima;

4. Pengawasan

Internal

a. Deputi Bidang Penginderaan Jauh;

b. Kepala Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh;

c. Kepala Bidang Diseminasi Pusat Teknologi

dan Data Penginderaan Jauh; dan

d. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

5 (orang) orang untuk pelayanan data

penginderaan jauh berbayar.

6. Jaminan …

Page 189: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-19-

NO. KOMPONEN URAIAN

6. Jaminan

Pelayanan

Pelayanan data penginderaan jauh dilaksanakan

sesuai dengan standar pelayanan yang

ditetapkan:

- Untuk data primer, jika data tersedia

maksimal 7 (tujuh) hari selesai;

- Untuk data yang perlu diolah, jika data

tersedia maksimal 10 (sepuluh) hari selesai.

- Untuk data yang belum tersedia diarsip dan

perlu perekaman baru, keberhasilan

penyediaan data tergantung dari kondisi

cuaca, dan pelayanan akan berjalan sesuai

standar pelayanan jika data telah tersedia.

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Quality Control;

b. End User Licensed Agreement;

c. Delivery Time yang tepat waktu;

d. Sarana dan Prasarana yang sesuai standar;

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi pelayanan data penginderaan jauh

dilakukan berkala setiap triwulan terhadap

kinerja pelaksana dilaksanakan oleh pejabat

berwenang.

3) PELAYANAN BIMBINGAN TEKNIS PENGOLAHAN DAN PEMANFAATAN

DATA PENGINDERAAN JAUH (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang

Informasi Geospasial;

d. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

e. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2018

tentang Tata Cara Penyelenggaraan Kegiatan

3) PELAYANAN BIMBINGAN …

Penginderaan …

Page 190: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-20-

NO. KOMPONEN URAIAN

Penginderaan Jauh;

f. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2019

tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan

Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional;

g. Instruksi Presiden Nomor 6 tahun 2012

tentang Penyediaan, Permohonan,

Pengendalian Kualitas, Pengolahan dan

Distribusi Data Satelit Penginderaan Jauh

Resolusi Tinggi;

h. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38

Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian

Kinerja Unit Pelayanan Publik;

i. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar

Pelayanan; dan

j. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan atas

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Ruang Aula

b. Ruang/Lab Komputer;

c. Komputer bimtek;

d. Perangkat lunak;

e. Jaringan internet;

f. Printer/plotter;

g. Komputerserver dan storage;

h. LCD projektor;

i. GPS …

Page 191: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-21-

NO. KOMPONEN URAIAN

i. GPS handheld;

j. ATK;

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Koordinator bimbingan teknis dengan

kemampuan mengkoordinir kegiatan;

b. Narasumber/Ahli dalam bidang penginderaan

jauh;

c. Sarjana/Teknisi dengan kemampuan

mengajar dan mengolah data;

d. Sarjana/Teknisi yang mempunyai

kemampuan mengelola bimtek dan

berkomunikasi dengan peserta bimtek;

e. Sarjana/Teknisi dengan kemampuan urusan

keuangan; dan

f. Teknisi dengan kemampuan pemeliharan

komputer dan jaringan.

4. Pengawasan

Internal

a. Deputi Bidang Penginderaan Jauh;

b. Kepala Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh;

c. Koordinator Bidang Diseminasi Pusat

Teknologi dan Data Penginderaan Jauh; dan

d. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

8 (delapan) orang untuk pelayanan bimbingan

teknis di bidang teknologi dan data penginderaan

jauh.

6. Jaminan

Pelayanan

Pelayanan Bimbingan Teknis Pengolahan dan

Pemanfaatan Data Penginderaan Jauh

dilaksanakan sesuai dengan standar pelayanan

yang ditetapkan dengan rincian:

- 5 (lima) hari kerja untuk bimbingan teknis

tingkat dasar;

- 8 (delapan) hari kerja untuk bimbingan teknis

tingkat lanjut.

- Tenaga pengajar (narasumber dan instruktur)

yang kompeten pada bidangnya

7. Jaminan …

Page 192: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-22-

NO. KOMPONEN URAIAN

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Quality Control;

b. Sarana dan Prasarana yang sesuai standar;

dan

c. Pelaksanaan bimbingan teknis sesuai

prosedur.

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi pelayanan pembinaan dan bimbingan

teknis dilakukan setelah pelaksanaan bimbingan

teknis.

4) PELAYANAN JASA SERTA FASILITAS BERBAYAR TEKNOLOGI DAN

DATA PENGINDERAAN JAUH

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

c. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang

Informasi Geospasial;

d. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2013

tentang Keantariksaan;

e. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2018

tentang Tata Cara Penyelenggaraan Kegiatan

Penginderaan Jauh;

f. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2019

tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan

Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional;

g. Instruksi Presiden Nomor 6 tahun 2012

tentang Penyediaan, Permohonan,

Pengendalian Kualitas, Pengolahan dan

Distribusi Data Satelit Penginderaan Jauh

Resolusi Tinggi;

h. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38

Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian

Kinerja …

Page 193: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-23-

NO. KOMPONEN URAIAN

Kinerja Unit Pelayanan Publik;

i. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar

Pelayanan; dan

j. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan atas

Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Ruang pelayanan/Lab Komputer;

b. Komputer bimtek/Komputer pengolah data;

c. Perangkat lunak;

d. Jaringan internet;

e. Komputer server dan storage;

f. GPS Geodetic;

g. LCD projektor;

h. Gedung Mess;

i. Fasilitas di Gedung Mess;

j. ATK;

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Sarjana dengan kemampuan berkomunikasi

dengan baik dengan pengguna;

b. Sarjana dengan kemampuan mengoperasikan

GPS Geodetik

c. Sarjana/Teknisi dengan kemampuan urusan

keuangan;

d. Teknisi dengan kemampuan pemeliharan

komputer dan jaringan; dan

e. Teknisi dengan kemampuan pemeliharaan

gedung dan rumah tangga.

4. Pengawasan a. Deputi Bidang Penginderaan Jauh;

b. Kepala …

Page 194: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-24-

Internal b. Kepala Pusat Teknologi dan Data

Penginderaan Jauh;

c. Koordinator Bidang Diseminasi Pusat

Teknologi dan Data Penginderaan Jauh; dan

d. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

5 (lima) orang.

6. Jaminan

Pelayanan

Pelayanan fasilitas berbayar meliputi

- Tenaga ahli yang kompeten dalam bidangnya;

- Peralatan GPS Geodetik yang handal

- Penggunaan ruang/lab komputer berikut

komputer di dalamnya yang terpelihara;

- Penggunaan gedung mess dengan seluruh

fasilitas di gedung mess, termasuk makan

pagi dan makan malam.

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

a. Quality control;

b. Sarana dan Prasarana yang sesuai standar;

dan

c. Ruang/Lab komputer dan Gedung Mess

berada dalam lingkungan kantor yang

terpantau CCTV

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi pelayanan fasilitas berbayar dilakukan

setiap triwulan.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 195: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN IX

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR TAHUN

TENTANG

STANDAR PELAYANAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

STANDAR PELAYANAN

PUSAT PEMANFAATAN PENGINDERAAN JAUH

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan Pasal 126 Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015

tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional, Pusat Pemanfaatan Penginderaan Jauh mempunyai tugas

melaksanaan penelitian, pengembangan, dan perekayasaan, serta

penyelenggaraan keantariksaan di bidang pemanfaatan penginderaan jauh.

Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut, Pusat Pemanfaatan

Penginderaan Jauh menyelenggarakan fungsi:

a. penyusunan rencana, program, kegiatan, dan anggaran di bidang

pemanfaatan penginderaan jauh;

b. penyiapan bahan rumusan kebjakan teknis di bidang pemanfaatan

penginderaan jauh;

c. penelitian, pengembangan, dan perekayasaan di bidang pemanfaatan

penginderaan jauh;

d. pengelolaan fasilitas penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan

pemanfaatan di bidang pemanfaatan penginderaan jauh;

e. pelaksanaan kegiatan diseminasi hasil penelitian, pengembangan,

perekayasaan, dan pemanfaatan di bidang pemanfaatan penginderaan

jauh;

f. pengelolaan data dengan klasifikasi dan deteksi parameter geo-bio-fisik;

g. penyiapan bahan penetapan metode dan kualitas pengolahan data;

h. penyiapan bahan penyusunan pedoman pemanfaatan data dan

diseminasi informasi;

i. pengelolaan dan pengembangan Sistem Pemantauan Bumi Nasional;

j. pembinaan dan pemberian bimbingan di bidang penelitian,

pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan pemanfaatan

penginderaan jauh;

k. pelaksanaan …

252 2020

Page 196: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

k. pelaksanaan kerja sama teknis di bidang pemanfaatan penginderaan

jauh; dan

l. pelaksanaan administrasi keuangan, penatausahaan Barang Milik

Negara, pengelolaan rumah tangga, sumber daya manusia aparatur, dan

tata usaha pusat.

B. STANDAR PELAYANAN

Dalam Standar Pelayanan terdapat pembagian 2 (dua) komponen, yaitu:

1. KOMPONEN SERVICE DELIVERY

Pada Komponen ini mencakup jenis-jenis pelayanan yang terdapat pada

penyelengara pelayanan publik dan didalam tiap-tiap jenis pelayanan

tersebut terdapat 6 (enam) komponen yang wajib diketahui oleh

pemohon/penerima layanan. Jenis pelayanan pada Standar Pelayanan di

Pusat Pemanfaatan Penginderaan Jauh, yaitu:

1) PELAYANAN BIMBINGAN TEKNIS PEMANFAATAN PENGINDERAAN

JAUH (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat Permohonan; dan

2. Kerangka Acuan Kerja atau proposal sebagai

lampiran.

3. Peserta minimal sebanyak 20 orang

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

2 Tidak

1

5. Menerima laporan hasil

bimtek &menandatangani

berita acara

PPID

Pusat/Pelaksana

Pemohon

• Surat resmi permohonan

pembimbingan

• KAK/proposal sebagai lampiran

Permohonan

4

.

Jangka Waktu Pelayanan:

5 hari kerja untuk Bimtek Tematik Dasar

8 hari kerja untuk Bimtek Tematik Lanjutan

Mendapatkan

Pelayanan

Bimtek

2.

Ya

3. Membayar tagihan melalui

Aplikasi Simponi SSBP dan

menyerahkan bukti bayar

6. Mengisi kuesioner layanan

secara manual/online

1) Pemohon …

Page 197: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

NO. KOMPONEN URAIAN

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada PPID Pusat/Pelaksana melalui

Sistem Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan/penolakan pelaksanaan

Pelayanan Bimbingan Teknis Pemanfaatan

Penginderaan Jauh.

3) Pemohon melakukan pembayaran melalui

aplikasi SIMPONI SSBP dan menyerahkan

bukti pembayaran kepada PPID

Pusat/Pelaksana;

4) Pemohon mendapatkan pelayanan

pelaksanaan Bimbingan Teknis

Pemanfaatan Penginderaan Jauh

(Pelaksanaan Bimtek Tematik Dasar 5 hari

kerja dan Bimtek Tematik Lanjutan 8 hari

kerja),

5) Pemohon menerima laporan hasil Bimtek

dan menandatangani berita acara

penyerahan layanan; dan

6) Pemohon mengisi kuesioner layanan secara

manual/online paling lambat 3 hari setelah

Bimtek selesai.

3. Jangka waktu

penyelesaian

Layanan dilakukan maksimal 11 (sebelas) hari

kerja, dengan rincian:

a. 3 (tiga) hari kerja untuk administrasi; dan

b. 5/8 (lima atau delapan) hari pelaksanaan

layanan

4. Biaya/Tarif Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 14

Tahun 2019 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis

PNBP yang berlaku pada LAPAN

5. Produk

Pelayanan

Pelayanan Bimbingan Teknis Pemanfaatan

Penginderaan Jauh, meliputi:

a. Tematik Dasar

b. Tematik Lanjutan

6. Penanganan …

Page 198: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

NO. KOMPONEN URAIAN

6. Penanganan

Pengaduan,

Saran, dan

Masukan

1. LAPOR SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan

Online Rakyat Sistem Pengelolaan

Pengaduan Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat Pemanfaatan Penginderaan

Jauh:

Jl. Kalisari Nomor 8, Pekayon, Pasar

Rebo, Jakarta Timur, 13710.

b. Telepon: (021) 8710065;

c. Fax: (021) 8722733;

d. Email: [email protected];

[email protected]; atau

e. Melalui e-kontak LAPAN

(http://pusfatja.lapan.go.id/zi/page-

contact.html)

2) PELAYANAN JASA DAN PRODUKSI INFORMASI PEMANFAATAN PENGINDERAAN JAUH (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan

Pelayanan

1. Surat resmi permohonan;

2. Kerangka Acuan Kerja atau proposal sebagai

lampiran; dan

3. MoU/Perjanjian Kerjasama.

2. Sistem, mekanisme …

Page 199: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

NO. KOMPONEN URAIAN

2. Sistem,

mekanisme,

dan prosedur

1) Pemohon mengajukan surat permohonan,

kepada PPID Pusat/Pelaksana melalui

Sistem Layanan/Datang Langsung;

2) Pemohon mendapatkan surat balasan

penerimaan/penolakan paling lambat 5

hari kerja terhitung sejak surat

permohonan diterima oleh PPID

Pusat/Pelaksana;

3) Pemohon dan Pusat Pemanfaatan

Penginderaan Jauh LAPAN bersama-sama

membuat dan menandatangani perjanijan

kerja;

4) Pemohon menunggu hasil Proses Layanan

Jasa dan produksi (sesuai perjanjian

kontrak);

5) Pemohon menerima layanan sesuai kontrak

setelah:

a. melakukan pemeriksaan hasil layanan

yang di buktikan dengan berita acara

pemeriksaan hasil layanan, dan

Publikasi: Wajib

mencantumkan sumber

Pusfatja LAPAN

5. Pemohon melakukan

pembayaran ke Bank atas

tagihan dari aplikasi

SIMPONI SSBP dan

dilakukan pemeriksaan hasil

layanan

5 Menerima

layanan/menandatangani

berita acara

Pemohon

PPID

Pusat/Pelaksana

2.

Ya Waktu tunggu surat

balasan 5 hari kerja

2. Tidak

Permohonan

3 Membuat dan

menandatangani

perjanjian kerja

(SPK/Kontrak)

4 Menunggu hasil Proses layanan

jasa dan produksi (sesuai

perjanjian kontrak)

6 Pemohon mengisi

kuesioner layanan secara

manual/online

• Surat Permohonan/Form

PPID

• KAK/Proposal sebagai

lampiran

• MoU/PKS

b. pemohon …

Page 200: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

NO. KOMPONEN URAIAN

b. pemohon melakukan pembayaran

melalui aplikasi SIMPONI/SSBP (Surat

Setoran Bukan Pajak) atas produk

layanan sesuai kontrak.

6) Pemohon mengisi kuesioner layanan paling

lambat 3 hari setelah produk layanan

diterima.

(untuk keperluan publikasi, pemohon wajib

mencantumkan sumber pemberi layanan

yaitu Pusfatja LAPAN).

3. Jangka waktu

penyelesaian

Layanan dilakukan dengan rincian:

a. 5 (lima) hari kerja untuk administrasi;

dan

b. Sesuai perjanjian kontrak.

4. Biaya/Tarif Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 14

Tahun 2019 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis

PNBP yang berlaku pada LAPAN

5. Produk

Pelayanan

1) Jasa Pemanfaatan Penginderaan Jauh

a) Jasa penggunaan model untuk mengolah

data penginderaan jauh

b) Jasa pengoperasian peralatan survey

lapangan

- Spektrometer

- GPS Geodetic untuk survey tematik

- Trios ramses

2) Produksi Informasi Pemanfaatan

Penginderaan Jauh (Layanan menggunakan

perjanjian kontrak/PNBP)

6. Penanganan

Pengaduan,

Saran, dan

Masukan

1. LAPOR SP4N

Yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan

Online Rakyat Sistem Pengelolaan

Pengaduan Pelayanan Publik Nasional.

2. Sesuai dengan SOP Pengaduan PPID No.

09/06/2016/PPID-UT tanggal 1 Juni 2016

a. Surat menyurat:

Kepala Pusat …

Page 201: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

NO. KOMPONEN URAIAN

Kepala Pusat Pemanfaatan Penginderaan

Jauh:

Jl. Kalisari Nomor 8, Pekayon, Pasar

Rebo, Jakarta Timur, 13710.

b. Telepon: (021) 8710065;

c. Fax: (021) 8722733;

d. [email protected];

[email protected]; atau

e. Melalui e-kontak LAPAN

(http://pusfatja.lapan.go.id/zi/page-

contact.html)

2. KOMPONEN MANUFACTURING

Komponen ini terkait dengan proses pengelolaan pelayanan di internal

organisasi dengan 8 (delapan) komponen di dalamnya, yaitu:

1) PELAYANAN BIMBINGAN TEKNIS PEMANFAATAN PENGINDERAAN

JAUH (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007

tentang Penataan Ruang;

b. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

c. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009

tentang Otonomi Daerah;

d. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

e. Undang-Undang Nomor 4 tahun 2011

tentang Informasi Geospasial;

f. Undang-Undang Nomor 21 tahun 2013

tentang Keantariksaan;

g. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun

2012 tentang Pelaksana Undang-Undang

Nomor 25 Tahun 2009;

h. Peraturan …

Page 202: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-8-

NO. KOMPONEN URAIAN

h. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38

Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian

Kinerja Unit Pelayanan Publik;

i. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar

Pelayanan; dan

j. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun

2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2017

tentang Perubahan atas Peraturan Kepala

LAPAN Nomor 8 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Sistem pengolahan data (komputer, server,

printer, plotter);

b. Perangkat lunak pengolah data;

c. Jaringan internet;

d. Peralatan survei; dan

e. Ruang laboratorium pengolahan data.

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Minimal berpendidikan S1; dan

b. Berpengalaman dalam bidang penginderaan

jauh.

4. Pengawasan

Internal

a. Kepala Pusat Pemanfaatan Penginderaan

Jauh; dan

b. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

Disesuaikan dengan masing-masing pelayanan:

• Pelayanan Bimbingan Teknis Pemanfaatan

Penginderaan Jauh minimal 4 (empat)

orang.

6. Jaminan Pelayanan …

Page 203: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-9-

NO. KOMPONEN URAIAN

6. Jaminan

Pelayanan

a. Pelayanan di bidang pemanfaatan

penginderaan jauh dilakukan secara

profesional; dan

b. Kualitas Pelayanan sesuai dengan standar

Lembaga.

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

Tidak ada.

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi kinerja pelaksana dilakukan secara

bertahap dalam proses penyelesaian pekerjaan

atau sesuai kebutuhan.

2) PELAYANAN JASA DAN PRODUKSI INFORMASI PEMANFAATAN PENGINDERAAN JAUH (BERBAYAR)

NO. KOMPONEN URAIAN

1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007

tentang Penataan Ruang;

b. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik;

c. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009

tentang Otonomi Daerah;

d. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik;

e. Undang-Undang Nomor 4 tahun 2011

tentang Informasi Geospasial;

f. Undang-Undang Nomor 21 tahun 2013

tentang Keantariksaan;

g. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun

2012 tentang Pelaksana Undang-Undang

Nomor 25 Tahun 2009;

h. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38

Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian

Kinerja Unit Pelayanan Publik;

i. Peraturan Menteri …

Page 204: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-10-

NO. KOMPONEN URAIAN

i. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 15

Tahun 2014 tentang Pedoman Standar

Pelayanan; dan

j. Peraturan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun

2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional sebagaimana telah diubah dengan

Peraturan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2017

tentang Perubahan atas Peraturan Kepala

LAPAN Nomor 8 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan Penerbangan dan Antariksa

Nasional

2. Sarana dan

Prasarana,

dan/atau

Fasilitas

a. Sistem pengolahan data (komputer, server,

printer, plotter);

b. Perangkat lunak pengolah data;

c. Jaringan internet;

d. Peralatan survei; dan

e. Ruang laboratorium pengolahan data.

3. Kompetensi

Pelaksana

a. Minimal berpendidikan S1; dan

b. Berpengalaman dalam bidang penginderaan

jauh.

4. Pengawasan

Internal

a. Kepala Pusat Pemanfaatan Penginderaan

Jauh; dan

b. Inspektorat.

5. Jumlah

Pelaksana

Disesuaikan dengan masing-masing pelayanan:

• Pelayanan Jasa dan Produksi Informasi

Pemanfaatan Penginderaan Jauh

minimal 4 orang.

6. Jaminan

Pelayanan

a. Pelayanan di bidang pemanfaatan

penginderaan jauh dilakukan secara

profesional; dan

b. Kualitas Pelayanan sesuai dengan standar

Lembaga.

7. Jaminan Keamanan …

Page 205: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-11-

NO. KOMPONEN URAIAN

7. Jaminan

Keamanan

dan

Keselamatan

Pelayanan

Tidak ada.

8. Evaluasi

kinerja

Pelaksana

Evaluasi kinerja pelaksana dilakukan secara

bertahap dalam proses penyelesaian pekerjaan

atau sesuai kebutuhan.

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 206: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

KEPUTUSAN

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 253 TAHUN 2020

TENTANG

PENETAPAN KLASIFIKASI INFORMASI YANG WAJIB TERSEDIA

DI LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL,

Menimbang : a. bahwa untuk memenuhi ketentuan Pasal 3 Peraturan

Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik di Lingkungan Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional perlu menetapkan

klasifikasi informasi yang wajib tersedia

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

tentang Penetapan Klasifikasi Informasi Yang Wajib

Tersedia di Lingkungan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

Mengingat

:

1.

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846);

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5038);

3. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang

Kearsipan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2009 Nomor 152, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5071);

4. Undang-Undang …

Page 207: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun

2013 tentang Keantariksaan (Lembar Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 133, Tambahan Lembar

Negara Republik Indonesia Nomor 5435);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 99,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5149);

6. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015 tentang

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 91);

7. Keputusan Presiden Nomor 4/M Tahun 2014;

8. Keputusan Presiden Nomor 64/TPA Tahun 2019;

9. Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun 2010

tentang Standar Layanan Informasi Publik;

10. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 06 Tahun 2011 tentang

Pedoman Layanan Informasi Publik;

11. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional (Berita Negara Republik Indonesia

Tahun 2017 Nomor 1573) sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2017 tentang

Perubahan atas Peraturan Kepala Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun

2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional (Berita Negara

Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1723);

12. Peraturan...

Page 208: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

12.

Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 15 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Pengamatan

Antariksa dan Atmosfer (Berita Negara Republik

IndonesiaTahun 2017 Nomor 1574) sebagaimana

telah diubah dengan Peraturan Lembaga Penerbangan

dan Antariksa Nasional Nomor 10 Tahun 2019

tentang Perubahan

atas Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 15 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Pengamatan

Antariksa dan Atmosfer (Berita Negara Republik

IndonesiaTahun 201 Nomor 698);

13. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 16 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Kendali Satelit,

Pengamatan Antariksa dan Atmosfer dan

Penginderaan Jauh Biak (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2017 Nomor 1575);

14. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 17 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Uji Teknologi dan

Pengamatan Antariksa dan Atmosfer Garut (Berita

Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1576)

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor

9 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 17 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata

Kerja Balai Uji Teknologi dan Pengamatan Antariksa

dan Atmosfer Garut (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2017 Nomor 1724);

15. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 18 Tahun 2015 Organisasi

dan Tata Kerja Stasiun Bumi Penginderaan Jauh

Parepare (Berita Negara Republik Indonesia Tahun

2017 Nomor 1577);

16. Peraturan …

Page 209: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

16.

Peraturan Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 1 Tahun 2019 tentang Pemberian

Penghargaan dan Sanksi Bagi Pelaksana Pelayanan

Publik di Lingkungan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional dan Masyarakat (Berita Negara

Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 250);

17. Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 24 Tahun 2014 tentang

Pendelegasian Wewenang Kepada Sekretaris Utama

untuk Menandatangani Dokumen Administrasi dan

Kepegawaian dan Pelaksanaan Kegiatan;

18. Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 141 Tahun 2020 tentang

Petugas Pejabat Pengelola Informasi dan

Dokumentasi di Lingkungan Lembaga Penerbangan

dan Antariksa Nasional.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan

:

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL TENTANG PENETAPAN

KLASIFIKASI INFORMASI YANG WAJIB TERSEDIA DI

LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL.

KESATU

:

Menetapkan Klasifikasi Informasi Yang Wajib Tersedia di

Lingkungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional sebagaimana tercantum dalam Lampiran

Keputusan ini.

KEDUA

:

Informasi yang wajib tersedia sebagaimana dimaksud

pada diktum KESATU bersifat terbuka dan dapat diakses

oleh setiap pengguna informasi publik.

KETIGA

:

Keputusan ini sebagai dasar dalam memberikan

pelayanan informasi publik di lingkungan Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional.

KEEMPAT: …

Page 210: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

KEEMPAT : Keputusan ini akan ditinjau ulang paling lama jangka

waktu 3 (tiga) tahun sekali atau setiap kali ada perubahan

dan perkembangan terkait dengan substansi informasi yang

wajib tersedia.

KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan

dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat

kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan perbaikan

sebagaimana mestinya.

SALINAN

Keputusan ini disampaikan kepada:

1. Kementerian Komunikasi dan Informatika;

2. Komisi Informasi Pusat (KIP);

3. Para Deputi di lingkungan LAPAN;

4. Para Kepala Satuan Kerja di lingkungan

LAPAN selaku PPID Pelaksana;

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 211: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 253 TAHUN 2020

TENTANG

PENETAPAN KLASIFIKASI INFORMASI YANG WAJIB TERSEDIA DI

LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

INFORMASI YANG WAJIB TERSEDIA

DILINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA

No.

Ringkasan

Isi Informasi

Pejabat/Unit Kerja Yang

Menguasai Informasi

Penanggung Jawab

Pembuat/ Penerbit

Informasi

Waktu dan Tempat

Pembuatan Informasi

Bentuk Informasi yang

Tersedia

Jangka Waktu

Penyimpanan/

Retensi Arsip

1 2 3 4 5 6 7

I TERSEDIA SECARA BERKALA

A Profil LAPAN

1. Struktur

Organisasi

Kepala Biro SDM Orkum Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

2. Tugas …

Page 212: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

1 2 3 4 5 6 7

2. Tugas Pokok dan

Fungsi

Kepala Biro SDM Orkum Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

3. Visi dan Misi Kepala Biro SDM Orkum Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

4. Profil Singkat

Pejabat Eselon 1

dan 2

Kepala Biro SDM Orkum Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

5. Laporan Harta dan

Kekayaan Pejabat

Negara (LHKPN)

Inspektur Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

6. Organisasi dan tata

Kerja

Kepala Biro SDM Orkum Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

I TERSEDIA SECARA BERKALA

B PROGRAM

7. Program dan

Kegiatan

Kepala Biro Renkeu Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

8. Anggaran Kepala Biro Renkeu Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

B. Program …

Page 213: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

1 2 3 4 5 6 7

C LAPORAN KINERJA

9. Ringkasan LAKIP Kepala Biro Renkeu Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

10. Ringkasan Laporan

Tahunan

Kepala Biro Renkeu Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

C LAPORAN KINERJA

D. LAPORAN KEUANGAN

11. Laporan Keuangan

Audited

Kepala Biro Renkeu Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

E. PENGADAAN BARANG/ JASA

12. LPSE LAPAN Kepala Pusat Teknologi

Informasi dan Standard

Penerbangan dan

Antariksa

Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

13. Rencana Umum

Pengadaan

Kepala Biro Kerja Sama,

Humas dan Umum

Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

F. HASIL …

Page 214: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

1 2 3 4 5 6 7

F. HASIL LITBANG

14. Jadwal Tracking

Satelit A-2

Kepala Pusat Teknologi

Satelit

Deputi Bidang

Teknologi

Penerbangan dan

Antariksa

Jakarta, 1 April 2019 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

G. PERATURAN

15. UU Keantariksaan

No. 21 Tahun 2013

Kepala Pusat Kajian

Kebijakan Penerbangan

dan Antariksa

Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

16. Inpres No. 6 Tahun

2012

Kepala Biro SDM Orkum Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

17. Peraturan Kepala

LAPAN

Kepala Biro SDM Orkum Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

II. TERSEDIA …

Page 215: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

1 2 3 4 5 6 7

II TERSEDIA SERTA MERTA

18. Informasi khusus

tentang mitigasi,

antisipasi dalam

penanganan

bencana akibat

cuaca antariksa

dan peringatan dini

Kepala Pusat Sains

Antariksa

Deputi Bidang

Sains Antariksa

dan Atmosfer

Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

19. Informasi terkait

benda jatuh

antariksa

Kepala Pusat Sains

Antariksa

Deputi Bidang

Sains Antariksa

dan Atmosfer

Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

20. Potensi terjadinya

Kecelakaan dan

gangguan akibat

peluncuran

wahana antariksa

Kepala Pusat Sains

antariksa

Deputi Bidang

Sains Antariksa

dan Atmosfer

Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

21. Mendukung …

Page 216: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

1 2 3 4 5 6 7

21. Mendukung

komunikasi dalam

kebencanaan

(menghidupkan VR

satelit LAPAN A-2)

Kepala Pusat Teknologi

Satelit

Deputi Bidang

Teknologi

Penerbangan dan

Antariksa

Jakarta, 1 April 2019 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

III. TERSEDIA SETIAP SAAT

A. Sumber Daya Manusia

22. Profil Pegawai

(Nama, NIP,

Pangkat, Jabatan,

Satker)

Kepala Biro SDM Orkum Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

23. Daftar Gaji Pegawai Kepala Biro SDM Orkum Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

B Rencana Kerja

24. DIPA Kepala Biro Renkeu Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

25. RKAKL Kepala Biro Renkeu Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

26. Renstra …

Page 217: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

1 2 3 4 5 6 7

26. Renstra Kepala Biro Renkeu Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

C HASIL PENELITIAN DAN PEREKAYASAAN

27. Bidang

Penginderaan Jauh

- Kepala Pusat

Pemanfaatan

Penginderaan Jauh

- Kepala Pusat Teknologi

dan Data Penginderaan

Jauh

Deputi Bidang

Penginderaan Jauh

Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

28. Bidang Teknologi

Dirgantara

- Kepala Pusta Teknologi

Penerbangan

- Kepala Pusat Teknologi

Satelit, dan

- Kepala Pusat Teknologi

Roket

Deputi Bidang

Teknologi

Penerbangan dan

Antariksa

Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

29. Bidang …

Page 218: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-8-

1 2 3 4 5 6 7

29. Bidang Pengkajian

Penerbangan dan

Antariksa

Kepala Pusat Kajian

Kebijakan Penerbangan

dan Antariksa

Sekretariat Utama Jakarta, 27 Juni 2014 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

30. Bidang Sains

Antariksa dan

Atmosfer

- Kepala Pusat Sains

Antariksa

- Kepala Pusat Sains dan

Teknologi Atmosfer

Deputi Bidang

Sains Antariksa

dan Atmosfer

Jakarta, 01 April 2019 Softcopy dan terunggah

di situs lapan. go.id

3 Tahun

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 219: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

KEPUTUSAN

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 254 TAHUN 20200

11TENTANG

PENETAPAN KLASIFIKASI INFORMASI YANG DIKECUALIKAN

DI LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL,

Menimbang

: a. bahwa untuk memenuhi ketentuan Pasal 3 Peraturan

Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik di Lingkungan Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional perlu menetapkan

klasifikasi informasi yang dikecualikan.

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

tentang Penetapan Klasifikasi Informasi Yang

DiKecualikan di Lingkungan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846);

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5038);

3. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang

Kearsipan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2009 Nomor 152, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5071);

4. Undang-Undang …

Page 220: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun -

2013 tentang Keantariksaan (Lembar Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 133, Tambahan Lembar

Negara Republik Indonesia Nomor 5435);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 99, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5149);

6. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015 tentang

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 91);

7. Keputusan Presiden Nomor 4/M Tahun 2014;

8. Keputusan Presiden Nomor 64/TPA Tahun 2019;

9. Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun 2010

tentang Standar Layanan Informasi Publik;

10. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 06 Tahun 2011 tentang Pedoman

Layanan Informasi Publik;

11. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 8 Tahun 2015 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor

1573) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 8

Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Kepala

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 8

Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional (Berita Negara

Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1723);

12. Peraturan ...

Page 221: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

12. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 15 Tahun 2015 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Balai Pengamatan Antariksa dan Atmosfer

(Berita Negara Republik IndonesiaTahun 2017 Nomor

1574) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 10

Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Kepala

Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 15 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Pengamatan Antariksa

dan Atmosfer (Berita Negara Republik IndonesiaTahun

201 Nomor 698);

13. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 16 Tahun 2015 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Balai Kendali Satelit, Pengamatan Antariksa

dan Atmosfer dan Penginderaan Jauh Biak (Berita

Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1575);

14. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 17 Tahun 2015 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Balai Uji Teknologi dan Pengamatan Antariksa

dan Atmosfer Garut (Berita Negara Republik Indonesia

Tahun 2017 Nomor 1576) sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 9 Tahun 2017 tentang Perubahan atas

Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 17 Tahun 2015 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Balai Uji Teknologi dan Pengamatan Antariksa

dan Atmosfer Garut (Berita Negara Republik Indonesia

Tahun 2017 Nomor 1724);

15. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 18 Tahun 2015 Organisasi dan Tata

Kerja Stasiun Bumi Penginderaan Jauh Parepare (Berita

Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1577);

16. Keputusan…

Page 222: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

16. Peraturan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

Nomor 1 Tahun 2019 tentang Pemberian Penghargaan

dan Sanksi Bagi Pelaksana Pelayanan Publik di

Lingkungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional dan Masyarakat (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2019 Nomor 250);

17. Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 24 Tahun 2014 tentang Pendelegasian

Wewenang Kepada Sekretaris Utama untuk

Menandatangani Dokumen Administrasi dan

Kepegawaian dan Pelaksanaan Kegiatan;

18. Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 141 Tahun 2020 tentang Petugas

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi di

Lingkungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL TENTANG PENETAPAN KLASIFIKASI

INFORMASI YANG DIKECUALIKAN DI LINGKUNGAN

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL.

KESATU : Menetapkan Klasifikasi Informasi Yang Dikecualikan di

Lingkungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.

KEDUA

: Informasi yang dikecualikan sebagaimana dimaksud pada

diktum KESATU apabila dibuka dan diberikan kepada

Pemohon Informasi Publik dapat mengganggu kepentingan

perlindungan HKI, hak-hak pribadi, rahasia jabatan,

membahayakan pertahanan dan keamanan negara.

KETIGA

:

Keputusan ini sebagai dasar dalam memberikan pelayanan

informasi publik di lingkungan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional.

KEEMPAT: …

Page 223: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

KEEMPAT : Keputusan ini akan ditinjau ulang paling lama jangka waktu

3 (tiga) tahun sekali atau setiap kali ada perubahan dan

perkembangan terkait dengan substansi informasi yang

dikecualikan.

KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan

ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan

dalam Keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana

mestinya.

SALINAN Keputusan ini disampaikan kepada:

1. Kementerian Komunikasi dan Informatika;

2. Komisi Informasi Pusat (KIP);

3. Para Deputi di lingkungan LAPAN;

4. Para Kepala Satuan Kerja di lingkungan LAPAN

selaku PPID Pelaksana;

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 31 AUG 2020

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 224: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 254 TAHUN 2020

TENTANG

PENETAPAN KLASIFIKASI INFORMASI YANG DIKECUALIKAN DI

LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA

NASIONAL

INFORMASI YANG DIKECUALIKAN

DI LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA

No. Materi/Informasi Yang

Dikecuali kan

Alasan Pengecualian Dasar

Pertimbangan

Unit

Pengolah

Jangka Waktu

Informasi Yang

dikecualikan Pasal 17 Undang-

Undang Komisi

Informasi Pusat

Peraturan

Perundang-undangan

lainnya

1 2 3 4 5 6 7

1. Daftar Riwayat Hidup Pegawai,

hasil general check up

pegawai/ pejabat, sumpah

jabatan, pakta Integritas, hasil

Huruf h UU Nomor 8 Tahun

1974 jo. No. 43

Tahun 1999 tentang

Poko-pokok

Dapat

mengungkapkan

rahasia pribadi

pejabat/ pegawai

Kepegawaian Pegawai yang rahasia

nya diungkap

memberikan

persetujuan tertulis

evaluasi …

Page 225: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

1 2 3 4 5 6 7

evaluasi

kapabilitas/intelektualitas,

kompetensi/rekomendasi

pegawai, keputusan tim etika,

biodata elektronik pegawai

(database), identitas PNS yang

melanggar disiplin dan dijatuhi

hukuman, identitas PNS yang

izin perkawinan/perceraian

Kepegawaian dan atau pengung

kapan jabatan

seseorang dalam

jabatan publik

2. Daftar penilaian pelaksanaan

pekerjaan (DP3)

Huruf i PP Nomor 10 Tahun

1979 tentang

penilaian

pelaksanaan

pekerjaan PNS Pasal

6: daftar penilaian

pelaksanaan bersifat

rahasia

Merugikan proses

penyusunan

kebijakan atau

menghambat

proses kebijakan

Kepegawaian Mutlak/tidak

terbatas

3. Surat …

Page 226: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

1 2 3 4 5 6 7

3. Surat-surat/memo/

memorandum/nota dinas/

disposisi yang sifatnya rahasia

Huruf i Menghambat

proses

pelaksanaan

tugas dan fungsi

LAPAN

Ketatausaha-

an

Mutlak/tidak

terbatas kecuali atas

perintah pengadilan

/Komisi Informasi

4. Dokumen kerjasama LAPAN

termasuk dokumen teknis

milik vendor yang memiliki non

disclouse agreement

Huruf I dan j Adanya tuntutan

dari pihak yang

bekerjasama

Kerja sama Sampai dengan

dikeluarkannya

kebijakan dan

mendapat izin dari

pihak-pihak terkait

5. Draf kerja sama yang belum

selesai (dalam pembahasan)

Huruf I dan j Menurut sifatnya

dirahasiakan

Kerja sama Sampai dengan

dikeluar kannya

kebijakan dan

mendapat izin dari

pihak-pihak

terkait

6. Dokumen terkait pendaftaran

Hak Kekayaan Intelektual (HKI)

Huruf b Pasal 3 UU No. 14

Tahun 2001 tentang

paten

Mengganggu

perlindu ngan HKI

HKI Sampai dengan

jangka waktu

perlindungan habis

7. Dokumen …

Page 227: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

1 2 3 4 5 6 7

7. Dokumen jenis komponen dan

jenis alat uji (merk, model

roket)

Huruf c dan i Menghindari

penyalahgunaan

dari pihak yang

tidak bertanggung

jawab

Pendukung

Litbang

Mutlak/ tidak

terbatas

8. Data propelan (dasar

perancangan, komposisi,

karakteristik, geometri rinci

grain)

Huruf c dan i Menghindari

penyalahgunaan

dari pihak yang

tidak bertanggung

jawab

Pendukung

Litbang

Mutlak/tidak

terbatas

9. Desain dan cetak biru roket

dan satelit

Huruf b, c, i Menghindari

penyalahgunaan

dari pihak yang

tidak bertanggung

jawab

Pendukung

Litbang

Mutlak/ tidak

terbatas

10. Dokumen …

Page 228: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

1 2 3 4 5 6 7

10. Dokumen Laboratorium dan

peralatan proses propelan

Huruf c, i Menghindari

penyalahgunaan

dari pihak yang

tidak bertanggung

jawab

Pendukung

Litbang

Mutlak/ tidak

terbatas

11. Dokumen pembuatan dan

evaluasi hasil pengujian roket

dan satelit beserta hasil

evaluasi

Huruf c, i Menghindari

penyalahgunaan

dari pihak yang

tidak bertanggung

jawab

Pendukung

Litbang

Mutlak/ tidak

terbatas

12. Software, subsistem/sistem

untuk satelit, ruas bumi, roket

dan LSU

Huruf c, i Mengganggu

proses penelitian

Pendukung

Litbang

Sampai batas

penelitian habis

13. Data TT & C Satelit

LAPAN/Indonesia

Huruf b, c UU No. 19 Tahun

2012 Tentang Hak

Cipta

Keamanan dan

Keselamatan

satelit terkait

pembajakan

Pendukung

Litbang

Minimum 25 Tahun

14. Peta …

Page 229: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-6-

1 2 3 4 5 6 7

satelit oleh pihak

lain

14. Peta Citra satelit untuk

keperluan startegis Hankam

Huruf c Membahayakan

pertahanan dan

keamanan Negara

Pendukung

Litbang

Mutlak/ tidak

terbatas

15. Rincian Harga Perkiraan

Sendiri (HPS)

Huruf I dan j Perpres No.54 Tahun

2010 tentang

pengadaan

Barang/Jasa

Pemerintah, Pasal 6

huruf b dan Pepres

No. 70 Tahun 2012

Menimbulkan

Penilaian yang

tidak objektif dan

dapat

menimbulkan

persaingan yang

tidak sehat

Pengadaan

Barang dan

Jasa

Sampai ditetapkan

pemenang lelang

16. Dokumen kontrak Huruf I dan j Perpres No.54 Tahun

2010 tentang

pengadaan

Barang/Jasa

Pemerintah, Pasal 6

huruf b dan Pepres

No. 70 Tahun 2012

Menghindari

penyalahgunaan

dari pihak yang

tidak bertanggung

jawab

Pengadaan

Barang dan

Jasa

Mutlak/tidak

terbatas kecuali

untuk kepentingan

penegakan hukum

17. Dokumen … …

Page 230: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-7-

1 2 3 4 5 6 7

17. Dokumen usulan peserta lelang

pada saat lelang berlangsung

Huruf i Perpres No.54 Tahun

2010 tentang

pengadaan

Barang/Jasa

Pemerintah, Pasal 6

huruf b dan Pepres

No. 70 Tahun 2012

Mengganggu

proses pelelan gan

Pengadaan

Barang dan

Jasa

Sampai dengan

ditetapkannya

pemenang lelang

18. Data pendukung hasil

pemeriksaan atas pengelolaan

dan tanggung jawab keuangan

(contoh: nkuitansi, SPP, SPM,

SP2D)

Huruf j UU No. 7 Tahun 1992

jo. UU No. 10 Tahun

1998 tentang

perbankan pasal 1

angka 28, pasal 40

Menghindari

penyalah gunaan

dari pihak yang

tidak bertanggung

jawab

Keuangan Sampai batas waktu

yang ditetap kan

berdasar kan

peraturan

perundang-undangan

yang berlaku

19. Naskah pedoman delegasi RI di

forum internasional

UNCUPOUS

Huruf I, f UU No. 37 tentang

hubungan luar negeri

Mengganggu

kerahasiaan

negara

Lain-lain Sampai dinyatakan

oleh Kementerian

Luar Negeri dapat

menjadi

informasi yang

terbuka untuk umum

20. Dokumen …

Page 231: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-8-

1 2 3 4 5 6 7

20. Dokumen topologi data center Huruf j UU No. 11 tahun

2008 tentang ITE

pasal 34

Tindak kriminal

dan pencurian

data

Lain-lain Mutlak tidak terbatas

21. Data Internel Protocol (IP)

address yang bersifat lokal

Huruf j UU No. 11 tahun

2008 tentang ITE

pasal 34

Penerobosan/pen

yalahgunaan

akses

Mutlak tidak terbatas

22. Dokumen sistem manajemen

database

Huruf j UU No. 11 tahun

2008 tentang ITE

pasal 34

Penyalah gunaan

oleh pihak lain

Mutlak tidak terbatas

23. Kode akses elektronik Huruf j UU No. 11 tahun

2008 tentang ITE

pasal 34

Penerobosan/

penyalahgunaan

akses

Mutlak tidak terbatas

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 232: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

KEPUTUSAN

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 385 TAHUN 20200

11TENTANG

PEMBERIAN PENGHARGAAN

UNIT KERJA PENGELOLA PELAYANAN PUBLIK, UNIT KERJA INOVASI

PELAYANAN PUBLIK, DAN PELAKSANA PELAYANAN PUBLIK

DILINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

TAHUN 2020

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

Menimbang

: a. bahwa dalam rangka pemberian penghargaan

pelaksanaan Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik telah dilakukan penilaian

kepada unit kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional dengan kategori unit kerja pengelola

pelayanan publik, unit kerja inovasi pelayanan publik,

dan pelaksana pelayanan publik ;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan

Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional tentang Pemberian Penghargaan

Unit Kerja Pengelola Pelayanan Publik, Unit Kerja

Inovasi Pelayanan Publik, dan Pelaksana Pelayanan

Publik Tahun di Lingkungan Lembaga Penerbangan

dan Antariksa Nasional 2020.

Mengingat : 1.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun

2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61,

Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor

4846);

2. Undang-Undang …

Page 233: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun

2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5038);

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun

2013 tentang Keantariksaan (Lembar Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 133, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5435);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 99,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5149);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia

Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012

Nomor 215, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5357);

6. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015 tentang

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 91);

7. Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2015 tentang

Pengelolaan Komunikasi Publik;

8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 3

Tahun 2015 tentang Road Map Pengembangan Sistem

Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor

27).

9. Peraturan …

Page 234: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

9. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 06 Tahun 2011 tentang

Pedoman Layanan Informasi Publik;

10. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan

dan Antariksa Nasional (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2017 Nomor 1573) sebagaimana

telah diubah dengan Peraturan Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 8

Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional Nomor 8 Tahun 2015 tentang Organisasi

dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional (Berita Negara Republik Indonesia Tahun

2017 Nomor 1723);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PEMBERIAN PENGHARGAAN UNIT KERJA PENGELOLA

PELAYANAN PUBLIK, UNIT KERJA INOVASI

PELAYANAN PUBLIK, DAN PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK DILINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN

DAN ANTARIKSA NASIONAL TAHUN 2020.

KESATU : Menetapkan Pemberian Penghargaan Unit Kerja

Pengelola Pelayanan Publik, Unit Kerja Inovasi

Pelayanan Publik, dan Pelaksana Pelayanan Publik di

Lingkungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Tahun

2020 sebagaimana tercantum dalam Lampiran

Keputusan ini.

KEDUA

: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan

dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat

kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan

perbaikan sebagaimana mestinya.

SALINAN …

Page 235: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

SALINAN Keputusan ini disampaikan kepada:

1. Kementerian Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi;

2. Para Deputi di lingkungan LAPAN;

3. Para Kepala Satuan Kerja di lingkungan

LAPAN

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 27 NOV 2020

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 236: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 385 TAHUN 2020

TENTANG

PEMBERIAN PENGHARGAAN UNIT KERJA PENGELOLA

PELAYANAN PUBLIK, UNIT KERJA INOVASI PELAYANAN

PUBLIK, DAN PELAKSANA PELAYANAN PUBLIK LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL TAHUN 2020

DAFTAR PENERIMA PENGHARGAAN

UNIT KERJA PENGELOLA PELAYANAN PUBLIK,

UNIT KERJA INOVASI PELAYANAN PUBLIK, DAN PELAKSANA PELAYANAN PUBLIK

DI LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL TAHUN 2020

NO. UNIT KERJA DAN PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK PENERIMA PENGHARGAAN KATEGORI KET.

1 2 3 4

1. Pusat Teknologi dan Data Penginderaan Jauh

(Pustekdata)

UNIT KERJA PENGELOLA

PELAYANAN PUBLIK

Wakil LAPAN mengikuti Kompetisi Unit Kerja Pelaksana

Pelayanan Publik yang diselenggarakan oleh Kemepan

RB sebagai dasar nilai IPP LAPAN tahun 2020

2. Pusat …

Page 237: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

1 2 3 4

2. Pusat Pemanfaatan Penginderaan Jauh

(Pusfatja)

UNIT KERJA INOVASI

PELAYANAN PUBLIK

JUDUL INOVASI “ Informasi Zona Potensi Penangkapan

Ikan (ZPPI) untuk Peningkatan Perekonomian Nelayan

Indonesia

3. M. Rokhis Khomarudin

PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK PUSFATJA

TOP 99 KIPP KemenpanRB dan mengikuti UNPSA 2021

mewakili Indonesia

4. Muhammad Priyatna

PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK PUSFATJA

TOP 99 KIPP KemenpanRB dan mengikuti UNPSA 2021

mewakili Indonesia

5. Teguh Prayogo

PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK PUSFATJA

TOP 99 KIPP KemenpanRB dan mengikuti UNPSA 2021

mewakili Indonesia

6. Sartono Marpaung

PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK PUSFATJA

TOP 99 KIPP KemenpanRB dan mengikuti UNPSA 2021

mewakili Indonesia

7. Anang …

Page 238: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

1 2 3 4

7. Anang Dwi Purwanto PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK PUSFATJA

TOP 99 KIPP KemenpanRB dan mengikuti UNPSA 2021

mewakili Indonesia

8. Christianus Ratrias Dewanto

PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK BIRO

KERJA SAMA, HUMAS, DAN

UMUM

TOP 99 KIPP KemenpanRB dan mengikuti UNPSA 2021

mewakili Indonesia dan Administrasi Pengelola

Pelayanan Publik LAPAN

9. Jasyanto

PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK BIRO

KERJA SAMA, HUMAS, DAN

UMUM

TOP 99 KIPP KemenpanRB dan mengikuti UNPSA 2021

mewakili Indonesia dan Administrasi Pengelola

Pelayanan Publik LAPAN

10. Sigid Nur Tito Achmad Mustaghfirin

PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK BIRO

KERJA SAMA, HUMAS, DAN

UMUM

TOP 99 KIPP KemenpanRB dan mengikuti UNPSA 2021

mewakili Indonesia dan Administrasi Pengelola

Pelayanan Publik LAPAN

11. Robi …

Page 239: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

1 2 3 4

11. Robi Aryanto

PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK BIRO

KERJA SAMA, HUMAS, DAN

UMUM

TOP 99 KIPP KemenpanRB dan mengikuti UNPSA 2021

mewakili Indonesia dan Administrasi Pengelola

Pelayanan Publik LAPAN

12. Aurora Zuhrufa Hamada

PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK BIRO

KERJA SAMA, HUMAS, DAN

UMUM

TOP 99 KIPP KemenpanRB dan mengikuti UNPSA 2021

mewakili Indonesia dan Administrasi Pengelola

Pelayanan Publik LAPAN

13. Mokhamad Reiza Syeilendra Permana

PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK BIRO

SUMBER DAYA MANUSIA,

ORGANISASI DAN HUKUM

Pengelolaan Tata Laksana dan Peraturan Standar

Pelayanan Publik

14. Dyah …

Page 240: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-5-

1 2 3 4

14.

Dyah Lestyarini PELAKSANA PELAYANAN

PUBLIK TERBAIK BIRO

SUMBER DAYA MANUSIA,

ORGANISASI, DAN

HUKUM

Pengelolaan Tata Laksana dan Peraturan Standar

Pelayanan Publik

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 27 NOV 2020

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 241: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

KEPUTUSAN

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 386 TAHUN 20200

11TENTANG

HASIL PEMERINGKATAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI

DAN DOKUMENTASI (PPID) PELAKSANA/SATUAN KERJA

DI LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

TAHUN 2020

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

Menimbang

: a. bahwa dalam rangka memberikan pemeringkatan

hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan pelayanan

publik kepada pejabat pengelola informasi dan

dokumentasi (PPID) pelaksana perlu menetapkan

pemeringkatan PPID pelaksana Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan

Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional tentang Hasil Pemeringkatan

PPID Pelaksana/Satuan Kerja di Lingkungan

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Tahun

2020.

Mengingat : 1.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun

2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008

Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Republik

IndonesiaNomor 4846);

2. Undang-Undang …

Page 242: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038);

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun

2013 tentang Keantariksaan (Lembar Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 133, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5435);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 99,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5149);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia

Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012

Nomor 215, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5357);

6. Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2015 tentang

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 91);

7. Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2015 tentang

Pengelolaan Komunikasi Publik;

8. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 06 Tahun 2011 tentang

Pedoman Layanan Informasi Publik;

9. Peraturan …

Page 243: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-3-

9. Peraturan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional (Berita Negara Republik Indonesia

Tahun 2017 Nomor 1573) sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun 2017 tentang

Perubahan atas Peraturan Kepala Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional Nomor 8 Tahun

2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional (Berita Negara

Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1723);

10. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 83

Tahun 2012 tentang Pedoman Pemanfaatan Media

Sosial Instansi Pemerintah;

11. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 3

Tahun 2015 tentang Road Map Pengembangan Sistem

Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor

27).

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL TENTANG HASIL

PEMERINGKATAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI

DAN DOKUMENTASI (PPID) PELAKSANA/SATUAN KERJA

DI LINGKUNGAN LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL TAHUN 2020

KESATU : Menetapkan Hasil Pemeringkatan Pejabat Pengelola

Informasi dan Dokumentasi (PPID) Pelaksana/Satuan

Kerja di Lingkungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa

Nasional sebagaimana tercantum dalam Lampiran

Keputusan ini;

KEDUA: …

Page 244: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-4-

KEDUA

: Urutan Hasil Pemeringkatan Pejabat Pengelola Informasi

dan Dokumentasi (PPID) Pelaksana pada Lampiran

Keputusan ini disusun berdasarkan nama satuan kerja;

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan

dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat

kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan perbaikan

sebagaimana mestinya.

SALINAN Keputusan ini disampaikan kepada:

1. Kementerian Komunikasi dan Informatika;

2. Komisi Informasi Pusat (KIP);

3. Para Deputi di lingkungan LAPAN;

4. Para Kepala Satuan Kerja di lingkungan

LAPAN selaku PPID Pelaksana

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 27 NOV 2020

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 245: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

LAMPIRAN

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL

NOMOR 386 TAHUN 2020

TENTANG

HASIL PEMERINGKATAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN

DOKUMENTASI PELAKSANA DI LINGKUNGAN LEMBAGA

PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

DAFTAR HASIL PEMERINGKATAN

PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PELAKSANA/SATUAN KERJA

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL TAHUN 2020

NO.

NAMA SATUAN KERJA

PENGEMBANGAN WEBSITE

PENGUMUMAN INFORMASI

PUBLIK

PELAYANAN INFORMASI

PUBLIK

PENYEDIAAN INFORMASI

PUBLIK JUMLAH NILAI

KETERANGAN NILAI DAN PERSENTASE PEMBOBOTAN

ANGKA % 850 750 500 1150

30 % 25 % 25 % 20 %

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pusat Pemanfaatan Penginderaan Jauh (Pusfatja)

850 680 450 1045 3025 94 % Peringkat 1

2. Pusat …

Page 246: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

-2-

1 2 3 4 5 6 7 8 9

2. Pusat Sains dan

Antariksa (Pussainsa) 770 750 450 890 2860 90 % Peringkat 2

3. Balai Pengamatan

Antariksa dan Atmofer

Agam

610 580 425 1150 2765 82 % Peringkat 3

KEPALA LEMBAGA PENERBANGAN DAN

ANTARIKSA NASIONAL,

THOMAS DJAMALUDDIN

Page 247: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

Foto dan Piagam Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik 2020

Page 248: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID
Page 249: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

Foto Kegiatan Rapat Koordinasi Penetapan Rencana Strategis LAPAN 2020-2024

Page 250: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

DOKUMENTASI KEGIATAN FORUM KOMUNIKASI PUBLIK

Page 251: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

SURAT PERNYATAAN

Nomor 143/HM.01/12/2020

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Ir. Christianus Ratrias Dewanto, M.Eng.

NIP : 19680112 198802 1 004

Pangkat/Gol. : Pembina IV/c

Jabatan : Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Utama/

Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Umum

Dengan ini menyatakan bahwa dalam kurun waktu sejak 1 Januari 2020 sampai

dengan 31 Desember 2020, PPID Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(LAPAN) tidak pernah menerima pernyataan keberatan atas permohonan

informasi dari pemohon.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya untuk dipergunakan

sebagaimana mestinya.

Jakarta, 31 Desember 2020

Yang Membuat Pernyataan

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Utama

Ir. Christianus R. Dewanto, M.Eng. NIP. 19680112 198802 1 004

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

Jalan Pemuda Persil No. 1, Jakarta 13220

Telepon: (021) 4892802 (Hunting), Faksimile : (021) 4892884 Laman: www.lapan.go.id

Page 252: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

SURAT PERNYATAAN

Nomor 145/HM.01/12/2020

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Ir. Christianus Ratrias Dewanto, M.Eng.

NIP : 19680112 198802 1 004

Pangkat/Gol. : Pembina IV/c

Jabatan : Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Utama/

Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Umum

Dengan ini menyatakan bahwa dalam kurun waktu sejak 1 Januari 2020 sampai

dengan 31 Desember 2020, PPID Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(LAPAN) tidak pernah mengajukan gugatan ke Pengadilan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya untuk dipergunakan

sebagaimana mestinya.

Jakarta, 31 Desember 2020

Yang Membuat Pernyataan

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Utama

Ir. Christianus R. Dewanto, M.Eng. NIP. 19680112 198802 1 004

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

Jalan Pemuda Persil No. 1, Jakarta 13220

Telepon: (021) 4892802 (Hunting), Faksimile : (021) 4892884 Laman: www.lapan.go.id

Page 253: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

SURAT PERNYATAAN

Nomor 144/HM.01/12/2020

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Ir. Christianus Ratrias Dewanto, M.Eng.

NIP : 19680112 198802 1 004

Pangkat/Gol. : Pembina IV/c

Jabatan : Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Utama/

Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Umum

Dengan ini menyatakan bahwa dalam kurun waktu sejak 1 Januari 2020 sampai

dengan 31 Desember 2020, PPID Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(LAPAN) tidak pernah mengajukan sengketa ke Komisi Informasi.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya untuk dipergunakan

sebagaimana mestinya.

Jakarta, 31 Desember 2020

Yang Membuat Pernyataan

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Utama

Ir. Christianus R. Dewanto, M.Eng. NIP. 19680112 198802 1 004

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

Jalan Pemuda Persil No. 1, Jakarta 13220

Telepon: (021) 4892802 (Hunting), Faksimile : (021) 4892884 Laman: www.lapan.go.id

Page 254: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

SURAT PERNYATAAN

Nomor 146/HM.01/12/2020

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Ir. Christianus Ratrias Dewanto, M.Eng.

NIP : 19680112 198802 1 004

Pangkat/Gol. : Pembina IV/c

Jabatan : Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Utama/

Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Umum

Dengan ini menyatakan bahwa dalam kurun waktu sejak 1 Januari 2020 sampai

dengan 31 Desember 2020, PPID Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional

(LAPAN) tidak ada permohonan informasi dari pemohon yang dikabulkan

sebagian.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya untuk dipergunakan

sebagaimana mestinya.

Jakarta, 31 Desember 2020

Yang Membuat Pernyataan

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Utama

Ir. Christianus R. Dewanto, M.Eng. NIP. 19680112 198802 1 004

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

Jalan Pemuda Persil No. 1, Jakarta 13220

Telepon: (021) 4892802 (Hunting), Faksimile : (021) 4892884 Laman: www.lapan.go.id

Page 255: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

Certificate of RegistrationQUALITY MANAGEMENT SYSTEM - ISO 9001:2015

This is to certify that: Pejabat Pengelola Informasi danDokumentasi (PPID) UtamaLembaga Penerbangan danAntariksa Nasional (LAPAN)Jl. Pemuda Persil No. 1JakartaIndonesia 13220

Holds Certificate No: FS 659813and operates a Quality Management System which complies with the requirements of ISO 9001:2015 for thefollowing scope:

The provision of public information and documentation services in research and developmentfield of aeronautics and space

For and on behalf of BSI:Chris Cheung, Head of Compliance & Risk - Asia Pacific

Original Registration Date: 2016-09-27 Effective Date: 2019-09-27Latest Revision Date: 2019-08-19 Expiry Date: 2022-09-26 Page:

1 of 2

This certificate was issued electronically and remains the property of BSI and is bound by the conditions of contract.An electronic certificate can be authenticated online.Printed copies can be validated at www.bsi-global.com/ClientDirectory or telephone +62 21 806 49 600 or +62 21 227 678 09.Further clarifications regarding the scope of this certificate and the applicability of ISO 9001:2015 requirements may be obtained by consulting the organization.This certificate is valid only if provided original copies are in complete set.

Information and Contact: BSI, Kitemark Court, Davy Avenue, Knowlhill, Milton Keynes MK5 8PP. Tel: + 44 345 080 9000BSI Assurance UK Limited, registered in England under number 7805321 at 389 Chiswick High Road, London W4 4AL, UK.A Member of the BSI Group of Companies.

Page 256: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

Certificate No: FS 659813

Location Registered Activities

Pejabat Pengelola Informasi danDokumentasi (PPID) UtamaLembaga Penerbangan danAntariksa Nasional (LAPAN)Jl. Pemuda Persil No. 1JakartaIndonesia 13220

The provision of public information and documentationservices in research and development field of aeronautics andspace

Original Registration Date: 2016-09-27 Effective Date: 2019-09-27Latest Revision Date: 2019-08-19 Expiry Date: 2022-09-26

Page: 2 of 2This certificate was issued electronically and remains the property of BSI and is bound by the conditions of contract.An electronic certificate can be authenticated online.Printed copies can be validated at www.bsi-global.com/ClientDirectory or telephone +62 21 806 49 600 or +62 21 227 678 09.Further clarifications regarding the scope of this certificate and the applicability of ISO 9001:2015 requirements may be obtained by consulting the organization.This certificate is valid only if provided original copies are in complete set.

Information and Contact: BSI, Kitemark Court, Davy Avenue, Knowlhill, Milton Keynes MK5 8PP. Tel: + 44 345 080 9000BSI Assurance UK Limited, registered in England under number 7805321 at 389 Chiswick High Road, London W4 4AL, UK.A Member of the BSI Group of Companies.

Page 257: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

PT. BSI Group Indonesia Talavera Office Suite 20th Floor, Suite #01-06 Jl. TB Simatupang Kav. 22-26 Cilandak, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12430

T: +62 21 22767 809 & + 62 21 806 49 600 F: +62 21 22768 271 W: www.bsigroup.co.id

E: [email protected]

Date : August 18th, 2020

TO WHOM IT MAY CONCERN No. 528/BSI Indonesia/VIII/20

We, PT. BSI Group Indonesia hereby, certify that:

Pejabat Pengelola Informasi dan

Dokumentasi (PPID) Utama

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN)

Jl. Pemuda Persil No. 1

Jakarta

13220

Indonesia

Had conducted Surveillance Audit on August 14th 2020 and still recommended for ISO 9001:2015

certification number FS 659813 and currently certified according to the above standards for the scope

The provision of public information and documentation services in research and

development field of aeronautics and space.

This letter is valid for 1 (one) year from the issued date.

Yours sincerely,

Ajeng P. Pramayu Compliance & Risk Manager

Page 258: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

Foto Kegiatan PPID LAPAN Tahun 2020

Kunjungan Menristek/BRIN pada tanggal 21 Februari 2020

Page 259: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

Kegiatan Bimbingan Teknis Pelayanan Publik 13 Mei 2020

Page 260: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID
Page 261: LEMBAGA PENERBANGAN DAN 2020 - e-PPID

Kegiatan SINOVIK tanggal 2 Juli 2020